TUGAS BAHASA INDONESIA
Karya Tulis Ilmiah
Diajukan Dalam Rangka Memenuhi Tugas Mata Pelajaran Bahasa Indonesia
Yang dilakukan dengan cara seksama.
PENTINGNYA MENJAGA KEBERSIHAN
BAGI SISWA KELAS XI IPA 1
SMAN 3 KABUPATEN TANGERANG
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Allah yang telah
melimpahkan rahmat serta kehendak-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan penulisan karya tulis ini dengan baik dan tepat pada waktunya.
Karya tulis ini saya susun untuk memenuhi tugas mata pelajaran bahasa indonesia semester genap. Tak lupa saya mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Drs.H.A.Rifaie Sirath selaku kepala sekolah 2. BuEuis Haryati, Spd selaku pembimbing karya tulis 3. Seluruh kawan-kawan seperjuangan.
Saya mengharapkan kritik dan saran serta masukan dari berbagai kalangan guna menyempurnakan karya tulis ini.
Semoga karya tulis ini bermanfaat bagi para pembaca khususnya, siswa SMAN 3 Kabupaten Tangerang pada umumnya, yang mendalami dalam pembuatan karya tulis ini.
Tangerang, 24 Maret 2014
ABSTRAK PENELITIAN
Dipo Ariyando. 2014. Pentingnya Menjaga Kebersihan Bagi Siswa Kelas XI IPA 1 SMAN 3 Kabupaten Tangerang
Pembimbing : BuEuis Haryati, Spd Kata kunci : Kebersihan
Karya tulis ini menjelaskan tentang kesadaran siswa-siswi kelas XI IPA 1 dalam menjaga kebersihan lingkungan kelas mereka dan juga disertai dengan artikel tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat kesadaran siswa-siswi kelas XI IPA 1 dalam menjaga kebersihan lingkungan kelas mereka.
DAFTAR ISI
A. Latar Belakang Masalah... 5
B. Rumusan Masalah... 5
C. Tujuan Penelitian ... 5
D. Kegunaan Penelitian... 6
BAB II LANDASAN TEORI... 6
BAB III PEMBAHASAN... 7
A. Latar Belakang Obyek Penelitian... 7
B. Laporan Hasil Penelitian... 7
C. Analisis Hasil Penelitian... 7
C.1. Pembahasan Rumusan Masalah I... 7
C.1.1.Prosentase dari kesadaran kedisiplinan siswa membuang sampah pada tempatnya... 7
C.1.2.Prosentase dari pelaksanakan piket harian di lingkungan kelas XI IPA 1... 7
C.2. Pembahasan Rumusan Masalah II... 7
C.2.1.Seberapa pentingkah membuang sampah pada tempatnya?... 7
C.2.2.Seberapa pentingkah pelaksanaan piket rutin harian bagi siswa?... 7
C.3. Pembahasan Rumusan Masalah III... 8
C.4. Pembahasan Rumusan Masalah IV... 8
C.5. Pembahasan Rumusan Masalah V... 8
BAB IV PENUTUP... 9
Kesimpulan... 9
DAFTAR PUSTAKA... vii
BIODATA PENULIS... viii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang Masalah
Kebersihan kelas merupakan suatu kebutuhan penting bagi kita. Karena kebersihan kelas merupakan kebutuhan bagi siswa, mengapa? Karena apabila kelas tidak bersih kegiatan dan konsentrasi siswa menjadi terpecah bahkan kegiatan belajar mengajar menjadi terganggu. Oleh kerena itu kebersihan kelas perlu dijaga agar kegiatan belajar mengajar dan konsentrasi siswa tidak terganggu.
Banyak hal yang dapat dilakukan agar kebersihan kelas tetap terjaga, seperti melaksanakan kegiatan piket harian kelas dan tidak membuang sampah pada laci meja dan lain sebagainya.
Berhubungan dengan penulisan karya tulis ini, saya ingin meneliti seberapa sadarkah siswa-siswi kelas XI IPA 1 dalam menjaga kebersihan kelas dan lingkungannya.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut:
1) Bagaimana pembagian tingkat prosentase dari kesadaran kedisiplinan siswa membuang sampah pada tempatnya dan melaksanakan piket harian di lingkungan kelas XI IPA 1?
2) Seberapa pentingkah membuang sampah pada tempatnya dan pelaksanaan piket rutin harian bagi siswa?
3) Bagaimana reaksi dari para siswa ketika melihat sampah tidak dibuang pada tempanya? 4) Bagaimana reaksi dari para siswa yang tidak disiplin melaksanakan piket rutin harian? 5) Bagaimana cara meningkatkan kesadaran siswa dalam menjaga kebersihan lingkungan?
C. Tujuan Penelitian
1. Untuk mengetahui pembagian tingkat prosentase dari kesadaran kedisiplinan siswa membuang sampah pada tempatnya dan melaksanakan piket harian di lingkungan kelas XI IPA 1.
D. Kegunaan penelitian
Penelitian yang berjudul “PENTINGNYA MENJAGA KEBERSIHAN BAGI SISWA KELAS XI IPA 1 SMAN 3 KABUPATEN TANGERANG “ ini di harapkan memiliki kontribusi penting bagi berbagai pihak antara lain, sebagai berikut:
1. PEMBACA
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadikan pembaca agar sadar akan pentingnya menjaga kebersihan.
2. MASYARAKAT
Hasil penelitian ini diharapkan agar masyarakat lebih mengetahui tentang hakikatnya kebersihan di lingkungan sekitar.
BAB II
LANDASAN TEORI
Kebersihan adalah keadaan bebas dari kotoran, termasuk di antaranya, debu, sampah, dan
bau. Di zaman modern, setelah Louis Pasteur menemukan proses penularan penyakit atau infeksi disebabkan oleh mikroba, kebersihan juga berarti bebas dari virus, bakteri patogen, dan bahan kimia berbahaya.
Kebersihan adalah salah satu tanda dari keadaan higiene yang baik. Manusia perlu menjaga kebersihan lingkungan dan kebersihan diri agar sehat, tidak bau, tidak malu, tidak menyebarkan kotoran, atau menularkan kuman penyakit bagi diri sendiri maupun orang lain. Kebersihan badan meliputi kebersihan diri sendiri, seperti mandi, menyikat gigi, mencuci tangan, dan memakai
pakaian yang bersih.
Kebersihan lingkungan adalah kebersihan tempat tinggal, tempat bekerja, dan berbagai sarana umum. Kebersihan tempat tinggal dilakukan dengan cara melap jendela dan perabot rumah tangga, menyapu dan mengepel lantai, mencuci peralatan masak dan peralatan makan
kebersihan di pabrik makanan berbeda dengan kebersihan di pabrik semikonduktor yang bebas debu.
BAB III
LAPORAN HASIL PENELITIAN
A. Latar Belakang Objek Penelitian
Kelas XI IPA 1 merupakan salah satu kelas di SMAN 3 Kabupaten Tangerang. Di kelas ini terdapat 38 siswa.
Kelas ini terletak di antara kelas XII IPS 4 dan kamar mandi putra.
Sebagaimana dengan kelas yang lain, di depan kelas XI IPA 1 terdapat taman kecil, tempat cuci tangan dan dua macam tempat sampah, yaitu tempat sampah organik dan anorganik.
Di dalam kelas terdapat meja-meja, kursi-kursi, papantulis, yang perlu dirawat dan dijaga kebersihannya sehingga tidak mengganggu jalannya KBM di kelas.
B. Laporan Hasil Penelitian
Menurut penelitian yang di lakukan, Ada sekitar 74% siswa&siswi yang sudah sadar akan kebersihan kelasnya dengan cara tidak membuang sampah sembarangan dan tidak membuang sampah di bawah meja, tetapi 26% siswa&siswi lainnya masih tidak peduli dan acuh tak acuh dengan lingkungannya, mereka berpendapat bahwa di sekolah kita sudah ada OB yang
membersihkan jadi mereka bisa membuang sampah sembarangan dan tidak mau melaksanakan piket harian yang jadwalnya sudah di buat.
C. Analisis Hasil Penelitian
C.1.Pembahasan Rumusan Masalah I
Melaksanakan piket harian secara rutin itu sangat penting karena prosentasenya
menunjukkan lebih besar yaitu, 26 dari 29 siswa menjawab perlu untuk melaksanakan piket harian kelas secara rutin. Karena itu sebagai solusi untuk menjaga kebersihan lingkungan kelas.
C.3. Pembahasan Rumusan Masalah III
Bagaimana reaksi dari para siswa ketika melihat sampah tidak dibuang pada tempanya? Kebanyakan dari siswa sudah mulai sadar ketika melihat sampah tidak dibuang pada tempatnya. Mereka membuangnya ke tempat sampah, tapi, adapula yang membiarkannya berserakan. Bahkan terdapat juga siswa ketika melihat sampah berserakan, justru ditendang.
C.4. Pembahasan Rumusan Masalah IV
Bagaimana reaksi dari para siswa yang tidak disiplin melaksanakan piket rutin harian? Hasil dari penelitian agak memalukan karena persentase menunjukkan 18 siswa dari 29 siswa bersikap cuek dalam merespon keadaan lingkungan yang kotor. Sedangkan siswa yang lain ada yang menyesal serta mengganti hari esok jika saat itu ia tidak piket. Hal ini menunjukkan bahwa masih banyak siswa XI IPA 1 yang belum sadar akan pentingnya kedisiplinan
menjalankan piket harian kelas.
C.5. Pembahasan Rumusan Masalah V
Bagaimana cara meningkatkan kesadaran siswa dalam menjaga kebersihan lingkungan?
Banyak cara dalam meningkatkan kesadaran siswa dalam menjaga kebersihan lingkungan diantaranya yaitu :
1. Memberitau kepada sesama teman kita akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. 2. Menerapkan sistem piket harian secara rutin dan jika perlu diberi sanksi kepada anak yang
melanggarnya. Dengan begitu siswa diharapkan menjalankan piketnya secara rutin.
3. Mengingatkan kepada sesama teman kita jika ada yang mengotori/membuang sampah tidak pada tempatnya maka untuk jangan mengotori serta membuang sampah pada tempatnya.
4. Mengingatkan kepada sesama teman kita untuk menjalankan piket harian kelas jika saat itu ada salah satu teman kita yang lupa.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari pembahasan tersebut dapat di tarik kesimpulan sebagai berikut :
Kebanyakan dari siswa sudah mengetahui akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan kelas terutama dalam membuanng sampah dan melaksanakan piket harian kelas.
Siswa masih banyak yang belum mengaplikasikan tentang kebersihan lingkungan kelas ke dalam kehidupan sehari-harinya.