• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembangunan Aplikasi Mobile Reservasi Paket Tour Dan Travel Menggunakan web Service Berbasis Android (Studi Kasus Jacktour)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pembangunan Aplikasi Mobile Reservasi Paket Tour Dan Travel Menggunakan web Service Berbasis Android (Studi Kasus Jacktour)"

Copied!
68
0
0

Teks penuh

(1)

1

Jacktour merupakan sebuah perusahaan di Bandung yang bergerak di bidang jasa Tour dan Travel. Jacktour memiliki beberapa divisi yang terkait dengan kepariwisataan dan transportasi seperti rental mobil, rentar bis dan paket wisata. Di perusahaan ini sebenarnya sudah memiliki Sistem Informasi yang bersifat Enterprise yang teridiri dari Absensi, Kepegawaian, Penggajian, Transportasi, Alokasi Kendaraan, Kontrak Transport, On Duty, Penilaian Staff maupun Reservasi, namun sayangnya di perusahaan ini belum memiliki sistem reservasi berbasis mobile. Dalam melakukan kegiatan pelayanannya saat ini, Jacktour hanya menerima reservasi lewat web, e-mail, whatsapp dan telepon. Sehingga perusahaan ini tidak ingin ketinggalan dalam hal perkembangan teknologi dengan membuat suatu sistem pelayanan berbasis mobile yang ingin memudahkan customer untuk melakukan reservasi paket wisata.

Dari data yang didapat dengan melakukan penelitian dan observasi ke kantor Jacktour dengan General Manager yaitu Jack Febrian sebagai narasumber pada hari Sabtu 29 Agustus 2015 bertempat di kantor Jacktour Bandung, adapun permasalahan yang sering muncul adalah pada saat customer akan mencari info tentang tujuan tour, paket tour, harga dan kebutuhan lainnya harus menghubungi kantor melalui telepon, e-mail dan whatsapp, walaupun sebenarnya bisa melihat informasi tersebut melalui

web namun biasanya untuk customer yang backpacker tidak mungkin mereka kemana-mana membawa laptop untuk membuka web sehingga dibutuhkanlah aplikasi berbasis mobile untuk memudahkan customer melakukan reservasi secara fleksibel dan real time darimana saja.

(2)

melalui web, whatsapp, e-mail dan telepon. Dengan begitu dibutuhkanlah aplikasi ini yang diharapkan dapat menambah fitur pelayanannya melalui aplikasi android.

Berdasarkan masalah yang telah diuraikan diatas menjadi alasan pembuatan aplikasi yang membantu customer untuk melakukan reservasi dan untuk menambah via pelayanan reservasi dari customer melalui aplikasi android dengan judul “PEMBANGUNAN APLIKASI MOBILE RESERVASI PAKET TOUR DAN

TRAVEL MENGGUNAKAN WEB SERVICE BERBASIS ANDROID”.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka dapat diidentifikasi permasalahannya sebagai berikut :

1. Customer kesulitan dalam hal mendapatkan informasi paket terbaru.

2. Customer kesulitan dalam hal melakukan reservasi karena customer harus menghubungi kantor lewat telepon, e-mail, whatsapp dan web yang tidak semua customer bisa membukanya.

1.3 Maksud dan Tujuan

Adapun maksud dari penelitian ini adalah untuk membangun aplikasi reservasi paket tour berbasis android sehingga dapat membantu dan mempermudah para customer dalam melakukan reservasi paket dengan hanya mengakses lewat ponsel

berbasis android.

Adapun tujuan penelitian ini adalah :

1. Menyediakan sebuah aplikasi mobile yang dapat menyampaikan informasi paket terbaru.

2. Menyediakan sebuah aplikasi reservasi paket tour berbasis android yang dapat mempermudah para customer untuk melakukan reservasi secara fleksibel dan real time darimana saja.

1.4 Batasan Masalah

(3)

1. Hanya membahas aplikasi reservasi tour package berbasis android di Jacktour saja, seperti menampilkan informasi tour package, reservasi tour package, my booking, pembayaran lewat mobile dan konversi kurs mata uang

dunia.

2. Pembayaran disini menggunakan jenis transfer antar bank.

3. Penentuan transfer berhasil, batal atau belum transfer dilakukan dan dicek oleh admin.

4. Reservasi dalam aplikasi ini bersifat real time.

5. Pendekatan analisis dan perancangan dari pembuatan aplikasi ini dibuat menggunakan pendekatan OOAD (Object Oriented Analysis and Design) dengan UML (Unified Modeling Language)..

6. Aplikasi yang akan dibangun berbasis mobile platform Android.

7. Aplikasi ini berjalan pada smartphone android dengan spesifikasi minimal android versi 4.1.2 (Jelly Bean) yang terhubung dengan koneksi internet. 8. Aplikasi reservasi ini dibangun menggunakan bahasa pemrograman java pada

platform android.

9. Pertukaran data dengan server yang dilakukan menggunakan JSON (JavaScript Object Notation).

10.Database yang digunakan yaitu MySql. 1.5 Metodologi Penelitian

Metodologi yang digunakan dalam penulisan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :

1. Tahap Pengumpulan Data a. Wawancara

(4)

b. Observasi

Metode yang digunakan untuk memperoleh data dengan cara mengadakan pengamatan terhadap objek penelitian dan pencatatan secara sistematis terhadap suatu gagasan yang diselidiki. Kegiatan yang dilakukan adalah melakukan riset untuk mengamati secara langsung proses reservasi paket tour pada Jacktour.

c. Studi Pustaka

Studi pustaka adalah pengumpulan data dengan mempelajari buku-buku yang berkaitan dengan masalah yang sedang dihadapi dalam penelitian.

2. Tahap Pembuatan Perangkat Lunak

Metode yang digunakan dalam pembangunan perangkat lunak ini adalah model waterfall. Berikut adalah gambar pengembangan sistem perangkat lunak dengan

model waterfall.

(5)

Penjelasan dari tahap-tahap waterfall model adalah sebagai berikut: 1. Perancangan Sistem (System Engineering)

Pada tahap awal ini dimulai dengan melihat dan mencari apa yang dibutuhkan oleh sistem. Dari kebutuhan sistem tersebut akan diterapkan kedalam perangkat lunak yang dibuat. Contoh kebutuhan tersebut adalah menentukan tools dan bahasa pemrograman yang akan digunakan dalam membangun aplikasi, data yang akan ditampilkan pada aplikasi nantinya.

2. Analisa Kebutuhan Perangkat Lunak (Software Requirement Analysis)

Merupakan tahap untuk menganalisis hal – hal yang diperlukan dalam pembangunan aplikasi mobile reservasi ini. Pada tahap ini sudah mengetahui dan menetapkan ruang lingkup aplikasi serta fungsi-fungsi yang dibutuhkan.

3. Perancangan (Design)

Pada tahap ini dilakukan perancangan aplikasi mobile reservasi paket tour. Proses perancangan meliputi penentuan isi dari aplikasi dan desain user interface yang akan dibuat.

4. Pengkodean (Coding)

Merupakan proses penulisan bahasa program agar aplikasi mobile reservasi dapat dijalankan oleh mesin sesuai dengan rancangan yang sudah dibuat sebelumnya. 5. Pengujian (Testing)

Proses ini bertujuan untuk memastikan bahwa semua pernyataan telah diuji dan memastikan juga bahwa input yang digunakan akan menghasilkan output yang sesuai.

6. Pemeliharaan (Maintenance)

(6)

1.6 Sistematika Penulisan

Adapun sistematika penulisan untuk memberikan gambaran yang jelas mengenai penyusunan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Berisi pembahasan masalah umum yang berhubungan dengan aplikasi yang akan dibangun, meliputi latar belakang masalah, identifikasi masalah, maksud dan tujuan penelitian, batasan masalah dalam membangun aplikasi, metodologi penelitian yang digunakan pada saat membangun aplikasi, dan sistematika penulisan penyusunan tugas akhir ini.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab ini membahas berbagai konsep dasar dan teori-teori yang berhubungan dengan topik penelitian yang dilakukan dan hal-hal yang berguna dalam proses analisis permasalahan dan berisi tentang teori sistem perangkat lunak, profil perusahaan, dan tools yang digunakan untuk pembangunan aplikasi.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab ini berisi analisis kebutuhan fungsional maupun non fungsional untuk aplikasi yang akan dibangun. Selain itu, pada bab ini juga akan digambarkan perancangan dan struktur antar muka untuk aplikasi yang akan dibangun.

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

Bab ini berisi hasil implementasi analisis dari BAB 3 dan perancangan aplikasi yang dilakukan, serta hasil pengujian aplikasi untuk mengetahui apakah aplikasi yang dibangun sudah memenuhi kebutuhan.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

(7)

7

Profil Institusi adalah untuk mengetahui keadaan institusi diantaranya adalah sejarah berdirinya, struktur organisasi serta visi dan misi.

2.1.1 Sejarah JackTour

PT. JACK WISATA adalah sebuah perusahaan yang bergerak dibidang jasa pelayanan tour dan travel, dengan pengembangan misi dan berorientasi kepada kepentingan customer, juga merupakan suatu hal yang menjadi komitmen PT. JACK WISATA dalam menjalankan usahanya. Saat ini lebih dari 100 partnership yang bergabung dan turut serta dalam pelaksanaan tour arrangement, baik dari bidang perhotelan, tempat wisata, kuliner dan factory outlet. PT. JACK WISATA lebih dikenal dengan brand “jacktour” dikalangan pengguna media social, teknologi informasi dan traveller. Jumlah komunitas facebook jacktour saat ini memiliki anggota lebih dari 2100 anggota, 87% traveller berasal dari mancanegara.

2.1.2 Visi dan Misi

Visi dari Jacktour adalah menjadi perusahaan terdepan di Indonesia dalam bidang jasa pelayanan pariwisata dengan kualitas pelayanan terbaik yang dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan lingkungan sekitarnya.

Adapun misi dari Jacktour adalah sebagai berikut :

1. Menjadi perusahaan penyedia layanan wisata dengan kualitas layanan prima. 2. Menjadi perusahaan yang selalu up to date dalam memberikan kenyamanan dan

keamanan customer yang melakukan wisata.

3. Menjadi perusahaan yang selalu respect terhadap karyawan, lingkungan dan masyarakat sekitarnya.

(8)

kami terus berusaha untuk tetap memperbaiki dan mengembangkan pelayanan agar menjadi yang terbaik dari yang baik.

5. Menjadi perusahaan layanan jasa one stop service for tour and travel yang tangguh dan unggul dengan jaringan mitra kerja yang luas.

2.1.3 Logo JackTour

Berikut ini merupakan logo dari Jacktour seperti yang terdapat pada gambar 2.1

Gambar 2.1 Logo Jacktour

2.1.4 Struktur Organisasi

Berikut merupakan Struktur Organisasi dari Jacktour seperti yang terdapat pada gambar 2.2.

General Manager

Finance

Manager

Spv. Marcom Divisi Spv. Customer Care Spv. General Affair

Marcom Divisi Customer Care General Affair

(9)

2.2 Landasan Teori

Landasan teori merupakan penjelasan berbagai konsep dasar dan teori-teori yang berkaitan dalam pembangunan aplikasi mobile reservasi tour dan travel.

2.2.1 Pengertian Transportasi

Transportasi adalah pemindahan manusia atau barang dari satu tempat ke tempat lainnya dengan menggunakan sebuah wahana yang digerakkan oleh manusia atau mesin. Transportasi digunakan untuk memudahkan manusia dalam melakukan aktifitas sehari-hari. Transportasi dibagi menjadi 3 macam diantaranya

Transportasi Darat, Transportasi Laut, dan Transportasi Udara, namun transportasi yang paling banyak digunakan di Indonesia adalah transportasi darat dikarenakan biaya yang dikeluarkan lebih sedikit dibandingkan moda transportasi yang lain.

Transportasi darat adalah segala bentuk transportasi menggunakan jalan untuk mengangkut penumpang atau barang. Bentuk awal dari transportasi darat adalah menggunakan kuda, keledai atau bahkan manusia untuk membawa barang melewati jalan setapak. Seiring dengan berkembangkan perdagangan, jalan diratakan atau dilebarkan untuk mengakomodir aktivitas [2].

2.2.2 Travel (point to point)

(10)

2.2.2.1Pengertian Reservasi

Reservasi adalah perjanjian pemesanan, penyediaan atau pembukuan pada suatu tempat dan periode waktu tertentu bagi calon customer berikut dengan produk jasa tertentu. Pelayanan reservasi akan memberikan kemudahan dan kenyamanan kepada para customer.

Pelayanan reservasi akan memberikan jaminan kepastian mendapatkan tempat duduk yang merupakan tuntutan utama dari para calon penumpang, karena hal ini akan memberikan kepastian dan ketenangan bagi para calon penumpang untuk mencapai tujuan dalam menempuh perjalanan.

Disamping itu bila ada penumpang yang memerlukan pelayanan permintaan fasilitas-fasilitas tambahan (seperti kursi roda, menu makanan khusus, dan lainnya) akan dapat terlayani dengan baik. Pada umumnya kegiatan reservasi dapat dilaksanakan dengan dua metode, yaitu reservasi dengan sistem manual dan dengan komputer.

2.2.3 Kategori Transportasi

Transportasi sendiri dibagi 3 yaitu, transportasi udara, laut dan darat. Transportasi udara biasa kita kenal dengan pesawat, merupakan transportasi yang membutuhkan banyak uang untuk memakainya karena memiliki teknologi yang lebih canggih, serta merupakan alat transportasi tercepat dibandingkan dengan alat transportasi lainnya. Di laut biasa kita kenal dengan sebutan kapal, feri dan sampan. Sedangkan didarat kita kenal bermacam-macam kendaraan baik itu mobil, bus, ataupun kereta.

Dewasa ini, armada yang digunakan untuk transportasi umum didarat tidak hanya mobil, bus, ataupun kereta. Pekembangan zaman menuntut setiap 13 pengusaha dapat beradaptasi dengan perubahan dengan menciptakan strategi, inovasi, dan juga kreatifitas untuk menjaring penumpang.

(11)

transportasi. Persaingan yang semakin ketat membuat para pengusaha menciptakan kenyamanan bagi konsumen layaknya sedang dalam kendaraan pribadi.

Hingga mobil yang merupakan alat transpotasi keluarga telah beralih fungsi sebagai alat komersil, dijadikan sebagi ajang penghasil uang dengan menawarkan berbagai fasilitas mulai dari antar jemput, kemudahan pemesanan tiket, keamanan hingga kenyamanan didalam mobil, yang biasa disebut travel.

2.2.4 Kualitas Jasa

Pengertian kualitas jasa berpusat pada upaya pemenuhan kebutuhan dan keinginan customer serta ketetapan penyampaian untuk mengimbangi harapan pelangan.

Menurut Wykof “Kualitas jasa adalah tingkat keunggulan yang di harapkan dan pengendalian atas tinggkat keunggulan tersebut untuk memenuhi keinginan customer” [3].

Ada dua factor utama yang mempengaruhi kualitas jasa, yaitu, expected service dan perceived service [4] . Apabila jasa yang diterima atau dirasakan sesuai dengan yang diharapkan, maka kualitas jasa dipersepsikan baik dan memuaskan. Jika jasa yang diterima melampaui harapan customer, maka kualitas jasa dipersepsikan kualitas yang ideal. Sebaliknya jika jasa yang diterima lebih rendah dari pada yang diharapkan,maka kualitas jasa dipersepsikan buruk.

2.2.5 Android

Android adalah sistem operasi smartphone layar sentuh sperti iOS iPhone dan OS Blackberry yang dalam pengembangannya dipimpin oleh google. Sistem Operasi ini bersifat open source dan dikembangkan berdasarkan kernel Linux yang disematkan pada gadget, baik itu handphone atau tablet [5]. Sedangkan android SDK (Software Development Kit) sebagai alat bantu dan API untuk mulai mengembangkan aplikasi platform android menggunakan bahasa Java.

(12)

Siklus hidup yang dinamakan Android Life Cycle. Flowchart siklus hidup tersebut dapat dilihat pada Gambar 2.3.

Gambar 2.3 Android Life Cycle

Gambar 2.3 Android Life Cycle menjelaskan mengenai sebuah ilustrasi sederhana dari siklus hidup activity yang dinyatakan sebagai langkah piramida. Hal ini menunjukkan bagaimana untuk setiap callback yang digunakan untuk mengambil aktivitas langkah menuju state atas kemudian dilanjutkan ada metode callback yang mengambil langkah menurun. Kegiatan ini juga dapat kembali ke keadaan dari statepause dan stop. Siklus hidup activity ini menjadi sangat penting ketika kita hendak membuat aplikasi berbasis android. Gunanya adalah agar aplikasi yang dibangun berjalan dengan baik. Berikut penjelasan pada masing-masing state:

1. onCreate(), Method ini dipanggil ketika activity pertama kali dibuat. 2. onStart(),Method ini dipanggil ketika sebuah activity tampil ke pengguna.

3. onResume(), Method ini dipanggil ketika activity yang berjalan pada saat itu dihentikan sementara (paused) dan activity sebelumnya dijalankan kembali(resumed). (Hasil dari method OnRestart()) .

4. onPause(), Method ini di panggil ketika activity di hentikan sementara (pause) dan berikutnya ketika dijalankan kembali akan berada dalam posisi resume dan memanggil method OnResume() .

(13)

6. onDestroy(), Method ini dipanggil sebelum activity dihancurkan (destroy) oleh sistem (baik secara manual maupun untuk kepentingan pelonggaran memori). 2.2.6 Java

Java adalah bahasa pemrograman serbaguna. Java dapat digunakan untuk membuat suatu program sebagaimana Anda membuatnya dengan bahasa seperti Pascal atau C++. Yang lebih menarik, Java juga mendukung sumber daya internet yang saat ini populer, yaitu World Wide Web atau yang sering disebut web. Java juga mendukung aplikasi klient/server, baik dalam jaringan local (LAN) maupun jaringan berskala luas (WAN) [5].

Java dikembangkan oleh Sun Microsystems pada Agustus 1991, dengan nama semula Oak. Konon Oak adalah pohon semacam Jati yang terlihat dari jendela tempat pembuatnya, James Gosling, bekerja. Ada yang mengatakan bahwa Oak adalah singkatan dari "Object Application Kernel", tetapi ada yang menyatakan hal itu muncul setelah nama Oak diberikan. Pada Januari 1995, karena nama Oak dianggap kurang komersial, maka diganti menjadi Java.

Dalam sejumlah literatur disebutkan bahwa Java merupakan hasil perpaduan sifat dari sejumlah bahasa pemrograman, yaitu C, C++, Object-C, SmallTalk, dan Common LISP. Selain itu Java juga dilengkapi dengan unsur keamanan. Yang tak kalah penting adalah bahwa Java menambahkan paradigma pemrograman yang sederhana. Jika telah mengenal C atau C++, yang mengandalkan pointer, Java justru meninggalkannya sehingga anda akan memperoleh kemudahan saat menggunakannya.

(14)

operasi Windows, dapat juga menjalankan hasil kompilasi pada Macintosh secara langsung, tanpa perlu mengkompilasi ulang.

2.2.7 Android Studio

Android Studio adalah sebuah Integrated Development Environment (IDE)

untuk pengembangan aplikasi di platform Android. Android Studio pertama kali diperkenalkan pada tanggal 16 Mei 2013 oleh Google produk manager di Google I/O konference. Android Studio menyediakan alat pemrograman Android terintegrasi untuk pengembangan dan debugging.

Android Studio didasarkan pada kekuatan, extensible IntelliJ IDEA Community

Edition, salah satu yang paling canggih dari Java IDE yang tersedia saat ini.

Perangkat lunak ini telah ditambahkan dengan fitur yang dirancang dengan mengingat proses pengembangan aplikasi Android. Hal ini akan sangat menyederhanakan dan mengoptimalkan seluruh proses software desain dan pengembangan.

Android Studio mempunyai fitur Lint yang merupakan alat untuk mengatasi

masalah kompabilitas versi dan bug potensial lainnya. Selain itu terdapat fitur ProGuard yang digunakan untuk menghambat Reverse Engineering. Perangkat lunak ini juga memiliki Gradle, yang digunakan sebagai alat otomatisasi dalam proses pengembangan perangkat lunak mobile Android.

Android Studio ini dipakai sebagai media untuk pembangunan aplikasi mobile

reservasi paket tour ini. 2.2.8 Basis Data

(15)

Berdasarkan para ahli di atas, maka basis data adalah kumpulan data yang saling berhubungan secara logikal yang dapat digunakan untuk membantu dalam pengambilan keputusan pada sebuah organisasi atau perusahaan.

2.2.9 PHP

PHP adalah program aplikasi yang bersifat server side, artinya hanya dapat berjalan pada sisi server saja dan tidak dapat berfungsi tanpa adanya sebuah server di dalamnya. PHP juga bukan bahasa pemograman yang lengkap.

Maksudnya program ini tidak menyertakan compiler tersendiri yang membuat program hasilnya menjadi program .exe yang dapat di jalankan tersendiri. PHP (Hypertext Preprocessor) merupakan sebuah bahasa pemograman scripting berlisensi Open Source. Script ini dapat bercampur dengan script Tag HTML sehingga karena

kemampuannya tersebut, ia disebut bahasa yang embeded pada Tag HTML.

Bahasa pemrograman PHP ini dipakai untuk pembuatan web service yang akan dipanggil oleh aplikasi mobile.

2.2.10 JSON PHP

JSON (JavaScript Object Notation) adalah sebuah format data-interchange yang ringan. Sangat mudah bagi manusia untuk membaca dan menuliskannya. Semudah mesin memparsing dan men-generate format datanya.

JSON merupakan bagian dari bahasa pemrograman JavaScript (Standard ECMA-262 3rd Edition – December 1999). JSON merupakan format teks yang

sepenuhnya independen tetapi menggunakan konvensi yang familiar dengan bahasa pemrograman dari keluarga-C, termasuk C, C++, C#, Java, JavaScript, Perl, Python, dan sebagainya. Kelebihan inilah yang membuat JSON menjadi sebuah bahasa data-interchange yang ideal.

JSON dibangun dalam dua struktur:

(16)

2. Nilai-nilai yang terusun secara ordered list. Biasa disebut dengan array, vector, list atau daftar dalam bahasa pemrograman.

JSON adalah struktur data yang universal, dalam artian bisa digunakan dalam berbagai bahasa pemrograman. Hampir semua bahasa pemrograman mendukung penuh JSON dalam berbagai format.

Hal ini memungkinkan format data yang dapat dipertukarkan menggunakan bahasa pemrograman juga menggunakan dasar dari struktur JSON. Format data JSON mempunyai aturan sebagai berikut:

1. Object adalah satu set nama/nilai yang tidak terurut (An object is an unordered set of name/value pairs). Penulisan object dimulai dengan tanda { (left brace) dan

diakhiri dengan tanda } (right brace). Setiap nama diikuti oleh tanda : (colon) dan pasangan nama/nilai dipisahkan dengan tanda , (comma).

2. Array adalah sekumpulan nilai yang teratur (An array is an ordered collection of values). Penulisan sebuah array dimulai dengan tanda [ (left bracket) dan diakhiri

dengan tanda ] (right bracket). Nilai dipisahkan menggunakan tanda , (comma). 3. Nilai bisa berupa string dalam tanda kutip, atau number (angka), TRUE atau

FALSE atau NULL, sebuah object atau sebuah array. Struktur ini dapat ditulis

menggunakan metode bersarang.

4. String adalah rangkaian atau urutan karakter unicode yang berada dalam tanda kutip, bisa juga hanya berisi karakter kosong, menggunakan tanda \ (backslash) untuk escape. Karakter di representasikan sebagai string tunggal. Tipe data string pada JSON sangat mirip dengan definisi pada bahasa C atau Java.

5. Number sangat mirip dengan definisi pada bahasa C atau Java, hanya saja tipe bilangan oktal dan heksadesimal tidak digunakan.

Ruang kosong (Whitespace) dapat diselipkan diantara pasangan atau token apa saja. Kecuali detail encoding, yang secara jelas akan berfungsi untuk menjelaskan bahasa yang digunakan.

(17)

merupakan salah satu plugin jQuery untuk menampilkan data dalam bentuk spreadsheet. Plugin ini juga mendukung format JSON, selain format XML.

JSON disini dipakai sebagai pertukaran data dengan server, sehingga data api yang akan dipanggil oleh aplikasi mobile berbentuk JSON.

2.2.11 MySql

Menurut Abdul Kadir mendefinisikan bahwa MySQL merupakan software yang tergolong database server dan bersifat Open Source. Open Source menyatakan bahwa software ini di lengkapi oleh source code ( kode yang di pakai untuk membuat MySQL ), selain tentu saja bentuk executable-nya atau kode dapat di jalankan secara langsung di dalam sistem operasi, dan bias diperoleh dengan cara mengunduh di internet secara gratis. Hal lainnya adalah MySQL juga bersifat multiplatform. MySQL dapat dijalankan pada berbagai sistem operasi [10].

MySQL disini dipakai sebagai database dari aplikasi mobile reservasi paket tour

yang dibangun.

2.2.11.1 DDL (Data Definition Language)

DDL merupakan perintah SQL yang berhubungan dengan pendefinisian suatu struktur database yang digunakan untuk membuat mengubah dan menghapus struktur dan definisi metadata dari objek-objek database.

a. CREATE

Perintah ini digunakan untuk membuat, termasuk diantaranya membuat database baru, tabel baru, view baru, dan kolom. Contoh perintahnya :

Tabel 2.1 Contoh Perintah Create create table mahasiswa (

nim char(8) primary key, nama_mahasiswa varchar(20), nilai integer(3),

(18)

b. ALTER

Perintah ini digunakan untuk mengubah struktur tabel yang telah dibuat. Pekerjaannya mencakup mengganti nama tabel, menambah kolom, mengubah kolom, menghapus kolom, maupun memberikan atribut pada kolom. Contoh perintahnya :

Tabel 2.2 Contoh Perintah Alter alter table mahasiswa rename wisudawan;

c. RENAME

Perintah yang digunakan untuk merubah nama Objek b. DROP

Perintah ini digunakan untuk menghapus database dan tabel. Contoh perintahnya :

Tabel 2.3 Contoh Perintah Drop alter table ‘mahasiswa’ drop ‘alamat’;

2.2.11.2 DML (Data Manipulation Language)

DML merupakan perintah SQL yang digunakan untuk proses pengolahan isi data di dalam table seperti memasukkan, merubah dan menghapus isi data - dan tidak terkait dengan perubahan struktur dan definisi tipe data dari objek database. Contoh perintahnya :

a. UPDATE

Perintah ini digunakan untuk memperbaharui data lama menjadi data terkini. Jika anda memiliki data yang salah atau kurang Up To Date dengan kondisi sekarang, maka dapat diubah isi datanya dengan menggunakan perintah UPDATE. Contoh perintahnya :

Tabel 2.4 Contoh Perintah Update

(19)

b. INSERT

Perintah ini digunakan untuk menyisipkan atau memasukkan data baru ke dalam tabel. Penggunaannya setelah database dan tabel selesai dibuat. Contoh perintahnya :

Tabel 2.5 Contoh Perintah Insert Insert into mahasiswa values (“08052926”, “Frenky”,”70”);

c. SELECT

Perintah ini digunakan untuk mengambil data atau menampilkan data dari satu tabel atau beberapa tabel dalam relasi. Data yang diambil dapat kita tampilkan dalam layar prompt MySQL secara langsung maupun ditampilkan pada tampilan aplikasi.

Tabel 2.6 Contoh Perintah Select Select nama_mahasiswa from mahasiswa where nilai = 70;

d. DELETE

Perintah ini digunakan untuk menghapus data dari tabel. Biasanya data yang dihapus adalah data yang tidak diperlukan lagi. Pada saat menghapus data, perintah yang telah dijalankan tidak dapat digagalkan, sehingga data yang telah hilang tidak dapat dikembalikan lagi.

Tabel 2.7 Contoh Perintah Delete delete form mahasiswa;

2.2.12 UML

Unified Modeling Language (UML) adalah bahasa spesifikasi standar untuk

mendokumentasikan, menspesifikasikan, dan membangun sistem perangkat lunak. Unified Modeling Language (UML) adalah himpunan struktur dan teknik untuk

(20)

untuk mendukung pengembangan sistem tersebut. UML mulai diperkenalkan oleh Object Management Group, sebuah organisasi yang telah mengembangkan model,

teknologi, dan standar OOP sejak tahun 1980-an.Sekarang UML sudah mulai banyak digunakan oleh para praktisi OOP.UML merupakan dasar bagi perangkat (tool) desain berorientasi objek dari IBM.UML adalah suatu bahasa yang digunakan untuk menentukan, memvisualisasikan, membangun, dan mendokumentasikan suatu sistem informasi. UML dikembangkan sebagai suatu alat untuk analisis dan desain berorientasi objek oleh Grady Booch, Jim Rumbaugh, dan Ivar Jacobson. Namun demikian UML dapat digunakan untuk memahami dan mendokumentasikan setiap sistem informasi. Penggunaan UML dalam industri terus meningkat. Ini merupakan standar terbuka yang menjadikannya sebagai bahasa pemodelan yang umum dalam industri peranti lunak dan pengembangan sistem.

UML ini dipakai untuk analisis dan perancangan sistem mobile reservasi paket tour yang dibangun.

2.2.12.1Sejarah UML

(21)

2.2.12.2Diagram UML

UML menyediakan 10 macam diagram untuk memodelkan aplikasi berorientasi objek, yaitu:

1. Use Case Diagram untuk memodelkan proses bisnis.

2. Conceptual Diagram untuk memodelkan konsep-konsep yang ada di dalam aplikasi.

3. Sequence Diagram untuk memodelkan pengiriman pesan (message) antar objects. 4. Collaboration Diagram untuk memodelkan interaksi antar objects.

5. State Diagram untuk memodelkan perilaku objects di dalam sistem.

6. Activity Diagram untuk memodelkan perilaku Use Case dan objects di dalam system.

7. Class Diagram untuk memodelkan struktur kelas. 8. Object Diagram untuk memodelkan struktur object.

9. Component Diagram untuk memodelkan komponen object. 10. Deployment Diagram untuk memodelkan distribusi aplikasi.

2.2.12.2.1Use Case Diagram

(22)

meng-extend use case lain dengan behaviour-nya sendiri. Sementara hubungan generalisasi

antar use case menunjukkan bahwa use case

yang satu merupakan spesialisasi dari yang lain. Penggambaran Use case diagram dapat di lihat dalam gambar 2.4 di bawah ini.

(23)

2.2.12.2.2 Activity Diagram

Activity diagram menggambarkan berbagai alir aktivitas dalam sistem yang

sedang dirancang, bagaimana masing-masing alir berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi. Activity diagram merupakan state diagram khusus, di mana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi di-trigger oleh selesainya state sebelumnya (internal processing). Oleh karena itu activity diagram tidak menggambarkan behaviour

internal sebuah sistem (dan interaksi antar subsistem) secara eksak, tetapi lebih menggambarkan proses-proses dan jalur-jalur aktivitas dari level atas secara umum. Sebuah aktivitas dapat direalisasikan oleh satu use case atau lebih.

Aktivitas menggambarkan proses yang berjalan, sementara use case menggambarkan bagaimana aktor menggunakan sistem untuk melakukan aktivitas. Decision digunakan untuk menggambarkan behaviour pada kondisi tertentu. Untuk

(24)

Gambar 2.5 Activity Diagram

2.2.12.2.3 Sequence Diagram

Sequence diagram menjelaskan secara detil urutan proses yang dilakukan

(25)

oleh masing-masing operasi. Contoh sequence diagram dapat di lihat pada gambar 2.6 berikut ini.

Gambar 2.6 Sequence Diagram

2.2.12.2.4 Class Diagram

Class diagram merupakan diagram yang selalu ada di permodelan sistem

(26)

Gambar 2.7 Class Diagram

2.2.13 WEB

Layanan WWW (World-Wide Web) atau biasa juga disebut Web merupakan jenis layanan yang paling popular dikalangan pengguna internet. WWW tidak hanya berfungsi sebagai media untuk mencari informasi, tetapi web sudah banyak digunakan secara komersial oleh hampir semua perusahaanperusahaan diseluruh dunia untuk mengiklankan usaha mereka. Setiap dokumen yang ditulis menggunakan suatu format standar yang disebut HTML (HypertText Markup Language).

2.2.14 Dreamweaver

(27)

seperti PHP, ASP, JavaScript, dan yang lainnya juga memberikan fasilitas maksimal kepada para desainer web yang menyertakan bahasa pemrograman web didalamnya.

Software aplikasi Dreamweaver dipakai untuk mendesain web yang dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP.

2.2.15 PhpMyAdmin

PhpMyAdmin merupakan tools open source yang dibuat menggunakan program PHP untuk mengakses database MySQL via web. Dengan menggunakan program ini kita dapat mengelolah database MySQL dengan sangat mudah. Hampir semua operasi terhadap database dan perintah yang ada dapat dijalankan pada program tersebut, termasuk diantaranya menggunakan perintah Database Definition Language (DDL), Database Manipulation Language (DML) serta Data Control

(28)
(29)

99

Tahap implementasi sistem merupakan tahap penerjemahan perancangan berdasarkan hasil analisis ke dalam suatu bahasa pemrograman tertentu serta penerapan sistem yang akan dibangun pada lingkungan yang sesungguhnya. Adapun pembahasan implementasi terdiri dari implementasi perangkat keras pembangun, implementasi perangkat lunak pembangun, implementasi basis data dan implementasi antarmuka.

1.1.1 Implementasi Perangkat Keras Pembangun Sistem

Perangkat keras yang diimplementasikan pada pembangunan sistem mobile reservasi paket tour merupakan kebutuhan perangkat keras yang ditentukan pada tahap analisis. Adapun perangkat keras yang diimplementasikan adalah sebagai berikut :

Tabel 4.1 Implementasi Perangkat Keras Pembangun Sistem

No Perangkat Keras Spesifikasi

1 Processor 2.0 GHz

2 RAM 2.0 GHz

3 Hardisk 80 GB

4 Mouse Standar

5 Keyboard Standar

6 Monitor Standar

1.1.2 Implementasi Perangkat Lunak Pembangun Sistem

(30)

Tabel 4.2 Implementasi Perangkat Lunak Pembangun Sistem

No Perangkat Lunak Spesifikasi

1 Sistem Operasi Desktop Windows 8

2 IDE Android Studio 1.3 dan Dreamweaver

3 SDK Android SDK Windows

4 Plugin Genymotion 2.5.2

5 Web Server XAMPP v 3.2.1

6 Browser Internet Explorer, Mozila Firefox Google

Chrome dan browser lainnya

1.1.3 Implementasi Basis Data

Implementasi basis data diambil berdasarkan perancangan basis data yang dibuat pada tahap analisis. Implementasi basis data diimplementasikan menggunakan XAMPP 3.2.1. Tabel-tabel berikut menggambarkan struktur tabel yang diimplementasikan pada basis data.

1. Tabel User

CREATE TABLE `users` (

`id` int(10) unsigned NOT NULL AUTO_INCREMENT,

`name` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL ,

`username` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL,

`password` varchar(60) COLLATE utf8_unicode_ci NOT N ULL,

`alamat` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NU LL,

`start_login` timestamp NOT NULL DEFAULT '0000-00-00 '0000-00-00:'0000-00-00:'0000-00-00',

`last_login` timestamp NOT NULL DEFAULT '0000-00-00 '0000-00-00:'0000-00-00:'0000-00-00',

`level` enum('1','2') COLLATE utf8_unicode_ci NOT NU LL,

`remember_token` varchar(100) COLLATE utf8_unicode_c i DEFAULT NULL,

`created_at` timestamp NOT NULL DEFAULT '0000-00-00 '0000-00-00:'0000-00-00:'0000-00-00',

`updated_at` timestamp NOT NULL DEFAULT '0000-00-00 '0000-00-00:'0000-00-00:'0000-00-00',

PRIMARY KEY (`id`),

(31)

) ENGINE=InnoDB AUTO_INCREMENT=3 DEFAULT CHARSET=utf8 COLLATE=utf8_unicode_ci

2. Tabel Paket

CREATE TABLE `paket` (

`id` int(10) unsigned NOT NULL AUTO_INCREMENT,

`judul` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL ,

`short_desc` text COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `desc` text COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL,

`package` text COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `harga` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL ,

`keterangan` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL,

`gambar` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NUL L,

`created_at` timestamp NOT NULL DEFAULT '0000-00-00 '0000-00-00:'0000-00-00:'0000-00-00',

`updated_at` timestamp NOT NULL DEFAULT '0000-00-00 '0000-00-00:'0000-00-00:'0000-00-00',

PRIMARY KEY (`id`)

) ENGINE=InnoDB AUTO_INCREMENT=11 DEFAULT CHARSET=utf8 COLLATE=utf8_unicode_ci

3. Tabel Reservasi_package

CREATE TABLE `reservasi_package` (

`id` int(10) unsigned NOT NULL AUTO_INCREMENT, `paket_id` int(11) NOT NULL,

`name` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL ,

`phone` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NUL L,

`email` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NUL L,

`start` date NOT NULL,

`guest` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NUL L,

`tour_leader` enum('0','1','2') COLLATE utf8_unicode _ci NOT NULL,

`memo` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL ,

(32)

`key` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL, `create_ip` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL,

`created_at` timestamp NOT NULL DEFAULT '0000-00-00 '0000-00-00:'0000-00-00:'0000-00-00',

`updated_at` timestamp NOT NULL DEFAULT '0000-00-00 '0000-00-00:'0000-00-00:'0000-00-00',

PRIMARY KEY (`id`)

) ENGINE=InnoDB AUTO_INCREMENT=23 DEFAULT CHARSET=utf8 COLLATE=utf8_unicode_ci

4. Tabel Payment

CREATE TABLE `payment` (

`id` int(10) unsigned NOT NULL AUTO_INCREMENT, `reservasi_id` int(10) unsigned NOT NULL,

`total` int(11) NOT NULL,

`status` enum('0','1','2') COLLATE utf8_unicode_ci N OT NULL DEFAULT '0',

`gambar` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci DEFAUL T NULL,

`admin_approve` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci DEFAULT NULL,

`memo` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci DEFAULT NULL,

`created_at` timestamp NOT NULL DEFAULT '0000-00-00 '0000-00-00:'0000-00-00:'0000-00-00',

`updated_at` timestamp NOT NULL DEFAULT '0000-00-00 '0000-00-00:'0000-00-00:'0000-00-00',

PRIMARY KEY (`id`)

) ENGINE=InnoDB AUTO_INCREMENT=12 DEFAULT CHARSET=utf8 COLLATE=utf8_unicode_ci

5. Tabel Statuses

CREATE TABLE `statuses` (

`id` int(10) unsigned NOT NULL AUTO_INCREMENT, `created_at` timestamp NOT NULL DEFAULT '0000-00-00 '0000-00-00:'0000-00-00:'0000-00-00',

`updated_at` timestamp NOT NULL DEFAULT '0000-00-00 '0000-00-00:'0000-00-00:'0000-00-00',

PRIMARY KEY (`id`)

(33)

6. Tabel Migrations

CREATE TABLE `migrations` (

`migration` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL,

`batch` int(11) NOT NULL

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=utf8 COLLATE=utf8_unico de_ci

7. Tabel Password_resets

CREATE TABLE `password_resets` (

`email` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL ,

`token` varchar(255) COLLATE utf8_unicode_ci NOT NULL ,

`created_at` timestamp NOT NULL DEFAULT '0000-00-00 '0000-00-00:'0000-00-00:'0000-00-00',

KEY `password_resets_email_index` (`email`), KEY `password_resets_token_index` (`token`)

) ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=utf8 COLLATE=utf8_unico de_ci

1.1.4 Implementasi Antarmuka Sistem

Implementasi antarmuka dilakukan pada setiap halaman sistem aplikasi yang dibuat berdasarkan perancangan antarmuka pada tahap analisis. Berikut ini adalah implementasi antarmuka sistem aplikasi mobile reservasi paket tour : 1.2 Pengujian

(34)

Tabel 4.3 Implementasi Antarmuka Aplikasi Mobile

No Antarmuka Nama File

1 Splash SplashActivity.java

2 Info Package InfoPaketActivity.java

3 About AboutActivity.java

4 Help HelpActivity.java

5 Info Currency InfoCurrency.java 6 Konfirmasi Payment KonfirmasiActivity.java

7 Login LoginAvtivity.java

8 Map MapActivity.java

9 My Booking MyBooking.java

10 Reservasi ReservasiActivity.java

1.2.1 Pengujian Black Box

Pengujian Black Box merupakan pengujian fungsional yang diadakan di lingkungan pembangunan oleh sekumpulan pengguna yang akan menggunakan sistem yang dibangun. Pihak pembangun mendampingi serta mencatat kesalahan dan permasalahan yang dirasakan oleh pengguna. Pengujian Black Box yang dilakukan pada sistem aplikasi mobile reservasi paket tour.

1.2.1.1 Skenario Pengujian

Skenario Pengujian memaparkan urutan dan hal yang diuji pada aplikasi mobile reservasi paket tour. Adapun skenario pengujian yang dilakukan adalah

sebagai berikut :

1. Skenario Pengujian Sistem Mobile

Skenario pengujian aplikasi mobile memaparkan urutan dan hal yang diuji pada aplikasi mobile reservasi paket tour.

Tabel 4.4 Skenario Pengujian Sistem Mobile

Nama Proses Poin Pengujian Jenis Pengujian

View info paket Tampil data informasi paket Black Box

View detail info

paket

(35)

Nama Proses Poin Pengujian Jenis Pengujian

Tambah reservasi Menambah reservasi

Mengirim reservasi

Black Box

Login Mengisi data login

Memvalidasi field login

Black Box

Tambah payment Mengisi data payment

Memvalidasi field payment

Black Box

View info currency Mengisi data currency

Tampil data currency

Blackbox

View Help Tampil data help Black Box

View About Tampil data about Black box

View notifikasi

mobile

Tampil data notifikasi Black Box

View notifikasi email Tampil data notifikasi di email Black Box

View map Tampil data map Black box

1.2.1.2 Kasus dan Hasil Pengujian

Kasus dan hasil pengujian berisi pemaparan dari rencana pengujian yang telah disusun pada skenario pengujian. Pengujian ini dilakukan secara black box dengan hanya memperhatikan masukan ke dalam sistem dan keluaran dari masukan tersebut. Berikut ini pemaparan dari setiap poin pengujian yang terdapat pada skenario pengujian :

A. Pengujian Aplikasi Sistem Mobile

Pengujian apliaksi sistem mobile memaparkan hasil pengujian yang telah disusun pada skenario pengujian aplikasi sistem mobile. Adapun pengujian yang dilakukan pada skenario sistem mobile adalah sebagai berikut :

1. Pengujian View Info Paket

(36)

Tabel 4.5 Pengujian View Info Paket dengan Data Benar Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Koneksi Internet Ketika masuk

sistem, maka

Tabel 4.6 Pengujian View Info Paket dengan Data Salah Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Koneksi Internet Ketika masuk

sistem, data info

paket tidak tampil

Data paket tidak

tampil

Diterima

2. Pengujian View Detail Info Paket

Pengujian view detail info paket memaparkan pengujian yang dilakukan terhadap aktivitas pengguna saat melihat data detail paket pada sistem mobile. Pengujian view detail info paket ini terdiri dari pengujian data benar dan pengujian data salah. Berikut ini hasil dari pengujian view detail info paket dengan data benar dan data salah.

Tabel 4.7 Pengujian View Detail Info Paket dengan Data Benar Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Koneksi Internet Ketika berada di

(37)

data detail info

paket dari server

info paket

Tabel 4.8 Pengujian View Detail Info Paket dengan Data Salah Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Koneksi Internet Ketika berada di

halaman detail info

3. Pengujian Tambah Reservasi

Pengujian tambah reservasi memaparkan pengujian yang dilakukan terhadap aktivitas pengguna saat menambah reservasi pada sistem mobile. Pengujian tambah reservasi ini terdiri dari pengujian data benar dan pengujian data salah. Berikut ini hasil dari pengujian tambah reservasi dengan data benar dan data salah.

Tabel 4.9 Pengujian Tambah Reservasi dengan Data Benar Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Name: Jourdan Text Box name

(38)

ahmadjourdan@gmail.com terisi sesuai

No Tour Leader Request

Radio Button

Pick up at Bandung

Airport

Text Area Pickup

terisi sesuai

dengan Pickup

yang dimasukkan

Isi dari Text Area

Pickup sesuai

dengan Text Area

yang dimasukkan

Diterima

Tabel 4.10 Pengujian Tambah Reservasi dengan Data Salah Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Name: 08888 Ketika menekan

tombol Book now

Handphone : abcdef Ketika menekan

(39)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Email : (kosong) Ketika menekan

tombol Book now

Pengujian tambah login memaparkan pengujian yang dilakukan terhadap aktivitas pengguna saat melakukan login pada sistem mobile. Pengujian login ini terdiri dari pengujian data benar dan pengujian data salah. Berikut ini hasil dari pengujian login dengan data benar dan data salah.

Tabel 4.11 Pengujian Login dengan Data Benar Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Code : QN063A Text Box code terisi

sesuai dengan code

Isi dari text box

code sesuai dengan

(40)

yang dimasukkan code yang

Tabel 4.12 Pengujian Login dengan Data Salah Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Key : (kosong) Ketika menekan

tombol Key

5. Pengujian Tambah Payment

Pengujian tambah payment memaparkan pengujian yang dilakukan terhadap aktivitas pengguna saat melakukan payment pada sistem mobile. Pengujian tambah payment ini terdiri dari pengujian data benar dan pengujian data salah. Berikut ini hasil dari pengujian tambah payment dengan data benar dan data salah.

Tabel 4.13 Pengujian Tambah Payment dengan Data Benar Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Isi dari Photo Payment

sesuai dengan

photoyang dimasukkan

(41)

Data Masukan Hasil yang

Isi dari text box bank

sesuai dengan bank

Text Box memo terisi

sesuai dengan memo

yang dimasukkan

Isi dari text box memo

sesuai dengan memo

yang dimasukkan

Diterima

Tabel 4.14 Pengujian Tambah Payment dengan Data Salah Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Bank : (kosong) Ketika menekan

tombol Send

Memo : (kosong) Ketika menekan

tombol Send

6. Pengujian View Info Currency

(42)

pengujian data salah. Berikut ini hasil dari pengujian View Info Currency dengan data benar dan data salah.

Tabel 4.15 Pengujian View Info Currency dengan Data Benar Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Currency 1 : USD Currency 1 terisi

sesuai dengan

currency yang

dimasukkan

Isi dari Currency 1

sesuai dengan

currency yang

dimasukkan

Diterima

Currency 2 : IDR Currency 2 terisi

sesuai dengan

currency yang

dimasukkan

Isi dari Currency 2

sesuai dengan

Tabel 4.16 Pengujian View Info Currency dengan Data Salah Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

(43)

Without ResultValue : (kosong) Ketika menekan

tombol currency

Result : (kosong) Ketika menekan

tombol currency

7. Pengujian View Help

Pengujian View Help memaparkan pengujian yang dilakukan terhadap aktivitas pengguna saat melakukan View Help pada sistem mobile. Pengujian View Help ini terdiri dari pengujian data benar dan pengujian data salah. Berikut

ini hasil dari pengujian View Help dengan data benar dan data salah. Tabel 4.17 Pengujian View Help dengan Data Benar

Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Koneksi Internet Ketika berada di

halaman help,

Tabel 4.18 Pengujian View Help dengan Data Salah Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Koneksi Internet Ketika berada di

(44)

8. Pengujian View About

Pengujian View About memaparkan pengujian yang dilakukan terhadap aktivitas pengguna saat melakukan View About pada sistem mobile. Pengujian View About ini terdiri dari pengujian data benar dan pengujian data salah. Berikut

ini hasil dari pengujian View About dengan data benar dan data salah. Tabel 4.19 Pengujian View About dengan Data Benar

Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Koneksi Internet Ketika berada di

halaman about,

Tabel 4.20 Pengujian View About dengan Data Salah Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Koneksi Internet Ketika berada di

halaman about,

9. Pengujian View Notifikasi Mobile

Pengujian View Notifikasi Mobile memaparkan pengujian yang dilakukan terhadap aktivitas pengguna saat melakukan View Notifikasi Mobile pada sistem mobile. Pengujian View Notifikasi Mobile ini terdiri dari pengujian data benar dan

(45)

Tabel 4.21 Pengujian View Notifikasi Mobile dengan Data Benar Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Koneksi Internet Ketika berada di

halaman notifikasi,

Tabel 4.22 Pengujian View Notifikasi Mobile dengan Data Salah Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Koneksi Internet Ketika berada di

halaman notifikasi,

10. View Notifikasi Email

Pengujian View Notifikasi Email memaparkan pengujian yang dilakukan terhadap aktivitas pengguna saat melakukan View Notifikasi Email pada sistem mobile. Pengujian View Notifikasi Email ini terdiri dari pengujian data benar dan

pengujian data salah. Berikut ini hasil dari pengujian View Notifikasi Email dengan data benar dan data salah.

Tabel 4.23 Pengujian View Notifikasi Email dengan Data Benar Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Koneksi Internet Ketika berada di

(46)

notifikasi dari server

Tabel 4.24 Pengujian View Notifikasi Email dengan Data Salah Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Koneksi Internet Ketika berada di

halaman email,

11. Pengujian View Map

Pengujian View Map memaparkan pengujian yang dilakukan terhadap aktivitas pengguna saat melakukan View Map pada sistem mobile. Pengujian View Map ini terdiri dari pengujian data benar dan pengujian data salah. Berikut ini

hasil dari pengujian View Map dengan data benar dan data salah. Tabel 4.25 Pengujian View Map dengan Data Benar

Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Koneksi Internet Ketika berada di

halaman map,

Tabel 4.26 Pengujian View Map dengan Data Salah Kasus dan Hasil Uji (Data Benar)

Data Masukan Hasil yang

Diharapkan

Pengamatan Kesimpulan

Koneksi Internet Ketika berada di

(47)

1.2.1.3 Kesimpulan Pengujian Black Box

Berdasarkan hasil pengujian aplikasi yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa sistem aplikasi mobile reservasi paket tour yang dibangun sudah berjalan sesuai yang diharapkan, baik itu dari segi validasi, proses penanganan kesalahan maupun penyimpanan data.

1.2.2 Pengujian Beta

Pengujian beta merupakan pengujian yang dilakukan secara objektif yang dilakukan secara langsung ke lapangan, dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana kualitas dari sistem. Pengujian beta dilakukan dengan penelitian terhadap responden atau calon pengguna sistem untuk mengetahui penilaian pengguna terhadap aplikasi. Kuesioner yang dibagi yaitu untuk pengguna sistem mobile.

Untuk mengetahui tanggapan dan penilaian pengguna terhadap Aplikasi Mobile Reservasi Paket Tour, telah disebar kuesioner kepada responden

berdasarkan target pengguna, kemudian dilakukan penghitungan dengan menggunakan Skala Likert dimana data dianalisis dengan menghitung rata-rata jawaban berdasarkan skoring setiap jawaban dari responden berdasarkan rata-rata jawaban dari responden lalu kemudian dijumlahkan.

1.2.2.1 Data Kuesioner Pengujian Beta

Kuesioner ini diberikan kepada para customer Jacktour adalah sebagai berikut :

1. Jumlah responden yang terdiri dari 30 orang customer yang ada di Jacktour. 2. Point yang menjadi bahan penelitian adalah :

a. Mempermudah customer untuk memperoleh informasi paket tour dari Jacktour.

(48)

Tabel 4.27 Daftar Pertanyaan

Pengguna Pertanyaan

Customer

1. Menyediakan sebuah aplikasi

mobile yang dapat

menyampaikan informasi paket

terbaru.

1. Apakah perangkat lunak ini

sudah memberikan kemudahan

dalam melihat informasi paket ?

2. Menyediakan sebuah aplikasi

reservasi paket tour berbasis

android yang dapat

mempermudah para customer

untuk melakukan reservasi

secara fleksibel dan real time

darimana saja.

2. Apakah perangkat lunak ini

sudah memberikan kemudahan

dalam melakukan reservasi ?

3. Apakah perangkat lunak ini

sudah memberikan kemudahan

dalam melakukan pembayaran ?

4. Apakah perangkat lunak ini

mudah untuk digunakan ?

5. Apakah antarmuka perangkat

lunak di platform android ini

mudah dimengerti ?

1.2.2.2 Pengolahan Data Kuesioner

Adapun skala jawaban dari kuesioner pada tabel di bawah ini :

Tabel 4.28 Skala Jawaban

(49)

Dengan Kriteria nilai untuk menentukan hasil dari pengujian kuesioner tersebut sebagai berikut :

Tabel 4.29 Kriteria Nilai No % Rata-rata nilai Keterangan

1 0% - 19% Tidak membantu

2 20% - 39 % Kurang membantu

3 40% - 59 % Cukup membantu

4 60% - 79 % Membantu

5 80% - 100 % Sangat Membantu

Untuk menentukan kriteria nilai dari hasil rincian kuesioner menggunakan rumus sebagai berikut :

R = hasil nilai kriteria r = rata-rata indikator b= bobot nilai

(50)

Berikut ini adalah nilai presentase masing-masing nilai jawaban kuesioner yang diujikan kepada 30 responden dan telah dihitung menggunakan skala likert dan dapat dilihat pada tabel 4.29.

Tabel 4.30 Tabel Hasil Pengujian Aplikasi Kepada Customer

No Indikator Pertanyaan SOAL SS Σ S Σ R Σ KS Σ TS Σ ΣT Rata-rata

Item Indikator

1 Menyediakan sebuah aplikasi mobile yang dapat menyampaikan informasi paket terbaru.

Apakah perangkat lunak ini sudah memberikan

kemudahan dalam melihat informasi paket ?

1 20

Menyediakan sebuah aplikasi reservasi paket tour

berbasis android yang dapat mempermudah para

customer untuk melakukan reservasi secara fleksibel dan real time darimana saja.

Apakah perangkat lunak ini sudah memberikan

kemudahan dalam melakukan reservasi ?

2 12 60 18 40 0 0 0 0 0 0 13

2 4,4

4,42 Apakah perangkat lunak ini sudah memberikan

kemudahan dalam melakukan pembayaran ?

3 16 80 12 48 2 6 0 0 0 0 13

4 4,4

Apakah perangkat lunak ini mudah untuk

digunakan ? 4 16 80 13 52 1 3 0 0 0 0

13

5 4,5

Apakah antarmuka perangkat lunak di platform

android ini mudah dimengerti ?

5 12 60 18 72 0 0 0 0 0 0 13 2

(51)

Keterangan dari setiap indikator dari hasil pengujian kuesioner sebagai berikut : 1. Dari hasil rincian perhitungan kuesioner dapat disimpulkan bahwa hasil nilai pada

indikator pertama, yakni : r = 4,8

b = 100% / 5 = 20%

R = 4,7 * 20% = 0,94 = 94%

Berdasarkan pada tabel 4.30 hasil dari rincian perhitungan kuesioner dengan 94% yang berarti sangat membantu.

2. Dari hasil rincian perhitungan kuesioner dapat disimpulkan bahwa hasil nilai pada indikator kedua, yakni :

r = 4,42

b = 100% / 5 = 20%

R = 4,42 * 20% = 0,88 = 88%

Berdasarkan pada tabel 4.30 hasil dari rincian perhitungan kuesioner dengan 88% yang berarti sangat membantu.

1.2.2.3 Kesimpulan Pengujian Beta

Berdasarkan hasil presentasi perhitungan pengujian beta pengguna aplikasi mobile reservasi paket tour, maka dapat disimpulkan bahwa pembangunan aplikasi mobile reservasi paket tour sudah sesuai dengan tujuan, yaitu mempermudah para customer untuk mendapatkan informasi paket, melakukan reservasi, pembayaran dan

menambah via pelayanan reservasi untuk customer. 1.2.2.4 Evaluasi Pengujian

Berdasarkan hasil pengujian fungsionalitas dan pengujian beta yang dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa :

(52)
(53)
(54)

123

serta saran untuk perbaikan dan pengembangan penelitian lebih lanjut 3.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil pengujian pada aplikasi ini maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut :

1. Aplikasi Mobile reservasi paket tour di Jacktour memudahkan para customer untuk mendapatkan informasi paket tour yang berada di Jacktour.

2. Aplikasi Mobile reservasi paket tour di Jacktour memudahkan para customer dalam melakukan reservasi dan konfirmasi pembayaran kapanpun dan dimanapun.

3.2 Saran

Aplikasi mobile reservasi paket tour dan travel di Jacktour bertujuan untuk Menyediakan sebuah aplikasi reservasi paket tour berbasis android yang dapat menambah pelayanan reservasi untuk customer. Perangkat lunak yang dibangun masih memiliki beberapa kekurangan baik dari fungsionalitas dan data yang dimiliki. Dalam pembuatan perangkat lunak ini masih banyak hal yang bisa dikembangkan seperti :

1. Mengembangkan aplikasi mobile reservasi ini tidak hanya digunakan di platform android saja, akan tetapi akan dapat digunakan pada platform lainnya.

(55)
(56)

F-1

Nama : Ahmad Jourdan

Tempat, Tanggal lahir : Bandung, 15 Juni 1994

Agama : Islam

Alamat rumah : Kp. Saneke No. 26 RT. 02 RW. 10 Desa

Pameuntasan Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung

Nomer Telepon : 085729816378

Email : ahmadjourdan@gmail.com

Riwayat Pendidikan

Pendidikan Formal :

2011 – 2016 : Universitas Komputer Indonesia – Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Jurusan Teknik Informatika.

2008 - 2011 : SMK Pasundan 2 Bandung. 2005 – 2008 : SMP Pasundan 1 Bandung. 1999 – 2005 : SD Margahayu Utara 1 Bandung. Pendidikan Non Formal :

(57)

Pengalaman Organisasi

2013 – Sekarang : Wakil Bendahara Gerakan Mahasiswa Islam Indonesia Pengalaman Kerja

 Praktek Kerja di PT.Telkom Indonesia,Bandung. Periode : Maret 2010 – Mei 2010

Tujuan : Persyaratan Kelulusan SMK Pasundan 2 Bandung. Posisi : MDF

 Praktek Kerja di PT. Biofarma, Bandung. Periode : Juli 2014 – Agustus 2014

Tujuan : Memenuhi kurikulum program studi Strata-I Posisi : Divisi IT

 PT. JACKWISATA

Periode : September 2015 – Sekarang Posisi : Staff Marcom dan IT Media Keahlian

 Keahlian Komputer yaitu Microsoft Word, Microsoft Excel dan Microsoft Powerpoint

 Bahasa Pemrograman yaitu C, C#, ASP.NET, HTML, PHP

 Pengolahan Database yaitu Oracle, MySQL, Sql Server

 Edit Photoshop

 Pengoperasian Cisco Packet Tracer

(58)

SKRIPSI

Diajukan untuk Menempuh Ujian Akhir Sarjana

AHMAD JOURDAN

10111661

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

(59)

v

ABSTRACT ... ii

KATA PENGANTAR ... iii

DAFTAR ISI ... v

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR TABEL ... xii

DAFTAR SIMBOL ... xv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvii

BAB I ... 1

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Identifikasi Masalah ... 2

1.3 Maksud dan Tujuan ... 2

1.4 Batasan Masalah... 2

1.5 Metodologi Penelitian ... 3

1. Tahap Pengumpulan Data ... 3

2. Tahap Pembuatan Perangkat Lunak ... 4

1.6 Sistematika Penulisan ... 6

BAB II ... 7

2. 1 Profil Institusi ... 7

2.1.1 Sejarah JackTour... 7

(60)

vi

2.2.1 Pengertian Transportasi ... 9

2.2.2 Travel (point to point) ... 9

2.2.2.1 Pengertian Reservasi ... 10

2.2.3 Kategori Transportasi ... 10

2.2.4 Kualitas Jasa ... 11

2.2.5 Android ... 11

2.2.6 Java ... 13

2.2.7 Android Studio ... 14

2.2.8 Basis Data ... 14

2.2.9 PHP ... 15

2.2.10 JSON PHP... 15

2.2.11 MySql... 17

2.2.11.1 DDL (Data Definition Language) ... 17

2.2.11.1.1 DML (Data Manipulation Language) ... 18

2.2.12 UML... 20

2.2.12.1 Sejarah UML ... 20

2.2.13 WEB... 26

2.2.14 Dreamweaver ... 26

2.2.15 PhpMyAdmin... 27

(61)

vii

3.1.2.1 Analisis Antarmuka Sistem yang Sedang Berjalan ... 30

3.1.2.2 Analisis Prosedur Sistem Yang Sedang Berjalan ... 35

3.1.2.3 Skenario Sistem yang Sedang Berjalan ... 36

3.1.2.4 DFD Sistem Yang Sedang Berjalan ... 37

3.1.3 Analisis Aplikasi Sejenis ... 41

3.1.4 Analisis Arsitektur Sistem ... 45

3.1.4.1 Aplikasi Front End ... 46

3.1.4.2 Aplikasi Back End ... 53

3.1.5 Spesifikasi Kebutuhan Perangkat Lunak ... 54

3.1.6 Analisis Kebutuhan Non Fungsional ... 56

3.1.7 Analisis Data ... 58

3.1.8 Analisis Kebutuhan Fungsional ... 59

3.1.8.1 Diagram Use Case ... 59

3.1.8.2 Identifikasi Aktor ... 60

3.1.8.3 Identifikasi Use Case ... 60

3.1.8.4 Skenario Use Case ... 61

3.1.8.5 Activity Diagram ... 71

3.1.8.6 Sequence Diagram ... 79

3.1.8.7 Class Diagram ... 82

(62)

viii

3.2.4 Perancangan Pesan ... 97

3.2.5 Jaringan Semantik ... 98

BAB IV ... 99

4.1 Implementasi ... 99

4.1.1 Implementasi Perangkat Keras Pembangun Sistem... 99

4.1.2 Implementasi Perangkat Lunak Pembangun Sistem ... 99

4.1.3 Implementasi Basis Data ... 100

4.1.4 Implementasi Antarmuka Sistem ... 103

4.2 Pengujian ... 103

4.2.1 Pengujian Black Box ... 104

4.2.1.1 Skenario Pengujian ... 104

4.2.1.2 Kasus dan Hasil Pengujian ... 105

4.2.1.3 Kesimpulan Pengujian Black Box ... 117

BAB V ... 123

5.1 Kesimpulan ... 123

5.2 Saran ... 123

(63)

125

[2] [Online]. Available: http://id.wikipedia.org/wiki/Transportasi. [Accessed 7

October 2015].

[3] F. Tjiptono, "Kualitas Jasa," 2015, p. 59.

[4] Winarsih, Manajemen Pelayanan, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2006.

[5] A. Kadir, Dasar Pemrograman Java 2, Yogyakarta: Andi, 2004.

[6] A. Kadir, "Membuat Aplikasi Web Dengan PHP Database Mysql," Andi, 2009.

[7] Connoly, Thomas and Begg, "Database System," in A Practical Approach to

Design, Implementation, and Management, England, Addison Wesley, 2002 , p.

14.

[8] J. O'Brien, "Pengantar Sistem Informasi Perseptif Bisnis dan Manajerial,"

Salemba, 2005, p. 211.

[9] J. L. Whitten, "System Analysis and Design Methods," The McGraw-Hill

Companies, Inc, 2004, p. 548.

[10] T. Lethbridge, "Object Oriented Software Engineering: Pratical Software

Development Using UML and Java," UK, Mc Graw Hill-Education, 2002.

(64)

iii

Mobile Reservasi Paket Tour dan Travel Menggunakan Web Service Berbasis Android (Studi Kasus Jacktour)” dapat terselesaikan.

Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada pihak-pihak yang telah andil dan memperlancar dalam proses pembuatan skripsi ini. Yang diantaranya rasa terima kasih penulis diperuntukan kepada :

1. Kedua Orang Tua dan Adik tercinta yang telah membimbing penulis sehingga dapat menyelesaikan masa studi di kampus Universitas Komputer Indonesia dengan baik serta memberikan doa dan dukungannya baik moril maupun materil yang tidak pernah terputus.

2. Bapak Eko Budi Setiawan, S.Kom., M.T. selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan pembekalan ilmu, pandangan masa depan, dukungan moril maupun materil, serta senantiasa menjadi pembimbing yang peduli pada mahasiswanya. 3. Bapak Dedeng Hirawan, S.Kom., M.Kom yang telah bersedia menjadi penguji

penulis dalam seminar dan sidang skripsi untuk memberikan saran, masukan dan kritik membangun yang menjadikan tugas akhir ini menjadi lebih baik.

4. Ibu Anna Dara Andriana, S.Kom.,M.Kom. selaku Dosen Wali yang telah banyak membantu selama proses perkuliahan berlangsung.

5. Bapak Irawan Afrianto, S.T., M.T., selaku Ketua Program Studi Teknik Informatika, terima kasih banyak atas bimbingan yang telah diberikan selama saya kuliah di Universitas Komputer Indonesia.

Gambar

Gambar 1.1 Tahap – tahap model Waterfall
gambar 2.2.
Gambar 2.4 Usecase Diagram
Gambar 2.5 Activity Diagram
+7

Referensi

Dokumen terkait

file yang akan di amankan lalu, memilih cover berupa media video, selanjutnya memilih kunci publik yang.. sebelumnya sudah dibuat, lalu memilih lokasi tempat penyimpanan hasil

Jenis penelitian yang digunakan dalam penulisan hukum ini adalah penelitian deskriptif. Penelitian ini bertujuan agar dapat memberikan gambaran yang jelas dan lengkap

► Penulis menandai kumpulan data dalam pernyataan ini, apa yang peneliti rencanakan untuk studinya/penelitiannya sebagai individual (biografi, mungkin studi kasus atau

Dalam rangka mendukung efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris dan berdasarkan keputusan rapat Dewan Komisaris maka diterbitkan Surat Keputusan Direksi

Praktik akuntan publik adalah pemberian jasa profesional kepada klien yang dilakukan oleh anggota IAI – KAP yang dapat berupa jasa audit, jasa atestasi, jasa akuntansi

Persamaan diferensial dibagi menjadi dua yaitu; persamaan diferensial biasa (PDB) dan persamaan diferensial parsial (PDP). Jika fungsi yang tak diketahui hanya

Sos, M.M, M.A selaku Ketua Program Studi Pendidikan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta dan Dosen Pembimbing Skripsi II yang telah

Kegiatan kita hari ini pun, kegiatan-kegiatan sebelumnya yang sudah kita laksanakan selama tiga bulan ini, tiada lain untuk memastikan bahwa sekali rencana induk itu kita tanda