Analisis Kualitas Pelayanan Asuhan Persalinan Normal Oleh Bidan Terhadap Tingkat Kepuasan Pasien Di Kota Tebing Tinggi Tahun 2005

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN ASUHAN PERSALINAN

NORMAL OLEH BIDAN TERHADAP TINGKAT KEPUASAN

PASIEN DI KOTA TEBING TINGGI TAHUN 2005

ｾ

ｭｩ

_06000413

ｾｾ

ｬ

ｲ

ｮ

ｾｾ

TESIS

ERNA WATI

LUBIS

NIM: 037012006/AKK

SEKOLAH PASCASARJANA

UNIVERSITAS SUMATERA UT ARA

ME DAN

2005

r

y

ABSTRAK

ANALISIS KUALITAS PELAYANAN ASUHAN PERSALINAN NORMAL

OLEH BIDAN TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PASIEN

DI KOTA TEBING T1NGGI TAHUN 2005

Kualitas pelayanan kesehatan merupakan tingkat kesempumaan pelayanan

kesehatan, yang disatu pihak dapat menimbulkan kepuasan pada setiap pasien sesuai

dengan

tingkat

kepuasan

rata-rata

penduduk,

serta

dipihak

lain

tata

cara

penyelenggaraannya sesuai dengan standar dan kode etik profesi yang telah ditetapkan.

Untuk mengetahui hubungan kualitas pelayanan asuhan persalinan normal

terhadap tingkat kepuasan pasien dilakukan penelitian melalui rancangan penelitian

dengan pendekatan Cross Sectional, diambil sampel terhadap bidan praktek dengan total

sampel dan pasien post partum dengan insidental di kota Tebing Tinggi periode 1

Pebruari - Agustus 2005 sebanyak 54 bidan dan 108 pasien,

Guna mengetahui hubungan kualitas pelayanan asuhan persalinan normal

terhadap tingkat kepuasan pasien dilakukan analisis univariat, bivariat melaluiuji

independensi dengan Che-kuadrat dan multivariat dengan regresi Logistik berganda

untuk mengetahui hubungan yang paling dominan dengan menggunakan perangkat lunak

komputer,

Hasil penelitian menunjukkan dari 10 variabel pada input pelayanan yaitu; tingkat

pendidikan, umur, lama bekerja, sarana, biaya persalinan, pengetahuan, dan proses

pelayanan yaitu pengambilan keputusan klinik, asuhan sayang ibu dan sayang bayi,

rencana rujukan dan pertolongan kala I-IV terdapat hubungan yang signifikan antara 7

variabel independen dengan tingkat kepuasan pasien dengan Conffidence Interval 95%

yaitu tingkat pendidikan bidan D III Kebidanan mempunyai peluang 17 kali memberikan

kepuasan kepada pasien, sarana lengkap mempunyai peluang 2,3 kali, pengetahuan

dengan kategori baik mempunyai peluang 28,9 kali, pengambilan keputusan klinik

mempunyai peluang 5,8 kali, asuhan sayang ibu dan sayang bayi dengan kategori baik

mempunyai peluang 7,2 kali, rencana rujukan yg baik berpeluang 3,1 kali dan

pertolongan kala I-IV dengan kategori baik berpeluang 12,5 kali terhadap tingkat

kepuasan pasien. Dari 7 variabel yang berhubungan siknifikan tersebut terdapat 3

variabel yang masuk dalam model regresi logistik berganda yaitu sarana, pengetahuan,

pertolongan kala I-IV dan yang paling dominan adalah variabel sarana,

Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan bidan di kota Tebing Tinggi perlu

dilakukan pengawasan terhadap pelayanan kesehatan berupa peningkatan pendidikan,

peningkatan pengetahuan melalui pelatihan, pengadaan sarana, pengadaan pencatatan

pengambilan keputusan klinik, perencanaan rujukan, pemberian asuhan sayang ibu dan

sayang bayi sesuai standar dan pemberian pertolongan persalinan kala I-IV yang dapat

memenuhi kepuasan pasien sehingga pendayagunaan bidan praktek dapat lebih optimal.

Kata kunci : Kualitas pelayanan, input pelayanan, proses pelayanan, kepuasan pasien

Daftar Pustaka : 27 (1989 -2004)

I

ABSTRACT

THE ANALYSIS OF NORMAL CHILDBIRTH NURSING CARE BY

MIDWIVES TO PATIENTS' SATISFACTION LEVEL IN TEBING TINGGI

Health service quality refers to achieving excellent health service which

touches patients' satisfaction as average people expected in one side and should be

also conducted following available standard operating procedure and professional

work-ethics on the other side.

To obtain a clear understanding of the relationship between normal childbirth

care and patient's satisfaction level, a research using cross sectional approach is

conducted. Samples are midwives and incidental post-delivery (post-partum) patients

in Tebing Tinggi Town during the period of February I - August 2005 with total

number of respondents is 54 midwives and 108 patients.

Data processing about the relationship between normal childbirth care and

patient's

satisfaction

level

uses

univariant

and

bivariant

analysis

through

independency test with Chi-square, and multivariant analysis through multiple

logistic regressions to find the most dominant relation by using ccmputer software

program.

The research shows that from 10 variables of services inputs viz educational

background, age, working period, facilities, childbirth cost, knowledge, and care

process such as clinical decision making, mother and baby nursing care.

cross-referencing plan and stages of help I-IV, there is a significant correlation among 7

independent variables with the level of satisfaction at Confidence Interval of 95%.

They are midwives educational background fro DIII contributes 17 times to patients'

satisfaction, complete facilities contributes 2.3 times, good knowledge contributes

28.9 times, clinical decisions making has 5.8 times, good mother and baby nursing

care contributes 7.2 times.

good cross-referencing plan contributes 3.1 times and

good help stages I-IV has 12..5 times towards patients' satisfaction. From the

significantly related variables. there are 3 variables which is put in multiple logistic

regression model i.e. facilities, knowledge, help stages I-IV and most dominant one is

facilities variable.

. Improving midwives' service quality in Tebing Tinggi Town needs control

and supervision towards health care practice such as better educational background,

more skill and knowledge trainings, providing better facilities. recording clinical

decision making, cross-reference, giving standard mother and baby nursing care and

providing help stages I-IV which can touch patients' satisfaction thus midwives

medical practice will be more efficient and optimal.

Keywords: Service quality. service input, service process, patients' satisfaction.

Reference: 27(I 989 - 2004)

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena dengan izin dan rahmat-Nyalah

penulis dapat menyelesaikan Tesis yang sekaligus sebagai persyaratan akhir penyelesaian

studi pada Program Studi Administrasi Kebijakan Kesehatan Sekolah Paska Sarjana

Universitas Sumatera Utara.

Dalam penyelesaian tesis ini penulis banyak menerima dukungan, bantuan, arahan

serta bimbingan dari berbagai pihak, oleh karenanya pada kesempatan ini penulis

mengucapkan terimakasih kepada yang terhormat :

1.

Ibu prof.Dr.lr.Chairun Nisa B.,MSc, selaku Direktur Program Pasca Sarjana

Universitas Sumatera Utara.

2. Bapak Prof.dr.Harwinta F. Eyanoer,MSc,Dr.PH,SP.OK, selaku Ketua Program

Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat dan selaku Ketua Komisi Pembimbing yang

banyak memberikan bimbingan dan arahan sehingga tesis ini dapat selesai.

3. Bapak Dr.Jules.H.Hutagalung, MPH, selaku Anggota Komisi Pembimbing yang

juga banyak memberikan bimbingan dan arahan sehingga tesis ini dapat selesai

pada waktunya.

4. Ibu dr.Arlinda Sari Wahyuni, M.Kes, Selaku Anggota Komisi Pembimbing yang

- tanpa rasa bosan dan jenuh memberikan bimbingan dan arahan sehingga banyak

ilmu yang tidak penulis peroleh dalam ruang kuliah, tetapi diberikan pada saat

proses bimbingan tesis ini.

5. Seluruh Civitas Akademika Sekolah Pasca Sarjana USU, yang telah banyak

membantu proses administtrasi

dan

kelancaran kegiatan akademik, khususnya

rekan-rekan mahasiswa Program Magister Administrasi dan Kebijakan Kesehatan

yang banyak membantu dan memotivasi selama dalam perkuliahan maupun

penelitian.

6. Bapak Ir.H.Abdul Hafiz Hasibuan selaku Walikota Tebing Tinggi yang telah

banyak memberikan dukungan baik moril maupun materil sehingga dapat.

11l