RINGKASAK
Dian Wijayanti (C06495055). Pendugaan Distribusi lkan Lemuru (Sarirrelln
sp.) Di Perairan Selat Bali Dengan Menggunakan Metode Akustik Pada Bulan September 1998. Dibawah Bimbingan Dr. Ir. l n d r a Jaya, MSc dan 1r. Djoko Hartoyo.
Perkeinbangan metode akustik cukup pesat lnulai dari alat yang paling sederhana yang hanya berfungsi untuk mengetahui ada tidaknya objek sampai alat split beam yang dapat mengetahui kelimpahan dan arah gerak renang ikan.
Salah satu wilayah perairan Indonesia yang inempunyai sumber daya ikan yang cukup potensial adalah Perairan Selat Bali. Perairan ini rneiniliki potensi yang cukup tinggi akan ikan lemuru, ha1 ini dikarenakan kondisi oseanografi Selat Bali sangat inendukung perikanan lemuru, antara lain lcarena pada inusirn Tilnur terjadi proses penaikan massa air (upwelling) yang menyebabkan perairan Selat Bali kaya akan unsur hara. Ikan jenis lemuru ini biasanya mendialni daerah-daerah proses upwelling sehingga dapat rnencapai biomassa yang tinggi.
Penelitian ini bertujuan untuk lnenduga nilai densitas ikan lemuru di Selat Bali dan mengetahui p e n g d salinitas serta suhu terhadap penyebaran ikan lemuru di Selat Bali. Data akustik diperoleh dari hasil survei kapal Baruna Jaya IV milik BPP Teknologi pada tanggal 11-12 September 1998 di Perairan Selat Bali. Selain itu digunakan pula data hasil tangkapan hasil survei dari Balai Penelitian Perikanan Laut . ~.~ . . . - ~ - . . .. . .~ .~ . .-
(BPPL) Jakarta serta data referensi berupa data panjang ikan lelnuru di Perairan Selat Bali pada tahun 1989 sainpai dengan 1990. Alat-alat yang digunakan adalah Scientrfic Echo Sotmder SLMRAD EK-500, Split beam tranduser berfrekuensi 120
Khz, Echo I'rocessor EP-500, alat pengukur data suhu, salinitas dan kedalainan
perairan (CTD), alat penentu posisi GPS (Globul Positioning System), dan Software pelengkap seperti Microsoii Excell, Surfer, Qbasic.