TA : Rancang Bangun Aplikasi Penerimaan Mahasiswa Baru Pada Lembaga Pendidikan Dan Pengembangan Profesi Indonesia (LP3I) Surabaya.

(1)

x

ABSTRAK ... vii

KATA PENGANTAR ... viii

DAFTAR ISI ... x

DAFTAR TABEL ... xiv

DAFTAR GAMBAR ... xvii

DAFTAR LAMPIRAN ... xx

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 3

1.3 Batasan Masalah ... 3

1.4 Tujuan ... 4

1.5 Manfaat ... 4

1.6 Sistematika Penulisan ... 4

BAB II. LANDASAN TEORI ... 7

2.1 Tinjauan Pustaka ... 7

2.2 Sistem Informasi ... 7

2.3 Aplikasi ... 8

2.4 Data ... 8

2.5 Informasi ... 8

2.6 Analisa Sistem ... 8

2.7 Desain Sistem ... 9

(2)

xi

2.10 Entity Relational Diagram(ERD) ... 11

2.11 Konsep Dasar Basis Data ... 11

2.11.1 Database ... 11

2.11.2 Sistem Basis Data ... 12

2.11.3 Database Management System (DBMS) ... 13

2.12 Website ... 13

2.13 HyperText Markup Language (HTML) ... 14

2.14 Hypertext Prepocessor (PHP) ... 14

2.15 My Structure Query Language (MySQL) ... 15

2.16 Standar Operating Prosedur (SOP) ... 15

2.17 Teknik Wawancara ... 16

2.18 Teknik Observasi ... 16

2.19 Software Development Life Cycle (SDLC) ... 17

2.20 Short Message Service (SMS) Gateway ... 19

2.21 Black Box Testing ... 21

BAB III. ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ... 22

3.1 Identifikasi Permasalahan ... 22

3.1.1 Document Flow Penerimaan Mahasiswa Baru pada LP3I Surabaya ... 24

3.2 Analisis Permasalahan ... 25

3.3 Analisis Kebutuhan ... 26

3.3.1 Kebutuhan Fungsi Penmaru ... 26

(3)

xii

3.4.2 System Flow Penmaru pada LP3I Surabaya ... 33

3.4.3 Hierarchy Input Process Output (HIPO) ... 35

3.4.4 Data Flow Diagram (DFD) ... 36

3.4.5 Entity Relationship Diagram (ERD) ... 40

3.4.6 Conceptual Data Model (CDM) ... 41

3.4.7 Physical Data Model (PDM) ... 43

3.4.8 Struktur Database ... 45

3.4.9 Desain User Interface ... 53

3.4.10 Desain Laporan ... 70

3.4.11 Desain Uji Coba ... 71

3.4.12 Perhitungan Hasil Tes Akademik ... 78

3.4.13 Perhitungan Hasil Wawancara ... 78

BAB IV. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI ... 80

4.1 Implementasi Sistem ... 80

4.1.1 Kebutuhan Perangkat Keras dan Perangkat Lunak ... 80

4.2 Uji Coba Sistem ... 81

4.2.1 Uji Coba Form Utama ... 81

4.2.2 Uji Coba Form Master Jurusan ... 82

4.2.3 Uji Coba Form Master Admin ... 84

4.2.4 Uji Coba Form Master Bidang Soal Akademik ... 85

4.2.5 Uji Coba Form Master Kelola Soal Akademik ... 86

(4)

xiii

4.2.8 Uji Coba Form Master Pewawancara ... 90

4.2.9 Uji Coba Form Master Aplikan ... 92

4.2.10 Uji Coba Form Master Jadwal ... 93

4.2.11 Uji Coba Form Informasi ... 95

4.2.12 Uji Coba Form Pendaftaran Mahasiswa Baru ... 96

4.2.13 Uji Coba Form Upload Bukti Pembayaran ... 98

4.2.14 Uji Coba Form Cetak Laporan Hasil Penerimaan ... 99

4.2.15 Uji Coba Form Cetak Laporan Hasil Tes ... 101

4.2.16 Uji Coba SMS Gateway ... 102

BAB V. PENUTUP ... 104

5.1 Kesimpulan ... 104

5.2 Saran ... 104

DAFTAR PUSTAKA ... 105

(5)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Seiring dengan perkembangan teknologi informasi (TI) yang cukup pesat, menjadikan setiap pengguna terus aktif dalam memaksimalkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) baik untuk kepentingan individu, kelompok atau organisasi. Teknologi informasi menjadi hal penting yang harus dimiliki lembaga pendidikan, salah satunya dimanfaatkan untuk penerimaan mahasiswa baru (penmaru).

Lembaga Pendidikan dan Pengembangan Profesi Indonesia (LP3I) Surabaya telah mengembangkan konsep pendidikan link and match yaitu mendidik dan mencetak sumber daya manusia yang profesional, memiliki sikap produktif, efisien, kreatif dan inovatif serta memiliki rasa tanggung jawab yang besar dalam dunia kerja.

Pada LP3I Surabaya pendaftaran calon mahasiswa baru (calon aplikan) dilakukan dengan cara datang langsung ke lokasi untuk membeli formulir, sebelum itu calon aplikan juga diberikan kesempatan untuk mengikuti Tes Minat dan Bakat (TMB) agar tidak salah dalam menentukan jurusan. Setelah formulir diisi, langsung diserahkan ke bagian penmaru untuk kemudian dilakukan rekap ke komputer oleh admin.

(6)

Surabaya. Admin baru menjadwalkan Tes Potensi Akademik (TPA) apabila kuota calon aplikan sudah mencapai 50 sampai 60 orang.

Setelah tes dilaksanakan, calon aplikan akan mengikuti sesi wawancara yang dilakukan secara perseorangan dan sebagai syarat penunjang. Tahapan selanjutnya yaitu penilaian yang diberikan sebagai hasil akhir apakah calon aplikan layak diterima atau tidak. Hasil penerimaan akan diinformasikan kepada masing-masing calon aplikan melalui telepon. Pada tahun 2014, terdapat 264 pendaftar, dan ada 200 yang diterima. Terdapat sebanyak 172 (86%) calon aplikan yang berasal dari dalam kota (Surabaya), dan sisanya sejumlah 28 (14%) berasal dari luar kota Surabaya.

Berdasarkan proses bisnis yang dijalankan saat ini, terdapat beberapa hal yang dianggap belum optimal diantaranya yaitu, ketika calon aplikan mendaftar harus datang ke kampus LP3I Surabaya. Selain itu, calon aplikan juga direpotkan untuk datang dikemudian hari sampai beberapa kali untuk mengikuti seleksi dan wawancara.

Kedua, untuk calon aplikan yang berada di luar kota Surabaya dan tidak memungkinkan untuk datang ke lokasi, tidak bisa mendaftar secara online karena sistem yang ada tidak mendukung. Kemudian ketika proses rekap data dilakukan, admin penmaru harus melakukan rekap ulang setiap form pendaftaran, sehingga membutuhkan waktu cukup lama, ditambah lagi sering ditemukannya kesalahan penulisan data dalam melakukan rekap.

(7)

Dengan dibuatnya aplikasi penmaru berbasis web online diharapkan setiap calon aplikan bisa melakukan pendaftaran secara mandiri melalui website yang disediakan, baik dari kota Surabaya dan sekitarnya, khususnya untuk menarik peminat dari luar kota Surabaya, tanpa harus datang ke lokasi dalam melakukan pendaftaran. Selanjutnya, informasi mengenai jadwal tes dan penerimaan, akan diberikan kepada calon aplikan berupa Short Message Service (SMS).

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang ada, maka dapat dirumuskan bagaimana merancang dan membangun aplikasi penmaru berbasis web pada LP3I Surabaya.

1.3 Batasan Masalah

Berdasarkan perumusan masalah di atas, adapun batasan masalah adalah sebagai berikut:

1. Aplikasi penmaru berbasis web dibuat berdasarkan proses bisnis yang ada. 2. Aplikasi penmaru menangani program pendidikan pengembangan profesi. 3. Aplikasi penmaru berbasis web meliputi pendaftaran, tes potensi akademik

(TPA), input hasil wawancara, dan pengumuman hasil penerimaan.

4. Aplikasi tidak membahas tentang Tes Karakter, pendaftaran ulang, dan wawancara.

5. Pemberitahuan jadwal tes menggunakan SMS gateway. 6. Pelaksanaan Tes dilakukan setiap hari sabtu.

(8)

1.4 Tujuan

Mengacu pada perumusan masalah di atas, maka tujuan yang hendak dicapai adalah menghasilkan aplikasi penerimaan mahasiswa baru berbasis web pada LP3I Surabaya, sehingga dapat membantu dalam proses pendaftaran, tes, input hasil wawancara, dan pengumuman hasil penerimaan.

1.5 Manfaat

Penelitian yang dilakukan ini diharapkan memiliki nilai manfaat penelitian yaitu:

1. Mendukung bagian penmaru dengan melaksanakan implementasi aplikasi penmaru berbasis web tersebut.

2. Memberikan kemudahan dalam mengolah data penmaru.

3. Menghindari penggunaan form kertas, sehingga tidak membutuhkan tempat penyimpanan yang banyak.

4. Meminimalkan risiko kehilangan data.

5. Menghindari kesalahan dalam pencatatan data.

6. Menambah pengalaman penulis dalam penerapan sistem informasi di dunia nyata khususnya pada lembaga pendidikan.

1.6 Sistematika Penulisan

(9)

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini membahas tentang latar belakang masalah, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan, manfaat, dan sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini membahas mengenai berbagai macam teori yang mendukung dalam pembuatan rancang bangun aplikasi penerimaan mahasiswa baru pada LP3I Surabaya.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab ini membahas analisa dan perancangan sistem. Analisa berisi penjelasan dari timbulnya masalah beserta penyelesaiannya, sedangkan perancangan sistem berisi Document Flow, System Flow, Data Flow Diagram, Entity Relationship Diagram, Desain User Interface, Desain Laporan, dan Desain Uji Coba.

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

(10)

BAB V PENUTUP

(11)

7

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Tinjauan Pustaka

Pada tugas akhir yang berjudul “Sistem Informasi Penerimaan

Mahasiswa Baru (studi kasus STIKOM Surabaya)” (Darmakusuma:2009)

membahas permasalahan tentang penmaru berbasis web. Solusi yang diusulkan oleh tugas akhir tersebut adalah menggunakan sistem informasi berbasis web agar memudahkan bagian penmaru dalam proses perekrutan, pelaksanaan tes, hingga proses penerimaan lebih efektif dan efisien.

Pada tugas akhir yang penulis kerjakan ini memiliki cakupan yang sama dalam penmaru. Namun memiliki perbedaan yaitu dari segi proses bisnis pada LP3I Surabaya sesuai dengan kebutuhan, serta adanya notifikasi pada pemberitahuan jadwal tes, dan hasil penerimaan yang diberitahukan melalui short message service (SMS).

2.2 Sistem Informasi

(12)

teknologi dikoordinasikan untuk mengubah input (data) menjadi output (informasi) guna mencapai sasaran perusahaan.

2.3 Aplikasi

Menurut Jogiyanto (2005:126), perangakat lunak aplikasi adalah program yang ditulis dan diterjemahkan oleh linguage software untuk menyelesaikan suatu aplikasi tertentu.

Dari pengertian diatas, dapat disimpulkan bahwa aplikasi merupakan software yang berfungsi untuk melakukan berbagai bentuk pekerjaan atau tugas-tugas tertentu seperti penerapan, penggunaan dan penambahan data.

2.4 Data

Menurut Edhy Sutarna (2004:4), data adalah bahan keterangan tentang kejadian-kejadian nyata antara fakta-fakta yang dirumuskan dalam sekelompok lambang tertentu yang menunjukkan jumlah, waktu, dan tindakan.

2.5 Informasi

Menurut Jogiyanto (2005:8) Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.

2.6 Analisa Sistem

(13)

permasalahan-permasalahan serta hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikan-perbaikannya. Tahap analisa sistem dilakukan setelah tahap perencanaan sistem dan sebelum tahap desain sistem.

2.7 Desain Sistem

Setelah tahap analisa sistem dilakukan, maka telah diperoleh gambaran jelas mengenai apa yang harus dikerjakan. Tahapan selanjutnya memikirkan bagaimana membuat sistem yang baru tersebut. Menurut Jogiyanto (1990:197) desain sistem dapat diartikan sebagai berikut:

a. Tahap setelah analisa dari siklus pengembangan sistem. b. Pendefinisian dari kebutuhan fungsional perusahaan. c. Persiapan untuk rancang bangun implementasi. d. Menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk.

e. Berupa gambaran perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan memiliki fungsi.

f. Menyangkut konfigurasi dari komponen-komponen perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware).

2.8 Document Flow

(14)

alur sistem digambar dengan menggunakan simbol-simbol antara lain sebagai berikut:

Tabel 2.1 Simbol-simbol pada Document Flow

No. Simbol Nama Simbol

Flowchart

Fungsi

1. Dokumen Untuk menujukkan

dokumen input dan output baik untuk proses manual, mekanik atau komputer.

2. Proses Komputerisasi Menunjukkan kegiatan

dari operasi program komputer.

3. Database Untuk menyimpan data.

4. Penghubung Menunjukkan hubungan

di halaman yang sama.

5. Penghubung Halaman

Lain

Menunjukkan hubungan di halaman lain.

6. Terminator Menandakan awal/ akhir

dari suatu sistem.

7. Decision Menggambarkan logika

keputusan dengan nilai true atau false.

8. Kegiatan Manual Untuk menunjukkan

pekerjaan yang

dilakukan secara manual.

9. Simpanan Offline Untuk menujukkan file

non-komputer yang diarsip urut angka.

2.9 Data Flow Diagram (DFD)

(15)

digunakan untuk merepresentasikan dan menganalisis prosedur-prosedur mendetail dalam sistem. Prosedur-prosedur tersebut yaitu konseptualisasi bagaimana data-data berpindah di dalam organisasi, proses-proses atau transformasi dimana data-data melalui, dan apa keluarannya. Jadi, melalui suatu teknik analisa data terstruktur yang disebut DFD, penganalisis sistem dapat merepresentasi proses-proses data di dalam organisasi.

2.10 Entity Relational Diagram (ERD)

Entity relationship diagram (ERD) adalah gambaran pada sistem dimana di dalamnya terdapat hubungan antara entity beserta relasinya. Entity merupakan sesuatu yang ada dan terdefinisikan di dalam suatu organisasi, dapat abstrak dan nyata. Untuk setiap entity biasanya mempunyai attribute yang merupakan ciri entity tersebut. Attribute yaitu uraian dari entitas dimana mereka dihubungkan atau dapat dikatakan sebagai identifier atau descriptors dari entitas.

Entitas digolongkan menjadi independent atau dependent entity. Independent entity adalah apa yang tidak bersandar pada yang lain sebagai identifikasi. Suatu dependent entity adalah apa yang bersandar pada yang lain sebagai identifikasi. Menurut Marlinda (2004: 28).

2.11 Konsep Dasar Basis Data

2.11.1 Database

(16)

database relasional dan non-relasional. Pada database non-relasional, sebuah database hanya sebuah file.

Menurut Marlinda (2004), database adalah suatu susunan/ kumpulan data operasional lengkap dari suatu organisasi/ perusahaan yang dikelola dan disimpan secara terintegrasi dengan menggunakan metode tertentu menggunakan komputer sehingga mampu menyediakan informasi optimal yang diperlukan pemakainya.

2.11.2 Sistem Basis Data

Menurut Marlinda (2004), sistem basis data adalah suatu sistem menyusun dan mengelola record-record menggunakan komputer untuk menyimpan atau merekam serta memelihara dan operasional lengkap sebuah organisasi/ perusahaan sehingga mampu menyediakan informasi optimal yang diperlukan pemakai untuk proses pengambilan keputusan.

Pada sebuah sistem basis data terdapat komponen-komponen utama yaitu perangkat keras (hardware), sistem operasi (operating system), basis data (database), pemakai (user), dan aplikasi perangkat lunak yang bersifat opsional. Adapun beberapa keuntungan dari penggunaan sistem basis data adalah :

1. Mengurangi redudansi data, yaitu data yang sama disimpan dalam berkas data yang berbeda-beda sehingga pembaruan dilakukan berulang-ulang.

(17)

7. Memudahkan penerapan standarisasi. 8. Data bersifat mandiri (data independence).

9. Keterpaduan data terjaga, memelihara data berarti data harus akurat. Hal ini sangat erat hubungannya dengan pengontrolan kerangkapan data dan pendidikan keselarasan data.

Kerugian sistem basis data adalah :

1. Diperlukan tempat penyimpanan yang besar.

2. Diperlukan tenaga yang terampil dalam mengolah data. 3. Perangkat lunaknya relatif mahal.

4. Kerusakan sitem basis data yang dapat mempengaruhi departemen/ bagian yang terkait.

2.11.3 Database Management System (DBMS)

Menurut Merlinda (2004:6), Database Management System (DBMS) merupakan kumpulan file yang saling berkaitan dan program untuk pengelolanya. Basis data adalah kumpulan data, sedangkan program pengelolanya berdiri sendiri dalam satu paket program yang komersial untuk membaca data, menghapus data, dan melaporkan data dalam basis data.

2.12 Website

(18)

bangunan yang saling terkait, yang masing-masing dihubungkan dengan jaringan-jaringan halaman. Hubungan antara satu halaman web dengan halaman web lainnya disebut Hyperlink, sedangkan teks yang dijadikan media penghubung disebut Hypertext.

2.13 HyperText Markup Language (HTML)

Menurut Prasetio (2005), HyperText Markup Language (HTML) adalah bahasa yang mempelopori hadirnya web dan internet. Bahasa ini merupakan bahasa pemograman yang digunakan oleh sebagian besar situs web yang dikunjungi oleh setiap orang. HTML saat ini dikenal oleh hampir semua komputer yang ada di dunia dan merupakan universal untuk membuat sebuah dokumen. HTML tidak memiliki variasi format terbaik dan bahkan tidak menjamin bahwa halaman web yang yang dibuat sama persis di setiap browser, tetapi perlu diingat bahwa tanpa HTML, tidak akan ada internet.

2.14 Hypertext Prepocessor (PHP)

(19)

2.15 My Structure Query Language (MySQL)

Menurut Anhar (2010), My Structure Query Language (MySQL) adalah salah satu Database Management System (DBMS) dari sekian banyak DBMS seperti Oracle, MS SQL, Postagre SQL, dan lain-lain. Pemrograman PHP juga sangat mendukung dengan penggunaan database MySQL.

Keunggulan dari MySQL adalah cepat dan mudah digunakan. MySQL semula berkembang karena memerlukan SQL Server yang dapat mengatasi sebuah perintah database.

2.16 Standard Operating Procedure (SOP)

Menurut Tahgati (2013), Standard Operating Procedure (SOP) dapat didefinisikan sebagai dokumen yang menjabarkan aktivitas operasional yang dilaksanakan sehari-hari, dengan tujuan agar pekerjaan tersebut dilaksanakan secara benar, tepat, dan kosisten untuk menghasilkan produk sesuai standar yang telah ditetapkan sebelumnya.

Manfaat SOP sebagai berikut:

a. Sebagai standar yang digunakan pegawai untuk melakukan tugas-tugasnya sehingga lebih terarah dan tepat guna.

b. Mengurangi faktor kesalahan dan ketidaktertiban pegawai.

c. Menciptakan ukuran standar kerja yang dapat dipakai oleh pegawai untuk mengevaluasi dan memperbaiki kemampuannya.

(20)

2.17 Teknik Wawancara

Teknik wawancara merupakan teknik pengambilan data oleh peneliti dengan langsung berdialog dengan responden untuk menggali informasi dari responden. Dalam wawancara, peneliti tidak harus bertatap muka secara langsung, tetapi dapat melalui media tertentu misalnya telepon, teleconference, chatting melalui internet, bahkan melalui short message service (SMS) dan e-mail. (Suliyanto, 2006).

Teknik ini merupakan salah satu teknik yang paling sering digunakan oleh peneliti untuk mendapatkan informasi-informasi yang dibutuhkan terkait penelitian yang dilakukan. Di dalam dunia TI, para pengembang sebuah sistem sering menggunakan teknik ini untuk menggali informasi yang dibutuhkan stakeholder atau pemilik kepentingan.

2.18 Teknik Observasi

Teknik obervasi merupakan teknik pengumpulan data dengan menggunakan pancaindra, jadi tiddak hanya pengamatan menggunakan mata. Mendengarkan, mencium, mengecap, dan meraba termasuk salah satu bentuk observasi. Instrumen yang digunakan dalam observasi adalah panduan pengamatan dan lembar pengamatan, serta bisa juga berupa catatan singkat mengenai hal-hal apa saja yang diobservasi. (Suliyanto, 2006)

(21)

2.19 Software Development Life Cycle (SDLC)

Menurut Pressman (2010) didalam software development life cycle terdapat beberapa model diantaranya adalah model waterfall, terkadang disebut sebagai siklus hidup klasik, menunjukkan sistematis, pendekatan sekuensial untuk penyebaran perangkat lunak yang dimulai dengan spesifikasi permintaan pelanggan dan berlangsung melalui perencanaan, pemodelan, construction dan deployment yang berakhir pada dukungan yang berkelanjutan dari terselesainya software.

Komunikasi

Perencanaan

Pemodelan

Konstruksi

Pengoperasian

Gambar 2.1 SDLC dengan metode Waterfall (Pressman, 2010) 1. Communication (komunikasi)

(22)

2. Planning (perencanaan)

Proses planning merupakan lanjutan dari proses communication (analysis requirement). Tahapan ini menggambarkan tugas-tugas teknis yang dilakukan, sumber daya yang dibutuhkan, produk yang harus dihasilkan, dan jadwal-jadwal kerja termasuk rencana yang akan dilakukan.

3. Modeling (pemodelan)

Proses modeling ini akan menerjemahkan syarat kebutuhan-kebutuhan menjadi sebuah perancangan software yang dapat diperkirakan sebelum dibuat coding. Proses ini berfokus pada rancangan struktural data, arsitektur software, representasi interface, dan detail (algoritma) prosedural.

4. Construction (konstruksi)

Construction merupakan proses membuat kode. Coding atau pengkodean merupakan penerjemahan desain dalam bahasa yang bisa dikenali oleh komputer. Programmer akan menerjemahkan transaksi yang diminta oleh user. Tahapan inilah yang merupakan tahapan secara nyata dalam mengerjakan suatu software, artinya penggunaan komputer akan dimaksimalkan dalam tahapan ini. Setelah pengkodean selesai maka akan dilakukan testing terhadap perangkat lunak yang telah dibuat tadi. Tujuan testing adalah menemukan kesalahan-kesalahan terhadap perangkat lunak tersebut untuk kemudian bisa diperbaiki.

5. Deployment (pengoperasian)

(23)

perangkat lunak yang sudah jadi akan digunakan oleh user. Kemudian software yang telah dibuat harus dilakukan pemeliharaan secara berkala.

2.20 Short Message Service (SMS) Gateway

Short Message Service (SMS) (Talukder, 2010), merupakan sebuah layanan yang banyak diaplikasikan pada sistem komunikasi tanpa kabel, memungkinkan dilakukannya pengiriman pesan dalam bentuk teks. SMS didukung oleh GSM (Global System For Mobile Communication), TDMA (Time Division Multiple Access), CDMA (Code Division Multiple Access) yang berbasis pada telepon seluler yang saat ini banyak digunakan.

SMS gateway merupakan pintu gerbang atau jalur informasi suatu sistem untuk mengirimkan pesan informasi berdasarkan kebutuhan user dimana pintu gerbang tersebut adalah server yang bertugas sebagai media penghubung user dengan nomor poser yang dituju. SMS Gateway adalah sebuah perangkat lunak yang menggunakan bantuan komputer dan memanfaatkan teknologi seluler yang digunkaan untuk mendistribusikan maupun menerima pesan melalui sistem informasi dimana SMS tersebut dapat dikirim ke banyak nomor secara otomatis dan praktis. Adapun fungsi dan fitur SMS Gateway antara lain :

1. Komunikasi SMS interaktif dua arah. 2. SMS info on demand.

3. SMS Automatic Registration. 4. Polling SMS

(24)

7. Pengiriman SMS terjadwal.

Gammu adalah nama projek dan perangkat lunak yang ditujukan untuk membantu programmer membangun aplikasi, script, dan driver yang dapat digunakan untuk semua fungsi pada telepon seluler atau alat sejenisnya. Gammu dapat digunakan sebagai penunjang dalam mengirimkan dan menerima SMS.

Gambar 2.2 Cara Kerja Gammu

Keterangan pada Gambar 2.2 adalah sebagai berikut:

1. Gammu-smsd-inject adalah program yang membuat antrian SMS/ pesan di Gammu, yang kemudian dikirim menggunakan modem yang terhubung. 2. Service storage adalah penyimpanan file teks SMS.

3. Gammu-smsd adalah sebuah program yang secara berkala melakukan scan modem untuk menerima dan mengirim SMS.

(25)

5. GSM modem adalah hardware yang digunakan untuk mengirim dan menerima SMS.

6. Gammu-smsd-monitor melakukan monitor status smsd.

2.21 Black Box Testing

Menurut Rizky (2011), pengertian dari Black Box Testing adalah suatu tipe testing yang memperlakukan perangkat lunak yang tidak diketahui kinerja internalnya. Berdasarkan hal tersebut, para tester memandang perangkat lunak

seperti layaknya “kotak hitam” yang tidak terlihat isinya, tetapi dikenai proses

testing bagian luarnya saja. Black Box Testing hanya memandang perangkat lunak dari sisi spesifikasi dan kebutuhan yang telah ditentukan pada awal perancangan. Keuntungan dari jenis testing ini antara lain:

1. Anggota tim tester tidak harus dari seseorang yang memiliki kemampuan teknis program.

2. Kesalahan dari perangkat lunak ataupun bug sering ditemukan oleh komponen tester yang berasal dari pengguna.

(26)

22

BAB III

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

3.1 Identifikasi Permasalahan

Identifikasi permasalahan merupakan langkah awal yang harus dilakukan dalam membuat suatu sistem yang baru. Langkah awal yang dilakukan adalah proses wawancara, dengan tujuan untuk mendapatkan informasi tentang mekanisme penerimaan mahasiswa baru (penmaru) pada LP3I Surabaya. Selanjutnya dilakukan identifikasi terhadap permasalahan yang ada pada LP3I Surabaya khususnya mengenai penmaru. Identifikasi masalah dimulai dengan observasi dan wawancara yang dilakukan pada tanggal 4 April 2015 sampai 29 Pebruari 2016. Data-data yang harus dikumpulkan pada saat melakukan observasi dan wawancara diantaranya mengenai pendaftaran, seleksi, dan wawancara.

Pada LP3I Surabaya penmaru dilakukan dengan cara, calon mahasiswa baru (calon aplikan) datang langsung ke lokasi untuk membeli formulir, pengisian formulir dilakukan dengan cara manual mengisi form kertas, kemudian dikumpulkan pada bagian penmaru. Calon aplikan juga diberikan kesempatan untuk mengikuti Tes Minat dan Bakat (TMB) sebelum melakukan pembelian formulir pendaftaran, agar tidak salah dalam menentukan jurusan. Formulir yuang sudah diisi lengkap, akan direkap oleh admin ke komputer untuk data pendaftar.

(27)

Setelah tes potensi akademik dilaksanakan, calon aplikan akan mengikuti sesi wawancara yang dilakukan secara perseorangan dan sebagai syarat penunjang dalam penerimaan. Tahapan selanjutnya yaitu penilaian yang diambil dari hasil tes potensi akademik sebesar 70% dan nilai hasil wawancara sebesar 30% sebagai hasil akhir nilai penerimaan. Jika nilai yang diperoleh calon aplikan lebih dari atau sama dengan 65, maka calon aplikan tersebut diterima, dan apabila kurang dari 65 maka hasilnya tidak diterima.

Hasil penerimaan akan diinformasikan kepada masing-masing calon aplikan melalui telepon. Data pendaftar pada tahun 2014, terdapat 264 pendaftar, dan ada 200 yang diterima. Terdapat sebanyak 172 (86%) calon aplikan yang berasal dari dalam kota (Surabaya), dan sisanya sejumlah 28 (14%) berasal dari luar kota Surabaya.

Berdasarkan proses bisnis yang ada, terdapat beberapa hal yang dianggap belum optimal yaitu, ketika calon aplikan membeli formulir pendaftaran, maka calon aplikan harus datang ke lokasi. Selain itu, calon aplikan juga harus kembali lagi dikemudian hari sampai beberapa kali untuk mengikuti tes TPA dan wawancara.

(28)

3.1.1 Document Flow Penerimaan Mahasiswa Baru pada LP3I Surabaya

Document Flow Penmaru

Penmaru Calon Aplikan

Start

Formulir Pendaftaran

Mengisi Data Calon Aplikan

Formulir Pendaftaran

Lengkap ?

Tidak Nomor

Pendaftaran

Membuat Nomor Pendaftaran

Ya

Membuat Jadwal Tes

Hasil Test Potensi Akademik

Melakukan Seleksi

Hasil Penerimaan

End

Hasil Test Minat Bakat

Memberi Saran Pilihan Jurusan Menerima Saran

Pilihan Jurusan

Rekap Hasil Wawancara Melaksana

kan Tes

Melakukan Wawancara

(29)

Proses penerimaan mahasiswa baru (penmaru) pada LP3I Surabaya yang dijelaskan pada document flow pada Gambar 3.1, dalam proses ini calon aplikan terlebih dahulu datang ke bagian penmaru untuk melakukan transaksi pembelian formulir, kemudian calon aplikan wajib mengisi data diri sesuai formulir. Setelah semuanya terisi lengkap, maka selanjutnya diserahkan ke bagian penmaru untuk dijadwalkan tes dengan dibuatkan nomor tes dan jadwal tes.

Pelaksanaan seleksi dilakukan di LP3I Surabaya dengan pemberitahuan jadwal melalui telepon. Seleksi dilaksanakan dengan mengikuti dua tes yaitu, Tes Potensi Akademik (TPA) dan dilanjutkan dengan Tes Minat Bakat (TMB) yang bersifat opsional. Tes TPA menghasilkan informasi tentang penerimaan, sedangkan Tes TMB menghasilkan informasi saran pilihan jurusan. Proses akhir yaitu pembobotan nilai yang diambil dari hasil TPA ditambah dengan nilai hasil wawancara, sehingga menghasilkan informasi penerimaan mahasiswa baru.

3.2 Analisis Permasalahan

Berdasarkan analisa yang dilakukan, terdapat beberapa hal yang dianggap belum optimal dalam proses penmaru tersebut, diantaranya ketika calon aplikan melakukan pendaftaran, calon aplikan harus datang langsung ke lokasi untuk membeli formulir. Selain itu, calon aplikan juga harus kembali lagi dikemudian hari sampai beberapa kali untuk mengikuti tes dan wawancara.

(30)

harus melakukan rekap setiap form pendaftaran, dan sering ditemukannya kesalahan penulisan dalam melakukan rekap data.

3.3 Analisis Kebutuhan

Dalam proses merancang dan mengembangkan aplikasi penerimaan mahasiswa baru berbasis web ini, diperlukan analisis dalam kebutuhan perangkat lunak (software) yang akan digunakan secara tepat, dengan tujuan software yang dihasilkan tersebut memiliki fungsi yang sesuai dengan kebutuhan user dan mampu memperbaiki dari penggunaan sistem yang sebelumnya.

3.3.1 Kebutuhan Fungsi Penmaru

[image:30.595.96.519.310.741.2]

Kebutuhan fungsi dibedakan menjadi kebutuhan fungsional dan non-fungsional. Untuk kebutuhan fungsi pada pendaftaran, dapat dilihat pada Tabel 3.1 Detil Kebutuhan Fungsi Pendaftaran.

Tabel 3.1 Detail Kebutuhan Fungsi Pendaftaran

Nama Fungsi Mengelola data pendaftaran

Pengguna Admin Penmaru

Deskripsi Fungsi ini digunakan untuk melakukan validasi data pendaftaran

Kondisi Awal Sudah login sebagai admin penmaru

Alur Normal

Aksi Pengguna Respon Sistem

1. Pengguna memilih menu master pendaftaran.

2. Pengguna melakukan validasi data pendaftaran dengan menekan tombol valid.

1. Sistem menampilkan form master pendaftaran.

2. Data pendaftaran tersimpan ke dalam database dan menampilkan data pada tabel master pendaftaran.

Alur Alternatif

- -

Konsdisi Akhir

1. Fungsi ini dapat menyimpan data master pendaftaran ke dalam database.

2. Fungsi ini dapat menampilkan data master pendaftaran.

Kebutuhan

Non- Security

(31)

Fungsional

Correctness Data yang ada tidak boleh ganda.

Interface

1. Menu yang tersedia dalam bahasa Indonesia.

2. Tampilan huruf harus terbaca dengan jelas.

Performance

Dalam proses penyimpanan data ke dalam database, sistem harus mampu melakukan dalam waktu maksimal 5 detik.

Operability Text Box dalam form diurutkan berdasarkan masukan.

Kebutuhan admin penmaru umum yang lainnya adalah mengelola data soal dan jawaban. Berikut penjelasan pada tabel 3.2.

Tabel 3.2 Detail Kebutuhan Fungsi Mengelola Data Soal dan Jawaban

Nama Fungsi Mengelola data soal dan jawaban

Deskripsi Fungsi ini digunakan untuk mengelola data soal dan jawaban

Kondisi

Awal Sudah login sebagai admin penmaru

Alur Normal

1. Pengguna memilih menu master soal dan jawaban. 2. Pengguna memasukkan data

soal dan jawaban.

3. Pengguna menekan tombol simpan.

1. Sistem menampilkan form master soal dan jawaban. 2. Id soal dan jawaban

dibedakan sesuai dengan tipe.

3. Data soal dan jawaban tersimpan ke dalam database dan menampilkan data pada tabel master soal dan jawaban.

Alur Alternatif

- -

1. Fungsi ini dapat menyimpan data master soal dan jawaban ke dalam database.

2. Fungsi ini dapat menampilkan data master soal dan jawaban.

Kebutuhan

Non-Fungsional

Security Sistem ini hanya dapat diakses oleh admin penmaru.

(32)

ganda. Interface

2. Tampilan huruf harus terbaca dengan jelas. Performance

Dalam proses penyimpanan data ke dalam database, sistem harus mampu melakukan dalam waktu maksimal 5 detik. Operability Text Box dalam form diurutkan

berdasarkan masukan.

Kebutuhan admin penmaru yang lainnya adalah mengelola jadwal tes. Berikut penjelasan pada tabel 3.3.

Tabel 3.3 Detail Kebutuhan Fungsi Mengelola Jadwal Tes

Nama Fungsi Mengelola jadwal tes

Deskripsi Fungsi ini digunakan untuk mengelola jadwal tes

Kondisi Awal

1. Sudah login sebagai admin penmaru 2. Data pendaftaran sudah ada

Alur Normal

1. Pengguna memilih menu master jadwal tes.

2. Pengguna menjadwalkan tes berdasarkan periode

pendaftaran.

3. Pengguna menekan tombol simpan.

1. Sistem menampilkan form master jadwal tes.

2. Jadwal tes tampil dengan informasi jam, ruang, dan nomor pendaftaran. 3. Data jadwal tes tersimpan

ke dalam database dan menampilkan data pada tabel master jadwal tes.

Alur Alternatif

- -

1. Fungsi ini dapat menyimpan data master jadwal tes ke dalam database.

2. Fungsi ini dapat menampilkan data master jadwal tes.

Kebutuhan

Non-Fungsional

Correctness Data yang ada tidak boleh ganda.

Interface

2. Tampilan huruf harus terbaca dengan jelas. Performance Dalam proses penyimpanan

(33)

harus mampu melakukan dalam waktu maksimal 5 detik.

Operability Text Box dalam form diurutkan berdasarkan masukkan.

Kebutuhan admin penmaru yang lainnya adalah mengelola informasi. Berikut penjelasan pada tabel 3.4.

Tabel 3.4 Detail Kebutuhan Fungsi Mengelola Informasi

Nama Fungsi Mengelola Informasi

Deskripsi Fungsi ini digunakan untuk mengelola informasi, baik berupa

kelulusan maupun yang lainnya.

Kondisi Awal

1. Sudah login sebagai admin penmaru 2. Sudah ada data jadwal tes

3. Sudah ada data hasil kelulusan

Alur Normal

1. Pengguna masuk pada halaman informasi.

2. Pengguna memasukkan data informasi.

1. Informasi tersimpan pada master informasi dan ditampilkan pada halaman utama.

2. Informasi mengenai jadwal tes.

Alur Alternatif

- -

Konsdisi Akhir

Fungsi ini menampilkan informasi

Kebutuhan

Non-Fungsional

Correctness

Informasi yang ditampilkan harus bersifat umum dan bisa diakses semua pihak yang bersangkutan.

Interface

2. Ukuran huruf harus besar dan terbaca dengan jelas. Performance

Informasi yang ditampilkan harus inofatif, menarik dan mudah dimengerti.

Operability

(34)

Kebutuhan fungsi kepala penmaru adalah mencetak laporan. Berikut penjelasan pada tabel 3.5.

Tabel 3.5 Detail Kebutuhan Fungsi Mencetak Laporan

Nama Fungsi Mencetak Laporan

Pengguna Admin atau Kepala Penmaru

Deskripsi Fungsi ini digunakan untuk mencetak laporan

Kondisi

Awal Sudah login sebagai admin atau kepala penmaru

Alur Normal

1. Pengguna masuk pada menu laporan.

2. Pengguna memilih laporan yang akan dicetak (laporan hasil tes, laporan hasil penerimaan).

3. Pengguna mencetak laporan.

1. Sistem menampilkan menu laporan yang akan dicetak. 2. Sistem menampilkan detil

laporan.

3. Laporan tercetak.

Alur Alternatif

- -

Fungsi ini dapat mencetak laporan berdasarkan jenis laporan yang diinginkan (laporan hasil tes, laporan hasil penerimaan).

Kebutuhan

Non-Fungsional

Security Sistem ini dapat diakses oleh admin atau kepala penmaru. Correctness Laporan yang dicetak tidak

boleh kosong.

Interface Laporan mudah dipahami dan harus terbaca dengan jelas. Performance

Dalam proses mencetak laporan sistem harus mampu melakukan dalam waktu maximal 5 detik.

Operability Laporan yang dicetak sesuai.

3.4 Perancangan Sistem

(35)

3.4.1 Block Diagram Penmaru pada LP3I Surabaya

Block Diagram Penerimaan Mahasiswa Baru

PROCESS

INPUT OUTPUT

Pendaftaran

Mengelola Jadwal Tes

Daftar Calon Aplikan Data Calon

Aplikan

Data Bukti Pembayaran

Daftar Calon Aplikan

Jadwal Peserta Tes

Laporan Hasil Tes

Laporan Hasil Penerimaan Mengelola Hasil

Penerimaan

Input Hasil Wawancara: -Komunikasi Lisan -Intelektual -Motivasi -Kedewasaan

-Kemampuan Kerjasama -Percaya Diri

-Pemahaman LP3I -Kemampuan B. Inggris

Tes: -Potensi Akademik -Minat dan Bakat

Hasil Tes Soal Tes

Sms gateway

Informasi Jadwal

Upload Bukti Pembayaran

Nomor Pendaftaran

Validasi Pembayaran

Rekap Bukti Pembayaran

(36)

Berikut penjelasan dari block diagram penmaru pada LP3I Surabaya, seperti yang ada pada Gambar 3.2.

a. Calon aplikan mengisi data calon aplikan dan memilih jurusan, yang kemudian diproses oleh sistem sehingga menghasilkan daftar calon aplikan dan nomor pendaftaran.

b. Calon aplikan melakukan upload bukti pembayaran dengan format (nama - tgl.daftar - jumlah transfer).

c. Validasi pembayaran dilakukan admin berdasarkan bukti yang sudah masuk, untuk dijadwalkan tes, dan menghasilkan jadwal peserta tes yang akan diberitahukan melalui sms gateway.

d. Calon aplikan mengikuti tes potensi akademik yang terhimpun dengan jenis meliputi (B. Indonesia, B. Inggris, IPS, Komputer, dan Matematika) sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Selain itu ada tes minat bakat yang bersifat opsional. Sistem mengelolah hasil tes dan menghasilkan nilai tes calon aplikan.

e. Admin memasukkan rincian nilai hasil wawancara yang meliputi (komunikasi lisan, intelektual, motivasi, kedewasaan, kemampuan kerjasama, percaya diri, pemahaman LP3I, dan kemampuan Bahasa Inggris) yang akan diproses dengan data hasil tes calon aplikan untuk mendapatkan hasil penerimaan. f. Hasil penerimaan akan diberitahukan berupa sms gateway kepada

(37)

3.4.2 System Flow Penmaru pada LP3I Surabaya

Sysflow Penmaru

Admin Penmaru

Calon Aplikan Sistem Penmaru

Start

End Mendaftarkan

Diri Masuk Pendaftaran

Daftar Aplikan Proses Mencatat

Data Pendaftar

Validasi Pembayaran

Valid?

Ya

Tidak

Proses Mencatat Bukti Pembayaran

Jadwal Tes Peserta

Upload Bukti Pembayaran

Bukti Bayar

Melaksanakan Tes

Jadwal Peserta Tes Cek Jadwal Tes

Peserta

Hasil Tes Hasil Tes Mengelola Hasil

Tes

Input Hasil Wawancara Hasil Penerimaan Hasil

Penerimaan

Pemberitahuan Jadwal Tes (sms

gateway)

Menerima Informasi Penerimaan

(38)

Pada Gambar 3.3, proses pendaftaran dimulai dari calon aplikan masuk pada web pendaftaran dan melakukan pengisian pada formulir pendaftaran. Proses selanjutnya adalah data disimpan pada tabel daftar aplikan. Diberikan waktu paling lama satu hari untuk melakukan transfer dan mengirimkan bukti bayar dengan cara upload pada halaman yang telah disediakan.

Pada tahap pembayaran, sistem akan melakukan validasi terhadap para pendaftar untuk selanjutnya dibuatkan jadwal tes. Pembuatan jadwal tes dilakukan oleh admin penmaru dengan data bayar yang telah diterima, dan secara otomatis mengirimkan informasi jadwal tes peserta melalui sms gateway.

Proses selanjutnya masuk pada pelaksanaan tes yang dilakukan secara online intranet di LP3I Surabaya. Tes utama yang dilakukan yaitu Tes TPA dan diikuti tes opsional yaitu tes Minat dan Bakat. Dari kedua tes yang dilakukan, tes TPA menghasilkan nilai yang akan digunakan sebagai syarat masuk LP3I, dan untuk nilai tes Minat dan Bakat, menghasilkan informasi pilihan jurusan.

Tahapan selanjutnya yaitu, proses seleksi yang dilakukan oleh pihak LP3I dengan menghitung hasil tes ditambahkan dengan hasil wawancara. Dengan demikian, informasi yang diperoleh akan menghasilkan pada penerimaan masuk dan jurusan yang dipilih.

(39)

3.4.3 Hierarchy Input Process Output (HIPO)

1

Mengelola Data Master

4

Mengelola Jadwal Tes Peserta

7

Mengelola Laporan 0

Aplikasi Penerimaan Mahasiswa Baru

Berbasis WEB

1.1

Mengelola Data Admin

2

Upload Bukti Pembayaran

5

Seleksi

5.1

Tes TPA

5.2

Tes Minat Bakat

7.1

Laporan Hasil Tes

7.2

Laporan Hasil Penerimaan 1.2

Mengelola Data Jurusan

1.3

Mengelola Data Calon Aplikan

6

Penerimaan 3

Validasi Pembayaran

Gambar 3.4 HIPO Penmaru pada LP3I Surabaya

Hierarchy Input Process Output (HIPO) menggambarkan susunan proses yang terlibat dalam aplikasi penmaru, yang diawali dari context diagram sampai Data Flow Diagram (DFD) level n, dan menunjukan sub proses-sub proses dari context diagram. HIPO ini digunakan sebagai pedoman dalam pembuatan DFD.

(40)

berdasarkan bukti transfer yang sudah di-upload oleh masing-masing calon aplikan. Ketiga mengelola jadwal tes peserta yang hanya bisa dilakukan oleh admin. Keempat yaitu seleksi yang dibagi menjadi dua sub proses yaitu, tes TPA, dan tes Minat Bakat. Keempat yaitu penerimaan, dan yang terakhir adalah mengelola laporan yang memiliki dua sub proses yaitu mengelola laporan hasil tes, dan laporan hasil penerimaan.

3.4.4 Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram (DFD) merupakan representasi grafik dalam menggambarkan arus data dari sistem secara terstruktur, sehingga dapat menjadi sarana dokumentasi yang baik. DFD pada aplikasi penerimaan mahasiswa baru terbagi menjadi context diagram, DFD Level 0, dan DFD Level 1.

A. Context Diagram

(41)

Context diagram merupakan rancangan diagram dalam membangun suatu DFD yang menjelaskan hubungan antara entity dengan sistem dan aliran data secara umum. Pada contex diagram berikut dijelaskan aliran data yang masuk dan keluar sesuai dengan proses yang dijalankan diantaranya yaitu hubungan calon aplikan dengan aplikasi, admin dengan aplikasi, dan kepala penmaru dengan aplikasi. Pertama, aliran data dari calon aplikan yang masuk antara lain, data calon aplikan, upload bukti bayar, dan tes PMB, sedangkan untuk aliran data keluar antara lain, jadwal tes peserta, dan hasil penerimaan. Kedua, untuk aliran data masuk dari admin antara lain, data jurusan, data admin, validasi pembayaran, jadwal tes peserta, dan hasil wawancara, sedangkan untuk data keluar yaitu hasil tes. Ketiga, untuk aliran data keluar dari aplikasi ke kepala penmaru antara lain, laporan hasil tes, dan laporan hasil penerimaan, seperti yang terdapat pada Gambar 3.5.

B. DFD Level 0 Aplikasi Penmaru pada LP3I Surabaya

(42)

Gambar 3.6 DFD Level 0 Aplikasi Penmaru LP3I Surabaya

(43)

C. DFD Level 1 Mengelola Data Master

Gambar 3.7 DFD Level 1 Mengelola Data Master

Pada Gambar 3.7 terdapat tiga sub proses dalam mengelola data master yaitu, mengelola data admin, mengelola data jurusan, dan mengelola data calon aplikan. Tabel yang digunakan dalam sub proses ini adalah tabel akun admin, tabel jurusan, dan tabel peserta.

D. DFD Level 1 Tes PMB

(44)

Terdapat dua sub proses dalam mengelola data tes PMB seperti pada Gambar 3.8 yaitu tes TPA, dan tes Minat bakat. Tabel yang digunakan dalam sub proses ini adalah tabel tes akademik, dan tabel tes minat bakat.

E. DFD Level 1 Mengelola Laporan

Gambar 3.9 DFD Level 1 Mengelola Laporan

Terdapat dua sub proses dalam mengelola laporan seperti pada Gambar 3.9 yaitu laporan hasil tes dan laporan hasil penerimaan. Input hasil wawancara dilakukan admin berupa nilai hasil wawancara sesuai kriteria yang sudah ditentukan.

3.4.5 Entity Relationship Diagram (ERD)

(45)

3.4.6 Conceptual Data Model (CDM)

(46)

42 Jenis: Formal/Nonformal

Keputusan: 1) Lulus Pilihan 1

2) Lulus Pilihan 2 3) Tidak Lulus Memiliki Memiliki Memiliki Mempunyai Mempunyai Melakukan Melakukan Mempunyai Mengisi Melakukan Mempunyai Melakukan Mempunyai Memilih Mempunyai Mempunyai Pendaftar # o o o o o o o o o o o o o o o o o o o No. Pendaftar Nama Jenis Kelamin Tempat Lahir Tanggal Lahir Agama Status Pernikahan Pekerjaan Kewarganegaraan No. Identitas Alamat Tetap Alamat Sekarang Alamat Kantor No. Handphone No. Telepon Email Evaluasi Diri Password Valid Tanggal Daftar

Variable characters (10) Variable characters (50) Characters (1) Variable characters (50) Date

Variable characters (30) Boolean Variable characters (50) Variable characters (50) Variable characters (30) Variable characters (255) Variable characters (255) Variable characters (255) Variable characters (15) Variable characters (15) Variable characters (50) Text

Variable characters (50) Boolean Date Riwayat Pendidikan # o o o o o o ID Jenis Nama Lembaga Alamat Lembaga Tanggal Mulai Tanggal Selesai Sertifikat Integer

Variable characters (10) Variable characters (50) Variable characters (255) Date Date Characters (30) Anggota Keluarga # o o o o ID Nama Hubungan Keluarga Usia Pekerjaan Integer

Variable characters (50) Variable characters (50) Integer

Variable characters (50)

Riwayat Kerja # o o o o o ID Nama Perusahaan Tanggal Mulai Tanggal Selesai Jabatan Akhir Gaji Perbulan Integer

Variable characters (50) Date

Date

Variable characters (50) Variable characters (50)

Tes Wawancara o o o o o o o o o o Tanggal Tes Skor Komunikasi Skor Intelektual Skor Motivasi Skor Kedewasaan Skor Kerjasama Skor Percaya Diri Skor Pemahaman LP3I Skor Bahasa Inggris Keterangan Date Integer Integer Integer Integer Integer Integer Integer Integer

Jadwal Tes # o o o o No Tes Tahap Tanggal Tempat Ruang Integer

Variable characters (15) Date

Peserta o o o o Total Nilai Keterangan Keputusan Catatan Integer

Variable characters (20) Integer

Jurusan # o o o Id Jurusan Nama Jurusan Saran Karakter Keterangan

Variable characters (10) Variable characters (50) Variable characters (100) Variable characters (255)

Tes Akademik o o Total Nilai Keterangan Integer

Soal Akademik # o Id Soal Teks Soal Integer Text Jawaban Akademik # o o Id Jawaban Jawaban Nilai Integer

Variable characters (255) Integer

Bidang Soal Akademik #

o o

Id Bidang Soal Nama Bidang Soal Bobot Bidang Soal

Integer

Variable characters (20) Decimal (3,2) Tes Minat Bakat

o o o Karakter Dominan Karakter Sekunder Keterangan

Variable characters (30) Variable characters (30) Variable characters (255) Pewawancara # o o o Id Pewawancara Nama Password Keterangan

Variable characters (10) Variable characters (50) Variable characters (50) Variable characters (255)

Soal Minat Bakat # o Id Soal Teks Soal Integer Text

Jawaban Minat Bakat # o o Id Jawaban Jawaban Karakter Integer

Tahap: Minat-Bakat/TPA/Wawancara

Karakter (Salah satu) -> Sanguin:Koleris;Melankolis;Phlegmatis

Karakter (Salah satu) -> Sanguin:Koleris;Melankolis;Phlegmatis Gambar Akademik # o o ID Nama File Lokasi File Integer

(47)

3.4.7 Physical Data Model (PDM)

(48)

44 Jenis: Formal/Nonformal

Tahap: Minat-Bakat/TPA/Wawancara Keputusan:

1) Lulus Pilihan 1 2) Lulus Pilihan 2 3) Tidak Lulus

Karakter (Salah satu) -> Sanguin:Koleris;Melankolis;Phlegmatis FK_ANGGOTA_KELUARGA_PENDAFTAR FK_RIWAYAT_KERJA_PENDAFTAR FK_RIWAYAT_PENDIDIKAN_PENDAFTAR FK_PESERTA_PENDAFTAR FK_PILIHAN_JURUSAN_PENDAFTAR FK_JADWAL_TES_PESERTA FK_WAWANCARA_PESERTA FK_TPA_PESERTA FK_DETIL_TES_TPA FK_DETIL_TES_SOAL FK_JURUSAN_PILIHAN FK_JAWABAN_SOAL FK_BIDANG_SOAL FK_MINAT_BAKAT_PESERTA FK_PEWAWANCARA FK_JAWABAN_SOAL_MINAT FK_DETIL_TES_MINAT_BAKAT FK_DETIL_TES_SOAL_MINAT_BAKAT FK_NILAI_JAWABAN_AKADEMIK FK_NILAI_SOAL_JAWABAN FK_GAMBAR_SOAL_AKADEMIK Pendaftar No. Pendaftar Id Admin Nama Jenis Kelamin Tempat Lahir Tanggal Lahir Agama Status Pernikahan Pekerjaan Kewarganegaraan No. Identitas Alamat Tetap Alamat Sekarang Alamat Kantor No. Handphone No. Telepon Email Evaluasi Diri Password Valid Tanggal Daftar varchar(10) varchar(5) varchar(50) char(1) varchar(50) date varchar(30) bool varchar(50) varchar(50) varchar(30) varchar(255) varchar(255) varchar(255) varchar(15) varchar(15) varchar(50) text varchar(50) bool date <pk> <fk> Riwayat Pendidikan ID No. Pendaftar Jenis Nama Lembaga Alamat Lembaga Tanggal Mulai Tanggal Selesai Sertifikat int varchar(10) varchar(10) varchar(50) varchar(255) date date char(30) <pk> <fk> Anggota Keluarga ID No. Pendaftar Nama Hubungan Keluarga Usia Pekerjaan int varchar(10) varchar(50) varchar(50) int varchar(50) <pk> <fk> Riwayat Kerja ID No. Pendaftar Nama Perusahaan Tanggal Mulai Tanggal Selesai Jabatan Akhir Gaji Perbulan int varchar(10) varchar(50) date date varchar(50) varchar(50) <pk> <fk> Tes Wawancara No. Pendaftar No Tes Id Pewawancara Tanggal Tes Skor Komunikasi Skor Intelektual Skor Motivasi Skor Kedewasaan Skor Kerjasama Skor Percaya Diri Skor Pemahaman LP3I Skor Bahasa Inggris Keterangan varchar(10) int varchar(10) date int int int int int int int int varchar(255) <pk,fk1> <pk,fk1> <fk2> Jadwal Tes No Tes Tahap Tanggal Tempat Ruang int varchar(15) date varchar(30) varchar(15) <pk> Peserta No Tes No. Pendaftar Total Nilai Keterangan Keputusan Catatan int varchar(10) int varchar(20) int varchar(50) <pk,fk2> <pk,fk1> Jurusan Id Jurusan Nama Jurusan Saran Karakter Keterangan varchar(10) varchar(50) varchar(100) varchar(255) <pk> Pilihan Jurusan No. Pendaftar Id Jurusan varchar(10) varchar(10) <pk,fk1> <pk,fk2> Tes Akademik No. Pendaftar No Tes Total Nilai Keterangan varchar(10) int int varchar(20) <pk,fk> <pk,fk> Soal Akademik Id Soal Id Bidang Soal Teks Soal int int text <pk> <fk>

Detil Tes Akademik No. Pendaftar No Tes Id Soal Id Jawaban varchar(10) int int int <pk,fk1> <pk,fk1> <pk,fk2> <pk,fk3> Jawaban Akademik Id Jawaban Id Soal Jawaban Nilai int int varchar(255) int <pk> <fk> Bidang Soal Akademik Id Bidang Soal Nama Bidang Soal Bobot Bidang Soal int varchar(20) decimal(3,2)

<pk>

Tes Minat Bakat No. Pendaftar No Tes Karakter Dominan Karakter Sekunder Keterangan varchar(10) int varchar(30) varchar(30) varchar(255) <pk,fk> <pk,fk> Keterangan varchar(150) Pewawancara Id Pewawancara Nama Password Keterangan varchar(10) varchar(50) varchar(50) varchar(255) <pk>

Soal Minat Bakat Id Soal Teks Soal

int text

<pk>

Jawaban Minat Bakat Id Jawaban Id Soal Jawaban Karakter int int varchar(255) varchar(30) <pk> <fk> Detil Tes Minat Bakat

No. Pendaftar No Tes Id Soal Id Jawaban varchar(10) int int int <pk,fk1> <pk,fk1> <pk,fk2> <pk,fk3>

Karakter (Salah satu) -> Sanguin:Koleris;Melankolis;Phleg

[image:48.842.234.759.88.483.2]

matis Potensi Karakter -> Sanguin:Koleris;Melankolis;Phlegma tis Gambar Akademik ID Id Soal Nama File Lokasi File int int varchar(255) varchar(255) <pk> <fk>

(49)

3.4.8 Struktur Database

Pada tahapan pembuatan struktur database aplikasi penmaru, database yang digunakan yaitu MySQL. Struktur basis data yang diperlukan dalam pembuatan aplikasi ini sebagai berikut:

1. Akun Admin

a. Primary Key (PK) : Id Admin b. Foreign Key (FK) :

[image:49.595.95.519.206.767.2]

c. Fungsi : Mengelola data master admin, soal dan jadwal tes Tabel 3.6 Akun Admin

No. Name Type Size Keterangan

1. Id Admin Varchar 5 Primary Key

2. Nama Admin Varchar 50 -

3. Pass Admin Varchar 50 -

4. Role Admin Int - -

2. Tabel Pendaftar

a. Primary Key (PK) : No. Pendaftar b. Foreign Key (FK) : Id Admin

c. Fungsi : Menampung data calon aplikan Tabel 3.7 Pendaftar

No. Name Type Size Keterangan

1. No. Pendaftar Varchar 10 Primary Key

2. Id Admin Varchar 5 Foreign Key

3. Nama Varchar 50 -

4. Tempat Lahir Varchar 50 -

5. Tanggal Lahir Date - -

6. Agama Varchar 30 -

7. Status Pernikahan Bool - -

8. Pekerjaan Varchar 50 -

9. Kewarganegaraan Varchar 50 -

10. No. Identitas Varchar 30 -

11. Alamat Tetap Varchar 225 -

12. Alamat Sekarang Varchar 225 -

(50)

No. Name Type Size Keterangan

14. No. Handphone Varchar 15 -

15. No. Telepon Varchar 15 -

16. Email Varchar 50 -

17. Evaluasi Diri Text - -

18. Password Varchar 50 -

19. Valid Bool - -

20. Tanggal Daftar Date - -

21. Jenis Kelamin Char 1 -

3. Tabel Bukti Pembayaran

a. Primary Key (PK) : id bukti b. Foreign Key (FK) : No. Pendaftar

c. Fungsi : Untuk menyimpan data bukti transfer Tabel 3.8 Bukti Pembayaran

No. Name Type Size Keterangan

1. Id bukti int - Primary Key

2. No. Pendaftar Varchar 10 Foreign Key

3. Tanggal Upload Date - -

4. Keterangan Varchar 150 -

4. Tabel Anggota Keluarga a. Primary Key (PK) : ID

b. Foreign Key (FK) : No. pendaftar

c. Fungsi : Untuk menampung data anggota keluarga Tabel 3.9 Anggota Keluarga

1. ID Int - Primary Key

3. Nama Int - -

4. Hubungan

Keluarga Varchar 50 -

5. Usia Int - -

(51)

5. Tabel Riwayat Kerja

a. Primary Key (PK) : ID

b. Foreign Key (FK) : No. Pendaftar

c. Fungsi :Untuk menampung data pekerjaan Tabel 3.10 Riwayat Kerja

No. Name Type Size Keterangan

3. Nama

Perusahaan Varchar 50 -

4. Tanggal Mulai Date - -

5. Tanggal Selesai Date - -

6. Jabatan Akhir Varchar 50 -

7. Gaji Perbulan Varchar 50 -

6. Tabel Riwayat Pendidikan a. Primary Key (PK) : ID

b. Foreign Key (FK) : No. Pendaftar

c. Fungsi : Untuk menampung data riwayat pendidikan Tabel 3.11 Riwayat Pendidikan

No. Name Type Size Keterangan

2. Jenis Varchar 10 -

3. Nama Lembaga Varchar 50 -

4. Alamat Lembaga Varchar 225 -

5. Tanggal Mulai Date - -

6. Tanggal Selesai Date - -

7. Sertifikat Char 30 -

7. Tabel Pilihan Jurusan

(52)

c. Fungsi : Untuk Menampung data diterima pada jurusan Tabel 3.12 Pilihan Jurusan

No. Name Type Size Keterangan

1. No. Pendaftar Varchar 10 Primary Key, Foreign Key 2. Id Jurusan Varchar 10 Primary Key, Foreign Key

8. Tabel Jurusan

a. Primary Key (PK) : ID Jurusan b. Foreign Key (FK) : -

c. Fungsi : Untuk mengelola data jurusan Tabel 3.13 Jurusan

1. Id Jurusan Varchar 10 Primary Key

2. Nama Jurusan Varchar 50 -

3. Saran Karakter Varchar 100 -

9. Tabel Peserta

a. Primary Key (PK) : No. Tes, No. Pendaftar b. Foreign Key (FK) : No. Tes, No. Pendaftar

c. Fungsi : Untuk menampung data peserta Tabel 3.14 Peserta

No. Name Type Size Keterangan

1. No. Tes Int - Primary Key, Foreign Key

2. No. Pendaftar Varchar 10 Primary Key, Foreign Key

3. Total Nilai Int - -

5. Keputusan Int - -

6. Catatan Varchar 50 -

10. Tabel Jadwal Tes

(53)

b. Foreign Key (FK) : Id, NIP

c. Fungsi :Untuk mengelola data jadwal tes peserta Tabel 3.15 Jadwal Tes

No. Name Type Size Keterangan

1. No Tes Int - Primary Key

3. Tahap Varchar 15 -

3. Tanggal Date - -

4. Tempat Varchar 30 -

5. Ruang Varchar 15 -

11. Tabel Tes Akademik

a. Primary Key (PK) : No. Pendaftar, No. Tes b. Foreign Key (FK) : No. Pendaftar, No. Tes

c. Fungsi : Untuk mengelola data soal dan jawaban Tabel 3.16 Tes Akademik

3. Tanggal Tes Date - -

4. Total Nilai Int - -

12. Tabel Detil Tes Akademik

a. Primary Key (PK) : No. Pendaftar, No Tes, Id Soal, Id Jawaban b. Foreign Key (FK) : No. Pendaftar, No Tes, Id Soal, Id Jawaban c. Fungsi : Menampung data detil tes akademik

Tabel 3.17 Detil Tes Akademik

2. No Tes Int - Primary Key, Foreign Key

3. Id Soal Int - Primary Key, Foreign Key

(54)

13. Tabel Soal Akademik

a. Primary Key (PK) : Id Soal

b. Foreign Key (FK) : Id Bidang Soal

c. Fungsi : Mengelola data master soal tes akademik Tabel 3.18 Soal Akademik

No. Name Type Size Keterangan

1. Id Soal Int - Primary Key

2. Id Bidang Soal Int - Foreign Key

3. Teks Soal Text - -

14. Tabel Bidang Soal Akademik

a. Primary Key (PK) : Id Bidang Soal b. Foreign Key (FK) : -

c. Fungsi : Mengelola data master bidang soal akademik Tabel 3.19 Bidang Soal Akademik

1. Id Bidang Soal Int - Primary Key

2. Nama Bidang

Soal Varchar 20 -

3. Bobot Bidang

Soal Decimal 3.2 -

15. Tabel Gambar Akademik a. Primary Key (PK) : ID b. Foreign Key (FK) : Id Soal

c. Fungsi : Mengelola data master bidang soal gambar Tabel 3.20 Gambar Akademik

No. Name Type Size Keterangan

2. Id Soal Int - Foreign Key

3. Nama File Varchar 255 -

(55)

16. Tabel Jawaban Akademik

a. Primary Key (PK) : Id Jawaban b. Foreign Key (FK) : Id Soal

c. Fungsi : Mengelola data master jawaban tes akademik Tabel 3.21 Jawaban Akademik

1. Id Jawaban Int - Primary Key

3. Jawaban Varchar 225 -

4. Nilai Int - -

17. Tabel Tes Minat Bakat

a. Primary Key (PK) : No. Pendaftar, No. Tes b. Foreign Key (FK) : No. Pendaftar, No. Tes

c. Fungsi : Mengelola data master tes minat bakat Tabel 3.22 Tes Minat Bakat

No. Name Type Size Keterangan

4. Karakter

Dominan Varchar 30 -

5. Karakter

Sekunder Varchar 30 -

18. Tabel Soal Minat Bakat

a. Primary Key (PK) : Id Soal b. Foreign Key (FK) : -

(56)

Tabel 3.23 Soal Minat Bakat

No. Name Type Size Keterangan

1. No. Pendaftar Int - Primary Key

2. Teks Soal Text - -

19. Tabel Jawaban Minat Bakat

a. Primary Key (PK) : Id Jawaban b. Foreign Key (FK) : Id Soal

c. Fungsi : Mengelola data master jawaban minat bakat Tabel 3.24 Jawaban Minat Bakat

1. Id Jawaban Int - Primary Key

3. Jawaban Varchar 255 -

4. Karakter Varchar 30 -

20. Tabel Detil Tes Minat Bakat

a. Primary Key (PK) : No. Pendaftar, No. Tes, Id Soal, Id Jawaban b. Foreign Key (FK) : No. Pendaftar, No. Tes, Id Soal, Id Jawaban c. Fungsi : Mengelola data master detil tes minat bakat

Tabel 3.25 Detil Tes Minat Bakat

No. Name Type Size Keterangan

3. Id Soal Int - Primary Key, Foreign Key

4. Id Jawaban Int - Primary Key, Foreign Key

21. Tabel Tes Wawancara

a. Primary Key (PK) : No. Pendaftar, No. Tes, b. Foreign Key (FK) : No. Pendaftar, No. Tes

[image:56.595.91.524.191.647.2]

(57)

[image:57.595.95.518.89.579.2]

Tabel 3.26 Tes Wawancara

No. Name Type Size Keterangan

3. Id Pewawancara Varchar 10 Foreign Key

5. Skor Komunikasi Int - -

6. Skor Intelektual Int - -

7. Skor Motivasi Int - -

8. Skor

Kedewasaan Int - -

9. Skor Kerjasama Int - -

10. Skor Percaya Diri Int - -

11. Skor Pemahaman

LP3I Int - -

12. Skor Bahasa

Inggris Int - -

22. Tabel Pewawancara

a. Primary Key (PK) : Id Pewawancara b. Foreign Key (FK) : -

c. Fungsi : Menampung data pewawancara Tabel 3.27 Pewawancara

No. Name Type Size Keterangan

1. Id Pewawancara Varchar 10 Primary Key

2. Nama Varchar 50 -

3. Password Varchar 50 -

3.4.9 Desain User Interface

A. Desain Form Login

(58)

Login

Nama Pengguna

Kata Sandi

Masuk

Varchar (50)

[image:58.595.187.439.85.313.2]

Varchar (50)

Gambar 3.12 Desain Form Login

Fungsi-fungsi obyek dalam Desain form Login adalah sebagai berikut. Tabel 3.28 Desain Form Login

Nama Obyek Type Fungsi

Nama Pengguna Text Box Digunakan untuk mengisi nama pengguna.

Kata Sandi Text Box Digunakan untuk mengisi kata sandi pengguna.

Masuk Button Klik untuk masuk ke dalam aplikasi.

B. Desain Form Utama (Beranda)

(59)

Beranda Penerimaan Mahasiswa Baru LP3I

---Beranda

Master Logo

Aplikan Jadwal Informasi

Admin Pilihan Jurusan Tes TPA Tes Minat Bakat Tes Wawancara

Selamat Datang Calon Aplikan

[image:59.595.96.515.83.728.2]

Akun

Gambar 3.13 Desain Form Utama

Fungsi-fungsi obyek dalam desain form utama adalah sebagai berikut. Tabel 3.29 Desain Form Utama

Nama Obyek Type Fungsi

Beranda Menu Stip Digunakan untuk memanggil form halaman utama.

Master Menu Stip Digunakan untuk memanggil form halaman master.

Pengguna Menu Stip Digunakan untuk memanggil form halaman master pengguna.

Aplikan Menu Stip Digunakan untuk memanggil form halaman aplikan.

Jadwal Menu Stip Digunakan untuk memanggil form halaman master jadwal.

Informasi Menu Stip Digunakan untuk memanggil form halaman master informasi.

Admin Menu Stip Digunakan untuk memasukan seluruh data admin ke dalam tabel admin.

Pilihan Jurusan Menu Stip Digunakan untuk mengelola data pilihan jurusan.

Tes TPA Menu Stip Digunakan untuk mengelola data tes TPA.

(60)

C. Desain Form Master Admin

Pada Gambar 3.14 merupakan form master admin. Form ini berfungsi untuk admin apabila ingin menambah, memperbarui, atau menghapus data admin yang terdapat pada database.

Admin

Enter Text

Enter Text ID Admin

Nama

Sandi

Hak Akses Tambah Akun

ID Admin <varchar> <varchar> <varchar> <varchar> Nomor

Sandi <varchar> <varchar> <varchar> <varcha