Model simulasi pengaturan hasil lestari yang berbasis kebutuhan masyarakat desa hutan
Teks penuh
Dokumen terkait
Berdasarkan hasil simulasi dengan beberapa skenario yang dibuat dapat disimpulkan bahwa pengaturan hasil hutan kayu yang sesuai pada PT Wijaya Sentosa yaitu
Metode pengaturan hasil hutan rakyat yang sesuai digunakan di areal pengelolaan Koperasi Wana Lestari Menoreh (KWLM) Kabupaten Kulon Progo adalah metode
Jumlah industri batik yang berada di Kabupaten Pekalongan yang mencapai 12.459 unit usaha dapat menjadi pasar potensial bagi gondorukem ataupun getah pinus dari hutan
Penelitian ini bertujuan untuk : mengidentifikasi jenis-jenis dan nilai ekonomi hasil hutan yang dimanfaatkan oleh masyarakat desa sekitar hutan Suaka Marga Satwa
Pendekatan tanpa memperhatikan akses merupakan simulasi pengaturan hasil dengan masa tebang pada tahun yang sama dan tidak memperhatikan kemungkinan akses jalan
Variabel-variabel yang akan dilibatkan dalam diagram alir ini meliputi: unemployment rate, money supply, income nasional harga konstan, income nasional, pengeluaran
adalah kelompok tani HKm sedangkan untuk HD adalah Kepala Desa dan Lembaga Desa. Dalam prakteknya organisasi ini tidak dapat bekerja sendiri, karena ada masalah dengan
LAMPIRAN 2: Jurnal Kegiatan Penelitian Skripsi JURNAL KEGIATAN PENELITIAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT OLEH LMDH LEMBAGA MASYARAKAT DESA HUTAN RIMBA LESTARI DALAM BIDANG PENGELOLAAN