• Tidak ada hasil yang ditemukan

Selanjutnya

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Selanjutnya "

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 1996

TENTANG

PENGESAHAN AMENDMENTS TO THE CONVENTION ON THE INTERNATIONAL MARITIME ORGANIZATION (INSTITUTIONALIZATION OF THE FACILITATION COMMITTEE),

1991 (AMANDEMEN KONVENSI ORGANISASI MARITIM INTERNASIONAL) ELEMBAGAAN KOMISI FASILITASI), 1991 DAN AMENDMENTS TO THE CONVENTION

ON THE INTERNATIONAL MARITIME ORGANIZATION, 1993 (AMANDEMEN KONVENSI ORGANISASI MARITIM INTERNATIONAL, 1993)

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

Menimbang : a. bahwa sebagai hasil Sidang Assembl y of t he Int ernat ional Marit ime Organizat ion ke-17 dan ke-18 di London, Inggeris, pada t anggal 7 Nopember 1991 dan t anggal 4 Nopember 1993, Pemerint ah Republ ik Indonesia t el ah menandat angani Amendment s t o t he Convent ion on t he Int ernat ional Marit ime Organizat ion (Inst it ut ional izat ion of t he Facil it at ion Commit t ee) (Amandemen t erhadap Konvensi Organisasi Marit im Int ernasional ) (Pel embagaan Komit e Fasil it asi) dan Amendment s t o t he Convent ion on t he Int ernat ional Marit ime Organizat ion (Amandemen t erhadap Konvensi Organisasi Marit im Int ernasional );

b. bahwa sehubungan dengan it u, dan sesuai dengan Amanat Presiden Republ ik Indonesia kepada Ket ua Dewan Perwakil an Rakyat Nomor 2826/ HK/ 1960 t anggal 22 Agust us 1960 t ent ang Pembuat an Perj anj ian-perj anj ian dengan Negara Lain, dipandang perl u unt uk mengesahkan Amendment s t ersebut dengan Keput usan Presiden; Mengingat : Pasal 4 ayat (1) dan Pasal 11 Undang-Undang Dasar 1945;

MEMUTUSKAN :

(2)

(AMANDEMEN KONVENSI ORGANISASI MARITIM INTERNASIONAL) (PELEMBAGAAN KOMISI FASILITASI), 1991 DAN AMENDMENTS TO THE CONVENTION ON THE INTERNATIONAL MARITIME ORGANIZATION, 1993 (AMANDEMEN KONVENSI ORGANISASI MARITIM INTERNASIONAL, 1993).

Pasal 1

Mengesahkan Amendment s t o t he Convent ion on t he Int ernat ional Marit ime Organizat ion (Inst it ut ional izat ion of t he Facil it at ion Commit t ee), 1991 (Amandemen t erhadap Konvensi Organisasi Marit im Int ernasional ) (Pel embagaan Komit e Fasil it asi), 1991 dan Amendment s t o t he Convent ion on t he Int ernat ional Marit ime Organizat ion, 1993 (Amandemen t erhadap Konvensi Organisasi Marit im Int ernasional , 1993), yang t el ah dit andat angani Pemerint ah Republ ik Indonesia pada Sidang Assembl y of t he Int ernat ional Marit ime Organizat ion ke-17 dan ke-18 di London, Inggeris, pada t anggal 7 Nopember 1991 dan 4 Nopember 1993, yang sal inan naskah asl inya dal am bahasa Inggeris sert a t erj emahannya dal am bahasa Indonesia dil ampirkan, sebagai bagian yang t idak t erpisahkan dari Keput usan Presiden ini.

Pasal 2

Apabil a t erj adi perbedaan penaf siran ant ara naskah t erj emahan Amendment s dal am bahasa Indonesia dengan sal inan naskah asl inya dal am bahasa Inggeris sebagaimana dimaksud dal am Pasal 1, maka yang berl aku adal ah sal inan naskah asl inya dal am bahasa Inggeris.

Pasal 3

Keput usan Presiden ini mul ai berl aku pada t anggal dit et apkan.

Agar set iap orang menget ahuinya, memerint ahkan pengundangan Keput usan Presiden ini dengan penempat annya dal am Lembaran Negara Republ ik Indonesia.

Dit et apkan di Jakart a

pada t anggal 16 Pebruari 1996 PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

t t d. SOEHARTO

Diundangkan di Jakart a pada t anggal 16 Pebruari 1996

MENTERI NEGARA SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA,

Referensi

Dokumen terkait

Bahw a dalam acar a penjelasan ter dapat beber apa peserta lelang yang menyampaikan per tanyaan dan dijaw ab oleh Pokja sebagaimana ter dapat pada Lampiran berita acar

Di India, hasil penelitian yang dilakukan untuk melihat perbandingan tahap pengetahuan masyarakat terhadap pengelolaan kanker mulut antara berstatus ekonomi tinggi dan rendah

Exploring Translation Strategies in Video Game Localisation.. Spain: Universidad

Halliday, Michael A.K, 1989, Spoken and Written Language, Oxford, Oxford University press..

Uji beda lanjut terhadap dua kelompok contoh uji berdasarkan Tukey (P < 0.05) menunjukkan bahwa kehilangan berat pada kayu bagian dalam yaitu 10,4% lebih rendah dibandingkan

40, “Accounting for Changes in the Value of Equity of a Subsidiary/ Associated Company”, the differences between the carrying amount of the Company’s investment in, and the value

1. Bupati Kabupaten Gunung Mas Drs. Arton S Dohong yang telah memberikan izin penulis untuk menempuh pendidikan S2. Rektor IAIN Palangka Raya Dr. Direktur Program Pascasarjana

Medan: Universitas Sumatera Utara, Program Pascasarjana.. Martani