• Tidak ada hasil yang ditemukan

EVALUASI PELAPORAN KEUANGAN ORGANISASI NIRLABA BERDASARKAN PSAK NO.45 PADA PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH MALANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "EVALUASI PELAPORAN KEUANGAN ORGANISASI NIRLABA BERDASARKAN PSAK NO.45 PADA PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH MALANG"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

EVALUASI PELAPORAN KEUANGAN ORGANISASI NIRLABA BERDASARKAN PSAK NO.45 PADA PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH MALANG

SKRIPSI

Untuk Memenuhi/Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajad Sarjana Ekonomi

Oleh :

MAILANY AKHADDIYAH HERIYATI

201210170311421

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS MUHAMMADDIYAH MALANG

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum, Wr. Wb

Puji syukur kehadirat Allah SWT, atas limpahan Rahmat dan Karunia-Nya, sehingga penulis dapat merampungkan skripsi dengan judul: Penerapan Laporan Keuangan berdasarkan PSAK No. 45 pada Panti Asuhan Muhammadiyah Malang. Ini untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan studi serta dalam rangka memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Strata Satu pada Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

Pada Kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih atas bantuan dari berbagai pihak yang sangat berperan dalam proses penyusunan naskah skripsi. Oleh sebab itu, dengan rasa hormat, tulus dan ikhlas penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Ibu Masiyah Kholmi, Dr. MM, Ak., CA dan Ibu Gina Harventy, SE, M.Si, Ak., CA selaku pembimbing skripsi.

2. Bapak Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang Dr. Nazaruddin Malik, M.SI

3. Ibu Ketua Jurusan Dra. Siti Zubaidah, MM, Ak, CA Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang

Didasari bahwa dengan kekurangan dan keterbatasan yang dimiliki peneliti, oleh sebab itu peneliti mengharapkan saran yang membangun agar tulisan ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.

Wassalamualaikum, Wr. Wb

(7)

DAFTAR ISI

Daftar Isi ……….….. i

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang……… 1

1.2Rumusan Masalah ……….. 4

1.3 Tujuan dan Manfaat penelitian ...……….…...…... 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Review Penelitian Terdahulu………. 6

2.2 Tinjauan Pustaka ……… 7

2.2.1 Konsep Organisasi Nirlaba ………. 7

2.2.2 Tujuan Laporan Keuangan ……….……. 8

2.2.3 PSAK No. 45 ……….. 10

2.2.3.1 Tujuan PSAK No. 45 ………... 10

2.2.3.2 Ruang Lingkup PSAK No. 45 ………. 10

2.2.3.3 Identifikasi Akun dan Pengakuan ……… 12

2.2.3.4 Penyajian Laporan Keuangan ……….. 13

2.2.3.5 Pengungkapan dan Peniliaian ……….. 14

2.2.3.6 Laporan Keuangan Organisasi Nirlaba……… 17

BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian………...… 22

3.2Objek Penelitian ………. 22

3.3Jenis dan Sumber data ……… 22

3.4Teknik dan Perolehan Data ……… 23

3.5Teknik Analisis ……….. 23

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Panti AsuhanMuhammadiyah Malang ..……….. 25

4.1.1 Standarisasi Pelayanan Panti Asuhan Muhammadiyah Malang ..………... 26

4.1.2 Kegiatan Pengumpulan dana Panti Asuhan Muhammadiyah Malang ...…………. 26

4.2 Struktur Organisasi Panti Asuhan Muhammadiyah Malang ...……….. 29

(8)

4.4 Analisis Data ……….. 34

4.4.1 Identifikasi Akun Panti Asuhan Muhammadiyah Malang ………….……. 34

4.4.2 Pengakuan Akun Panti Asuhan Muhammadiyah Malang ……….. 35

4.4.3 Pengukuran Akun Panti Asuhan Muhammadiyah Malang ………. 38

4.4.4 Pengungkapan Akun Panti Asuhan Muhammadiyah Malang ……… 39

4.4.5 Penyajian Akun Panti Asuhan Muhammadiyah Malang ……… 40

4.4.6 Penerapak PSAK 45 pada Panti Asuhan Muhammadiyah Malang ……… 41

4.5 Pembahasan ………...……… 46

4.6 Usulan penyajian Laporan Keuangan Panti Asuhan Muhammadiyah Malang ……. 52

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan ……….... 56

(9)

DAFTAR PUSTAKA

Cenli, P. 2013. "Penerapan Laporan Keuangan Organisasi Nirlaba", Emba, Vol. 1, No. 2, hlm:138.

IAI. 2011. "Kerangka Dasar Penyajian dan Pelaporan Keuangan (KDPPLK)". PSAK. 2011. "NO. 45". "Pelaporan Keuangan Organisasi Nirlaba".

Tinungki, A. N. M. 2014. "Penerapan pelaporan organisasi nirlaba". EMBA, Vol. 2, No., hlm: 818.

Horngren, Charles T., Harrison, Walter T. 2007.Akuntansi.Erlangga. Jakarta.

Claudia , W. M. 2013. “PenerapanPSAK No. 45 tentang Pelaporan Keuangan Organisasi Nirlaba pada Sanggae Seni Udaya Logos Ma’Kantar”,EMBA, Vol 1, hlm: 53

Torang, Syamsir. 2013.Organisasi dan Manajemen (Perilaku, Sturktur, Budaya dan Perubahan Organisasi).Cetakan kesatu. Alfabeta, Bandung.

Citra, Norita Yuliarti, “Studi Penerapan PSAK No. 45 pada Yayasan Panti Asuhan Yabapenatim Jember”. JAUJ –Vol 12 No. 2, hlm : 72

(10)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1LATAR BELAKANG

Dalam era globalisasi ini, sistem informasi mempunyai peranan yang

penting bagi semua pihak. Menurut Sutabri (2005:42), sistem informasi adalah

suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan

pengolahan transaksi harian yang mendukung fungsi operasi organisasi yang

bersifat manajerial dengan kegiatan strategi dari suatu organisasi untuk dapat

menyediakan kepada pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan.

Informasi yang terdapat dalam laporan keuangan perusahaan dapat memberikan

analisa laporan keuangan untuk menilai kinerja perusahaan untuk mencapai tujuan

organisasi. Secara garis besar tujuan organisasi dapat dibedakan menjadi dua,

yaitu : memperoleh laba (bisnis), sedangkan yang lainnya adalah nirlaba.

Organisasi nirlaba memiliki perbedaan yang cukup signifikan dengan

organisasi yang berorientasi kepada laba. Dalam menjalankan kegiatannya,

organisasi nirlaba tidak semata – mata digerakkan oleh tujuan untuk mecari laba.

Apabila organisasi nirlaba memperoleh laba, maka laba tersebut akan

dikontribusikan kembali untuk pemenuhan kepentingan publik, dan bukan untuk

memperkaya pemilik organisasi tersebut. Salah satu dari organisasi nirlaba ini

adalah organisasi yang bergerak dibidang sosial, khususnya Yayasan Panti

Asuhan. Yayasan panti Asuhan dapat dikategorikan ke dalam organisasi nirlaba

(11)

2

aktifitas operasional. Dana tersebut diperoleh dari para donator dan penyumbang

lainnya yang tidak mengharapkan imbalan.

Dalam sebuah yayasan ini juga diperlukan laporan keuangan yang

digunakan untuk mempertanggungjawabkan atas dana yang telah diberikan oleh

donator maupun penyumbang kepada Yayasan Panti Asuhan. Yayasan Panti

Asuhan menyajikan laporan keuangan tetapi, belum diketahui apakah laporan

keuangan tersebut sudah sesuai dengan PSAK No. 45 (revisi 2011) tentang

Pelaporan Keuangan Entitas Nirlaba atau tidak. Laporan keuangan menurut PSAK

N0. 45 (revisi 2011) ini terdiri dari Laporan Posisi Keuangan, Laporan Aktifitas,

Laporan Arus kas, dan Catatan atas Laporan Keuangan.

Norita (2014) dalam penelitiannya yang berjudul Studi Penerapan PSAK

45 Yayasan Panti Asuhan Yabappenatim Jember mengemukakan bahwa dalam

hal pengungkapan yayasan panti asuhan belum membuat catatan atas laporan

keuangan dan untuk penyajian laporan keuangannya Yayasan Panti Asuhan

Yabbapenatim membuat dua laporan keuangan yaitu neraca sederhana dan

laporan sumber dan pendayagunaan dana. Yayasan Panti Asuhan Yabbapenatim

sudah memenuhi peraturan perundangundangan zakat untuk membuat laporan

keuangan. Namun komponen laporan keuangan yang dibuat belum lengkap dan

belum memenuhi komponen laporan keuangan menurut PSAK 45, karena

keterbatasan dana yang dikelola dan SDM.

Cenli (2013) dalam penelitiannya yang berjudul Penerapan laporan

keuangan organisasi nirlaba berdasarkan PSAK NO. 45 Pada Gereja BZL

(12)

3

penyusunan laporan keuangan yang sesuai dengan format laporan keuangan

organisasi nirlaba yang ada dalam Pernyataan Standar Akuntansi No. 45 karena

untuk penyusunan laporan keuangan telah diatur tersendiri dalam Tata Dasar dan

Peraturan Gereja. Walaupun tidak mengikuti format laporan keuangan yang

ditetapkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia, namun secara umum tujuan

penyusunan laporan keuangan pada Gereja Bukit Zaitun telah tercapai, walaupun

masih ada informasi-informasi tertentu yang belum jelas.

Tinungki (2014) dalam penelitiannya yang berjudul Penerapan laporan

keuangan organisasi nirlaba berdasarkan PSAK NO. 45 Pada Panti Sosial Tresna

Werdha hana dengan kesimpulan bahwa Panti Sosial Tresna Werdha HANA

sudah menyajkan laporan keuangannya namun belum menerapkan penyusunan

laporan keuangan organisasi nirlaba sesuai dengan format PSAK No.45. Panti

Sosial Tresna Werdha HANA hanya menyajikan format laporan keuangan sesuai

dengan pemahaman mereka.. Walaupun belum menerapkan laporan keuangan

yang ditetapkan oleh IAI, namun secara umum tujuan penyusunan laporan

keuangan pada Panti Sosial Tresna Werdha HANA dapat berjalan dengan baik.

Pengelolaan keuangan dan akuntasi pada panti asuhan ini dilakukan hanya

berdasarkan atas aktivitas pengeluaran dan pemasukan keuangan belum didasari

aturan pelaporan di PSAK No. 45. Oleh karena itu penelitian ini menjadi penting

untuk dilakukan agar panti bisa melaporkan sumber dayanya dengan wajar dan

kesesuaian antara laporan keuangan organisasi nirlaba dengan standar yang

(13)

4

Panti Asuhan Muhammadiyah Malang memiliki donatur tetap yang akan

menyumbangkan dana setiap bulannya. Rata – rata setiap bulan mendapatkan

penerimaan dana sampai 95% dan kurang lebih 5% dari pengurus panti untuk

menjalankan seluruh aktifitas dalam panti.

Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan bagaimana perlakuan

akuntansi Panti asuhan berdasarkan PSAK NO. 45 dengan laporan keuangan yang

telah dibuat oleh Panti, maka dari itu penyusun mengambil judul : “EVALUASI PELAPORAN KEUANGAN ORGANISASI NIRLABA BERDASARKAN PSAK NO.45 PADA PANTI ASUHAN MUHAMMADIYAH MALANG”.

1.2RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan latar belakang tersebut, rumusan masalah dari peneliti adalah

1. Bagaimana pelaporan keuangan Panti Asuhan Muhammadiyah Malang?

2. Bagaimana evaluasi PSAK No.45 dalam pelaporan keuangan Panti

Asuhan Muhammadiyah Malang?

1.3 TUJUAN DAN MANFAAT PENELITIAN

Berdasarkan rumusan masalah tersebut maka tujuan penelitian ini adalah

1. Menganalisis penyusunan pelaporan keuangan pada Panti Asuhan

Muhammadiyah Malang.

2. Mengimplementasi evaluasi PSAK No. 45 dalam pelaporan keuangan Panti

Asuhan Muhammadiyah Malang

(14)

5

1. Sebagai bahan masukan untuk perbaikan pihak panti dalam penyusunan

laporan keuangan dan sebagai bahan pertimbangan pihak panti asuhan.

2. Sebagai referensi bagi sebuah panti dalam penyusunan laporan keuangan

yang sesuai dengan PSAK No. 45. Sehingga laporan keuangan dapat

memberikan informasi yang relevan untuk memenuhi kepentingan para

penyumbang, anggota organisasi, donatur, dan pihak lain yang

Referensi

Dokumen terkait

Metode nilai pasar atau produktivitas banyak digunakan untuk menilai pengaruh suatu pembangunan, misalnya pembangunan bendungan, jalan tol, PLTA dan sistem

Standar berberin di optimasi laju alir dan fase gerak pada pemisahan menggunakan KCKT, hasil laju alir dan fase gerak terbaik digunakan untuk kadar berberin yang teerdapat dalam

niruri L memiliki aktivitas antikanker untuk melawan kanker kolorektal melalui mekanisme penghambatan proliferasi sel dan pertumbuhan tumor pada tikus Sprague Dawley

Analisis data yang pertama dengan melakukan uji korelasi dengan SPSS 17 untuk mengetahui apakah ada korelasi positif antara variabel input dan variabel output

perusahaan perbankan komposisi komisaris independen telah ditentukan oleh regulasi dimana minimal 50% komposisi komisaris adalah komisaris independen, sehingga dengan jumlah

Ketercapaian standar peralatan pendukung uji kompetensi di workshop otomotif dinyatakan sangat layak/sangat lengkap dengan mendapat skor 2,71 untuk SMK PGRI Jatiwangi dan

Karakteristik morfologi pada batang semu adalah keberadaan warna bercak pada batang semu, beberapa varietas kultivar pisang memiliki batang semu tanpa bercak hitam sampai

Tujuan penelitian ini adalah: (1) Menyelidiki pengaruh penggunaan pemanas bahan bakar (Heater) dengan media busi pijar terhadap emisi gas buang CO pada sepeda motor Yamaha