• Tidak ada hasil yang ditemukan

HAK ASASI MANUSIA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "HAK ASASI MANUSIA"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

HAK ASASI MANUSIA

DISAMPAIKAN PADA Pertemuan Ke-5 Mata Kuliah Kewarganegaraan

OLEH :

TATIK ROHMAWATI, S.IP.

DOSEN TETAP ILMU PEMERINTAHAN

(2)

PENGERTIAN HAM

• Hak asasi manusia adalah hak-hak dasar yang dimiliki oleh manusia, sesuai dengan kodratnya. Hak asasi

manusia meliputi hak hidup, hak kemerdekaa atau

kebebasan, hak milik dan hak-hak dasar yang melekat pada diri pribadi manusia dan tidak dapat diganggu gugat oleh orang lain.

Jan Materson, hak asasi manusia adalah hak-hak yang melekat pada setiap manusia, yang tanpanya manusia mustahil dapat hidup sebagai manusia.

John Locke, menyatakan bahwa hak asasi manusia

adalah hak-hak yang diberikan langsung oleh Tuhan

YME sebagai hak yang kodrati

(3)

HAK ASASI MANUSIA

HAM sebagai gagasan, paradigma dan kerangka konseptual lahir melalui proses sejarah yang panjang.

Zaman Yunani kuno

Plato (428-348) menyatakan bahwa kesejahteraan bersama akan tercapai manakala setiap warga polisnya melaksanakan hak dan kewajibannya masing-masing.

Akar budaya Indonesia, misalnya ada hak ’pepe’ yaitu hak warga desa yang diakui dan dihormati oleh penguasa.

Human Right dirumuskan secara resmi dalam ’Declaration of Independence’ Amerika Serikat 4 Juli 1776

Revolusi Perancis 1780, yang menetapkan hak-hak asasi manusia dalam ‘Declaration des droits L’Homme et du Citoyen’, yaitu dengan

semboyan liberte (kemerdekaan), egalite (kesamarataan), dan fraternite (persaudaraan).

Franklin d. Roosevelt memformulasikan ‘The Four Freedom’ yaitu:

Freedom of speech

Freedom of religion

Freedom from fear

Freedom from want

Hal ini yang menjadi inspirasi dari Universal Declaration of Human Right 10 Desember 1948

(4)

PEMBAGIAN HAM

• Pembagian hak secara vertikal :

• Hak dari Tuhan

• Hak Universal

• Hak warga negara

• Pembagian hak secara horizontal

• hak moral

• hak sipil

• hak politik

• hak ekonomi

Menurut Harold J. Laski HAM dibagi menjadi tiga aspek esensial

• suatu kepentingan individual

• suatu kepentingan kelompok yang beragam

• suatu kepentingan masyarakat

• HAM merupakan hak mendasar tentang, dari dan oleh serta untuk manusia ketika berpribadi, berkelompok dan bermasyarakat.

• Negara Indonesia tidak mengakui hak yang sebebas-bebasnya

• Dalam praktek sering terjadi salah kaprah, HAM dianggap meliputi semua aspek.

(5)

HAM meliputi

hak untuk hidup / life

hak kemerdekaan / liberty

hak mengejar kebahagian / pursuit of happiness Hak tersebut bukan diberikan oleh negara atau

pemerintah terhadap individu tapi telah ada sebelum ada negara.

Tugas negara atau pemerintah adalah untuk melindungi dan

Klasifikasi HAM (Scott Davidson):

Hak-hak fundamental

Hak generasi pertama (hak-hak sipil dan politik serta hak generasi kedua (hak-hak ekonomi, sosial dan kultural)

Hak generasi ketiga atau hak soladaritas

(6)

Hak-Hak Fundamental / supra positif/ elementer (Theodoor van Boven)

Hak-hak ini telah ada sebelum pengakuannya oleh Piagam PBB dan sebelum hak-hak itu diturunkan menjadi hukum positif melalui berbagai instrumen PBB.

Meliputi : hak untuk hidup, kebebasan dari tindakan penyiksaan, dari perlakuan yang tidak manusiawi dan

merendahkan martabat, kebebasan dari perbudakan atau

perhambaan, kebebasan dari UU ex fost facto (berlaku surut)

serta kebebasan berfikir, berhati nurani dan beragama.

(7)

Hak-hak sipil dan politik (Miriam Budiardjo) :

Right to equality before the courts and

tribunals –hak atas kesamaan di muka badan- badan peradilan

Right to hold opinion without interference –hak untuk mempunyai pendapat tanpa mengalami gangguan

Right to peaceful assembly –hak atas kebebasan berkumpul secara damai

Right to freedom of association –hak untuk

berserikat

(8)

Hak-hak sosial, ekonomi, dan budaya :

Right to work –hak atas pekerjaan

Right to form trade unions –hak untuk membentuk serikat sekerja

Right to social security –hak atas pensiun

Right to an adequate standard of living for himself and his family, including adequate food, clothing ang housing –hak atas tingkat kehidupan yang layak bagi dirinya serta

keluarganya, termasuk makanan, pakaian dan perumahan yang lain.

Right to educational –hak atas pendidikan

(9)

6 kategori hak solidaritas (Burns Weston)

• Hak atas penentuan nasib sendiri di bidang ekonomi, politik, sosial dan kultural

• Hak atas pembangunan ekonomi dan sosial

• Hak untuk berpartisipasi dalam, dan

memperoleh manfaat dari Warisan Bersama Umat Manusia serta informasi dan kemajuan lain

• Hak atas perdamaian

• Hak atas lingkungan yang sehat

• Hak atas bantuan kemanusiaan

(10)

TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

39 tahun 1999 pasal 2 tentang asas-asas dasar yang menyatakan “Negara Republik Indonesia mengakui dan menjunjung tinggi hak asasi manusia dan kebebasan dasar manusia sebagai hak

Dalam UU tersebut dikemukakan pengertian hak asasi manusia adalah “seperangkat hak yang melekat pada hakekat dan keberadaan manusia sebagai makhluk

  Keywords: Hak Asasi Manusia,Implementasi  Kehidupan Beragama,Hukum Islam 

Setiap negara mempunyai tanggung jawab dan tugas utama untuk melindungi, memajukan dan melaksanakan semua hak asasi manusia dan kebebasan dasar, antara lain dengan

 Hak Asasi Manusia (HAM) adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan dan merupakan anugerah yang wajib dihormati, dijunjung tinggi

39 Tahun 1999 pasal 1 angka 1, tentang Hak Asasi Manusia HAM yang menjelaskan bahwa pengertian Hak Asasi Manusia adalah seperangkat hak yang melekat yang pada hakikat dan keberadaan

Berdasarkan UU RI No 39 Tahun 1999 Tentang Hak Asasi Manusia Bab 1 Pasal 1 menyebutkan bahwa Hak Asasi Manusia adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan keberadaan manusia

Ketetapan MPR-RI Nomor XVII/MPR/1998 hak asasi manusia adalah hak dasar yang melekat pada diri manusia yang sifatnya kodrat, universal dan abadi sebagai karunia Tuhan Yang Maha Esa yang