• Tidak ada hasil yang ditemukan

Situasi Pangan di Dunia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2016

Membagikan "Situasi Pangan di Dunia"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

© 2003 Digit ized by USU digit al library

1

SI TUASI PAN GAN D I D UN I A

YUSN I W ARTI YUSAD

Fa k u lt a s Ke se h a t a n M a sya r a k a t Un ive r sit a s Su m a t e r a Ut a r a

Pe n da h u lu a n

Meningkat nya pert am bahan penduduk set iap t ahun, m enim bulkan ancam an yang sem akin besar t erhadap lingkungan hidup sert a kem am puannya unt uk m endukung populasi. Kem akm uran di berbagai belahan bum i sangat erat k ait anny a dengan m ut u dan lim pahan sum ber- sum ber day a y ang diandalkan rakyat guna m em enuhi kebut uhan hidup sehari- hari, sepert i: t anah yang subur, m akanan t em ak, kayu unt uk pem asak dan bahan bakar sert a persediaan air bersih. Nam un, di bany ak bagian dunia y ang sedang berkem bang, j um lah m anusia m elam paui sum ber daya alam sehingga berkurang dan m enurunkan t ingk at k ehidupan.

Sit uasi sepert i ini t erus berlangsung dan m em buruk dari m asa k e m asa. Negara- negara yang m engalam i kesulit an pangan, biasanya m em iliki populasi penduduk dengan t ingkat pert um buhan yang t inggi, sehingga konsekw ensinya adalah kebut uhan kalori yang dikonsum si unt uk m enj am in pert um buhan dan pem eliharaan t ubuh m eningk at dengan cepat .

Diperkirakan j um lah penduduk dunia pada t ahun 2000 akan m encapai 6,3 m ilyar. Dengan m em pert ahankan laj u pert um buhan penduduk ant ara 1,7 - 1,8 % pert ahun,m aka perkiraan penduduk di t ahun 2030 adalah sebesar 8 m ilyar. Unt uk penduduk dunia y ang saat ini berj um lah sek it ar 5,8 m ilyar ( 1994) dengan kenyat aan bet apa sulit nya m em beri m ereka m akan, m aka proyeksi penduduk di t ahun 2030 t ersebut t idak m enyenangkan. Unt uk m engat asi keadaan ini, dibut uhk an peningk at an produk si pangan hingga 50% , y ang berkait an dengan t ingkat fert ilit as.

Ket ergant ungan t erhadap lahan pert anian unt uk m elenyapkan kelaparan penduduk dunia dan m enyediakan m akanan bagi t am bahan 3 m ilyar m anusia lagi, ak an m em eras day a pik ir para ahli pert anian dunia.

Usaha unt uk m eningkat kan produkt ifit as pangan dunia guna m em beri m ak an penduduk dalam j um lah besar pada ak hir- ak hir ini, t erham bat k arena adanya kesulit an besar unt uk m em perluas w ilayah lahan pert anian.

Ru sa k n y a Su m be r pa n ga n D u n ia

Pert am bahan w ilayah lahan pert anian t elah t erhent i sej ak t ahun 1980, dim ana j ut aan hekt ar lahan pert anian produkt if hilang, karena erosi, alih fungsi selain pert anian, m isal; pem ukim an, pabrik, j alan raya, t aka- t aka at au hancur karena perang. Dengan dem ikian pem enuhan priorit as kebut uhan pangan dunia t ergant ung pada penggunaan lahan pert anian yang t ersisa di int ensifkan, m enggunak an v ariet as unggul, pupuk , pest isida sert a pem ak aian air secara efisien. Akibat rusaknya hut an- hut an ini dan sebab lain, sepert i: polusi udara, pem anasan global, penggundulan hut an dan lain- lain.

Penggundulan hut an m enyebabkan kurangnya kayu bakar yang m endorong pem bak aran residu panen dan m ak anan t ernak sebagai bahan bak ar, m em iskinkan zat hara dan organik t anah. Kehilangan zat organik t anah j uga m eningkat kan arus hanyut sehingga t im bul banj ir yang m enghant am lahan- lahan pert anian y ang produk t if hingga rusak berat dan sem ak in m enciut .

(2)

© 2003 Digit ized by USU digit al library

2

at au k hlor,floro, k arbon ak an m em buat bolong lapisan ozon di st rat osfir, sehingga t idak ada perlindungan.

Radiasi ult ra v iolet sinar m at ahari pada negara- negara t ert ent u, ak an m engurangi panen kedelai dunia dalam j um lah sangat besar, akum ulasi gas k arbon dioksida dan gas- gas lainny a dalam at m osfir sehingga m eny ebabk an naiknya suhu bum i yang diikut i oleh naiknya perm ukaan laut yang akan m enggenangi delt a- delt a sungai, pant ai, kot a dan lain- lain.

Su m be r - su m be r pa n ga n du n ia

Sum ber- sum ber pangan dunia yang dikenal selam a ini dikenal sebagai sum ber pasokan konsum si unt uk m em beri m akan m anusia adalah: lahan- lahan pert anian, ladang penggem balaan, perik anan di laut an at au di t am bak , t idak m encukupi unt uk kebut uhan konsum si dunia.

Resiko dan bahaya akibat kerusakan sum ber- sum ber pangan dunia m eningkat lebih cepat , dibandingkan kem am puan m anusia unt uk m engelolanya. Hal ini m eny angk ut t em a pok ok bagaim ana m em beri j am inan pangan y ang m em erluk an ikht iar m em elihara day a duk ung alam bagi produk si pangan.

St rat egi y ang dapat m em beri j am inan pangan dunia harus m eperhit ungkan pergeseran produksi ke w ilayah yang paling m em but uhkan, m enj am in k ehidupan penduduk m iskin dipedesaan, m elest arikan sum berday a alam . Kunci pok ok st rat egi ini adalah m elindungi basis- basis sum ber day a, k em udian m eningk at k an produk t ifit as.

Ak iba t - a k iba t k e k u r a n ga n giz i

Ak ibat berkurangny a m ak anan dan gizi y ang t erkandung di dalam m akanan, baik secara langsung at aupun t idak, m engakibat kan kem at ian 7 orang set iap m enit ny a. Dengan dem ik ian dalam set iap 1 j am 420 orang y ang m at i. Set iap harinya ada 10.800 orang yang m at i, dan set iap t ahunnya diperhit ungkan 3,7 j ut a orang di dunia y ang m at i, ak ibat k ek urangan m ak an. Malahan beberapa perhit ungan m enyebut kan j um lah yang lebih besar yait u ant ara 10- 20 j ut a kem at ian.

Pada t ahun 1967, gam baran suram akibat kesulit an pangan sudah dim ulai. Diperkirakan pada t ahun t ersebut 20% penduduk dari negara- negara t erbelak ang t idak m endapat k alori y ang cuk up set iap hariny a, sedang 60% lainnya t elah m em akan m akanan yang m inim kandungan gizinya, t erut am a prot ein. Akibat t erburuk yang m uncul, um um nya m enim pa kelom pok anak- anak yang berj um lah 1,5 m ilyar, dim ana dapat dilihat dari t ayangan m edia m asa, t um puk an- t um puk an m ay at t anpa daging pem balut t ulang.

Kebut uhan kasar diet m anusia secara kualit at if t elah banyak diket ahui. Kebut uhan dasar m anusia adalah pasok an energi, asam am ino, sert a berbagai vit am in dan m ineral. Energi dan prot ein adalah ukuran biasa dari pem enuhan gizi, sebab relat if sedik it sek ali y ang dik et ahui t ent ang k andungan v it am in dan m ineral dari subsist em , k ecuali j ik a ada peny ak it defisiensi k husus.

Seseorang dengan berat badan 60 k ilogram , dapat hidup dengan 8 gram prot ein set iap hari, asal prot ein ini m em puny ai k eseim bangan asam am ino y ang t epat . Dan seorang dew asa y ang m em ak an m ak anan dengan k om binasi seim bang, biasany a m em erluk an 30 gram prot ein perhari. Jenis prot ein m anapun, asal sudah m em enuhi kebut uhan dasar, dapat digunakan sebagai sum ber energi. Tet api lem ak dan k arbohidrat m engandung sum ber energi y ang j auh lebih kaya. Akibat kekurangan gizi, perlu dipelaj ari lebih j auh dan m enj adi pokok bahasan serius unt uk m eningkat kan kesadaran dalam m enunj ang kehidupan sehat yang berart i.

Pe r sya r a t a n Giz i M a k a n a n

(3)

© 2003 Digit ized by USU digit al library

3

m em enuhi syarat . Badan pangan Dunia t elah m enet apkan 4 kelom pok m akanan y ang dapat dik onsum si m anusia dengan am bang gizi y ang m em adai, disesuaik an dengan t ingkat usia, ukuran t ubuh, j enis kelam in, dan akt ifit as yang dilakukan.

Kelom pok m ak anan t ersebut ant ara lain adalah : Kelom pok I ; produk- produk susu

Kelom pok I I ; daging Kelom pok I I I ; but ir- but iran Kelom pok I V; bij i- bij ian

Set iap kelom pok m akanan m engandung bahan- bahan pent ing bagi pert um buhan dan perkem bangan t ubuh m anusia at aupun hew an

Kelom pok I : produk- produk susu ,m engandung nut risi pent ing dengan proporsi yang baik, didalam nya banyak m olekul- m okekul dasar , lem ak dan kar bohidr at sert a sebagian prot ein pent ing y ang m erupak an gabungan asam am ino, t ript opan, dan lisine. Selain it u j uga m engandung m ineral- m ineral sepert i fosfor, k alsium dan v it am in A, 86, 812 dan t iam ine dengan j um lah besar.

Kelom pok I I : produk - produk daging y ang t erm asuk sem ua daging hew ani, t elur, dan t um buhan kacang polohg at au kacang- kacangan yang m engandung prot ein t inggi. Prot ein dalam daging m engandung asam am ino dengan proporsi seim bang dan k onst an y ang dapat dij adik an sum ber m at eri bagi pert um buhan dan pem eliharaan t ubuh m ahluk hidup. Meskipun asam am ino m et ionin dan lisine kurang banyak dalam kacang polong at au kacang- kacangan, t et api sifat t um buhan ini m erupak an sum ber prot ein y ang sangat berm anfaat . Mem ak an daging berart i m em asok sej um lah besar m ineral fosfor, sulfur, pot asium , sodium , zat besi, v it am in 8 k om plek s. Vit am in A bany ak t erdapat dalam hat i.

Kelom pok I I I : produk sayur dan buah yang m eliput i sebagian besar t anam an y ang m erupak an sum ber v it am in A sert a pem asok sej um lah besar zat besi m ineral lainny a sepert i k alsium dan pot asium , j uga v it am in 8 k om plek dan v it am in C.

Kelom pok I V : produk but iran dan bij i- bij ian yang um um nya m erupakan t anam an budi budibay a ( cont oh : padi, j agung, gandum ) y ang m enj adi diet ut am a bagi sej um lah k elom pok m asy arak at di berbagai belahan bum i ini. Bij i kacang- kacangan m em iliki prot ein, besi, fosfor, dan v it am in 8 k om plek s dalam j um lah besar, sedik it k alsium , v it am in A dan C. Nam un asam am ino pem bent uk prot ein disini t idak sek om plek s prot ein hew ani.

Sem ua kelom pok m akanan diat as yang dikonsum si akan m enj adi sum ber energi bagi m anusia unt uk m elakukan akt ifit asnya sehari- hari.

Jum lah energi yang konst an dibut uhkan unt uk proses m et abolism e, yang berlangsung unt uk kepent ingan sint esa at au penguraian yang t epat . Jum lah energi biasany a diuk ur dengan sat uan k alori y ang dibut uhk an m anusia lebih kurang 3000 kalori, unt uk orang I ndonesia t elah dit et apkan sej ak t ahun 1978, sebesar 1.910 k alori dengan k ebut uhan prot ein sebesar 41,8 gram .

Pe n ya k it - pe n ya k it a k iba t k e k u r a n ga n giz i

Penyakit m alnut risi, secara fisiologis dan m orfologis digolongkan at as penyakit ; obesit as ( kegem ukan ) , keracunan m akanan, defisiensi gizi. Penyakit -peny ak it m alnut risi berm acam ragam j enisny a dan dalam k et ersediaan pangan y ang cuk up gizi di I ndonesia.

Cont oh penyakit m alnut risi :

(4)

© 2003 Digit ized by USU digit al library

4

penyakit kurang kalori dan prot ein adalah Marasm us, sering diikut i oleh penyakit cacing darianus.

2. Defisiensi vit am in A ; kekurangan konsum si vit am in A dan karot en yang dapat t erj adi karena kebiasaan m akan yang salah at au t ak m am pu m enyediakan m akanan ber gizi kaya vit am in A. Gej ala- gej alanya m enyangku kondisi m at a y ang disebut x eropht halm ia dan nik t alopia y ang m eny ebabk an k ebut aan. 3. Penyakit defisiensi Vadium yang t erj adi karena kekurangan horm on t iroksin

yang dihasilkan oleh kelenj ar t iroid. Nam a lokal unt uk penyakit ini adalah gondok. Terdapat endem ik di daerah- daerah t ert ent u y ang k ek urangan y odium , disebut j uga endem ik goit re. Ak ibat lanj ut an adalah k ret inism e dan kanker t iroid. Pencegahannya dengan penam bahan garam yodium kedalam m akanan.

4. Penyakit defisiensi m ineral dan vit am in, yang pent ing unt uk pem bent ukan darah m erah ( = hem apoiesis ) y ait u m em bent uk erit rosit . Zat - zat gizi paling berperan di sini adalah prot ein, v it am in- v it am in, 812, C, E, m ineral Fe dan Cu. Jenis peny ak it paling t erkenal adalah defisiensi anem ia zat besi y ang m em pengaruhi konsent rasi. Penyakit anem ia t erj adi karena konsum si m akanan kurang daging hew ani, sayur dan daunan hij au.

Kr e a si pa sok a n pa n ga n

Kurangnya kandungan gizi yang dikenal dengan defisiensi gizi ini t elah coba diat asi dengan k reasi pasok an pangan y ang berart i m enam bah j um lah gizi at au nut risi yang cukup bagi m akanan yang dikonsum si disebut " fort ifikasi m akanan " . Secara harfiah fort ifikasi ini diart ikan sebagai upaya m em bent engi m akanan dengan zat - zat t ert ent u yang disesuaikan dengan kebut uhan yang m engkonsum si. Misalnya beberapa j enis m akanan t radisionil sering dikonsum si, t et api t idak m em iliki kandungan gizi yang cukup, unt uk it u di fort ifikasi dengan t hiam ine, roboflavin dan besi unt uk m engat asi penyakit pellagra yang hebat .

Upaya lain yait u m ereduksi penyakit beri- beri dengan m em fort ifikasi m akanan dengan vit am in B kom pleks. Sebagian cont oh lainnya; gandum yang kurang m engandung asam am ino, difort ifikasi dengan lisine unt uk sint esa prot ein yang diperlukan t ubuh m anusia.

Selain fort ifikasi secara m anipulasi m enj adi salah sat u alt ernat if m engat asi kekurangan gizi. Cont oh: " inkarparina " adalah salah sat u cont oh m akanan yang dibuat dari prot ein j agung dengan bij i kat un unt uk penggant i daging hew ani yang m ahal. Dengan dem ik ian resik o m alnut risi dan ak ibat ny a dapat dicegah sem inim al m ungkin.

Ke sim pu la n

Pert am bahan penduduk dunia yang pesat , m engakibat kan kerusakan lingkungan dan hilangnya lahan- lahan pert anian, sehingga banyak penduduk dibelahan bum i ini yang kelaparan, dan m enderit a penyakit - penyakit kekurangan gizi. Peny ak it - peny ak it m alnut risi ini dapat sedem ik ian parah hingga m enim bulkan kem at ian. Unt uk m encegah keadaan t ersebut , diberikan m akanan t am bahan sebagai penggant i zat - zat gizi y ang dibut uhk an m anusia. Salah sat uny a dengan cara fort ifikasi y ait u m em berikan m ak anan t am bahan k edalam m akanan yang dikonsum si dan cara m anipulasi.

KEPUSTAKAAN

Bill Mc Kibben : “ Berakhirny a Alam " ; Yay asan Obor I ndonesia; 1991. Lovelock : " Bum i Yang Hidup" ; Yay asan Obor I ndonesia; 1988. Pur ba. A : “ Gizi dan Pangan" ; Fak . Pert anian USU; 1986

Referensi

Dokumen terkait

menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang berjudul: Faktor yang Mempengaruhi Waktu Perolehan Pekerjaan Lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Jember pada Sektor

Yudi Wicaksono, S.Si., Apt., M.Si. Dwi Nurahmanto,

Variabel Tingkat Kedisiplinan Belajar memberikan Sumbangan Relatif (SR) sebesar 77% dan Sumbangan Efektif (SE) sebesar 15,785% (3) Pengaruh positif dan signifikan

Pada hari ini KAMIS tanggal TIGA BELAS bulan SEPTEMBER tahun DUA RIBU DUA BELAS (13-09-2012), Pokja Pengadaan Jasa Konsultansi PDAM Kota Cirebon telah menyelenggarakan Rapat

Sehubungan dengan selesainya tahapan Evaluasi Dokumen Kualifikasi pekerjaan Pengawasan Pembangunan Jalan Akses Sentra Produksi Kawasan Pusat Pertumbuhan, di

Pendidik adalah tenaga kependidikan yang berkualifikasi sebagai guru, dosen, konselor, pamong belajar, widyaiswara, tutor, instruktur, fasilitator, dan sebutan lain

[r]

[r]