• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kajian perkembangan oosit karang lunak Lobophytum strictum non fragmentasi dan fragmentasi buatan di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kajian perkembangan oosit karang lunak Lobophytum strictum non fragmentasi dan fragmentasi buatan di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu"

Copied!
79
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1.  Lobophytum strictum saat polip kontraksi.  a.  Koloni dengan polip menjulur keluar
Gambar 2.  Penampang vertikal polip karang lunak (Bayer, 1956 dalam Manuputty, 2002)
Gambar  3.  Berbagai macam ukuran spikula pada Lobophytum strictum Tixier  Durivault, 1957 (Manuputty, 2002)
Gambar  4.   Diagram ilustrasi polip yang mengandung gonad jantan dan betina dari Lobophytum crassum
+7

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Uji statistika yang dilakukan menggunakan Rancangan Acak Faktorial dan dilanjutkan dengan uji lanjut BNT didapatkan hasil bahwa perlakuan transplantasi memberikan pengaruh

Pengambilan sampel ikan di sekitar terumbu karang buatan dilakukan dengan menggunakan bubu tambun yang terbuat dari bambu dengan ukuran panjang 70 cm, lebar 60 cm,

1) Jenis spesies ikan karang di sekitar terumbu karang buatan; 2) Komposisi dan kelimpahan plankton di sekitar terumbu karang; 3) Isi perut dari ikan-ikan karang yang

Tahap selanjutnya, sebanyak 20 ml media agar Muller Hinton dalam keadaan cair ditambahkan 20 μl bakteri uji yang telah diukur optical density (OD) dengan menggunakan

Uji statistika yang dilakukan menggunakan Rancangan Acak Faktorial dan dilanjutkan dengan uji lanjut BNT didapatkan hasil bahwa perlakuan transplantasi memberikan pengaruh