APLIKASI BERBASIS SMS PADA BENGKEL MOBIL XYZ UNTUK
PELAYANAN PELANGGAN
Umniy Salamah1, Helly Kurniawan 2, Ratna Mutu Manikam3
Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Mercu Buana1
Jurusan Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Mercu Buana,2,3
ABSTRAKSI
Teknologi saat ini dibutuhkan untuk memudahkan suatu kinerja. Kinerja yang dapat dimaksimalkan salah satunya adalah untuk menyebarluaskan informasi. Adapun teknologi yang berkembang saat ini adalah telepon selular (ponsel) atau lebih akrab disebut hp (handphone) digunakan untuk mempermudah komunikasi jarak jauh. Dengan adanya handphone, di manapun pengguna berada dapat melakukan hubungan jarak jauh dengan lawan bicaranya yang dituju, sehingga hubungan komunikasi itu tidak lagi bergantung pada tempat dan saluran telepon tetap. Fasilitas handphone yang banyak digunakan oleh para pengguna diantaranya adalah SMS, yaitu fasilitas untuk mengirim pesan singkat dalam bentuk teks. SMS banyak digunakan karena biaya yang dikeluarkan lebih murah dan tingkat kegagalan penerimaannya rendah.
Adapun Sistem yang sedang berjalan pada PT. ABC masih dilakukan secara manual yaitu menelpon atau datang langsung ke PT ABC untuk pelayanan mengganti sparepart bila mobil XYZ pelanggan mengalami kerusakan atau keluhan terhadap pelayanan PT ABC. Selain itu apabila ingin mengetahui harga sparepart yang harus di ganti atau tidak customer juga harus menelpon ke PT. ABC, tapi kalau jaringannya sibuk customer harus menunggu telepon.
Dengan adanya masalah tersebut dibuatlah suatu aplikasi costumer service berbasis SMS pada PT. ABC dengan menggunakan JAVA NETBEAN 5.5 yang akan membantu dalam proses pengolahan data secara tersistem secara komputerisasi untuk meningkatkan pelayanan kepada costumer dengan cepat dan praktis guna mewujudkan tujuan dari perusahaan.
Kata Kunci : SMS , PT. ABC dan Java netbean 5.5. ABSTRACT
Technology necessary to facilitate and to maximize the performance. one that can be maximized performance is in terms of dissemination of information. Just as technology in general,
mobile phone (mobile) or more familiar called hp (handphone) is used to facilitate remote communication. With mobile phones, regardless of the user is able to do long-distance relationship with the targeted fixed phone lines. One of the mobile facility that is widely used by the users is SMS,
which is the facility to send short messages in text form. SMS is widely
used because of the cost is cheaper and low failure rate of acceptance The system is running at PT. ABC still done manually XYZ when the car is damaged or complain that will service and replace spare parts, then the customer should call to PT. ABC or come directly to the shop, if you want to know the price of spare parts that must be replaced or phone customer should not also to the PT. ABC, but if the network is busy customer must wait for the phone. With these conditions the problem
To overcome this problem was made an application SMS-based costumer service at PT. ABC NETBEAN using JAVA 5.5 will assist in data processing computerized tersistem to improve costumer service to quickly and practically to achieve the goals of the company.
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Adanya teknologi saat ini diperlukan untuk mempermudah suatu kinerja. Kinerja yang dapat dimaksimalkan salah satunya penyebarluasan informasi. Penggunaan teknologi yang sering dipakai saat ini adalah telepon selular (ponsel) atau lebih akrab disebut hp (handphone) digunakan untuk mempermudah komunikasi jarak jauh. Dengan handphone, di manapun pengguna berada dapat melakukan hubungan jarak jauh dengan lawan bicaranya yang dituju, sehingga hubungan komunikasi itu tidak lagi bergantung pada tempat dan saluran telepon tetap.
Banyak fasilitas handphone yang digunakan oleh para pengguna salah satunya adalah SMS, yaitu fasilitas untuk mengirim pesan singkat dalam bentuk teks. SMS banyak digunakan karena biaya yang dikeluarkan lebih murah dan tingkat kegagalan pengiriman serta penerimaannya rendah.
Bengkel resmi mobil XYZ seperti pada
PT. ABC ikut mengambil keuntungan dari
adanya fasilitas SMS tersebut yang dimanfaatkan untuk pelanggan dalam mencari informasi selengkap mungkin. Sehingga pelanggan yang ingin mengetahui informasi dari kantor sekaligus bengkel tersebut tinggal mengirimkan SMS dengan kode tertentu dan dalam sekejap informasi yang dibutuhkan pun didapat. Penggunaan aplikasi ini diharapkan dapat mempermudah penyebaran informasi bagi pelanggan pada PT. ABC dengan cepat dan praktis.
1.2 Perumusan Masalah
Banyak data yang memiliki beberapa masalah secara signifikan terutama dalam hal informasi yang di dapat. Bila mobil XYZ milik pelanggan mengalami kerusakan, keluhan dan penggantian sparepart, maka pelanggan harus telepon ke PT. ABC atau datang langsung ke bengkelnya, bila ingin mengetahui harga
sparepart yang harus di ganti atau tidak
pelanggan harus telepon juga ke PT. ABC, tapi
kalau jaringannya sibuk pelanggan harus menunggu telepon. Dengan keadaan tersebut perumusan masalahnya adalah:
a. Bagaimana pelanggan memiliki
kemudahan dalam mengakses semua informasi.
b. Bagaimana PT. ABC dapat memberikan
informasi yang lengkap kepada seluruh pelanggan dengan kerjasama dengan
provider komunikasi customer.
c. Bagaimana PT. ABC dapat memberikan
fasilitas yang lain dari bengkel-bengkel mobil yang ada sekarang ini.
1.4 Batasan Masalah
Batasan masalah untuk penulisan ini dibatasi dengan ruang lingkup sebagai berikut:
a . Pengolahan data terbatas hanya pada
penerimaan dan pengiriman melalui media SMS.
b . Algoritma pengolahan data terbatas hanya
menggunakan format SMS PDU (
Protocol Data Unit ) Pengirim dan SMS
PDU ( Protocol Data Unit ) Penerima.
c. Rancangan program sebagai penyelesaian
masalah dikembangkan dalam basis GUI ( Graphics User Interface ) dengan bahasa pemrograman Java, database yang digunakan dalam pengembangan program adalah MySQL.
d. Handphone yang digunakan sebagai
modem untuk server SMS adalah Sony Ericcson K600.
1.5 Metoda Penelitian
Penelitian dipakai dalam membuat aplikasi berbasis SMS pada PT. ABC untuk pelayanan pelanggan mobil XYZ :
a . Analisa Masalah
Menjelaskan tentang teknik penerimaan dan pengiriman SMS dengan menggunakan format PDU ( Protocol
Data Unit).
b . Studi Kepustakaan
Kegiatan ini dilakukan dengan membaca literatur-literatur khususnya
tentang penerimaan pengiriman SMS, algoritma pemrogramannya serta bahasa pemrograman Java dan MySQL, baik berupa kepustakaan buku maupun internet.
c. Studi Lapangan
Kegiatan ini dilakukan dengan tanya-jawab pada PT. ABC sebagai bahan masukan yang dapat mendukung pembuatan penulisan ini hingga tuntas.
d. Pengembangan Program
Pengembangan ini meliputi pembuatan program dan hasil uji coba program. Hasil uji coba dilakukan sendiri dan diisikan ke tabel yang selanjutnya dianalisa untuk mendapatkan sebuah informasi.
1.6 Sistematika Penulisan
Penulisan ini ditulis dalam lima bab pembahasan pada masing-masing bab sebagai berikut:
BAB I : PENDAHULUAN
Dalam bab ini menjelaskan tentang Latar Belakang, Masalah, Tujuan Penulisan, Ruang lingkup/Batasan masalah, Metode penelitian, Sistematika Penulisan. BAB II : LANDASAN TEORI
Bab ini menjelaskan tentang teori – teori dan konsep yang terkait dengan perkembangan aplikasi yang akan di rancang. Yaitu berkaitan dengan teori aplikasi SMS maupun komponen – komponen. Dalam bab ini juga akan di bahas mengenai teori – teori kecerdasan tiruan yang ada kaitannya dengan aplikasi SMS dan juga menjelaskan mengenai perangkat lunak yang di gunakan dalam Aplikasi SMS ini.
BAB III : ANALISA DAN
PERANCANGAN SISTEM
Dalam bab ini menjelaskan tentang klasifikasi Aplikasi SMS. Pada bab ini juga akan di jelaskan mengenai metode pengiriman SMS yang dipakai serta perancangan tampilan. BAB IV : IMPLEMENTASI DAN
EVALUASI PROGRAM Dalam bab ini menjelaskan tentang implementasi serta menjelaskan mengenai cara pengoperasian program aplikasi SMS dengan menampilkan layar serta program.
BAB V : PENUTUP
Dalam bab ini memberikan kumpulan dari uraian yang telah dibahas dalam skripsi, serta saran-saran yang nantinya akan diajukan pada aplikasi yang diusulkan, serta dapat mengembangkan aplikasi SMS ini.
BAB II LANDASAN TEORI
Secara garis besar akan dijelaskan mengenai pengertian-pengertian dan konsep-konsep dasar yang akan digunakan dalam perancangan sistem yang akan dibuat dalam penulisan ini.
2.1 Konsep Dasar Aplikasi SMS
Sistem komunikasi yang melayani permintaan dan pengiriman data tanpa menggunakan kabel disebut aplikasi SMS (Short
Message Service) melalui operator satu ke
operator lain.
Banyak aplikasi sistem SMS dalam bentuk pengiriman permintaan data. Program Komputer untuk sistem SMS menangani beberapa kendala yaitu :
a. Menangani masalah pengiriman data dengan menggunakan fasilitas komunikasi handphone yaitu SMS. b. Menyelesaikan masalah informasi data
tanpa harus menggunakan sistem cetak.
Short Message Service (SMS) merupakan
salah satu fitur dari GSM yang dikembangkan dan distandarisasi oleh ETSI ( European
Telecommunication Standard Institute). Pada
saat mengirim pesan SMS dari handphone, maka pesan SMS tersebut tidak langsung dikirim ke handphone tujuan, akan tetapi terlebih dahulu dikirim ke Short Message
Service Center (SMSC) dengan prinsip Store and Forward, setelah itu baru dikirim ke handphone yang dituju.
2.2 Short Message Service Center ( SMSC ) Pada saat akan mengirim pesan SMS dari handphone (mobile originated) pesan tersebut tidak langsung dikirimkan ke
handphone tujuan (mobile terminated), akan
tetapi dikirim terlebih dahulu ke Short Message
Service Center (SMSC), baru kemudian pesan
tersebut diteruskan ke handphone tujuan. Gambar 2.1 merupakan skema cara kerja SMSC.
Gambar 2.1 : Skema cara kerja SMSC
2 . 3 P D U S e b a g a i b a h a s a S M S
Data yang mengalir ke/dari SMSC harus berbentuk PDU (Protocol Data Unit). PDU berisi bilangan–bilangan heksadesimal yang mencerminkan bahasa I/O. PDU terdiri dari beberapa header yang berbeda pada saat kirim dari SMS ke SMSC dengan saat SMS diterima dari SMSC. PDU untuk mengirim SMS terdiri dari delapan header, sebagai berikut:
a. Nomor SMSC
Header pertama ini terdiri dari tiga subheader, yaitu:
1) Jumlah pasangan heksadesimal SMSC dalam bilangan heksa.
2) National/international code
3) Nomor SMSC dalam pasangan heksa dibalik-balik, jika tertinggal satu angka yang tidak memiliki pasangan, angka tersebut akan dipasangkan dengan huruf F di depannya.
Tabel 2.1 adalah daftar SMSC pada beberapa operator Indonesia dan cara penulisannya.
Tabel 2.1 D a f t a r S M S C
Operator Nomor SMSC Format dalam PDU Satelindo 62816124 05 91 26 18 16 42 Excelcomindo 62818445009 07 91 26 18 48 54 00 F9 Telkomsel 628110000 06 91 26 18 01 00 00 IM3 62855000000 0 5 91 26 58 05 00 00 F0 b. Tipe SMS
Untuk send tipe SMS = 1. Jadi bilangan heksanya adalah 01.
c. Nomor Referensi SMS
Nomor referensi ini diartikan 0, jadi bilangan heksanya adalah 00. Nanti akan diberikan sebuah nomor referensi otomatis oleh ponsel/ alat sms gateway. d. Nomor ponsel penerima
Sama seperti cara penulisan PDU header untuk SMSC, header ini juga terbagi atas tiga bagian, yaitu:
1) Jumlah pasangan heksadesimal nomor ponsel yang dituju dalam bilangan heksa.
2) National/international code.
3) Nomor ponsel yang dituju dalam pasangan heksa dibalik-balik. e. Bentuk SMS
00 dikirim sebagai SMS, 01 dikirim sebagai telex, 02 dikirim sebagai fax. f. Skema encoding data I/O Yaitu skema 7
g. Jangka waktu sebelum SMS Expired Jika bagian ini di-skip, berarti waktu berlakunya SMS tidak dibatasi. Sedangkan jika diisi dengan suatu bilangan integer yang kemudian diubah ke pasangan heksa tertentu, bilangan tersebut akan mewakili jumlah waktu validitas SMS tersebut.
h. Isi SMS
Header ini terdiri dari dua subheader,
yaitu:
Panjang isi (jumlah huruf ) Contoh: “hello” = 5 huruf (5 heksa).
2.4 Metode Waterfall
Menurut jogiyanto (2005:41) “ Metode
waterfall merupakan suatu bentuk
pengembangan sistem yang di gunakan untuk menggambarkan tahapan utama dan langkah – langkah di tahapan tersebut dalam proses pengembangannya.”
2.4.1 Fase model Waterfall
1. Sistem Engineering
2. Analisis kebutuhan software 3. Design 4. Coding 5. Design 6. Coding 7. Testing 8. Maintenance
Gambar 2.2 Metode Waterfall (http://www.cs.ui.ac.id/ 7 September 2005)
2.5 UML (Unified Modelling Language)
Menurut Martin Fowler (2004:1) “
Unified Modeling Language (UML) adalah
keluarga notasi grafis yang di dukung oleh meta – model tunggal, yang membantu pendeskripsian dan desain sistem perangkat lunak, khususnya sistem yang di bangun menggunakan pemrograman berorientasi objek.”
Gambar 2.3 Model 4 + 1 View (http://lecturer.ukdw.ac.id / 6 September 2006 ) 2.5.1 Use Case Diagram
Use case adalah deskripsi fungsi dari sebuah
sistem dari perspektif pengguna. Use case bekerja dengan cara mendeskripsikan tipikal interaksi antara user (pengguna) sebuah sistem dengan sistemnya sendiri melalui sebuah cerita bagaimana sebuah sistem dipakai. Urutan langkah yang menerangkan antara pengguna dan sistem disebut scenario. Setiap scenario mendeskripsikan urutan kejadian. Setiap kejadian di inisialisasi oleh orang, sistem yang lain, perangkat keras atau urutan waktu. Dengan demikian secara singkat bisa dikatakan usecase adalah serangkaian scenario yang digabungkan bersama - sama oleh tujuan umum pengguna. 2.5.2 Sequence Diagram
Sequance diagram digunakan untuk
menggambarkan perilaku scenario. Diagram ini menunjukan sejumlah contoh objek dengan
message (pesan) yang diletakkan diantara objek
- objek ini didalam use case.
Komponen utama sequence diagram terdiri atas objek yang dituliskan dengan kotak segi empat bernama. Massage diwakili oleh garis dengan tanda panah danwaktu yang ditunjukkan dengan progress vertical.
Gambar 2.6 menunjukan esensi simbol dari
sequence diagram dan simbol kerjanya secara
bersama-sama.
Gambar 2.4 Sequence Diagram (http://lecturer.ukdw.ac.id / 6 September 2006)
2.6 Teori Pemrograman
Berikut ini adalah sedikit uraian mengenai teori pemrograman yang berkaitan dengan pembuatan tugas akhir ini.
2.6.1 Java [ Fajar Masya,2005]
Bahasa pemrograman java dikeluarkan pada tahun 1995, kemudian menjadi bahasa pemrograman yang banyak digunakan pada World Wide Web.Beberapa tahun berikutnya merupakan bahasa pemrograman yang digunakan untuk bermacam-macam kebutuhan.Keberhasilan Java disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya penggunaan pada web dalam jaringan internasional dimana komputer-komputer tidak menggunakan platform yang sama.dengan demikian Java menjadi bahasa pemrograman pilihan untuk program yang perlu dijalankan pada berbagai sistem komputer.
2.7 MySQL
MySQL merupakan produk software database yang diproduksi oleh Microsoft. Pada versi MySQL banyak terdapat pengembangan dan fasilitas-fasilitas baru dibandingkan dengan versi sebelumnya. Pada MySQL terdiri dari beberapa komponen yang menjadi penyusunnya. Komponen-komponen tersebut antara lain adal;ah Relational Database Engine, Analysis Dervice, Reporting Service, Service Broker, Native HTTP Support, SQL Server Agent, .NET Common Language tuntime (CLR), replication, dan Full-Text Search.
BAB III
ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
3.1 Struktur Organisasi PT. ABC
Keberhasilan dalam penyelenggaraan bengkel XYZ salah satunya ditentukan oleh pemilihan bentuk organisasi. Bila bentuk organisasi sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan bengkel maka bengkel mobil XYZ itu akan maju. Sehubungan dengan hal itu PT. ABC juga memiliki struktur organisasi sebagai berikut:
Gambar 3.1 Struktur Organisasi 3.2 Analisa Sistem
3.2.1 Analisa Sistem Berjalan
Adapun prosedur yang dijalankan oleh PT. ABC yaitu:
a. Prosedur Keluhan
Pelanggan atau pemilik mobil XYZ mengalami kerusakan atau keluhan yang akan service, maka customer harus telepon ke PT. ABC atau datang langsung ke bengkel.
b. Prosedur Pembelian Sparepart
Bila ingin mengetahui harga sparepart yang harus di ganti atau tidak pelanggan harus telepon juga ke PT. ABC.
c. Pembuatan Laporan
Laporan di buat berdasarkan nota yang masuk seperti berapa banyak sparepart yang dijual dan jenis-jenis servis yang dilakukan.
3.2.2 Use Case Diagram Informasi Sistem
Berjalan Pelanggan Keluhan Sparepart Bayar <<include>> Staff
Gambar 3.2 Use Case Diagram Informasi
3.3 Analisa Sistem Usulan
Perancangan sistem perangkat lunak digambarkan dengan model analisis menggunakan Use Case diagram serta dilanjutkan dengan model desain. Analisis digunakan untuk pemetaan awal mengenai perilaku yang diisyaratkan sistem aplikasi kedalam elemen-elemen pemodelan. Untuk membantu perancangan dan melengkapi dokumentasi perancangan, digunakan Microsoft
Visio yang mendukung perancangan dengan
basis UML.
3.3.1 Use Case Diagram Registrasi
Pelanggan Mengirim Pesan Registrasi Menerima Data Konfirmasi Admin
Gambar 3.3 Use Case Diagram Registrasi 3.3.2 Use Case Diagram Permintaan Informasi
pelanggan
mengirim pesan sparepart
menerima pesan
sesuai konfirmasi mengirim konfirmasi admin
Gambar 3.4 Use Case Diagram Permintaan
Informasi
3.3.3 Activity Diagram Registrasi
Mengirim pesan registrasi start Pelanggan Sistem Menerima pesan Terima konfirmasi pesan Cek pesan ya selesai Tidak lengkap Menerima pesan konfirmasi Ga mbar 3.5 Activity Diagram Registrasi
3.3.4 Activity Diagram Informasi
Gambar 3.6 Activity Diagram Informasi 3.4 Rancangan Struktur Basis Data (Database)
Dalam pembuatan aplikasi ini digunakan sebuah database yang menyimpan semua data yang dibutuhkan untuk kelangsungan proses sistem. Dan dalam pembuatan database tersebut dibutuhkan beberapa rancangan hingga akhirnya database tersebut dapat berfungsi secara maksimal. Berikut ini adalah beberapa rancangan yang dibuat.
3.4.1 ER-Diagram (Entity Relationship Diagram)
Gambar 3.7 ER-Diagram (Entity Relationship
Diagram)
BAB IV
IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
4.1 Instalasi Software
Implementasi dari Aplikasi Costumer
Service Berbasis SMS pada Bengkel XYZ ini
menggunakan software netbean 5.5 sebagai aplikasi pemrograman dan MySQL Front sebagai software aplikasi pengolahan database. 1. Berikut Data Base Secara Keseluruhan
Gambar 4.1 Data Base secara keseluruhan
4.2 Spesifikasi Perangkat Keras dan Perangkat Lunak
4.2.1 Spesifikasi Perangkat Keras ( Hardware )
Untuk menjalankan program aplikasi ini digunakan satu unit komputer dengan spesifikasi minimal sebagai beriut : a. Prosessor : Intel Pentium IV 3.0 Gh b. Hardisk : 40 GB c. RAM : 512 MB d. VGA Card : 128 MB e. Monitor : SVGA GIC 14”
Digital f. Keyboard : Standar g. Mouse : Scroll / Optic
h. Printer
i. Hanphone : Sony Ericsson j. Kabel Data
4.2.2. Spesifikasi Perangkat Lunak ( Software )
Adapun untuk spesifikasi perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan program aplikasi ini adalah sebagai berikut :
1. Sistem Operasi : Microsoft
WindowsXP pack 2 2. Paket Program : Java netbean 5 3. Database : MySQL
4.3 Metode Pengujian
Metode yang dilakukan dalam pengujian ini adalah Black box testing yaitu, pengujian yang berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak tanpa memperdulikan source code program. Pengujian ini untuk menentukan sejauh mana sistem dapat memenuhi keinginan user.
4.3.1 Analisis Hasil Pengujian
Setelah dilakukan pengujian secara menyeluruh terhadap aplikasi Costumer Service Berbasis SMS pada Bengkel XYZ, hasil pengujian yang diperoleh dapat dianalisis sebagai berikut:
1. Halaman utama link-link yang menghubungkan interface yang terdapat dalam sistem Aplikasi dapat berjalan
2. Halaman login, yang mengontrol aktifitas sub akses dalam Aplikasi dapat berjalan sesuai sub akses
3. Halaman Master Pelanggan
setiap tombol menu yang terdapat di halaman tersebut dapat berjalan sesuai perancangan sistem tersebut.
4. Halaman Sparepart
setiap tombol menu yang terdapat di halaman tersebut dapat berjalan sesuai perancangan sistem tersebut.
5. Halaman Admin
setiap tombol menu yang terdapat di halaman tersebut dapat berjalan sesuai perancangan sistem tersebut.
6. Halaman Server SMS
setiap tombol menu yang terdapat di halaman tersebut dapat berjalan sesuai perancangan sistem tersebut.
7. Halaman Inbox
Dapat menampilkan pesan pada form
Inbox SMS
8. Halaman Outbox
Dapat menampilkan pesan pada form
Outbox SMS dan dapat dikirim ke
handphone pelanggan.
BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan
Berdasarkan uraian-uraian yang telah penulis paparkan pada bab-bab sebelumnya, maka penulis dapat menarik beberapa kesimpulan sebagai berikut:
1. Dengan adanya Program aplikasi SMS (Short Message Service) dapat memberikan informasi data sparepart kepada para customer dengan menggunakan Via SMS.
2. Dengan adanya Aplikasi SMS (Short
Message Service) dapat Memberikan
kemudahan bagi customer untuk mengakses informasi dengan cepat dan praktis.
3. Dengan adanya aplikasi ini, customer dapat mengetahui informasi jenis sparepart, harga satuan sparepart dengan cepat.
5.2 Saran
Dari kesimpulan diatas maka timbullah suatu saran yang mudah-mudahan bermanfaat bagi pengembangan sistem informasi yang ada : 1. Diperlukan peningkatan Sumber Daya
Manusia yang berkualitas dan perangkat komputer yang memadai. 2. Sebaiknya diperlukan admin untuk
mengelolah informasi dan pemeliharaan aplikasi tersebut, yang diberi tanggung jawab menanganinya dengan baik terlebih dahulu diberikan pelatihan pengoperasian agar nantinya aplikasi ini dapat beroperasi secara maksimal dan optimal.
3. Diperlukan pengembangan sistem selanjutnya. Yaitu mengenai informasi laporan transaksi agar dapat berjalan sesuai dengan kebutuhan perusahaan. 4. Sebaiknya diperlukan pemeliharaan dan
dikontrol dengan sebaik-baiknya agar aplikasi berjalan dengan baik .
DAFTAR PUSTAKA
Jogiyanto HM., MBA., Akt., Ph.D. 2005.
Analisis Dan Desain. Edisi 3.
Yogyakarta : Andi
Roger d. Presman, Ph. D. 2002 Rekayasa
Perangkat Lunak. Edisi 2. Yogyakarta : Andi
Fowler Martin. 2005. Panduan Singkat Bahasa
Pemodelan Objek Standar. Edisi 3. Yogyakarta :
Andi
Marlinda, Linda S.kom 2004. Sistem Basis Data. Edisi 1 Yogyakarta : Andi
Junindar. 2008. Panduan Lengkap Menjadi
Programer Membuat Aplikasi Penjualan menggunakan VB.Net. Cetakan Ketiga. Jakarta
:Media Kita
Masya, Fajar. 2005. Pemrograman Berorientasi
Objek Dengan Java. : Graha Ilmu
Rizky, Soetam. 2005. Panduan Belajar SQL
Server Express Edition : Prestasi Pustaka
Publisher.
Nugroho, Adi. 2006. Kamus Data :Graha Ilmu http://www.cs.ui.ac.id/metode waterfall/ http://lecturer.ukdw.ac.id/uml