• Tidak ada hasil yang ditemukan

Mempelajari Penyimpanan Brokoli (Brassica oleracea L. var. Italica) dan Kembang Kol (Brasica oleracea L. var. botrytis) dengan "Modified Atmosphere"

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Mempelajari Penyimpanan Brokoli (Brassica oleracea L. var. Italica) dan Kembang Kol (Brasica oleracea L. var. botrytis) dengan "Modified Atmosphere""

Copied!
316
0
0

Teks penuh

(1)

. .

.~

MEMPELAJ ARI PEHV

leracea

L.

var. i t a f i c a )

D A N

KEMBABG

( Brassica oleracea

L

.

Oleh

MULYADI TUBAGUS F 26. 0861

4 9 9 3

FAKULTAS TEI<NOLOGI PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(2)

MULYADI TUBAGUS. F 26.0861. Mempelaj ari Penyimpanan Brokoli (Brasica oleracea L. var. italica) dan Kembang Kol

(Brasi ca oleracea L

.

var

.

botrytis) dengan "Modified

Atmosphere". Di bawah bimbingan Dr. Ir. Hadi K Purwadaria.

Sayur-sayuran adalah komoditi yang sangat mudah rusak

setelah dipanen sehingga perlu ditangani secara baik dan

tepat. Salah satu cara untuk mempertahankan mutu dan

memperpanjang masa simpan komoditi ini adalah menggabungkan

teknik pengemasan dengan sistem atmosfir termodifikasi dan

penyimpanan pada suhu rendah.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari penyim-

panan Brokoli dan Kembang Kol dengan "modified atmosphereu

pada penyimpanan suhu rendah, menentukan laju respirasi

bahan, menentukan konsentrasi gas optimum dalam kemasan,

memilih jenis film kemasan yang sesuai untuk penyimpanan

dan menduga konsentrasi keseimbangan gas dalam kemasan.

Bahan-bahan yang digunakan pada penelitian ini terdiri

darl film kemasan sebanyak 2 macam yaitu stretch film dan

Low density poly e t i l e n e ILDPE) yang memiliki permeabilitas

2 .

terhadap O2 541 cc/m .)am dan terhadap C02 3208 cc/m2. jam,

stoples kaca, dan bahan-bahan pelengkap lainnya.

Metode penelitian ini terdiri dari pengukuran la j u

respirasi, penentuan konsentrasi gas O2 dan C02 optimum,

pemilihan jenis film kemasan dan perhitungan nilai permea-

bilitas yang dibutuhkan, serta pendugaan konsentrasi

(3)

Pengukuran laju respirasi Brokoli pada suhu kamar,

konsentrasi O2 berubah secara linier dari 21 % menjadi

0.7 % setelah 67 jam penyimpanan dengan persamaan regresi

[02] (cc/kg) = 3608.66

-

151.82 t, sedangkan gas C02 berubah

secara linier dari 0.03 % menjadi 28.3 % dengan persamaan

regresi tCO21 (cc/kg) = 1137.10

+

75.29 t, dan nilai RQ

sebesar 0.5.

Pada suhu 5 O C konsentrasi gas O2 berubah dari 21 %

menjadi 7.6 % dengan persamaan regresi LO2] (cc/kg) =

2958.22 - 9.606 t , sedangkan gas C02 berubah dari 0.03 % menjadl 13 % dengan persamaan regresi [CO21 cc/kg) = 481.51

+ 9.493 t , dan nilai RQ sebesar 0.98.

Pada suhu 10 OC konsentrasi gas O2 berubah dari 21 %

menjadi 8.97 % dengan persamaan regresi [O21 (cc/kgi =

4220.7

-

12.59 t , sedangkan gas C02 berubah dari 0.03 ri;

menjadi 12.3 % dengan persamaan regresi iCO2I (cc/kg) =

635.68 + 12.91 t , dan nilai RQ sebesar 1.1

Pengukuran laju respirasi Xembang Xol pada suhu kamar,

konsentrasi O2 berubah secara linier dari 21 P6 menjadi

0.7 % dengan persamaan regresi [021 (cc/kg) = 2384.39

-

57.27 t , sedangkan gas C02 berubah secara linier dari

0.03 % menjadi 31 % dengan persamaan regresi [C021 (cc/kg)

= 737.99 + 57.71 t, dan nilai RQ sebesar 1.1.

Pada suhu 5 OC konsentrasi gas O2 berubah dari 21 %

menjadi 11.2 % dengan persamaan regresi [O21 (cc/kg) =

(4)

10.2 % dengan persamaan regresi [C021 cc/kg) = 240.8 +

.9.098 t, dan nilai sebesar 1.2

Pada suhu 10 OC konsentrasi gas O2 berubah dari 21 %

menjadi 4.3 % dengan persamaan regresi [O21 (cc/kg) =

2442.3 - 7.55 t , sedangkan gas C02 berubah dari 0.03 %

menjadi 20.17 % dengan persamaan regresi [C021 (cc/kg) =

575.36 + 7.78 t, dan nilai RQ sebesar 1.03.

Berlangsungnya proses respirasi pada bahan menyebabkan

bobot Brokoli dan Kembang Kol selama penyimpanan mengalami

penurunan. Kekerasan Brokoli bagian batang dan kembang

mengalami kenaikan sedangkan Kembang Kol bagian batang

mengalami kenaikan dan bagian kernbang mengalami penurunan.

Dari lima taraf konsentrasi gas yang dilakukan dan dua

tingkat suhu penyimpanan, konsentrasi gas O2 dan C02

optimum untuk penyimpanan Brokoli dan Kembang Kol adalah

4 - 7 % O2 dan 7

-

12 % C02 pada penyimpanan suhu 5 OC.

Permeabilitas film kemasan yang dibutuhkan untuk

Brokoli adalah O2 sebesar 536.839 - 651.875 cc/m2. jam dan

C02 sebesar 753.427 - 1293.905 cc/m2. jam. Untuk Kembang Kol permeabilitas film kemasan yang dibutuhkan adalah O2

sebesar 511.186

-

620.726 cc/m2.jam dan C02 sebesar

900.140

-

1545.865 cc/m2.jam.

Brokoli yang disimpan pada suhu 5 OC, menggunakan

jenis kemasan stretch film (kemasan yang digunakan di

pasaran) hanya dapat bertahan selama 4 hari, dan dengan

(5)

Kembang Kol yang disimpan pada suhu 5 O C , menggunakan

kemasan s t r e t c h f i l m hanya b e r t a h a n selama 8 h a r i , dengan

menggunakan p l a s t i k LDPE d a p a t b e r t a h a n selama 1 2 h a r i .

Pendugaan k o n s e n t r a s i kesetimbangan g a s O2 dan C02

pada pengemasan dengan p l a s t i k LDPE yang d i l a k u k a n adalah

untuk Brokoli 4 .I320 % O2 dan 6.9672 % COZ, untuk Kembang

Kol 4.9375 % O2 dan 7.0265 % C02 sedangkan h a s i l pengukuran

untuk Brokoli adalah 7 % O2 dan 11 % C02 dengan n i l a i RQ

s e b e s a r 0 . 7 5 , untuk Kembang Kol 8 % O2 cian 1 0 . 5 % C02

(6)

hlEMPELAJARl

PE

AN BROKOLI

(Brassica oleracea

L.

var.

italica)

DAN

KEhlBANG

KOL

(Brassica oleracea

L.

var.

botrytis)

DENGAN "MOD

ATMOS

I I

Oleh :

MULYADI TUBAGUS

F 26. 0861

S K R I P S I

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

SARJANA TEKNOLOGl PERTAMAN

Pada Jurusan Mekanisasi Pertanian

Fakultas Teknologi Pertanian

lnstitut Pertanian Bogor

1 9 9 3

FAKULTAS TEKNOLOGI PEHTANIAN

(7)

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

ME:IMPEEMARP

P E N U W A N m

BROKOLP

(Brmsica oleracea

L.

var.

italica)

DAN

KF,MBANG

KOL

(Brmsica oleracea

E.

var.

botlytis)

DENGAN

"MODLFIED

ATFMOSPWEIIE"

S K R I P S I

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

SARJANA 'FEKNOLOGI PERTANZAN

Pada Jurusan Mekanisasi Pertanian

Fakultas Teknologi Pertanian

Institut Pertanian Bogor

Oleh :

MULYADI TUBAGUS

F 26. 0861

Tanggal lulus : 30 November 1993

Risetujui

(8)

KATA

PENG

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT,

karena dengan rahmat dan karunia-Nya penyusunan skripsi ini

dapat diselesaikan.

Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN (STP) pada

Jurusan Mekanisasi Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian,

Institut Pertanian Bogor.

Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada

I . Dr. Hadi K. Purwadaria, yang telah banyak memberi

pengarahan dan bimbingan selama penulis menj alankan

kuliah sarnpai selesainya penyusunan skripsi ini.

2 . Bapak E. Xastur Fuat, Ketua Kelompok Tani Sayur-Mayur

Pacet Segar yang telah memberikan bantuannya selama

penelitian .

3 . Rekan-rekan di "MAHARLIKA", yang banyak memberikan

dorongan dan semangat untuk menyelesaikan skripsi ini.

4 . Semua pihak yang telah membantu penulis hingga tersele-

saikannya skripsi ini.

Penulis menyadari skripsi ini masih jauh dari sempur-

na. Untuk itu dengan hati terbuka penulis menerima kritik

dan saran dari semua pihak untuk menyempurnakan isi skripsi

ini. Semoga skripsi ini dapat berguna bagi kita semua.

Bogor, September 1993

(9)

DAFTAR

IS1

KATA PENGANTAR

. . .

iii

DAFTAR IS1

. . .

iv

DAFTAR TABEL

. . .

vi

DAFTAR GAMB AR

. . .

vii

DAFTAR LAMPIRAN

. . .

ix

I . PENDAHULU AN . . . 1

. . . A . LATAR BELAKANG 1 B . TLJJUAN PENELITI AN . . . 5

I1

.

TINJAUAN PUSTAKA

. . .

6

A

.

BAHAN BAKU . . . 6

. 1 Brokoli . . . 6

2 . Kembang Kol . . .

B . SIFAT DAN KARAKTERISTIX PERNAPAS AN . . . .

C . PENYIMPANAN DENGAN "MODIFIED ATMOSPHERE"

D . PENYIMPANAN DALAM WADAH KEMASAN

E

.

PENDUGAAN KONSEHTRASI O-, DAN C02 . . .

KESETIMBANGAN DALAM K E ~ S A N

. . .

I11

.

METODOLOGI PENELITI AN

A

.

BAHAN DAN ALAT

. . .

1

.

Bahan

. . .

2

.

Alat

. . .

2 3
(10)

2. Penentuan Konsentrasi Gas O2 dan C02 Optimum

. . .

3 . Penentuan Jenis Film Kemasan dan Pendu-

gaan Konsentrasi Keseimbangan dengan

. . .

Model Kemas an

. . .

C. PENGAMATAN

1. Susut Bobot

. . .

2. Uji Warna

. . .

. . .

3. Uji Kekerasan

4. Uji Organoleptik . . . IV. HASIL DAN PEMBAHAS AN...

A . PENGUKURAN LAJU RESPIRASI . . .

E . PENENTUAN KONSENTRASI GAS O2 DAN C02 OPTIMUM . . .

1. Pengaruh Konsentrasi Gas O2 dan C02 dalam Udara Kemasan terhadap Susut Bobot

. . .

2 . Pengaruh Konsentrasi Gas O2 dan C02 dalam Udara Kemasan terhadap Perubahan Warna Bahan . . .

3. Pengaruh Konsentrasi Gas O2 dan C02 dalam Udara Kemasan terhadap Kekerasan . . .

C. PENENTUAN JENIS FILM KEMAS AN . . .

V . KESIMPULAN DAN SARAN

. . .

A. KESIMPU LAN

B. SARAN

. . .

(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)
(61)
(62)
(63)
(64)
(65)
(66)
(67)
(68)
(69)
(70)
(71)
(72)
(73)
(74)
(75)
(76)
(77)
(78)
(79)
(80)
(81)
(82)
(83)
(84)
(85)
(86)
(87)
(88)
(89)
(90)
(91)
(92)
(93)
(94)
(95)
(96)
(97)
(98)
(99)
(100)
(101)
(102)
(103)
(104)
(105)
(106)
(107)
(108)
(109)
(110)
(111)
(112)
(113)
(114)
(115)
(116)
(117)
(118)
(119)
(120)
(121)
(122)
(123)
(124)
(125)
(126)
(127)
(128)
(129)
(130)
(131)
(132)
(133)
(134)
(135)
(136)
(137)
(138)
(139)
(140)
(141)
(142)
(143)
(144)
(145)
(146)
(147)
(148)
(149)
(150)
(151)
(152)
(153)
(154)

. .

.~

MEMPELAJ ARI PEHV

leracea

L.

var. i t a f i c a )

D A N

KEMBABG

( Brassica oleracea

L

.

Oleh

MULYADI TUBAGUS F 26. 0861

4 9 9 3

FAKULTAS TEI<NOLOGI PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

(155)

MULYADI TUBAGUS. F 26.0861. Mempelaj ari Penyimpanan Brokoli (Brasica oleracea L. var. italica) dan Kembang Kol

(Brasi ca oleracea L

.

var

.

botrytis) dengan "Modified

Atmosphere". Di bawah bimbingan Dr. Ir. Hadi K Purwadaria.

Sayur-sayuran adalah komoditi yang sangat mudah rusak

setelah dipanen sehingga perlu ditangani secara baik dan

tepat. Salah satu cara untuk mempertahankan mutu dan

memperpanjang masa simpan komoditi ini adalah menggabungkan

teknik pengemasan dengan sistem atmosfir termodifikasi dan

penyimpanan pada suhu rendah.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari penyim-

panan Brokoli dan Kembang Kol dengan "modified atmosphereu

pada penyimpanan suhu rendah, menentukan laju respirasi

bahan, menentukan konsentrasi gas optimum dalam kemasan,

memilih jenis film kemasan yang sesuai untuk penyimpanan

dan menduga konsentrasi keseimbangan gas dalam kemasan.

Bahan-bahan yang digunakan pada penelitian ini terdiri

darl film kemasan sebanyak 2 macam yaitu stretch film dan

Low density poly e t i l e n e ILDPE) yang memiliki permeabilitas

2 .

terhadap O2 541 cc/m .)am dan terhadap C02 3208 cc/m2. jam,

stoples kaca, dan bahan-bahan pelengkap lainnya.

Metode penelitian ini terdiri dari pengukuran la j u

respirasi, penentuan konsentrasi gas O2 dan C02 optimum,

pemilihan jenis film kemasan dan perhitungan nilai permea-

bilitas yang dibutuhkan, serta pendugaan konsentrasi

(156)

Pengukuran laju respirasi Brokoli pada suhu kamar,

konsentrasi O2 berubah secara linier dari 21 % menjadi

0.7 % setelah 67 jam penyimpanan dengan persamaan regresi

[02] (cc/kg) = 3608.66

-

151.82 t, sedangkan gas C02 berubah

secara linier dari 0.03 % menjadi 28.3 % dengan persamaan

regresi tCO21 (cc/kg) = 1137.10

+

75.29 t, dan nilai RQ

sebesar 0.5.

Pada suhu 5 O C konsentrasi gas O2 berubah dari 21 %

menjadi 7.6 % dengan persamaan regresi LO2] (cc/kg) =

2958.22 - 9.606 t , sedangkan gas C02 berubah dari 0.03 % menjadl 13 % dengan persamaan regresi [CO21 cc/kg) = 481.51

+ 9.493 t , dan nilai RQ sebesar 0.98.

Pada suhu 10 OC konsentrasi gas O2 berubah dari 21 %

menjadi 8.97 % dengan persamaan regresi [O21 (cc/kgi =

4220.7

-

12.59 t , sedangkan gas C02 berubah dari 0.03 ri;

menjadi 12.3 % dengan persamaan regresi iCO2I (cc/kg) =

635.68 + 12.91 t , dan nilai RQ sebesar 1.1

Pengukuran laju respirasi Xembang Xol pada suhu kamar,

konsentrasi O2 berubah secara linier dari 21 P6 menjadi

0.7 % dengan persamaan regresi [021 (cc/kg) = 2384.39

-

57.27 t , sedangkan gas C02 berubah secara linier dari

0.03 % menjadi 31 % dengan persamaan regresi [C021 (cc/kg)

= 737.99 + 57.71 t, dan nilai RQ sebesar 1.1.

Pada suhu 5 OC konsentrasi gas O2 berubah dari 21 %

menjadi 11.2 % dengan persamaan regresi [O21 (cc/kg) =

(157)

10.2 % dengan persamaan regresi [C021 cc/kg) = 240.8 +

.9.098 t, dan nilai sebesar 1.2

Pada suhu 10 OC konsentrasi gas O2 berubah dari 21 %

menjadi 4.3 % dengan persamaan regresi [O21 (cc/kg) =

2442.3 - 7.55 t , sedangkan gas C02 berubah dari 0.03 %

menjadi 20.17 % dengan persamaan regresi [C021 (cc/kg) =

575.36 + 7.78 t, dan nilai RQ sebesar 1.03.

Berlangsungnya proses respirasi pada bahan menyebabkan

bobot Brokoli dan Kembang Kol selama penyimpanan mengalami

penurunan. Kekerasan Brokoli bagian batang dan kembang

mengalami kenaikan sedangkan Kembang Kol bagian batang

mengalami kenaikan dan bagian kernbang mengalami penurunan.

Dari lima taraf konsentrasi gas yang dilakukan dan dua

tingkat suhu penyimpanan, konsentrasi gas O2 dan C02

optimum untuk penyimpanan Brokoli dan Kembang Kol adalah

4 - 7 % O2 dan 7

-

12 % C02 pada penyimpanan suhu 5 OC.

Permeabilitas film kemasan yang dibutuhkan untuk

Brokoli adalah O2 sebesar 536.839 - 651.875 cc/m2. jam dan

C02 sebesar 753.427 - 1293.905 cc/m2. jam. Untuk Kembang Kol permeabilitas film kemasan yang dibutuhkan adalah O2

sebesar 511.186

-

620.726 cc/m2.jam dan C02 sebesar

900.140

-

1545.865 cc/m2.jam.

Brokoli yang disimpan pada suhu 5 OC, menggunakan

jenis kemasan stretch film (kemasan yang digunakan di

pasaran) hanya dapat bertahan selama 4 hari, dan dengan

(158)

Kembang Kol yang disimpan pada suhu 5 O C , menggunakan

kemasan s t r e t c h f i l m hanya b e r t a h a n selama 8 h a r i , dengan

menggunakan p l a s t i k LDPE d a p a t b e r t a h a n selama 1 2 h a r i .

Pendugaan k o n s e n t r a s i kesetimbangan g a s O2 dan C02

pada pengemasan dengan p l a s t i k LDPE yang d i l a k u k a n adalah

untuk Brokoli 4 .I320 % O2 dan 6.9672 % COZ, untuk Kembang

Kol 4.9375 % O2 dan 7.0265 % C02 sedangkan h a s i l pengukuran

untuk Brokoli adalah 7 % O2 dan 11 % C02 dengan n i l a i RQ

s e b e s a r 0 . 7 5 , untuk Kembang Kol 8 % O2 cian 1 0 . 5 % C02

(159)

hlEMPELAJARl

PE

AN BROKOLI

(Brassica oleracea

L.

var.

italica)

DAN

KEhlBANG

KOL

(Brassica oleracea

L.

var.

botrytis)

DENGAN "MOD

ATMOS

I I

Oleh :

MULYADI TUBAGUS

F 26. 0861

S K R I P S I

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

SARJANA TEKNOLOGl PERTAMAN

Pada Jurusan Mekanisasi Pertanian

Fakultas Teknologi Pertanian

lnstitut Pertanian Bogor

1 9 9 3

FAKULTAS TEKNOLOGI PEHTANIAN

(160)

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN

ME:IMPEEMARP

P E N U W A N m

BROKOLP

(Brmsica oleracea

L.

var.

italica)

DAN

KF,MBANG

KOL

(Brmsica oleracea

E.

var.

botlytis)

DENGAN

"MODLFIED

ATFMOSPWEIIE"

S K R I P S I

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar

SARJANA 'FEKNOLOGI PERTANZAN

Pada Jurusan Mekanisasi Pertanian

Fakultas Teknologi Pertanian

Institut Pertanian Bogor

Oleh :

MULYADI TUBAGUS

F 26. 0861

Tanggal lulus : 30 November 1993

Risetujui

(161)

KATA

PENG

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT,

karena dengan rahmat dan karunia-Nya penyusunan skripsi ini

dapat diselesaikan.

Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN (STP) pada

Jurusan Mekanisasi Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian,

Institut Pertanian Bogor.

Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada

I . Dr. Hadi K. Purwadaria, yang telah banyak memberi

pengarahan dan bimbingan selama penulis menj alankan

kuliah sarnpai selesainya penyusunan skripsi ini.

2 . Bapak E. Xastur Fuat, Ketua Kelompok Tani Sayur-Mayur

Pacet Segar yang telah memberikan bantuannya selama

penelitian .

3 . Rekan-rekan di "MAHARLIKA", yang banyak memberikan

dorongan dan semangat untuk menyelesaikan skripsi ini.

4 . Semua pihak yang telah membantu penulis hingga tersele-

saikannya skripsi ini.

Penulis menyadari skripsi ini masih jauh dari sempur-

na. Untuk itu dengan hati terbuka penulis menerima kritik

dan saran dari semua pihak untuk menyempurnakan isi skripsi

ini. Semoga skripsi ini dapat berguna bagi kita semua.

Bogor, September 1993

(162)

DAFTAR

IS1

KATA PENGANTAR

. . .

iii

DAFTAR IS1

. . .

iv

DAFTAR TABEL

. . .

vi

DAFTAR GAMB AR

. . .

vii

DAFTAR LAMPIRAN

. . .

ix

I . PENDAHULU AN . . . 1

. . .

A . LATAR BELAKANG 1

B . TLJJUAN PENELITI AN . . . 5

I1

.

TINJAUAN PUSTAKA

. . .

6

A

.

BAHAN BAKU . . . 6 .

1 Brokoli . . . 6

2 . Kembang Kol . . .

B . SIFAT DAN KARAKTERISTIX PERNAPAS AN . . . .

C . PENYIMPANAN DENGAN "MODIFIED ATMOSPHERE"

D . PENYIMPANAN DALAM WADAH KEMASAN

E

.

PENDUGAAN KONSEHTRASI O-, DAN C02 . . .

KESETIMBANGAN DALAM K E ~ S A N

. . .

I11

.

METODOLOGI PENELITI AN

A

.

BAHAN DAN ALAT

. . .

1

.

Bahan

. . .

2

.

Alat

. . .

2 3
(163)

2. Penentuan Konsentrasi Gas O2 dan C02 Optimum

. . .

3 . Penentuan Jenis Film Kemasan dan Pendu-

gaan Konsentrasi Keseimbangan dengan

. . .

Model Kemas an

. . .

C. PENGAMATAN

1. Susut Bobot

. . .

2. Uji Warna

. . .

. . .

3. Uji Kekerasan

4. Uji Organoleptik . . . IV. HASIL DAN PEMBAHAS AN...

A . PENGUKURAN LAJU RESPIRASI . . .

E . PENENTUAN KONSENTRASI GAS O2 DAN C02 OPTIMUM . . .

1. Pengaruh Konsentrasi Gas O2 dan C02 dalam Udara Kemasan terhadap Susut Bobot

. . .

2 . Pengaruh Konsentrasi Gas O2 dan C02 dalam Udara Kemasan terhadap Perubahan Warna Bahan . . .

3. Pengaruh Konsentrasi Gas O2 dan C02 dalam Udara Kemasan terhadap Kekerasan . . .

C. PENENTUAN JENIS FILM KEMAS AN . . .

V . KESIMPULAN DAN SARAN

. . .

A. KESIMPU LAN

B. SARAN

. . .

(164)
(165)
(166)
(167)
(168)
(169)
(170)
(171)
(172)
(173)
(174)
(175)
(176)
(177)
(178)
(179)
(180)
(181)
(182)
(183)
(184)
(185)
(186)
(187)
(188)
(189)
(190)
(191)
(192)
(193)
(194)
(195)
(196)
(197)
(198)
(199)
(200)

Referensi

Dokumen terkait

Banyak masyarakat pejalan kaki yang di temui di pedestrian pada Pusat Kota Pekanbaru tidak tahu bahwa jalan keramik tersebut atau jalur tersebut adalah

Dari hasil perhitungan, maka diketahui bahwa jumlah sampel responden minimum yang harus diambil dalam penelitian ini adalah sebanyak 97 pasien yang sedang

Harga output merupakan harga yang dipatok oleh pemilik UMKM Mawardi dengan menggunakan perhitugan kasar ( feeling ). Tenaga kerja dalam proses pengolahan kerupuk ikan rata

Gangguan pada sistem tenaga listrik merupakan kegagalan penyaluran energi listrik pada sistem yang diakibatkan oleh adanya suatu kecacatan pada sistem sehinga

Karena selain tidak tahu mengenai cara penyelenggaraan ibadah haji, para jemaah yang karakter seperti ini juga tidak pernah naik pesawat, boarding pass, bagaimana

Berdasarkan selisih rata-rata persepsi akuntan publik dengan advokat, profesi akuntan publik lebih baik dari segi potensial pendapatan dan potensial berkembang, akan tetapi untuk

1) Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan Keuangan Daerah. 2) Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Kabupaten/Kota. 3) Program Peningkatan

Akumulasi tertinggi melalui absorpsi langsung logam berat yang terdapat dalam air, kemungkinan kerang Darah di sungai Morosari dan Gonjol hidup di permukaan sedimen