• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBANDINGAN AKUMULASI CADANGAN DEVISA REPUBLIK RAKYAT CINA (RRC) DENGAN PERBANDINGAN AKUMULASI CADANGAN DEVISA REPUBLIK RAKYAT CINA (RRC) DENGAN AKUMULASI CADANGAN DEVISA INDONESIA TAHUN 1995-2009.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERBANDINGAN AKUMULASI CADANGAN DEVISA REPUBLIK RAKYAT CINA (RRC) DENGAN PERBANDINGAN AKUMULASI CADANGAN DEVISA REPUBLIK RAKYAT CINA (RRC) DENGAN AKUMULASI CADANGAN DEVISA INDONESIA TAHUN 1995-2009."

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

i

PERBANDINGAN AKUMULASI CADANGAN DEVISA

REPUBLIK RAKYAT CINA (RRC) DENGAN

AKUMULASI CADANGAN DEVISA INDONESIA TAHUN 1995-2009

SKRIPSI Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat

Sarjana Ekonomi (S1)

Pada Program Studi Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan

Fakultas Ekonomi Universitas Atma Jaya Yogyakarta

(2)
(3)
(4)
(5)

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan karuniaNya

kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan skripsi, sebagai salah satu syarat

memperoleh gelar sarjana ekonomi di Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih

sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak dan Ibu tercinta yang selalu memberikan motivasi dan doa untuk

penulis dalam menyelesaikan skripsi.

2. Ibu Dr. Dorothea Wahyu Ariani, SE., MT selaku Dekan Fakultas Ekonomi

Atma Jaya Yogyakarta.

3. Bapak Kuspradono, Dipl.-Volksw selaku dosen pembimbing yang telah

meluangkan waktu dalam membimbing dan mengarahkan dari awal sampai

akhir penyelesaian skripsi ini.

4. Bapak dan Ibu dosen Ilmu Ekonomi atas konsultasi yang berarti bagi penulis.

5. Segenap dosen dan staf pengajar Fakultas Ekonomi Universitas Atma Jaya

Yogyakarta yang telah memberikan bekal pendidikan dan pengetahuan bagi

penulis selama menuntut ilmu di Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

6. Semua saudara dan sahabatku, Mikael Bernad, Cynthia Apriani, Evi Marissa,

(6)

Aming Bernando, M. Rusli, Fransiskus Dodi, Eka Ribut, Olivia Jane, Nathalia

Wulan, Happy Prisca, N. Widwan, Bli Eme, Ratri Eme, David Eme, Zaki

Eme, Jeffri Mere, Heni Juliana, Mela Enda, Mateus Pujantoro, Momos, Enda,

Abang Aris, Abang Endo, Merri Ambarwati, Melki Wahyudi, Felix Bramesa,

Jenifer Vannesa, Esther Zakeus, Abang Joe, Abang Wandy, L.M Dodi, Merry

Triana, Valentino Dance, Samuel Boentoro, Yosep Yulianto, Hendrikus Aris,

Mesak Dominggus, Frika Jessica, Okta Leberina, Emmi Hutabarat, Antonius

Matutina, Yendri Shirlyna, Andi Nepi, Indra Travis Wibowo, Sintha, Diah,

Indriani dan masih banyak lagi. Terima kasih atas kritik dan doa bagi penulis.

7. Teman-teman seperjuangan Program Studi Ilmu Ekonomi Universitas Atma

Jaya Yogyakarta terutama angkatan 2004 yang selalu membantu penulis.

8. Semua pihak yang tidak bisa disebutkan namanya satu per satu, terima kasih

telah memberi kritik dan doa sampai dengan saat ini.

Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi masih jauh dari sempurna

karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki. Semoga skripsi ini

bermanfaat bagi pihak yang membutuhkan. Penulis mengucapkan terima kasih.

Penulis,

Mika Pratama Iip

(7)

MOTTO

Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri

(Amsal 3: 5)

Siapa mengejar kebenaran dan kasih akan memperoleh kehidupan, kebenaran dan kehormatan

(Amsal 21 :21)

Bakat yang kita miliki adalah hadiah dari Tuhan. Apa yang dapat kita hasilkan dari bakat tersebut adalah hadiah dari kita untuk Tuhan

(Leo Buscaglia)

(8)

HALAMAN PERSEMBAHAN

Kupersembahkan skripsi ini kepada :

Seluruh Keluargaku tercinta

Semua orang yang aku kasihi

(9)
(10)
(11)

3.4.4 Pariwisata (Travel) ………..………. 39

3.4.5 Cadangan Devisa (Foreign Exchange Reserves) ……… 40

(12)

DAFTAR PUSTAKA ……….. 56

LAMPIRAN ……… 59

(13)

DAFTAR TABEL

Hal.

Tabel 1.1 Ekspor Impor Barang dan Jasa RRC (miliar USD) ..……..…………. 5

Tabel 1.2 Investasi Asing Langsung (miliar USD) ………... 7

Tabel 1.3 Pendapatan Pariwisata (miliar USD) ………. 8

Tabel 2.1 Keunggulan Komparatif ……… 16

Tabel 4.1 Ekspor Teknologi Tinggi (miliar USD) ……… 42

Tabel 4.2 Hasil Estimasi Cadangan Devisa RRC ……… 45

Tabel 4.3 Hasil Estimasi Cadangan Devisa Indonesia ……… 48

(14)

DAFTAR GRAFIK

Hal.

Grafik 1.1 PDB (miliar USD) ……….. 6

Grafik 1.2 Jumlah Uang Beredar (miliar USD) ………..………. 6

Grafik 1.3 Cadangan Devisa RRC dan Indonesia (miliar USD) ……….. 9

Grafik 1.4 Cadangan Devisa RRC (miliar USD) ………. 10

Grafik 2.1 Intensitas Faktor Produksi ………... 18

Grafik 2.2 Fungsi Investasi ……… 23

Grafik 4.1 Perkembangan Cadangan Devisa RRC (RRC) ……….…… 44

Grafik 4.2 Perkembangan Cadangan Devisa Indonesia (INDONESIA) ... 48

(15)

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN 6 Data Cadangan Devisa Desember 2010 (miliar USD)….………. 64

LAMPIRAN 7 Data Jumlah Impor Dan Ekspor RRC (miliar USD) ……..……. 65

LAMPIRAN 8 Data Jumlah Impor Dan Ekspor Indonesia (miliar USD) …... 66

LAMPIRAN 9 Data Ekspor RRC ke Beberapa Negara (miliar USD) ………… 67

LAMPIRAN 10 Data Impor RRC dari Beberapa Negara (miliar USD) …... 68

LAMPIRAN 11 Data Ekspor Impor Barang Dan Jasa Indonesia (miliar USD)… 69

LAMPIRAN 12 Data Ekspor Nonmigas Indonesia (miliar USD) ……….. 70

LAMPIRAN 13 Data Nilai Tukar Resmi per USD ………. 71

(16)

LAMPIRAN 14 Data PDB (miliar USD) ………. 72

LAMPIRAN 15 Data Jumlah Populasi (juta orang) ……….... 73

LAMPIRAN 16 Data Jumlah Uang Beredar (miliar USD) ……….. 74

LAMPIRAN 17 Data Jumlah Tenaga Kerja (juta orang) ……… 75

LAMPIRAN 18 Data Produksi Industri Besar RRC (juta/ton) ……….. 76

LAMPIRAN 19 Tabel Persamaan Akumulasi Cadangan Devisa ………... 77

LAMPIRAN 20 Tabel Perbedaaan Akumulasi Cadangan Devisa ……….. 78

(17)

PERBANDINGAN AKUMULASI CADANGAN DEVISA

REPUBLIK RAKYAT CINA (RRC) DENGAN

AKUMULASI CADANGAN DEVISA INDONESIA TAHUN 1995-2009

Disusun oleh: MIKA PRATAMA IIP

NPM: 04 11 14864

Pembimbing Kuspradono, Dipl.-Volksw. INTISARI

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis perbandingan akumulasi cadangan devisa RRC dengan akumulasi cadangan devisa Indonesia. Data dalam penelitian adalah data sekunder dipublikasikan oleh The People's Bank of China

(PBC), Asian Development Bank (ADB), International Monetary Fund (IMF) dan Bank Indonesia (BI).

Penelitian menyimpulkan akumulasi cadangan devisa RRC lebih baik daripada cadangan devisa Indonesia dengan penggunaan analisis model trend waktu. Selama periode penelitian cadangan devisa RRC meningkat bersamaan dengan peningkatan waktu disebabkan tabungan domestik besar dan tidak memiliki hutang luar negeri, sedangkan cadangan devisa Indonesia menurun karena konsumi barang impor besar dan pembayaran hutang luar negeri yang besar. Kontribusi positif terhadap akumulasi cadangan devisa berasal dari sektor ekspor, investasi asing dan industri pariwisata.

Kata kunci: Akumulasi Cadangan Devisa, Republik Rakyat Cina, Indonesia.

Gambar

Tabel 1.1 Ekspor Impor Barang dan Jasa RRC (miliar USD) ..……..………….      5
Grafik 1.1 PDB (miliar USD) ………………………………………………..          6

Referensi

Dokumen terkait

Prosedur penelitian pelaksanaan pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dengan menggunakan metode inquiry melalui empat (4) tahapan, yaitu: a) perencanaan, menentukan

Tikus sakit yang dipapar EPEC dan juga diberikan perlakuan probiotik, yaitu tikus D dan E mempunyai tingkat konsumsi ran- sum yang lebih tinggi (P<0,05) dibandingkan

Masalah utama yang dihadapi peternak sentra menurut persepsi suami dan istri adalah sama, yaitu ketidaktahuan formulasi pakan, kurangnya pengeta- huan tentang

„ Perencanaan yg buruk membuat proyek memerlukan waktu 3x lebih lama. „ Perencanaan yg baik

Kualitas asset yang diukur dengan NPL bernilai negatif karena dengan NPL yang tinggi menandakan bahwa jumlah kredit bermasalah pada bank besar sehingga risiko

I Dari segi intensitas pembimbingan terhadap anak, pada umumnya I masvarakat pada pedesaan miskin di Tilatang Kamang, tidak.. Baik

1.Penstrukturan masalah kedalam hirarki. Penstrukturan ini bertujuan agar masalah yang kompleks menjadi lebih mudah diselesaikan. Pendapat-pendapat yang telah diberikan

Seluruh komponen ini saling berkaitan dan harus dilaksanakan secara terus menerus dalam suatu organisasi. Penerapan pengendalian intern ini harus dilakukan secara maksimal