RINGKASAN
Dwi Henri Cahyono. Rancang Sistem Telemetri
Sensor Suhu (Dibawah bimbingan Dr. Indra dan Ir. Breeas Budianto, Ass.
suhu yang begitu dalam menentukan keberhasilan suatu perikanan, rnenyebabkan pengetahuan akan perilaku suhu
menjadi penting. Untuk mendapatkan data suhu digunakan peralatan konvensional ataupun peralatan modem. peralatan konvensional ini, disamping masih sederhana, juga sifat yang kurang dan
waktu dalam penggunaannya, karena
mengunjungi stasiun peralatan dipasang) setiap kali pengambilan data
dilakukan. Pada penelitian dilakukan 24
dalam beberapa bahkan beberapa bulan. Pengamatan yang kontinyu ini sangatlah dan pengamat karena harus terus menerus berada di lapangan. Untuk daerah-daerah yang stasiunnya
jauh dan sulit dijangkau dari pengamat, sulit diharapkan data yang handal secara kontinyu. Kasus lain yang antara lain karena adakalanya daerah tidak boleh terganggu oleh
pengamat. karena itu upaya-upaya perancangan dan sistem telemetri perlu diketahui.
1 September 1999 sampai dengan 5 Agustus 2000, dengan mengambil penelitian di Laboratorium Instrumentasi dan Kelautan, Jurusan dan Teknologi Kelautan, dan Bengkel
Instrumentasi, Jurusan dan Alat-alat yang
digunakan dalam penelitian ini adalah seperangkat alat ukur elektronik, seperangkat alat perbengkelan, seperangkat alat dan seperangkat alat pengolah data. Sedangkan bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah resistor,
kondensator, IC 741, IC LM 331, OT
Metodologi yang dipakai dalam penelitian ini, : penentuan bahan yang akan digunakan
perancangan blok rangkaian dibuat. : percobaan awal. Pada tahap ini dilakukan perancangan blok-blok rangkaian sesuai dengan literatur yang didapat.
: pengujian dan kalibrasi alat.
Prinsip dari alat ini secara adalah berikut; temperatur yang berupa besaran-besaran oleh unit pengubah temperatur ke voltase (TVC) di ubah menjadi voltase. Alat berintikan sebuah IC dengan tipe LM 35 yang mampu mengkonversi temperatur menjadi pulsa-pulsa digital. Pengujian dilakukan dengan memanaskan wahana air percobaan dengan pemanas dari 20 hingga 49
