SKRIPSI
FORMULASI MINUMAN INSTAN MARKISA
(Passflora edulis f. edulis
Sims)-TERUNG BELANDA (Cypzomandr. belace. Send!)EFFERESCENT
Oleh:
Febriyanti
F02499042
•-!_.
, .. . . ". .2003
JURUSA� TEKNOLOGI PANGAN DAN GIZI FAKULTAS TEK'OLOGl PERTANIAN
Oleh:
Febriyanti F02499042
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
SARJA-1A TENOLOGI PERTANIAN
Pada Jurusan Teknologi Pangan dan Gizi Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
2003
JURUSAN TEKNOLOGI PANGAN DAN GIZI FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
FORMULASI MINUMAN INSTAN MARKISA
(Passflora edulls f.
edulis Sims)-TERUNG BELADA(Cyphomndra betacea
Sendt )EFFERVESCENT
SRIPSI
Sebagai salah satu syatat n: memperol eh gelar SARJANA TENOLOGI PERTANIAN
Pada Jurusan Teknologi Pangan n ii Fakultas Teknologi Pian
Institut Pertanian Bogor
Oleh:
Febriyani F02499042
Diiahirkan p adatanggal10Februari 1981 Di Bogor
Tanggal Lulus: 0/ September 2003
Febriyanti. 2003. Fonnulasi Minuman sn Markisa
(Passiflora edulis
. edulis Sims.)-Terung Belanda(Cyphomandra betacea
Sendt) Efervescent.
Di Bawah Bimbingan :. Monang ManullangRINGKASAN
Secara umum, di Indonesia terung belanda mungkin belum banyak dikenal oleh masyarakat, padahal buah ini merupakan komoditi dalam negeri yang memiliki potensi baik untuk dikembangkan. Oleh karena itu diperlukan penelitian untuk membuat produk olahan dari terung belanda yang mudah didistribusikan dan dipromosikan. Perpaduan ltara markisa ungu dan terung belanda akan membuat produ. lebih mudah diterima oleh konsumen karena markisa ungu sudah lebih dikenal sebelunnya dan sari bualmya dikenal memiliki rasa yang lezat. Pengembangan produk dari terung belanda maupun markisa ungu ini harus dilakukan di tempat budidayanya dan diperlukan suatu transfonasi bentuk produk sehingga biaya pengiriman menjadi lebih murah.
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemberdayaan tanaman tropis Indonesia, yaitu markisa ungu dan terung belanda dan untuk mencari formulasi minuman instan markisa - terung belanda
e
fer
ve
scet yang paling disukaisehingga jenis minuman ini dapat lebih dikenal dan dikomersialkan dengan lebih optimal. Proses fommlasi dilakukan secara coba·coba dengan 3 perlakuan yaitu perbandingan jumlah serbuk sari buah markisa dan terung belanda (4 taraf), yaitu 1:2, 3:4, 1:1, 2:1 kemuruan perlakuan jenis bahan pengisi (2 tarat) yaitu maltodekstrin dan dekstrin, serta perlakuan jenis pemanis yang digunakan (3 taraf) yaitu sukrosa, gula rendah kalori dan aspartam.
Pengujian terhadap produk hasil formulasi meliputi uji organoleptik, pengukuran \\"ama. kekompakan, berat, tebal dan diameter tablet, pengukuran waktu Iarut tablet, pengukuran volume buih, pengukuran pH minuman, kuantifikasi wama minuman, pengukuran kadar total asam, kadar vitamin C dan pengukuran a'l"
Dari proses fonnulasi diperoleh formula terbaik dengan perbandingan jumlah serbuk sari buah markisa dan terung belanda 2:1 dan 1:2. Jenis pemanis yang sebaiknya diglmakan untuk produk minuman instan markisa unglHerung balanda
efen"escenr
adalah sukrosa atau aspartam. Kedua jenis pcmanis inilah yang mendapat nilai penerimaan organoleptik tertinggi. Da!am proses pengeringan untuk membuat serbuk sari buah, lebih baik digunakan bahan pengisi maltodekstrin karena memberikan rendemen hasil pengeringan yang lebih besar.Vimain C yang terkandung dalam satu taolet sH tonnUlasl suaan aapal memenuhi kebutuhan vitamin C orang dewasa setiap harinya.
Produk hasil fonnulasi terbaik memiliki wna kuning merah dengan kecenderungan kuning. Wama kuning disebabkan oleh wama pigmen buah markisa ungu yang kebanyakan tergolong karotenaid. Sedangkan wama merah pada terung belanda disebabkan aleh adanya antosianin pigmen terung belanda. Hasil kromatograi lapis tipis dengan wna noda merah marun, bim dan kuning menunjukkan. Bahwa bua.] terung belanda memiliki pimen wna antosianin (noda merah marun dan biro) dan khalkon.
Dari nilai Rf serta hasil uji penambahan HCl dan NaOH, disimpulkan bahwa noda berwna biro adalah delhpinidin sedangkan Dada berwama merah adalah delphinidin glukosida karena warnanya yang merah mam dan Rf-nya semakin meningkat dalam pengembang HCl 1 %.
Fonnulasi minuman instan markisa ungu-tenmg belanda
efervescent
ini dapat menghasilkan produk yang taban lama karena produk yang dihasilkan memiliki aw yang rendah yairu 0.345 sampai 0.374, pada nilai aw ini produk sangat sulit untuk dijadikan tempat tumbuh mikroorganisme. Selain itu umur simpan produk juga sangat ditentukan oleh pengemasan dan kondisi penyimpanan produk.lWAYAT lDP
Febriyanti. Penulis dilahirkan di Bogor pada tanggal 10
Februari 1981. Penulis adalah anak tunggal n pasangan H.
Bachtiar Efendy n Ratna Nasution. Setelah menyelen
sekolah dasar di SD Negeri Panragan I Bogor, penuli,
melanjutkan pendidikannya di SLTP Negeri V Bogor.
Kemudian penulis erhasil melanjutkan pendidikan
menengalmya di SMU terbaik di Bogor, yaitn SMU Negeri I Bogor. Pada bn
1999 penulis erhasil diterima sebagai mahasiswa Institut Pertanian Bogor
melalui jalur USMI (Undangan Seleksi Masuk IPB). Penulis sangat tek nk
mempelj ari bahasa asig, oleh karena itu enulis aktif dalam klub ercakapan
bahasa Ingris mahasiswa Tenologi Pangan n Gizi,
Food Chat,
selain jugaberpartisipasi aktif dalam organisasi ekstrakurikuler kampus 'eperti menjadi
pengrus Himpunan Mahasiswa Teknologi Pangan, engurus Dojo Shorinji
Kempa, IPB, dan menj adi paniia acara-acara kampus hingga seminar
intesional. Di sela-sela kegiatan perkuliahan yang padat, penulis juga
mempelajari sedikit bahasa Jepang di sebuh lembaga bahasa yang dikelola
mhasiswa-mahasiswa sasra Jepang Universitas Indonesia. Pada hn 200 I,
penulis berhasil trpilih sebagai enerima beasiswa
German Industy Scholarship
yang dierikan oleh Dinas Peran Akademis Jerman I
Deutscher
Akademischer Austauschdienst
(DAD). Mempelajari bahasa Jerman merupakanbagian dn beasiswa tersebut. 8aat ini enulis hampir menyelesaikan tingkat
pendidikan dasar bahasa Jerman di Goethe Institu!, Ja Penulis berkeinginan
nk melanjutkan studinya ke negara asal klub sepak bola Bayem-Muenchen
tersebut oleh karena itu penulis berencana nk terus mempelajari bahasa Jen
ke tingkat menengah.
KATA PENGANTAR
Puji n syukur penulis panjalkan ke hadiral Allah SWT alas segala rahmal, anugerah dan ijin yang telah diberikan-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat
menyelesaikan penelitian berjudul "Fonnulasi Minuman Instan Markisa Ungu
(Passflora edulis
f. edulis Sims.)-Terung Belanda(Cphomandra betacea
Sendt.)Efervescent"
ini dan dapat menuangkannya dalam laporan ilmiah ini.Pelaksanaan penelitian dan skripsi ini tentunya tidak lepas dari dukungan
dan bantuan dari berbagai pihak, ltuk itu pada kesempatan ini penulis
menghaturkan terima kasih kepada :
1. Papa dan Mama yang selalu menjaga, mendoakan, memberikan dukungan kepada penulis, selalu berkorban untuk penulis, menemani penulis dalam
segala langkah dan memberikan kasih sayang yang tak terhingga sejak penulis
berada dalam kandungan.
2. Bapak Pro. Drh. Monang Manullang, M.Sc., Ph.D. selaku dasen pembimbing
yang telah dengan sabar membimbing dan mengarahkan penulis. Terima
kasih nk semua nasehat dan pengertian yang telah diberikan.
3. Ibu Ir. c.c. Nurwitri Andjaja. DAA. dan Ibu Dra. Suliantari, M.S. selaku dasen penguji yang telah memperluas wawasan dan perspektif penulis.
4. Dinas Pertukaran Akademis Jennan yang telah nemberikan dukungan dalan1
berbagai hal kepada penulis selama penulis menyelesaikan studinya di
perguruan tinggi.
5. Bapak Dr. Ir. Purwiyatno Hariyadi, M.Sc. selaku Ketua Jurusan Teknologi Pangan dan Gizi atas bimbingan dan arahannya.
6. Abang Iwan dan Kak Nana yang telah membantu penulis memperoleh buah
terung belanda dan markisa ungu.
7. Ami dan Fera, sahabat yang selalu membcrikan senangat dan rasa optimis kepada penulis.
8. Ferdi, Ambar, Otem dan Dian Wahyuningsih selaku tenan seperjuangan yang telah bersedia nembantu dan mengajarkan banyak hal kepada penulis
mengenai penelitian ini.
9. Teman-teman TPG 36 yang telab memberikan semangat, dukungan n bantuan yang tak terduga di saat penulis mengalami masa-masa sulit.
IO.Ika, Mas Hadrian, Valiant, n, Ondolan, David, Christine, Amal, Viny, Betty, Alida, Mas Noer, Robin, Dina atas dukunganjarakjauhnya.
11. Seluruh dosen dan staf Jurusan Teknologi Pangan dan Gizi, Fakultas Teknologi Pertanian, IPB.
12. Seluruh teknisi laboratorium Teknologi Pangan dan Gizi, Pak Sobirin, Pak Wabid, Pak Mul, Pak Nur, Pak Ahyar, Pak Toni, Ibu Rubiyab, Mba Ida, Pak Gatot, Pak Sidik, Pak Koko, Pak Yabya, Mba Yane, Pak Tauik, Mas Dodi dan Pak Rajak untuk semua bantuan yang telah diberikan.
13. Balai Penelitian dan Pengembangan Bioteknologi (BALITBIO), Balai Penelitian dan Pengembangan Tnan Rempah dan Oba! (BALITRO) dan Pusat Perpustakaan dan Penyebaran Teknologi Pertanian (PUSTAKA) Bogor yang telah membantu pencarian literatur markisa ungu dan temg belanda. 14. Se1uruh pihak yang telah membantu yang tidak dapat disebutkan satu persatu
Penulis menyadari masih banya. kekurangan dalam penulisan skripsi ini, namun penulis berharap skripsi dapat bermanfaat bagi siapa saja yang membacanya.
Bogor, 10 September 2003
Penulis
DAFTARISI
b. Pembuatan Serbuk Sari Buah Markisa dan 'ferung Belanda . ... ... . ... ... . . . ... . .... ... ... 19
c. Analisis Komposisi Kimia Serbuk Sari Buah Markisa dan Terung Belanda ... " ... .. 19
2. Rancangan Percobaan ... ... ... . ... .... 21
3. Penelitian Utama a, Fonnulasi Produk . ... . . ... . ... ... ,. 23
V. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. PENELITIAN PENDAHULUAN
1. Analisis Komposisi Kimia Buah Segar ... ... ... ... ... . 27
2. Pembuatan Serbuk Sari Buah Markisa dan Terung Belanda .... . . ... ... ... ... ... 30
3. Analisis Komposisi Kimia Serbuk Sari Buah Markisa dan T erung Belanda .... ... . . ... .... . . ... ... 34
B. PENELITIAN UTAMA 1. Fonnulasi Prod uk .... . ... . . ... . ... ... . ... . . . .... 36
2. Uji Organoleptik ... , ... 39
3 . Pengamatan Sifat Fisik Produk (wna,) kekompakan, berat, diameter dan tebal tablet) . . . ... ... ... 44
4. Pengukuran Kelarutan . . ... .... . . ... ... . . , ... 47
5. Pengukuran Volume Buih . . . .... ", ... ,' .... 49
6. Pengukuran pH . . . . ... . . ... . . .... . . ... . . ... . . . 50
7. Pengukuran Wna Larutan . . . ... . . . ... ... . . ... . ... . . 52
8. Pengukuran Kadar Total Asam Tertitrasi . . . ... "... 54
9. Pengukuran kadar Vitamin C . . ... . . . .... . . .... . . . 56
10. Pengukuran aw••.•••••••.••••...•••••••.•••••••.•••.•..•••••• 57
11. Pemisahan Pigmen Wama Terung Belanda... ... 58
V. KESIMPULAN DAN SAA! A. KESIMPULAN . . .... ... . . . ... . . . . ... . . . 62
B. SARAN... ... .. .... ... ... . ... 63
DAFTAR PUSTAKA . . . ... ... . . . .... ... . . ... . . . ... 64