• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Pemberian Diet yang Mengandung Crackers dengan Substitusi Tepung Asia sebagai Sumber Serat Makanan terhadap Kadar Kolesterol dan Berat Badan Tikus

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Pemberian Diet yang Mengandung Crackers dengan Substitusi Tepung Asia sebagai Sumber Serat Makanan terhadap Kadar Kolesterol dan Berat Badan Tikus"

Copied!
238
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)
(61)
(62)
(63)
(64)
(65)
(66)
(67)
(68)
(69)
(70)
(71)
(72)
(73)
(74)
(75)
(76)
(77)
(78)
(79)
(80)
(81)
(82)
(83)
(84)
(85)
(86)
(87)
(88)
(89)
(90)
(91)
(92)
(93)
(94)
(95)
(96)
(97)
(98)
(99)
(100)
(101)
(102)
(103)
(104)
(105)
(106)
(107)
(108)
(109)
(110)
(111)
(112)
(113)
(114)
(115)

PENGARUH PEMBERIAN DIET YANG MENGANDUNG CRACKERS DENGAN SUBSTITUSI TEPUNG ASIA SEBAGAI SUMBER

SERAT MAKANAN TERHADAP KADAR KOLESTEROL DAN BERAT BADAN TIKUS

Oleh :

ESTHER YUNIANTI

A. 301434

JURUSAN GIZI MASYARAKAT DAN SUMBERDAYA KELUARGA

FAKULTAS PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(116)

RINGKASAN

ESTHER YUNIANTI. Pengaruh Pemberian Diet yang Mengandung Crackers Dengan Substitusi Tepung Asia Sebagai Surnber Serat Makanan Terhadap Kadar Kolesterol dan Berat Badan Tikus. Di bawah bimbingan RIMBAWAN dan NINO YAYAH SA'DIYYAH.

Tujuan dari penelitian ini adalah mempelajari kandungan serat makanan, protein, lemak, air, abu dan karbohidrat dari tepung asia; mempelajari pembuatan biskuit crackers dengan menggunakan tepung asia sebagai substitusi tepung terigu; mempelajari kandungan serat makanan, protein, lemak, air, abu dan karbohidrat dari crackers yang disubstitusi tepung asia; mengetahui pengaruh pemberian crackers ke dalam ransum tikus terhadap kadar kolesterol total serum tikus, kolesterol HDL, kolesterol LDL dan trigliserida serta terhadap berat badan tikus, jumlah dan berat feses tikus.

Pada penelitian pendahuluan tahap pertarna bertujuan untuk mencari formula standar crackers. Tahap kedua bertujuan untuk mencari tingkat substitusi tepung asia sebagai sumber serat dan pada tahap ketiga dilakukan uji organoleptik untuk mengetahui pengmh tingkat substitusi tepung asia terhadap daya terima crackers. Pada penelitian lanjutan dilakukan uji biologis dengan menggunakan tikus putih strain Spraqzre Dawley. Tikus dibagi dalam lima perlakuan yaitu empat kelompok dengan perlakuan ranstun yang mengandung serat makanan sebesar 1.56% (A), 3.12% (B), 4.68% (C) dan 6.24% (D) serta kelompok tikus kontrol (K) yang diberi ransum standar (kasein). Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok dengan tujuh kali ulangan. Data berat badan tikus, kadar kolesterol total, kolesterol HDL, kadar kolesterol LDL, trigliserida, feses tikus (berat dan jumlah) dianalisis menggunakan sidik ragam dan bila berbeda nyata dilanjutkan dengan uji pembanding berganda Duncan. Data mutu organoleptik dianalisis dengan melihat modus dan persen kesukaan panelis serta uji Kruskal Wallis.

(117)

tumt adalah 1.45 %, 2.84%, 7.33%, 22.83%,3.20%, 6.32%, 9.52%, dan 56.03%. Rata-rata konsumsi ransum per hari (dalam gram) kelompok tikus K,A,B,C, dan D berturut-tmt adalah 9.70, 10.91, 12.13, 11.33 dan 11.39. Rata-rata pertambahan berat badan (dalam gram) kelompok tikus K,A,B,C dan D berturut-turut adalah 104.17, 90.84, 70.57, 51.43 dan 45.70. Kadar kolesterol total (dalam mg/dl) kelompok tikus K,A,B,C dan D berturut-turut adalah 107.98, 85.40,92.02,79.57 dan 80.30; kadar kolesterol HDL (dalam &dl) adalah 49.02, 44.11, 41.60, 40.08 dan 38.85; kadar kolesterol LDL (dalam &dl) adalah 27.76, 15.41, 26.14, 24.79 dan 27.75; kadar trigliserida (dalam mg/dl) adalah 156.05, 129.46, 117.07, 73.50 dan 68.53. Jumlah total feses (butir) kelompok tikus K,A,B,C dan D berturut-turut adalah 516.86, 533.43, 534.29, 568.29 dan 575; rata-rata berat basah feses (dalam gram)

adalah 0.77, 0.81, 0.84, 1.01, dan 1.3; sedangkan berat kering feses (dalam gram) adalah 0.67, 0.75, 0.78, 0.78 dan 1.14. Secara statistik perlakuan penambahan crackers berpengaruh sangat nyata terhadap kadar kolesterol total, trigliserida, pertambahan berat badan, berat basah dan kering feses (taraf uji 1%).

Disimpulkan bahwa crackers dengan tingkat substitusi tepung asia 40% lebih dapat diterima dibandingkan crackers dengan tingkat substitusi 30% dan 35%. Penambahan crackers ke dalam ransum secara umum menghasilkan kadar kolesterol total, kolesterol HDL, kolesterol LDL, dan trigliserida lebih rendah. Penambahan crackers ke dalam ransum mempengaruhi berat badan, jumlah dan berat feses tikus.

(118)

PENGARUH PEMBERIAN DIET YANG MENGANDUNG CRACKERS DENGAN SUBSTITUSI TEPUNG ASIA SEBAGAI SUMBER

SERAT MAKANAN TERHADAP KADAR KOLESTEROL DAN BERAT BADAN TIKUS

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar G a n a Pertanian pada Fakultas Pertanian

Institut Pertanian Bogor

Oleh :

ESTHER YUNIANTI

A. 301434

JURUSAN GIZI MASYARAKAT DAN SUMBERDAYA KELUARGA FAKULTAS PERTANIAN

(119)

.Ittdul : PENGARUI-I PEMBERIAN DIET YANG MENGANDUNG CRACKERS DENGAN SUBSTITUSI TEPUNG ASIA SEBAGAI SUMBER SERAT MAKANAN TERI-1ADAP KADAR KOLESTEROL DAN BERAT BADAN TIKUS

Nama Mahasiswa : ESTI-IER YUNIANTI

Nomor Pokok : A 30.1434

Dosen Pembimbing I1

Dr. Drs. Rimbawan NIP. 131629744

Ir. Nino Yayah Sa'diy yah NIP. 13 1879336

(120)
(121)
(122)
(123)
(124)
(125)
(126)
(127)
(128)
(129)
(130)
(131)
(132)
(133)
(134)
(135)
(136)
(137)
(138)
(139)
(140)
(141)
(142)
(143)
(144)
(145)
(146)
(147)
(148)
(149)
(150)
(151)
(152)
(153)
(154)
(155)
(156)
(157)
(158)
(159)
(160)
(161)
(162)
(163)
(164)
(165)
(166)
(167)
(168)
(169)
(170)
(171)
(172)
(173)
(174)
(175)
(176)
(177)
(178)
(179)
(180)
(181)
(182)
(183)
(184)
(185)
(186)
(187)
(188)
(189)
(190)
(191)
(192)
(193)
(194)
(195)
(196)
(197)
(198)
(199)
(200)

Referensi

Dokumen terkait

Dari sekian bentuk kenakalan siswa maka menurut peneliti hal-hal yang perlu dilakukan oleh petugas bimbingan konseling adalah hendaknya lebih meningkatkan

Penyebab meningktaknnya kadar kolesterol paling banyak disebabkan oleh asupan makanan yang banyak mengandung lemak jenuh, pola hidup yang tidak sehat dan

SMP Santa Maria Maumere. Berdasarkan bukti penelitian dan pernyataan para ahli menjelaskan bahwa pemberian model pembelajaran PBL dan NHT memberikan pengaruh terhadap

 Pada masa a(al Kesultanan &elau &elaka, Riau menjadi tempat pusat a!ama islam1 Setelah itu perkemban!an a!ama Islam di Siak menjadikan ka(asan ini

Penelitian tentang pengaruh suplementasi zat gizi dan pendidikan gizi terhadap pengetahuan gizi, pemenuhan zat gizi dan perbaikan status besi (Dwiriani, 2011) menyatakan

Penelitian ini dilakukan untuk melihat pengaruh proporsi drug load pada dispersi padat kurkumin ekstrak temulawak ( Curcuma xanthorriza Roxb.) dalam polimer

Pengumuman Pasangan Calon Resmi - PAKET Rp - ……….. 2.16 Verifikasi dan Rekapitulasi

menunjukkan bahwa rasio sari buah kundur dan sari jeruk nipis berpengaruh nyata terhadap atribut warna sirup secara deskriptif maupun secara hedonik Tabel 5