• Tidak ada hasil yang ditemukan

USULAN PENYUSUNAN BUKU AJAR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "USULAN PENYUSUNAN BUKU AJAR"

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

USULAN

PENYUSUNAN BUKU AJAR

JUDUL MATA KULIAH:

MIKROBIOLOGI INDUSTRI

Penyusun:

Marina Flora Oktiavine Singkoh, SPi., MSi NIP. 197710162002122001 Dr. Stella Deiby Umboh, S.P., M.Si NIP. 197805282008122001

PROGRAM STUDI BIOLOGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM NOVEMBER 2019

(2)

HALAMAN PENGESAHAN

(3)

DAFTAR ISI

Halaman

Halaman Pengesahan ... i

Daftar Isi ……….. ii

Latar Belakang ... 1

Tujuan ... 2

Sasaran Pengguna ... 2

Jadwal ... 2

Gambaran Materi/Isi Modul/Buku Ajar ... 3

Lampiran 1. Rancangan Pembelajaran ……….. ... 5

2. Sertifikat ………... 8

3. Outline Buku Ajar ……… 11

4. Tim Teknis dan CV Penyusun Utama ... 12

5. Rencana Penganggaran ... 17

6. Satu Bab Lengkap Buku Ajar ……… 18

(4)

1

LATAR BELAKANG

Dengan mengikuti perkembangan teknologi yang terjadi di zaman modern ini maka masyarakat sekarang lebih mengerjakan sesuatu dengan bantuan smartphone lewat bantuan internet, karena bagi nmereka hal itu lebih mudah, murah, dan efisien. Internet tidak hanya tempat orang berkomunikasi, tetapi juga menjadi tempat orang mendapatkan berita, informasi, dan pengetahuan. Dengan demikian, informasi yang tersedia di internet menjadi daya tarik bagi semua orang.

Perkembangan teknologi dewasa ini lebih berkembang dengan sangat pesat. Beragam kemudahan dan kesempatan yang ditawarkan oleh teknologi internet telah menembus berbagai apsek kehidupan manusia. Sebelumnya penyebaran informasi lebih banyak dilakukan melalui media cetak, media massa, dan sekarang media elektronik.

Perkembangan aplikasi teknologi inilah yang memacuh munculnya ide-ide untuk membuat buku ajar yang dipadukan dalam e-Learning yang manfaatnya untuk mengetahui lebih dalam bagaimana proses belajar mengajar melalui buku ajar dengan panduan e-Learning dan bisa digunakan dengan baik sebagai sarana pembelajaran. Mahasiswa bisa mengetahui bagaimana menangani penggunaan e-Learning tersebut yang di dalamnya termasuk buku ajar ketika Dosen berhalangan hadir di kelas pun sebaliknya jika Mahasiswa berhalangan hadir pula.

Dengan adanya buku ajar di dalam e-Learning maka para Dosen akan lebih mudah melakukan pemutakhiran bahan mengajar sesuai dengan perkembangan keilmuan dan juga sebagai basis data sesuai dengan bidang ilmunya. Sistem pembelajaran yang tertera dalam buku ajar di dalam e-Learning ini adalah cara baru dalam proses belajar mengajar. Buku ajar di dalam E-Learning adalah dasar dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi.

Melihat manfaat yang besar dari buku ajar di dalam e-Learning yang memungkinkan Mahasiswa tidak perlu lagi duduk di dalam kelas dan menyimak ulasan materi Dosen secara langsung, maka Jurusan Biologi FMIPA Unsrat berperan dalam pengembangan ilmu pengetahuan khususnya di bidang teknologi informasi terutama dalam penyusunan buku ajar Mata Kuliah Mikrobiologi Industri berusaha untuk melakukannya, mengingat selama ini semua proses pembelajaran masih bersifat konvensional, dimana proses transfer ilmu pengetahuan hampir sepenuhnya dilakukan di dalam kelas yang menyebabkan transfer ilmu pengetahuan terhambat jika pertemuan atau tatap muka tidak terjadi.

(5)

2 TUJUAN

Adapun tujuan dari pembuatan buku ajar ini adalah: sebagai alat bantu untuk Dosen dan Mahasiswa mempersingkat proses belajar menjadi lebih efisien, mengerjakan pekerjaan rumah dan untuk mendalami materi yang dipelajari di dalam kelas.

SASARAN PENGGUNA

Penulisan buku ajar ini ditujukan bagi semua kalangan akademisi yang ada di lingkungan kampus. Sasaran utama dari penulisan buku ajar ini adalah Mahasiswa yang mengontrak mata kuliah Mikrobiologi Industri.

JADWAL

Jadwal pelaksanaan pembuatan buku ajar seperti pada Tabel 1 di bawah ini.

No. Kegiatan Bulan

4 5 6 7 8 9 10

1. Pengumpulan Bahan Materi Buku Ajar Mata Kuliah Mikrobiologi Industri 2. Penyusunan Draft Buku Ajar 3. Penyusunan Materi Buku Ajar

4. Sosialisasi Buku Ajar (Kalangan Dosen) 5. Sosialisasi Buku Ajar (Kalangan

Mahasiswa)

6. Persiapan Finalisasi Buku Ajar 7. Finalisasi Penyusunan Buku Ajar 8. Penjilidan Buku Ajar

(6)

3

GAMBARAN MATERI/ISI MODUL

Materi Bahan Ajar secara keseluruhan gambarannya disajikan pada Tabel 2 di bawah ini.

Minggu Kemampuan akhir yang diharapkan

Bahan Kajian/Materi Pembelajaran

Bentuk Pembelajaran

Deskripsi Pembelajaran dan Multimedia

1 2 3 4

1 Menguasai kontrak perkuliahan/pembel ajaran

Penjelasan Kuliah Pemaparan dan diskusi

Kontrak Perkuliahan

2 Menguasai Konsep dan Peranan Mikrobiologi dalam Industri

Konsep dan Peranan Mikrobiologi dalam Industri

- Cooperative

Learning (CL) Konsep dan Peranan Mikrobiologi dalam Industri

3

Membedakan Mikroorganisme dalam Industri dan Teknik Isolasi

Mikroorganisme

Mikroorganisme dalam Industri dan Teknik Isolasi Mikroorganisme

- Penjelasan materi - Small Group

Discussion

Mikroorganisme dalam Industri dan Teknik Isolasi Mikroorganisme 4 Menjelaskan

Konservasi Strain dan Inokulum

Konservasi Strain dan Inokulum

- Small Group Discussion - Discovery

Learning

Konservasi Strain dan Inokulum

5 Menjelaskan Media Fermentasi dan Sistem

Fermentasi

Media Fermentasi dan Sistem

Fermentasi

-Penjelasan materi -Small Group Discussion

Media Fermentasi dan Sistem Fermentasi

6 Membedakan Produksi dan Penggunaan Enzim Industri

Produksi dan Penggunaan Enzim Industri

- Presentasi Kelompok - Small Group

Discussion - Cooperative

Learning (CL)

Produksi dan Penggunaan Enzim Industri

7 Menjelaskan Faktor-faktor Lingkungan yang Mempengaruhi Kinerja

Mikroorganisme dalam Industri

Faktor-faktor Lingkungan yang Mempengaruhi Kinerja

Mikroorganisme dalam Industri

- Presentasi Kelompok - Small Group

Discussion - Cooperative

Learning (CL)

Faktor-faktor Lingkungan yang Mempengaruhi Kinerja Mikroorganisme dalam Industri

(7)

8 Menguasai Kontrol Kualitas Mikrobiologi Produk Industri

Kontrol Kualitas Mikrobiologi Produk Industri

-Penjelasan umum -Small Group Discussion

Kontrol Kualitas Mikrobiologi Produk Industri

9 Menjelaskan Produksi Single Cell Protein dan Ragi

Produksi Single Cell Protein dan Ragi

- Small Group Discussion

Produksi Single Cell Protein dan Ragi

10 Menjelaskan Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Bahan Kimia Industri

Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Bahan Kimia Industri

-Penjelasan umum -Small Group Discussion

Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Bahan Kimia Industri

11 Menjelaskan Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Bahan Antibiotik

Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Bahan Antibiotik

Cooperative Learning (CL)

Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Bahan Antibiotik

12 Menjelaskan Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Vitamin dan Asam Amino

Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Vitamin dan Asam Amino

Cooperative Learning (CL)

Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Vitamin dan Asam Amino 13 Menjelaskan

Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Biofuel / Biogas

Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Biofuel / Biogas

Cooperative Learning (CL)

Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Biofuel / Biogas

14 Menjelaskan Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Biomassa dan Sanitasi Industri

Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Biomassa dan Sanitasi Industri

Cooperative Learning (CL)

Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Biomassa dan Sanitasi Industri

(8)

LAMPIRAN 1) Rencana Pembelajaran Semester (RPS)

Adapun rencana pembelajaran disajikan pada Tabel 3 di bawah ini:

UNIVERSITAS SAM RATULANGI

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM JURUSAN/PROGRAM STUDI BIOLOGI

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

Nama Mata Kuliah Kode Mata Kuliah Bobot (sks) Semester Tanggal Penyusunan

MIKROBIOLOGI INDUSTRI

BBIO 335 2 (2-0) 6

Otorisasi Nama Koordinator

Pengembang RPS

Koordinator Bidang Keahlian

Korprodi Marina F. O

Singkoh.,S.Pi.,M.Si

Febby Ester Fany Kandou, SSi., MKes

Dr. Rooije R.H. Rumende, S.Si., M.Kes

Capaian Pembelajaran (CP) CPL-PRODI (Capaian Pembelajaran Lulusan Program Studi) Yang Dibebankan Pada Mata Kuliah S3 Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik

S10 Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri P16 Menguasai konsep MIPA dasar yang berkaitan dengan bidang keilmuan

Sub 4: Menguasai konsep dasar biologi sebagai pendukung di dalam menguasai bidang ilmu program studi

KU1 Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya;

CPMK (Capaian Pembelajaran Mata Kuliah)

Menguasai konsep dasar biologi sebagai pendukung pembelajaran biologi lanjut secara logis, kritis, sistematis sesuai dengan perkembangan ipteks dan nilai, norma, serta etika akademik

SUB-CPMK

1. Menguasai Konsep dan Peranan Mikrobiologi dalam Industri

(9)

2. Menjelaskan Mikroorganisme dalam Industri dan Teknik Isolasi Mikroorganisme 3. Menguasai Konservasi Strain dan Inokulum

4. Menjelaskan Media Fermentasi dan Sistem Fermentasi 5. Membedakan Produksi dan Penggunaan Enzim Industri

6 Menjelaskan Faktor-faktor Lingkungan yang Mempengaruhi Kinerja Mikroorganisme dalam Industri

7 Menguasai Kontrol Kualitas Mikrobiologi Produk Industri 8 Membedakan Produksi Single Cell Protein dan Ragi

9 Menjelaskan Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Bahan Kimia Industri 10 Menjelaskan Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Bahan Antibiotik

11 Menjelaskan Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Vitamin dan Asam Amino 12 Menjelaskan Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Biofuel / Biogas

13 Menjelaskan Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Biomassa dan Sanitasi Industri Deskripsi Singkat Mata

Kuliah

Mata Kuliah Mikrobiologi merupakan mata kuliah Jurusan Biologi dengan beban 4 (3-1) sks. Mata kuliah ini mencakup bahan kajian Konsep dan Peranan Mikrobiologi dalam Industri, Mikroorganisme dalam Industri dan Teknik Isolasi Mikroorganisme, Konservasi Strain dan Inokulum, Media Fermentasi dan Sistem Fermentasi, Produksi dan Penggunaan Enzim Industri, Faktor-faktor Lingkungan yang Mempengaruhi Kinerja Mikroorganisme dalam Industri, Kontrol Kualitas Mikrobiologi Produk Industri, Produksi Single Cell Protein dan Ragi, Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Bahan Kimia Industri, Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Bahan Antibiotik, Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Vitamin dan Asam Amino, Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Biofuel / Biogas, Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Biomassa dan Sanitasi Industri Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Biomassa dan Sanitasi Industri.

Pelaksanaan pembelajaran didasarkan pada perencanaan pembelajaran (RPS dan Rancangan Tugas) yang dilengkapi dengan materi pembelajaran dan praktikum dalam e-modul sehingga pelaksanaan pembelajaran mata kuliah Mikrobiologi yang efektif dan efisien. Model pembelajaran yang dikembangkan ialah Student Centered Learning (SCL) sehingga mahasiswa diharapkan sudah membaca dengan seksama rancangan tugas serta pustaka-pustaka yang diacu sebelum melaksanakan proses pembelajaran.

Bahan Kajian/Materi Pembelajaran

1. Konsep dan Peranan Mikrobiologi dalam Industri

2. Mikroorganisme dalam Industri dan Teknik Isolasi Mikroorganisme 3. Konservasi Strain dan Inokulum

4. Media Fermentasi dan Sistem Fermentasi

(10)

5. Produksi dan Penggunaan Enzim Industri

6. Faktor-faktor Lingkungan yang Mempengaruhi Kinerja Mikroorganisme dalam Industri 7. Kontrol Kualitas Mikrobiologi Produk Industri

8. Produksi Single Cell Protein dan Ragi

9. Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Bahan Kimia Industri 10. Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Bahan Antibiotik

11. Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Vitamin dan Asam Amino 12. Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Biofuel / Biogas

13. Proses Fermentasi Anaerob dan Aerob untuk Produksi Biomassa dan Sanitasi Industri

Daftar Referensi Utama

1. Atlas, R.M dan R. Bartha. 1993. Microbial Ecology- Fundamental and Applications. 3rd Ed. The Benyamin/Cummings

2. Madigan, M.T.; J.M. Martinko; J. Parker. 1997. Biology of Microorganisms. Eight edition. Pentice Hall International, INC.

3. Pommerville, J.C. 2007. Alcamo’s fundamentals of Microbiology. Eight edition. Jones and Bartlett Publishers, Inc.

4. Prescott, L.N.; J.P. Harley dan D.A Klein. 1990. Microbiology. Wm. C Brown. Dubuque.

5. Schlegel, H.G.; K. Schmidt. 1994. Mikrobiologi Umum. Gadjah Mada University Press, Bulaksumur, Yogyakarta

6. Waluyo, L. 2004. Mikrobiologi Umum. UNM. Malang.

Pendukung

7. Alexander, M. 1981. Microbial Ecology. John Wiley dan Sons. New York Nama Dosen Pengampu Marina Singkoh, SPi., MSi

Dr. Stella Umboh, SP., MSi Dr. Ir. Johanis Pelealu, MSi

Febby Ester Fany Kandou, SSi., MKes.

Dr. Agustina Tangapo, SSi., MSi Mata Kuliah Prasyarat (jika

ada)

-

(11)

2). Sertifikat Penulisan Buku Ajar, AA dan Pekerti

(12)
(13)
(14)

3) Outline Buku Ajar

OUTLINE BUKU AJAR Judul Buku Ajar : Mikrobiologi Industri

Nama Calon Penulis : Marina Flora Oktavine Singkoh, S.Pi., M.Si

NIP : 19710162002122001

Program Studi-Fakultas : Biologi F-MIPA Unsrat Manado

BAB I : Konsep dan peranan mikrobiologi dalam industri

Tujuan Belajar Menguasai Konsep dan Peranan Mikrobiologi dalam industri

BAB II : Mikroorganisme dalam industri dan teknik isolasi mikroorganisme

Tujuan Belajar : Membedakan Mikroorganisme dalam Industri dan Menguasai Teknik Isolasi Mikroorganisme

BAB III : Konservasi Strain Dan Inokulum

Tujuan Belajar : Mampu menjelaskan Konservasi Strain dan Inokulum BAB IV : Media Fermentasi Dan Sistem Fermentasi

Tujuan Belajar : Menjelaskan Media Fermentasi dan Memahami Sistem Fermentasi

BAB V : Produksi Dan Penggunaan Enzim Industri

Tujuan Belajar : Menjelaskan faktor-faktor Lingkungan yang Mempengaruhi Kinerja Mikroorganisme dalam Industri BAB VI : Faktor-Faktor Lingkungan Yang Mempengaruhi

Kinerja Mikroorganisme Dalam Industri

Tujuan Belajar : Menjelaskan faktor-faktor Lingkungan yang Mempengaruhi Kinerja Mikroorganisme dalam Industri BAB VII : Kontrol Kualitas Mikrobiologi Produk Industri

Tujuan Belajar : Menguasai Kontrol Kualitas Mikrobiologi Produk Industri

(15)

4) Tim Teknis dan CV Penyusun Utama

Tim teknis terdiri dari 2 orang yaitu seperti Tabel 4 berikut:

No. Nama Posisi

dalam Tim

Tugas

1.

Marina Oktiavine Flora Singkoh, SPi., M.Si

Penyusun Utama

- Membuat proposal buku ajar - Mempersiapkan materi ajar - Melaksanakan sosialisasi - Menyusun buku ajar

2.

Dr. Stella Deiby Umboh, S.P., M.Si Tim

Pendukung

- Membantu dalam penyusunan proposal

- Membantu dalam

pengumpulan bahan materi buku ajar

- Membantu pelaksanaan sosialisasi

- Membantu dalam proses penyusunan buku ajar

A. Biodata Penyusun Utama: Identitas Diri

1 Nama Lengkap Marina Flora Oktavine Singkoh, S.Pi., M.Si

2 Jenis Kelamin Perempuan

3 Jabatan Fungsional Lektor

4 Jabatan Struktural -

5 NIP 197710162002122001

6 NIDN 0016107706

7 Tempat Tanggal Lahir Tondano, 16 Oktober 1977

8 Alamat e-Mail marinasingkoh@unsrat.ac.id

9 Nomor Telepon/HP 08124444561

10 Alamat Kantor Jl. Kampus Kleak Manado

11 Nomor Telepon Kantor/Faks (0431) 827932

12 Lulusan Yang Telah Dihasilkan S-1 = 10 orang, S-2 = 0 orang, S-3 = 0 orang

(16)

13 Mata Kuliah Yang Diampu Mikrobiologi

Mikrobiologi Lingkungan Mikrobiologi Pangan Mikrobiologi Industri Mikologi

Bakteriologi Virologi

A. Riwayat Pendidikan

S-1 S-2 S-3

Nama PT Universitas Sam Ratulangi Universitas Sam Ratulangi -

Bidang Ilmu Budidaya Perairan Ilmu Perairan -

Tahun Lulus 1999 2008 -

B. Pengalaman Penelitian Dalam 5 Tahun Terakhir No

2

Tahun Judul Penelitian Pendanaan

Sumber Jumlah (Rp) 1 1999 Identifikasi, Indeks Dominasi, Tingkat

Insidensi dan Tingkat Kesukaan Parasit Pada Ikan Mas (Cyprinus carpio. L) yang

Dipelihara dalam Wadah Jaring Apung di Desa Eris Kecamatan Tondano Timur

Biaya Sendiri -

2 2004 Quantitative Data About Coral Recruitment in Bunaken Island Manado, Sulawesi Utara

Biaya Sendiri -

3 2008 Uji Farmasitika Pada Alga Laut Gracilaria edulis (S.G.Gmelin) P.Csilva, Caulerpa racemosa (Forsskal) J. Agardh, Boergesenia forbesii (Harvey) J. Feldman, Halemeda macroloba Decaisne dari Perairan Pulau Nain Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara

Biaya Sendiri -

(17)

4 2018 Tingkat Residu Dan Bioakumulasi Fungisida Azoxistrobin Dan Difenokonazol Terhadap Tanah Dan Jamur Pucinia allii Rud.

Penyebab Penyakit Karat Bawang Daun (Allium fistulosum L.)

DIPA Unsrat 55.510.000,-

C. Pengalaman Pengabdian Pada Masyarakat Dalam 5 Tahun Terakhir No

2

Tahun Judul Penelitian Pengabdian Pada Masyarakat Pendanaan

Sumber Jumlah (Rp) 1. 2011 IbM Petani Kelurahan Pandu Kota Manado Dalam

Penggunaan Pestisida Yang Baik Dan Benar Untuk Mengurangi Tingkat Keracunan Yang Diakibatkannya

DIPA Unsrat 10.000.000,-

2. 2017 IbM Kelurahan Kiniar Kecamatan Tondano Timur Kabupaten Minahasa Tentang Dampak

Penggunaan Pestisida Terhadap Lingkungan

DIPA Unsrat 10.000.000,-

3. 2018 PKM Kelompok Tani Kelurahan Meras

Kecamatan Bunaken Kota Manado Tentang Bahaya Pestisida Terhadap Konsumen Pangan

DIPA Unsrat 10.000.000,-

4 2019 Pkm Wanita Kaum Ibu Desa Koka Kecamatan Tombulu Kabupaten Minahasa Tentang Bahaya Pestisida Sintetik

DIPA Unsrat 10.000.000,-

(18)

D. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) Dalam 5 Tahun No Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar Judul Artikel Ilmiah Waktu dan Tempat

1.

2.

3.

Seminar Nasional Sains dan Terapan (SEMNAS-SINTA IV)

2018 ICOR 2018

ICOR 2019

Bahaya pestisida terhadap konsumen

pangan Screening phytochemical of Padina

australis Hauck from Molas coast of North Sulawesi

Biomineral Characterization and Identification Bioactive

Compound of Red Algae Kappaphycus denticulatum from Nain

Island Waters North Sulawesi

FMIPA UNSRAT

FMIPA UNSRAT

FMIPA UNSRAT

E. Karya Buku Dalam 5 Tahun Terakhir

No Judul Buku Tahun Jumlah Halaman Penerbit

1. Mikrobiologi Lingkungan 2018 148 CV. Patra

Media Grafindo Bandung

F. Perolehan HKI 5-10 Tahun Terakhir

No Judul/Tema HKI Tahun Jenis Nomor P/ID

1 Tingkat Residu dan Bioakumulasi Fungisida Azoxistrobin dan Difenokonazol terhadap Tanah

dan Jamur Pucinia Allii Rud.

Penyebab Penyakit Karat Bawang Daun (Allium Fistulosum L.)

2018 000124224

(19)

G. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya Dalam 5 Tahun Terakhir

No Judul/Tema/Jenis/Rekapan Sosial Lainnya Yang Telah Diterapkan

Tahun Tempat

Penerapan

Respons Masyarakat

- - - - -

H. Penghargaan Dalam 10 Tahun Terakhir (dari Pemerintah, Asosiasi atau Institusi Lainnya) No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Penghargaan Tahun

1. Satyalencana 10 Tahun Unsrat 2015

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari ternyata dijumpai ketidak sesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan dalam pengajuan Penugasan Program Kemitraan Masyarakat (PKM).

Manado, November 2019

Ketua Tim Pengusul,

Marina Flora Oktavine Singkoh, S.Pi., M.Si

(20)

5) Rencana Penganggaran Tabel Pembiayaan:

VOLUME SATUAN

HARGA SATUAN

(Rp)

JUMLAH (Rp)

Belanja untuk persiapan penyusunan Draft Buku Ajar - Kertas HVS A4 Sinar Dunia (70 gr)

- Ballpoint Standard ST 007 OiGel 0,5 (12 pcs)

- Buku Kecil Seminar PAD Blue Kiky (25 sheets)

- Foto copy buku referensi

Rim Dos Buah Lembar

4 2 17 3.700

30.000,- 16.375,- 3.000,- 250,-

120.000,- 32.750,-

51.000,- 925.000

Penyusunan Draft Buku Ajar MK. Bakteriologi - Konsumsi Makan

- Konsumsi Snack

Dos Dos

4 4

30.000,- 9.000,-

120.000,- 36.000,- Persiapan Penyusunan Materi Buku Ajar MK. Bakteriologi

- Fotocopy Bahan Materi Buku Ajar - Tinta Canon Data Print (DP 40) (Refill)

Hitam

- Tinta Canon Data Print (DP 40) (Refill) Colour

- Cartridge Canon Pixma MP 287 Hitam - Cartridge Canon Pixma MP 287 Colour - Flashdisk Toshiba 16 GB

Lembar Buah Buah Buah Buah Buah

3.214 4 4 1 1 1

250,- 40.000,- 55.000,- 225.000,- 245.000,- 145.000,-

803.500,- 160.000,- 220.000,- 225.000,- 245.000,- 145.000,- Penyusunan Materi Buku Ajar MK. Bakteriologi

- Konsumsi Makan - Konsumsi Snack

Dos Dos

4 4

30.000,- 9.000,-

120.000,- 36.000,- Pembuatan spanduk untuk sosialisasi

- Spanduk (3x1m)

- Fotocopy Materi Modul

Buah Lembar

1 3.261

150.000,- 250,-

150.000,- 815.250,- Sosialisasi Buku Ajar MK. Bakteriologi (Mahasiswa)

- Konsumsi Makan - Konsumsi Snack

Dos Dos

50 50

30.000,- 9.000,-

1.500.000,- 450.000,- Sosialisasi Buku Ajar MK. Bakteriologi (Dosen)

- Konsumsi Makan - Konsumsi Snack

Dos Dos

17 17

30.000,- 9.000,-

510.000,- 153.000,-

(21)

Persiapan untuk Finalisasi penyusunan Buku Ajar

- Fotocopy materi Buku Ajar Lengkap Lembar 2.106 250,- 526.500,- Finalisasi Penyusunan Buku Ajar MK. Bakteriologi

- Konsumsi Makan - Konsumsi Snack

Dos Dos

4 4

30.000,- 9.000,-

120.000,- 36.000,- Penjilidan Buku Ajar oleh Percetakan

Fotocopy Penjilidan Buku 100 7.500.000,- 7.500.000,-

6) Satu BAB Lengkap Buku Ajar

BAB I

KONSEP DAN PERANAN MIKROBIOLOGI DALAM INDUSTRI

Tujuan Pembelajaran: Menguasai Konsep dan Peranan Mikrobiologi dalam Industri Penyajian:

I. Pengertian Mikrobiologi Industri

Mikrobiologi industri terdiri dari 2 kata yaitu Mikrobiologi dan Industri, dimana Mikrobiologi itu juga terdiri dari 2 kata yaitu Mikro dan Biologi, mikro yang artinya kecil, hanya bisa dilihat dengan menggunakan mikroskop dan Biologi yang artinya adalah ilmu yang mempelajari kehidupan dan organisme hidup, termasuk struktur, fungsi, pertumbuhan, evolusi, persebaran, dan taksonomi.

Mikrobiologi adalah salah satu cabang ilmu biologi yang mempelajari mahluk hidup yang berukuran kecil atau yang hanya dapat dilihat dengan mikroskop yang digunakan untuk industri. Mikrobiologi mencakup Fungi (Jamur), Bakteri, Alga, Protozoa, Archaea, dan Virus. Sedangkan Industri itu sendiri artinya memproduksi bahan: pangan, obat-obatan, bahan setengah jadi, aditif, pewarna, plastik dalam skala besar atau kecil. Jadi mikrobiologi industri merupakan salah satu cabang mikrobiologi untuk menghasilkan produk-produk berupa bahan yang dapat dikonsumsi langsung (bahan pangan, bahan setengah jadi yang harus dicampurkan dengan bahan lainnya agar dapat dikonsumsi, bahan obat-obatan seperti vaksin, antibiotik, vitamin, pewarna makanan, penyedap makanan, enzim, dll, dan bahan kimia seperti etanol, pewarna pakaian, pewarna cat, plastik biodegradable, dll.

Mikrobiologi industri dapat didefinisikan sebagai studi tentang industri skala besar yang berorientasi kepada keuntungan menggunakan mikroorganisme sebagai produk langsung atau sebagai bahan katalis dalam pembuatan produk lain. Ada pula yang mengatakan mikrobiologi industri merupakan ilmu yang mempelajari bentuk, sifat, dan peranan mikroba di bidang industri, baik yang

(22)

menguntungkan (di dalam proses) ataupun yang merugikan ( menghambat proses, toksikasi, dan sebagainya).

2. Peranan Mikrobiologi Dalam Mikrobiologi Industri

Memasuki abad ke-20, mulai berkembang dua cabang mikrobiologi yang masih saling berhubungan yaitu mikrobiologi dasar atau basic dan mikrobiologi teraplikasi atau applied.

Mikrobiologhi dasar mengacuh pada penemuan-penemuan baru dibidang ini. Sedangkan mikrobiologi teraplikasi mengacu pada aspek pemecahan masalah (problem solving) yang berhubungan dengan bidang ini. Sejak ditemukannya konsep DNA maka bidang mikrobiologi pun memasuki era molekuler.

Keberhasilan skuensing DNA berhasil mengungkap hubungan filogenetik (evolusi) di antara berbagai jenis bakteri.

Bidang kegiatan mikrobiologi industri tergantung kepada hasil yang diperoleh misalnya sector farmasi, sector energy, sector makanan, sector pertanian, dsb. Dari sector kegiatan akan diketahui volume dan nilai industri yang dihasilkan. Dari segi perindustrian mikroba merupakan pabrik zat kimia yang mampu melakukan perubahan yang dikehendaki.

Beberapa persyaratan yang perlu dipenuhi bagi suatu proses dalam mikrobiologi adalah:

a. Organisme

Organisme yang akan dipakai harus dapat menghasilkan produk yang dikehendaki dalam jumlah yang cukup banyak, harus memiliki sifat-sifat yang stabil dan mampu tumbuh pesat dan hebat, serta tidak patogenik. Organisme semacam itu kini bahkan dapat diciptakan secara genetis untuk tujuan-tujuan tertentu dengan menggunakan teknologi muthakir.

b. Medium

Medium termasuk substrat yang digunakan oleh mikroorganisme itu sendiri untuk membuat produk baru, harus murah (relative terhadap produk yang akan dihasilkan) dan tersedia dalam jumlah banyak, misalnya limbah yang mengandung nutrient dari industri persusuan (air dadih) dan industri kertas (cairan limbah dari pemasakkan kayu) digunakan untuk menghasilkan bahan-bahan yang bernilai.

c. Hasil

Fermentasi industri dilakukan dalam tangki-tangki besar, kapasitasnya dapat mencapai 200.000 liter. Produksi yang dibentuk melalui mikroorganisme biasanya merupakan campuran heterogen yang meliputi sel mikroba dalam jumlah yang luar biasa banyaknya dan komponen-komponen medium yang tidak terpakai, disamping juga produk-produk metabolism lain selain yang dikehendaki. Karena itu perlu dikembangkan metode-metode yang mudah dilaksanakan dalam

(23)

skala besar untuk memisahkan dan memurnikan produk akhir yang diinginkan.

Tes Formatif

1. Jelaskan peranan mikrobiologi di bidang industi !

2. Jelaskan persyaratan yang harus dipenuhi untuk suatu proses dalam mikrobiologi!

Referensi

Dokumen terkait

ketatalaksanaan dengan menyiapkan perangkat SOP, mekanisme kerja yang lebih.. Organisasi Pemerintah Kabupaten

Pembangunan berwawasan lingkungan dapat diwujudkan, apabila seluruh dampak terhadap lingkungan fisik dan biotis dilaksanakan pengelolaan dan dilakukan pemantauan

Objek Penelitian ini dilakukan pada perusahaan Manufaktur Sektor Aneka Industri sub sektor otomotif dan komponen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode

Dalam rangka percapaian pembangunan bidang Cipta Karya di daerah dan untuk memenuhi kebutuhan pendaanan dalam melaksanakan usulan program yang ada dalam RPIJM, maka

Didukung oleh beberapa penelitian yang menunjukkan adanya hubungan positif antara keadilan organisasional dan kepuasan kerja (Pillai et al, 1999; Manogran et al, 1994; dan

In addition, it is argued that NPIs and negation, when they appear together in a structure, do not cause any intervention effects for any logical elements such as the

Dalam penelitian ini peneliti menggunakan uji coba terpakai, yaitu uji coba yang hasilnya akan sekaligus digunakan sebagai data penelitian yang kemudian akan di analisis (Hadi,

tentang keaktifan siswa sebagai fokus penilaian dalam penelitian. Hasil observasi pendahuluan yang telah dilakukan menyimpulkan bahwa terdapat beberapa siswa yang keaktifannya