• Tidak ada hasil yang ditemukan

P U T U S A N NOMOR : 05/PID.SUS.K/2014/PT-MDN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "P U T U S A N NOMOR : 05/PID.SUS.K/2014/PT-MDN."

Copied!
35
0
0

Teks penuh

(1)

DEMI KEADILAN

BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

--- Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili Perkara Tindak Pidana Korupsi dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa : ---

Nama Lengkap : FRANSISKUS SARAGIH SUMBAYAK

Tempat Lahir : Sondi Raya

Tanggal Lahir / Umur : 34 Tahun / 21 Mei1979 Jenis Kelamin : Laki - laki

Kebangsaan : Indonesia

Tempat Tinggal : Jalan Jombit No. 2 Nagori Sondi Raya Kecamatan Raya Kabupaten Simalungun

A g a m a : Kristen Protestan Pekerjaan : Wiraswasta

Terdakwa ditahan oleh :

1. Penyidik, tidak dilakukan Penahanan ;

2. Penuntut Umum, sejak tanggal 19 Agustus 2013 sampai dengan tanggal 07 September 2013 ;

3. Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan, sejak tanggal 29 Agustus 2013 sampai dengan tanggal 27 September 2013 ; 4. Perpanjangan Penahanan oleh Wakil Ketua Pengadilan Tindak Pidana Korupsi

pada Pengadilan Negeri Medan, sejak tanggal 28 September 2013 sampai dengan tanggal 26 Nopember 2013 ;

5. Perpanjangan Penahanan oleh Ketua Pengadilan Tinggi (I), sejak tanggal 27 Nopember 2013 s/d tanggal 26 Desember 2013 ;

6. Hakim Pengadilan Tinggi Medan, sejak tanggal 06 Desember 2013 s/d tanggal 04 Januari 2014 ;

7. Perpanjangan penahan oleh Ketua Pengadilan Tinggi Medan, sejak tanggal 05 Januari 2014 s/d tanggal 05 Maret 2014 ; ---

Terdakwa dipersidangan telah didampingi Penasehat Hukumnya yaitu : BONAR SARAGIH, SH Advokat dan Konsultan Hukum pada Law Office“Bonar

Saragih ...

(2)

Saragih, SH& Associates ”, beralamat di Jalan Handayani No. 9 Pematang Siantar, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 19 April 2013,yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan tanggal 11 September 2013, dibawah Register Nomor : 1865 / Penk / 2013 / PN. Mdn. ;

---PENGADILAN TINGGI TERSEBUT---

---- Setelah membaca dan memperhatikan semua surat - surat yang berhubungan dengan perkara ini :

---I. Surat Dakwaan Jaksa Penuntut Umum tanggal 19 Oktober 2012, No. Reg. Perkara : PDS-02/N.2.24/Ft.1/08/2013, yang pada pokoknya Terdakwa didakwa sebagai berikut :

DAKWAAN : PRIMAIR

Bahwa ia terdakwa FRANSISKUS SARAGIH SUMBAYAKpada bulan Juli 2012 atau setidaknya pada waktu lain dalam tahun 2012, bertempat di Nagori Sondi Raya Kecamatan Raya Kabupaten Simalungun, atau setidak-tidaknya disuatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan “secara melawan hukum

melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara”. Perbuatan tersebut dilakukan dengan cara sebagai berikut :

- Bahwa terdakwa Fransiskus Saragih mempunyai jabatan dalam Kelompok Tani ”SARIAH” adalah sebagai Ketua, berdasarkan Surat Keputusan Pangulu Nagori Sondi Raya Nomor: 362/108/2010 tanggal 20 Januari 2010 dan tugasnya sebagai Ketua adalah mencari bantuan dari pemerintah maupun swasta, menjalankan bantuan yang telah diterima;memberikan bimbingan pada anggota Kelompok Tani ”SARIAH”; melakukan pengawasan pada anggota Kelompok Tani ”SARIAH”; membuat laporan pertanggung jawaban terhadap dana yang telah diterima oleh Kelompok Tani ”SARIAH”.

- Bahwa kegiatan penerimaan bantuan pengembangan ternak kerbau dari Dinas Peternakan Provinsi Sumatera Utara adalah kegiatan untuk mendukung swasembada daging sapi / kerbau tahun 2014 yang sumber dananya dari APBN 2012 yang langsung dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera Utara yang jumlah bantuannya adalah sebesar Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) untuk setiap Kelompok Tani yang mendapatkannya. Bahwa dalam kegiatan ini saksi Vianti Mala Agustina Sipayung ...

(3)

Sipayung, S.Ptmenjabat sebagai anggota Tim Teknis Kegiatan Pembibitan Kerbau dan Sapi Perah pada Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun tahun Anggaran 2012 yang diangkat berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun Nomor : 188.5 / 1921 / V / 2012 tanggal 01 Mei 2012 dengan susunan Ketua Tim Teknis Ir. Posman Lumban Gaol, Sekretaris Tim Teknis Udeng Saragih, Texas Banjarnahor sebagai Anggota Tim Teknis, Hadirian Hasugian sebagai Anggota Tim Teknis, dan saksi ViantiSipayung sendiri.

- Bahwa terdakwa selaku Ketua Kelompok Tani Sariah mengetahui adanya bantuan sosial tersebut dari Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun, dan guna mendapat bantuan tersebut terdakwa membuat proposal yang diantaranya berisikan mengenai data-data kelompok tani Sariah, rencana kegiatan yang akan dilakukan oleh kelompok tani Sariah dan Proposal yang ditujukan kepada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Propinsi Sumatera Utara melalui Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun. Kemudian sekitar bulan April 2012 terdakwa mendapat kabar dari Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun bahwa Kelompok Tani Sariah dinyatakan sebagai penerima bantuanPelaksanaan Dukungan Perbibitan dalam Pengembangan Kawasan Kerbau tahun 2012.

- Bahwa selanjutnya pada tanggal 22 Mei 2012 terdakwa melakukan penandatanganan Surat Perjanjian Kerjasama (SPK) Nomor : 524.1 / 3039 / SP tentang Pemanfaatan Dana Bantuan Sosial Kegiatan Dukungan Perbibitan Dalam Pengembangan Kawasan Kerbau Direktorat Jenderal Peternakan Dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Tahun 2012 antara saksi Drh. Nurdin Efendi yang mewakili Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun dan selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dengan terdakwa selaku Ketua Kelompok Tani Sariah (penerima bantuan).

- Bahwa selanjutnya Rencana Usaha Kegiatan (RUK) yang ada di dalam Surat Perjanjian Kejasama (SPK) yang harus dilaksanakan terdakwa selaku Ketua Kelompok Tani Sariah yaitu :

No. KEGIATAN VOLUME SATUAN

HARGA SATUAN (Rp) JUMLAH HARGA (Rp) 1. 2. 3.

Dana Pembibitan Kawasan Kerbau - Pembelian Kerbau Betina Bibit - Pembelian Kerbau Jantan Bibit

Biaya Operasional

- Petugas Pencatat (rekorder) - Petugas Pendamping - Peningkatan SDM kelompok - Pemeriksaan Kesehatan Ternak Sarana pendukung a. Sarana rekording - Kartu rekording 30 1 6 6 3 30 1 Ekor Ekor Ob Ob Orang Ekor Paket 12.000.000,- 13.000.000,- 400.000,- 7.000.000,- 150.000,- 2.000.000,- 373.000.000,- 360.000.000,- 13.000.000,- 30.300.000,- 2.400.000,- 21.000.000,- 4.500.000,- 96.700.000,- 2.000.000,-Pita ...

(4)

- Pita ukur

- Timbangan ternak - Tongkat ukur - Marking ternak

- Alat pengolah data (komputer/laptop dan printer)

- Papan kelompok - Papan rekording - Buku tamu

- Administrasi kelompok (atk, pelaporan)

- Pertemuan kelompok - Konsultasi

b. Sarana Produksi

- Bantuan pakan konsentrat - Obat-obatan

- Perbaikan kandang

- Peralatan kandang dan kandang jepit

5 1 2 1 1 1 3 1 1 6 1 3000 1 1 1 Unit Paket Unit Paket Paket Paket Unit Paket Paket Kali Paket Kg Paket Paket Paket 550.000,- 20.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 6.000.000,- 350.000,- 500.000,- 3.300.000,- 550.000,- 4.000.000,- 4.000,- 7.000.000,- 11.000.000,- 10.000.000,- 2.750.000,- 20.000.000,- 8.000.000,- 5.000.000,- 6.000.000,- 350.000,- 1. 500.000,- 3.300.000,- 4.000.000,- 12.000.000,- 7.000.000,- 11.000.000,- 10.000.000,-J U M L A H

500.000.000,-- Bahwa dana bantuan yang diterima Kelompok Tani Sariah sebesar Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) yang masuk ke rekening Kelompok Tani Sariah pada tanggal 06 Juli 2012 dan dalam pengambilannya harus dilakukan dalam tiga tahap yaitu tahap pertama sebesar 40% (empat puluh persen) dari nilai bantuan, tahap kedua sebesar 30% (tiga puluh persen) dari nilai bantuan dan tahap ketiga sebesar 30% (tiga puluh persen) dari nilai bantuan, dimana untuk melakukan pengambilan harus ada persetujuan terlebih dahulu dari tim teknis Kabupaten Simalungun.

- Bahwa pengambilan tahap pertama dilakukan terdakwa pada tanggal 18 Juli 2012 yaitu sebesar Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah), sedangkan untuk pengambilan tahap kedua dan tahap ketiga terdakwa gabungkan yaitu pada tanggal 26 November 2012 sebesar Rp. 300.000.000,- (tiga ratus juta rupiah). - Bahwa penggunaan dana bantuan tersebut untuk membeli adalah kerbau tahap

pertama tersebut oleh terdakwa adalah dipergunakan untuk membeli 15 (lima belas) ekor kerbau betina pada tanggal 8 Agustus 2012, pada tanggal 19 Agustus 2012, serta pada tanggal 25 Agustus 2012 yang setiap tahapnya sebanyak 5 (lima) ekor dan kerbau tersebut dibeli terdakwa dari agen kerbau yaitu saksiJANSON MARIAMAN SARAGIH, dimana 15 (lima belas) ekor kerbau betina tersebut yang dibeli dalam tiga tahap yaitu dengan harga masing-masing Rp. 8.500.000,- (delapan juta lima ratus ribu rupiah). Selain itu pembelian 15 (lima belas) ekor kerbau betina dan 1 (satu) ekor kerbau jantan yang dibeli dalam 3 (tiga) tahap yaitu Pertama pada tanggal 28 November 2012 sebanyak 2 (dua) ekor kerbau betina dan 1 (satu) ekor kerbau jantan yang dibeli dari saksi Lekson Purba, yang kedua pada tanggal 10 sampai dengan 15 Desember 2012 sebanyak 5 (lima) ekor kerbau betina yang dibeli dari Gaja Poki dan Tiga

Runggu ...

(5)

Runggu sedangkan yang Ketiga pada tanggal 26 Desember 2012 sebanyak 8 (delapan) ekor kerbau betina dari saksi Lekson Purba.

No. Keterangan Dalam Kwitansi Kenyataan/ Riilnya Keterangan 1. 15 (lima belas) ekor kerbau

betina dari Janson Mariaman Saragih

@ Rp. 12.000.000,- @ Rp. 8.500.000,-

2. 10 (sepuluh) ekor kerbau betina dari Lekson Purba

@ Rp. 12.000.000,- @ Rp. 8.500.000,-

3. 1 (satu) ekor kerbau jantan dari Lekson Purba

@ Rp. 13.000.000,- @ Rp. 9.000.000,-

4. 2 (dua) ekor kerbau betina dari Gaja Poki

@ Rp. 8.500.000,- Tidak ada kwitansi karena digabung dengan kwitansi milik Lekson Purba 5. 2 (dua) ekor kerbau betina

dari Tiga Runggu

@ Rp. 8.500.000,- Tidak ada kwitansi karena digabung dengan kwitansi milik Lekson Purba 6. 1 (satu) ekor kerbau betina

dari Tiga Runggu

@ Rp. 10.000.000,- Tidak ada kwitansi karena digabung dengan kwitansi milik Lekson Purba

- Bahwa berdasarkan kesepakatan kelompok, maka kerbau tersebut dirawat oleh anggota-anggota Kelompok Tani Sariah yang sesuai dengan kemampuannya bahkan ada juga yang bukan anggota kelompok tani sariah tetapi ikut merawat kerbau tersebut, tetapi itu semua statusnya bukan hak milik, karena mereka hanya merawatnya.

- Bahwa mengenai kwitansi bukti pembelian 15 (lima belas) ekor kerbau betina yang dibeli dari saksiJANSON MARIAMAN SARAGIH adalah dalam bentuk kwitansi kosong dimana terdakwa yang menulis dikwitansi tersebuttetapi yang menandatanganinya adalah saksiJANSON MARIAMAN SARAGIHdan memang tidak ada dibuat nama yang menandatanganinya.

- Bahwa dari 30 (tiga puluh) ekor kerbau betina dan 1 (Satu) ekor kerbau jantan tersebut terdakwa tidak mengetahui mengenai apakah kerbau-kerbau tersebut sudah sesuai dengan yang ditentukan dalam petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan karena pada saat sosialisasi menurut terdakwa tidak ada diberitahukan mengenai harus seperti apa standar dari kerbau-kerbau tersebut dan terdakwa tidak tahu ada petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan dimana terdakwa baru mengetahui ada petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan pada tanggal 13 Maret 2013, yang terdakwa lakukan terhadap kerbau-kerbau tersebut adalah terdakwa mendatanya dan mencatatnya dalam kartu rekording (kartu ternak) serta menomori kupingnya, seharusnya ini pekerjaan ini dilakukan oleh petugas rekording yang dalam hal ini saksi Sondi Ada Sipayung tetapi oleh karena terkadang saksi Sondi Ada Sipayung berhalangan maka terdakwa menggantikan kemudian menyuruh saksi Togu Tindaon (petugas pengawas kandang).

- Bahwa selain untuk membeli kerbau, dana tahap kedua dan ketiga digunakan untuk biaya berangkat ke Padang pada tanggal 18 sampai dengan 21 Oktober 2012 ...

(6)

2012 untuk mengikuti bimbingan teknis yang diadakan di Padang Sumatera Barat, dimana yang berangkat saat itu adalah terdakwa sendiri, Sekretaris Kelompok Tani Sondi Ada Sipayung dan 1 (satu) orang Anggota tim teknis yaitu ibu Vianti Sipayung, dimana biaya yang digunakan untuk transportasi pulang dan pergi untuk 3 (tiga) orang sebesar Rp. 6.000.000,- (enam juta rupiah) dan biaya akomodasi untuk 3 (tiga) orang selama mengikuti bimbingan teknis di Padang sebesar Rp. 10.500.000,- (sepuluh juta lima ratus ribu rupiah) dan uang saku untuk 3 (tiga) orang yaitu sebesar Rp. 4.500.000,- (empat juta lima ratus ribu rupiah) sehingga seluruh biaya yang dikeluarkan selama bimbingan teknis di Padang adalah sebesar Rp. 21.000.000,- (dua puluh satu juta rupiah).

- Bahwa untuk dana tahap kedua dan tahap ketiga juga digunakan untuk membeli timbangan digital seharga Rp. 12.000.000,- (dua belas juta rupiah) yang dibeli dari Kilang Laju Timbangan di Pematang Siantar, pembuatan papan rekording seharga Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) pada tanggal 23 september 2012 dan pembuatan papan kelompok tani seharga Rp. 350.000,- (tiga ratus lima puluh ribu rupiah) yang seluruhnya dari Toko Reklame “Jegess” di Pematang Siantar, pembelian laptop merek Toshiba seharga Rp. 4.500.000,- (empat juta lima ratus ribu rupiah) dan printer merek Canon seharga Rp. 1.200.000,- (satu juta dua ratus ribu rupiah) dengan total Rp. 5.700.000,- (lima juta tujuh ratus ribu rupiah) pada tanggal 27 November 2012 yang dibeli dari toko Zio.Com di Jalan Rajamin Purba Pematang Raya, untuk pembelian pakan ternak sebanyak 1500 kg (seribu lima ratus kilogram) dengan harga satuan Rp. 4.000,- (empat ribu rupiah) dengan total seharga Rp. 6.000.000,- (enam juta rupiah) dan obat-obatan biayanya sebesar Rp. 3.500.000,- (tiga juta lima ratus ribu rupiah), biaya untuk pertemuan kelompok sebanyak 6 (enam) kali selama 6 (enam) bulan sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah), untuk biaya pengadaan dan pemasangan marking ternak sebesar Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah), honor untuk petugas teknis untuk 6 (enam) kali pertemuan yang setiap pertemuannya sebesar Rp. 400.000,- (empat ratus ribu rupiah) dan total Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu Rupiah) yang diterima petugas teknis sebanyak 2 (dua) kali yaitu di bulan Oktober 2012 dan bulan Desember 2012 tetapi kwitansinya menyusul dan kwitansiyang pertama ditandatangani dan yang lainnya tidak ditandatangani karena menurut petugas teknis tidak perlu pakai kwitansi cukup dimasukkan dalam tabel saja, untuk petugas rekording honornya untuk 6 (enam) kali yaitu sebesar Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus...

(7)

ratus ribu rupiah) yang diterima petugas rekording sebanyak 3 (tiga) kali yaitu di bulan Oktober 2012, November 2012, dan Desember 2012.

- Bahwa seluruh penerimaan dan pengeluaran kelompok tani sariah belum seluruh dicatatkan dalam buku kas umum kelompok tani sariah, dimana yang mengelola buku kas umum tersebut adalah bendahara Kelompok Tani sariah yaitu saksi Rosdiana Sinaga, dan terdakwa sebagai ketua kelompok tani sariah punya kewajiban untuk mengontrol buku kas umum namun karena terdakwa tidak mengerti soal pembukuan maka tidak ada pengawasan atau pengkontrolan dari terdakwa terhadap Buku Kas Umum Kelompok tani Sariah. - Bahwa memang betul beberapa bagian dari isi proposal pengajuan awal

mengenai tandatangan saksi Sondi Ada Sipayung, yang menandatangani ialah terdakwa dikarenakan saksi Sondi Ada Sipayung selalu berhalangan maka terdakwa meminta izin terlebih dahulu kepada saksi Sondi Ada Sipayung.

- Bahwa kerbau yang dikelola tinggal 28 (dua puluh delapan) ekor, dimana 3 (tiga) ekor mati yaitu pada tanggal 18 januari 2013, pada bulan Februari 2013, dan pada bulan April 2013, dan mengenai kerbau yang mati tersebut 2 (dua) sudah dibuatkan berita acaranya dan 1 (satu) belum dibuatkan berita acaranya, dan mengenai kewajiban Kelompok Tani Sariah untuk membuat laporan pertanggungjawaban telah dibuat pertanggungjawabannya oleh terdakwa pada tanggal 30 April 2013 ke Tim Teknis Kabupaten Simalungun.

- Bahwa secara rinci penggunaan dana yang digunakan oleh Kelompok Tani Sariah sesuai dengan Rencana Usaha Kegiatan (RUK) adalah :

No. KEGIATAN KETERANGAN

1.

2.

Dana Pembibitan Kawasan Kerbau

- Pembelian Kerbau Betina Bibit

- Pembelian Kerbau Jantan Bibit Biaya Operasional - Petugas Pencatat (rekorder) - Petugas Pendamping - Peningkatan SDM kelompok - Pemeriksaan Kesehatan Ternak

29 (dua puluh sembilan ) ekor betina ada dibeli dengan harga Rp. 8.500.000,- = Rp. 246.500.000,- , sedangkan 1 (satu) ekor betina ada dibeli dengan harga Rp. 10.000.000,- dan yang ada kwitansi hanya 25 (dua puluh lima) ekor, sedangkan 5 (lima) ekor tidak ada kwitansinya.

1 (satu) ekor jantan ada dibeli dengan harga Rp. 9.000.000,- ada kwitansi

Sebanyak 6 (enam) kali x @ Rp. 400.000,- = Rp. 2.400.000,- ada kwitansinya

Sebanyak 6 (enam) kali x @ Rp. 400.000,- = Rp. 2.400.000,-, ada kwitansinya

Termasuk didalamnya adalah :

- Uang saku peserta pelatihan sebanyak 3 (tiga) orang x @ Rp. 1.500.000 = Rp. 4.500.000,-

- Biaya Bimtek Pembibitan Ternak Sapi potong tahun 2012 sebesar Rp. 10.500.000,-

- Biaya Perjalanan Bimtek di Padang sebesar Rp. 5.990.000,-

- Biaya pemeriksaan kesehatan sebesar Rp. 4.500.000,-, tidak ada digunakan/ dilakukan pemeriksaan kesehatan

Sarana ...

(8)

3. Sarana pendukung a. Sarana rekording - Kartu rekording - Pita ukur - Timbangan ternak - Tongkat ukur - Marking ternak

- Alat pengolah data (komputer/laptop dan printer) - Papan kelompok - Papan rekording - Buku tamu - Administrasi kelompok (atk, pelaporan) - Pertemuan kelompok - Konsultasi b. Sarana Produksi

- Bantuan pakan konsentrat - Obat-obatan

- Perbaikan kandang - Peralatan kandang dan

kandang jepit

- Kartu sudah ada dibuat dan hanya digunakan sebesar Rp. 100.000,- dan tidak ada dipertanggungjawabkan sebesar Rp. 1.900.000,- serta tidak ada kwitansinya

- Pita ukur ada dibeli sebesar 5 (lima) unit x @ Rp. 550.000,- = Rp. 2.750.000,-namun tidak ada kwitansi.

- Termasuk di dalam pembelian alat timbang dan pembuatan kandang timbangan , dimana dapat dirincikan:

 Pembelian timbangan ternak sebesar Rp. 12.000.000,-;

 Pembuatan kandang timbangan tidak ada dilaksanakan, jadi sebesar Rp. 8.000.000,- tidak dapat dipertanggung jawabkan

- Tongkat ukur sudah ada dibeli sebanyak 2 (dua) unit x @ Rp. 4.000.000,- = Rp. 8.000.000,-, namun tidak ada kwitansinya

- Marking ternak sudah ada dibeli sebanyak 1 (satu) paket x @ Rp. 5.000.000,-= Rp. 5.000.000,-, namun tidak ada kwitansinya

- Ada dibeli laptop dan printer sebesar Rp. 5.700.00,- dan masih ada sisa sebesar Rp. 300.000,- yang tidak bisa dipertanggungjawabkan

- Ada dibuat sebanyak 1 (satu) paket dengan harga sebesar Rp. 350.000,- - Ada dibuat sebanyak 1 ( satu) unit dengan harga sebesar Rp. 500.000,- dan 2

(dua) unit lagi tidak ada dibuat jadi masih ada selisih sebesar Rp. 1.000.000,-yang tidak dapat dipertanggungjawabkan

- Ada dibeli dengan harga Rp. 50.000,- dan tidak ada kwitansi jadi masih ada selisih sebesar Rp. 450.000,-

- Ada membeli ATK dengan harga Rp. 300.000,- tetapi tidak ada kwitansi dan masih ada sisa sebesar Rp. 3.000.000,- yang tidak dapat dipertanggung jawabkan.

- Ada dilaksanakan pertemuan sebanyak 5 (lima) kali x @Rp. 300.000,- = Rp. 1.500.000,- namun tidak ada kwitansi dan masih ada sisa sebesar Rp. 1.800.000,- yang tidak dapat dipertanggungjawabkan

- Ada dilaksanakan saat diadakan pertemuan ke Medan dengan biaya Rp. 500.000,-, namun tidak ada kwitansi dan masih sisa sebesar Rp. 3.500.000,-yang tidak dapat dipertanggungjawabkan

- Ada membeli pakan konsentrat dan obat-obatan sebesar Rp. 7.032.000,- dan masih ada sisa sebesar Rp. 11.968.000,- yang tidak dapat dipertanggungjawabkan

- Ada melaksanakan perbaikan kandang dan peralatan kandang dan kandang jepit digunakan sebesar Rp. 18.500.000,- dan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan sebesar Rp. 2.500.000,-

Jumlah bantuan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan

Rp 146.428.000, - (seratus empat puluh enam juta empat ratus dua puluh delapan ribu rupiah)

- Bahwa dari sebesar Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) dana bantuan yang diterima kelompok tani Sariah, terdakwa tidak dapat mempertanggungjawabkan penggunaan dana bantuan tersebut sebesar Rp. 146.428.000,- (seratus empat puluh enam juta empat ratus dua puluh delapan ribu rupiah).

- Bahwa terhadap pembelian Pita Ukur dan Tongkat ukur tidak ada kwitansi pembeliannya karena barang-barang berupa Pita Ukur dan Tongkat Ukur dipesan atau dibeli dari luar kota yaitu di Bandung (Jawa Barat) dan terhadap pembelian Marking Ternak tidak ada kwitansinya karena kwitansinya sudah hilang.

- Bahwa saldo sebesar Rp. 1.378.080,- (satu juta tiga ratus tujuh puluh delapan ribu rupiah) adalah tidak termasuk ke dalam bantuan yang diterima oleh Kelompok ...

(9)

Kelompok Tani Sariah, oleh karena jumlah dana bantuan yang diterima Kelompok Tani Sariah ke dalam rekening sudah diambil seluruhnya.

- Bahwa sesuai dengan hasil pemeriksaanInspektorat Kabupaten Simalungun diperoleh kerugian Keuangan Negara atas dugaan Penyimpangan Kegiatan Penerimaan Bantuan Pengembangan Ternak Kerbau Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Utara sebesar Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) di Kelompok Tani Sariah Nagori Sondi Raya Kecamatan Raya Kabupaten Simalungunyaitu dana Bantuan sesuai dengan Rencana Usaha Kelompok dikurang dana Riel yang dibelanjakan oleh terdakwa FRANSISKUS SARAGIH yaitu sebesar Rp. 500.000.000 – Rp. 353.572.000 = Rp. 146.428.000,- (seratus empat puluh enam juta empat ratus dua puluh delapan ribu rupiah) dengan perhitungan sebagai berikut :

No. Kegiatan Dana Bantuan

sesuai Rencana Usaha Kelompok

(RUK) (Rp)

Dana Riil yang dibelanjakan oleh Sdr.

Fransiskus Saragih (Rp)

Selisih Dana yang dibelanjakan oleh Sdr. Fransiskus Saragih (Rp) 1 2 3 4 5 (3-4) 1 Dana Pembibitan Kawasan Kerbau 373.000.000,- 265.500.000,- 107.500.000,- 2. Biaya Operasional 30.300.000,- 25.790.000,- 4.510.000,- 3. Sarana Pendukung - - - A.Sarana Rekording 56.700.000,- 36.750.000,- 19.950.000,- B.Sarana Produksi 40.000.000,- 25.532.000,- 14.468.000,- J U M L A H 500.000.000,- 353.572.000,- 146.428.000,-

- Bahwa Kerugian Keuangan Negara yang diakibatkan perbuatan terdakwa Fransiskus Saragih di dalam Kegiatan Penerimaan Bantuan Pengembangan Ternak Kerbau Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Utara sebesar Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) di Kelompok Tani Sariah Nagori Sondi Raya Kecamatan Raya Kabupaten Simalungun sebesar Rp. 146.428.000,- (seratus empat puluh enam juta empat ratus dua puluh delapan ribu rupiah) belum dikembalikan oleh terdakwa.

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 2 ayat (1) Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Sebagaimana Diubah Dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 18 Undang-undang nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Sebagaimana Diubah Dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi ;

SUBSIDAIR ...

(10)

SUBSIDAIR

Bahwa ia terdakwa FRANSISKUS SARAGIH SUMBAYAKpada bulan Juli 2012 atau setidaknya pada waktu lain dalam tahun 2012, bertempat di Nagori Sondi Raya Kecamatan Raya Kabupaten Simalungun, atau setidak-tidaknya disuatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan “Yang dengan tujuan

menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi, menyalahgunakan wewenang, kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan keuangan negara atau perekonomian negara”. Perbuatan tersebut dilakukan dengan cara sebagai berikut:

- Bahwa terdakwa Fransiskus Saragih mempunyai jabatan dalam Kelompok Tani ”SARIAH” adalah sebagai Ketua, berdasarkan Surat Keputusan Pangulu Nagori Sondi Raya Nomor: 362/108/2010 tanggal 20 Januari 2010 dan tugasnya sebagai Ketua adalah mencari bantuan dari pemerintah maupun swasta; menjalankan bantuan yang telah diterima;memberikan bimbingan pada anggota Kelompok Tani ”SARIAH”; melakukan pengawasan pada anggota Kelompok Tani ”SARIAH”; membuat laporan pertanggung jawaban terhadap dana yang telah diterima oleh Kelompok Tani ”SARIAH”.

- Bahwa kegiatan penerimaan bantuan pengembangan ternak kerbau dari Dinas Peternakan Provinsi Sumatera Utara adalah kegiatan untuk mendukung swasembada daging sapi / kerbau tahun 2014 yang sumber dananya dari APBN 2012 yang langsung dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera Utara yang jumlah bantuannya adalah sebesar Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) untuk setiap Kelompok Tani yang mendapatkannya. Bahwa dalam kegiatan ini saksi Vianti Mala Agustina Sipayung, S.Pt menjabat sebagai anggota Tim Teknis Kegiatan Pembibitan Kerbau dan Sapi Perah pada Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun tahun Anggaran 2012 yang diangkat berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun Nomor : 188.5 / 1921 / V / 2012 tanggal 01 Mei 2012 dengan susunan Ketua Tim Teknis Ir. Posman Lumban Gaol, Sekretaris Tim Teknis Udeng Saragih, Texas Banjarnahor sebagai Anggota Tim Teknis, Hadirian Hasugian sebagai Anggota Tim Teknis, dan saksi ViantiSipayung sendiri.

- Bahwa terdakwa selaku Ketua Kelompok Tani Sariah mengetahui adanya bantuan sosial tersebut dari Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun ...

(11)

Simalungun, dan guna mendapat bantuan tersebut terdakwa membuat proposal yang diantaranya berisikan mengenai data-data kelompok tani Sariah, rencana kegiatan yang akan dilakukan oleh kelompok tani Sariah dan Proposal yang ditujukan kepada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Propinsi Sumatera Utara melalui Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun. Kemudian sekitar bulan April 2012 terdakwa mendapat kabar dari Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun bahwa Kelompok Tani Sariah dinyatakan sebagai penerima bantuanPelaksanaan Dukungan Perbibitan dalam Pengembangan Kawasan Kerbau tahun 2012.

- Bahwa selanjutnya pada tanggal 22 Mei 2012 terdakwa melakukan penandatanganan Surat Perjanjian Kerjasama (SPK) Nomor : 524.1 / 3039 / SP tentang Pemanfaatan Dana Bantuan Sosial Kegiatan Dukungan Perbibitan Dalam Pengembangan Kawasan Kerbau Direktorat Jenderal Peternakan Dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian Tahun 2012 antara saksi Drh. Nurdin Efendi yang mewakili Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun dan selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dengan terdakwa selaku Ketua Kelompok Tani Sariah (penerima bantuan).

- Bahwa selanjutnya Rencana Usaha Kegiatan (RUK) yang ada di dalam Surat Perjanjian Kejasama (SPK) yang harus dilaksanakan terdakwa selaku Ketua Kelompok Tani Sariah yaitu :

No. KEGIATAN VOLUME SATUAN HARGA

SATUAN (Rp) JUMLAH HARGA (Rp) 1. 2. 3.

Dana Pembibitan Kawasan Kerbau - Pembelian Kerbau Betina Bibit - Pembelian Kerbau Jantan Bibit

Biaya Operasional

- Petugas Pencatat (rekorder) - Petugas Pendamping - Peningkatan SDM kelompok - Pemeriksaan Kesehatan Ternak Sarana pendukung c. Sarana rekording - Kartu rekording - Pita ukur - Timbangan ternak - Tongkat ukur - Marking ternak

- Alat pengolah data (komputer/laptop dan printer) - Papan kelompok

- Papan rekording - Buku tamu

- Administrasi kelompok (atk, pelaporan)

- Pertemuan kelompok - Konsultasi

d. Sarana Produksi

- Bantuan pakan konsentrat - Obat-obatan

- Perbaikan kandang

- Peralatan kandang dan kandang jepit 30 1 6 6 3 30 1 5 1 2 1 1 1 3 1 1 6 1 3000 1 1 1 Ekor Ekor Ob Ob Orang Ekor Paket Unit Paket Unit Paket Paket Paket Unit Paket Paket Kali Paket Kg Paket Paket Paket 12.000.000,- 13.000.000,- 400.000,- 7.000.000,- 150.000,- 2.000.000,- 550.000,- 20.000.000,- 4.000.000,- 5.000.000,- 6.000.000,- 350.000,- 500.000,- 3.300.000,- 550.000,- 4.000.000,- 4.000,- 7.000.000,- 11.000.000,- 10.000.000,- 373.000.000,- 360.000.000,- 13.000.000,- 30.300.000,- 2.400.000,- 21.000.000,- 4.500.000,- 96.700.000,- 2.000.000,- 2.750.000,- 20.000.000,- 8.000.000,- 5.000.000,- 6.000.000,- 350.000,- 1. 500.000,- 3.300.000,- 4.000.000,- 12.000.000,- 7.000.000,- 11.000.000,- 10.000.000,-J U M L A H 500.000.000,-Bahwa ...

(12)

- Bahwa dana bantuan yang diterima Kelompok Tani Sariah sebesar Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) yang masuk ke rekening Kelompok

Tani Sariah pada tanggal 06 Juli 2012 dan dalam pengambilannya harus dilakukan dalam tiga tahap yaitu tahap pertama sebesar 40% (empat puluh persen) dari nilai bantuan, tahap kedua sebesar 30% (tiga puluh persen) dari nilai bantuan dan tahap ketiga sebesar 30% (tiga puluh persen) dari nilai bantuan, dimana untuk melakukan pengambilan harus ada persetujuan terlebih dahulu dari tim teknis Kabupaten Simalungun.

- Bahwa pengambilan tahap pertama dilakukan terdakwa pada tanggal 18 Juli 2012 yaitu sebesar Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah), sedangkan untuk pengambilan tahap kedua dan tahap ketiga terdakwa gabungkan yaitu pada tanggal 26 November 2012 sebesar Rp. 300.000.000,- (tiga ratus juta rupiah). - Bahwa penggunaan dana bantuan tersebut untuk membeli adalah kerbau tahap

pertama tersebut oleh terdakwa adalah dipergunakan untuk membeli 15 (lima belas) ekor kerbau betina pada tanggal 8 Agustus 2012, pada tanggal 19 Agustus 2012, serta pada tanggal 25 Agustus 2012 yang setiap tahapnya sebanyak 5 (lima) ekor dan kerbau tersebut dibeli terdakwa dari agen kerbau yaitu saksiJANSON MARIAMAN SARAGIH, dimana 15 (lima belas) ekor kerbau betina tersebut yang dibeli dalam tiga tahap yaitu dengan harga masing-masing Rp. 8.500.000,- (delapan juta lima ratus ribu rupiah). Selain itu pembelian 15 (lima belas) ekor kerbau betina dan 1 (satu) ekor kerbau jantan yang dibeli dalam 3 (tiga) tahap yaitu Pertama pada tanggal 28 November 2012 sebanyak 2 (dua) ekor kerbau betina dan 1 (satu) ekor kerbau jantan yang dibeli dari saksi Lekson Purba, yang kedua pada tanggal 10 sampai dengan 15 Desember 2012 sebanyak 5 (lima) ekor kerbau betina yang dibeli dari Gaja Poki dan Tiga Runggu sedangkan yang Ketiga pada tanggal 26 Desember 2012 sebanyak 8 (delapan) ekor kerbau betina dari saksi Lekson Purba.

No. Keterangan Dalam Kwitansi Kenyataan/ Riilnya Keterangan 1. 15 (lima belas) ekor kerbau

betina dari Janson Mariaman Saragih

@ Rp. 12.000.000,- @ Rp. 8.500.000,-

2. 10 (sepuluh) ekor kerbau betina dari Lekson Purba

@ Rp. 12.000.000,- @ Rp. 8.500.000,-

3. 1 (satu) ekor kerbau jantan dari Lekson Purba

@ Rp. 13.000.000,- @ Rp. 9.000.000,-

4. 2 (dua) ekor kerbau betina dari Gaja Poki

@ Rp. 8.500.000,- Tidak ada kwitansi karena digabung dengan kwitansi milik Lekson Purba

5. 2 (dua) ekor kerbau betina dari Tiga Runggu

@ Rp. 8.500.000,- Tidak ada kwitansi karena digabung dengan kwitansi milik Lekson Purba

6. 1 (satu) ekor kerbau betina dari Tiga Runggu

@ Rp. 10.000.000,- Tidak ada kwitansi karena digabung dengan kwitansi milik Lekson Purba

Bahwa ...

(13)

- Bahwa berdasarkan kesepakatan kelompok, maka kerbau tersebut dirawat oleh anggota-anggota Kelompok Tani Sariah yang sesuai dengan kemampuannya bahkan ada juga yang bukan anggota kelompok tani sariah tetapi ikut merawat kerbau tersebut, tetapi itu semua statusnya bukan hak milik, karena mereka hanya merawatnya.

- Bahwa mengenai kwitansi bukti pembelian 15 (lima belas) ekor kerbau betina yang dibeli dari saksiJANSON MARIAMAN SARAGIH adalah dalam bentuk kwitansi kosong dimana terdakwa yang menulis dikwitansi tersebuttetapi yang menandatanganinya adalah saksi JANSON MARIAMAN SARAGIH dan memang tidak ada dibuat nama yang menandatanganinya.

- Bahwa dari 30 (tiga puluh) ekor kerbau betina dan 1 (Satu) ekor kerbau jantan tersebut terdakwa tidak mengetahui mengenai apakah kerbau-kerbau tersebut sudah sesuai dengan yang ditentukan dalam petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan karena pada saat sosialisasi menurut terdakwa tidak ada diberitahukan mengenai harus seperti apa standar dari kerbau-kerbau tersebut dan terdakwa tidak tahu ada petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan dimana terdakwa baru mengetahui ada petunjuk teknis dan petunjuk pelaksanaan pada tanggal 13 Maret 2013, yang terdakwa lakukan terhadap kerbau-kerbau tersebut adalah terdakwa mendatanya dan mencatatnya dalam kartu rekording (kartu ternak) serta menomori kupingnya, seharusnya ini pekerjaan ini dilakukan oleh petugas rekording yang dalam hal ini saksi Sondi Ada Sipayung tetapi oleh karena terkadang saksi Sondi Ada Sipayung berhalangan maka terdakwa menggantikan kemudian menyuruh saksi Togu Tindaon (petugas pengawas kandang).

- Bahwa selain untuk membeli kerbau, dana tahap kedua dan ketiga digunakan untuk biaya berangkat ke Padang pada tanggal 18 sampai dengan 21 Oktober 2012 untuk mengikuti bimbingan teknis yang diadakan di Padang Sumatera Barat, dimana yang berangkat saat itu adalah terdakwa sendiri, Sekretaris Kelompok Tani Sondi Ada Sipayung dan 1 (satu) orang Anggota tim teknis yaitu ibu Vianti Sipayung, dimana biaya yang digunakan untuk transportasi pulang dan pergi untuk 3 (tiga) orang sebesar Rp. 6.000.000,- (enam juta rupiah) dan biaya akomodasi untuk 3 (tiga) orang selama mengikuti bimbingan teknis di Padang sebesar Rp. 10.500.000,- (sepuluh juta lima ratus ribu rupiah) dan uang saku untuk 3 (tiga) orang yaitu sebesar Rp. 4.500.000,- (empat juta lima ratus ribu rupiah) sehingga seluruh biaya yang dikeluarkan selama bimbingan teknis di Padang adalah sebesar Rp. 21.000.000,- (dua puluh satu juta rupiah).

Bahwa ...

(14)

- Bahwa untuk dana tahap kedua dan tahap ketiga juga digunakan untuk membeli timbangan digital seharga Rp. 12.000.000,- (dua belas juta rupiah) yang dibeli dari Kilang Laju Timbangan di Pematang Siantar, pembuatan papan rekording seharga Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) pada tanggal 23 september 2012 dan pembuatan papan kelompok tani seharga Rp. 350.000,- (tiga ratus lima puluh ribu rupiah) yang seluruhnya dari Toko Reklame “Jegess” di Pematang Siantar, pembelian laptop merek Toshiba seharga Rp. 4.500.000,- (empat juta lima ratus ribu rupiah) dan printer merek Canon seharga Rp. 1.200.000,- (satu juta dua ratus ribu rupiah) dengan total Rp. 5.700.000,- (lima juta tujuh ratus ribu rupiah) pada tanggal 27 November 2012 yang dibeli dari toko Zio.Com di Jalan Rajamin Purba Pematang Raya, untuk pembelian pakan ternak sebanyak 1500 kg (seribu lima ratus kilogram) dengan harga satuan Rp. 4.000,- (empat ribu rupiah) dengan total seharga Rp. 6.000.000,- (enam juta rupiah) dan obat-obatan biayanya sebesar Rp. 3.500.000,- (tiga juta lima ratus ribu rupiah), biaya untuk pertemuan kelompok sebanyak 6 (enam) kali selama 6 (enam) bulan sebesar Rp. 2.000.000,- (dua juta rupiah), untuk biaya pengadaan dan pemasangan marking ternak sebesar Rp. 5.000.000,- (lima juta rupiah), honor untuk petugas teknis untuk 6 (enam) kali pertemuan yang setiap pertemuannya sebesar Rp. 400.000,- (empat ratus ribu rupiah) dan total Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu Rupiah) yang diterima petugas teknis sebanyak 2 (dua) kali yaitu di bulan Oktober 2012 dan bulan Desember 2012 tetapi kwitansinya menyusul dan kwitansiyang pertama ditandatangani dan yang lainnya tidak ditandatangani karena menurut petugas teknis tidak perlu pakai kwitansi cukup dimasukkan dalam tabel saja, untuk petugas rekording honornya untuk 6 (enam) kali yaitu sebesar Rp. 2.400.000,- (dua juta empat ratus ribu rupiah) yang diterima petugas rekording sebanyak 3 (tiga) kali yaitu di bulan Oktober 2012, November 2012, dan Desember 2012.

- Bahwa seluruh penerimaan dan pengeluaran kelompok tani sariah belum seluruh dicatatkan dalam buku kas umum kelompok tani sariah, dimana yang mengelola buku kas umum tersebut adalah bendahara Kelompok Tani sariah yaitu saksi Rosdiana Sinaga, dan terdakwa sebagai ketua kelompok tani sariah punya kewajiban untuk mengontrol buku kas umum namun karena terdakwa tidak mengertisoal pembukuan maka tidak ada pengawasan atau pengkontrolan dari terdakwa terhadap Buku Kas Umum Kelompok tani Sariah. - Bahwa memang betul beberapa bagian dari isi proposal pengajuan awal

mengenai tandatangan saksi Sondi Ada Sipayung, yang menandatangani ialah terdakwa ...

(15)

terdakwa dikarenakan saksi Sondi Ada Sipayung selalu berhalangan maka terdakwa meminta izin terlebih dahulu kepada saksi Sondi Ada Sipayung.

- Bahwa kerbau yang dikelola tinggal 28 (dua puluh delapan) ekor, dimana 3 (tiga) ekor mati yaitu pada tanggal 18 januari 2013, pada bulan Februari 2013, dan pada bulan April 2013, dan mengenai kerbau yang mati tersebut 2 (dua) sudah dibuatkan berita acaranya dan 1 (satu) belum dibuatkan berita acaranya, dan mengenai kewajiban Kelompok Tani Sariah untuk membuat laporan pertanggungjawaban telah dibuat pertanggungjawabannya oleh terdakwa pada tanggal 30 April 2013 ke Tim Teknis Kabupaten Simalungun.

- Bahwa secara rinci penggunaan dana yang digunakan oleh Kelompok Tani Sariah sesuai dengan Rencana Usaha Kegiatan (RUK) adalah :

No. KEGIATAN KETERANGAN

1.

2.

3.

Dana Pembibitan Kawasan Kerbau

- Pembelian Kerbau Betina Bibit

- Pembelian Kerbau Jantan Bibit Biaya Operasional

- Petugas Pencatat (rekorder)

- Petugas Pendamping

- Peningkatan SDM kelompok

- Pemeriksaan Kesehatan Ternak

Sarana pendukung a. Sarana rekording - Kartu rekording - Pita ukur - Timbangan ternak - Tongkat ukur - Marking ternak

- Alat pengolah data (komputer/laptop dan printer)

- Papan kelompok

- Papan rekording

29 (dua puluh sembilan ) ekor betina ada dibeli dengan harga Rp. 8.500.000,- = Rp. 246.500.000,- , sedangkan 1 (satu) ekor betina ada dibeli dengan harga Rp. 10.000.000,- dan yang ada kwitansi hanya 25 (dua puluh lima) ekor, sedangkan 5 (lima) ekor tidak ada kwitansinya.

1 (satu) ekor jantan ada dibeli dengan harga Rp. 9.000.000,- ada kwitansi

Sebanyak 6 (enam) kali x @ Rp. 400.000,- = Rp. 2.400.000,- ada kwitansinya

Sebanyak 6 (enam) kali x @ Rp. 400.000,- = Rp. 2.400.000,-, ada kwitansinya

Termasuk didalamnya adalah :

- Uang saku peserta pelatihan sebanyak 3 (tiga) orang x @ Rp. 1.500.000 = Rp. 4.500.000,-

- Biaya Bimtek Pembibitan Ternak Sapi potong tahun 2012 sebesar Rp. 10.500.000,-

- Biaya Perjalanan Bimtek di Padang sebesar Rp. 5.990.000,-

- Biaya pemeriksaan kesehatan sebesar Rp. 4.500.000,-, tidak ada digunakan/ dilakukan pemeriksaan kesehatan

- Kartu sudah ada dibuat dan hanya digunakan sebesar Rp. 100.000,-dan tidak ada dipertanggungjawabkan sebesar Rp. 1.900.000,- serta tidak ada kwitansinya

- Pita ukur ada dibeli sebesar 5 (lima) unit x @ Rp. 550.000,- = Rp. 2.750.000,- namun tidak ada kwitansi.

- Termasuk di dalam pembelian alat timbang dan pembuatan kandang timbangan , dimana dapat dirincikan:

 Pembelian timbangan ternak sebesar Rp. 12.000.000,-;

 Pembuatan kandang timbangan tidak ada dilaksanakan, jadi sebesar Rp. 8.000.000,- tidak dapat dipertanggung jawabkan

- Tongkat ukur sudah ada dibeli sebanyak 2 (dua) unit x @ Rp. 4.000.000,- = Rp. 8.000.000,-, namun tidak ada kwitansinya

- Marking ternak sudah ada dibeli sebanyak 1 (satu) paket x @ Rp. 5.000.000,- = Rp. 5.000.000,-, namun tidak ada kwitansinya

- Ada dibeli laptop dan printer sebesar Rp. 5.700.00,- dan masih ada sisa sebesar Rp. 300.000,- yang tidak bisa dipertanggungjawabkan

- Ada dibuat sebanyak 1 (satu) paket dengan harga sebesar Rp. 350.000,-

- Ada dibuat sebanyak 1 ( satu) unit dengan harga sebesar Rp. 500.000,-dan 2 (dua) unit lagi tidak ada dibuat jadi masih ada selisih sebesar Rp. 1.000.000,- yang tidak dapat dipertanggungjawabkan

Ada ...

(16)

- Buku tamu

- Administrasi kelompok (atk, pelaporan)

- Pertemuan kelompok

- Konsultasi

b. Sarana Produksi

- Bantuan pakan konsentrat - Obat-obatan

- Perbaikan kandang

- Peralatan kandang dan kandang jepit

- Ada dibeli dengan harga Rp. 50.000,- dan tidak ada kwitansi jadi masih ada selisih sebesar Rp. 450.000,-

- Ada membeli ATK dengan harga Rp. 300.000,- tetapi tidak ada kwitansi dan masih ada sisa sebesar Rp. 3.000.000,- yang tidak dapat dipertanggung jawabkan.

- Ada dilaksanakan pertemuan sebanyak 5 (lima) kali x @Rp. 300.000,- = Rp. 1.500.000,- namun tidak ada kwitansi dan masih ada sisa sebesar Rp. 1.800.000,- yang tidak dapat dipertanggungjawabkan

- Ada dilaksanakan saat diadakan pertemuan ke Medan dengan biaya Rp. 500.000,-, namun tidak ada kwitansi dan masih sisa sebesar Rp. 3.500.000,- yang tidak dapat dipertanggungjawabkan

- Ada membeli pakan konsentrat dan obat-obatan sebesar Rp. 7.032.000,- dan masih ada sisa sebesar Rp. 11.968.000,- yang tidak dapat dipertanggungjawabkan

- Ada melaksanakan perbaikan kandang dan peralatan kandang dan kandang jepit digunakan sebesar Rp. 18.500.000,- dan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan sebesar Rp. 2.500.000,-

Jumlah bantuan yang tidak dapat dipertanggung jawabkan

Rp 146.428.000, - (seratus empat puluh enam juta empat ratus dua puluh delapan ribu rupiah)

- Bahwa dari sebesar Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) dana bantuan yang diterima kelompok tani Sariah, terdakwa tidak dapat mempertanggungjawabkan penggunaan dana bantuan tersebut sebesar Rp. 146.428.000,- (seratus empat puluh enam juta empat ratus dua puluh delapan ribu rupiah).

- Bahwa terhadap pembelian Pita Ukur dan Tongkat ukur tidak ada kwitansi pembeliannya karena barang-barang berupa Pita Ukur dan Tongkat Ukur dipesan atau dibeli dari luar kota yaitu di Bandung (Jawa Barat) dan terhadap pembelian Marking Ternak tidak ada kwitansinya karena kwitansinya sudah hilang.

- Bahwa saldo sebesar Rp. 1.378.080,- (satu juta tiga ratus tujuh puluh delapan ribu rupiah) adalah tidak termasuk ke dalam bantuan yang diterima oleh Kelompok Tani Sariah, oleh karena jumlah dana bantuan yang diterima Kelompok Tani Sariah ke dalam rekening sudah diambil seluruhnya.

- Bahwa sesuai dengan hasil pemeriksaanInspektorat Kabupaten Simalungun diperoleh kerugian Keuangan Negara atas dugaan Penyimpangan Kegiatan Penerimaan Bantuan Pengembangan Ternak Kerbau Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Utara sebesar Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) di Kelompok Tani Sariah Nagori Sondi Raya Kecamatan Raya Kabupaten Simalungunyaitu dana Bantuan sesuai dengan Rencana Usaha Kelompok dikurang dana Riel yang dibelanjakan oleh terdakwa FRANSISKUS SARAGIH yaitu sebesar Rp. 500.000.000 – Rp. 353.572.000 = Rp. 146.428.000,- (seratus empat puluh enam juta empat ratus dua puluh delapan ribu rupiah) dengan perhitungan sebagai berikut :

No. ...

(17)

No. Kegiatan Dana Bantuan sesuai Rencana Usaha Kelompok (RUK)

(Rp)

Dana Riil yang dibelanjakan oleh Sdr.

Fransiskus Saragih (Rp)

Selisih Dana yang dibelanjakan oleh Sdr. Fransiskus Saragih (Rp) 1 2 3 4 5 (3-4) 1 Dana Pembibitan Kawasan Kerbau 373.000.000,- 265.500.000,- 107.500.000,- 2. Biaya Operasional 30.300.000,- 25.790.000,- 4.510.000,- 3. Sarana Pendukung - - - A.Sarana Rekording 56.700.000,- 36.750.000,- 19.950.000,- B.Sarana Produksi 40.000.000,- 25.532.000,- 14.468.000,- J U M L A H 500.000.000,- 353.572.000,- 146.428.000,-

- Bahwa Kerugian Keuangan Negara yang diakibatkan perbuatan terdakwa Fransiskus Saragih di dalam Kegiatan Penerimaan Bantuan Pengembangan Ternak Kerbau Dinas Peternakan Propinsi Sumatera Utara sebesar Rp. 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah) di Kelompok Tani Sariah Nagori Sondi Raya Kecamatan Raya Kabupaten Simalungun sebesar Rp. 146.428.000,- (seratus empat puluh enam juta empat ratus dua puluh delapan ribu rupiah) belum dikembalikan oleh terdakwa.

Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 3 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Sebagaimana Diubah Dengan Undang Nomor 20 Tahun 2001tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 18 Undang-undang Nomor 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Sebagaimana Diubah Dengan Undang Nomor 20 Tahun 2001tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi ; ---

2. Tuntutan Pidana Jaksa Penuntut Umum tanggal 08 Pebruari 2013 No.Reg.Perk : PDS : 01/N.2.24/Ft.1/11/2013 yang menuntut Terdakwa sebagai berikut : ---

1) Menyatakan terdakwa FRANSISKUS SARAGIH SUMBAYAK bersalah melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 2 ayat (1) Undang-undang RI No 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang RI No. 20 tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-undang RI No. 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo pasal 18 Undang-undang RI No.31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang ...

(18)

undang RI No. 20 tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-undang RI No. 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dalam dakwaan Primair Jaksa Penuntut Umum.

2) Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa FRANSISKUS SARAGIH SUMBAYAK berupa pidana penjara selama6 (enam) tahun dan 6 (enam) bulan dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara dengan perintah terdakwa tetap ditahan.

3) Memerintahkan terdakwa FRANSISKUS SARAGIH SUMBAYAK untuk membayar uang pengganti sebesar Rp. 146.428.000,- (seratus empat puluh enam juta empat ratus dua puluh delapan ribu rupiah)dan jika tidak membayar uang penganti paling lama dalam waktu 1 (satu) bulan sesudah putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap maka harta bendanya dapat disita oleh jaksa dan dilelang untuk menutupi uang penganti tersebut dan dalam hal tidak mempunyai harta benda yang mencukupi untuk membayar uang penganti maka dipidana dengan pidana penjara selama3 (tiga) Tahun dan 3 (tiga) bulan.

4) Memerintahkan terdakwa FRANSISKUS SARAGIH SUMBAYAK untuk membayar uang denda sebesar Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah) Subsidair 3 (tiga) bulan kurungan.

5) Menetapkan barang bukti berupa :

1. Kwitansi Asli Pembuatan Papan Kelompok Tani Sariah sebesar Rp.350.000,- (tiga ratus lima puluh ribu rupiah), tanggal 23 September 2012.

2. Kwitansi Asli Pembuatan Papan recording Kelompok Tani Sariah sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah), tanggal 23 September 2012.

3. Kwitansi Asli dan bon faktur pembelian 1 (satu) unit timbangan digital ternak + kandang kapasitas 1000 kg x 200 gr, ukuran meja 110 cm x 210 cm tanggal 7 Desember 2012 sebesar Rp.12.000.000,- (dua belas juta rupiah).

4. Kwitansi Asli dan bon faktur pembelian peralatan computer laptop Toshiba dan printer Canon MP.287 tanggal 27 november 2012 sebesar Rp.6.000.000,- (enam juta rupiah).

5. Kwitansi Asli biaya Bimtek pembibitan ternak sapi potong tahun 2012 sebesar Rp.10.500.000,- (sepuluh juta lima ratus ribu rupiah) tanggal 18 September 2012.

6. Kwitansi ...

(19)

6. Kwitansi Asli uang saku peserta pelatihan pengembangan kerbau di padang sebesar Rp.1.500.000,-(satu juta lima ratus ribu rupiah) tanggal 21 September 2012.

7. Kwitansi Asli bulan Oktober 2012 untuk pembayaran honor petugas pendamping sebanyak 2 kali sebesar Rp.800.000,-(delapan ratus ribu rupiah).

8. Kwitansi Asli pembayaran honor petugas pendamping sebanyak 4 kali pertemuan sebesar Rp.1.600.000,-(satu juta enam ratus ribu rupiah) tanggal 15 Desember 2012.

9. Kwitansi Asli bulan Oktober 2012 untuk pembayaran honor petugas pencatat rekorder sebanyak 2 kali sebesar Rp.800.000,-(delapan ratus ribu rupiah).

10. Kwitansi Asli pembayaran honor petugas pencatat rekorder sebanyak 2 kali pertemuan sebesar Rp.1.600.000,-(satu juta enam ratus ribu rupiah) tanggal 15 Desember 2012.

11. Kwitansi Asli pembayaran uang saku peserta pelatihan di Padang Mangatas sebesar Rp.1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu rupiah), tanggal 21 September 2012 yang ditandatangani oleh FRANSISKUS SARAGIH.

12. Kwitansi Asli pembayaran uang saku peserta pelatihan pengembangan kerbau di Padang Mangatas sebesar Rp.1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu rupiah), tanggal 21 September 2012 yang ditandatangani oleh SONDI ADA SIPAYUNG

13. Kwitansi Asli tanggal 28 Nopember 2012 pembelian 5 (lima) ekor ternak kerbau betina @Rp.12.000.000,-(dua belas juta rupiah) sebesar Rp. 60.000.000,-(enam puluh juta rupiah).

14. Kwitansi Asli pembelian 5 (lima) ekor ternak kerbau betina@ Rp.12.000.000,-(dua belas juta rupiah) dan 1 (satu) ekor kerbau jantan @ Rp.13.000.000,-(tiga belas juta rupiah) tanggal 26 Desember 2012 sebesar Rp.73.000.000,-(tujuh puluh tiga juta rupiah).

15. Kwitansi Asli tanggal 30 Nopember 2012 pembelian 5 (lima) ekor ternak kerbau betina @Rp.12.000.000,-(dua belas juta rupiah) sebesar Rp. 60.000.000,-(enam puluh juta rupiah).

16. Kwitansi Asli tanggal 19 Agustus 2012 pembelian 5 (lima) ekor ternak kerbau betina@Rp.12.000.000,-(dua belas juta rupiah) sebesar Rp. 60.000.000,-(enam puluh juta rupiah).

17. Kwitansi ...

(20)

17. Kwitansi Asli Tanggal 25 Agustus 2012 pembelian 5 (lima) ekor ternak kerbau betina@Rp.12.000.000,-(dua belas juta rupiah).

18. Kwitansi ASli Tanggal 08 Agustus 2012 pembelian 5 (lima) ekor ternak kerbau betina@Rp.12.000.000,-(dua belas juta rupiah).

19. Kwitansi Asli dan bon faktur pembelian bahan material pembuatan kandang ternak kerbau Tanggal 08 Februari 2012 sebesar Rp. 11.000.000,-(sebelas juta rupiah).

20. Kwitansi Asli Tanggal 4 Agustus 2012 untuk pelunasan pembuatan pagar dan kandang kerbau sebesar Rp. 8.375.000,- (delapan juta tiga ratus tujuh puluh lima ribu rupiah)

21. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp.2.210.000,-(dua juta dua ratus sepuluh ribu rupiah) Tanggal 27 Desember 2012.

22. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp.3.142.000,-(tiga juta seratus empat puluh dua ribu rupiah)Tanggal 29 November 2012.

23. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp. 840.000,-(delapan ratus empat puluh ribu rupiah) Tanggal 28 November 2012.

24. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp. 840.000,-(delapan ratus empat puluh ribu rupiah) Tanggal 05 Desember 2012.

25. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp. 2.160.000,-(dua juta seratus enam puluh ribu rupiah) Tanggal 13 Desember 2012.

26. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp. 2.160.000,-(dua juta seratus enam puluh ribu rupiah) Tanggal 28 Desember 2012.

27. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp. 2.000.000,-(dua juta rupiah) Tanggal 10 Januari 2013.

28. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp. 2.000.000,-(dua juta rupiah) Tanggal 29 Januari 2013.

29. Nota ...

(21)

29. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp. 2.000.000,-(dua juta rupiah) Tanggal 17 Februari 2013.

30. 1(satu) tiket Pesawat Asli Sriwijaya.

31. Kwitansi Asli CV. Raya Dolok Taxi tanggal 22 November 2012 sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah)

32. Kwitansi Asli Nice Trans tanggal 17 September 2012 sebesar Rp. 240.000,- (dua ratus empat puluh ribu rupiah)

33. Satu Kwitansi Asli “ILA TOUR & TRAVEL” menuju Bandara Padang sebesar Rp.500.000,-(lima ratus ribu rupiah) Tanggal 21 September 2012.

34. Satu Kwitansi Asli “ILA TOUR & TRAVEL” menuju Padang Mangatas sebesar Rp.500.000,-(lima ratus ribu rupiah) Tanggal 21 September 2012.

35. Buku Tabungan BRI Simpedes Nomor Rekening 5351-01-008073-53-0 atas nama Kelompok Tani Sariah.

36. Surat Asli Berita Acara Kerbau Mati Tanggal 5 Februari 2013. 37. Surat Asli Berita Acara Kerbau Mati Tanggal 16 Januari 2013.

38. Satu bundel Dokumentasi Asli Pelaksanaan Pengembangan Kawasan Kerbau Tahun 2012.

39. Satu bundle laporan Biaya Pengeluaran untuk pertemuan Kelompok Tani Sariah.

40. Photo copy Surat permohonan Rekomendasi Pencairan Dana KelompokNomor : 008/KTST/07/2012 tanggal 17 Juli 2012 kepada Tim Pengembangan Kawasan Kabupaten Simalungun.

41. Photo copy Surat permohonan Rekomendasi Pencairan Dana pada Kelompok TaniNomor : 050/3122/VII/2012 tanggal 18 Juli 2012 kepada Pimpinan Bank BRI Unit Pamatang Raya.

42. Photo copy Surat permohonan Rekomendasi Pencairan Dana KelompokNomor : 008/KTST/07/2012 tanggal 22 November 2012 kepada Tim Pengembangan Kawasan Kabupaten Simalungun.

43. Photo copy Surat Rekomendasi Pencairan Dana pada Kelompok Tani Nomor : 524/5216/XI/2012 Tanggal 26 November 2012 kepada Pimpinan Bank BRI Unit Pamatang Raya.

44. Surat ...

(22)

44. Surat Teguran Nomor : 524/45/11/2013 tanggal 07 Januari 2013 kepada Ketua Kelompok Tani Sariah dari Petugas Pendamping Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun.

45. Surat Keputusan Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun No.188.5/1921/V/2012 tanggal 01 Mei 2012 tetntang Penetapan Tim Teknis Kegiatan Pembibitan Kerbau, dan Sapi Perah Dana APBN Direktorat jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Tahun 2012.

46. Surat Keputusan Bupati Simalungun No. 821/0012/BKD/2013 tanggal 09 Januari 2013 tentang Pengangkatan Ir.Posman Lumban Tobing sebagai Kepala Seksi Pembenihan dan Pembibitan Pada Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun.

47. Surat Keputusan Bupati Simalungun No. 821/3074/BKD/2013 tanggal 03 September 2012 tentang Pengangkatan Ir.Posman Lumban Tobing sebagai staf pada Kecamatan Bandar Masilam Kabupaten Simalungun.

48. Buku Kas kegiatan Pembibitan Kerbau Kelompok Tani Sariah Nagori Sondi Raya Kecamatan Raya Kabupaten Simalungun.

49. 1(satu) bundle Berita Acara pembentukan Kelompok Tani Sariah. 50. Photo copy Proposal Permohonan Bantuan Ternak Kerbau Kelompok

Tani sariah Nagori Sondi Raya Kecamatan Pamatang Raya Kabupaten Simalungun.

51. Photo copy surat pembibitan Kerbau Nomor : 524.1/1929/SP Tanggal 28 Maret 2012 kepada Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera Utara.

52. Photo copy Surat usulan Nama-nama petugas dan kelompok penerima Kegiatan Pembibitan Kerbau Nomor : 524/1361/IV/2012 tanggal 02 April 2012 kepada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera Utara dari Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun

53. Surat Keputusan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera Utara Nomor : 524.1/2518/SP tanggal 25 April 2012 tentang Penetapan Lokasi dan Kelompok Penerima, Petugas Recorder dan Penetapan Tim Pengembangan Kawasan Kegiatan Dukungan ...

(23)

Dukungan Perbibitan dalam Pengembangan Kawasan Kerbau Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera Utara.

54. Photo copy surat perjanjian kerja sama Nomor : 524.1/3039/SP tanggal 20 Mei 2012 antara Drh. NURDIN EFENDI (PPK) dengan FRANSISKUS SARAGIH tentang Pemanfaatan Dana Bantuan Sosial Kegiatan Dukungan Pembibitan dalam Pengembangan Kawasan Kerbau Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementrian Pertanian Tahun 2012.

55. Photo copy format 1: Rencana Usaha Kelompok (RUK) Kegiatan Dukungan Pembibitan dalam Pengembangan Kawasan Kerbau Kelompok Tani Sariah Nagori Sondi Raya Kecamatan Raya Kabupaten Simalungun.

56. Photo copy format 2 rekapitulasi Rencana Usaha Kelompok (RUK) kepada Kuasa Pengguna Anggaran Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera utara Tahun 2012.

57. Photo copy format 4 Berita Acara Pembayaran dana Bantuan Sosial untuk pemberian Kegiatan Dukungan Pembibitan dalam Pengembangan Kawasan Kerbau Provinsi Sumatera Utara tahun 2012 kepada pihak kedua sebesar Rp. 500.000.000,-( lims ratus juta rupiah).

58. Photo copy surat format 5 surat kesanggupan kelompok yang ditandatangani FRANSISKUS SARAGIH selaku Ketua Kelompok Tani Sariah tanggal 22 Mei 2012.

59. Photo copy surat format 6 surat kesanggupan kelompok yang ditandatangani FRANSISKUS SARAGIH selaku Ketua Kelompok Tani Sariah tanggal 22 Mei 2012.

60. Petunjuk Pelaksanaan dukungan perbibitan dalam pengembangan kawasan kerbau tahun 2012 dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera Utara Tahun 2012

61. Petunjuk Teknis dukungan perbibitan dalam pengembangan kawasan kerbau Tahun 2012 dari Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun Tahun 2012.

62. Photo copy surat tindak lanjut hasil monitoring kegiatan dukungan perbibitan dalam pengembangan kawasan kerbau Nomor : 524.1/7179/SP tanggal 31 Oktober 2012.

63. Surat ...

(24)

63. Surat Perintah Pencairan Dana (SPPD) tanggal 06 Juli 2012 Nomor : 5304805/004/112 dari Bendahara Umum Negara.

64. Surat Perintah membayar Nomor : 00095.06.TP/LS/2012 tanggal 02 Juli 2012 yang ditandatangani oleh ZUBIR HARAHAP selaku Kuasa Pengguna Anggaran Pejabat Penanda Tangan SPM.

Agar tetap terlampir dalam berkas perkara ;

6) Memerintahkan agar terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.5000,- (lima ribu rupiah) ; ---

3. Putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 02 Desember 2013 , No.81/Pid.Sus.K/2013/PN-Mdn, yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

1. Menyatakan Terdakwa FRANSISKUS SARAGIH SUMBAYAK, tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalam Dakwaan Primair ; --- 2. Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari Dakwaan Primair : --- 3. Menyatakan Terdakwa FRANSISKUS SARAGIH SUMBAYAK, telah

terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana”Korupsi “ ; --- 4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana

penjara selama : 2 (dua) tahun dan 2(dua) bulan dan pidana denda sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah), dengan ketentuan jika denda tersebut tidak dibayar harus diganti dengan hukuman kurungan selama 1(satu) bulan ; --- 5. Menjatuhkan pidana tambahan kepada berupa pembayaran uang

pengganti sebesar Rp. 147.928.000,- (seratus empat puluh tujuh juta sembilan ratus dua puluh delapan ribu rupiah), dengan ketentuan jika terpidana tidak membayar uang pengganti dalam waktu 1 (satu) bulan setelah putusan memperoleh kekuatan hukum tetap, maka harta bendanya dapat disita oleh jaksa dan dilelang untuk menutupi uang pengganti tersebut, dan dalam hal terpidana tidak mempunyai harta benda yang mencukupi untuk membayar uang pengganti tersebut, maka harus diganti dengan pidana penjara selama : 6(enam)bulan ; --- 6. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan

seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ; ---7. Menetapkan terdakwa tetap berada dalam tahanan ;

8. Memerintahkan ...

(25)

8. Memerintahkan barang bukti, berupa :

1. Kwitansi Asli Pembuatan Papan Kelompok Tani Sariah sebesar Rp.350.000,- (tiga ratus lima puluh ribu rupiah), tanggal 23 September 2012.

2. Kwitansi Asli Pembuatan Papan recording Kelompok Tani Sariah sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah), tanggal 23 September 2012.

3. Kwitansi Asli dan bon faktur pembelian 1 (satu) unit timbangan digital ternak + kandang kapasitas 1000 kg x 200 gr, ukuran meja 110 cm x 210 cm tanggal 7 Desember 2012 sebesar Rp.12.000.000,- (dua belas juta rupiah).

4. Kwitansi Asli dan bon faktur pembelian peralatan computer laptop Toshiba dan printer Canon MP.287 tanggal 27 november 2012 sebesar Rp.6.000.000,- (enam juta rupiah).

5. Kwitansi Asli biaya Bimtek pembibitan ternak sapi potong tahun 2012 sebesar Rp.10.500.000,- (sepuluh juta lima ratus ribu rupiah) tanggal 18 September 2012.

6. Kwitansi Asli uang saku peserta pelatihan pengembangan kerbau di padang sebesar Rp.1.500.000,-(satu juta lima ratus ribu rupiah) tanggal 21 September 2012.

7. Kwitansi Asli bulan Oktober 2012 untuk pembayaran honor petugas pendamping sebanyak 2 kali sebesar Rp.800.000,-(delapan ratus ribu rupiah).

8. Kwitansi Asli pembayaran honor petugas pendamping sebanyak 4 kali pertemuan sebesar Rp.1.600.000,-(satu juta enam ratus ribu rupiah) tanggal 15 Desember 2012.

9. Kwitansi Asli bulan Oktober 2012 untuk pembayaran honor petugas pencatat rekorder sebanyak 2 kali sebesar Rp.800.000,-(delapan ratus ribu rupiah).

10. Kwitansi Asli pembayaran honor petugas pencatat rekorder sebanyak 2 kali pertemuan sebesar Rp.1.600.000,-(satu juta enam ratus ribu rupiah) tanggal 15 Desember 2012.

11. Kwitansi Asli pembayaran uang saku peserta pelatihan di Padang Mangatas sebesar Rp.1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu rupiah), tanggal 21 September 2012 yang ditandatangani oleh FRANSISKUS SARAGIH.

12. Kwitansi ...

(26)

12. Kwitansi Asli pembayaran uang saku peserta pelatihan pengembangan kerbau di Padang Mangatas sebesar Rp.1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu rupiah), tanggal 21 September 2012 yang ditandatangani oleh SONDI ADA SIPAYUNG

13. Kwitansi Asli tanggal 28 Nopember 2012 pembelian 5 (lima) ekor ternak kerbau betina @Rp.12.000.000,-(dua belas juta rupiah) sebesar Rp. 60.000.000,-(enam puluh juta rupiah).

14. Kwitansi Asli pembelian 5 (lima) ekor ternak kerbau betina@ Rp.12.000.000,-(dua belas juta rupiah) dan 1 (satu) ekor kerbau jantan @ Rp.13.000.000,-(tiga belas juta rupiah) tanggal 26 Desember 2012 sebesar Rp.73.000.000,-(tujuh puluh tiga juta rupiah).

15. Kwitansi Asli tanggal 30 Nopember 2012 pembelian 5 (lima) ekor ternak kerbau betina @Rp.12.000.000,-(dua belas juta rupiah) sebesar Rp. 60.000.000,-(enam puluh juta rupiah).

16. Kwitansi Asli tanggal 19 Agustus 2012 pembelian 5 (lima) ekor ternak kerbau betina@Rp.12.000.000,-(dua belas juta rupiah) sebesar Rp. 60.000.000,-(enam puluh juta rupiah).

17. Kwitansi Asli Tanggal 25 Agustus 2012 pembelian 5 (lima) ekor ternak kerbau betina@Rp.12.000.000,-(dua belas juta rupiah).

18. Kwitansi ASli Tanggal 08 Agustus 2012 pembelian 5 (lima) ekor ternak kerbau betina@Rp.12.000.000,-(dua belas juta rupiah).

19. Kwitansi Asli dan bon faktur pembelian bahan material pembuatan kandang ternak kerbau Tanggal 08 Februari 2012 sebesar Rp. 11.000.000,-(sebelas juta rupiah).

20. Kwitansi Asli Tanggal 4 Agustus 2012 untuk pelunasan pembuatan pagar dan kandang kerbau sebesar Rp. 8.375.000,- (delapan juta tiga ratus tujuh puluh lima ribu rupiah)

21. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp.2.210.000,-(dua juta dua ratus sepuluh ribu rupiah) Tanggal 27 Desember 2012.

22. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp.3.142.000,-(tiga juta seratus empat puluh dua ribu rupiah)Tanggal 29 November 2012.

23. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp. 840.000,-(delapan ratus empat puluh ribu rupiah) Tanggal 28 November 2012.

24. Nota ...

(27)

24. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp. 840.000,-(delapan ratus empat puluh ribu rupiah) Tanggal 05 Desember 2012.

25. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp. 2.160.000,-(dua juta seratus enam puluh ribu rupiah) Tanggal 13 Desember 2012.

26. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp. 2.160.000,-(dua juta seratus enam puluh ribu rupiah) Tanggal 28 Desember 2012.

27. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp. 2.000.000,-(dua juta rupiah) Tanggal 10 Januari 2013.

28. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp. 2.000.000,-(dua juta rupiah) Tanggal 29 Januari 2013.

29. Nota faktur Asli pembelian pakan, obat-obatan dan peralatan ternak dari Muin Poutry shop sebesar Rp. 2.000.000,-(dua juta rupiah) Tanggal 17 Februari 2013.

30. 1(satu) tiket Pesawat Asli Sriwijaya.

31. Kwitansi Asli CV. Raya Dolok Taxi tanggal 22 November 2012 sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah)

32. Kwitansi Asli Nice Trans tanggal 17 September 2012 sebesar Rp. 240.000,- (dua ratus empat puluh ribu rupiah)

33. Satu Kwitansi Asli “ILA TOUR & TRAVEL” menuju Bandara Padang sebesar Rp.500.000,-(lima ratus ribu rupiah) Tanggal 21 September 2012.

34. Satu Kwitansi Asli “ILA TOUR & TRAVEL” menuju Padang Mangatas sebesar Rp.500.000,-(lima ratus ribu rupiah) Tanggal 21 September 2012.

35. Buku Tabungan BRI Simpedes Nomor Rekening 5351-01-008073-53-0 atas nama Kelompok Tani Sariah.

36. Surat Asli Berita Acara Kerbau Mati Tanggal 5 Februari 2013. 37. Surat Asli Berita Acara Kerbau Mati Tanggal 16 Januari 2013.

38. Satu bundel Dokumentasi Asli Pelaksanaan Pengembangan Kawasan Kerbau Tahun 2012.

39. Satu ...

(28)

39. Satu bundle laporan Biaya Pengeluaran untuk pertemuan Kelompok Tani Sariah.

40. Photo copy Surat permohonan Rekomendasi Pencairan Dana KelompokNomor : 008/KTST/07/2012 tanggal 17 Juli 2012 kepada Tim Pengembangan Kawasan Kabupaten Simalungun.

41. Photo copy Surat permohonan Rekomendasi Pencairan Dana pada Kelompok TaniNomor : 050/3122/VII/2012 tanggal 18 Juli 2012 kepada Pimpinan Bank BRI Unit Pamatang Raya.

42. Photo copy Surat permohonan Rekomendasi Pencairan Dana KelompokNomor : 008/KTST/07/2012 tanggal 22 November 2012 kepada Tim Pengembangan Kawasan Kabupaten Simalungun.

43. Photo copy Surat Rekomendasi Pencairan Dana pada Kelompok Tani Nomor : 524/5216/XI/2012 Tanggal 26 November 2012 kepada Pimpinan Bank BRI Unit Pamatang Raya.

44. Surat Teguran Nomor : 524/45/11/2013 tanggal 07 Januari 2013 kepada Ketua Kelompok Tani Sariah dari Petugas Pendamping Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun.

45. Surat Keputusan Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun No.188.5/1921/V/2012 tanggal 01 Mei 2012 tetntang Penetapan Tim Teknis Kegiatan Pembibitan Kerbau, dan Sapi Perah Dana APBN Direktorat jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Tahun 2012.

46. Surat Keputusan Bupati Simalungun No. 821/0012/BKD/2013 tanggal 09 Januari 2013 tentang Pengangkatan Ir.Posman Lumban Tobing sebagai Kepala Seksi Pembenihan dan Pembibitan Pada Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Simalungun

47. Surat Keputusan Bupati Simalungun No. 821/3074/BKD/2013 tanggal 03 September 2012 tentang Pengangkatan Ir.Posman Lumban Tobing sebagai staf pada Kecamatan Bandar Masilam Kabupaten Simalungun. 48. Buku Kas kegiatan Pembibitan Kerbau Kelompok Tani Sariah Nagori

Sondi Raya Kecamatan Raya Kabupaten Simalungun.

49. 1(satu) bundle Berita Acara pembentukan Kelompok Tani Sariah.

50. Photo copy Proposal Permohonan Bantuan Ternak Kerbau Kelompok Tani sariah Nagori Sondi Raya Kecamatan Pamatang Raya Kabupaten Simalungun.

51. Photo ...

Referensi

Dokumen terkait

biji dilakukan secara turun temurun oleh juru kunci di makam Sunan Giri. Untuk peneliti selanjutnya, hasil dalam penelitian ini dapat digunakan

 Setelah daerah transisi, pada jarak tertentu dari lubang baut, baru seluruh luas penampang dapat dianggap memikul tegangan tarik secara merata.  Bagian profil siku yang memikul

Hal ini disebabkan pengaruh olah tanah dengan penutupan mulsa yang lebih banyak dapat memperbaiki sifat fisik tanah seperti peningkatan kandungan bahan organik,

Sebagai masukan bagi guru untuk memanfaatkan botol dan barang bekas menjadi media pembelajaran untuk membantu dalam proses pembelajaran dan mencapai hasil belajar

Berdasarkan hasil check list standar keselamatan pasien yang termasuk Patient Safety Attitudes rendah atau faktor yang menghambat patient safety attitudes

Saat polisi memeriksa sepeda motor Yamaha Mio B3379FAI yang parkir di dekat lokasi kejadian, ditemukan fo- tokopi BPKB di bawah jok sepeda mo- tor atas nama Kurdi, warga Kampung

Penelitian ini membuktikan bahwa Pelatihan dan Aktivasi Kerja sangat berpengaruh terhadap kinerja karyawan di kantor PT Bank BJB Kantor Cabang Jakarta sehingga untuk

Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa keadaan air ketuban keruh dapat mempengaruhi terjadinya asfiksia neonatorum akibat dihirupnya mekonium ke paru-paru