Bab 2
KONSEP DASAR & SISI YANG
MENARIK BERWIRAUSAHA
Minggu Ke-2
BUKU ACUAN
Buku Wajib :
1. Scarborough, Norman M., (2013) ESSENTIALS OF ENTREPRENEURSHIP AND SMALL BUSINESS
MANAGEMENT, Pearson Horizon Editions, Sixth Edition, Horizon Edition
2. Barringer, Bruce R. & Ireland, R. Duane, (2013)
ENTREPRENEURSHIP: Succeccfully Launching New Venture,
Pearson Horizon Editions, Fourth Edition, Horizon Edition
3. Leonardus Saiman, (2014), KEWIRAUSAHAAN : Teori, Praktik, dan Kasus-kasus, Edisi Kedua, Penerbit Salemba Emban Patria
(Salemba Empat), Jakarta.
Buku Anjuran :
1. Robert D. Hisrich; Michael P. Peters, & Dean A. Shepherd, (2005),
ENTREPRENEURSHIP, 6 th Edition, McGraw Hill
2. Longenecker Justin G. ; Carlos W. Moore & J. William Petty,
KEWIRAUSAHAAN : Manajemen Usaha Kecil, Buku 1 & 2, Penerbit Salemba Empat ( 2003) SMALL BUSINESS MANAGEMENT : An
Simak ke Depan
Bisa ngapain sih Anda abis ini…… Anda akan
mampu:
1. Menjelaskan peristiwa yang mempercepat /
memicu seseorang menjadi wirausahawan.
2. Menjelaskan tantangan motivasi seorang
berwirausaha
Simak Ke Depan (Lanjutan.)
4. Menjelaskan keuntungan dan kelemahan menjadi
wirausahawan.
Profil Penduduk Indonesia dan
Pemicu Berwirausaha
• Hasil sensus penduduk Indonesia oleh BPS
tahun 2010 mengejutkan, + 240 juta orang
• Penduduk miskin di atas 30 juta penduduk
• Tabel 2-1 berikut disimpulkan sbb:
- 83,1% lulusan universitas menjadi
karyawan
- 82% lulusan D-3 menjadi karyawan
Profil Penduduk Indonesia dan
Pemicu Berwirausaha
- Yang menjadi usahawan seluruh lulusan
perguruan tinggi kurang dari 6%
- Yang menjadi usahawan terbesar adalah
lulusan SLTA ke bawah, maka agak sulit mengharapkan perkembangan usahawan
Data Penduduk Indonesia (Sakrenas 2004)
TABEL 2-1 : PENDUDUK BEKERJA MENURUT STATUS PEKERJAAN & PENDIDIKAN
JUMLAH (Ribuan) PEKER-JA
TIDAK DIBAYAR
(%) PEKERJA
NON
PERTAN-IAN (%) PETANI
(%)
MANDIRI (%)
peristiwa pemicu seseorang
menjadi wirausahawan
1. Peristiwa yang menyakitkan, seperti hilangnya pekerjaan - karena mengalami PHK dari tempat kerjanya.
2. Memasuki usia pensiun, punya waktu luang yang lebih banyak.
3. Sulitnya memperoleh pekerjaan – melamar
peristiwa pemicu seseorang
menjadi wirausahawan (Lanjutan)
4. Telah mengikuti berbagai seminar, kursus atau memperoleh matakuliah
kewirausahaan
5. Memperoleh sharing pengalaman dari wirausahawan atau famili yang telah
MOTIVASI SESEORANG
BERWIRAUSAHA
1. Laba berapa laba yg dikehendaki, keuntungan yg diterima, berapa yg akan diberikan kpd
pegawainya
2. Kebebasan bebas waktu, supervisi, aturan main yg menekan, intervensi, bebas dri aturan budaya organisasi
3. Impian personal bebas dari standar hidup yg
diharapkan, lepas rutinitas kerja yg membosankan, harus ikuti visi, misi orang lain
Laba
Bebas menentukan berapa yg diperoleh
& yg dibayarkan
Kemerdekaan
Bebas dari supervisi & birokrasi serta aturan
organisasi yg mengikat. Lepas dari budaya yg
“menekan”
Pencapaian Personal
Bebas mencapai suatu standar hidup yg tertentu/diinginkan.
Lepas dari rutinitas hidup yang membosankan
Imbalan Berwirausaha
Motivasi Berwirausaha Menurut Robert D.
Hisrich, et.al., (2005)
Menghasilkan Uang
Menjadi Boss Sendiri
PERBEDAAN WIRAUSAHAWAN DG KARYAWAN
NO WIRAUSAHAWAN KARYAWAN
1 Penghasilan tdk
teratur, shg pd tahap awal (tdk merasa
aman), karena penghasilan tdk pasti
Memiliki penghasilan pasti atau teratur,
sehingga mudah diatur ( ada rasa aman)
meskipun gaji kecil
2 Memiliki peluang yang lebih besar untuk
menjadi orang kaya, laba sebulan bisa menutup biaya hidup untuk satu
PERBEDAAN WIRAUSAHAWAN DG KARYAWAN
NO WIRAUSAHAWAN KARYAWAN
3 Pekerjaan bersifat
tidak rutin
Pekerjaan bersifat rutin
4 Kebebasan waktu
yang tinggi ( tidak terikat oleh jam
kerja)
Waktu tidak bebas ( terikat) pada jadwal / jam kerja perusahaan
5 Kreativitas dan
inovasi dituntut
setiap saat
Bersifat menunggu
instruksi / perintah
PERBEDAAN WIRAUSAHAWAN DG KARYAWAN
NO WIRAUSAHAWAN KARYAWAN
7 Tidak ada kepastian (ketidak-pastian tinggi) dalam banyak hal
termasuk meramalkan kekayaan
Ada kepastian (bisa
diprediksi) dalam banyak
hal, kekayaan bisa diramal / dihitung
8 Berbagai risiko tinggi ( aset bisa hilang bila dijadikan sebagai agunan dalam
pinjaman) dan
usahanya bangkrut
PERBEDAAN WIRAUSAHAWAN DG KARYAWAN
NO WIRAUSAHAWAN KARYAWAN
9 Terbuka peluang
untuk menjadi bos
Menjadi bos relatif sulit apalagi bekerja pada perusahaan
keluarga
10 Tanggung jawab
besar
Keuntungan menjadi wirausahawan (Buchari Alma, 2000) yaitu:
Tercapai peluang-peluang untuk :
• Mencapai tujuan yang dikehendaki sendiri. • Mendemonstrasikan potensi seseorang
secara penuh
• Memperoleh manfaat dan keuntungan secara maksimal.
• Membantu masyarakat dengan usaha-usaha konkrit
kelemahannya menjadi wirausahawan (Buchari Alma, 2000) yaitu:
1. Memperoleh pendapatan yang tidak pasti dan memikul berbagai risiko. Jika risiko ini telah diantisipasi secara baik, maka
wirausaha telah mampu menggeser risiko tesebut.
kelemahannya menjadi wirausahawan
(Buchari Alma, 2000) yaitu:
3. Kualitas hidupnya mungkin masih rendah sampai usahanya berhasil, sebab pada tahap-tahap awal dia harus bersedia untuk
berhemat.
4. Tanggung jawabnya sangat besar, banyak keputusan yang harus dibuat walaupun
UBAH PARADIGMA ANDA
• Ubah Sikap & Perilaku Anda
a. Dari pegawai / orang gajian & Pemilik pekerjaan (Kuadran E & S)
b. Bersikap & berperilaku sebagai owner
UBAH PARADIGMA ANDA
2. Ubah cara kita memandang Anda sbg
Intrapreneur (Corporate entrepreneur)
membangun & mempertahaankan jiwa ewirausahaan dlm diri Anda pd
perusahaan / tempat Anda bekerja :
a. Hormati bawahan / staf Anda sbg aset
b. Bangun jiwa wirausaha di tempat kerja Anda dg sistem
UBAH PARADIGMA ANDA
3. Ubah nilai-nilai :
a. Beroientasi / anggap Anda sebagai pemilik,
b. Bukan beranggapan sbg pegawai belaka c. Nilai-nilai budaya organisasi /
E
CASHFLOW QUADRANT
BARTER WAKTU/ SISI KIRI ASET PRODUKTIF/ SISI KANAN
- Uang bekerja untuk anda
INVESTOR
BUSINESS OWNER
- Memiliki Bisnis dengan System - Bekerja untuk orang lain,
- Bekerja untuk aset Boss
EMPLOYEE
- Bekerja untuk diri sendiri - Pemilik pekerjaan
SELF EMPLOYED
- Konglomerasi -Waralaba
- Network Marketing - Karyawan
- Buruh - Profesional
- Dokter - Artis/ Atlit - Pengacara - Pemilik Toko
- Pemilik Properti - Pemegang Saham - Deposan
E
S
B
Jangan FILOSOFI Cicak
MEMBARTERKAN WAKTU untuk
MENDAPATKAN MAKANAN
Pilihlah FILOSOFI Laba-2
MENGGUNAKAN WAKTU
≡ LIFE – As It Happened to MOST People
Definisi PARADIGMA
adalah Cara kita memandang / nilai-2 yg kita yakini (dpt membatasi / memperbanyak, memperluas & memperdalam), yg menjadi acuan/ pedoman cara menyaring informasi, berpikir, bersikap &
memutuskan sesuatu, serta mempengaruhi cara bertindak kita sebagai manusia yg memiliki akal
Evaluasi bagi Para Mahasiswa
1. Kerjakan atau jawablah dengan kata-kata sendiri dengan tulisan tangan sendiri soal-soal ; “EVALUASI PERTANYAAN
UNTUK DISKUSI” pada buku Leonardus Saiman (2014), halaman 36
2. Dikumpulkan pada Minggu ke-3.