Pembangunan Aplikasi Pengelolaan Data PKL pada PT. Inti (Persero) Bandung

LAPORAN HASIL KERJA PRAKTEK

PEMBANGUNAN APLIKASI PENGELOLAAN DATA PKL

PADA PT. INTI ( PERSERO ) BANDUNG

Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Mata Kulian Kerja Praktek Program Strata 1 Program Studi Teknik Informatika

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia

Oleh :

Herlan Purnawan 10109550

Sitti Zahria 10109551

Fachri Annafi Rashid 10109584

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

ii

DAFTAR ISI

LEMBAR JUDUL

LEMBAR PENGESAHAN

KATA PENGANTAR ...i

DAFTAR ISI ...ii

DAFTAR TABEL ...v

DAFTAR GAMBAR ...vi

DAFTAR SIMBOL ...vii

DAFTAR LAMPIRAN ...viii

BAB I PENDAHULUAN ...1

1.1 Latar Belakang Masalah ...1

1.2 Identifikasi Masalah ...1

1.3 Maksud dan Tujuan...2

1.3.1 Maksud ...2

1.3.2 Tujuan ...2

1.4 Batasan Masalah ...2

1.5 Metodologi Penelitian ...2

1.6 Lokasi dan Waktu Lerja Praktek...4

1.7 Sistematika Penulisan ...4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ...6

2.1 Tinjauan Singkat Perusahaan ...6

2.1.1 Sejarah Perusahaan ...6

2.1.2 Visi dan Misis PT.INTI...8

iii

2.1.2.2 Misi Perusahaan ...8

2.1.3 Tujuan Berdirinya PT.INTI ...9

2.1.4 Struktur Organisasi ...10

2.2 Sejarah Singkat Internet ...11

2.3 Worl Wide Web ...12

2.4 HTML ...16

2.5 DHTML ...17

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN ...19

3.1 Analissi Masalah ...19

3.2 Analisis Prosedur Yang Sedang Berjalan ...19

3.2.1 Analisis Kebutuhan Non Fungsional ...20

3.2.2 Analisis Perangkat Keras ...20

3.2.3 Analisis Perangkat Lunak ...21

3.2.4 Analsis Pengguna ...22

3.3 Analisis Kebutuhan Perangkat Keras ...22

3.4 Analisis Kebutuuhan Perangkat Lunak ...23

3.5 Analisis Sistem...23

3.5.1 Flow Map ...25

3.6 Pembangunan Website ...26

3.6.1 ERD...26

3.6.2 Kamus data...26

3.6.3 Diagram Konteks ...27

3.7 Spesifikasi Proses...27

3.8 Perancangan Menu ...27

iv

3.10 Implementasi ...34

3.11 Pengujian Sistem ...39

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ...45

4.1 Kesimpulan ...45

4.2 Saran ...45

KATA PENGANTAR

Dengan mengucap puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena atas ridho dan hidayahNya,

sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Kerja Praktek. Maksud dan tujuan dari penulisan laporan

kerja praktek adalah untuk memenuhi salah satu sayarat dalam pengambilan skripsi Jurusan Teknik

Informatika di Universitas Komputer Indonesia. Selain itu penulis juga dapat mencoba menerapkan dan

membandingkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dibangku kuliah dengan kenyataan yang

ada di lingkungan kerja.

Penulis merasa bahwa dalam menyusun laporan ini masih menemui beberapa kesulitan dan hambatan,

disamping itu juga menyadari bahwa penulisan laporan ini masih jauh dari sempurna dan masih banyak

kekurangan-kekurangan lainnya, maka dari itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun

Menyadari penyusunan laporan ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, maka pada kesempatan ini

penulis menyampaikan ucapan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada:

1) Bapak Kasnanta Suwita sebagai pembimbing kami selama melakukan kerja praktek di PT INTI

telah bersedia untuk meluangkan waktu untuk membimbing kami.

2) Ibu Utami selaku dosen wali kami yang telah membimbing kami dalam penyelesaiana laporan

kerja praktek.

3) Teman-teman sekelas yang selama ini sudah cukup memberikan kerjasama yang baik.

4) orang tua kami yang telah memberikan dukungan moral, materi dan doa.

5) untuk semuanya yang telah membantu selesainya tugas akhir ini, kami mengucapkan banyak

terima kasih. Biarkan Allah yang membalas segalanya.

Akhir kata, semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan karunia-Nya dan membalas segala amal

budi serta kebaikan pihak-pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan laporan ini dan semoga

tulisan ini dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang membutuhkan.

Bandung, 7 Januar 2013

46

DAFTAR PUSTAKA

Adam, Andhie Lala. 2004

. PHP & ProstgreSQL

. Yogyakarta: Andi. Arry,

Maulana Syarif. 2003. Bedah ActionScript: Menguasai Penulisan

Script.

AEDS Journal 16(3): hal. 144-

152. Clark, R. 1983. “

Reconsidering

research on learning from media”

. Review of Educational

Research 53(4): hal. 445-549.

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Teknologi informasi menempati peranan utanma dalam persaingan bsinis pada era globalisasi ini,

kebutuhan informasi pada suatu perusahaan merupakan suatu kebutuhan primer dalam

mengantisipasi dan menenagkan persaingan global. Karena teknologi informasi dapat menghasilkan

sesuatu yang lebih berguna dan berarti dalam pengambilan keputusan secara cepat dana akurat.,

sehingga penggunanaan teknologi informasi secara optimal akan menunjang efisien dan efektivitas

kerja dalam suatu perusahaan.

PT Indudtri Telekomunikasi Indonesia ( Persero ) atau yang lebih di kenal dengan sebutan PT INTI

yang merupaka suatu perusahaan BUMN yang bergerak dalam bidang jasa telekomunikasi dan

jaringan. PT INTI disini terdiri dari beberapa divisi bagian dimana salah satu divisi tersebut adalah

Divisi SDM. Divisi SDM ini berguna untuk mengelola sumber daya manusia dan semua data – data

yang berhubungan dengan system akademis. Salahs atu system akademis disini yang dikerjakan

adalah mengelolah data – data PKL yang masuk, di mana PT INTI disini menerima mahasiswa-

mahasiswa yang ingin melaksanakan kerja praktek. Pengelolaan data PKL disini sejauh ini masih

dilakukan secara manual.

Kemudian penulis menuangkannya kedalam Laporan Kerja Praktek dengan judul “ MEMBANGUN

APLIKASI PENGELOLAAN DATA PKL DI PT INTI ( PERSERO ) BANDUNG.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian di atas, penulis merumuskan identifikasi masalah yaitu

1. Bagaimana pengelolaan data PKL di lakukan dengan memanfaatkan perkembagan teknolgi

yang ada sekarang ?

2

1.3 Maksud dan Tujuan

1.3.1 Maksud

1. Melatih kemampuan mahasiswa dalam penyusunan data yang telah diperoleh selama kerja

praktek sebagai bahan pertanggung jawaban dalam melaksanakan program kerja praktek pada

Divisi SDM ( Sumber Daya Manusia ) di PT INTI Bandung.

2. Menganalisis data kebutuhandalam perancangan aplikasi web pengelolaan data PKL.

3. Merancang aplikasi Pengelolaan Data PKL berbasis web untuk membantu pengolahan data

yang ada pada divis SDM di PT INTI Bandung.

4. Mengimplementasikan analisis dan perancangan Aplikasi Pengolahan Data PKL di PT INTI

Bandung.

1.3.2 Tujuan

1. Pengolahan data PKL pada divisi SDM di PT INTI Bandung labih terorganisir tanpa di

kerjakan secara manual, yang di mana dikerjakan menggunakan aplikasi yang berbasis web.

2. Sistem laporan data PKL lebih akurat dan cepat dengan bantuan Aplikasi pengolahan data

PKL tersebut.

1.4 Batasan Masalah

Mengingat keterbatasan waktu dan banyaknya data yang harus di kelola, maka perlu diadakan

pembatasan masalah agar memudahkan pembahasan selanjutnya sehingga tidak menyinggung

dari permasalahan yang akan dibahas. Penulis membatasi dalam proses pengolahan data PKL

tersebut, dimana data PKL yang di kelola adalah data PKL yang masuk pada tahun 2011.

1.5 Metodologi Penelitian

Dalam penyusunan dan oenulisan laporan kerja praktek ini, penulis menggunkan beberapa

metode atau cara, yaitu sebagai berikut :

3

Dalam kerja praktek ini penulis melakukan pengamatan langsung dan terjun ke dalam bidang

yang berhubungan dengan penyusunan laporan kerja praktek ini yang bertujuan untuk

mempermudah dalam mmeperoleh data – data yang diperlukan dalam penyusunan laporan ini.

2. Wawancara

Kegiatan ini dilakukan dengan mengadakan tanya jawab dan wawancara dengan karyawan/orang

yang bersangkutan dengan obyek penelitian di tempat penulis melakukan kerja praktek yang

terlibat atau berhubungan dengan masalah atau bahasan. Dengan melakukan wawancara tersebut

yang merupakan sumber data permasalahan untuk pokok pembahasan masalah yang ada pada

perusahaan tersbut.

3. Studi Pustaka

Kegiatan ini yaitu mengumpulkan data – data atau sumber tertulis berdasarkan dari buku – buku

atau modul – modul yang ada hubungannya dengan masalah yang telah dikemukakan penulis

dalam laporan ini.

[image:15.612.111.437.424.665.2]

Model fase yang dinyatakan sebagai waterfall chart.

4

1.6 Lokasi dan Waktu Kerja Praktek

Penulis melaksanakan kerja praktek pada Divisi SDM di PT INTI Bandung yang beralamat Jalan

Moc. Toha No. 77 Bandung. Adapaun waktu kerja praktek selama 1 bulan, yakni dari tanggal 9

[image:16.612.107.534.164.308.2]

Juli samapai 31 Juli 2012.

GAMBAR 2 JADWAL KERJA PRAKTEK

1.7 Sistematika Penulisan

Dalam penyusunan laporan ini ururtan penulisan dari masing – masing bagian dapat dijelaskan

dalam beberapa bab, dimana penjelasan isi dari masing – masing bab yaitu sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Dalamm bab ini menjelaskan tentang latar belakang masalah, identifikasi masalah, maksud dan

tujuan penelitian, batasan masalah dan metodologi penelitian,

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Dalam bab ini menjelaskan tentang Sejarah Perusahaan, Tempat dan Kedudukan Perusahaan,

Bentuk dan Badan Hukum Perusahaan, Bidang Pekerjaan Divisi/Departemen Tempat Kerja

Praktek, Struktur Organisasi Perusahaan dan Landasan Teori.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

Dalam bab ini membahas tentang analisis serta perancangan aplikasi yang dibuat

BAB IV IMPLEMENTASI

5

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Dalam bab ini membahas tentang hasil kajian yang meruapakan inti masalah dan tanggapan dari

penulis, solusi dari telaah selama kerja praktek sebagai lanjutan dari hasil kajian yang

6

BAB II

KAJIAN PUSTAKA

2.1 Tinjauan Singkat Perusahaan

2.1.1 Sejarah Perusahaan

PT Industri Telekomunikasi Indonesia ( Persero ) resmi berdiri melalui peraturan pemerintah No.34 Tahun 1974. Sejak tanggal 28 Desember 1974 dengan keputusan Mentri Keuangan Republik Indonesia No.34 Kep.171/MK/IV/12/1974 merupakan suatu Badan Usaha Milik Negara ( BUMN ) dengan status perseroan yang di bawahi oleh departemen keuangan sebagai pemilik saham. Dengan demikian PT INTI setiap tahunnta diaudit oleh badan pengawas keuanagan dan pembangunan ( BPKP ) Selai itu PT I NTI ( Persero ) memilki auditor internal dibawah Satuan Pengawasan Intern ( SPI ).

Berdasarkan PP No.59 Taun 1989, PT INTI dimasukan kedalam kelompok BPIS ( Badan Pengelola Industri Strategis ). Sejak berdirinya hingga sekarang, PT INTI ( Persero ) telah banyak mengalami perubahan selama perkembangannya. Untuk lebih jelasnya berikut ini diuaraikan tahapan perkembangan PT INTI ( Persero ) sebagai berikut :

Periode Sebelum Tahun 1945

Pada 1926 didirikan Laboratorium PTT ( Pos, Telepon, Telegram ) di Tegalega ( sekarang Jl. Moch TohaNo.77 ). Kemudian pada tahun 1929, laboratorium ini menjadi bagian penting bagi penelitian dan pengembangan pertelekomunikasian diIndonesia.

Periode Tahun 1945 – 1960

7 Periode Tahun 1960 – 1968

Pada tanggal 26 Mei 1966 PN Telekomunikasi bekerjasama dengan perusahaan asing Siemens AG ( Perusahaan Jerman ), yang pelaksanaannya dibebankan pada Lembaga Penelitian dan Pengembangan POS dan Telekomunikasi ( LPP POSTEL ). Dengan adanya unsur industri pada lembaga ini, maka selanjutnya LPP POSTEL diubah menjadi Lembaga Penelitian dan Pengembangan Industri POS dan Telekomunikasi ( LPPI POSTEL ). Pada tanggal 22 Juni 1968, industri telekomunikasi yang berpangkal pada bagaian telepon diresmikan oleh Presiden RI yang diwakilkan pada menteri Ekuin yang pada waktu itu dijabat oleh Sri Sultan Hamengkubuwono IX.

Periode 1969 – 1974

Pada tanggal 1- 3 Oktober 1970, diadakan rapat kerja pos dan telekomunikasi di Jakarta. Selanjutnya, berdaasarkan surat keputusan Menteri perhubungan RI nomor : KM.32/R/PHB/1973 ditetapkan langkah – langkah sebagai berikut :

Dalam tubuh LPP POSTEL, diresmikan bagian Industri Telekomunikasi oleh Presiden RI pada tanggal 22 Juni 1968 di Bandung. Untuk keperluan industri diatas, ditetapkan bentuk hukum sebaik – baiknya, sehinggak cakup kualitas di LPPI POSTEL tela diubah menjadi LPP POSTEL. Sehubungan dengan itu, dianggap tepat apabila proyek tersebut ditetapkan sebagai proyek industri yang dipimpin oleh Lembaga Penelitian dan Pengembangan Pos dan Telekomunikasi.

8 Periode Tahun 1974 – 1979

Tahap ini merupakan percobaan manuju industri dengan tingkat perkembangan yang masih belum stabil. Hasil produksi yang penting adalah pesawat radio HF/SBB dan alat penunjang kelancaran pemilu berupa Sambungan Telepon Kendaraan Bermotor ( STKB ).

Periode Tahun 1980 – 1990

Periode ini merupakan periode pemantapan struktur menuju lepas landas pelita IV. Perkembangan terutama didukung ole keputusan pemerintah dengan sasaran program dan ditetapkan sistem telekomunikasi nasional sehingga melahirkan pabrik telekomunikasi digital pertama di Indonesia.

Periode Tahun 1991 – Sekarang

Masih merupakan rencana dimana PT.INTI ( Persero ) bersama dengan industri dalam negri lainnya, harus mampu untuk tumbuh dan berkembang secara mandiri. Hal ini karena usaha pencapaian sasaran tersebut.

Perkembangan yang telah dicapai dengan didukung oleh proyeksi arah teknologi yang akan datang serta dengan peningkatan kualitas karyawan merupakan faktor yang mempercepat laju pertumbuhan perusahaan. Oleh karena itu, No.59, pemerintah menetapkan PT INTI ( Perseso ) sebagai salah satu dari 9 jajaran strategis di Indonesia.

2.1.2 Visi dan Misi PT INTI ( Persero )

2.1.2.1 Visi Perusahaan

Peruahan yang cepat dalam lingkungan bisnis dan teknologi telekomunikasi menuntut manajemen perusahaan untuk memeperoleh akses ke pasar lokal akan menjadi semaki

kecil daya tariknya. Dengan dihilangkannya “ hambatan “ tarif maupun nontarif ke era

perdagangan bebas, perusahaan asing dapat langsung melakukan akses ke pasar Indonesia tanpa harus bekerjasama dengan perusahaan lokal.

9 telekomunikasi, maka PT INTI ( Persero ) dimasa yang akan datang dituntut untuk memilki kamampuan manufaktur yang handal dan kemampuan melayani pelanggan dengan baik. Sesuai dengan keunggulan yang dimilki tersebut, maka PT INTI ( Persero )

dimasa yang akan datang harus berperan sebagai “co-developer” yang tangguh bagi mitra

usaha luar negri, bahkan menjadi penghasil produk ( innovator ) yang kompetitif untuk pasar internasional. Sebagai perusahaan manufakture, PT INTI ( Persero ) akan terus meningkatkan kualitas dan kehandalan produk – produknya sehingga mampu bersaing dengan produk – produk kualitas internasional.

2.1.2.2 Misi Perusahaan

1. Fokus PT INTI ( Persero ) akan tertuju sepenuhnya pada kagiatan jasa engineering yang sesuai dengan spesifikasi dan permintaan konsumen.

2. Dalam menjalankan bsinis PT INTI ( Persero ) akan berusaha semaksimal mungkin untuk kepentingan pemangku kepentingan ( stokeholders )

3. Akan dikembangkan jaringan bisnis yang sinergis baik dengan pemakai jasa PT INTI ( Persero ) maupun pemasok demi menumbuhkembangkan kinerja yang saling bersangkutan.

2.1.3 Tujuan Berdirinya PT INTI

PT INTI mengemban suatu misi tertentu yaitu menjadi bisnis tulang punggung dari kemampuan nasional untuk memenuhi kebutuhan dalam bisang telekomunikasi dan elektronika professional baik piranti lunak ( software ) maupun piranti keras ( hardware ) dalam rangka menunjang wawasan nusantara yang sehat dan dinamis.

Selanjutnya misi dijalankan menjadi tujuan objektif sebagai berikut :

1. Peningkatab kemampuan nasional dalam bidang telekomunikasi dan elektronika professional, baik piranti lunak maupun keras.

2. Menjadi penunjang utama pengembangan system telekomunikasi nasional

10 4. Peningkatan kemampuan untuk tumbuh dengan kekuatan sendiri dalam dunia usaha.

5. Menjadi sumber devisa bagi Negara.

2.1.4 Struktur Organisasi

Struktur organisasi PT INTI ( Persero ) adalah gambaran yang memperlihatkan suatu susunan yang tertib sehingga memperlihatkan hubungan – hubungan yang sangat serasi. Kita akan mendapatkan gambaran mengenai struktur organisasi yang ada dalam perusahaan, baik itu secara keselurahan ataupun hubungan antara yang satu dengan yang lainnya.

Struktur organisasi adalah suatu bentuk susunan keanggotaan yang membedakan jabatan dari masing – masing personil didalam suatu perusahaan atau organisasi, atau dengan kata lain struktur organisasi adalah kerangka dasar yang mempersatukan. Bagian perusahaan yang menetapkan hubungan tertentu, garis – garis perintah atasan dan bawahan agar dapat dimengerti dan dilaksanakan dalam bentuk tugas untuk mencapai tujuan perusahaan.

STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN

INTERNAL AUDIT DIREKTUR UTAMA DIR PEMASARAN

DIR OPERASI & TEKNIK

DIR ADM & KEUANGAN DIV JTT DIV JTS DIV JTT PUSBISPRO

Pusat PengembanganBisnis dan Produksi

[image:22.612.116.504.436.590.2]

11

LANDASAN TEORI

2.2 Sejarah Singkat Internet

Secara teknis, Internet atau Internasional Networking merupakan dua atau lebih yang saling berhubungan membentuk jaringan komputer hingga meliputi jutaan komputer di dunia, yang saling berinyetraksi dan bertukar informasi. Sedangkan dari segi ilmu pengetahuan, internet merupakan sebuah parpustakaan yang disalamnya terdapat jutaan behkan miliaran informasi atau data yang dapat berupa teks, garafik suara maupun animasi dalam bentuk elektronik. Jadi, internet adalah sarana yang efektif dan efisien untuk melakukan pertukaran informasi jarak jauh.

Internet telah membuat revolusi dunia komputer dan dunia komunikasi yang tidak pernah diduga sebelumnya. Penemuan telegraph, telepon, radio, dan komputer merupakan rangkaian kerja ilmiah yang menuntun menuju terciptanya internet. Internet memiliki kemampuan untuk mencakup dunia, memiliki mekanisme untuk kolaborasi dan berinteraksi antar individu dengan komputernya tanpa dibatasi oleh ruang dan waktu.

Penemuan internet mengalamai perjalanan sejarah yang amat penjag yang dimulai dari tahun ke tahun. Berikut ringkasannya :

a. Tahun 1836. Ada penemuan telegraph dan kide morse di mana hak patennya dipegang oleh Cooke dan Wheatstone. Pada tahun ini, dengan adanya penemuan telegraph telah terjadi revolusi telekomunikasi antar manusia. Tambah lagi dengan adanya penemuan kode atau sandi morse yang merupakan sederetan titik atau garis yang digunakan untuk berkomunikasi antar komunikasi yang menggunakan kode biner.

b. Tahun 1856 – 1866. Penemuan kabel yang memungkinkan adanya komunikasi keseluruh benua. Kebel masih merupakan penghubung yang penting dalam telekominkasi.

12 mengubah sinyal digital menjadi analog maupun sebaliknya dengan menggunakan daringan telepon.

d. Tahun 1957. Peluncuran satelit Sputnik USSR, yang merupakan satelit pertama di bumi. Untuk pemula telekomunikasi, satelit memegang peranan yang sangat penting dalam pengiriman data pada zaman sekarang ini. Sebagai respon dari semuanya ini, Dewan Pertahanan Amerika Serikat melakukan riset yang dikenal sebagai Advanced

Research Project Agency (ARPA) untuk meneguhkan kepemimpinan dalam hal ilmu

pengetahuan dan teknologi dalam bidang peralatan militer.

e. Tahun 1962-1968. Pengetahuan jaringan packet switching, yang dipakai internet untuk transfer data. Paket switching pertama kali digunakan untuk militer dalam keamanan pengiriman informasi dalam jaringan. Dalam prakteknya data dipecah-pecah menjadi beberapa paket yang mempunyai rute yang berbeda-beda, sehingga menggunakan rute lain. Selain itu data tidak mudah disadap.

2.3 Worl Wide Web ( www )

World Wide Web ( www ) adalah aplikasi yang paling menarik di internet seperti e-mail

aplikasi ini sangat penting dan banyak sekali digunakan. WWW merupakan suatu sistem yang menciptakan pertukaran data di internet dengan mudah dan efisien. Ada 2 bagian utama www yaitu :

1. Serevr Web

Merupakan kompuetr dan software yang menyimpan dan mendistribusikan data ke komputer lain lewat internet yang meminta informasi tersebut.

2. Browser Web

13 Web adalah sistem pengiriman dokumen tersebar yang berjalan di internet. Web dikembangkan di CERN (Eropean Center for Nuclear Research) suatu penelitian fisika energi tinggi di Geneva, Swiss. Tujuan semula lembaga ini adalah untuk membantu para fisikawan di berbagai lokasi yang berbeda dalam bekerja sama dan berbagai material penelitian.

Sekarang ini web telah memiliki pemirsa dalam jumlah yang sangat besar di luar akademis : kurang 30% dari server web yang tengah beroperasi saat ini berada di komputer dalam domain komersial, dan di sebagian industri, dimana keberadaan perusahaan web sama pentingnya dengan telepon atau faks bagi periklanan dan alamat web sekarang sudah umum dijumpai pada majalah, surat kabar, dan iklan televisi.

Web pada awalnya adalah ruang informasi dama internet, dengan manggunakan teknologi

hypertext, pemakai dituntut untuk menentukan informasi dengan mengikuti link yang

disediakan dalam dokumen web yang ditampilkan dalambrowser web.

Kini internet identik dengan web, karena kepopuleran web sebagai standar interface pada layanan-layanan yang ada diinternet, dari awalnya sebagai penyedia informasi, kini digunakan juga untuk komunikasi dari email sampai dengan chatting, sampai dengan melakukan transaksi bisnis (commerce).

Kini web seakan lebih populer daripada email masih merupakan aplikasi terbanyak yang digunakan oleh pengguna internet. Web lebih populer bagi khalayak umum dan pemula, terutama untuk pencarian informasi dan melakukan komunikasi email yang mengguanakan web sebagai interfacenya.

Internet identik dengan web, karena popularitasnya sebagai penyedia informasi dan interface yang dibutuhkan oleh pengguna internet dari masalah informasi sampai dengan yang sampah, dari yang Cuma-Cuma sampai dengan yang komersial. Semuanya ada.

Web memudahkan para pengguna komputer untuk berinteraksi dengan pengguna internet lainnya dan menelusuri (informasi) di internet.

14 a. Akses informasinya mudah

b. Setup server lebih mudah

c. Informasi mudah didistribusikan

d. Bebas platform; informasi dapat disajikan oleh browser web pada sistem operasi mana saja karena adanya standar dokumen berbagai tipe dapat disajikan.

2.3.1 Lahirnya Web

Tahun 1989, Timothy-Lee seorang ahli komputer dari inggris dan peneliti lain di European Particle Physies Lab di Geneva, Swiss, mengembangkan suatu cara untuk meng-share data antar kologennya menggunakan sesuatu yang disebut dengan hypertext.

Kode- kode khusus disisipkan kedalam dokumen ke dokumen lainnya pada layar dengan haynya memilih suatu hyperlink.

Kemampuan internet dimasukan kedalam browser ini sehingga lpmpat dari suatu dokumen ke dokumen lain, tidak lagi dari satu komputer saja tetapi dapat melompat ke dokumen lain yang letaknya pada komputer remote. Seorang peneliti dapat juga mengirimkan sebuah file dari komputer remote ke sistem lokalnya, atau log in ke dalam suatu sistem remote hanya mengklik hyperlink, tidak perlu melalui mekanisme FTP atau

Telnet. Jalan pintas CERN dugunakan sebagai dasar dari yang disebut sekarang dengan

World Wibe Web dan berikut server dan browser webnya (sekarang dimaintenance oleh

World Wibe Web Consoritum)

2.3.2 Browser Web

Browser web adalah software yang digunakan untuk menampilkan informasi dari server web. Software ini kini telah dikembangkan dengan menggunakan user interface grafis,

sehingga pemakaidapat dengan mudah melakukan ‘point dan click’ untuk pindah antar

dokumen.

Lynux adalah browser web yang masih mengguanakan kode teks, yang diakibatkannya adalah tidak ada gambar yang dapat ditampilkan. Lynx ini ada pada lingkungan DOS

15 perkembangan dari browser mode teks ini tidaklah secepat browser web dengan GUI

(Grafic User Interface).

Di saat perkembangan WWW ada dua browser web populer yaitu Internet Explorer (IE) dan Netscape Navigator. Namun saat ini bermunculan browser web lain yang turut meramaikan persaingan untuk merebut para pengguna internet. Di antara browser web yang telah banyak digunakan pada saat peluncurannya dalah MSN, Opera dan Mozilla Firefox. Diantara browser web ini terdapat kelebihan dan kekurangan sehingga para pengguna bisa memilih sesuai dengan keinginan dan kemudahan yang ditawarkan.

2.3.2.1 Cara kerja browser mengambil halaman/page

Suatu browser mengambil sebuah web page dari server dengan sebuah request. Sebuah request HTTP standar yang berisi sebuah page address. Sebuah page address terlihat seperti berikut http://www.google.co.id

2.3.2.2 Cara kerja brower menampilkan halaman/page

Seluruh web page berisi instruksi-instruksi begaimana untuk ditampilkan. Browser menampilkan page dengan membaca instruksi-instruksi ini. Instruksi yang paling umum untuk menampilkan disebut tag HTML. Contohnya, yaitu <p> ini merupakan suatu paragraf </p>.

2.3.3 Server Web

Server Web adalah komputer yang digunakan untuk menyimpan dokumen – dokumen web, komputer ini akan melayani permintaan dokumen web dari kliennya.

Browser web seperti IE atau Opera berkomunikasi melalui jaringan ( termasik jaringan internetnya ) dengan server web, menggunakan HTTP. Browser akan mengirimkan request kepada server untuk meminta dokumen tertentu atau layanan lain yang disediakan oleh server. Server memberikan dokumen atau layanannya jika tersedia juga dengan menggunakan protokol HTTP.

2.2.4 Istilah – Istilah Umum yang harus diketahui

16 a. Protokol : standar pemrosesan informasi yang diterima secara umum. Protokol

TCP/IP merupakan protokol yang digunakan dalam komunikasi internet.

b. URL ( Universal Reseource Locator ) : konsep nama file standar yang diperluas dengan jaringannya. Nama file ini tidak hanya menunjukan direktori dan nama filenya tetapi juga nama mesinnya dalam jaringan.

c. HTTP ( HyperText Transfer Protokol ) : digunakan untuk melayani hypertext, karena HTTP adalh protokl dengan overhead yang sangat rendah, sehingga pada kenyataannya navigasi secara penuh.

d. Browser / surfing : kegiatan menelusuri dan mencari informasi dalam internet melalui layanan informasi web.

2.4 HTML ( Hypertext Markup Language )

2.4.1 Dokumen HTML

HTML yaitu sebuah bahasa standar yang digunakan untuk menampilkan / mengatur penampilan metari – materi informasi di internet. HTML merupakan bahasa penandaan ( markup ) yaitu suatu bahasa untuk menerangkan bahasa pemberian format bagi sebuah dokumen.

Dokumen HTML adalah file teks murni yang dibuat dengan editor teks sembarang. Dokumen ini umumnya berisi informsi atau interface aplikasi di dalam internet.

17

2.5 DTHML ( Dinamic Hypertext Markup Language )

2.5.1 CSS ( Cascading Style Sheet )

CSS mendefenisikan karakterisitik tampilan ( warna, style, dan posisi ) suatu elemen pada dokumen HTML dalam bentuk properti elemen tersebut. Pemisahan isi dengan tampilan yang dilakukan dengan penerapan CSS ini, memberikan kemungkinan penyusun struktur suatu halaman HTML dengan lebih fleksibel. CSS merupakan bagian / subset dari DOM yang sangat berperan dalam DHTML.

Dalam spesifikasi CSS, ada properti elemen dokumen yang berhubungan dengan posisi suatu elemen dihalaman browser. Properti tersebut adalah :

a. Position – ada dua pilihan untuk nilai properti ini yaitu absolute dan relative.

b. Left dan top – menentukan jarak ke arah kanan dan ke bawah dari posisi awal elemen.

c. Widht dan height – menentukan lebar dan tinggi elemen.

d. Z-index – menentukan apakah suatu elemen ditampilkan di layar.

e. Overflow – menentukan prilaku ruang penampung.

f. Background-color – menentukan warna dasar dari suatu elemen.

g. Background-image – menentukan gambar latae belakang dari suatu elemen.

2.5.2 Java Script

JavaScript pertama kali muncul di Netscape 2.0 dan dikembangkan lebih lanjut pada Netscape 3.0. Walaupun memiliki nama yang seripa, javascript sama seklai tidak berhubungan dengan Java.

19 BAB III

ANALISIS DAN PERANCANGAN

3.1 Analisis Masalah

Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang menjadi analisis masalah adalah bagaimana pengelolaan data PKL dilakukan dengan memanfaatkan perkembangan teknologi yang ada sekarang, sehingga pengelolaan data PKL tersebut tetap terorganisisr dalam penyajian laporan diperoleh secara cepat dan akurat.

3.2 Analisis Prosedur Sistem Yang Sedang Berjalan

Prosedur merupakan urutan kegiatan yang tepat dari beberapa tahapan yang menerangkan proses yang dikerjakan, siapa yang mengerjakan proses tersebut, bagaimana proses tersebut dapat dilakukan dan data apa saja yang terlibat.

Berdasarkan hasil wawancara dengan pembimbing di PT INTI Bandung, prosedur data pengelolaan calon PKL yang sedang berjalan di PT INTI Bandung adalah sebagai berikut :

1. Petugas mengelola data keterangan calon PKL

2. Selanjutnya petugas mengelola data keterangan yang dimiliki oleh calon PKL yang berasal dari lembaga tertentu.

20

3.2.1 Analisis Kebutuhan Non – Fungsional

Analisis kebutuhan non – fungsional merupakan analysis yang dibutuhkan untuk dapat menentukan spesifikasi dari kebutuhan system. Spesifikasi ini meliputi elemen atau perangkat – perangkat yang dibutuhkan untuk system yang akan dibangun sampai system tersebut diimplementasikan. Analisis kebutuhan ini juga menentukan spesifikasi masukan yang diperlukan system, keluaran yang akan dihasilkan system dan proses yang dibutuhkan untuk mengolah masukan sehingga dapat mrnghasilkan suatu keluaran yang diinginkan.

3.2.2 Analisis Perangkat Keras

Analisis perangkat keras yang dimaksudkan untuk mengetahui spesifikasi perangkat keras atau hardware yang sedang dipergunakan di PT INTI Bandung. Berikut spesifikasi standar perangkat keras yang dipergunakan di PT INTI Bandung adalah sebagai berikut :

1. Analisis Kebutuhan Sistem

Analisis kebutuhan system hardware yang diperlukan untuk dapat menjalankan aplikasi pengelolaan data PKL adalah sebagai berikut :

a. Prosesor Pentium IV 2.6 Ghz

b. Monitor dengan resolusi layar minimal 1280 * 768 c. Memory / RAM 256MB

d. Keyboard e. Mouse f. Printer 2. Analisis Kondisi Eksisting

Analisis kondisi eksisting hardware yang telah tersedia di PT INTI Bandung adalaha sebagai berikut :

a. Prosesor Intel Pentium IV 2.6 Ghz

21 d. Keyboard

e. Mouse f. Printer

3. Perbandingan

Setelah dibandingkan, ternyata kebutuhan hardware untuk dapat menjalankan aplikasi ini sudah terpenuhi. Oleh karena itu, aplikasi ini dapat dijalankan dengan baik.

3.2.3 Analsisi Perangkat Lunak

1. Analisis perangkat lunak yang dimaksudkan untuk mengtahui spesifikasi perangakt lunak atau software yang sedang di pergunakan di PT INTI Bandung. Berikut beberapa perangkat lunak yang digunakan di PT INTI Bandung dalam melakukan pengelolaan data PKL.

2. Analisis Kondisi Eksisting

Analisis kondisi eksisting perangkat lunak yang tersedia di PT INTI Bandung dalam melakukan pengelolaan data PKL yaitu sebagai berikut :

a. Sistem operasi Windows XP b. Microsoft Excel

c. Web Browser d. Wamp Server 3. Analisis Kebutuhan Sisitem

Analisis kebutuhan system software yang diperlukan untuk dapat menjalankan aplikasi pengelolaan data PKL adalah sebagai berikut :

a. Sistem Operasi Windows XP b. Web Server

c. Macromedia Dremeaver d. Wamp Server

22 Setelah melakukan perbandingan maka masih diperlukan perangkat lunak yang sesuai untuk dapat mengelolah aplikasi pengelolaan data PKL

3.2.4 Analisis Pengguna

Analisis sistem yang dibangun melibatkan entitas yaitu admin dengan karakteristik sebagai berikut :

1. Analisis Pengguna Lama

Pengguna Tanggung Jawab Hak Akses Tingkat Keterampilan

Bagian SDM Mengelola data

PKL secara manual

[image:34.612.104.537.297.568.2]

Mengelola data PKL Mengerti pengelolaan data secara manual TABEL 1

2. Analisis Pengguna Barus Pengguna Tanggung

Jawab

Hak Akses Tingkat

Keterampilan Admin Mengelola data

PKL, data pembimbing dan data keterangan

 Mengelola data PKL

 Mengelola data Pembimbing

 Mengelola data keterangan

 Melihat keseluruhan data PKL, data pembimbing dan data keteranagn

Mengerti dan bisa

menjalankan computer

Mengerti dan bisa dalam penggunaan aplikasi web

Mengerti teknis pengelolaan data.

3.3 Analisis Kebutuhan Perangkat Keras

No Perangkat Keras Spesifikasi

23

2 Monitor Ukuran 15” Resolusi 1024x768 px

3 VGA Onboard 64 Mb

4 Memori 256 MB

5 Hard Disk 40 GB

6 Keyboard Keyboard

7 Mouse Mouse

[image:35.612.101.511.70.275.2]

8 Printer Hitam putih dan warna

TABEL 2

3.4 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak

Berikut ini implementasi perangkat lunak yang digunakan oleh sistem yang dibangun adalah sebagai berikut :

No Perangkat Keras Spesifikasi

1 Sistem operasi Windows Xp

2 Web Browser Mozilla firefox, opera, internet explorer, google chrome

3 Wamp Server

5 MySQL

TABEL 3

3.5 Analisis Sistem

Suatu system adalah suatu jaringan kerja prosedur – prosedur yang saling berhubungan untuk melakukan kegiatan atau menyelesaikan suatu tujuan tertentu. Analisis system merupkan penguraian dari suatu informasi yang utuh ke dalam bagaian – bagian komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahn

[image:35.612.99.512.367.541.2]

25 3.5.1 Flow Map

Flow Map

Data keterangan

Admin Data keterangan Data pembimbing

P

h

a

se

Start

mengelolah

data data data

terdiri terdiri terdiri

Data mahasiswa

Data mahasiswa

Data mahasiswa

Output Output Output

Data terupdate

[image:37.612.75.521.85.647.2]

Data pembimbing

26 3.6 Pembangunan Website

Dalam membanguj tampilan website dibutuhkan website yang menarik, diperlukan perencanaan yang baik. Proses yang dilakukan dalam pemabangunan website tersebut harus melalui sebuah perancangan yang tepat juga.

3.6.1 Entity Relationship Diagram ( ERD )

Mengeloalah Data_pkl Nip_atasan No_data_pkl Jenis_pkl Ket_data_pkl No_data_pembimbi ng Nama_atasan No_data_ket No_tlp_lembaga Bagian Tgl Alamat_lembaga Divisi Nama_mhs Jurusan Lembaga Prog_pendidikan Nrp_mhs Alamat_siswa No_tlp_siswa Nip_pembimbing Nama_pembimbing Tgl_akhir Tgl_awal Data_pembimbing Nama_atasan Nip_atasan Bagian Divisi Nama_pembimbing Nip_pembimbing No_data_pembimbing

Admin Mengelolah Data_pkl

[image:38.612.76.521.186.499.2]

Berelasi Berelasi No_data_ket Tgl_awal Tgl_akhir Nama_pwmbimbing Nip_pembimbing NRPS Bagian Divisi Jurusan Lembaga Jenis_pkl Prog_pendidikan Nama_mahasiswa Tgl Me nge lolah ERD

GAMBAR 3 ERD

3.6.2 Kamus Data

Kamus data aatau dictionary adalah katalog fakta tentang data dan kebutuhan – kebutuhan informasi dari suatu system informasi. Dengan menggunakan kamus, data, analisis system dapat mendefinisikan data yang mengalir di system dengan lengkap.

Pembuatan kamus data diambil dari diagram yang dibuat . Kamus data dari system pengolahan data PKL adalah sebagai berikut :

27 T01 : meruapakan halam utama pada tampilan aplikasi web pebgolahan data PKL

T02 : merupakan halam untuk melakukan pengolahan data PKL T03 : merupakan halaman untuk pengelolaan data keterangan T04 : merupakan halaman untuk pengelolaan data keterangan

3.6.3 Diagram Konteks

Aplokasi pengolahan data PKL Administrator

Menampilkan berkas data pembimbing yang telah dikelolah Menampilkan berkas data keterangan yang telah dikeloalah

Menampilkan berkas data PKL yangtelah dikelolah

Mengelolah daat PKL

Mengelolah data keterangan

Mengelolah data keterangan Diagram Konteks

28

3.6.3.1 DFD Level 1

Data Keterangan 1

Data PKL 2

Data Pembimbing 3 Admin

Mengelolah data keterangan

Berkas data keterangan yang dikelolah Data keterangan yang telah dikelolah

Data PKL yang dikelolah

Data pembimbing yang dikelolah Berkas data PKL

Mengelolah data PKL

Mengelolah data pembimbing

Berkas data pembimbing

Arsip_data_keterangan

Arsip_data_PKL

Arsip_data_pembimbing

[image:40.612.83.549.132.379.2]

DFD LEVEL 1

GAMBAR 5 DFD LEVEL 1

3.7 Spesifikasi Proses

Spesifikasi proses digunakan untuk menggambarkan proses model aliran yang terdapat pada DFD.

3.8 Perancangan Menu

29

[image:41.612.122.490.101.494.2]

3.8.1 Perancangan Skema Relasi

GAMBAR 6 RELASI

3.8.2 Perancangan Antar Muka

30

administrstor

[image:42.612.106.532.68.233.2]

Data_keterangan Data_pkl Data_pembimbing

GAMBAR 7 STRUKTUR MENU

3.8.2.1 Antar Muka Administrator

 Data Keterangan berisi tentang data calon PKL,dimana terdiri dari no.data keterangan,tgl,nama siswa,lembaga,jurusan,divisi,bagian,tgl awal,tgl akhir,nama pembimbing,nip pembimbing,nrp siswa,program pendidikan,jenis pkl.

 Menu data PKL berisi tentang no.data PKL,no.data pembimbing,no.data keterangan,tgl,nama siswa,lembaga,jurusan,divisi,bagian,tgl awal,tg lakhir,nama pembimbing,nip pembimbing,nrp siswa,program pewndidikan,jenis PKL,nip atasan,nama atasan,alamat siswa,notlp siswa,aqlamat lembaga,no.tlp lembaga,keterangan data PKL.

 Pada menu data pembimbing berisi tentang no.data pembimbing,nip pembimbing,nama pembmbing,divisi,bagian,nip atasan,nama atasan.

Data_keterangan Data_PKL Data_pembimbing

T01

Keterangan : T01 merupakan halaman utama Nama form T01

Ukuran layar default

[image:42.612.75.505.220.688.2]

31 3.8.2.2 Antar Muka Pengolahan Data PKL

T02

Navigasi

 Klik tombol save maka data PKL akan tersimpan di T02

 Klik tombol update maka data PKL akan muncul data PKL terbaru di T02

 Klik tombol delete maka seluruh isi atribut dalam baris yang di maksud akan terhapus di T02

Save Update

No_data_PKL No_data_pembimbing No_data_keterangan Nama_siswa Lembaga Jurusan Divisi Nama_pembimbing

01 001 001 Asep UNIKOM IF SDM Kasnanta

Action

Delete

Keterangan : T02 merupakan halaman pengelolaan data PKL Nama Form T02

Ukuran layar Default

No data PKL

No data Pembimbing

No data keterang

Nama Siswa

Lembaga

Jurursan

Divisi

[image:43.612.71.493.103.632.2]

Nama Pembimbing

32 3.8.2.3 Antar Muka Pengolahan Data Keterangan

T03

Navigasi

 Klik tombol save maka data keterangan akan tersimpan di T03

 Klik tombol update maka data keterangan akan muncul data keterangan terbaru di T03

 Klik tombol delete maka seluruh isi atribut dalam baris yang di maksud akan terhapus di T03

Save

Update

No_keterangan Nama_siswa divisi Tanggal_awal Tanggal_akhir Nama_pembimbing Nip_pembimbing Nrp_siswa

01 asep SDM 01/12/2012 02/12/2012 kasnanta 123234334354 10109583

Action

Delete

Keterangan : T03 merupakan halaman pengelolaan data Keterangan Nama Form T03

Ukuran layar Default

No keterangan

Nama Siswa

Divisi

Tanggal awal

Tanggal akhir

Nama pembimbing

Nip pembimbing

[image:44.612.73.541.75.667.2]

Nrp siswa

33 3.8.2.4 Antar Muka Data Pembimbing

T04

Navigasi

 Klik tombol save maka data pembimbing akan tersimpan di T04

 Klik tombol update maka data pembimbing akan muncul data pembimbing terbaru di T04

 Klik tombol delete maka seluruh isi atribut dalam baris yang di maksud akan terhapus di T04

Save

Update

No_data_pembimbing Nip_pembimbing Nama_pembimbing divisi Nip_atasan Nama_atasan

01 123456789000 kasnanta SDM 12134546678 siswanto

Action

Delete

Keterangan : T04 merupakan halaman data pembimbing Nama Form T04

Ukuran layar Default

No data pembimbing

Nip pembimbing

Nama pembimbing

Divisi

Nip atasan

[image:45.612.72.540.77.659.2]

Nama atasan

34 3.9 Jaringan Semantik

Jaringan semantic administrator

T02

T03

[image:46.612.82.447.140.446.2]

T04 T01

GAMBAR 12 JARINGAN SEMNATIK

3.10 Implementasi

Tahap implementasi sistem merupakan tahap penciptaan perangkat lunak, tahap kelanjutan dari kegiatan perancangan sistem. Tahap ini merupakan menerjemahkan perancangan berdasarkan hasil analisis dalam bahasa yang dimenegrti oleh mesin serta penerapan perangkat lunak pada keadaan yang sesungguhnya.

3.10.1 Implementasi Muka

No Menu Deskripsi Nama File

1 Data PKL Dipergunakan untuk

mengelola data PKL yang

35 terdiri dari beberapa inputan

yang harus di isi

2 Data Pembimbing Digunakan sebagai halaman untuk mengelola data pembimbing

form_pembimbing.php

3 Data Keterangan Digunakan untuk mengelola data keterangan

[image:47.612.67.546.70.252.2]

form_data_keterangan.php

TABEL 4

3.10.2Implementasi Basis Data

Pembuatan database dilakukan dengan menggunakan aplikasi DBMS MySQL. Implementasi database dalam bahasa SQL adalah sebagai berikut :

Implementasi Tabel Atasan

CREATE TABLE IF NOT EXISTS `atasan` (

`nip_atasan` varchar(10) NOT NULL,

`nama_atasan` varchar(20) NOT NULL,

PRIMARY KEY (`nip_atasan`),

KEY `nama_atasan` (`nama_atasan`)

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

TABEL 5

Implementasi Tabel Data PKL

CREATE TABLE IF NOT EXISTS `data_pkl` (

`no_data_pkl` int(4) NOT NULL AUTO_INCREMENT,

[image:47.612.113.515.375.701.2]

36

`no_data_keterangan` int(4) NOT NULL,

`tanggal` date NOT NULL,

`nama_siswa` varchar(30) NOT NULL,

`lembaga` varchar(20) NOT NULL,

`jurusan` varchar(30) NOT NULL,

`divisi` varchar(50) NOT NULL,

`bagian` varchar(15) NOT NULL,

`tanggal_awal` date NOT NULL,

`tanggal_akhir` date NOT NULL,

`nama_pembimbing` varchar(20) NOT NULL,

`nip_pembimbing` varchar(12) NOT NULL,

`nrp_siswa` varchar(12) NOT NULL,

`program_pendidikan` varchar(5) NOT NULL,

`jenis_pkl` varchar(10) NOT NULL,

`nip_atasan` varchar(20) NOT NULL,

`nama_atasan` varchar(20) NOT NULL,

`alamat_siswa` tinytext NOT NULL,

`no_tlp_siswa` varchar(12) NOT NULL,

`alamat_lembaga` tinytext NOT NULL,

`no_tlp_lembaga` varchar(12) NOT NULL,

`keterangan_data_pkl` varchar(30) NOT NULL,

PRIMARY KEY (`no_data_pkl`),

KEY `lembaga` (`lembaga`),

KEY `nama_siswa` (`nama_siswa`),

KEY `nip_pembimbing` (`nip_pembimbing`),

KEY `nrp_siswa` (`nrp_siswa`),

KEY `divisi` (`divisi`),

KEY `bagian` (`bagian`),

KEY `jurusan` (`jurusan`),

KEY `program_pendidikan` (`program_pendidikan`),

37

KEY `nip_atasan` (`nip_atasan`),

KEY `nama_atasan` (`nama_atasan`),

KEY `nama_pembimbing` (`nama_pembimbing`),

KEY `no_tlp_lembaga` (`no_tlp_lembaga`),

KEY `keterangan` (`keterangan_data_pkl`),

KEY `no_data_pembimbing` (`no_data_pembimbing`),

KEY `no_data_keterangan` (`no_data_keterangan`),

KEY `no_tlp_siswa` (`no_tlp_siswa`)

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1

[image:49.612.102.513.31.717.2]

AUTO_INCREMENT=16 ;

TABEL 6

Implementasi Tabel Divisi

CREATE TABLE IF NOT EXISTS `divisi` (

`divisi` varchar(50) NOT NULL,

PRIMARY KEY (`divisi`)

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

TABEL 7

Implementasi Tabel Jenis PKL

CREATE TABLE IF NOT EXISTS `jenis_pkl` (

`jenis_pkl` varchar(10) NOT NULL,

PRIMARY KEY (`jenis_pkl`)

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

[image:49.612.106.513.80.377.2]

38 Implementasi Tabel Jurusan

CREATE TABLE IF NOT EXISTS `jurusan` (

`jurusan` varchar(30) NOT NULL,

PRIMARY KEY (`jurusan`)

[image:50.612.112.507.102.700.2]

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

TABEL 9

Implementasi Tabel Lembaga

CREATE TABLE IF NOT EXISTS `lembaga` (

`lembaga` varchar(20) NOT NULL,

`alamat_lembaga` tinytext NOT NULL,

`no_tlp_lembaga` varchar(12) NOT NULL,

PRIMARY KEY (`lembaga`),

KEY `no_tlp_lembaga` (`no_tlp_lembaga`)

[image:50.612.108.503.547.700.2]

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;

TABEL 10

Implementasi Tabel Pembimbing

CREATE TABLE IF NOT EXISTS `pembimbing` (

`nip_pembimbing` varchar(12) NOT NULL,

`nama_pembimbing` varchar(20) NOT NULL,

PRIMARY KEY (`nip_pembimbing`),

KEY `nama_pembimbing` (`nama_pembimbing`)

39 3.11 Pengujian Sistem

Pengujian sistem merupakan hal penting yang bertujuan untuk menemukan kesalahan – kesalahan dan kekurangan – kekurangan pada perangkat lunak yang diuji. Pengujian bermaksud untuk mengetahui perangkat lunak yang di buat sudah memenuhi kriteria yang sesuai dengan tujuan perancangan perangkat lunak tersebut.

3.11.1 Rencana Pengujian

Pada rencana pengujian aplikasi ini menggunakan pengujian alpha dan pengujian beta. Dimna kedua pengujian tersebut menggunakan black box dan white box.

3.11.2 Pengujian Alpha

Pengujian alpa dilakukan menggunakan black box. Untuk menentukan pengujian alpa ini dubagi menjadi tiga yaitu skenario pengujian halam data keteranagan, skenario pengujian data PKL dan skenario pengujian data pembimbing.

Berikut dibawah ini table scenario pengujian alpha yaitu :

Kelas Uji Butir Uji Jenis Pengujian

Data

Keteranagan

Isi Form Data Keteranagan Balck Box

Verifikasi pendaftaran form Balck Box

Simpan Balck Box

Data PKL Isi form data PKL Balck Box

Verifikasi Balck Box

Data

pembimbing

Isi form data pembimbing Balck Box

Verifikasi Balck Box

Simpan Balck Box

40 3.11.3 Hasil Pengujian Aplha

Data Keterangan

Kasus dan Hasil Uji ( Data Benar )

Data Masukan

Yang di harapkan Pengamatan Kesimpulan

No

keterangan : 109

tanggl : 07 Juli 2012

nama : Sitti Zahrtia

Lembaga : UNIKOM

Jurusan : Teknik

Informatika

Divisi : SDM

Tanggal awal : 07 Juli 2012

Tanggal Akhir : 31 Juli 2012

Nama

Pembimbing :

Jika semua field

terisi dan benar

dalam pengisian,

maka akan dapat

melanjutkan proses

pendaftara

Form pengisian data keterangan

terisi dan benar

dalam pengisian,

maka akan dapat

melanjutkan proses

selanjutnya

[√ ] Diterima

41 bambang

Nip

Pembimbing : 102992911

NIM siswa : 10109551

Program Pendidikan : S1

[image:53.612.102.530.69.394.2]

Jenis PKL : PKL

TABEL 12

4 Data PKL

Kasus dan Hasil Uji ( Data Benar )

Data Masukan

Yang di harapkan Pengamatan Kesimpulan

No

keterangan : 109

tanggl : 07 Juli 2012

nama : Sitti Zahrtia

Lembaga :

Jika semua field

terisi dan benar

dalam pengisian,

maka akan dapat

melanjutkan proses

Form pengisian data keterangan

terisi dan benar

dalam pengisian,

maka akan dapat

[√ ] Diterima

42 UNIKOM

Jurusan : Teknik

Informatika

Divisi : SDM

Tanggal awal : 07 Juli 2012

Tanggal Akhir : 31 Juli 2012

NIM siswa : 10109551

Program Pendidikan : S1

Jenis PKL : PKL

pendaftara melanjutkan proses

[image:54.612.104.526.70.546.2]

selanjutnya

43 Data Pembimbing

Kasus dan Hasil Uji ( Data Benar )

Data Masukan Yang di harapkan Pengamatan Kesimpulan

No_data_pembimbing : 05

Nip pembimbing : 12002837631

Nama pembimbing : bambang

Divisi : SDm

Bagian :

Nip Atasan :

12029373663

Nama atasan : kosnanto

Jika semua field

terisi dan benar

dalam pengisian,

maka akan dapat

melanjutkan proses

pendaftara

Form pengisian data keterangan

terisi dan benar

dalam pengisian,

maka akan dapat

melanjutkan proses

selanjutnya

[√ ] Diterima

[image:55.612.99.547.93.530.2]

[ ] Ditola

TABEL 14

44 3.11.4 Pengujian Beta

Pengujian beta merupakan pengujian yang dilakukan secara objektif di mana di uji secara langsung ke lapangan yaitu instansi yang bersangkutan akan menggunakan aplikasi ini dengan membuat kuisioner mengenai kepuasan dengan poin syarat user friendly untuk selanjutnya di bagikan kepada sebagaian karyawan dengan mengambil sample sebanyak 7 orang dimana semuanya untuk admin. Dari hasil kuisioner tersebut akan dilakukan perhitungan untuk dapat diambil kesimpulan terhadap penilaian penerapan system yang baru.

Pengujian beta ini dilakukan dengan cara melakukan pengujian langsung di tempat instansi tersebut. Pengujian ini dilakukan di dua lingkungan yaitu :

1. Lingkungan di bagian system informasi PT INTI Basnduung

Pengujian dilakukan di bagian system informasi PT INTI Bandung khusus dilakukan agar dapat mengetahui kegunaan system yang dibangun menjadi suatu alternative dalam penyelesaian permasalahan yang telah di jelaskan

2. Lingkungan Sumber Daya

Pengujian secara umum di lingkungan sumber daya PT INTI Bandung dilakukan agar dapat mengetahui keterkaitan penggunaan antara aplikasi yang dibangun dengan bidang – bidang lain.

45

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

Adapun yang menjadi kesimpulan berdasarkan program pengelolaan data PKL PT INTI yang kami buat adalah sebagai berikut :

1. Dengan menggunakan aplikasi berbasis web maka pengelolaan data PKL pada divisi SDM PT INTI Bandung lebih terorganisisr.

2. Dengan menggunakan aplikasi perngelolaan data PKL sistem laporan data PKL lebih akurat dan lebih cepat dalam proses pembuatannya./

4.2 Saran