• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Faktor Sosial Ekonomi dan Budaya Masyarakat Terhadap Status Gizi Anak Balita di Wilayah Pesisir Kabupaten Bireuen

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Pengaruh Faktor Sosial Ekonomi dan Budaya Masyarakat Terhadap Status Gizi Anak Balita di Wilayah Pesisir Kabupaten Bireuen"

Copied!
139
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1. Kerangka Konsep
Tabel. 3.1.  Distribusi Populasi Ibu Yang Mempunyai 2 Anak Balita Di Wilayah      Pesisir Kabupaten Bireuen
Tabel. 3.2. Distribusi Sampel Ibu Yang Mempunyai 2 Orang Anak Balita Menurut Proporsi Di Kecamatan Wilayah Pesisir Kabupaten
Tabel. 3.4. Aspek Pengukuran Tingkat Pendidikan Responden
+7

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan Pendapatan Keluarga, Budaya Pantang Makanan, dan Pengetahuan Gizi dengan Status Gizi Ibu Hamil Trimester III Di

Variabel-variabel yang diteliti, meliputi sosial ekonomi keluarga (besar keluarga, pendapatan per kapita), karakteristik anak balita (usia, jenis kelamin dan tinggi badan),

Untuk mengetahui hubungan antara status sosial ekonomi keluarga ditinjau dari pendidikan ibu, pekerjaan ibu dan pendapatan keluarga dengan status gizi anak usia sekolah

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui latar belakang sosial ekonomi (besar keluarga, pendidikan orang tua, pengetahuan gizi ibu dan pendapatan per kapita ke-

Peubah atau variabel yang dikumpulkan adalah data status sosial ekonomi meliputi tingkat pendidikan, status pekerjaan, dan rasio pendapatan dan pengeluaran pangan,

Terdapat hubungan yang bermakna antara factor pengetahuan ibu tentang gizi balita, factor pola makan balita dengan status gizi balita di wilayah kerja Puskesmas

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan sosial ekonomi keluarga (pendidikan orang tua, pengetahuan gizi dan stunting pada ibu, pekerjaan ibu, pendapatan

Penelitian yang dilakukan oleh Mutika et al 2018 faktor yang menjadi penyebab terjadinya gizi kurang adalah pengetahuan ibu tentang gizi, pendapatan keluarga, jumlah anggota keluarga,