• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Persepsi Ibu tentang Imunisasi Ditinjau dengan Health Belief Model Terhadap Kelengkapan Status Imunisasi.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Persepsi Ibu tentang Imunisasi Ditinjau dengan Health Belief Model Terhadap Kelengkapan Status Imunisasi."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH PERSEPSI IBU TENTANG IMUNISASI DITINJAU DENGAN HEALTH BELIEF MODEL TERHADAP

KELENGKAPAN STATUS IMUNISASI

Yessica Eka Puri1), Bhisma Murti2), Argyo Demartoto3) 1) Magister Ilmu Kesehatan Masyarakat UNS

2) Fakultas Kedokteran UNS 3) Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UNS

ABSTRAK

Latar Belakang: Masih banyak masalah imunisasi pada balita contohnya ada Wilayah Kerja Puskesmas di Kota Surakarta yang belum memenuhi target GAIN UCI pada tahun 2014 yaitu Puskesmas Penumping (Hb <7 hari: 86,9%, BCG: 87,8%, Campak: 87,5%, DPT-Hb-Hib: 86,7%, Polio: 87,5%) dan Puskesmas Banyuanyar (Campak: 89,6%). Penyebab belum terpenuhinya target capaian imunisasi salah satunya adalah persepsi ibu tentang imunisasi. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh persepsi ibu terhadap imunisasi ditinjau dengan

Health Belief Model terhadap kelengkapan status imunisasi.

Subjek dan Metode: Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan rancangan case control. Lokasi penelitian di Wilayah Kerja Puskesmas Penumping dan Puskesmas Banyuanyar. Populasinya adalah ibu yang memiliki anak berusia >9 tahun di Wilayah Kerja Puskesmas Penumping dan Puskesmas Banyuanyar. Sampel dipilih secara fixed disease sampling, menggunakan perbandingan 1:4 antara kelompok kasus dan kelompok kontrol sejumlah 120 subjek. Variabel dependent dalam penelitian ini adalah kelengkapan status imunisasi, sedangkan variabel independent terdiri dari persepsi kerentanan, keseriusan, ancaman, manfaat dan hambatan. Teknik analisis data menggunakan

path analysis.

Hasil: Ada pengaruh tidak langsung antara persepsi kerentanan dengan kelengkapan status imunisasi melalui persepsi ancaman (b=0,63; CI95% -0,13 hingga 1.39; p=0,104). Ada pengaruh tidak langsung antara persepsi keseriusan dengan kelengkapan status imunisasi melalui persepsi ancaman (b=1,10; CI95% 0,71 hingga 3,04; p=0,005). Ada pengaruh langsung antara persepsi ancaman dengan kelengkapan status imunisasi (b=1,88; CI95% 0,34 hingga 1.86; p=0,002). Ada pengaruh langsung antara persepsi manfaat dengan kelengkapan status imunisasi (b=1,83; CI95% 0,69 hingga 2,96; p=0,002). Ada pengaruh langsung antara persepsi hambatan dengan kelengkapan status imunisasi (b=0,96; CI95% -1,97 hingga 0,05; p=0,063).

Kesimpulan: Persepsi ibu tentang kerentanan anak, keseriusan penyakit, ancaman penyakit, manfaat imunisasi dan hambatan imunisasi berpengaruh terhadap kelengkapan status imunisasi.

Referensi

Dokumen terkait

Kincir angin berdiameter 3 meter diproduksi dan didirikan sendiri oleh masyarakat setempat dengan menggunakan bahan kayu lokal (jati putih atau Gmelina arborea

Maka akan mampu menggantikan cara – cara yang konversional dalam suatu penyampaian materi kepada anak – anak, dimana biasanya anak – anak hanya menatap buku saja

Pcrg.d.ah l21ih.n Penanaanan &amp; Pe.ce8al,an Pcnyelundlpxn Nxrkob:, di wilayd Ten8.h ya(i dilatetrak n olch t)nrkloul hlihrn nakanft dcn8an. Drlilxrlkar iNransi

Berdasarkan Penetapan Hasil Kualifikasi Nomor : 602.01.01.d/PPBJ KONS - PU.BM/2013 tanggal 13 Maret 2013 atas Pengadaan Jasa Konsultansi Perencanaan Teknis DAK + DAU

Dalam penerapan metode snowball drilling, peran guru adalah mempersiapkan paket soal-soal dan lembar skoring penilaian yang dibagikan kepada siswa serta menggelindingkan bola

Tujuan penelitian adalah (1) mengetahui dominasi komunikasi scientific pada pembelajaran biologi (2) mengetahui faktor penyebab dominasi komunikasi scientific pada

Dengan memanfaatkan cron, POP, SMTP, HTML dapat dilakukan pengiriman data yang dimanfaatkan untuk monitoring suatu kondisi secara jarak jauh, pada percobaan ini

Seseorang dapat bebas dan tidak sendiri, kritis namun tidak dipenuhi keraguan, mandiri namun tetap menjadi bagian dari kesatuan umat manusia, dengan itu manusia dapat