“Diajukan Sebagai Bukti Telah Melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL)”
Oleh :
Akhmad Holly Sabar
NIM : 41809801
PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI KONSENTRASI HUMAS FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA BANDUNG
v
1.10 Struktur Organisasi Divisi Public Relations Ninetyniners Radio ………. 26
vi
1.12 Sarana dan Prasarana Ninetyniners Radio 100 FM ……… 28
1.12.1 Sarana Ninetyniners Radio 100 FM ……… 29
1.12.2 Prasarana Ninetyniners Radio 100 FM ……… 30
1.13 Lokasi dan Waktu Praktek Kerja Lapangan………. 32
1.13.1 Lokasi Praktek Kerja Lapangan………. 32
1.13.2 Waktu Praktek Kerja Lapangan……….. 33
BAB II PELAKSANAAN PKL 2.1 Aktifitas Kegiatan Praktek Kerja Lapangan...………. 34
2.2 Deskripsi dan Contoh Kerja Rutin Selama PKL………… 37
2.3 Deskripsi Kegiatan Insidentil ….………. 40
2.4 Analisis Deskripsi Kegiatan Humas……….. 44
2.4.1 Deskripsi Pulic Relation……… 47
2.4.2 Tujuan Public Relations……… 54
2.4.3 Internal Public Relations (Hubungan dengan Pihak Internal)………. 55
2.4.4 External Public Relations (Hubungan dengan Public Eksternal)………. 57
2.5 Analisis Tentang Aktivitas PKL yang dilakukan selama PKL………. 59
vii BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan……….. 62
3.2 Saran……… 63
3.2.1 Saran untuk PRNinetyniners Radio ……… 63
3.2.2 Saran Bagi Mahasiswa/i……….. 63
DAFTAR PUSTAKA…..………. 65
LAMPIRAN-LAMPIRAN……….……….. 66
viii
DAFTAR TABEL
Hal
Table 1.1 Daftar sarana Ninetyniners Radio……….. 29 Tabel 1.2 Daftar prasarana Ruang Public Relations Ninetyniners Radio
ix
DAFTAR GAMBAR
Hal
Gambar 1.1 Logo NinetyninersRadio 100 FM ………….……….. 5 Gambar 1.2 Struktur Ortganisasi NinetyninersRadio 100 FM………. 7
Gambar 1.3 Struktur Organisasi Divisi Public RelationsNinetyniners… 26
x
DAFTAR LAMPIRAN
Hal
Lampiran 1…………..………. 66
Surat Permohonan PKL
Lampiran 2………...……… 68
Surat Keterangan Dari Instansi
Lampiran 3……….……..……… 70
Berira Acara Bimbingan
Lampiran 4………..……..……… 72
Absen Praktek Kerja Lapangan
Lampiran 5………... 74
ii Assalamualaikum Wr. Wb
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas
segala rahmat dan karunia-Nya, penulis diberikan kekuatan, dan perlindugan yang
tiada hentinya selama menyusun Laporan Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini.
Dengan begitu, penulis dapat menyelesaikan laporan ini sebagai bukti
pertanggung jawaban dari kegiatan praktek kerja lapangan yang dilakukan selama
dua puluh satu hari.
Penulis juga sangat berterima kasih kepada kedua orang tua, yang telah
bersabar memberi dorongan semangat dan materi yang tidak ada hentinya kepada
penulis, sehingga penulis dapat menyelsaikan tugasnya.
Judul laporan ini yakni “Laporan Praktek Kerja Lapangan di Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung”. Laporan ini diajukan sebagai bukti bahwasannya penulis telah menjalankan kegiatan Praktek
Kerja Lapangan (PKL). Selesainya laporan ini tidak terlepas dari bimbingan dan
arahan dari para pemimbing penulis juga bantuan kontribusi dari berbagai pihak
yang telah membantu penulis untuk penyusunan laporan ini. Maka dari itu,
penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada :
1. Yth, Prof. Dr. Samugyo Ibnu Redjo, Drs. M.A selaku Dekan FISIP
iii wali penulis.
3. Yth, Melly Maulin P., S.Sos., M. Si sebagai Sekretaris Program Studi Ilmu
Komunikasi dan Public Relations Unikom Bandung,Serta sebagai pembingbing penulis
4. Bapak dan Ibu dosen di lingkungan Program Studi Ilmu Komunikasi dan
Public Relatios Unikom Bandung.
5. Yth, Ricky hermayanto Wakil Managament di Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung yang telah memberikan izin kepada
penulis selama berkegiatan melakukan praktek kerja lapangan di Radio
Mara.
6. Yth, David Christ sebagai Public Relation di Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung yang telah membimbing penulis dan
memberikan arahan dan dorongan selama penulis melaksanakan praktek
kerja lapangan di Radio Mara.
7. Seluruh Staf di Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung yang senantiasa menemani dan ramah kepada penulis selama
melakukan praktek kerja.
8. Untuk teman – teman seperjuangan yang sekian lama mengarungi
keilmuan konsentrasi Humas di lingkungan program studi Ilmu
Komunikasi Unikom Bandung yang penulis banggakan yang tak bisa
iv
pengetahuan bagi akademisi maupun masyarakat luas nantinya.
Januari, 2014
DAFTAR PUSTAKA
a. DaftarBuku
Cutlip, Scott.M, et all, (2000) Effective Public Relations, New Jersey: Prentice Hall.
Kasali, Renald (2002). Manajemen Public Relations. Jakarta: Graffiti.
Kriyantono, Rachmat.2008. Public Relations Writing.Jakarta :KencanaPrenada Media Group
Morissan.2008 .Manajemen Public Relations; Strategi Menjadi Humas Profesional. Jakarta: KencanaPrenada Media Group
Uchjana Effendi, Onong. (1991) Hubungan Masyarakat Suatu Studi Komunikologis, Bandung :RemajaRosdakarya.
b. Internet Searching
http://drupal-id.org/artikel/membuat-mendesain-teaser-sederhana pada hari Selasa
tanggal 23 Oktober 2013 pukul 22:18
http://sanganam.wetpaint.com/page/Iklan+spot pada hari Selasa tanggal 23 Oktober
2013 pukul 23:00
http://sobehindthemicrophone.blogspot.com/2011/10/adlibs-bukanlah-iklan-membaca.htmlpada hari Selasa tanggal 23 Oktober 2013 pukul 23:14
c. Sumber lain
1
1.1Sejarah Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung
Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung merupakan sebuah Radio terbesar di daerah Bandung. Keberadaan Radio Ninetyniners dirintis oleh sepasang suami istri yaitu Boediman Soemali dan Lisa Marlina yang senang
akan music,karena kegiatan dibidang musik dianggap tidak cukup untuk
mengekspresikan perhatian mereka pada musik, maka digunakan media radio
sebagai alatnya.
Sejak tanggal 9 September 1999, mereka mempunyai ide, gagasan dan
konsep untuk mendirikan sebuah stasiun radio yang berbeda dengan yang lainnya.
Baru pada tanggal 9 September 2000 pada pukul 09.00 pagi, secara resmi mereka
mendirikan Radio Ninetyniners dengan manajemennya dikelola dan dipegang oleh PT. Radio Swara Milliard Artha.
Radio Ninetyniners berada di BRI Tower Lantai 14 Jln. Asia Afrika No. 57-59 Bandung dan memancar di jalur 99,9 FM. Paket acara yang disajikan sarat
dengan musik dan diramu dalam bentuk yang menarik, sehingga dalam waktu
yang singkat Radio Ninetyniners muncul sebagai stasiun radio swasta dengan format acara yang berbeda dari radio swasta yang lainnya yang ada dikota
Bandung.
AC Nielsen tahun 2001, yaitu pada saat Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung baru berusia 9 bulan. Tepat Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung mengudara 1,5 tahun, 99ers radio 100 FM berhasil
mencapai posisi puncak untuk menjadi radio anak muda No.1, yaitu segment
pendengar 15-24 & 15-24AB dan posisi ke 5 (lima) untuk all segment di survey
AC Nielsen 2002. Ninetyniners kembali menjadi radio anak muda (15-24AB) Bandung No.1 juga naik peringkat ke posisi 3 (tiga) pendengar all segment waktu
hasil survey AC Nielsen 2003 terbit.
Perusahaan yang menaungi Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung sendiri yaitu PT. Radio Swara Milliard Artha. Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung berada di BRI Tower Lantai 14 Jln. Asia
Afrika No. 57-59 Bandung. Seperti halnya Radio Ninetyniners, memiliki konsep dasar sehingga selalu berpikiran untuk selangkah lebih baik dari yang sudah ada
dan mempunyai nilai yang lebih positif, dan itulah merupakan komitment
Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung. a) Station Identity :
Frequency : FM 100 MHZ
Call Station : Ninetyniners Radio Statement Positioning : The Funky-Funky Station
Audience Call : Ninetyniners
On-Air Character : Funky
b) The Audience
Age : 15 – 22
Life Style : F U N K Y
Education : Junior and Senior High School, Colledge
c) Proportions
30% Indonesia
70% Western
60% Current Hits
25% Middle Hits 15% Classic Hits
1.2Visi dan MisiNinetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung Setiap perusahaan pasti memiliki visi dan misi untuk mencapai
kesuksesan, begitu juga dengan Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) yang memiliki visi dan misi kedepan :
1.2.1Visi Perusahaan
Visi dari Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) adalah : “Menjadi media promosi bagi kebutuhan periklanan perusahaan di kota
(Sumber: Arsip Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung,
Juli 2011)
1.2.2Misi Perusahaan
Misi dari Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) adalah : a) Menjalin kerjasama dengan para pelaku bisnis/ klien.
b) Memberikan info untuk pembaca dengan gaya bahasa yang
ringan dan mudah dicerna.
c) Menyediakan sarana promosi bermutu.
d) Menyediakan pelayanan terbaik.
e) Memberikan informasi dengan mudah.
(Sumber: Arsip Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM)
Bandung, Juli 2011)
1.3Motto Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung
Radio Ninetyniners memiliki motto “The Funky–Funky Station“, dimana anak muda Kota Bandung yang Funky, sehingga selalu berpikiran untuk selangkah lebih baik dari yang sudah ada dan mempunyai nilai yang lebih positif,
dan itulah merupakan komitment Ninetyniners Radio.
1.4Slogan Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung
bahwa “seorang remaja selain selalu funky juga selalu menjadi diri sendiri apapun kata orang.” Istilah Funky disinilah juga yang ikut membedakan dengan radio
swasta lainnya yang mempunyai arti yaitu para remaja yang pintar, berpendidikan,
petualang, menyenangi musik, selalu mengikuti trend (Trend Setter), dinamis, kreatif, menyenangkan, mencintai dan memperhatikan sesama.
1.5Logo Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung
Logo merupakan bentuk identitas yang membedakan Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio100 FM) Bandung dengan radio remaja lain. Identitas
tersebut kemudian dipresentasikan dan dirancang sehingga menjadi satu bentuk
visual yang mampu memberikan ciri atau identitas tertentu untuk suatu lembaga,
perusahaan, merk produk, kelompok atau bahkan individu. Berikut adalah logo
perusahaan Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung:
Gambar 1.1
Logo Ninetyniners Radio 100 FM
1.6Sejarah Public Relations (PR) Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung
Pada awalnya peranan Public Relations (PR) di Ninetyniners Radio dijalankan oleh staf Marketing, sehingga Marketing merangkap sebagai Public Relations. Namun seiring perkembangan dan kebutuhan Ninetyniners Radio juga membutuhkan peran seorang Public Relations untuk membentuk Image positif Ninetyniners Radio dimata pemasang iklan, audience dan masyarakat umum dalam upaya mempermudah pencapaian target penjualan dan juga melaksanakan
kegiatan advertisment dan ke PR-ran Ninetyniners Radio.
1.7Sumber Daya Manusia
Sampai saat ini, Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung memiliki karyawan dan karyawati sebanyak kurang lebih 60 orang,
dengan latar belakang pendidikan yang beragam. Antara lain ada yang berasal dari
lulusan SLTA, Diploma, dan Sarjana Muda.
1.8Struktur Organisasi Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung
Setiap perusahan tentunya telah memiliki struktur perusahaanya sendiri,
Hal ini di peruntukan agar organisasi dari setiap bagian-bagian bisa di ketahui
dengan jelas baik bagi perusahaan itu sendiri ataupun bagi partner kerja dari
radio 100 FM). Struktur perusahaan tersebut menunjukan semua bagian yang ada
di perusahaan sangat berperan penting bagi kelangsungan dan kemajuan
perusahan.
Dengan adanya struktur perusahaan ini diharapakan lebih mempermudah
karyawan dalam pembagian tugas dan kerja menjadi lebih sitematis dan dinamis.
Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung memiliki susunan jabatan, dapat dilihap pada halaman 9 sebagai berikut
Gambar 1.2
Struktur Ortganisasi Ninetyniners Radio 100 FM
Sumber: Arsip Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung, Juli
1.9Job Description
Job Description ini merupakan ketentuan-ketentuan yang sudah disesuaikan dengan bidang/fungsi yang ada dalam organisasi dan wajib dijalankan
dan terdiri dari beberapa bagian yang masing-masing memiliki job description yang berbeda-beda, di antaranya :
1. Presiden Direktur
Mengawasi dan mengontrol jalannya kegiatan perusahaan secara
keseluruhan dan juga sebagai pengambil keputusan tertinggi.
2. General Manager (GM)
Mengelola seluruh kegiatan oprasional perusahaan.
Mengevaluasi dan melakukan improvement atas kegiatan
perusahaan, untuk tercapainya tujuan atau target perusahaan.
Membuat perencanaan tahunan program penjualan, acara dan
pembiayaan perusahaan.
Melakukan pengawasan seluruh kegiatan oprasional perusahaan.
Meningkatkan motivasi dan produktivitas karyawan di perusahaan.
Memberikan kebijakan terhadap permasalahan oprasional yang
timbul di perusahaan.
Membuat laporan tertulis mengenai seluruh kegiatan oprasional
kepada Presiden Direktur setiap bulannya, paling lambat setiap
tanggal 5.
Melaksanakan program pelatihan terhadap para Manager.
Wajib melakukan dan memimpin meeting terhadap semua departemen dibawahnya (manager meeting) setiap satu minggu sekali, dan melaporkan hasil meeting tersebut kepada Director of SMART Group setiap hari senin.
3. Marketing Manager
Mengelola seluruh kegiatan oprasional Account Departement.
Mengevaluasi dan melakukan improvement atas kegitan program
penjualan
Pencapaian pemenuhan target penjualan dan raihan pasar
perusahaan.
Membuat perencanaan bulanan, Triwulan dan tahunan program
penjualan NINETYNINERS RADIO
Membantu GM dalam menentukan kebijakan harga dan discount penjualan.
Membuat strategi penjualan dalam upaya pemenuhan pencapaian
target penjualan raihan pasar perbulan, triwulan dan tahunan.
Melakukan pengawasan seluruh kegiatan program penjualan.
Memberikan kebijakan terhadap permasalahan oprasional Account Departement yang timbu serta melaporkannya kepada GM dan mengkoordinasikannya dengan Departemen terkait.
Membina dan selalu menjaga hubungan baik dgn nasabah serta
meningkatkan billing dan pasar.
Membuat laporan tertulis mengenai seluruh kegiatan oprasional
Account Dept. kepada GM setiap minggu (setiap hari jum'at Pukul 10.00 wib), bulanan (setiap Tgl. 25)
Melaksanakan program pelatihan.
Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan.
Wajib melakukan meeting mingguan setiap minggunya dan
mengkordinasikan permasalahan yang timbul dengan Departemen
terkait atau pada saat manager meeting.
4. Program Director
Mengawasi dan mengontrol jalannya kegiatan perusahaan secara
keseluruhan dan juga sebagai pengambil keputusan tertinggi.
Mensupervisi dan melakukan improvement atas isi acara yg sudah disepakati.
Pencapaian pemenuhan terhadap kualitas isi materi acara dan
kreatif acara.
NINETYNINERS RADIO beserta mekanisme dan teknis pelaksanaan, serta materi pendukungya.
Membuat kreatif dan melakukan improvement acara yang sudah disepakati ataupun atas permintaan klien (taylor made).
Mempersiapkan dan membuat seluruh materi acara dan
pendukungnya.
Bersama Productions Manager menentukan laik tidaknya sebuah iklan/acara megudara.
Bersama Productions Manager mengevaluasi pelaksanaan penyajian acara & melaporkannya ke GM.
Menyusun dan menbuat jadwal info, lagu, iklan, RE, insert yang harus ditayangkan per jam acara.
Memonitor pelaksanaan acara NINETYNINERS RADIO dan kompetitornya, serta melakukan evaluasi dan memberikan
alternatif pengembangan untuk mendapatkan kreatif acara yang
terbaik kepada GM.
Menjaga kontinuitas pemenuhan materi acara.
Membuat laporan tertulis mengenai seluruh kegiatan oprasional
Divisi Program, kepada GM setiap mingguan (setiap hari jum'at), bulanan (setiap Tgl. 25).
Wajib melakukan meeting mingguan, setiap minggunya dan mengkordinasikan permasalahan yang timbul dengan departemen
5. PR Manager
Mengevaluasi dan melakukan improvement atas kegitan program promosi dan imageNINETYNINERS RADIO.
Awareness dan Image positif NINETYNINERS RADIO dimata pemasang iklan, audience dan masyarakat umum dalam upaya mempermudah pencapaian target penjualan.
Membuat perencanaan bulanan, Triwulan dan tahunan program
promosi NINETYNINERS RADIO.
Membantu GM dalam menentukan kebijakan yang berhubungan dengan imageNINETYNINERS RADIO.
Membuat strategi promosi dalam upaya pemenuhan pencapaian
target image dan awareness radio perbulan, triwulan dan tahunan.
Melakukan pengawasan seluruh kegiatan program promosi.
Meningkatkan motivasi dan produktivitas.
Membina dan selalu menjaga hubungan baik dgn mitra bisnis,
sebagai upaya peningkatan market share.
Membuat laporan tertulis mengenai seluruh kegiatan oprasional
Account Departement kepada GM setiap minggu (setiap hari jum'at Pukul 10.00 wib), bulanan (setiap Tgl. 25)
Wajib melakukan meeting mingguan setiap minggunya dan
mengkordinasikan permasalahan yang timbul dengan departemen
6. Finance Manager
Mengelola seluruh kegiatan oprasional Departement Finance.
Melakukan pengawasan seluruh kegiatan program pendanaan dan
pembiayaan.
Mengevaluasi dan melakukan improvement atas kegitan program pendanaan dan pembiayaan, dalam upayapencapaian tujuan dan
target perusahaan.
Membuat perencanaan bulanan, Triwulan dan tahunan program
pendanaan dan pembiayaan NINETYNINERS RADIO.
Membantu GM dalam menetukan pendanaan oprasional perusahaan yang sudah disepakati.
Membuat strategi pembayaran dan colecting biaya mingguan, bulanan dan tahunan.
Meningkatkan motivasi dan produktivitas karyawan di
Departement Finance.
Memberikan kebijakan terhadap permasalahan oprasional
Departement Finance yang timbul, serta melaporkannya kepada GM dan mengkoordinasikannya dengan departemen terkait.
Membuat laporan tertulis mengenai seluruh kegiatan oprasional
7. Produksi
Menyusun dan menentukan pelaksana produksi acara.
Mensupervisi dan melakukan improvement atas skill pelaksana produksi acara.
Pencapaian pemenuhan terhadap kualitas penyajian acara dan
pendukung acara lainnya.
Membantu GM dalam menentukan pelaksana acara untuk program acara harian, mingguan, bulanan yang sesuai dengan konsep acara
yang sudah disepakati bersama.
Membuat dan melakukan improvement terhadap mekanisme pelaksanaan seluruh produksi acara dan pendukung acara
lainnya.
Mempersiapkan "hard copy" seluruh acara yang prerecord dan pendukung acara lainnya.
Memonitor dan melakukan pendalaman atas pengemasan seluruh
acara di NINETYNINERS Radio dan radio kompetitor, serta melakukan analisa untuk kepentingan dalam pengembangan dan
pemahaman sebuah acara, serta dasar evalusai untuk setiap
pelaksana acara.
Menyusun jadwal penyiar, penggunaan ruang produksi dan
OPPnya per minggu dan bulanan.
Menjaga kontinuitas dan kualitas pelaksanaan seluruh produksi
Membuat laporan tertulis mengenai seluruh kegiatan oprasional
Departement Productions, kepada GM setiap mingguan (setiap hari jum'at), bulanan (setiap Tgl. 25)
Wajib melakukan meeting mingguan dengan seluruh divisi produksi setiap minggunya dan mengkoodinasikan permasalahan
yang timbul dengan Departemen terkait atau pada saat manager
meeting.
8. Music Director
Membuat dan menyusun playlist lagu untuk seluruh acara.
Mensupervisi dan melakukan improvement atas kualitas song playlist seluruh acara dan materi pendukungnya.
Membuat, menyusun dan mempersiapkan materi lagu harian,
mingguan, acara khusus, atau pendukung acara lainya.
Mencari, membeli dan meng update lagu-lagu baru.
Selalu mencari sumber lagu.
Menjaga hubungan baik dengan sumber lagu (rec. company, artis, toko kaset)
Memonitor pelaksanaan penyajian lagu di NINETYNINERS RADIO.
Membuat laporan tertulis mengenai seluruh kegiatan penyusunan
dan pencarian sumber lagu setiap mingguan (setiap hari jum'at),
bulanan (setiap Tgl. 25)
Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan atasan.
Wajib mengikuti meeting mingguan bersama Producer Manager.
9. General Affair (GA)
Membantu dalam mempersiapkan peralatan kerja karyawan, dalam
upaya mempermudah kerja karyawan.
Mengontrol kebersihan, kerapihan tempat kerja karyawan dan
berfungsinya fasilitas kerja.
Mengontrol dan mencatat keluar masuk barang milik perusahaan
dari gudang.
Membantu Finance Manager
Memonitor kehadiran karyawan dan atitude selama di perusahaan.
Mendata dan menginventarisir seluruh peralatan kerja milik
perusahaan.
Memonitor berfungsi dengan baik atau tidaknya peralatan tersebut,
dan segera melaporkan kepada Finance Manager, apabila terjadi kerusakan atau jadwal servisnya.
Memonitor kerapihan dan kepersihan peralatan dan tempat kerja
dan menegur karyawan yang dimaksud apabila kurang baik dalam
Mencatat keluar masuknya peralatan atau barang-barang milik
perusahaan dan melaporkannya secarara tertulis dan berkala setiap
tgl 25 kepada Finance Manager.
Mencatat kehadiran dan keterlambatan setiap karyawan/ crew serta atitude selama di kantor dan melaporkannya setipa tgl 25 kepada
Finance Manager.
Mengontrol dan mensupervisi biaya rumah tangga perusahaan
setiap bulannya, dan membuat laporan pengeluaran dan
penerimaan biaya setiap tgl 25 kepada Finance Manager.
10.Creative
Membuat kreatif "kata" untuk kepentingan promosi acara, produk
iklan.
Mensupervisi dan melakukan improvement atas kualitas promo
acara, iklan.
Mengali ide kepada nara sumber (Program Manager, Producer Manager, nasabah,)
Mensupervisi pelaksanaan produksi promo acara, iklan.
Membuat laporan tertulis mengenai seluruh kegiatan pembuatan
kreatif, iklan kepada PM setiap mingguan (setiap hari jum'at),
bulanan (setiap Tgl. 25)
Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan atasan.
11.Account Executive (AE)
Melaksanakan kegiatan penjualan NINETYNINERS RADIO. Pemenuhan target Kunjungan dan target penjualan.
Menjaga image/citra positif NINETYNINERS RADIO.
Melakukan kunjungan dan presentasi ke nasabah dan calon
nasabah.
Mendapatkan iklan
Membuat penawaran dan proposal penjualan yang disetujui.
Memberikan ide-ide kreatif program penjualan.
Membina dan menjaga hubungan baik dengan nasabah serta
meningkatkan billing.
Membuat laporan kunjungan, prospek penjualan dan deal kontrak (daily sales call).
Memonitor kondisi pasar dan melaporkan gerak pesaing.
Melaporkan secara tertulis kegiatan harian yang dilakukan setiap
hari jum'at.
Melaksanakan tugas lain yang diperintahkan atasan.
12.Traffic
Melaksanakan kegiatan pencatatan dan penjadwalan pengudaraan
iklan.
Membuat pembukuan order masuk.
Memproses order.
Membuat schedule iklan
Membuat surat kontrak.
Membuat order produksi.
Memproses revisi.
Menggantikan AE apabila tidak ada di tempat.
Menyusun data nasabah.
Membuat laporan pendapatan iklan perminggu (setiap hari jum'at)
perbulan (setiap tagl 25).
Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan atasan.
13.Produser
Mensupervisi dan melakukan improvement atas kualitas materi
kata (info) seluruh acara.
Membuat, menyusun dan mempersiapkan materi kata (info) acara
harian, mingguan, acara khusus.
Mencari dan mengedit informasi yang yang ada untuk seluruh
acara.
Selalu mencari sumber Informasi dan melakukan pendalaman atas
kebutuhan pendengar.
Menjaga hubungan baik dengan sumber Informasi (Media,
Memonitor pelaksanaan penyajian informasi di NINETYNINERS RADIO.
Menjaga kontinuitas informasi.
Membuat laporan tertulis mengenai seluruh kegiatan penyusunan
dan pencarian info setiap mingguan (setiap hari jum'at), bulanan
(setiap Tgl. 25)
Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan atasan.
Wajib mengikuti meeting mingguan.
14.Announcer
Pelaksana atau penyaji acara secara live maupun recorded.
Pencapaian kualitas penyajian acara atau pendukung lainnya.
Menjaga image / citra positif NINETYNINERS RADIO.
Menyajikan seluruh materi acara yang sudah dipersiapkan secara
kreatif, baik dan benar.
Melaksanakan take voice (recorded) untuk kepentingan acara dan acara pendukung lainnya
Melaksanakan kegiatan siaran dan recorded sesuai dengan jadwal.
Selalu menjaga dan membina hubungan baik dengan pendengar.
Menjaga atitude dan tingkah laku yang baik sebagai panutan pendengarnya.
Menjaga kebersihan ruang siaran dan peralatan siar untuk
kepentingan bersama.
Melakukan pendalaman terhadap kebutuhan pendengar dan trend yang berlaku.
Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan atasan.
Wajib mengikuti meeting mingguan bersama Producer Manager.
15.OB Van/Funky Mobile (FM)
Pembawa kendaraan ketempat kegiatan on the spot.
Mempersiapkan peralatan untuk kegiatan outdoor broadcasting (on the spot).
Menjaga kebersihan dan kondisi kendaraan serta peralatan on the spot.
Membawa FM ke lokasi on the spot dengan baik dan sesuai order.
Mempersiapkan seluruh perlengkapan outdoor broadcast (on the spot) secara baik dan benar.
Menjaga kebersihan kendaraan selama selama kegiatan
berlangsung maupun tidak ada kegiatan.
Menjaga kebersihan dan kondisi peralatan outdoor broadcast agar
selalu siap pakai.
Menjaga atitude dan tingkah laku yang baik sebagai panutan pendengarnya.
Wajib mengikuti meeting mingguan bersama Producer Manager.
16.PR Executive
Melaksanakan kegiatan advertismen dan ke PR-ran NINETYNINERS RADIO.
Pemenuhan target kerjasama dalam pembentukan citra positif dan
kemudahan program penjualan NINETYNINERS Radio.
Menjaga image/citra positif NINETYNINERS RADIO.
Membuat design iklan majalah, TV, dll, yang disesuaikan dengan
citra yang ingin diraih.
Memberikan ide-ide kreatif kegiatan promosi kepada AS.
Melaksanakan kunjungan ke tempat-tempat yang representatif
untuk kegiatan acara NINETYNINERS RADIO serta melakukan kerjasama dengan tempat tersebut.
Melakukan pengawasan kegiatan promosi dlm penempatan dan
pemasangan materi promosi.
Melakukan negosiasi dengan media & Designer untuk kepentingan promosi.
Membina hubungan baik dengan venue, media wartawan, reporter TV, artis dan audience.
Melakukan direct mail kepada nasabah atau calon nasabah.
Membuat laporan kegiatan mingguan (setiap hari jum'at) dan
bulannan (setiap tgl 25).
Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan atasan.
17.Branding
Pelaksana seluruh kegiatan promosi, off air dan branding yang dilakukan oleh NINETYNINERS Radio.
Menjaga stabilitas dan ketertiban kegiatan promosi setiap
bulannya.
Menjaga citra/image positif NINETYNINERS RADIO.
Melaksanakan kegiatan off air sesuai dengan tanggung jawabnya, berdasarkan penunjukan dari PS secara baik dan benar.
Menjaga stabilitas acara off air/event dari gangguan yang akan berdampak negatif bagi radio.
Memasang, menjaga dan mencek promotions tool radio setiap ada
event agar bisa digunakan dengan baik dan benar.
Wajib melakukan technical meeting dan Gladi Resik melakukan kegiatan (H-1).
Membina hubungan baik dengan kepolisian dan Pemkot untuk
mendapatkan kemudahan perijinan dan pengamanan sebuah
kegiatan off air.
Memberikan laporan kegiatan off air setiap selesai mengadakan event.
Melakukan branding sebelum dan sesudah event, ataupun pada saat tidak ada event.
18.Front Office (FO)
Berkewajiban mengetahui product knowledge dan situasi perusahaan secara umum guna layanan informasi kepada semua
pihak terkait terutama terhadap klien perusahaan.
Berkewajiban memberikan layanan professional terhadap
tamu/klien perusahaan sesuai kebutuhan selama tidak bertentangan dengan etos kerja perusahaan.
Berkewajiban membuat data kehadiran tamu/klien perusahaan yang datang.
Berkewajiban mengantarkan atau menyampaikan tamu/klien yang
berkepentingan dengan salah satu karyawan perusahaan apabila
telah mendapat ijin dari karyawan yang bersangkutan, baik yang
Berhak menolak tamu yang datang apabila dipandang dapat
mengganggu situasi kerja maupun perusahaan, koordinasi dengan
keamanan.
Melaksanakan pencatatan administrasi surat masuk, keluar, data
peserta quiz telepon atau surat.
Melaksanakan pencatatan absensi sesuai jam kehadiran serta
pencatatan karyawan yang keluar kantor baik dinas maupun pribadi
serta situasi khusus yang terjadi untuk diteruskan kepada General Affair.
Berkewajiban mengikuti meeting staff bulanan apabila diminta.
Melakukan konsolidasi dengan karyawan lain.
Berkewajiban menciptakan dan mempertahankan iklim kerja yang
kreatif dan professional.
Bertanggung jawab kepada General Affair.
19.Office Boy (OB)
Melaksanakan tugas kebersihan
Menyediakan minum bagi staf kantor dan studio.
Memelihara kebersihan perabot kantor, terutama ruang direksi.
Membantu penyediaan dan penyajian hidangan bila ada meeting
atau tamu perusahaan.
1.10 Struktur Organisasi Divisi Public Relations Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung
Struktur organisasi divisi Public Relations perusahaan tersebut menunjukan sangat berperan penting bagi kelangsungan dan kemajuan perusahan.
Gambar 1.3
Struktur Organisasi Divisi Public Relations Ninetyniners Radio
Sumber: Arsip Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung, Juli
2013
1.11 Format Siaran Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung
Format siaran Ninetyniners Radio adalah format radio siaran yang menyajikan musik dan informasi-informasi penting. Proporsi musiknya adalah
70% musik barat dan 30% musik Indonesia.
OB Van PR Executive Branding
Program harian dari format siaran Ninetyniners Radio : 1. Funky Siapa Kamu (Senin-Minggu, pukul 05.00-06.00 WIB)
Program siaran oleh 3 (tiga) orang pelajar SMU/sederajat yang mewakili
sekolahnya.
2. Funky In The Morning (Senin-Jumat, pukul 06.00-09.00 WIB)
Funky e-mail of the day : Baca e-mail yang paling menarik.
Funky Love Shot : Menyatakan cinta kepada seseorang melalui siaran on air.
Funky Shit Shot : Menyatakan marah kepada seseorang melalui siaran on air.
Funky Mistery Guests : Tiap hari selalu ada tamu yang berfariatif.
Funky Storyquest : Request lagu-lagu yang menceritakan atau mempunyai latar belakang pengalaman dengan
seseorang atau pengalaman khusus
Funky Message Party : Pengumuman kegiatan atau acara-acara khusus sekolah Ninetyniners.
Funky Situational : Ide-ide atau pikiran lalu dikirim melalui melalui SMS (Short Message Service).
3. Funkyndo (Senin-Jumat, pukul 09.00-11.00 WIB)
Program khusus lagu-lagu hits Indonesia.
4. Funky Classic ( Senin-Jumat, pukul 11.00-13.00 WIB)
5. Funky Request (Senin-Jumat, pukul 13.00-16.00 WIB)
Program request lagu top 40 dan Indonesia.
6. Funky Hour (Senin-Jumat, pukul 16.00-19.00 WIB)
Program tentang yang sedang terjadi sekarang. Misalnya : kemacetan lalu
lintas, membahas tentang masalah yang terjadi pada anak muda dan dicarikan
solusinya.
7. Funky Night Life (Senin-Jumat, pukul 19.00-22.00 WIB)
Funky Night Out : Informasi acara entertainment di kota
Bandung.
Funky Clubbers date and Request :Program request on air yang bisa
memudahkan Ninetyniners unyuk
hangout bareng teman.
8. Funky Love (Senin-Jumat, pukul 22.00-01.00 WIB)
Program membahas tentang cinta.
9. Funky Late Night Show (Senin-Jumat, pukul 01.00-03.00 WIB)
Program lagu-lagu pengantar tidur, berbagi pengalaman seram, membicarakan
atau mengejek siapa saja, mengingatkan aktifitas besok bagi para pendengar.
Program weekend : program-program yang disajikan tidak kalah menarik dengan program harian dan lebih berfariatif untuk para pendengar.
1.12 Sarana dan Prasarana Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung
Dalam sebuah organisasi atau perusahaan tidak akan lepas dari yang
berperan dalam membantu dan mempelancar dalam menjalankan tugas dan fungsi
organisasi.
Sarana dan prasarana Ninetyniners Radio harus menunjang kebutuhan karyawan, fasilitas yang ada adalah untuk kelancaran aktifitas dan kenyamanan
karyawan-karyawannya.
1.12.1 Sarana
Sarana adalah salah satu faktor penting dalam suatu perusahaan.
Karena dengan adanya sarana yang sudah tersedia itu dapat
memperlancar proses kerja karyawan.
Tabel 1.1
Daftar sarana Ninetyniners Radio
No Jenis Jumlah
1 Ruang President Manager 1
2 Ruang General Manager 1
3 Ruang Public Relations 1
4 Ruang Music Director 1
No Jenis Jumlah
5 Ruang Traffic 1
6 Ruang OPP 1
8 Ruang IT 1
9 Ruang off air 1
10 Ruang Account Executive 1
11 Ruang Meeting 1
12 Ruang Siaran 1
13 Ruang Model 1
14 Lobby 1
15 Mushola 1
16 Kantin 1
17 Tempat parkir 3 lantai
18 Toilet 2
19 Pantry 1
Sumber : Arsip Arsip Ninetyniners Radio 100 FM
(99ers radio 100 FM) Bandung, Juli 2013
1.12.2 Prasarana
Tabel 1.2
Daftar prasarana Ruang Public Relations Ninetyniners Radio
No Jenis Jumlah
1 Komputer 1
2 Printer 1
3 Telephone 1
4 Meja 2
5 Kursi 5
6 Lemari 1
7 Camera Digital 1
8 Handycam 1
9 Fax 1
10 Mesin Fotocopy 1
11 Kipas angin 1
12 Arsip-arsip 1
13 Lemari untuk
dokumen-dokumen
1
14 Fasilitas Internet 1
15 Sound System 1
Sumber : Arsip Arsip Ninetyniners Radio 100 FM
1.13 Lokasi dan Waktu Praktek Kerja Lapangan 1.13.1 Lokasi Praktek Kerja Lapangan
Praktek Kerja Lapangan dilaksanakan di Bagian Public Relations Ninetyniners Radio 100 FM (99ers radio 100 FM) Bandung yang berlokasi Jl. Asia Afrika 57-59 BRI Tower Lantai 14, Bandung-40111. Telp (022)
4222666, (022) 4209990, Fax (022) 4219990.
Gambar 1.4
Peta Lokasi Ninetyniners Radio
1.13.2 Waktu Praktek Kerja Lapangan
Waktu Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan dimulai dari tangal 15
Juli – 23 Agustus 2013. Waktu masuk kerja dari Hari Senin-Jumat pukul
34
2.1Aktifitas Kegiatan Praltek Kerja Lapangan
Penulis melakukan praktek kerja lapangan di Ninetyniners Radio 100
FM (99ers radio 100 FM) Bandung.Selama berlangsungnya Praktek Kerja
Lapangan, kegiatan-kegiatan yang dilakukan penulis bersifat rutin
dilakukan hampir setiap hari kerja dan kegiatan insedental (dilakukan
pada waktu atau acara tertentu saja).
Berikut ini adalah rincian pelaksanaan PKL yang telah penulis
lakukan selama 1 bulan, yakni mulai tanggal 15 Juli 2013 s/d 22 Agustus
2013, adalah sebagai berikut :
Tabel 2.1
Aktifitas Praktek Kerja Lapangan di Ninetyniners Radio Tanggal 15 Juli – 23 Agustus 2013
No Hari/tanggal Aktifitas Rutin Insidental
1. Senin/15 Juli 2013
Perkenalan kepada
crew-crew radio
Ninetyniners
Belajar membuat
MO (Media Order)
2. Rabu/17
Metting untuk pembuatan
film
4. Jumat/08 Juli 2013
Membuat surat kerja sama
5. Senin/22
Berkunjung ke SMA 1 dan
2 Bandung meminta
Contac person ketua osis
untuk di ajak kerja sama
12. Rabu/31
Membuat surat kerja sama
15. Senin/19 Agustus 2013
Metting untuk acara ulang
tahun 99ers yang ke 13
16. Selasa/20 Agustus 2013
Syuting pembutan teaser
untuk ulang tahun 99ers
foto untuk pembuatan
laporan PKL
Agustus 2013
crew-crew
Sumber : Daftar Hadir Praktek Kerja Lapangan
2.2 Deskripsi dan Contoh Kerja Rutin Selama PKL
Dalam melaksanakan praktek kerja lapangan (PKL) di Radio Ninetyniners Bandung, penulis melakukan aktifitas rutin yakni kegiatan yang dilakukan setiap
hari pada saat bekerja dan dilakukan secara continue atau berulang-ulang, kerja rutin tersebut antara lain :
1. Membuat Surat Kerjasama
Definisi dari surat kerjasama adalah surat yang dibuat untuk
membuat usaha bersama dengan tujuan-tujuan tertentu. Surat kerjasama ini
biasa dibuat oleh badan usaha yang ingin menjalin mitra kerja dengan
badan usaha lain.
Dalam pelaksanaan praktek kerja lapangan penulis mencoba
membuat surat kerjasama yang akan dilakukan oleh Ninetyniners Radio dengan pihak lain guna mengaplikasikan apa saja yang dilakukan oleh
2. Membuat Media Order
Membuat media order adalah salah satu kegiatan yang penulis coba lakukan dalam menjalankan praktek kerja lapangan (PKL), media order ini ada dua jenis yaitu jenis semi barter dan full barter, terdapat perbedaan didalam kedua jenis barter tersebut yakni, semi barter merupakan sebuah bentuk kerjasama yang disebut pertukaran jasa antara kedua belah pihak
dengan ketentuan – ketentuan tertentu yang telah disepakati dimana salah
satu pihak melakukan pembayaran dalam bentuk uang kepada media yang
dituju, contohnya perusahaan A ingin melakukan sistem semi barter dengan radio Ninetyniners, selain menyepakati hal – hal apa saja yang
telah disepakati oleh kedua belah pihak, perusahaan A wajib melakukan
pembayaran berupa uang kepada Ninetyniners Radio sesuai dengan harga
yang telah disepakati. Lain halnya dengan full bartersistem ini merupakan sebuah bentuk kerjasama yang disebut pertukaran jasa antara kedua belah
pihak dengan ketentuan – ketentuan tertentu yang telah disepakati bersama
tanpa melakukan pembayaran dalam bentuk uang kepada Ninetyniners
Contoh Media Order :
2.3 Deskripsi Kegiatan Insidentil
Kegiatan insidentil merupakan kegiatan yang tidak rutinatau hanya pada
saat tertentu yang dilakukan oleh penulis. Adapun contoh kegiatan insidentil
adalah sebagai berikut :
1. Pengenalan staff Humas dan staff lainnya
Pada saat hari pertama PKL, kegiatan yang dilakukan penulis
adalah melakukan perkenalan dengan staff humas dan staff lainnya di
staff humas dan staff lainnyadengan mahasiswa yang akan melaksanakan
PKL di Ninetyniners Radio Bandung.
2. Mempelajari surat-surat Kerjasama
Surat-surat kerja sama penting bagi suatu perusahaan karena
dengan adanya surat kerja sama terlampir menandakan adanya
kesepakatan antara kedua belah pihak. Penulis mempelajari surat-surat
kerja sama untuk di pelajari untuk nantinya membuat surat kerja sama.
3. Pengenalan cara kerja OP9
Penulis sempat juga diperkenalkan dengan beberapa hal
Pengenalan seputar kegiatan yang dilakukan oleh OP9 dalam menjalankan
tugasnya, salah satu tugasnya adalah mengecek SMS masuk, pengecekan
sound system sebelum Funky dj melakukan siaran. Karena menurut beberapa orang yang ada di OP9, setiap Funky dj mempunyai karakter dan selera berbeda dalam melakukan siaran, oleh karena itu tugas OP9 lah
yang harus menyesuaikan apa saja yang diinginkan Funky dj untuk melakukan siaran di Ninetyniners Radio.
4. Event 9Coustic
Pada waktu pelaksanaan PKL penulis diberi kesempatan sebagai
LO untuk mengantarkan para artis untuk masuk ruangan ataupun pada saat artis akan tampil dipanggung.pada saat itu penulis berkesempatan menjadi
9Coustic sendiri adalah event rutin yang diselenggaran setiap bualan oleh Ninetyniners Radio, dimana setiap penyelenggaraannya mengundang 9 artis ibu kota. Tema 9coustic setiap bulannya berbeda-beda
tergantung dengan tema bulanan radi 99ers. Saat penulis sedang PKL,
tema dari 9Coustic-nya adalah “Puasa ga putus asa”.
Contoh poster 9coustic:
Sumber : Arsip dokumen Ninetyniners Radio, Juli 2013
5. Metting
Suatu kegiatan yang di lakukan apabila ada acara yang akan di
6. Belajar Membuat Spot
Membuat spot merupakan salah satu kegiatan rutin yang dilakukan
penulis selama melakukan PKL di Ninetyniners Radio. Iklan Spot adalah
iklan standar dalam dunia broadcast. Iklan spot dapat di kategorikan
menjadi 2 hal:
Spot lokal. Spot lokal yaitu sebuah spot iklan yang materinya berisi materi lokal (dalam hal ini lingkup provinsi jambi).
Spot Nasional. Spot Nasional yaitu sebuah spot iklan yang materinya berisi penawaran produk / jasa yang dapat diakses
secara nasional, yang ditengarai dengan beredarnya produk
tersebut secara nasional.
7. Belajar Membuat adlibs
Adlibs adalah suatu bentuk iklan yang di tawarkan di radio-radio tetapi dengan cara sang penyiar membuat improvisasi dalam pembacaan
iklan tersebut, sehingga terkesan lebih akrab dan tidak kaku. Dalam PKL,
penulis sering sekali membuat adlibs.
8. Menerima surat yang ditujukan untuk PR Ninetyniners Radio
Menerima surat yang masuk ke Divisi PR baik dalam maupun luar perusahaan. Tujuannya adalah agar penulis dapat mempelajari,
ditujukan ke Divisi PR, serta dapat mengetahui dan memahami apa saja dan bagaimana bentuk-bentuk kerjasama Ninetyniners Radio dengan pihak lain.
9. Syuting pembutan teaser “Friday the 13th”
Teaser adalah cuplikan atau potongan dari sebuah video yang biasanya hanya berdurasi kurang dari 5 menit yang fungsinya untuk
mempromosikan.
10.Mendengarkan siaran para penyiar Ninetyniners Radio
Sebagai penyiar radio harus mempunyai gaya bicara khas
masing-masing. Disini penulis mengambil kesimpulan bagaimana cara
berkomunikasi dengan baik agar para pendengar tertarik untuk
mendengarkan. Sebagai seorang PRdituntut harus mampu berbicara, karena itu penting apabila pada saat mengobrol dengan rekan kerjasama
ataupun pada saat berhadapan dengan publik.
11.Mengumpulkan data untuk keperluan PKL
Selama PKL, penulis meminta izin kepada PR Ninetyniners Radio untuk meminta data ataupun mendokumentasikan menggunakan kamera
untuk keperluan pada saat menyusun laporan PKL.
2.4 Analisis Deskripsi Kegiatan Humas
Humas adalah salah satu cabang Ilmu Komunikasi yang sangat
kepentingan dirinya sendiri maupun orang lain atau untuk kepentingan
keluarga, kelompok, organisasi dan masyarakat.
Public relations merupakan suatu bagian yang sangat berpengaruh besar dalam perusahaan. Pada saat ini tidak ada organisasi yang tidak
membutuhkan humas, karena salah satu fungsi dari PR adalah untuk
menjaga image atau citra dari perusahaan. Oleh karena itu Ninetyniners Radio menyadari akan pentingnya keberadaan humas dalam bagian
perusahaan.
Adapun definisi dari Public Relations itu sendiri menurut Tony Greener adalah presentasi positif suatu organisasi kepada seluruh publiknya. Sedangkan menurut The First World Forum Of Public Relations “ Public relations practise adalah seni dan ilmu pengetahuan mengenai proses menganalisis trends, memprediksi konsekuensi-konsekuensinya, memberikan konseling kepada pimpinan organisasi, dan mengimplementasikan program yang terencana yang akan melayani kepentingan organisasi dan publik.” ( Kriyantono, 2008 : 5 )
Dalam definisi Public Relation seperti yang sudah disebutkan diatas, dapat kita ketahui bahwa Public Relation bukan hanya ujung tombak dari sebuah perusahaan yang salah satu fungsinya adalah untuk
menjaga image atau citra dari sebuah perusahaan, tetapi humas juga
dalam menjalankan kerjanya harus menganalisis mengenai masalah
apa yang terjadi dalam perusahaannya. “Tidak hanya sampai disitu
peran seorang humas diperlukan dalam organisasi suatu perusahaan,
setelah menganalisa kasus yang terjadi dalam perusahaan tersebut,
sebaiknya seorang humas mengambil tindakan yang terbaik bagi
keputusan yang telah diambil. Sebagai seorang humas atau Public
Relationyang baik, hendaknya seorang humas dapat mengetahui citra
perusahaan di mata publik”. Apabila citra perusahaan kurang baik di
mata publik, maka seorang humas sekiranya dapat memberikan saran,
dan masukan kepada pemimpin perusahaan untuk membuat strategi
agar citra perusahaan tersebut menjadi baik di mata masyarakat atau
publik. Karena setiap sesuatu yang bersangkutan dengan perusahaan
harus mempunyai persetujuan dari pimpinan perusahaan, selain itu
seorang humas juga bertugas untuk menjalankan program yang sudah
terencana.
Dan dapat kita ketahui bahwa fungsi Public Relations menurut Cutlip dan Center adalah untuk menunjang kegiatan manajemen dan mencapai tujuan organisasi, menciptakan komunikasi dua arah secara
timbal balik dengan menyebarkan informasi dari perusahaan kepada
publik dan menyalurkan opini publik kepada perusahaan, melayani
publik dan memberikan nasehat kepada pimpinan perusahaan untuk
kepentingan umum, serta membina hubungan secara harmonis antara
perusahaan dan publik, baik internal maupun eksternal. ( Kriyantono,
2008 : 5 )
Dari definisi diatas dapat diartikan bahwa Public Relations juga dapat membantu kegiatan manajemen dan mencapai tujuan organisasi,
karena keberhasilan praktisi humas dalam menjalankan tugasnya
manajemen unutk menjalankan tanggung jawab sosial dan
mempersuasi masyarakat untuk percaya kepada organisasi bahwa
mereka telah menjalankan tugasnya dengan sebaik mungkin. Dan
seorang humas juga dapat menciptakan komunikasi dua arah antara
perusahaan dan publik, dimana adanya feed back dari masyarakat kepada perusahaan yang berupa opini publik. Yang kemudian akan
disampaikan oleh seorang humas kepada pimpinan perusahaan dan
peran serta seorang humas dalam memberikan saran dan masukan
kepada pimpinan perusahaan untuk kepentingan umum. Dan juga agar
terbentuknya hubungan yang harmonis antara perusahaan dan publik,
baik publik eksternal maupun publik internal.
2.4.1 Deskripsi Pulic Relation
Di tempat penulis melakukan praktek kerja lapangan di 99ers
sudah mempunyai bagian Public Realiton sendiri.Public Relation 99ers
sudah berjalan dengan baik,selama penulis melaksanakan kegiatan
praktek kerja lapangan di 99ers,pekerjaan-pekerjaan yang di lakukan
oleh Publik Relation 99ers adalah menangani event-event kerja
sama,melakukan publikasi dan menjalin hubungan yang baik dengan
pihak-pihak internal maupun external.Public Relation 99ers sangat
ramah dengan mahasiswa yang melakukan praktek kerja lapangan.
Dalam sebuah perusahan Public Relation memiliki peran yang
perusahaan,maju mundurnya sebuah perusahaan tergantung dari Public
Relation.
Secara umum PR sebagai fungsi manajemen dan sedikit tentang
keberadaan PR dalam sebuah perusahaan sudah di bahas sebelumnya.
Berikut ini secara khusus akan dibahas apa peran, fungsi, model
komunikasi, aktifitas serta kompetensi yang dibutuhkan bagi seorang PR
Peran Public Relations dalam Organisasi
Sebetulnya memformulasikan apa peran PR dalam organisai
bukanlah hal yang mudah. Beberapa penulis mencoba memetakan
bahwa pada dasarnya peran PR dalam sebuah organisasi adalah
sebagai berikut:
1. Communication Tehnician
Beberapa praktisi memasuki dunia PR ini sebagai
teknis.Pada tahap ini kemampuan jurnalistik dan komunikasi
sangat diperlukan. PR diarahkan untuk berperan menulis, menulis
news letter, menulis in house journal, menulis news release, menulis feature, dll. Biasanya praktisi dalam peran ini tidak hadir pada saat manajemen menemui kesulitan.Mereka tidak dilibatkan
dalam manajemen sebagai pengambil keputusan. Peran mereka
2.Expert Prescriber
Praktisi PR sebagai pendefinisi problem, pengembang
program dan memeiliki tanggungjawab penuh untuk
mengimplementasikannya.Mereka sebagai pihak yang pasif.
Manajer yang lainnya menyerahkan tugas komunikasi sepenuhnya
ke tangan si "komunikasi" ini sehingga mereka dapat mengerjakan
pekerjaan mereka yang lainnya.Tampaknya bangga karena PR
semacam ini dianugerahi kepercayaan tinggi tetapi karena tidak
adanya keterlibatan top manajemen dalam peran PR maka PR
seolah terisolir dari perusahaan. Ia sibuk sendiri dengan
pekerjaannya. Di pihak manajemen mereka juga menjadi sangat
tergantung kepada PR nya. Mereka menjadi minim komitmen
kepada tugas – tugas PR, padahal seperti diketahui seharusnya
tugas PR harusnya dilakukan oleh semua orang yang ada dalam
sebuah perusahaan,
Dalam hal diffusi peran dan fungsi PR sehingga mereka
paham spirit perlunya PR bagi perusahaan menjadi rendah dan
tidak akan tersosialisasi bahkan terburuk akan hilang kepercayaan
top manajemen akan fungsi PR bagi sebuah organisasi. Hal ini
akan terjadi apabila top manajemen banyak merasa dikecewakan
3. Communication Facilitator
PR sebagai pendengar setia dan broker informasi.Mereka
sebagai penghubung, interpreter dan mediator antara organisasi dan
publiknya. Mereka mengelola two way communicationnya dengan
cara membuka rintangan komunikasi yang ada/yang terjadi.
Tujuannya dalam hal ini adalah untuk menyediakan kebutuhan dua
belah pihak akan informasi, membuat kesepakatan yang melibatkan
minat keduabelah pihak.
Para pelaku dengan peran ini menempatkan dirinya sebagai
sumber informasi dan sebagai kontak antara organisasi dan
publiknya. Sebagai wasit dari interaksi, memantapkan agenda yang
akan didiskusikan antara dua belah pihak, menyimpulkan
pandangan, bereaksi terhadap kasus, membantu partisipan
mendiagnosa masalah, membantu menyelesaikan masalah yang
berhubungan dengan komunikasi. Mereka menjadi batas kunci
antara perusahaan dan publiknya. Mereka bekerja di bawah asumsi
bahwa two way communication mampu meningkatkan kualitas pengambilan keputusan organisasi dan publik dalam hal prosedur,
kebijakan, serta tindakan lain yang berhubungan dengan minat
kedua belah pihak.
1. Problem Solving Facilitator
Mereka berkolaborasi dengan manajer lain untuk
dalam manajemen stratejik perusahaan.Bergabung dengan
konsultan mulai dari awal direncanakan program hingga
evaluasinya. Membantu manajemen menerapkan PR sebagai
tahapan fungsi manajemen yang sama dengan kegiatan manajemen
yang lain.
PR berfungsi sebagai bagian penting penganalisis situasi,
memiliki peran yang intens dalam pengembangan prosedur,
kebijakan, produk dan aksi perusahaan.Mereka juga memiliki
power mengubah sesuatu yang seharusnya diubah.Mereka harus terlibat dalam segala bentuk perubahan organisasi.
Melalui peran ini mereka menjadi paham spirit setiap program baik motivasi maupun tujuan mengapa program harus
dilaksanakan, mereka men-support perubahan strategis organisasi, keputusan yang sifatnya taktis dan memiliki komitmen pada
perubahan dan mampu menyediakan segala sesuatu yang
dibutuhkan dalam rangka pencapaian tujuan program.
Mereka dimasukkan sebagai tim manajemen karena mereka
mampu menunjukkan kemampuan dan nilai dalam membantu
manajemen menangani serta menyelesaikan permasalahan
tidak dapat bekerja sama sekali. Yang menjadi pokok persoalannya
adalah mendudukan peranan Public Relations cukup ditonjolkan dan diturut sertakan dalam setiap kegiatan aparat instansi lainnya,
dan tidak kalah pentingnya apakah memiliki staff Public Relations yang cukup terlatih dan cukup berpengalaman.
Dari kasus – kasus yang ada sebetulnya tampak bahwa PR
adalah sebuah fungsi komunikasi yang terencana, tetapi memang
kenyataannya masih banyak salah pandang mengenai hal ini.
Salah Satu Pengertian tentang Public Relations
1. Public Relations adalah Personal Relation
Untuk menjadi PR harus memiliki kemampuan
membina hubungan secara pribadi. Hal ini tidak seluruhnya
salah tetapi bukan itu saja tugas dari seorang PR
2. Public Relations adalah Propaganda
Memang awal mula akar dari PR dari perang.Pada
masa perang memang PR digunakan untuk mengirim pesan
yang salah untuk mematahkan semangat lawan.Propaganda
dilakukan sepihak dan untuk kepentingan kemenangan satu
pihak.
3. Public Relations adalah Publisitas
Hal ini tampak pada lembaga pemerintah.Lembaga
ini.PR tidak lebih digunakan sebagai "press relations" yang tugasnya hanyalah mempublikasikan kebijakan pemerintah,
menyusun jadwal temu wartawan serta membawa wartawan
turut kunjungan ke daerah – daerah.
4. Public Relations adalah iklan gratis
Berita yang dimuat di media dianggap sebagai iklan
gratis sehingga banyak praktisi pemasaran berupaya
memanfaatkan publikasi pers untuk mendapatkan keuntungan
beriklan secara gratis.Padahal seperti diketahui bukan itu
tujuan PR dan bukan itu pula tujuan berita.
5. Public Relations adalah menjual senyum
Untuk menjadi PRO harus cantik, pandai ha ha hi hi.
Jika hanya ini yang dilakukan oleh PR maka sebuah
perusahaan pasti akan kehilangan pamornya, apalagi di masa
krisis. Pandangan seperti ini bahkan PR seperti yang no 1
masih banyak terjagi bahkan seperti baru – baru ini (sekitar 1
tahun yang lalu), media massa pernah mengangkat isue bahwa
PR disamakan dengan hostess, dan frekuensi munculnya isu itu cukup sering. Memang media yang menayangkan hal itu bukan
media terkemuka tetapi paling tidak masih ada tertancap di
benak pembuat berita bahwa PR hanyalah sebatas senyum dan
Menurut Cutlip dan Center, dalam bukunya “Effective
PublicRelations” mengemukakan bahwa fungsi Public Relations itu mengandung tiga unsur, yaitu :
1. “To ascertain and evaluate public opinion as it relatestohi organizations” (menjamin dan menilai opini public yang ada dari organisasi).
2. “To counsel executives on ways of dealing with public opinion as it exits” (untuk memberikan nasehat/penerangan pada manajemen dalam hubungannya dengan opini public yang ada).
3. “To use communication to influence public opinion”(untuk menggunakan komunikasi dalam rangka mempengaruhi opini publik).(1987:54)
Effendy, dalam bukunya “Hubungan Masyarakat” mengemukakan fungsi Public Relations, yaitu :
1. Menunjang kegiatan manajemen dalam mencapai tujuan organisasi.
2. Membina hubungan harmonis antara organisasi dengan public, baik public ektsern atau intern.
3. Menciptakan komunikasi dua arah timbal balik dengan menyebarkan informasi dari organisasi kepada public dan menyalurkan opini public kepada organisasi.
4. Melayani public dan menasehati pimpinan organisasi demi kepentingan umum (1986:36)
Dengan demikian S.Steinberg tujuan Public Relations pada dasarnya berfungsi menghubungkan publik-publik yang berkepentingan di dalam suatu perusahaan.Publik disini merupakan bagian dari publik internal maupun publik eksternal.
2.4.2 Tujuan Public Relations
Tujuan utama Public Relations adalah “Menetapkan dan saling pengertian” (Jefkin 1955-9).Maksudnya adalah untuk memastikan bahwa
berkepentingan, seta berusaha menciptakan kondisi yang menyenangkan
sehingga dapat menciptakan, meningkatkan dan memelihara citra positip
masyarakat dengan komunikasi yang timbal balik.
Menurut Charles S. Steinberg tujuan Public Relations adalah menciptakan opini publik yang Favourable tentang kegiatan-kegiatan yang
dilakukan oleh badan yang bersangkutan. Dalam buku Dasar-dasar PR ada 4 tujuan PR, yaitu :
1. Menciptakan citra yang baik
2. Memelihara citra yang baik
3. Meningkatkan citra yang baik
4. Memperbaiki citra organisasi apabila rusak atau menurun
(Yulianti 2003:42)
Secara universal tujan dari Public Relations pada dasarnya adalah untuk :
1. Membetuk Publik yang Understanding
2. Membentuk Publik yang Confidence
3. Mebentuk Publik Support
4. Membentuk Publik yang Cooperation
yang ada di dalam perusahaan. Tujuan dari adanya hubungan ini untuk
mempererat hubungan antara pimpinan dan karyawan atau bawahan,
antara sesama pegawai dan publik intern, sehingga akan menimbulkan
kegairahan kerja. Hal itu dapat di tempuh melalui komunikasi yang
berkesinambungan.
Di sinilah letak peran PRO, ia harus dapat mengadakan kontak
pribadi dengan karyawan, secara timbal balik. Internal Public Relations yang baik adalah yang memperlakukan setiap karyawan dengan sikap yang
sama, tanpa membeda-bedakan tingkat, pendidikan dan lain-lain. Tapi
bertindak adil, tidak memihak suatu golongan, jujur dan bijaksana.Sebab
tiap anggota mulai dari pimpinan sampai dengan pesuruh merupakan
bagian dari keseluruhan perusahaan tersebut.
Kasali dalam bukunya “Manajemen Public relations”, menyatakan
bahwa “Publik internal adalah masyarakat yang berada pada organisasi
dan melakukan aktifitas di dalam organisasi atau perusahaan yang
berhubungan dengan kelangsungan hidup organisasi atau perusahaan tersebut, yang terdiri atas”:
1. Pemegang saham dan pemilik perusahaan
2. Manager dan Top Executive, yaitu orang-orang yang memegang perusahaan.
3. Karyawan, yaitu orang-orang di dalam perusahaan yang tidak memegang jabatan struktural.
Terciptanya suatu hubungan yang harmonis harus dibangun oleh
komunikasi yang baik yang bersifat dua arah (Two way communication), yaitu komunikasi antara pimpinan dengan bawahan atau sebaliknya.Dalam
hal ini Public Relations harus menjembatani komunikasi antara pimpinan dan bawahan atau sebaliknya.
2.4.4 External Public Relations (Hubungan dengan Public Eksternal) External Public Relations merupakan suatu kegiatan Public Relations yang berhubungan dengan masyarakat luar atau kegiatan yang ditujukan kepada public yang berada di luar perusahaan.Salah satu tujuan
Public Relations itu sendiri adalah untuk mengeratkan hubungan dengan orang-orang di luar badan atau instansi hingga terbentuklah opini public
yang favourable terhadap badan itu.Tugas penting External Public Relations adalah mengadakan komunikasi yang efektif, yang bersifat informative dan persuasive, yang ditujukan kepada public di luar badan
itu.Informasi tersebutharus diberikan dengan jujur, berdasarkan fakta dan
harus teliti.Sebab public mempunyai hak yang untuk mengetahui keadaan
yang sebenarnya tentang sesuatu yang menyangkut kepentingannya.
Komunikasi yang diselenggarakan Eksternal Public Relations harus timbale balik juga (adanya feedback), sebab seorang pemimpin yang baik bukan hanya pandai memberikan informasi, tapi harus juga pandai