• Tidak ada hasil yang ditemukan

PELANGGARAN PRINSIP KESANTUNAN BERBAHASA DALAM WACANA KARTUN TERBITAN KOMPAS PERIODE OKTOBER – DESEMBER 2013 - repository perpustakaan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "PELANGGARAN PRINSIP KESANTUNAN BERBAHASA DALAM WACANA KARTUN TERBITAN KOMPAS PERIODE OKTOBER – DESEMBER 2013 - repository perpustakaan"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

i

PELANGGARAN PRINSIP KESANTUNAN BERBAHASA

DALAM WACANA KARTUN TERBITAN

KOMPAS

PERIODE OKTOBER

DESEMBER 2013

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

Guna Memperoleh Mencapai Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (S-1)

Oleh :

Nurva Ringga Romadhona

1001040142

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

(2)
(3)

SURAT PERNYATAAN

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama

: NURVA RINGGA ROMADHONA

NIM

: 1001040142

Program Studi

: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Fakultas

: Keguruan dan Pendidikan

penyusun skripsi dengan judul:

PELANGGARAN PRINSIP KESANTUNAN BERBAHASA DALAM

WACANA KARTUN TERBITAN

KOMPAS

PERIODE OKTOBER

DESEMBER 2013

menyatakan bahwa skripsi ini adalah hasil karya sendiri, tidak ada bagian di

dalamnya yang merupakan plagiat dari karya orang lain dan saya tidak melakukan

penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika

keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan.

Apabila pernyataan ini tidak benar, saya bersedia menerima sanksi, termasuk

pencabutan gelar kesarjanaan yang sudah saya peroleh.

Purwokerto, 13 September 2014

Yang menyatakan,

(4)

v

MOTTO

Apabila kamu dihormati dengan sesuatu penghormatan, maka balaslah

penghormatan itu dengan yang lebih baik, atau balaslah (dengan yang

serupa), sesungguhnya Allah memperhitungkan segala sesuatu.

( Terjemahan Q.S. An Nisa : 86 ).

Belajar dan berdoa merupakan syarat utama untuk meraih cita

cita.

(5)

PERSEMBAHAN

Alhamdulillah, sebagai manusia beriman, bertaqwa dan berakhlak mulia

penulis wajib bersyukur ke hadirat Allah SWT atas pemberian rahmat taufiq

dan hidayah-Nya, sehingga dapat menyelesaikan tugas akhir berupa skripsi

dengan lancar, tiada halangan suatu apapun. Penulis menyadari bahwa skripsi

ini tidak akan terwujud tanpa bantuan dan bimbingan berbagai pihak. Oleh

karena itu, pada kesempatan ini dengan rasa tulus ikhlas dan rendah hati

penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak berikut ini :

1.

Ayah dan Ibuku tercinta yang senantiasa selalu memanjatkan doa tulusnya

demi kelancaran dan suksesnya penyusunan tugas akhir ini.

2.

Kakakku Nur Indah Kurniasih yang selalu menyayangi dan mencintaiku.

3.

Teman

teman mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra

Indonesia tahun 2010 kelas C, khususnya Keken, Wuwul, Nyenyes,

Nyunyun, dan Memeng yang selalu memberiku dorongan dan motivasi.

4.

Teruntuk Seldyanto Fadjrin yang selalu memberikan suport sehingga

penulis tetap dapat menyelesaikan skripsi ini.

5.

Sahabat - sahabatku

di Pondok Syafa‟at

; Mba Via, Fany, Amel, dan Mba

Risma yang selalu memberikan dukungan dan semangat.

(6)

vii

KATA PENGANTAR

Assalamu‟alaikum wr.

wb.

Puji syukur ke hadirat Allah SWT atas segala limpahan rahmat, taufik,

hidayah dan inayah-Nya, sehingga penulis dapat melaksanakan dan

menyelesaikan skripsi yang berjudul “

Pelanggaran Prinsip Kesantunan

Berbahasa dalam Wacana Kartun Terbitan

Kompas Periode Oktober

Desember

2013

. Shalawat serta salam senantiasa tetap tercurahkan kepada junjungan

Nabi Besar Muhammad SAW, semoga para handaitaulan, keluarga, para

pengikutnya mendapat syafa‟at dari beliau yang dinanti –

nantikan di akhir

zaman.

Penyusunan skripsi ini dilakukan guna memenuhi salah satu

persyaratan akademik pada Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra

Indonesia,

Fakultas

Keguruan

dan

Ilmu

Pendidikan,

Universitas

Muhammadiyah Purwokerto. Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini

masih jauh dari sempurna karena keterbatasan kemampuan dan pengetahuan,

namun berkat bimbingan dari berbagai pihak akhirnya penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini. Sehubungan dengan hal tersebut, pada kesempatan

yang baik ini izinkan penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1.

Drs. Eko Suroso, M.Pd. selaku Kepala Program Studi Pendidikan Bahasa

dan Sastra Indonesia sekaligus dosen pembimbing I yang telah

memberikan bimbingan dan pengarahan dalam penulisan skripsi ini.

(7)

3.

Dosen penguji skripsi Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra

Indonesia Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas

Muhammadiyah Purwokerto.

4.

Semua pihak yang telah memberikan motivasi dalam menyusun skripsi ini.

Dengan segala kerendahan hati penulis menyadari bahwa skripsi ini

masih jauh dari sempurna karena keterbatasan kemampuan, pengetahuan dan

pengalaman penulis. Oleh karena itu, kritik maupun saran yang bersifat

membangun akan penulis terima dengan sepenuh hati dan penulis berharap

semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi para pembaca ilmu pengetahuan pada

umumnya dan para pengembang ilmu bahasa pada khususnya.

Wassalamu‟alaikum wr. wb.

Purwokerto, 13 September 2014

(8)

ix

BAB II

LANDASAN TEORI

A.

Penelitian Yang Relevan ... 13

B.

Pragmatik ... 14

C.

Kesantunan Berbahasa ... 15

1.

Pengertian Kesantunan Berbahasa ... 15

2.

Prinsip Kesantunan Berbahasa Leech ... 16

a.

Maksim Kebijaksanaan (Tact Maxim) ...

16

b.

Maksim Kedermawanan (Generosity Maxim) ... 18

c.

Maksim Penghargaan (Approbation Maxim) ...

20

d.

Maksim Kesederhanaan (Modesty Maxim) ...

21

e.

Maksim Permufakatan (Agreement Maxim) ...

23

f.

Maksim Simpati (Sympathy Maxim) ...

24

D.

Konteks

...

26

1.

Pembicara dan Mitra Bicara (Participant) ...

26

2.

Topik (Topic) ...

27

3.

Latar (Setting) ...

27

(9)

5.

Kode (Code) ...

28

a.

Berdasarkan Media Penyampaian ... 33

1)

Wacana Tulis ... 33

a.

Kartun Editorial (Editorial Cartoon) ...

37

b.

Kartun Bebas (Gag Cartoon) ...

37

G.

Surat Kabar ... 38

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A.

Pendekatan Penelitian ... 39

B.

Data dan Sumber Data ... 39

C.

Teknik Pengumpulan Data ... 40

D.

Analisis Data ... 41

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A.

Pelanggaran Maksim Kebijaksanaan (Tact Maxim) ...

43

B.

Pelanggaran Maksim Kedermawanan (Generosity Maxim) . 49

C.

Pelanggaran Maksim Penghargaan (Approbation Maxim) ...

55

D.

Pelanggaran Maksim Kesederhanaan (Modesty Maxim) ...

70

E.

Pelanggaran Maksim Permufakatan (Agreement Maxim) ....

73

F.

Pelanggaran Maksim Simpati (Sympathy Maxim) ...

88

BAB V

PENUTUTP

A.

Kesimpulan ... 99

B.

Saran ... 100

DAFTAR PUSTAKA

...

101

(10)

xi

DAFTAR KODE

Kode Data dalam Pembahasan

Contoh : (PK. II. 23.)

PK : Panji Koming

MC : Mice Cartoon

T

: Timun

S

: Sukribo

(11)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran I

: Sumber Data Penelitian ... 104

Lampiran II

: Data Tuturan

Wacana Kartun ... 105

Lampiran III : Kartu Data Tuturan Pelanggaran Prinsip Kesantunan ... 143

(12)

xiii

ABSTRAK

Penelitian dengan judul

Pelanggaran Prinsip Kesantunan Berbahasa

dalam Wacana Kartun Terbitan Kompas Periode Oktober

– Desember 2013

bertujuan untuk mendeskripsikan pelanggaran maksim

maksim prinsip

kesantunan dalam wacana kartun terbitan

Kompas yang cenderung sebagai media

humor sekaligus sarana ekspresi pikiran dan ide penulis kepada pembaca lewat

gambar atau kata

kata.

Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif.

Data dalam

penelitian ini berupa tuturan para tokoh rasional dalam wacana kartun yang

terdapat pada rubrik TTS DAN KARTUN yang dikumpulkan selama 13 minggu.

Dalam satu minggu terdapat empat wacana kartun sehingga data tuturan dalam

penelitian ini sebanyak 52 (lima puluh dua) wacana kartun. Sedangkan sumber

data yang diperlukan adalah koran terbitan

Kompas periode Oktober

Desember 2013. Kegiatan pengumpulan data dilaksanakan melalui metode

pengamatan dengan teknik pencatatan yang berupa penyimpanan data satu alat

yang dinamakan kartu data. Analisis data di dalam penelitian ini menggunakan

metode normatif.

Hasil yang diperoleh penelitian ini adalah dari 52 wacana kartun

diperoleh 48 pelanggaran yang terjadi pada semua maksim prinsip kesantunan.

Pelanggaran yang tertinggi terjadi pada maksim penghargaan

(approbation

maxim)

dan juga maksim pemufakatan

(agreement maxim),

sedangkan yang

terendah maksim kesederhanaan

(modesty maxim). Secara lengkap dan

berurutan pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa di dalam wacana kartun

terbitan

Kompas periode Oktober

Desember 2013 adalah maksim

penghargaan

(approbation maxim) 13

(tiga belas), maksim pemufakatan

(agreement maxim)

13 (tiga belas), maksim simpati

(sympath maxim)

10

(sepuluh), maksim kebijaksanaan (tact

maxim) 5 (lima), maksim

kedermawanan (generosity maxim) 5 (lima), dan maksim kesederhanaan

(modesty maxim) 2 (dua).

(13)

ABSTRACT

The research aimed at describing maxims of well mannered principle in

cartoon discourse published by Kompas which tended to be media of humor,

thought‟s expression and writer‟s idea towards reader through

pictures or

words.

The research was qualitative. The data of the research was the rational

character‟s dialogue in cartoon dicourse at TTS DAN KARTUN rubric which

collected in 13 weeks. There were four cartoon discourses in one week. So, the

data of dialogue in the research was 52 cartoon discourse. The data source was

Kompas period October-December 2013. The data collection was done through

observation method which used noting technique which was data storage called

data card. The data analysis used normative method.

Based on the research, from 52 cartoon discourses there were 48 which

hapenned in all well mannered maxim principles. The highest violation

happened in approbation maxim and agreement maxim. Meanwhile, the lowest

maxim was modesty maxim. Completely and orderly, the violation of well

mannered linguistic in cartoon discourse published by Kompas period

October-December 2013 were 13 approbation maxim, 13 agreement maxim, 10 sympath

maxim, 5 tact maxim, 5 generosity maxim, and 2 modesty maxim.

Referensi

Dokumen terkait

(8) Apabila hasil perolehan suara belum mencapai ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (2), terhadap Calon yang belum memperoleh suara, dilakukan pemungutan suara

Dalam kasus Mandalawangi ini, pembuktian bahwa para Tergugat tidak menerapkan prinsip kehati-hatian nampak cukup jelas, yang mana juga dapat dijadikan dalil untuk menyatakan

Jumlah Harga Pekerjaan DIVISI 8 (masuk pada Rekapitulasi Perkiraan Harga Pekerjaan) ………. DIVISI

Segala puji syukur kepada Allah S.W.T yang telah memberikan rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi berjudul “

kasus kronik (adalah penderita yang masih BTA positif setelah. menyelesaikan pengobatan ulang dengan kategori 2)

Royal icing sugar made from duck and quail eggs had higher crude protein content, crude fat content and TBA value than royal icing sugar made from chicken egg whites. The royal

Skripsi ini membahas mengenai sejauh mana Pandangan Hakim Mediator tentang Keberhasilan Mediasi di Pengadilan Agama Pare pare. Penumpukan perkara di pengadilan merupakan salah

Sedangkan dari segi kimia, kadar air tertinggi terdapat pada kwetiau kering instan kontrol yaitu 9,48% ; kadar lemak tertinggi terdapat pada kwetiau kering instan labu kuning