• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI SISTEM PANDUAN BERBASIS ANDROID DENGAN PENERAPAN UNTUK BUDIDAYA TANAMAN HIAS ANTHURIUM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "IMPLEMENTASI SISTEM PANDUAN BERBASIS ANDROID DENGAN PENERAPAN UNTUK BUDIDAYA TANAMAN HIAS ANTHURIUM"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

1

IMPLEMENTASI SISTEM PANDUAN BERBASIS ANDROID DENGAN PENERAPAN UNTUK BUDIDAYA TANAMAN HIAS

ANTHURIUM

Nurwibowo, Prof.Dr.Ing Soewarto Hardhienata dan Iyan Mulyana, M.Kom Email : Bigreds.1892@gmail.com

Program Studi Ilmu Komputer FMIPA-Universitas Pakuan Bogor

ABSTRAK

Dunia teknologi informasi merupakan teknologi yang sudah tidak asing lagi oleh sebagian besar masyarakat dunia. Meningkatnya kebutuhan informasi bagi masyarakat mendorong pesatnya perangkat telekomunikasi sekarang ini. Perkembangan alat telekomunikasi sangatlah pesat, begitu pentingnya alat telekomunikasi sudah menjadi kebutuhan untuk masyarakat untuk memenuhi kebutuhan informasi. Salah satunya adalah alat telekomunikasi yang didukung dengan sistem operasi android yang merupakan operating system dengan platform terbuka yang menarik perhatian dunia dan banyak pengguna mobile phone android di semua kalangan.Tanaman hias merupakan salah satu komoditas yang terus berkembang pesat saat ini. Salah satu faktor yang sangat penting dalam usaha budidaya tanaman hias adalah ketersediaan informasi panduan cara budidaya tanaman hias bagi masyarakat dan petani untuk mendukung usaha budidaya tanaman hias miliknya. Pentingnya akan informasi budidaya tanaman hias tertolong dengan tersedianya panduan buku informasi budidaya tanaman hias. Perkembangan yang sangat pesatnya pada mobile technology, mendorong untuk dikembangkannya aplikasi-aplikasi panduan berbasis mobile, seperti aplikasi budidaya tanaman hias berbasis android. Kebutuhan akan budidaya tanaman hias sangat penting, melihat petani tanaman hias sangat menguntungkan di dunia usaha apalagi bagi masyarakat yang ingin menekuni di bidang usaha budidaya tanaman hias. Aplikasi budidaya tanaman hias pada perangkat mobile sangat membantu dalam memberikan informasi

Kata kunci : Mobile Phone Android, Sistem Informasi.

PENDAHULUAN

Dunia teknologi informasi merupakan teknologi yang sudah tidak asing lagi oleh sebagian besar masyarakat dunia. Meningkatnya kebutuhan informasi bagi masyarakat mendorong pesatnya perangkat telekomunikasi sekarang ini.

Perkembangan alat telekomunikasi sangatlah pesat, begitu pentingnya alat telekomunikasi sudah menjadi kebutuhan untuk masyarakat untuk memenuhi kebutuhan informasi. Salah satunya adalah alat telekomunikasi yang didukung dengan sistem operasi android yang merupakan operating system dengan platform terbuka yang menarik perhatian

dunia dan banyak pengguna mobile phone android di semua kalangan.

Tanaman hias merupakan salah satu komoditas yang terus berkembang pesat saat ini. Tanaman hias banyak diminati konsumen karena sebagai hiasan dalam ruangan dan luar ruangan.

Permintaan konsumen tanaman hias dari tahun ke tahun cenderung meningkat terutama di kota-kota besar. Salah satu faktor yang sangat penting dalam usaha budidaya tanaman hias adalah ketersediaan informasi panduan cara budidaya tanaman hias bagi masyarakat dan petani untuk mendukung usaha budidaya tanaman hias miliknya.

(2)

2 Pentingnya akan informasi budidaya tanaman hias tertolong dengan tersedianya panduan buku informasi budidaya tanaman hias. Perkembangan yang sangat pesatnya pada mobile technology, mendorong untuk dikembangkannya aplikasi-aplikasi panduan berbasis mobile, seperti aplikasi budidaya tanaman hias berbasis android. Kebutuhan akan budidaya tanaman hias sangat penting, melihat petani tanaman hias sangat menguntungkan di dunia usaha apalagi bagi masyarakat yang ingin menekuni di bidang usaha budidaya tanaman hias.

Aplikasi budidaya tanaman hias pada perangkat mobile sangat membantu dalam memberikan informasi

METODE PENELITIAN

Pada perancangan aplikasi budidaya tanaman hias anthurium ini dibutuhkan sebuah metode untuk pengembangan sistem yang terkonsep untuk mendapatkan hasil yang diharapkan. Maka dari itu metode yang akan digunakan disini untuk merancang aplikasi budidaya tanaman hias anthurium berbasis android adalah System Development Life Cycle (SDLC).

Dalam prosesnya dilakukan tahapan- tahapan yang berurut yaitu perencanaan, analisis, perancangan, implementasi, ujicoba dan penggunaan menggunakan pendekatan SDLC secara lengkap pada gambar 1

Gambar 1. Tahap pendekatan SDLC

Tahap Perencanaan Sistem

Tahap Perencanaan ditentukan tujuan dari aplikasi, Audiens yang menggunakannya, deskripsi perancangan konsep dan story board. Program ini dirancang untuk membantu masyarkat umum dan petani dalam mencari informasi budidaya tanaman hias.

Aplikasi cara budidaya tanaman hias ini dipilih karena informasi budidaya tanaman hias pada saat ini masih berupa buku dan dari situs internet sehingga membuat waktu tidak efisien dan tidak praktis bagi masyarakat dan petani tanaman hias karena tidak bisa mengkases informasi tersebut kapanpun dan dimanapun secara bebas. Oleh karena itu pada tahap konsep awal ini ditemukan bahwa pada 2cara budidaya tanman hias inilah perlu dianalisis dan dilakukan suatu pengembangan aplikasi untuk mendapatkan hasil yang baik.

Tahap Analisis Sistem

Pada tahapan ini dilakukan suatu analisa, mengenai sistem yang akan berjalan di Aplikasi Budidaya Tanaman Hias dan merancang sistem yang akan

(3)

3 dibangun serta kemungkinan lain yang akan terjadi, sehingga dapat dipersiapkan.

Merancang sistem yang user friendly sehingga mudah digunakan, serta dapat memberikan manfaat yang lebih baik bagi masyarakat umum terhadap informasi yang tersedia pada Aplikasi Budidaya Tanaman Hias Anthurium Berbasis Android.

Tahap Perancangan Sistem

Tahap perancangan dilakukan dengan tujuan memudahkan tahapan berikutnya yakni tahapan implementasi.

Tahap perancangan sistem mencakup rancangan deskripsi perancangan konsep, struktur navigasi, flowchart view system, dan rancangan antarmuka sesuai dengan tujuan penelitian.

Tahap Implementasi Sistem

Tahap implementasi sistem merupakan suatu proses informasi hasil perancangan ke dalam bahsa pemrograman yang akan digunakan. Hal ini termasuk penulisan kode program yang dimengerti oleh mesin komputer. Adapun bahasa pemrogramana yang digunakan adalah java, html ,xml dan menggunakan software ADT, Eclipse dan Dreamweaver.

Uji Coba Sistem

Tahapan pengujian ini dilakukan dengan menjalankan apliksi dengan emulator android virtual manager pada software eclipse. Kemudian akan diketahui hasil dari proses aplikasi tersebut. Jika aplikasi belum berfungsi sebagaimana mestinya, maka kembali ke tahap analisis untuk menganalisa dimana letak kesalahan dan apa yang diperluakan, kemudian ke tahap perancangan untuk melakukan perbaikan terhadap aplikasi.

Pada tahap ini ada tiga bagian, yaitu : 1. Uji Coba Struktural, adalah uji

coba yang dilakukan dengan membandingkan kesesuaian hasil implementasi dengan rancangan.

2. Uji Fungsional dilakukan dengan cara menguji setiap menu, button

dan fungsi form yang dibuat, apakah sudah berfungsi dengan baik atau belum.

3. Uji Validasi, pada tahap ini validasi data dilakukan dengan cara menguji seluruh proses data yang ada pada aplikasi, apakah bila dibandingkan dengan proses manual memberi data yang valid atau tidak.

Penggunaan

Setelah program aplikasi budidaya tanaman hias berbasis android melewati tahapan-tahapan sebelumnya hingga sampai ke tahap uji coba berhasil maka selanjutnya aplikasi yang sudah teruji di gunakan dalam bentuk aplikasi handphone android.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil merupakan pembahasan mengenai tentang aplikasi android yang telah dikerjakan. Pembahasan didalamnya berisi antara lain tentang bentuk tampilan layout beserta penjelasan-penjelasan mengenai isi halaman yang telah dibuat serta beberapa fungsi tombol yang sesuai.

Tampilan Halaman Splash Screen Pada bagian halamn utama ini yaitu splash screen. Pada halaman ini berisi gambar, text judul dan progress bar Splash screen ini akan segera menghilang begitu halaman utama berikutnya muncul seiring dengan berjalannya progress bar selesai 100 % . Berikut gambar tampilan splash di tunjukkan pada gambar 2.

(4)

4 Gambar 2. Halaman Splash Screen

Tampilan Halaman Menu Utama Halama utama merupakan halaman yang berisi icon image button menu, text field dan image button, jika di klik salah satu pilihan button maka akan mensgakses kedalam isi dari halaman aplikasi yang kita pilih. Halaman utama berisi fitur cara budidaya anthurum, menu bantuan yang berisi petunjuk penggunaan aplikasi, menu tentang yang berisi tentang user yang telah membuat aplikasi ini dan menu keluar (exit) untuk keluar dari aplikasi .Berikut gambar tampilan menu utama dan dibuat pada file xml dengan nama main.xml di tunjukkan pada gambar 3.

Gambar 3. Halaman Utama

Halaman Menu Bantuan

Halaman menu bantuan merupakan halaman yang berisi cara penggunaan dan petunjuk aplikasi.

Berikut gambar tampilan halaman bantuan di tunjukkan pada gambar 4.

Gambar 4. Halaman Menu Bantuan

Halaman Menu Tentang

Halaman tentang merupakan halaman yang berisi informasi pembuat aplikasi dan informasi dari pembuat aplikasi ini. Berikut gambar tampilan halaman tentang aplikasi di tunjukkan pada gambar 5.

Gambar 5. Halaman Menu Tentang

Halaman Menu Video

Halaman Video merupakan halaman yang berisi informasi dari cara pembudidayaan tanaman anthurium sampai dengan perawatannya. Dengan menggunakan video audiens bisa memahami dengan jelas bagaimana cara budidya tanaman hias anthurium. Berikut gambar tampilan halaman video di tunjukkan pada gambar 6.

Gambar 6. Halaman Menu Video

(5)

5 Halaman Menu Keluar

Pada halaman keluar ini merupakan halaman untuk keluar dari aplikasi. Jika disentuh button keluar akan muncul dialog pemberitahuan dan memilih ya atau tidak. Berikut gambar tampilan halaman keluar di tunjukkan pada gambar 7.

Gambar 7. Halaman Menu Keluar Uji Coba

Uji coba merupakan tahap melakukan uji coba sistem dengan cara menjalankan pada emulator Eclipse ADT.

Tahap ini dapat mengetahui kelemahan atau kekurangan pada aplikasi ini seperti tombol tidak berjalan, tidak memasuki fungsi menu serta kelemahan lainnya. Uji coba dilakukan dengan beberapa proses yaitu uji coba strukural, uji coba fungsional dan uji coba validasi.

Uji Coba Struktural

Uji coba struktural adalah uji coba yang dilakukan pada aplikasi pengenalan manfaat kulit buah dan tanaman untuk memastikan sistem yang telah dirancang dapat diimplementasikan. Uji coba struktural dilakukan dengan cara menguji dan menjalankan menu yang telah dirancang agar dapat menghasilkan sistem yang kita inginkan, kesalahan pada aplikasi biasanya terjadi pada listing program yang salah diimplementasikan.

Uji coba struktural dilakukan dengan menggunakan tabel pengujian seperti pada Tabel 1.

Tabel 1. Uji Coba Struktural Menu Emulator Ponsel Splash Sesuai Sesuai

Menu Utama

Sesuai Sesuai

Bantuan Sesuai Sesuai Tentang Sesuai Sesuai Video Sesuai Sesuai Keluar Sesuai Sesuai

Uji Coba Fungsional

Uji coba fungsional merupakan uji coba yang dilakukan pada aplikasi budidaya tanaman hias anthurium dengan melakukan pengujian pada tombol yang ada pada aplikasi ini. Aplikasi ini terdiri dari beberapa tombol pada setiap halaman.

Uji Coba Validasi

Uji coba validasi merupakan tahap dimana uji coba dilakukan agar aplikasi ini dapat diimplementasikan agar prosesnya berjalan valid atau tidak. Uji coba dilakukan dengan emulator yang sebelumnya emulator ini telah dibuat melalui aplikasi Eclipse ADT. Uji coba juga dilakukan dengan menggunakan ponsel. Aplikasi ini memiliki kapasitas yang besar karena memiliki banyak gambar, minimum spesifikasi yang bisa menjalankan aplikasi ini adalah android 2.3 Gingerbread dengan kapasitas minimum RAM 512 Megabyte. Proses compile yang dilakukan pada emulator dan ponsel memiliki proses yang berbeda, salah satunya dalam mengakses beberapa halaman pada emulator sangat lambat karena proses compile pada emulator sangat membutuhkan kapasitas RAM yang besar pada CPU laptop sedangkan proses compile pada ponsel smartphone berjalan lancar.

(6)

6 Distribusi

Distribusi merupakan tahap menyebarkan aplikasi budidaya tanaman hias anthurium dengan melalui cara mengirim file .apk yang terdapat di direktori/bin yang telah dibuat, pengiriman dilakukan dengan akses Bluetooth dari ponsel smartphone ke ponsel smartphone lainnya. Distribusi juga dilakukan dengan mengupload ke akun https://www.dropbox.com/ milik penulis agar dapat di download oleh umum.

KESIMPULAN

Aplikasi budidaya tanaman hias anthurium berbasis android dirancang berdasarkan metode pada aplikasi ini yaitu metode SDLC, selain itu aplikasi ini juga dibuat dengan menggunakan software Eclipse ADT dan Android SDK.

Perancangan aplikasi ini diimplementasikan pada pembuatan aplikasi dengan ADT v21.1 dan tidak menggunakan database melainkan menggunakan perancangan melalui listing program xml dan java. Aplikasi ini dijalankan pada android dengan minimum sistem operasi android 2.3 Gingerbread.

Aplikasi budidaya tanaman hias anthurium memiliki fitur pembelajaran melalui media mobile dengan menggunakan deskripsi gambar dan tulisan. Aplikasi yang telah dibuat telah diiuji melalui beberapa pengujian yaitu pengujian structural, pengujian fungsional dan pengujian validasi yang sesuai dengan rancangan. Aplikasi ini juga sudah diuji dengan melalui pendistribusian dengan emulator dan ponsel smartphone.

Aplikasi budidaya tanaman hias anthurium memiliki kelemahan yaitu tidak menggunakan database karena data yang dimasukan tidak memiliki kapasitas yang besar.

Saran

Aplikasi budidaya tanaman hias anthurium berbasis android sangat

mungkin dapat dikembangkan lagi dengan menambahkan beberapa fitur yang berbeda, selain itu aplikasi ini dapat ditambahkan beberapa halaman materi panduan yang lebih spesifik.

DAFTAR PUSTAKA

Doake (2001). Object-Oriented Systems Development. McGraw-Hill. hlm. 28–29, 269. ISBN 0-07-709544-8. diakses 19 juni 2014

Rosenblatt (2009). “Systems Analysis and Design Edition 9th“. An imprint of course technology, cangage learning.

Safaat H, Nazruddin 2012. Android Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet Pc Berbasis Android Edisi Revisi. Informatika.

Bandung.

Supriyanto.2014.Budidaya Tanaman Hias. Jakarta: Infra Pustaka

Wagner, R.A., Fischer, M.J. 1974. The String-to-String Correction Problem, Journal of the ACM 21 (1): 168-173.

Gambar

Gambar 1. Tahap pendekatan SDLC
Gambar 5. Halaman Menu Tentang
Gambar 7. Halaman Menu Keluar  Uji Coba

Referensi

Dokumen terkait

Conclusion. Asthma control level influenced quality of life in asthma patients treated at dr. Soedarso general hospital Pontianak from March until May 2012... HUBUNGAN

enyuluhan 6eteksi 6ini Kanker (erviks melalui emeriksaan =A dilakukan sebanyak 2 sesi, ber:okus di *< $5 Kelurahan (imola)ang karena berdasarkan data dari uskesmas, *<

Dalam unsur visual diatas dapat disimpulkan bahwa titik, garis, bidang, ruang dan tekstur merupakan elemen penting dalam pembuatan sign system pada tempat wisata

Sementara itu, pada Sungai brantas yang berada di kawasan Jodipan, banyak ditemukan siput kolam, larva nyamuk dan larva ulat air, hal tersebut jika dikaitkan dengan

a) Mekanisme pada pengadaan barang/jasa secara elektronik yaitu e-Procurement menggunakan tata cara yang efektif bagi para pegawai khususnya di Dinas Pendapatan,

Alat ini memiliki dua perintah pada Blynk , perintah “/on’ dan “/off” untuk ambil alih pengapian sepeda motor saat sensor fingerprint tidak dapat digunakan.. 3.1.1

Potensi bakteri asam laktat dari fermentasi tersebut diduga dapat dimanfaatkan sebagai probiotik yang dapat meningkatkan kekebalan sistem imun sehingga perlu dilakukan

Penyidik Satuan Reskrim Unit Tipikor Polresta Tebing Tinggi melakukan serangkaian tindakan penyidikan terhadap tindak pidana korupsi atas Dana Program Layanan Dasar yang