Pengaruh Larutan Kulit Buah Tanaman Jengkol (Phitecellobium lobatum (Jack) Prain) terhadap Tingkat Konsumsi Makan Tikus Sawah (Rattus argentiventer (Rob & Kloss)) di Laboratorium
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
singaporensis dengan dosis tinggi dapat mengendalikan populasi tikus pada kondisi ekologi yang tidak merugikan dengan angka kematian 70 hingga 90% dan lama kematian antara 7 –
tikus sawah pada sawah tanam tidak serempak dapat selalu mengkonsumsi padi stadia bunting sampai panen dalam proporsi yang tinggi. Konsumsi atas pakan tersebut
Tingkat kejeraan tikus terhadap rodentisida harus diujikan dengan rodentisida jenis lainnya dengan bahan aktif yang sama yaitu bromadiolon,
Pelaksanaan penelitian ini dibagi tiga tahap yaitu umpan pendahuluan dilakukan dengan cara mengambil 30 gram bahan yang telah dicampur dan masing-masing diletakkan
Penggunaan bio rodensia diduga lebih menguntungkan dalam pengendalian populasi tikus karena dapat mengatasi adanya sifat tikus yang sangat curiga terhadap benda
menimbulkan kerusakan yang signifikan pada lingkungan Oleh karena itu pemanfaatan tumbuhan sebagai pengendali hama merupakan alternatif.. pengendalian hama yang bijak dan
Fenomena tidak dikunjunginya ruang perlakuan yang diberi aroma minyak atsiri tersebut dapat dimungkinkan oleh beberapa alasan yaitu : Pertama, tikus tidak dapat
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi mengenai jenis formulasi bromadiolon yang efektif dan efisien untuk aplikasi pengendalian tikus sawah (R. argentiventer)