Optimasi Teknis Operasional Persampahan Kota Studi Kasus Gampong Jawa Langsa
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
• daerah yang berada dalam tanggung jawab pengelola sebuah kota, paling tidak sampah di daerah tersebut diangkut menuju pengolahan atau pemrosesan akhir.. • tidak semua penghasil
Berdasarkan beberapa hak tersebut dapat kita lihat dalam hal keterwakilan perempuan sebagai Tuha Peut di Kota Langsa belum sesuai dengan Qanun yang telah
Mengingat kebiasaan mayoritas masyarakat Kecamatan Gunungpati dalam mengelola sampah yaitu dengan cara dibakar atau dibuang di lahan kosong, maka penulis merencanakan
Analisis probabilitas kemiskinan nelayan di gampong Kuala Langsa kecamatan Langsa Barat Kota Langsa dapat diketahui dari hasil analisis berupa pengaruh
Hasil tabulasi tersebut juga didapat kesimpulan bahwa untuk peningkatan sistem pengelolaan sampah kota akan lebih baik jika biaya retribusi sampah disesuaikan dengan
Hasil SWOT pengelolaan sampah menyebutkan pengolahan sa mpah di TPA dengan control landill, pengurangan sampah sejak dari sumber belum optimal, pengelolaan sampah
Penutup Berdasarkan uraian diatas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa keberadaan hutan mangrove yang terdapat di Kota Langsa harus senantiasa dijaga kelestariannya untuk kepentingan
Implementasi Kebijakan Berdasarkan peraturan daerah Kota Banjarmasin nomor 21 tahun 2011 tentang pengelolaan persampahan instansi yang bertanggung jawab mengenai pengelolaan sampah