Bahan organik
Bahan organik mempengaruhi sifat fisika dan kimia tanah. Sumber bahan oragnik
1. Sumber asli dari jaringan tumbuhan
2. Sumber kedua, hewan; berfungsi sebagai penyerang dengan memberi hsl sampingan, meninggalkan tubuh yg mati seperti cacing, semut, serangga lainnya.
Susunan jaringan tanaman tingkat tinggi
Dekomposisi jaringan organik
• Hasil dekomposisi jaringan organik yaitu; • 1. gula, pati, protein sederhana
• 2. protein kasar • 3. hemisellulosa • 4. sellulosa
• 5. lignin, lemak, lilin
• Peristiwa dekomposisi ; 1). Proses pembakaran (oksidasi) • -[C,4H] + 2O2 CO2 + H2O + energi
• 2). Pemecahan protein
• Protein amida dan as.amino + CO2 + H2O + protein bergabung dgn lignin dan senyawa lain (humus)
Hasil aktivitas enzimatik dibagi 3;
• 1). energi potensial dlm bahan organik
• 1 g berat kering tan menghasilkan 4 atau 5 kkal
energi. 10 ton pukan menghasilkan 9jt – 11 jt kkal
energi potensial. Jika tanah mengandung 4% bahan
organik maka energi potensil 150 – 180 jt kkal atau
setara 20 -25 ton batubara antrasik.
• 2) menghasilkan produk akhir sederhana
• C CO
2, CO
3--, HCO
3-, CH
4, C-elementer
• N NH
4+, NO
2-,NO
3-, N
2• S S, H
2S, SO
3--, SO
42-, CS
2• P H
2PO
4-, HPO
Menangkap Semua Nutrisi tanaman (pupuk) dan Merubahnya dalam bentuk tersedia bagi tanaman
Dan melepaskan secara perlahan untuk di serap tanaman.
• N associated with SOM:
• 1. Nitrogen (N2) in the atmosphere ? organic N (nitrogen • fixation)
• 2. Organic N ? ammonia (mineralization or ammonification) • 3. Ammonia ? organic N (immobilization or assimilation)
• Hydrolyzable N=% of total N hydrolyzed by hot 6 M HCl in 24 h • Nonhydrolyzable N (NH-N)=100% hydrolyzable N
• Unidentified N (UN-N)=100 (% amino acid N + amino sugar + • NH3-N)
• Unidentified hydrolyzable N=UH-N
• Protein N=% amino acid N + 10% amino acid N (to include amide
PEREDARAN HIDUP (CYLCE OF LIFE)
CO2
Hsl bumi
Hewan
pukan puhi
Sisa tanaman
Aktivitas mo tercuci
Reaksi tanah atm
HUMUS
• Merupakan senyawa kompleks yg agak resisten pelapukan,warna coklat,
amorfus, sifat koloidal telah mengalami perubahan dr jaringan asal atau telah disintesa oleh macam-macam organisme tanah.
• Komposisi
• Lignin bergab.dgn senyawa mengandung N, minyak, lemak, resin • Polisakarida atau poliuronida
• Amino polisakarida • Protein dan liat
• Sifat dan ciri humus :
• Sifat koloidal, bentuk amorfus, • KTK 150 -300 me/100 g
• Adsorpsi air 80 -90% dr bobotnya diband liat hy 15 -20%. • Kohesi dan plastisitas rendah, meningkatkan granulasi tanah • Memberi wrn gelap pd tanah
• Bermuatan negatif yg berasal dr gugus COOH dan OH
Fig. 4 Geometrically optimized 3D structure of a model of soil organic
Pengaruh langsung bahan organik pada tanaman
• Mengandung vitamin dan hormon, diikat olh humus, berguna untuk tanaman dan m.o.
• Racun dihidroksisterik, pd tnh dgn drainase buruk, dapat diperbaiki dgn mengolah tanah dan memperbaiki drainase.
• Perbandingan C/N
• Contoh ; jk nitrat byk di tnh maka C/N rendah mengakibatkan organisme pelapuk serbaguna melemah aktivitasnya,
akibatnya CO2 yg dihsl kan rendah.
• Jk sisa –sisa organik banyak (C/N tinggi 50:1) m.o. menjadi aktif CO2 meningkat N –nitrat hilang krn digun.oleh m.o unt.penyusun tubuhnya, pd`saat ini terjadi persaingan N yg hebat dgn tan.utama setelah dirombak terjadi