Bab 2
Mengembangkan Strategi dan Rencana
Pemasaran
 Pemasaran dan Nilai Pelanggan
 Inti pemasaran : memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen
 Sasaran bisnis : penghantaran nilai pelanggan yang menghasilkan laba
 Di ekonomi yang kompetitif, kemenangan dapat diraih dengan penghantaran nilai yang bagus
 Nilai Pelanggan
 Pemasaran saat ini diletakkan pada awal perencanaan
 Proses penghantaran nilai :
o Memilih nilai : melakukan STP
o Menyediakan nilai : penentuan fitur produk
o Mengomunikasikan nilai : mendayagunakan sumber yang ada untuk mengumumkan dan mempromosikan produk
 Penghantaran nilai dimulai sebelum produk ada, berlanjut pada saat produk ada dan dikembangkan
Jadi, dalam kerangka kerja pemasaran holistik dirancang untuk menghantarkan tiga pertanyaan manajemen kunci :
 Rantai Nilai
Gambar 1, kerangka kerja pemasaran holistik
 Kompetensi Inti
Untuk dapat bersaing di masa kini, perlu memiliki dan menjaga sumber daya dan kompetensi yang membentuk esensi bisnis.
Kompetensi inti memiliki tiga karakteristik :
1. Kompetensi inti merupakan sumber keunggulan kompetitif karena memberi sumbangan besar pada manfaat anggapan pelanggan.
2. Kompetensi inti dapat diterapkan pada berbagai pasar. 3. Kompetensi inti sulit ditiru pesaing.
 Pemasaran Holistik dan nilai Pelanggan
 Tiga pertanyaan manajemen kunci :
o Penciptaan Nilai : Penciptaan penawaran nilai baru yang lebih menjanjikan secara efisien
o Penghantaran Nilai : Penggunaan kapabilitas dan infrastruktur
 Empat tingkat Organisasi
 Tingkat Korporat : panduan seluruh perusahaan, penentuan dan alokasi sumber daya divisi serta menilai peluang pertumbuhan
 Tingkat Divisi : alokasi dana tiap bisnis unit
 Tingkat Unit Bisnis : rencana pemasaran strategis
 Tingkat Produk : rencana pemasaran taktis
 Unit Bisnis Strategis
 Karakteristik :
o Merupakan satu bisnis tunggal atau kumpulan bisnis yang berhubungan yng dapat direncanakan terpisah dari bagian perusahaan lain
o Mempunyai kelompok pesaing sendiri
o Mempunyai manajer yang bertanggungjawab atas perencanaan strategis, kinerja laba, dan mengendalikan sebagian besar faktor yang mempengaruhi laba
 Menentukan sumber daya bagi setiap SBU (unit bisnis strategis)
Setelah menentukan SBU, manajemen harus memutuskan bagaimana cara mengalokasikan sumber daya korporat pada setiap SBU. Metode yang digunakan perusahaan untuk mengambil keputusan investasi internalnya didasarkan pada analisis nilai pemegang saham, dan apakah nilai pasar perusahaan lebih besar dengan SBU atau tanpa SBU (baik dijual maupun dipisahkan).
 Menilai peluang pertumbuhan
Penilaian peluang pertumbuhan meliputi perencanaan bisnis baru, penyusutan dan menghilangkan bisnis lama.
 Pertumbuhan intensif
Tidakan pertama yang harus dilakukan manajemen korporat adalah meninjau peluang meningkatkan bisnis yang ada.
Sebuah bisnis dapat meningkatkan penjualan dan laba melalui integrasi kebelakang, kedepan, dan horisontal didalam industrinya.
 Pertumbuhan diversivikasi
Pertumbuhan diversivikasi masuk akal ketika ada peluang baik diluar bisnis yang ada industri sangat menarik dan perusahaan mempunyai bauran kekuatan bisnis yang tepat untuk berhasil.
 Organisasi dan Budaya Organisasi
Adalah suatu pengalaman, cerita, kepercayaan dan norma yang dimiliki bersama dan menentukan karakter organisasi.
 Inovasi Pemasaran
Inovasi dalam pemasran adalah hal yang sangat penting. Sebuah perusahaan strategi inovatif, menawarkan 5 kunci untuk mengelola perubahan dalam sebuah organisasi, yaitu:
1. Menghindari judul inovasi
2. Menggunakan sistem pertemanan 3. Segera menentukan ukuran
4. Membidik sasaran mudah terlebih dahulu
5. Mendapatkan data untuk mendukung insting anda
 Rencana Pemasaran
Yang termasuk dalam rencana pemasaran : a) Rangkuman eksekutif dan daftar isi b) Analisis situasi
c) Strategi pemasaran d) Proyeksi keuangan
e) Kendali implementasi
TUGAS MERINGKAS MATA KULIAH
SEMINAR MANAJEMEN
BAB 2
Dikerjakan Oleh:
FARIZA SEPTIAN NASUTION 140521056
MANAJEMEN EKSTENSI