PROPOSAL RENCANA USAHA
UJIAN AKHIR SEMESTER III
KUE CUBIT AHH
Pembina: Arif Wibowo, M.E.I
oleh
Handika Arisdianto (14810134045)
Galang Saka Mega Perwira (14810134043)
Yuris Meigiarto (14810134044)
MATA KULIAH PRAKTIK PEMASARAN
PROGRAM D3 MANAJEMEN PEMASARAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
A. IDENTITAS USAHA
Nama Usaha : KUE CUBIT AHH
Bentuk Usaha : Penjual kaki lima
Alamat Usaha : Alun-alun Wates, Daerah Istimewa Yogyakarta
Nomor Telp. : 083838378984.
Blog & Instagram : Kuecubitahh@blogspot.com & @kuecubitahh
Waktu Usaha : Open: 15:00 - 22:00 Every Day
B. VISI DAN MISI USAHA
Visi : menjadikan makanan kue cubit sebagai makanan tradisional yang dapat
mendunia. Misi :
1.Dapat memperkenalkan makanan kue cubit ke seluruh kalangan masyarakat sebagai makanan ringan dengan mengedepankan cita rasa dan kualitas daribahan kue cubit 2. Memperkenalkan aneka rasa kue cubit
3. Sebagai media usaha kuliner di indonesia
C. LATAR BELAKANG
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi menyebabkan kemajuan-kemajuan hampir di seluruh aspek kehidupan manusia. Di era modern ini berbagai alat canggih dan mutakhir semakin mengiringi kehidupan manusia sehari-hari. Imbasnya hal-hal tradisionalpun perlahan semakin ditinggalkan dalam rangka penyesuaian hidup sebagai manusia modern.
Salah satu contoh yang mulai ditinggalkan adalah makanan-makanan tradisional yang proses dan penyajiannya memakan waktu cukup lama bila
dibandingkan dengan berbagai makanan cepat saji (fast food) yang saat ini terdapat dimana-mana. Tentunya, segala sesuatu yang cepat saji dan modern tidak selamanya memiliki segalanya, contohnya adalah makanan fast food cenderung terlalu berlemak dan tidak sehat. Lalu bagaimana cara menemukan solusi agar makanan cepat saji tetap enak dan sehat?
5-10 menit sehingga tidak memakan waktu lama untuk segera melahapnya.
Penyajiaannya yang cepat, rasa yang enak, nikmat dan tetap sehat membuka peluang usaha yang cukup menjanjikan. Usaha kue cubit dapat dijalankan secara sederhana serta sasaran konsumennya-pun luas.
D. RENCANA PRODUK DAN PENGADAAN PRODUK
Produk: KUE CUBIT AHH
Bahan Yang Digunakan Untuk Membuat Produk :
Telur, Gula Pasir, Tepung terigu, Margarin, Vanili Bubuk, Soda Kue, Baking Powder (Tambahan: Daun Jeruk, Susu Kental Manis, Mesis)
1. Siapkan wadah lalu masukkan telur dan gula pasir, kocok hingga mengembang serta gulanya menjadi larut. Gambar di atas merupakan hasil kue cubit yang dikocok tanpa mixer, tetapi bisa juga menggunakan mixer untuk lebih mudah dan cepat mengembang.
2. Masukkan tepung terigu sedikit demi sedikit dan aduk hingga rata. Tuang margarin cair, aduk rata dan kemudian masukkan soda kue, baking powder dan vanili bubuk. Setelah adonan rata, masukkan adonan ke dalam wadah yang ada mulutnya seperti teko atau gelas takar agar adonan lebih mudah saat dituangkan ke dalam cetakan.
3. Panaskan cetakan kue cubit di atas api kecil yang terlebih dahulu diolesi sedikit margarin. Setelah panas, tuang adonan dengan volume setengah cetakan lalu tutup.
4. Saat adonan sudah setengah matang dan mengembang, taburi dengan coklat meses lalu tutup dan teruskan memanggang hingga matang serta bagian bawah kuenya sedikit berwarna kecoklatan. Keluarkan dari cetakan lalu sajikan.
Varian Rasa dan Toping :
1 Porsi (5 Kue Cubit ) + Toping/Selai = Rp.10.000,00
Usaha yang kami jalankan yaitu produk Kue Cubit adalah produk makanan kecil cepat saji, jadi produk tersebut merupakan produk yang di buat sendiri dengan menawarkan berbagai macam rasa dan varian rasa baru, yang pembuatanya tentu sesuai dengan prosedur cara pembuatan kue cubit secara umum, produk kami disajikan secara langsung dan tanpa bahan pengawet dalam arti makanan yang disajikan pasti hangat yang tentu tujuanya menambah kenikmatan Kue Cubit.
F. Rencana Pemasaran Produk
Membuat iklan atau brosur yang kreatif dan unik demi menarik minat konsumen Mengikuti event festival kuliner untuk memasarkan produk kami sekaligus
memperluas pangsa pasar.
Memberikan testimoni (sampel) agar konsumen dapat mengetahui rasa kue cubit dan
dapat memberikan saran dan kritik kepada produk kita
Memberikan potongan harga hingga 15% setiap pemesanan lebih dari 500pcs
Mempromosikan lewat sosial media terutama lewat ig kami @kuecubitahh sehingga
tidak hanya memberikan testimoni secara sampel namun juga bisa memberikan saran melalui sosmed yang sudah kita sediakan sehingga kita lebih meningkatkan kualitas rasa agar impikasi kedepan kue CUBIT AHH bisa lebih mendapatkan tempat di hati pelanggan.
Memberikan event 2 bulan sekali di sosial media yang berhadiah beberapa voucher
gratis kue cubit ahh, hal ini dilakukan demi menarik minat masyarakat dan mendongkrak promosi produk yang kami buat.
5 Peralatan lain-lain 200.000
6 Gerobak (small) / Stand 1.500.000
Total Biaya 3.382.000,00
Total Biaya Tetap + Biaya Variabel = Rp. 3.652.000,00
a. Modal Awal : Rp. 3.652.000,00
b. Harga jual per porsi kue cubit (isi 5) : Rp. 10.000,00
c. Target per hari 50 porsi : Rp. 500.000,00
d. Analisis Timbal Balik Modal
> Penghasilan Perhari-Biaya Variabel
(500.000 - 270.000) : Rp. 230.000,00
> Periode pengembalian modal dengan 16x produksi, yakni :
Rp. 230.000,00 x 16 : Rp. 3.680.000,00 Keuntungan selama 16 hari : Rp. 3.680.000,00 e. Keuntungan per produksi (minimal) : Rp. 230.000,00
f. Keuntungan per bulan : Rp. 6.900.000,00
g. Keuntungan 2 bulan (6.900.000,00 X 2) : Rp.13.800,000,00
H. ANALISIS SWOT
Strenght :
-Produk yang kami jual di targetkan untuk semua kalangan masyarakat dengan harga yang terjangkau.
-Produk yang kami jual belum terlalu terkenal di kota yogyakarta jadi peluang untuk menjual produk dan memasarkan produk secara luas masih terbuka karena masih sedikit pesaing.
-Varian rasa yang kami tawarkan berbeda dengan varian rasa kue cubit secara umum hal ini untuk menarik minat pelanggan untuk membeli produk kita
Weakness :
-Produk yang kami tawarkan tidak bertahan lama karena tanpa bahan pengawet -Belum banyak yang tau produk kue cubit jadi untuk bisa membangun kepercayaan pelanggan secara luas membutuhkan waktu yang lama selain itu membutuhkan strategi pemasaran yang tepat agar kue cubit mudah dikenal oleh masyarakat.
-Untuk tempat juga kami masih menggunakan grobak dan menyewa tempat dalam proses penjualanya
Opportunity :
-Tempat yang strategis, karena berada di lingkungan kampus, perkantoran dan keramaian orang.
- Produk yang kami jual belum terlalu terkenal di kota yogyakarta jadi peluang untuk menjual memasarkan produk dan mengembangkan usaha secara luas masih terbuka karena masih sedikit pesaing.
Threath :