I. PENDAHULUAN
Bagian pendahuluan tesis ini membahas latar belakang pemilihan tema, yaitu pemanfaatan biji pinang (Areca catechu L.) sebagai sumber pewarna alami dalam bentuk bubuk. Ini relevan dengan tujuan pembelajaran untuk memahami pentingnya eksplorasi sumber daya alam terbarukan dan berkelanjutan untuk industri, khususnya dalam konteks pengurangan ketergantungan pada pewarna sintetis yang berpotensi berbahaya. Latar belakang juga menjelaskan permasalahan yang dihadapi, seperti keterbatasan pewarna alami siap pakai dan proses pewarnaan konvensional yang kurang efisien. Hal ini mendorong mahasiswa untuk berpikir kritis tentang solusi inovatif dalam pengolahan dan aplikasi pewarna alami. Tujuan penelitian yang tercantum menekankan pentingnya pembelajaran berbasis masalah (problem-based learning) dengan merumuskan tujuan yang spesifik, terukur, dapat dicapai, relevan, dan berbasis waktu (SMART). Ruang lingkup penelitian menjelaskan batasan penelitian yang membantu mahasiswa memahami pentingnya perencanaan dan pengorganisasian yang terstruktur dalam penelitian ilmiah.
II. TINJAUAN PUSTAKA
Bagian tinjauan pustaka memberikan landasan teori yang mendasari penelitian. Tinjauan mengenai biji pinang meliputi komposisi kimia, kandungan polifenol, dan potensi penggunaannya sebagai pewarna. Bagian ini relevan dengan tujuan pembelajaran untuk mengkaji dan memahami literatur ilmiah terkait dengan topik penelitian. Pembahasan mengenai pewarna alami, termasuk klasifikasi, ekstraksi, dan aplikasi, serta metode pengeringan (spray drying) dan fungsi bahan pengisi (gum arab) memperkaya pemahaman mahasiswa tentang prinsip-prinsip ilmu dan teknologi terkait. Dengan memahami berbagai jenis pewarna, mahasiswa diajak untuk menganalisis kelebihan dan kekurangan masing-masing, serta keunggulan pewarna alami sebagai alternatif yang ramah lingkungan. Pembahasan tentang spray drying dan gum arab mengajarkan mahasiswa tentang teknologi pengolahan bahan pangan dan prinsip-prinsip kimia dalam proses tersebut.
III. METODE
Bagian metode menjelaskan secara detail prosedur penelitian, termasuk kerangka pemikiran konseptual, bahan dan alat yang digunakan, dan rancangan percobaan. Hal ini sangat penting untuk mencapai tujuan pembelajaran yang berkaitan dengan metodologi penelitian. Mahasiswa diharapkan mampu memahami dan menerapkan prinsip-prinsip desain eksperimen, pemilihan metode yang tepat, serta penggunaan alat dan bahan yang sesuai. Penjelasan rinci tentang prosedur analisis data memungkinkan mahasiswa untuk memahami bagaimana data penelitian diolah dan dianalisis untuk menarik kesimpulan yang valid. Bagian ini juga mengajarkan tentang pentingnya reprodusibilitas penelitian dan transparansi dalam pelaporan ilmiah. Rancangan percobaan yang sistematis memperlihatkan kepada mahasiswa bagaimana faktor-faktor yang diteliti (tingkat kematangan biji pinang, penggunaan gum arab, jenis bahan fiksasi, jenis minyak) divariasikan dan dikontrol untuk menganalisis pengaruhnya terhadap variabel respon.
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
Bagian ini menyajikan data hasil penelitian yang telah dianalisis dan diinterpretasikan. Pembahasan hasil meliputi karakteristik biji pinang, proses pembuatan pewarna bubuk, karakteristik fisikokimia pewarna bubuk, analisis toksisitas, analisis gugus fungsi (FTIR), dan aplikasi pewarna bubuk pada pewarnaan tekstil dan sabun transparan. Bagian ini bertujuan untuk mencapai tujuan pembelajaran yang berkaitan dengan analisis data, interpretasi hasil, dan penyimpulan. Mahasiswa diajarkan untuk mengolah data kuantitatif dan kualitatif, menghubungkan temuan dengan teori yang telah dikaji pada tinjauan pustaka, dan menarik kesimpulan yang didukung oleh data empiris. Penggunaan metode statistik dalam analisis data meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam pengolahan data penelitian. Pembahasan pengaruh variabel-variabel terhadap variabel respon memperlihatkan kepada mahasiswa bagaimana prinsip-prinsip ilmiah diuji dan diverifikasi melalui penelitian.
V. SIMPULAN DAN SARAN
Bagian terakhir ini merangkum temuan-temuan penting penelitian dan memberikan saran untuk penelitian selanjutnya. Simpulan yang dirumuskan harus berdasarkan hasil dan pembahasan yang telah dijelaskan sebelumnya. Bagian ini penting untuk mencapai tujuan pembelajaran yang menekankan pentingnya kemampuan menyimpulkan dan mengkomunikasikan hasil penelitian secara ringkas dan jelas. Saran untuk penelitian selanjutnya memberikan wawasan bagi mahasiswa untuk mengembangkan penelitian lebih lanjut dan menunjukkan kemampuan berpikir kritis dan inovatif dalam pengembangan ilmu pengetahuan. Saran juga dapat berupa pengembangan proses produksi yang lebih efisien, eksplorasi bahan pewarna alami lainnya, atau aplikasi pada produk industri lain.