RlNGKASAN
Endang Setyowati. 2002. Perubahan patoiogis organ ginjal pada ayam afldr.
Skripsi. (dibawah bimbingan Drh. Ekowati Handharyani, MSi, PhD dan Drh. Wiwin
Winarsih, MSi.)
Ginjal merupakan alat tubuh berpasangan, berwama cokiat, terletak dibagian
dorsal rongga perut. Bentuk ginjal ayam lebih komplek dibanding jenis hewan yang
lain. Terdiri dari 3 sampai 4 lobus dimana antar lobulus piramida pada ginjal
multilobar dipisahkan oleh jaringan ikat disertai pembuluh darah.
Tujuan dari studi kasus ini adalah untuk mengetabti perubahan patologis
organ ginjal pada ayam afkir dari satu petemakan ayam pembibit layer di daerah
Tangerang, pada periode September - Oktober 2001. Studi kasus ini menggunakan
18 ekor ayam berumur 63-68 minggu. Untuk pemeriksaan perubahan patologis
diambil organ ginjal. Secara umum ginjal terlihat membesar, pucat atau kecoklatan,
konsistensi keras dengan pennukaan tidak rata. Pemeriksaan Histopatologis (HP)
menunjukkan bahwa pada umumnya ginjal mengalami edema, pembendungan pada
glomerulus dan tubuli. Pada tubuli ditemukan endapan protein, endapan kristal asam
urat, degenerasi lemak, kelompok bakteri dan proliferasi sel-sel tumor myelosit
Perubahan lain ditemukan di daerah interstisium berupa reaksi radang yang disertai