Informasi Dokumen
- Penulis:
- Asti
- Pengajar:
- Prof Dr Ir Dominicus Savio Priyarsono
- Dr Sahara
- Dr Ir Wiwiek Rindayati, M.Si
- Sekolah: Institut Pertanian Bogor
- Mata Pelajaran: Ilmu Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Perdesaan
- Topik: Analisis Kelayakan Ekonomi Program Food Estate Dalam Perspektif Perencanaan Wilayah: Studi Kasus Provinsi Kalimantan Barat
- Tipe: tesis
- Tahun: 2016
- Kota: Bogor
Ringkasan Dokumen
I. PENDAHULUAN
Bagian ini menjelaskan latar belakang pentingnya sektor pertanian dalam memenuhi kebutuhan pangan di Indonesia, khususnya di Kalimantan Barat. Penelitian ini berfokus pada Program Food Estate sebagai solusi untuk meningkatkan ketahanan pangan dan pertumbuhan ekonomi daerah. Ditekankan bahwa pertumbuhan penduduk yang pesat memerlukan peningkatan produksi pangan yang signifikan. Selain itu, penelitian ini juga menyoroti tantangan yang dihadapi sektor pertanian, seperti lemahnya permodalan dan teknologi, serta pentingnya investasi untuk meningkatkan produktivitas.
1.1 Latar Belakang
Latar belakang penelitian ini menyoroti pentingnya sektor pertanian di Indonesia dalam konteks pertumbuhan populasi dan kebutuhan pangan yang meningkat. Terdapat data yang menunjukkan rendahnya surplus beras dan perlunya peningkatan investasi di sektor ini untuk mencapai swasembada pangan.
1.2 Perumusan Masalah
Penelitian ini merumuskan masalah terkait kelayakan ekonomi Program Food Estate dan dampaknya terhadap perekonomian daerah. Ditekankan bahwa analisis biaya dan manfaat perlu dilakukan untuk memastikan bahwa program ini memberikan keuntungan bagi masyarakat luas, terutama petani.
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kelayakan ekonomi Program Food Estate dan dampak investasi terhadap perekonomian di Kalimantan Barat. Ini bertujuan memberikan informasi yang berguna bagi pengambil keputusan dan pemangku kepentingan.
1.4 Manfaat Penelitian
Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi pemerintah daerah dalam pengambilan keputusan terkait keberlanjutan Program Food Estate dan sebagai referensi bagi penelitian selanjutnya.
1.5 Ruang Lingkup Penelitian
Ruang lingkup penelitian ini mencakup analisis kelayakan ekonomi dan dampak investasi Program Food Estate, dengan fokus pada aspek finansial dan ekonomi, serta tidak membahas aspek lingkungan.
II. TINJAUAN PUSTAKA
Tinjauan pustaka memberikan landasan teori yang mendasari penelitian ini, termasuk konsep Food Estate, peranan sektor pertanian, investasi pembangunan, analisis kelayakan proyek pertanian, dan analisis input-output. Hal ini penting untuk memahami konteks dan teori yang mendasari analisis kelayakan ekonomi Program Food Estate.
2.1 Food Estate
Food Estate merupakan konsep perencanaan tata ruang yang bertujuan meningkatkan produktivitas pertanian melalui pengelolaan berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi. Penjelasan mengenai tujuan dan pelaksanaan program ini sangat penting untuk memahami konteks penelitian.
2.2 Peranan Sektor Pertanian
Sektor pertanian berperan penting dalam perekonomian Indonesia, menyediakan pangan, lapangan kerja, dan bahan baku industri. Analisis ini menunjukkan bagaimana sektor pertanian dapat berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
2.3 Investasi Pembangunan
Investasi dalam sektor pertanian dianggap krusial untuk meningkatkan produktivitas dan mendukung pertumbuhan ekonomi. Penelitian ini menguraikan berbagai faktor yang mempengaruhi investasi dan dampaknya terhadap sektor pertanian.
2.4 Analisis Kelayakan Proyek Pertanian
Analisis kelayakan proyek pertanian mencakup evaluasi biaya dan manfaat dari proyek yang diusulkan. Ini penting untuk memastikan bahwa proyek dapat memberikan hasil yang positif bagi masyarakat dan perekonomian.
2.5 Analisis Input Output
Analisis input-output digunakan untuk mengevaluasi dampak ekonomi dari Program Food Estate. Ini membantu dalam memahami keterkaitan antar sektor ekonomi dan bagaimana investasi di sektor pertanian dapat mempengaruhi sektor lainnya.
III. METODE PENELITIAN
Metode penelitian menjelaskan pendekatan yang digunakan dalam analisis kelayakan ekonomi Program Food Estate. Ini mencakup lokasi dan waktu penelitian, jenis dan sumber data, serta metode analisis yang diterapkan. Penjelasan ini penting untuk memahami bagaimana data dikumpulkan dan dianalisis.
3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, dengan fokus pada Program Food Estate yang dilaksanakan di daerah tersebut. Penjelasan mengenai lokasi dan waktu penelitian memberikan konteks bagi hasil yang diperoleh.
3.2 Jenis dan Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan sekunder. Data primer diperoleh melalui survei dan wawancara, sedangkan data sekunder diambil dari sumber-sumber yang relevan seperti laporan pemerintah dan literatur terkait.
3.3 Metode Analisis
Metode analisis yang digunakan meliputi analisis biaya-manfaat dan analisis input-output. Kedua metode ini digunakan untuk mengevaluasi kelayakan ekonomi dan dampak investasi Program Food Estate terhadap perekonomian daerah.
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Program Food Estate layak secara ekonomi dan finansial. Analisis biaya-manfaat menunjukkan bahwa program ini memberikan keuntungan bagi masyarakat, terutama petani. Selain itu, dampak investasi terhadap perekonomian Kalimantan Barat juga positif, dengan peningkatan output, pendapatan, dan kesempatan kerja.
4.1 Deskripsi Proyek
Deskripsi proyek mencakup informasi mengenai tujuan, pelaksanaan, dan skala Program Food Estate. Penjelasan ini penting untuk memahami konteks dan ruang lingkup proyek yang dianalisis.
4.2 Identifikasi Manfaat dan Biaya
Bagian ini mengidentifikasi berbagai manfaat dan biaya yang terkait dengan Program Food Estate. Analisis ini penting untuk menentukan kelayakan dan dampak ekonomi dari proyek.
4.3 Analisis Kelayakan Program Food Estate
Analisis kelayakan menunjukkan bahwa Program Food Estate memberikan keuntungan finansial dan ekonomi yang signifikan. Ini mendukung argumen bahwa investasi dalam sektor pertanian dapat memberikan hasil yang positif bagi masyarakat.
4.4 Kontribusi Sektor Padi terhadap Perekonomian Kalimantan Barat
Bagian ini membahas kontribusi sektor padi dalam meningkatkan perekonomian Kalimantan Barat. Penjelasan ini menunjukkan bagaimana sektor pertanian dapat berperan sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi regional.
4.5 Dampak Program Food Estate terhadap Perekonomian Kalimantan Barat
Dampak investasi Program Food Estate terhadap perekonomian daerah menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam output, pendapatan, dan kesempatan kerja. Ini memberikan bukti bahwa program ini efektif dalam mencapai tujuannya.
V. SIMPULAN DAN SARAN
Bagian akhir ini menyajikan kesimpulan dari hasil penelitian dan memberikan saran untuk pengembangan lebih lanjut dari Program Food Estate. Penekanan pada pentingnya keberlanjutan dan distribusi manfaat yang adil bagi semua pihak terlibat menjadi fokus utama.
5.1 Simpulan
Simpulan menegaskan bahwa Program Food Estate layak secara ekonomi dan memberikan dampak positif bagi perekonomian Kalimantan Barat. Ini menunjukkan pentingnya investasi dalam sektor pertanian untuk meningkatkan ketahanan pangan.
5.2 Saran
Saran diberikan untuk meningkatkan partisipasi petani dalam program serta memastikan distribusi manfaat yang adil. Ini penting untuk mencapai keberlanjutan dan kesejahteraan masyarakat lokal.