Pengaruh Pemberian Bungkil Kelapa dan cara Pemberian Makanan terhadap Performans Babi Sapihan
Teks penuh
Dokumen terkait
Penelitian dilakukan terhadap babi bali lepas sapih ( starter ) yang diberi ransum. dengan tingkat imbangan kalori-protein yang berbeda sampai
[r]
Sugandi (1973) menyatakan bahwa konversi ransum ayam tipe ringan selama satu tahun produksi nyata lebih baik pada ransum dengan tingkat protein 18 persen daripada
Semakin kecil ukuran ayakan semakin meningkatkan nilai sudut tumpukan dan daya ambang dan semakin menurunkan kerapatan tumpukan, kerapatan pemadatan tumpukan dan berat jenis
Seperti yang tampil pada hasil penelitian ini, babi Duroc jantan yang disapih umur 4 minggu mengkonsumsi ransum dalam jumlah yang banyak dan disertai dengan pertambahan bobot
Dari hasil penelitian di peroleh ramsum yang mengandung bungkil inti sawit yang diberikan 2,4 dan 6 minggu sebelum babi di potong tidak mempengaruhi komposisi kimia
Pemberian ransum yang mengandung bungkil inti sawit selama 6 minggu akhir penelitian meningkatkan persentase daging karkas dan lemak punggung lebih tipis, sedangkan
Variasi warna kuning telur disebabkan oleh banyak faktor, diantaranya adalah : perbedaan strain, kemampuan genetik dalam mengabsorbsi dan deposisixanthophyl, stress, lemak,