• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMAKNAAN TENTANG PEREMPUAN DALAM FILM PROJECT X KARYA NIMA NOURIZADEH (Studi Resepsi pada Mahasiswi Kos Putri Mastrib di Jember)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PEMAKNAAN TENTANG PEREMPUAN DALAM FILM PROJECT X KARYA NIMA NOURIZADEH (Studi Resepsi pada Mahasiswi Kos Putri Mastrib di Jember)"

Copied!
19
0
0

Teks penuh

(1)

PEMAKNAAN TENTANG PEREMPUAN DALAM FILM PROJECT X

KARYA NIMA NOURIZADEH

(Studi Resepsi pada Mahasiswi Kos Putri Mastrib di Jember)

SKRIPSI

Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang

Sebagai Persyaratan untuk Mendapatkan Gelar Sarjana (S-1)

Oleh:

Andika Arif Pramiswara 201110040311032

Dosen Pembimbing :

1. Drs. Budi Suprapto, M.Si, Ph.D 2. Drs. Abdullah Masmuh, M.Si

JURUSAN ILMU KOMUNIKASI

FAKULTS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG

(2)
(3)
(4)

PERNYATAAN ORISINALITAS

Nama : Andika Arif Pramiswara Tempat, tanggal lahir : Jember, 10 November 1990

NIM : 201110040311032

Jurusan : Ilmu Komunikasi

Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Menyatakan bahwa karya ilmiah (skripsi) dengan judul :

“PEMAKNAAN TENTANG PEREMPUAN DALAM FILM PROJECT X KARYA NIMA

NOURIZADEH (Studi Resepsi Pada Mahasiswi Kos Putri Mastrib di Jember)”. Adalah bukan karya ilmiah (skripsi) orang lain, baik sebagian atau pun seluruhnya, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah saya sebutkan sumbernya dengan benar. Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan jika apa bila surat pernyataan ini tidak benar, saya bersedia mendapatkan sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Malang, 30 Oktober 2015 Yang Menyatakan,

(5)
(6)

KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama ALLAH SWT yang Maha pengasih lagi Maha penyayang, kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, serta solawat dan salam kepada Nabi dan Rosul Akhir zaman, Nabi Muhammad SAW, sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pemaknaan Tentang Perempuan Dalam film Project X Karya Nima Nourizadeh (Studi resepsi pada Mahasiswi kos putri Mastrib di Jember)”.

Skripsi ini merupakan tugas akhir yang diajukan untuk memenuhi syarat dalam memperoleh gelar sarjana Ilmu Komunikasi pada fakultas ilmu sosisal dan ilmu politik universitas muhammadiyah malang.

Peneliti menyadari sepenuhnya bahwa tanpa adanya bekal ilmu pengetahuan, dorongan dan bimbingan serta bantuan dari berbagai pihak, peneliti tidak mungkin dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Pada kesempatan ini peneliti menyampaikan ucapan terima kasih sebesar-besarnya kepada yang terhormat :

1. Allah SWT yang telah memberikan segala kesehatan, kemudahan dan kelancaran dalam menempuh pendidikan, semoga ilmu yang didapat barakah dan dapat bermanfaat bagi orang lain, bangsa dan agama.

2. Orang tua tercinta Suci Wulandari dan Yangkung Arif Sukari serta adik Robby Dimas Arifianto dan Fikar Aditya Putra Ksatria yang telah memberikan kasih sayang, doa semangat dan dukungan yang luar biasa kepada peneliti selama perjalanan kuliah hingga terselesaikannya skripsi ini.

3. Bapak Sugeng Winarno, MA selaku Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi fakultas ilmu sosial dan ilmu politik universitas muhammadiyah malang.

4. Bapak Drs. Budi Suprapto, M.Si selaku dosen pembimbing pertama yang dengan sabar telah membimbing, memberikan ilmu, dukungan dan masukan bermanfaat dalam penyusunan skripsi ini.

5. Bapak Drs. Abdullah Masmuh, M.Si selaku dosen pembimbing kedua yang dengan sabar telah membimbing, memberikan ilmu, dukungan dan msukan bermanfaat dalam penyusunan skripsi ini.

(7)

vii

7. Om Koko, Tante Retno, Om Wiwid, Tante Frida dan seluruh keluarga besar Yangkung yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberikan doa dan semangat kepada peneliti.

8. Tika Andri Wahyuni terkasih yang tiada henti memberikan semangat dan motivasi serta doa, pendengar yang setia dan bagian dari motivasi perjalanan peneliti.

9. Seluruh teman-teman ikom Arif Miftahul Rohman, Izzudin Fatoni dan teman-teman yang lain yang tidak dapat peneliti sebutkan satu persatu yang telah membantu dan memberikan dukungan dan memberikan cerita selama perjalanan kuliah dan dukungan hingga terselesaikannya skripsi ini.

10.Mas Ari yang rela meminjamkan laptopnya untuk menyelesaikan skripsi, dan Om Ade yang telah memberikan keyboard untuk penyelesaian skripsi ini.

11.Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang secara langsung maupun tidak langsung membantu dalam penyelesaian skripsi ini. Saran dan kritik yang sifatnya membangun sangat peneliti harapkan. Akhir kata, semoga skripsi ini dapat bermanfaat dan dapat memberikan sumbangan yang berarti bagi pihak yang membutuhkan.

Malang, 29 Oktober 2015

(8)

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN... ii

LEMBAR PENGESAHAN... iii

LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS...iv

BERITA ACARA BIMBINGAN SKRIPSI... v

KATA PENGANTAR... vi

2.1 Film Sebagai Media Komunikasi...7

2.2 Film Sebagai Produk Budaya...9

2.3 Film dalam Perspektif Feminisme...10

2.4 Makna Film dalam Perspektif Teori Resepsi...10

2.5 Khalayak dalam Studi Resepsi...11

2.6 Profil Khalayak...19

(9)

ix

2.9 Perempuan dalam Pandangan Antropologi...29

2.10 Perempuan dalam Budaya Jawa...30

2.11 Perempuan dalam Pandangan Psikologi...32

2.12 Perempuan dalam Gaya Hidup...34

2.13 Perempuan dalam Pandangan Agama...36

BAB III METODE PENELITIAN...38

3.1 Metode dan Langkah Penelitian...38

3.2 Unit Analisis...42

3.3 Tempat dan Waktu Penelitian...42

3.4 Subjek Penelitian...42

3.5 Teknik Pengumpulan Data...43

3.6 Teknik Analisis Data...44

(10)

4.1 Sinopsis Film Project X...47

4.2 Crew Film...49

4.3 Profil...49

4.3.1 Profil Sutradara...49

4.3.2 Profil Pemain...50

4.3.3 ProfilRumah Produksi...51

BAB V SAJIAN DATA DAN PEMBAHASAN...52

5.1 Identitas Subjek Penelitian...53

5.1.1 Profil Subjek Penelitian...54

5.2 Perempuan dalam Film Project X dari Sudut Pandang Sosial Budaya.58 5.3 Perempuan dalam Film Project X dari Gaya Hidup...63

5.4 Perempuan dalam Film Project X dari Sudut pandang Agama...69

5.5 Analisa Kategorisasi Resepsi...74

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN...82

6.1 Kesimpulan...82

6.2 Saran...83

6.2.1 Saran Akademis...83

6.2.2 Saran Praktis...84

(11)

xi

DAFTAR TABEL

Tabel 5.1 Identitas Subjek Penelitian...53

Tabel 5.2 Data Subjek Penelitian Berdasarkan Universitas...57

Tabel 5.3 Daftar Subjek Penelitian Berdasarkan Daerah Asal...58

(12)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Draft Pertanyaan

Lampiran 2 Hasil FGD

(13)

xiii

DAFTAR PUSTAKA

Aulia, I. (2013, 5 22). Aliran-aliran feminisme. Dipetik 9 8, 2015, dari untan.academia.edu: https://untan.acedemia.edu/Ivan/Aulia

Baran, S. J. (2012). Pengantar komunikasi massa jilid 1 edisi 5. Jakarta: Erlangga.

Baran, S. J., & Davis, D. K. (2010). Teori Komunikasi massa: dasar, pergolakan, dan masa depan. Jakarta: Salemba Humanika.

Bashin, K., & Khan, N. S. (1993). Persoalan pokok mengenai feminisme dan relevansinya. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama & Kalyanamitra.

Daradjat, Z. (1978). Problema remaja di indonesia. Jakarta : Bulan Bintang.

Docslide. (2015, 7 18). Feminisme dalam film. Dipetik 10 17, 2015, dari Docslide: http://dokumen.tips/documents/feminisme-dalam-film.html

Effendy, H. (2014). Mari membuat film. Jakarta: KPG (Kepustakaan Populer Gramedia). Eneste, P. (1991). Novel dan film. Flores: Nusa Indah.

Gamble, S. (2010). Pengantar memahami feminisme dan postfeminisme. Yogyakarta: JALASUTRA anggota IKAPI.

Kofindo. (2013, 5 30). Pengaruh film pada penontonnya. Dipetik 9 11, 2015, dari Kofindo: http://www.kofindo.blogdetik.com/2013/05/30/pengaruh-film-pada-penontonnya/ Madi. (2015, 3 10). Perempuan jawa. Dipetik 8 8, 2015, dari Wonosari.com:

http://www.wonosari.com/t2537-perempuan-jawa.

Mcquail, D. (2011). Teori komunikasi massa. Jakarta : Salemba Humanika. Moore, H. L. (1998). Feminisme dan antropologi. Jakarta : OBOR.

Morissan. (2013). Teori Komunikasi: individu hingga massa. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Nurachman, N. (2010). Psikologi perempuan: kontekstualisasi dan kontruktivisme dalam psikologi. Psikologi Indonesia, 3-5.

Pujileksono, S. (2015). Metode penelitian komunikasi kualitatif. Malang: Kelompok Intrans Publishing.

Said, S. (1991). Pantulan layar putih. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

Salim, M. N. (2006). Mengapa remaja cenderung bermasalah. Jogjakarta: Inspirasi. Sendjaja, D. (2011). Pengantar ilmu komunikasi. Jakarta: Universitas Terbuka. Soedjono. (1983). Narkotika dan remaja. Bandung: Alumni.

(14)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LatarBelakang

Media massa memiliki peranan sangat besar dalam kehidupan manusia saat

ini. Media masa menghadirkan berbagai informasi dari seluruh penjuru dunia

hanya dalam waktu yang sesaat. Setiap hari kehidupan manusia dipenuhi

informasi-informasi yang berasal dari media masa. Disadari atau tidak, media

massa yang merupakan bagian dari komunikasi massa memiliki pengaruh dalam

kehidupan manusia. Bittner dalam bukunya Mass Communication: An

Introduction (1980). Dia mengatakan bahwa Komunikasi massa adalah

pesan-pesan yang dikomunikasikan melalui media massa pada sejumlah besar orang.

Definisi ini memberikan batasan pada komponen-komponen dari komunikasi

massa. Komponen-komponen itu mencakup adanya pesan-pesan, media massa

(Koran, majalah, tv, radio, dan film), dank halayak. (Sendjaja, 2011). Salah satu

media massa yang banyak dimiliki dan diminati oleh masyarakat adalah televisi.

Hal ini dikarenakan televise memiliki kelebihan pada audio visualnya dalam

menyampaikan pesan pada khalayak. Sifat audio visual tersebut berupa

penayangan gambar dan warna yang dilengkapi dengan suara sehingga membuat

kebanyakan orang tertarik seperti halnya film.

Film berperan sebagai sarana yang digunakan untuk menyebarkan hiburan

yang menyajikan cerita, peristiwa, musik, drama dan humor kepada masyarakat

umum. Hal ini dapat dilihat dari sifatnya yang ringan dan menitik beratkan pada

(15)

2 menggambarkan atau sebagai potret dari masyarakat yang kemudian

diproyeksikan keatas layar. Film yang di produksi memiliki pesan yang dikemas

sedemikian rupa dengan tujuan yang bebeda-beda, ada yang menghibur dan ada

juga yang memberikan informasi.

Film sebagai media hiburan yang popularitasnya tidak kunjung surut

mengalami perkembangan yang cukup pesat, kini film menjadi salah satu bentuk

komunikasi massa, yang dikelola sedemikian rupa menjadi sebuah komoditi yang

didalamnya ada interaksi yang sangat kompleks dari setiap elemen pendukungnya.

Film merupakan sebuah perwujudan dari realitas kehidupan sosial yang

begitu luas, baik di masa lalu, masa sekarang maupun masa yang akan datang.

Film membawa pengaruh yang besar pada jiwa manusia. Dalam proses menonton

film, terjadi suatu gejala yang disebut oleh ilmu jiwa social sebagai identifikasi

psikologis. Ketika proses decoding terjadi, para penonton kerap menyamakan atau

meniru seluruh pribadinya dengan salah satu peran film. Pesan-pesan yang

termuat dalam adegan-adegan film akan membekas dalam jiwa penonton dan

pesan itu akan membentuk karakter penonton. (Kofindo, 2013)

Film Project X yang di produksi di Amerika dan berdurasi 80 menit ini

merupakan film yang mengangkat pergaulan bebas remaja. Film ini menceritakan

seorang pelajar SMA yang bernama Thomas, Thomas merupakan siswa yang

dikucilkan di sekolahnya bahkan ayah Thomas menyebut Thomas sebagai

pecundang. Mengetahui hal itu maka Thomas pun berencana mengadakan pesta

ulang tahun dirumahnya. Thomas dan kedua sahabatnya Oliver dan Jonathan

(16)

terkenal di sekolah. Thomas mengundang Alexis yang merupakan gadis terseksi di

sekolah, selain itu Oliver juga merencanakan sesuatu untuk pesta yang akan

diadakan dirumah Thomas, Oliver mengajak Thomas dan Jonathan membeli

marijuana kepada seseorang. Selain itu Oliver juga mencuri patung yang berisi

ekstasi dari orang tersebut. Saat malam tiba, Thomas dan kedua sahabatnya

meyiapkan semua keperluan untuk pesta, tak berselang berapa lama tiba-tiba

banyak orang berdatangan, banyaknya orang yang dating dikarenakan pesta

tersebut banyak perempuan yang berpenampilan seksi dan erotis.

Dalam lingkungan pergaulan remaja ada istilah yang kesannya lebih

mengarah kepada hal negative dari pada hal positif yaitu istilah “anakgaul”.

Istilah ini bagi remaja ditandai dengan berpakaian minim, nongkrong di mall dan

di tempat hiburan malam bahkan sampai menggunakan narkoba. Hampir semua

remaja yang mengenal narkoba karena temannya, kebanyakan mereka mencoba

narkoba pada saat pesta dan di tempat hiburan malam. (Soedjono, 1983).

Sebaliknya bagi mereka yang tidak mengetahui dan tidak tertarik dengan hal itu

akan dinilai sebagai remaja yang tidak gaul atau kampungan. Akibatnya remaja

gaul inilah yang biasanya menjadi korban dari pergaulan bebas.

Berdasarkan fenomena dimasyarakat, bahwa kehidupan remaja saat ini

banyak meniru budaya barat dan jauh berbeda dengan jaman dulu, dulu anak

laki-laki lebih senang bermain dengan teman laki-laki-laki-lakinya dan anak perempuan lebih

senang bemain dengan teman perempuannya, tetapi saat remaja mereka lebih

senang bermain dengan lawan jenisnya. (Daradjat, 1978). Ini karena gaya hidup

(17)

4 banyaknya perempuan yang berpakaian minim dan memamerkan lekuk tubuhnya,

dan mempertontonkan bagian tubuhnya yang seksi.

Salah satu sebab pergaulan bebas dikalangan remaja yaitu dikarenakan

hubungan buruk antara orang tua dengan anaknya, sebagian orang tua (ayah

maupun ibu) seringkali menginginkan anaknya menjadi orang baik tetapi mereka

tidak mengajarkan hal yang baik bagi anaknya. (Salim, 2006)

Peneliti memilih Film Project X karena dalam Film Project X, Perempuan

seringkali digambarkan sebagai sosok penggoda dan sosok yang dipuja-puja.

Sekarang ini telah terjadi pergeseran dan pergantian nilai-nilai budaya yang terjadi

pada masyarakat. Dulu wanita ditempatkan sebagai kelompok masyarakat kelas

dua, tetapi sekarang wanita tidak lagi sebagai kelompok kelas dua, bahkan

kedudukan antara wanita dan pria sudah mengalami persamaan. Dalam film ini,

Para perempuan seakan berlomba-lomba untuk menunjukkan dirinya sebagai

perempuan paling seksi. Bahkan tidak jarang, perempuan berpakaian minim

hingga telanjang bulat tanpa sehelai kain pun menutupi tubuhnya.

Dalam kaitannya dengan pergaulan bebas, film Project X merupakan film

yang mengangkat kehidupan remaja modern. Film tersebut bercerita tentang

budaya remaja amerika yang tidak tabu lagi dengan pesta dan free sex, dan mereka

akan dianggap ketinggalan jaman kalau belum mengenal atau melakukan pesta

dan seks bebas. Pergaulan ini telah dianggap wajar oleh para remaja dalam film

tersebut.. Pergaulan bebas yang terjadi di kalangan remaja Indonesia saat ini

banyak berasal dari tayangan seksual dari media baik dari televisi, internet dan

(18)

untuk melakukan aktivitas seks secara sembarangan di usia muda. Dengan melihat

tayangan atau tampilan seks di media tersebut, para remaja beranggapan bahwa

seks adalah sesuatu yang bebas dilakukan oleh siapa saja dan dimana saja

Berdasarkan latar belakang diatas, peneliti tertarik untuk mengadakan

penelitian yang akan dituangkan dalam skripsi dengan judul PemaknaanTentang

Perempuandalam Film Project X karya Nima Nourizadeh (Studi Resepsi pada

Mahasiswi Kos PutriMastrib Jember).”

1.2 Rumusan masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka permasalahan yang diangkat

dalam penelitian ini, yaitu Bagaimana PemaknaanTentang Perempuandalam

Film Project X karyaNimaNourizadeh?

1.3 Tujuan penelitian

Tujuan penelitian ini untuk MengetahuiResepsi Penonton Perempuan

Terhadap Pemaknaan Perempuandalam Film Project X karyaNimaNourizadeh.

1.4 Manfaat Penelitian

1.4.1 Manfaat Akademis

Penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi perkembangan studi ilmu

komunikasi, khususnya bagi peminat kajian komunikasi audio-visual. Di sisi lain,

penelitian ini diharapkan dapat melengkapi penelitian serupa sebelumnya.

Sehingga nantinya, penelitian ini dapat memberikan stimulus bagi mahasiswa

(19)

6 massa(film), dimungkinkan penelitian ini menjadi bahan bacaan dan referensi

bagi penelitian serupa di masa yang akan datang.

1.4.2 Manfaat Praktis

Secara praktis, penelitian ini dapat menjadi acuan untuk peneliti lebih

lanjut dan bagi mahasiswa yang akan mengadakan penelitian film dengan

Gambar

Tabel 5.4 Kategorisasi Resepsi......................................................................74

Referensi

Dokumen terkait

Cita rasa memang adalah hal yang terkadang menjadi pertimbangan dari pengunjung untuk mengunjungi tempat tersebut, olehnya itu, beberapa tempat yang menyediakan fastfood,

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang, kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, serta salam dan solawat kepada Nabi dan

Hasil penelitian ini menunjukkan validitas butir hasil tes Ulangan Akhir Semester UAS ganjil buku siswa Bahasa Arab pendekatan saintifik kurikulum 2013 kelas VII 100% Sahih

1) Kehati-hatian, Komunikator dalam kelompok seharusnya menggunakan kemampuan persuasifnya sendiri untuk menilai secara menyeluruh pesan- pesan yang jelas dan yang

a). Pengeluaran konsumsi rumahtangga menurut konsep akuisisi adalah jumlah nilai seluruh barang/jasa yang diperoleh rumahtangga selama periode referensi survei tanpa

Mengingat target audience dari The Amsterdam Bakery Kitchen Bar adalah masyarakat kota Malang maka pesan-pesan verbal yang akan disampaikan melalui media

Untuk mengetahui perbedaan pendapatan yang menggunakan sistem jajar legowo 4:1 dan sistem tanam non jajar legowo pada Gapoktan Batu Gadang Bersama Kelurahan

Tema hasil jangka panjang program KKS-Pengabdian ini adalah keberdayaan masyarakat melalui sentuhan ilmu dan teknologi pada komoditas ikan untuk menggerakkan