• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH BELAJAR MANDIRI DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 2 MEDAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH BELAJAR MANDIRI DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 2 MEDAN TAHUN PELAJARAN 2014/2015."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH BELAJAR MANDIRI DAN LINGKUNGAN SEKOLAH

TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN

IPS TERPADU DI MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 2

MEDAN T.P 2014 / 2015

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh:

MARDHIATI MAHLILA HUTAPEA NIM. 7102141026

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

i

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis mampu menyelesaikan penelitian dan penyusunan skripsi yang berjudul “Pengaruh Belajar Mandiri Dan Lingkungan Sekolah Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Terpadu Di Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan T.P 2014/ 2015”. Skripsi ini merupakan hasil pemikiran penulis secara ilmiah yang

dibangun berdasarkan teori-teori dan penelitian di lapangan. Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat memperoleh gelar sarjana pendidikan strata satu (S-1) Jurusan Pendidikan Ekonomi, Prodi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan.

Dalam penulisan skripsi ini, penulis menyadari banyak menerima bimbingan dan dorongan dari berbagai pihak. Untuk itu dengan segala kerendahan dan ketulusan hati peneliti ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. H. Ibnu Hajar, M.Si selaku Rektor Universitas Negeri Medan. 2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta ME selaku Dekan Fakultas Ekonomi.

3. Bapak Drs. H. Thamrin, M.Si selaku Wakil Dekan I Fakultas Ekonomi.

4. Bapak Drs. Bangun Napitupulu, M.Si selaku Wakil Dekan II Fakultas Ekonomi.

(6)

ii

6. Bapak Drs. Jhonson Simanjuntak, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi.

7. Bapak Drs. Mangarap Sinaga MS, selaku Ketua Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran Sekaligus sebagai Dosen Pembimbing Akademi. 8. Bapak Drs. Tauada Silalahi M.Pd selaku Dosen Pembimbing Skripsi saya yang

telah banyak memberikan bantuan, waktu, bimbingan, pengarahan, dan saran-saran kepada peneliti sejak awal sampai selesainya skripsi ini.

9. Seluruh Dosen Pengajar di Jurusan Pendidikan Ekonomi, khususnya Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran FE UNIMED dan seluruh pegawai Tata Usaha di Fakultas Ekonomi yang telah banyak membantu peneliti selama masa perkuliahan dan penulisan skripsi ini.

10. Ibu Dra. Nursalimi, M. Ag. Selaku Kepala Sekolah Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan serta seluruh guru dan staff tata usaha, yang telah banyak memberikan bantuan dan bimbingan selama masa penelitian.

11. Teristimewa kepada orang tua saya yang tersayang kepada Ayahanda Mahlil Hutapea dan Ibunda Darmawati Simatupang yang telah mengorbankan seluruh tenaga dan kemampuannya untuk memberikan dorongan tidak hanya berupa materiil, tapi juga moril, doa serta usaha yang tak pernah henti-hentinya diberikan kepada anak-anaknya yang membuat penulis menjadi bersemangat untuk menyelesaikan pendidikan dan terutama skripsi ini. 12. Kepada Adik-Adik saya yang tercinta dan tersayang Mukhairati Hutapea,

(7)

iii

Warni Hutapea dan M. Haddad Alwi Hutapea yang selalu mendukung dan menyemangati penulis dalam menjalani pendidikan.

13. Buat Bapak dan Ibu guru saya di MAN sorkam terima kasih atas bantuan, dukungan dan doanya.

14. Terimakasih kepada pemerintahan RI yang telah memberikan kesempatan kepada siswa tidak mampu tetapi berprestasi untuk melanjutkan dan menyelesaikan pendidikannya di perguruan tinggi dengan mengadakan program Bidikmisi.

15. Kepada mamak saya Efriadi Simatupang yang telah menyemangati dan memberikan nasihat kepada penulis dalam menjalani pendidikan.

16. Kepada Bapak saya Drs. Najamuddin Hutapea dan Sahrah Hutapea yang telah memberi nasihat kepada penulis dalam menjalani pendidikan.

17. Buat teman seperjuangan sekaligus sahabat, kakak dan adik-adik tersayang (Roilanna Sari Nasution, Sabet, Sukma, Rahmayani utami, Dwi, Desi, Uci, Maslan, Nila Purnama, Roida, wilda, yessi, jannah, dan Tri) yang selalu menjadi teman yang mau berbagi dalam susah maupun senang, terimakasih untuk semuanya dan semoga kita dapat terus berteman selamanya.

18. Buat teman PPLT 2013 di SMP Negeri Lima 50, terima kasih atas bantuan, dukungan dan doanya.

(8)

iv

20. Buat teman-teman saya di kampung ( Dewi, Elli, suhriati, suhaida, dan Siti Khodijah Rangkuti) yang menjadi penyemagat kesuksesan, terima kasih buat pertemanan tulus yang kalian berikan dan masih tetap abadi sampai saat ini.

Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam penyusunan skripsi ini, namun penulis juga menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan skripsi ini.

Akhir kata dengan segala kerendahan hati peneliti mengucapkan terima kasih dan semoga skripsi ini dapat berguna dan bermanfaat bagi peneliti maupun pembaca dalam usaha peningkatan mutu pendidikan di masa yang akan datang.

Amin Ya Rabbal Alamin...

Medan, Februari 2015 Penulis

(9)

DAFTAR ISI

2.1.2 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Dalam Belajar ... 11

(10)

viii

2.1.4 Pengertian Lingkungan Sekolah ... 15

2.1.5 Indikator Lingkungan Sekolah ... 16

2.1.6 Pengertian Hasil Belajar ... 18

2.1.7 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Hasil Belajar……. 18

2.2 Penelitian yang Relevan ... 20

2.3 Kerangka Berpikir ... 23

2.4 Hipotesis Penelitian ... 26

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 27

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 27

3.2 Populasi dan Sampel ... 27

3.2.1 Populasi Penelitian ... 27

3.2.2 Sampel Penelitian... 28

3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 28

3.3.1 Variabel Penelitian ... 28

3.3.2 Defenisi Operasional ... 29

(11)

ix

3.6 Teknik Analisis Data ... . 34

3.6.1 Uji Normalitas………. 34

3.6.2 Metode Analisis Regresi Linier Berganda ... 35

3.6.3 Pengujian Besarnya Koefisien Determinasi ... 35

3.6.4 Pengujian Hipotesis Secara Parsial (Uji T) ... 36

3.6.5 Pegujian Hipotesis Secara Simultan ( Uji F) ... 36

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 38

4.1. Hasil Penelitian ... 38

4.1.1. Deskripsi Hasil Penelitian ... 38

4.1.1.1. Variabel Belajar Mandiri (X1). ... 39

4.1.1.2. Variabel Lingkunggan Sekolah (X2) ... 43

4.1.1.3. Variabel Hasil Belajar (Y) ... 46

4.2 Analisis Data Hasil Penelitian ... 47

4.2.1 Uji Normalitas ... 47

4.2.2 Analisis Regresi Linier Berganda ... 49

4.2.3 Analisis Determinasi (R2) ... 50

4.3.1 Pengujian Hipotesis secara persial (Uji t) ... 52

4.3.2 Pengujian Hipotesis secara Simultan (Uji F) ... 53

4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ... 54

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 58

5.1. Kesimpulan ... 59

(12)

x

DAFTAR PUSTAKA ... 60 DAFTAR RIWAYAT HIDUP

(13)

xi

DAFTAR TABEL

TABEL 3.1 : Rincian Populasi Penelitian ... 27

TABEL 3.2 : Rincian Sampel Penelitian ... 28

TABEL 3.3 : Lay Out Angket ... 29

TABEL 3.4 : Pilihan Jawaban Serta Bobot Pertanyaan... 32

TABEL 4.1 : Kategori Jawaban Angket... 39

TABEL 4.2 : Distribusi Frekuensi Jawaban Belajar Mandiri... 40

TABEL 4.3 : Distribusi Frekuensi Jawaban Lingkungan Sekolah... 43

TABEL 4.4 : One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test... 47

TABEL 4.5 : Hasil Perhitungan Regresi Linier Berganda... 49

TABEL 4.6 : Analisis Determinasi (R2)... 50

TABEL 4.7 : Hasil pengujian hipotesis secara persial (Uji t)... 52

(14)

xii

DAFTAR GAMBAR

(15)

1

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Salah satu faktor yang menentukan perkembangan suatu nagara ialah faktor pendidikan di dalam negara itu sendiri. Pendidikan pada usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spritual keagamaan, pengendalian diri kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.

Dilihat dari segi guru, suatu program pendidikan dianggap berhasil apabila siswa mencapai tujuan yang telah ditetapkan dan biasanya ditandai dengan nilai yang tinggi atau yang baik. Sedangkan dari siswa, suatu program pendidikan tersebut dapat memenuhi keutuhan atau tujuan yang dimilikinya.

(16)

2

Salah satu tindakan pendidikan untuk mengatasi masalah ini adalah memberikan penekanan pada kebutuhan untuk menghasilkan individu yang memiliki kesiapan belajar. Individu yang mampu mengelola kegiatan belajarnya atau dengan kata lain, peserta didik selalu mempunyai kemauan untuk belajar serta memberikan dan menggunakan waktu untuk membahas materi pelajaran. Meskipun tanpa pengawasan dari guru ataupun orangtua dan berusaha mencapai pemecahan masalah belajarnya oleh dorongan kesadaran dari diri sendiri tanpa tergantung kepada orang lain.

Kemandirian dan lingkungan sekolah adalah unsur penting dalam setiap belajar dan jelas akan memperbaiki mutu pendidikan karena menyangkut inisiatif dan kenyamanan belajar. Kemandirian dan lingkungan dalam belajar besar artinya bagi sikap dan kenyamanan dalam kehidupan baik pada saat masa belajar dalam pendidikan formal maupun setelah masa belajar. Seseorang siswa yang belajar mandiri dapat mengandalkan kemampuannya sendiri dalam pelajaran karena ada sumber-sumber belajar yang lebih efektif dan suasana tempat belajar yang nyaman. Hal ini penting diterapkan pada diri siswa, baik itu pada saat berada di sekolah maupun pada saat di rumah.

(17)

3

Sejalan dengan itu, Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan bertujuan mewujudkan lulusan yang berdaya saing, kompetitif dan berbudi luhur yang dilandasi iman dan taqwa kepada Tuhan yang Maha Esa serta berakhlak mulia berusaha menciptakan lingkungan yang nyaman dan harmonis agar anak didik dapat belajar dengan baik. Apalagi dalam belajar IPS Terpadu yang merupakan pelajaran yang membutuhkan pemahaman dan konsentrasi yang tinggi sebab materi yang diajarkan berkaitan dengan masalah-masalah yang terjadi di dalam lingkungan sekitar kita.

Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan juga sangat memperhatikan siswanya, dimana bimbingan konselingnnya aktif mengecek tingkat kehadiran siswa didalam menangani siswa yang bermasalah. Dimana hal tersebut mempengaruhi kegiatan dan hasil belajar siswa. Bagi siswa yang bermasalah akan dipanggil orang tua untuk mengetahui penyebab siswa seperti itu, memecahkan masalah bersama, dan itu semua dilakukan agar siswa dapat sekolah dan belajar dengan baik sehingga dapat mendorong siswa dalam meningkatkan hasil belajarnya.

(18)

4

yaitu faktor belajar mandiri pada mata pelajaran IPS Terpadu dan faktor lingkungan sekolah yang kurang disiplin dan hubungan siswa dengan siswa yang kurang baik, sehingga proses belajar siswa tidak efektif.

Berdasarkan data di atas, dapat diketahui seberapa jauh keberhasilan siswa dalam pelajaran IPS Terpadu. Dimana keberhasilan siswa dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor diantaranya adalah belajar mandiri yang merupakan faktor dari dalam diri siswa yang dapat mendorong siswa untuk belajar aktif, waktu belajar, cara belajar, sumber belajar, tempat belajar dan tujuan belajar, lingkungan sekolah yang merupakan faktor dari luar diri siswa seperti keadaan banguanan, suasana belajar dalam kelas, fasilitas sekolah, disiplin sekolah, relasi antar siswa dan relasi guru dengan siswa dapat mempengaruhi hasil belajar siswa.

Berdasarkan uraian di atas, maka penulis akan mengadakan penelitian tentang “Pengaruh Belajar Mandiri Dan Lingkungan Sekolah Terhadap

(19)

5

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, maka yang menjadi identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah :

1. Rendahnya hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS Terpadu di sekolah Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan.

2. Bagaimanakah kegiatan belajar mandiri siswa di sekolah Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 medan?

3. Bagaimanakah lingkungan sekolah siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan?

1.3 Pembatasan Masalah

Mengingat luasnnya masalah yang ada, maka peneliti membatasi masalah dalam penelitian ini, batasan masalah dalam penelitian adalah :

1. Hasil belajar yang diteliti adalah hasil belajar IPS Terpadu siswa kelas IX 6 dan 7 di sekolah Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 medan.

(20)

6

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas peneliti merumuskan masalah sebagai berikut :

1. Apakah ada pengaruh antara belajar mandiri terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS Terpadu di Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan T.P 2014/2015?

2. Apakah ada pengaruh antara lingkungan sekolah terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS Terpadu di Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan T.P 2014/2015?

3. Apakah ada pengaruh antara belajar mandiri dan lingkungan sekolah secara bersama-sama terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS Terpadu di Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan T.P 2014/2015?

1.5Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui :

1. Untuk mengetahui pengaruh belajar mandiri terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS Terpadu di Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan T.P 2014/2015.

(21)

7

3. Untuk mengetahui Pengaruh belajar mandiri dan lingkungan sekolah secara bersama-sama terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS Terpadu di Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan T.P 2014/2015.

1.6 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian adalah sebagai berikut :

1. Memberikan informasi yang bermamfaat guna menambah pengetahuan bagi penulis, terutama pada bidang yang dikaji.

2. Sebagai bahan masukan bagi sekolah dan guru untuk memperhatikan perkembangan belajar siswa dan lingkungan sekolah yang nyaman dan harmonis bagi siswa.

(22)

58

1. Hasil uji hipotesis parsial menyatakan bahwa belajar mandiri memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap hasil belajar siswa Kelas IX 6 dan IX 7 pada mata pelajaran IPS Terpadu Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan diterima.

2. Hasil uji hipotesis parsial menyatakan lingkungan sekolah memilki pengaruh yang positif terhadap hasil belajar IPS Terpadu siswa kelas IX 6 dan IX 7 Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan diterima

3. Berdasrkan hasil uji hipotesis secara simultan, hipotesis tentang belajar mandiri dan lingkungan sekolah secara simultan memiliki pengaruh yang positif terhadap hasil belajar siswa kelas IX 6 dan IX 7 Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Medan juga diterima.

4. Belajar mandiri dan lingkungan sekolah hanya berpengaruh sebesar 40,6% terhadap hasil belajar IPS Terpadu siswa kelas IX 6 dan IX 7 sedangkan sisianya 59,4% dipengaruhi oleh variabel lain.

5.2 Saran

(23)

59

1. Disarankan kepada setiap siswa untuk lebih meningkatkan belajar mandirinya, pada setiap mata pelajaran agar pengetahuan dan pemahaman bertambah dan lebih dalam sehingga hasil belajar siswa menjadi meningkat

2. Bagi pihak sekolah diharapkan mampu menjaga dan menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman agar proses belajar mengajar menjadi lebih baik.

Gambar

Gambar 2.1 : Skema Kerangka Berpikir .........................................................

Referensi

Dokumen terkait

Dengan ini saya Nama: Iga Widiana NIM: H0713089 Program Studi: Agroteknologi menyatakan bahwa dalam skripsi saya yang berjudul “KULTUR JARINGAN PISANG MAS

Dengan pertimbangan tersebut, maka berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat Daerah pada pasal 14 dibentuk Dinas-Dinas sebagai

Frozen-thawed sperm motility, motion characteristics, viability, acrosome integrity, membrane permeability and mitochondrial activity were evaluated using a computer

Terdapat dua macam hipotesis penelitian yaitu hipotesis kerja (Ha) dan hipotesis nol (H 0 ).. Simulasi pembelajaran dilakukan di kelas XI MIPA MAN Kota Palangka

1) Gambarkan tanda dan gejala yang biasa muncul pada penyakit. 2) Gambarkan proses penyakir dengan cara tepat. 3) Sediakan informasi pada pasien tentang kondisinya dengaan cara

Agar penelitian ini lebih terarah dan mengingat keterbatasan waktu, maka peneliti membuat batasan masalah, yaitu pengaruh persepsi pada profesi guru, peran guru pamong,

Pada penelitian dihasilkan algoritma pendeteksi, penghitung dan penempatan orang dengan metode motion histogram yang beroperasi secara real time pada lingkup jaringan

Dalam hal terdapat perbedaan data antara DIPA Petikan dengan database RKA-K/L-DIPA Kementerian Keuangan maka yang berlaku adalah data yang terdapat di dalam database