• Tidak ada hasil yang ditemukan

DAMPAK KEBIJAKAN AFFIRMATIVE ACTION CALON LEGISLATIF PEREMPUAN TERHADAP KUALITAS REKRUTMEN CALON LEGISLATIF PEREMPUAN DPC PDI PERJUANGAN KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN 2013

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "DAMPAK KEBIJAKAN AFFIRMATIVE ACTION CALON LEGISLATIF PEREMPUAN TERHADAP KUALITAS REKRUTMEN CALON LEGISLATIF PEREMPUAN DPC PDI PERJUANGAN KABUPATEN PRINGSEWU TAHUN 2013"

Copied!
100
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 1. Jumlah Perempuan di DPR (1955-2009).
Gambar 1.  Proposal Metode Seleksi Kandidat Tiga Tahap
Gambar 2. Kerangka Pikir

Referensi

Dokumen terkait

mendalam adalah suatu proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara pewawancara dengan informan atau orang yang

Teknik wawancara dapat pula diartikan sebagai cara yang digunakan untuk mendapatkan data dengan bertanya langsung secara bertatap muka dengan responden atau

Wawancara mendalam ( in-depth interview ) adalah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara pewawancara dengan informan

Peneliti melakukan wawancara dengan narasumber secara langsung atau dengan bertatap muka, hal ini bertujuan agar wawancara dilakukan secara lebih mendalam atas informasi yang

Wawancara mendalam secara umum adalah proses memperoleh keterangan untuk tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara pewawancara dengan informan

Metode yang digunakan oleh peneliti adalah wawancara mendalam in- depth interview dan semistruktur, teknik mengumpulkan data atau informasi dengan cara bertatap muka langsung dengan

Wawancara secara mendalam IndephtInterview Wawancara dilakukan dalam rangka memperoleh keterangan untuk maksud dan tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatap muka antara

Wawancara Wawancara adalah proses memperoleh penjelasan untuk mengumpulkan informasi dengan menggunakan cara tanya jawab dengan bertatap muka.13 Wawancara yaitu pertemuan dua orang