• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pendapatan Petani Jeruk (Cytrus sinensis L.) di Kecamatan Tigapanah Kabupaten Karo Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Pendapatan Petani Jeruk (Cytrus sinensis L.) di Kecamatan Tigapanah Kabupaten Karo Sumatera Utara"

Copied!
89
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 1 Produksi buah Indonesia tahun 2010-2012 (ton)
Tabel 2  Perkembangan volume impor komoditas buah tahun 2007-2011
Tabel 4  Luas panen, produksi dan produktivitas jeruk di Provinsi Sumatera Utara          tahun 2011-2012
Tabel 6 Harga jeruk di tingkat petani Sumatera Utara (Rp/100 kg)
+7

Referensi

Dokumen terkait

Tabel 15 : Rata-Rata Keseluruhan Pendapatan Petani Sampel dari Usahatani Jeruk Dan Usahatani Kopi Selama Tahun 2012 di Desa Surbakti, Kecamatan Simpang Empat, Kabupaten

menunjukkan bahwa: (1) keuntungan atas biaya total usahatani kedelai pada musim tanam (MT) 1 sampai dengan MT 5 memiliki nilai R/C bernilai lebih besar dari 1,00 yang

Berdasarkan hasil penelitian, selain pendapatan yang bersumber dari usaha peternakan sapi dan dari usaha pertanian atau dari usahatani padi, terdapat juga aktivitas produktif yang

Tidak hanya petani pria yang terlibat dalam kegiatan usahatani, tetapi juga wanita tani yang ikut membantu dalam kegiatannya.Salah satu desa di Kecamatan Simpang Empat

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dampak setelah adanya erupsi Gunung Sinabung terhadap usahatani jeruk yang ada di Kabupaten Karo Kecamatan Simpang Empat yang dilihat dari

Identifikasi peran pemberdayaan istri petani dalam upaya peningkatan pendapatan keluarga yang bekerja di sektor pertanian. Tujuan

Terdapat beberapa faktor-faktor produksi dalam melakukan kegiatan usahatani tanaman kopi dimana faktor tersebut terdiri dari lahan, modal, tenaga kerja dan

agar daya tahan tanah selalu terjaga untuk menghasilkan produki yang tinggi, serta mengoptimalkan pengalaman petani dalam usahatani untuk menigkatakan keterjaminan