PENGARUH PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MULTIMEDIA (PROJECTED STILL DAN PROJECTED MOTION MEDIA) TERHADAP HASIL BELAJAR TEKNOLOGI PENGOLAHAN
MAKANAN SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 TANJUNG MORAWA
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Jurusan
Pendidikan Kesejahteraan Keluarga
OLEH: SRI LESTARI
5123142038
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BOGA JURUSAN PKK
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i ABSTRAK
Sri Lestari. NIM 5123142038. Pengaruh Pembelajaran Menggunakan Multimedia (Projected Still dan Projected Motion Media) Terhadap Hasil Belajar Teknologi Pengolahan Makanan Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Tanjung Morawa. Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga. Prodi Pendidikan Tata Boga Fakultas Teknik. Universitas Negeri Medan. 2017.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1) Hasil belajar siswa yang menggunakan multimedia pada pelajaran Teknologi Pengolahan Makanan. 2) Hasil belajar siswa yang tidak menggunakan multimedia pada pelajaran Teknologi Pengolahan Makanan. 3) Pengaruh penggunaan multimedia terhadap hasil belajar Teknologi Pengolahan Makanan. Desain penelitian ini adalah quasi eksperimen. Lokasi penelitian di SMA Negeri 1 Tanjung Morawa. Waktu penelitian dilaksanakan pada November 2016 - Februari 2017. Penentuan sampel kelas dilakukan dengan teknik simple random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 70 siswa (35 siswa kelas kontrol dan 35 siswa kelas eksperimen). Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan tes. Uji validitas instrument tes menggunakan rumus Korelasi Point Biserial dan reliabilitas instrumen tes menggunakan rumus Kuder dan Richardson (KR-20). Teknik analisis data yang digunakan adalah uji normalitas menggunakan rumus Chi Kuadrat (χ2), uji homogenitas menggunakan uji F dan uji hipotesis menggunakan uji t.
Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) tingkat kecenderungan hasil belajar siswa yang menggunakan multimedia sebagian besar 68,58 persen termasuk kategori cenderung cukup. 2) tingkat kecenderungan hasil belajar siswa yang tidak menggunakan multimedia sebagian besar 77,14 persen termasuk kategori cenderung cukup, sebesar 20 persen termasuk kategori cenderung tinggi dan 2,86 persen termasuk kategori cenderung kurang. Uji normalitas di kelas yang
menggunakan multimedia diperoleh χ2
hitung<χ2tabel (9,962<11,070), sedangkan uji
normalitas di kelas yang tidak menggunakan multimedia diperoleh χ2hitung<χ2tabel
(5,188<11,070). Uji homogenitas diperoleh Fhitung<Ftabel (1,02<1,86 ). 3)
Berdasarkan uji hipotesis menggunakan uji t diperoleh nilai thitung>ttabel = 3,928
>1,668 pada taraf signifikan 5%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dalam penggunaan multimedia pembelajaran (projected still dan projected motion media) terhadap hasil belajar Teknologi Pengolahan Makanan di kelas X SMA Negeri 1 Tanjung Morawa. Artinya multimedia pembelajaran (projected still dan projected motion media) dapat mempengaruhi hasil belajar siswa pada pelajaran Teknologi Pengolahan Makanan.
ii
KATAPENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. karena berkat
rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul
”Pengaruh Pembelajaran Menggunakan Multimedia (Projected Still dan Projected
Motion Media) Terhadap Hasil Belajar Teknologi Pengolahan Makanan Siswa
Kelas X SMA Negeri 1 Tanjung Morawa”.
Dalam penyusunan skripsi ini, banyak pihak yang telah membantu penulis
baik secara moral, material maupun spiritual. Oleh karena itu pada kesempatan ini
penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Ibu Dra. Mastarina Barus, M.Pd sebagai dosen pembimbing skripsi yang
telah banyak memberikan motivasi, bantuan, bimbingan serta pengetahuan
yang luas dalam memberi arahan kepada penulis sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi ini.
2. Bapak Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd sebagai Dekan Fakultas Teknik, Ibu
Dr. Rosnelli, M.Pd sebagai Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas
Teknik, Ibu Dr. Dina Ampera, M.Si. sebagai Ketua Jurusan PKK dan Ibu
Dra. Fatma Tresno Ingtyas, M.Si sebagai Sekretaris Jurusan PKK.
3. Ibu Dr. Erli Mutiara, M.Si. sebagai dosen penguji skripsi dan sekaligus
sebagai Ketua Prodi Pendidikan Tata Boga yang telah banyak memberikan
bimbingan, masukan dan arahan.
4. Ibu Dra. Lelly Fridiarty, M.Pd sebagai dosen pembimbing akademik dan
sebagai dosen penguji skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan
iii
5. Ibu Dra. Adikahriani, MSi sebagai dosen penguji yang telah banyak
memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis.
6. Bapak Drs. James Sitorus, M.Pd sebagai kepala sekolah SMA Negeri 1
Tanjung Morawa yang telah memberikan izin kepada penulis untuk
melakukan penelitian.
7. Ibu Hj. Herlina Farida, S.Pd sebagai guru mata pelajaran keterampilan yang
telah banyak membiming dan memberikan informasi kepada penulis.
8. Teristimewa kepada Ayahanda (Eko Susanto), Ibunda (Tukina), adik-adikku
tersayang (Winda Safitri, Nurli dan M. Handoko Syaputra) dan
sahabat-sahabatku tercinta (Syahrina Husna Lbs, S.Pd, Tari Frisya Dewi, Silpiana
Sari S.Thi, Rizki Khairani Nst, Nurhayati, Puspita Sari, Merry Yulinita
Parapat, Siti Masithah, Intan Quavadis Sinaga, Aida Husni, S.Pd, Wirya
Kurniawan dan Aby..) yang tiada hentinya mendukung dan selalu
mendo’akan penulis.
9. Rekan-rekan seperjuangan mahasiswa pendidikan Tata Boga Stambuk 2012
yang selalu memberikan motivasi, dukungan dan do’a kepada penulis.
Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang
telah membantu dalam menyelesaikan skripsi ini yang tidak dapat penulis
sebutkan satu persatu. Penulis berharap semoga skripsi ini bermanfaat bagi
siapapun yang membutuhkannya.
Medan, April 2017 Penulis,
Sri Lestari
iv
3. Hasil Belajar Teknologi Pengolahan Makanan ... 20
B. Penelitian Yang Relevan ... 22
C. Kerangka Berpikir ... 24
D. Hipotesis Penelitian ... 25
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 26
A. Desain Penelitian ... 26
B. Defenisi Operasional dan Variabel Penelitian ... 26
1. Defenisi Operasional ... 26
2. Variabel Penelitian ... 27
C. Populasi dan Sampel Penelitian ... 27
1. Populasi Penelitian ... 27
2. Sampel Penelitian ... 28
D. Metode dan Rancangan Penelitian ... 28
v
F. Instrumentasi dan Teknik Pengumpulan Data ... 32
1. Intrumen Penelitian ... 32
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 43
vi
DAFTAR TABEL
Halaman
1. Sebaran Populasi ... 27
2. Desain Penelitian ... 28
3. Kisi-Kisi Tes Hasil Belajar Teknologi Pengolahan Makanan ... 32
4. Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Pre Test Siswa yang Menggunakan Multimedia ... 43
5. Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Pre Test Siswa yang Tidak Menggunakan Multimedia ... 44
6. Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Siswa yang Menggunakan Multimedia ... 45
7. Distribusi Frekuensi Hasil Belajar Siswa yang Tidak Menggunakan Multimedia ... 46
8. Tingkat Kecenderungan Hasil Belajar Teknologi Pengolahan Makanan Siswa yang Menggunakan Multimedia ... 47
9. Tingkat Kecenderungan Hasil Belajar Teknologi Pengolahan Makanan Siswa yang Tidak Menggunakan Multimedia ... 47
10.Data Normalitas Hasi Belajar Teknologi Pengolahan Makanan ... 48
11.Perhitungan Uji Homogenitas ... 49
vii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
1. Mengaktifkan Projected Still Media (Microsoft Powerpoint) ... 13
2. Lembar kerja Microsoft Powerpoint ... 13
3. Tampilan lembar kerja baru dengan memilih menu design ... 14
4. Lembar kerja yang sudah diberi judul presentasi ... 14
5. Cara menambahkan slide baru ... 14
6. Cara menambahkan diagram ke lembar kerja ... 15
7. Cara menambahkan video ke dalam slide powerpoint... 15
8. Dokumen yang siap untuk dipresentasikan ... 16
9. Slide powerpoint yang siap dipresentasikan secara full screen ... 16
viii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
1. Silabus Mata Pelajaran Keterampilan (Teknologi Pengolahan Makanan)... 57
2. RPP yang Menggunakan Multimedia ... 63
3. RPP yang Tidak Menggunakan Multimedia ... 72
4. Soal Mata Pelajaran Keterampilan Teknologi Pengolahan Makanan... 83
5. Lembar Jawaban ... 89
6. Kunci Jawaban Soal Teknologi Pengolahan Makanan ... 90
7. Tabel Perhitungan Validitas Tes Teknologi Pengolahan Makanan ... 91
8. Perhitungan Validitas Tes Teknologi Pengolahan Makanan... 92
9. Tabel Perhitungan Reliabilitas Tes Teknologi Pengolahan Makanan ... 95
10.Perhitungan Reliabilitas Tes Teknologi Pengolahan Makanan ... 96
11.Tabel Perhitungan Indeks Kesukaran Tes Teknologi Pengolahan Makanan ... 99
12.Perhitungan Indeks Kesukaran Tes Teknologi Pengolahan Makanan ... 100
13.Tabel Perhitungan Daya Beda Butir Tes Teknologi Pengolahan Makanan .. 103
14.Perhitungan Daya Beda Butir Tes Teknologi Pengolahan Makanan... 104
15.Tabel Pre-Test Kelas yang Menggunakan Multimedia ... 108
16.Perhitungan Hasil Pre-Test yang Menggunakan Multimedia ... 109
17.Tabel Pre-Test Kelas yang Tidak Menggunakan Multimedia ... 110
18.Perhitungan Hasil Pre-Test Kelas yang Tidak Menggunakan Multimedia ... 111
19.Tabel Post-Test Kelas yang Menggunakan Multimedia ... 112
20.Perhitungan Hasil Post-Test Kelas yang Menggunakan Multimedia ... 113
21.Tabel Post-Test Kelas yang Tidak Menggunakan Multimedia ... 114
22.Perhitungan Hasil Post-Test Kelas yang Tidak Menggunakan Multimedia . 115 23.Perhitungan Rata- Rata (Mean) dan Standart Deviasi (Sd) Hasil Belajar Siswa ... 116
24.Identifikasi Tingkat Kecenderungan Variabel Penelitian ... 125
25.Uji Normalitas Data ... 129
26.Uji Homogenitas Data ... 132
27.Uji Hipotesis (Uji t)... 134
28.Tabel Nilai Distribusi F ... 136
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan memiliki peranan penting untuk menumbuhkembangkan
potensi Sumber Daya Manusia (SDM). Pendidikan juga sangat berpengaruh untuk
meningkatkan kemajuan suatu bangsa karena dengan pendidikan harkat dan
martabat suatu bangsa akan terangkat sehingga dapat memajukan bangsa ke arah
yang lebih baik (Edward dan Yusnadi, 2014).
Dalam Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 31 No 3 tentang Pendidikan dan
Kebudayaan (2014) menyatakan bahwa pemerintah mengusahakan dan
menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan
dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa
yang diatur dengan Undang-Undang (Edward dan Yusnadi, 2014).
Untuk mewujudkan isi Undang-Undang Dasar tersebut, maka pemerintah
menyelenggarakan jenjang pendidikan formal salah satunya yaitu Sekolah
Menengah Atas (SMA). Sekolah Menengah Atas (SMA) merupakan suatu bentuk
satuan pendidikan menengah yang menyelenggarakan program pendidikan tiga
tahun. Sekolah Menengah Atas (SMA) bertujuan meningkatkan pengetahuan
siswa untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi dan untuk
mengembangkan diri dengan berbagai keterampilan sejalan dengan perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi.
Dalam kurikulum tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA), pemerintah
memuat mata pelajaran keterampilan yang bertujuan untuk membentuk para siswa
2
mempunyai suatu keahlian yang dapat dipergunakan untuk kehidupan dirinya
dikemudian hari.
Salah satu pelajaran keterampilan yang ada di SMA Negeri 1 Tanjung
Morawa adalah keterampilan teknologi pengolahan makanan. Berdasarkan hasil
pengamatan penulis selama melaksanakan PPLT (Program Pengalaman Lapangan
Terpadu) di SMA Negeri 1 Tanjung Morawa pada bulan Agustus - November
tahun 2015 dan hasil observasi pada tanggal 28 Mei 2016 dengan guru mata
pelajaran keterampilan teknologi pengolahan makanan, diketahui bahwa siswa
memiliki semangat yang tinggi untuk mempelajari teknologi pengolahan
makanan. Namun, hasil belajar siswa pada mata pelajaran keterampilan teknologi
pengolahan makanan masih belum optimal. Hal ini terbukti dari hasil pencapaian
kompetensi siswa tahun ajaran 2015/2016 yaitu dari 350 siswa kelas X hanya 48%
(168 siswa) yang memenuhi kriteria ketuntasan minimum dan 52% (182 siswa)
yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimum yang telah ditentukan (7,50).
Hal tersebut diduga selama proses pembelajaran berlangsung guru hanya
menggunakan buku ajar dan belum ada media pembelajaran yang secara khusus
digunakan untuk menyampaikan pelajaran keterampilan teknologi pengolahan
makanan. Belum adanya media yang digunakan membuat guru sulit
mengendalikan kelas dengan jumlah siswa yang tergolong banyak, siswa cepat
merasa bosan, mengantuk, tidak memperhatikan pelajaran dan belum memahami
materi secara baik.
Untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada teknologi pengolahan
3
kelas yaitu siswa, guru dan media pembelajaran. Berperannya ketiga komponen
tersebut dengan baik sangat memungkinkan tercapainya hasil belajar yang efektif.
Pemahaman siswa yang belum optimal, karena selama pembelajaran teknologi
pengolahan makanan belum ada media yang mendukung pembelajaran secara
jelas sehingga menimbulkan verbalisme, artinya siswa hanya mengetahui tentang
kata tanpa memahami dan mengerti makna yang terkandung di dalamnya. Oleh
sebab itu dibutuhkan media yang dapat membuat siswa memiliki pengalaman
belajar yang lebih konkrit, pesan yang ingin disampaikan benar-benar dapat
mencapai sasaran dan tujuan.
Media yang dapat digunakan untuk pelajaran teknologi pengolahan
makanan adalah projected still media yaitu slide powerpoint yang diproyeksikan
menggunakan proyektor. Projected still media dapat digunakan untuk
memperlihatkan pengertian, menyajikan gambar, animasi serta keterangan lainnya
yang mendukung materi pembelajaran. Penyajian gambar melalui media akan
memudahkan guru menjelaskan materi tanpa harus membawa produk dan bahan
secara nyata. Namun, penyajian gambar saja belum cukup untuk membuat siswa
memahami pelajaran. Projected still media juga harus dilengkapi dengan
projected motion media yaitu video yang mendukung materi pembelajaran seperti
pemilihan bahan atau prosedur pengolahan makanan, sehingga siswa tidak harus
melihat secara langsung prosedur tersebut di tempat pengolahan makanan seperti
pabrik makanan atau industri rumahan. Kedua media tersebut dapat membantu
proses pembelajaran dan dapat membuat siswa lebih tertarik untuk mempelajari
4
pelajaran teknologi pengolahan makanan adalah projected still dan projected
motion media yang digabungkan menjadi satu dan disebut multimedia.
Berdasarkan hal tersebut maka perlu dilakukan penelitian dengan judul
“Pengaruh Pembelajaran Menggunakan Multimedia (Projected Still dan Projected
Motion Media) terhadap Hasil Belajar Teknologi Pengolahan Makanan di SMA
Negeri 1 Tanjung Morawa”.
B. Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah dalam penelitian ini, adalah:
1. Guru menggunakan buku ajar selama pembelajaran teknologi pengolahan
makanan
2. Belum ada media yang digunakan untuk pembelajaran teknologi pengolahan
makanan di SMA Negeri 1 Tanjung Morawa.
3. Hasil belajar teknologi pengolahan makanan siswa di SMA Negeri 1 Tanjung
Morawa belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang telah
ditetapkan.
4. Jumlah kelas dan siswa yang banyak membuat guru sulit mengendalikan siswa
di kelas selama pembelajaran berlangsung.
5. Siswa belum mampu memahami pelajaran teknologi pengolahan makanan
5
C. Pembatasan Masalah
Pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Multimedia dibatasi pada media projected still media (slide Powerpoint) dan
projected motion media (video).
2. Hasil belajar Teknologi Pengolahan Makanan dibatasi pada materi pengawetan
dengan teknik pembekuan.
3. Subjek penelitian adalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Tanjung Morawa.
D. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Bagaimanakah hasil belajar siswa yang menggunakan multimedia pada
pelajaran Teknologi Pengolahan Makanan?
2. Bagaimanakah hasil belajar siswa yang tidak menggunakan multimedia pada
pelajaran Teknologi Pengolahan Makanan?
3. Apakah ada pengaruh pembelajaran menggunakan multimedia terhadap hasil
belajar Teknologi Pengolahan Makanan?
E. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui hasil belajar siswa yang menggunakan multimedia pada
pelajaran Teknologi Pengolahan Makanan.
2. Untuk mengetahui hasil belajar siswa yang tidak menggunakan multimedia
6
3. Pengaruh penggunaan multimedia terhadap hasil belajar Teknologi
Pengolahan Makanan.
F. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat dalam peningkatan mutu
pendidikan dan pengembangan kualitas pembelajaran Tata Boga, sebagai bahan
referensi bagi guru agar dapat menggunakan multimedia pembelajaran (projected
still dan projected motion media) dalam menunjang proses belajar, meningkatkan
hasil belajar siswa untuk menambah dan mengembangkan ilmu pengetahuan
dalam mendukung teori-teori dengan masalah yang diteliti serta sebagai sumber
inspirasi kepada guru tentang pemilihan dan penggunaan multimedia
53
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian ini, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Hasil belajar siswa menggunakan multimedia (projected still dan projected
motion media) pada pembelajaran Teknologi Pengolahan Makanan termasuk
kategori cenderung cukup sebesar 68,58 persen.
2. Hasil belajar siswa yang tidak menggunakan multimedia (projected still dan
projected motion media) pada pembelajaran Teknologi Pengolahan Makanan
termasuk kategori cenderung cukup sebesar 77,14 persen.
3. Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dalam penggunaan multimedia
(projected still dan projected motion media) terhadap hasil belajar teknologi
pengolahan makanan, dengan nilai thitung>ttabel (3,928>1,668) pada taraf
signifikan 5%. Dengan demikian, multimedia (projected still dan projected
motion media) dapat mempengaruhi hasil belajar teknologi pengolahan
makanan siswa kelas X SMA Negeri 1 Tanjung Morawa.
B. Saran
Berdasarkan hasil penelitian ini, maka dapat disarankan sebagai berikut:
1. Guru bidang studi Keterampilan Teknologi Pengolahan Makanan sebaiknya
menggunakan multimedia (projected still dan projected motion media) pada
mata pelajaran Teknologi Pengolahan Makanan sehingga dapat meningkatkan
54
2. Sebaiknya sekolah menyediakan sarana dan prasarana yang lengkap dan
memadai agar multimedia yang digunakan dapat berjalan dengan baik.
3. Guru sebaiknya bisa memanfaatkan media pembelajaran dan memperdalam
pengetahuan tentang media pembelajaran demi mendukung tercapainya