• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH STRUKTUR MODAL TERHADAP LABA PER LEMBAR SAHAM PADA PERUSAHAAN LQ 45

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGARUH STRUKTUR MODAL TERHADAP LABA PER LEMBAR SAHAM PADA PERUSAHAAN LQ 45"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH STRUKTUR MODAL

TERHADAP LABA PER LEMBAR SAHAM PADA PERUSAHAAN LQ 45

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai Derajat Sarjana Ekonomi

Oleh:

Abdul Jalal 201010170311156

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)

KATA PENGANTAR

Assalamuaikum alaikum Wr. Wbr.

Dengan memanjatkan doa dan puji syukur kehadirat Allah SWT, atas

limpahan rahmat dan hidayah-Nya peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini

dengan judul “Pengaruh Struktur Modal Terhadap Perubahan Laba Per Lembar

Saham Pada Perusahaan LQ 45”.

Adapun penyusunan skripsi ini penulis telah mencoba dengan kemampuan

yang ada untuk membahas dan menyajikan sebaik-baiknya. Namun penulis sadar

bahwa penyusun skripsi ini masih jauh dari sempurna, untuk itu peneliti dengan

rendah hati sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi

kesempurnaan skripsi ini.

Pada kesempatan ini perkenankanlah penulis menyampaikan terima kasih

yang sebesar-besarnya kepada:

1. Allah SWT atas semua rahmat dan hidayah-Nya sehingga peneliti mampu

menyelesaikan tugas ini.

2. Ibu Dr. Masiyah Kholmi, MM., Ak., dan Ibu Dra. Endang Dwi Wahyuni,

M.Si., Ak., CA., selaku Pembimbing skripsi yang dengan sabar membimbing

dan memberikan petunjuk serta bersedia meluangkan waktunya selama proses

penyusunan skripsi ini.

3. Bapak Dr. Nazaruddin Malik, M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

4. Ibu Dra. Siti Zubaidah, MM. Ak. CA., Selaku Ketua Jurusan Akuntansi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang.

5. Bapak Dr. Adi Prasetyo, MM. Ak selaku dosen wali kelas C 2010, yang selalu

6. Kepada semua dosen Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Universitas Muhammadiyah Malang yang tidak dapat disebut satu persatu.

(7)

8. Kepada Zie Ndut, Putri, Abdullah, Afni, Fadil, tante Yuni, dan om Adeng

yang telah banyak membantu dalam segala hal, thanks!

9. Kepada temen-temen kelas C 2010 yang selalu bersama-sama menuntut ilmu

sampai lulus.

10. Dan kepada semua teman- teman yang tidak dapat disebut satu persatu yang

selalu mendukung setiap langkah.

Semoga bantuan dan doa serta amal kebajikan yang telah diberikan

mendapat balasan dari Allah SWT.

Akhir kata penulis berharap mudah-mudahan isi dari skripsi ini dapat

bermanfaat khususnya bagi penulis sendiri dan umumnya bagi mereka yang

menggunakannya.

Wassalamu’aikum Wr. Wb.

Malang, 18 November 2014

(8)

PERNYATAAN ORISINILITAS SKRIPSI

Saya menyatakan dengan sebenar-sebenarnya bahwa sepanjang

pengatahuan saya, di dalam Naskah Skripsi ini tidak terdapat karya ilmiyah yang

pernah diajukan oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu

Perguruan Tinggi, dan tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah diteliti atau

diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis dikutip dalam naskah ini

dan disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar pustaka.

Malang, 08 November 2014

Mahasiswa,

(9)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI ... ii

KARTU KENDALI BIMBINGAN SKRIPSI ... iv

KATA PENGANTAR... vi

PERNYATAAN ORISINILITAS SKRIPSI ... viii

DAFTAR ISI ... ix A. Latar Belakang Penelitian ... 1

B. Rumusan Masalah ... 4

C. Tujuan Penelitian... 4

D. Manfaat Penelitian... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Penelitian Terdahulu ... 6

B. Landasan Teori ... 7

1. Modal ... 7

a. Pengertian Modal ... 7

b. Modal sendiri ... 8

2. Hutang Jangka Panjang... 10

a. Pengertian Hutang... 10

b. Pengertian Hutang Janka Panjang... 11

3. Struktur Modal... 13

a. Pengertian Struktur Modal ... 13

b. Teori Struktur Modal ... 14

c. Faktor-faktor yang mempengaruhi struktur modal... 15

4. Laba Per Lembar Saham ... 19

(10)

C. Kerangka Konseptual ... 21

D. Hipotesis ... 23

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian ... 24

B. Definisi Operasional Variabel... 24

C. Populasi Dan Sampel ... 25

D. Jenis, Sumbe dan Teknik Pengumpulan Data ... 26

E. Teknik Analisa Data ... 27

1. Uji Normalitas ... 27

2. Analisis Koefisien Korelasi... 28

3. Analisis Regresi Linier Sederhana... 28

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan... 29

B. Penyajian Data... 30

1. Data Struktur Modal Perusahaan... 33

2. Data Laba Per Lembar Saham... 36

C. Analisis Data ... 39

1. Analisis Deskriptif ... 40

2. Uji Normalitas ... 41

3. Pengujian Hipotesis ... 44

a. Uji t (Uji Parsial)... 44

b. Uji Koefisien Determinasi (Adjusted R2) ... 45

4. Uji Regresi Linier Sederhana ... 46

a. Uji Regresi... 46

b. Interpretasi Hasil Penelitian ... 46

D. Pembahasan... 48

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 50

B. Saran ... 51

(11)

DAFTAR TABEL

No. Tabel Judul Tabel Hal

Tabel 4.1 Kriteria Pemilihan Sampel…... 29

Tabel 4.2 Daftar Sampel Perusahaan... 30

Tabel 4.3 Data Keuangan Perusahaan……... 31

Tabel 4.4 Data Keuangan Perusahaan……... 32

Tabel 4.5 Data Jumlah Saham Yang Beredar... 32

Tabel 4.6 Struktur Modal Perusahaan... 33

Tabel 4.7 Laba Per Lembar Saham………. 37

Tabel 4.8 Hasil Uji Deskriptif………. 40

Tabel 4.9 Hasil Uji Normalitas……… 42

Tabel 4.10 Hasil Uji Normalitas Ln……….. 43

Tabel 4.11 Hasil Uji t……… 44

Tabel 4.12 Hasil Uji Determinasi……….. 45

(12)

DAFTAR GRAFIK

No. Grafik Judul Gambar Hal.

Grafik 4.1 Grafik P-P Plot………... 41

(13)

DAFTAR PUSTAKA

Arifin, Zainal. 2005. Teori Keuangan dan Pasar Modal, Yogyakarta. Ekonisia.

Baridwan, Zaki, 2007. Intermediate Accounting, Edisi Ketiga, Cetakan Ketiga,. BPFE-UGM, Yogyakarta.

Brigham, Eugene.F dan Joel F. Houston. 2011. Dasar-dasar Manajemen.

Keuangan. Edisi 11. Jakarta: Salemba Empat.

Darmadji Tjipto dan Hendry M Fakhruddin, 2001. Pasar Modal di Indonesia, Salemba Empat, Jakarta.

Darmadji, T. & Fakhruddin, H. M. 2006. Pasar Modal di Indonesia, Edisi 2. Salemba Empat, Jakarta.

Ghozali, Imam. 2009. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Badan Penerbit Universitas Diponegoro : Semarang.

Heckert J. B., Willson J. D. dan Campbell J. B.(1996). Controllership Tugas Akuntan Manajemen, Edisi Ketiga, Jakarta : Erlangga.

Husnan, Suad & Pudjiastuti. Enny. 2003. Dasar-Dasar Teori Portofolio dan Analisis Sekuritas. Edisi 3. Yogyakarta: UPP AMP YKPN.

Ikatan Akuntan Indonesia. 2009. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan, Cetakan Kedua, Salemba Empat, Jakarta..

Kieso E Dunald Kieso, Weygandt, Warfield. 2007.Intermediate Accounting, Twelfth Edition, Erlangga, Jakarta.

Limianti, Yeni. 2007. Pengaruh Struktur Modal Terhadap Laba per Lembar Saham pada kelompok Industri Farmasi. Bandung.

Mantra, Ida Bagus. 2004. Filsafat Penelitian dan Metode Penelitian Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset.

Munawir. 2010. Analisa Laporan Keuangan. Edisi keempat. Yogyakarta: Liberty

(14)

Riyanto, Bambang. 2008. Dasar-dasar Akuntansi, Edisi 5, BPFE, Yogyakarta.

Ranika, Purnawidya Primasari. 2012. Pengaruh Struktur Modal Terhadap Earning Per Sharepada Perusahaan Telekomunikasi Periode 2006-2010. Bandung. Sutrino. 2007. Manajemen Keuangan Teori, Konsep dan Aplikasi, Yogyakrta,

Ekonisia.

Sutrino. 2009. Manajemen Keuangan Teori, Konsep dan Aplikasi, Yogyakrta, Ekonisia.

Warsono. 2003. Manajemen Keuangan Buku I. Edisi Ketiga. Malang: Bayumedia.

Internet

Http://www.idx.co.id.

(15)

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dunia saat ini dan masa depan penuh perubahan, namun sedikit

manusia yang secara sadar menyiapkan dirinya dan hidupnya untuk

menghadapi perubahan lingkungan yang cepat. Demikian pula dalam dunia

bisnis, para manajer menghadapi perubahan yang cepat, dinamit, dan rumit.

Dari segi bisnis, lingkungan adalah pola semua kondisi atau faktor eksternal

yang mempengaruhi kehidupan dan perkembangan perusahaan. Pada saat ini

terjadi perkembangan lingkungan teknologi yang cepat untuk mendorong

perusahaan-perusahaan di Indonesia menghadapi persaingan global. Dalam

menghadapi persaingan global, perusahaan harus dapat mempertahankan

keunggulan jangka panjang.

Perusahaan LQ 45 merupakan perusahaan yang sahamnya termasuk

dalam 45 saham yang terpilih melalui beberapa kriteria pemilihan yang telah

ditetapkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI), sehingga akan menjadi

saham-saham dengan likuiditas tinggi dan juga mempertimbangkan kapitalisasi

saham tersebut. Kemampuan perusahaan dalam menghadapi timbulnya

persaingan yang tajam antar perusahaan yaitu dapat meminimalkan bunga dan

memaksimalkan laba yang besar.

Keputusan struktur modal dalam perusahaan merupakan hal yang penting.

Pentingnya struktur modal ini karena adanya pilihan kebutuhan antara

(16)

2

memilih alternatif struktur modal, Persoalannya adalah apakah perusahaan

menggunakan hutang yang besar atau hanya menggunakan hutang yang sangat

kecil. Nilai perusahaan adalah sama dengan nilai pasar saham ditambah pasar

hutang (Brigham dan Gapenski, 2006). Apabila besarnya nilai saham akan

meningkatkan nilai perusahaan. Apabila hutang berubah, maka struktur modal

akan berubah pula. Perubahan dalam struktur modal akan menguntungkan bagi

pemegang saham, jika nilai perusahaan meningkat.

Tujuan perusahaan adalah meningkatkan nilai perusahaan, guna untuk

kemakmuran para pemegang saham atau pemilik. Kemakmuran para

pemegang saham diperlihatkan dalam wujud semakin tinggi harga saham,

yang merupakan pencerminan dari keputusan investasi, pendanaan, dan

kebijakan deviden. Sementara itu earning per share yang di peroleh perusahaan selalu mengalami perubahan atau berfluktuasi.

Beberapa penelitian yang berhubungan dengan struktur modal antara

lain; Ranika (2012) yang menyimpulkan bahwa struktur modal berpengaruh

secara signifikan terhadap earning per share (EPS). Limiati (2007) hasil analisis menunjukkan bahwa stuktur modal berpengaruh signifikan terhadap

laba per lembar saham. Dengan hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa

setiap pertambahan komposisi struktur modal akan menyebabkan

pertambahan earning per shareyang diharapkan.

Oleh karena itu, perusahaan harus mempunyai struktur modal yang

optimal yaitu struktur modal yang dapat menghasilkan laba yang optimal,

supaya deviden yang dibagikan kepada pemegang saham meningkat yang

(17)

3

meningkatnya laba perlembar saham. Laba didapatkan dengan mengurangkan

biaya yang dikeluarkan, sehingga untuk meningkatkan bisa dengan menarik

modal baru (mengeluarkan saham baru), dan menginvestasikan dana yang

diperoleh tersebut pada investasi yang bebas resiko.

Menurut Baridwan (2007), laba per lembar saham adalah tingkat

keuntungan bersih untuk tiap lembar sahamnya yang mampu diraih

perusahaan pada saat menjalankan operasinya. Laba per lembar saham atau

EPS di peroleh dari laba yang tersedia bagi pemegang saham biasa dibagi

dengan jumlah rata – rata saham biasa yang beredar.

Menurut Gibson dalam Limiati (2007) earnings per share adalah rasio

yang menunjukan pendapatan yang diperoleh setiap lembar saham.

Sedangkan menurut Weygandt et. al. dan Elliot dalam Limiati (2007)

earnings per share menilai pendapatan bersih yang diperoleh setiap lembar saham biasa. Salah satu alasan investor membeli saham adalah untuk

mendapatkan deviden, jika nilai laba per saham kecil maka kecil pula

kemungkinan perusahaan untuk membagikan deviden. Maka dapat dikatakan

investor akan lebih meminati saham yang memiliki earnings per sharetinggi

dibandingkan saham yang memiliki earnings per sharerendah. Earnings per

shareyang rendah cenderung membuat harga saham turun.

Teori modigliani miller (MM) memprediksikan hubungan positif antara

struktur modal dengan laba per lembar saham. Struktur modal yang optimal

berada pada keseimbangan antara manfaat pajak dari utang dan biaya yang

(18)

4

adalah perlindungan pajak. Dengan demikian, kenaikan nilai perusahaan

terjadi karena pembayaran bunga atas utang merupakan pengurangan pajak,

oleh karena itu laba operasi yang mengalir kepada investor menjadi semakin

besar. Sehingga laba yang diperoleh oleh pemegang saham atau EPS pun

akan meningkat.

Berdasarkan penjelasan diatas, maka peneliti tertarik untuk mengangkat

judul penelitian “Pengaruh Struktur Modal Terhadap Laba Per Lembar

Saham pada Perusahaan LQ45”. B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang diuraikan maka rumusan masalah

dalam penelitian ini “Bagaimana pengaruh struktur modal terhadap laba per

lembar saham?”

C. Tujuan Penelitian

Sesuai dengan perumusan masalah diatas, penelitian ini bertujuan untuk

mengkaji bagaimana pengaruh struktur modal terhadap laba per lembar

saham perusahaan.

D. Manfaat Penelitian

Dari penelitian ini, diharapkan dapat memperoleh manfaat sebagai

berikut:

1. Bagi Perusahaan

Sebagai bahan pertimbangan dalam mengelola perusahaan dan dalam

memecahkan persoalan penentuan pendanaan yang tepat bagi

(19)

5

2. Bagi Investor

Hasil penelitian ini diharapkan memberikan informasi bagi investor

dalam menginvestasikan dananya.

3. Bagi penelitian selanjutnya

Sebagai penambah khasanah keilmuan atau wacana serta dapat

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah terdapat pengaruh transaction cost, market value, dan laba per lembar saham secara parsial maupun simultan terhadap

pengembalian aset, rasio hutang, laba per lembar saham berdampak terhadap harga saham pada perusahaan properti di Bursa Efek Indonesia menunjukan bahwa tingkat

Penelitian pengaruh informasi laba dan arus kas terhadap harga saham.. pada perusahaan LQ 45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Berdasarkan analisa data tersebut diperoleh hasil bahwa tidak terdapat pengaruh Volume perdagangan yang terjadi pada saham LQ-45 terhadap return saham LQ-45 selama bulan

untuk melakukan penelitian yang berjudul “Analisis Pengaruh Struktur Modal dan Kebijakan Dividen Terhadap Nilai Perusahaan (Studi pada Saham-Saham LQ 45 di Bursa Efek

tingkat risikonya, maka saham LQ 45 memiliki tingkat risiko lebih kecil dibandingkan dengan saham Non LQ 45. Hal ini dikarenakan saham LQ 45 itu merupakan gabungan

sebagai sampel penelitian untuk mengetahui pengaruh struktur modal terhadap laba per lembar saham pada perusahaan yang akan diteliti..

Untuk itu penulis menyarankan agar perusahaan perlu memeperhatikan komposisi struktur modal, yaitu antara hutang jangka panjang dengan modal sendiri, karena besar kecilnya