Implementation Report 2010

(1)

La p o ran I m p le m e n ta si T an g gu n g J aw ab S o si a l T a h u n 2 0 1 0

47

H

PR

OG

RA

M

U

NG

GU

LA

N

PT

K

AL

TIM

PR

IMA

COAL

- Pengembangan Agribis

ni

•

P

em

be

rd

ay

aa

- TUJ

UH PROGRAM UNGGULAN P

T K

•

n

In

fr

as

tr

uk

tu

r

•

P

el

es

ta

ri

an

A

la

m

d

an

B

ud

ay

a

•

P

em

be

rda

yaa

n S

DM

- TUJU

H PR

O

•

em

ba

ng

an

U

KM

•

P

em

ba

ng

un

an

I

nf

ra

st

ru

kt

ur

•

P

el

es

ta

ria

n A

lam

da

n B

uday

a

•

Pemberdayaan SDM

ng

an

A

gr

ib

is

n

is

•

K

e

s

e

h

a

ta

n

d

a

n

S

a

n

it

as

i

•

P

en

di

ka

n d

an

Pelat

ihan •

Pengem

bang

an U

K

•

TIM

PR

IM

A C

OAL

- P

•

da

n S

an

ita

si

•

P

en

di

ka

n

da

n

Pe

la

ti

ha

n

•

P

en

ge

m

ba

ng

an

U

KM

•

P

em

ba

ng

un

an

In

fra

stru

ktur

•

Pelestarian Alam dan B

udaya

•

Pe

mb

erd

aya

a

U

H

P

R

O

GR

AM

UN

GGU

L

OA

L

P

en

ge

m

ba

ng

an

A

g

ri

b

is

n

is

•

K

e

se

h

a

ta

n

d

a

n

S

an

it

as

i

•

P

en

di

dik

an

da

n Pe

latihan

•

Pengem

bang

an U

KM

•

P

em

ba

•

- T

UJU

H P

RO

GR

AM

UN

GGU

LA

N P

T K

AL

TI

M

P

RI

M

A

CO

AL

P

en

ge

m

ba

ng

an

A

gr

ib

is

ni

s

•

K

es

eh

at

an

d

an

Sa

nit

asi

•

Pen

didikan

dan Pelatihan

•

Penge

mba

nga

n U

KM

•

Pe

m

ba

ng

un

an

In

fra

st

ru

kt

ur

•

P

ele

st

ar

ia

n A

lam

da

n B

uda

ya

•

Pe

mbe

rda

yaa

n S

DM

- T U J U H P R O G R A M U NG GU LA NP TK ALT IM PRI

MA

COAL

- Pen

gembang

an Agribisnis _•_Keseh at_an

da_n Sa

nit_a

s_i •_P

en di_d i_k a_n d_a n P e_l a tih a n • P e n g e m b a n g a n U K M • P em b a n gu n a n I n fr a s t ruk tu r • P ele sta ria n A la m d an Bu d ay a • P e m be rd a y a a n

LAPORAN IMPLEMENTASI TANGGUNG

JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN TAHUN 2010

Tel.฀+62฀549฀521451฀•฀Fax.฀+62฀549฀521701

(2)

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

44

PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀

TAHUN฀2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀

Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀PT฀Kaltim฀Prima฀Coal฀-฀LAPORAN฀IMPLEMENTASI฀TANGGUNG฀JAWAB฀SOSIAL฀TAHUN฀2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀

Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀PT฀Kaltim฀Prima฀Coal฀-฀LAPORAN฀IMPLEMENTASI฀TANGGUNG฀JAWAB฀SOSIAL฀TAHUN฀2010฀•฀

KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀

Tahun฀2010฀•฀PT฀Kaltim฀Prima฀Coal฀-฀LAPORAN฀IMPLEMENTASI฀TANGGUNG฀JAWAB฀SOSIAL฀TAHUN฀2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀

Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀PT฀Kaltim฀Prima฀Coal฀-฀LAPORAN฀IMPLEMENTASI฀TANGGUNG฀JAWAB฀SOSIAL฀TAHUN฀2010฀•฀

Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀

Prima฀Coal฀-฀LAPORAN฀IMPLEMENTASI฀TANGGUNG฀JAWAB฀SOSIAL฀TAHUN฀2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀

2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀PT฀Kaltim฀Prima฀Coal฀-฀LAPORAN฀IMPLEMENTASI฀TANGGUNG฀JAWAB฀SOSIAL฀TAHUN฀2010฀•฀

Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀

TANGGUNG฀JAWAB฀SOSIAL฀TAHUN฀2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀

Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀PT฀Kaltim฀Prima฀Coal฀-฀LAPORAN฀IMPLEMENTASI฀TANGGUNG฀JAWAB฀SOSIAL฀TAHUN฀2010฀•฀PT฀KALTIM฀PRIMA฀COAL฀-฀Laporan฀Implementasi฀Tanggung฀Jawab฀Sosial฀Tahun฀2010฀•฀

(3)

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

49i

Tentang Laporan Ini ... 1

Penghargaan 2010 ... 3

Peta Program Pengembangan Masyarakat PT. Kaltim Prima Coal... 5

• Sasaran Program Pengembangan Masyarakat KPC... 6

• Pelaksanaan Program Pengembangan Masyarakat 2010 ... 6

Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat ... 7

Pengembangan Agibisnis ... 9

• Prima Agri ... 14

Pengembangan UKM dan Kontraktor Lokal ... 15

• Pengembangan produk makanan olahan di Sangata Selatan ... 15

• Pengembangan pengrajin batik tulis ... 15

• Pengembangan kerajinan dari limbah kertas dan plastik ... 16

• Program Aku Bisa ... 16

• Pemberdayaan Kontraktor Lokal ... 17

Membangun Harmoni Sosial ... 19

Peningkatan Kesehatan Masyarakat ... 21

• Donor Darah dan pengobatan Massal... 22

• Program pencegahan TB (Tuberkolosis) ... 23

• Program Pemenuhan Hak Sehat Anak Sekolah ... 23

• Program Pencegahan HIV/AIDS ... 23

• PerGIZI (Program Rehabilitasi dan Edukasi Status Gizi Balita) ... 24

Pendidikan dan Melatihan Masyarakat ... 25

• Prestasi Junior Indonesia ... 26

• Uji Kompetensi SMK ... 26

• Pelatihan Guru SD, SMP, dan SMA ... 26

Penguatan Kapasitas Pemerintah dan Masyarakat ... 29

• Perekrutan Tenaga Kerja Lokal ... 29

• Program Pengembangan Desa Mandiri ... 30

• Forum MSH-CSR (Multi Stake Holder for Corporate Social Responsibility) ... 30

Peningkatan Infrastruktur Masyarakat ... 31

• Pembangunan Lapangan Bola Kecamatan Bengalon ... 32

• Penyelesaian Pembangunan RSUD Sangata ... 32

• Proyek Air Bersih Masyarakat ... 33

• Bantuan Pembangunan Tempat Ibadah ... 33

• Bantuan Penyediaan Listrik Untuk Masyarakat ... 34

Pelestarian Alam dan Budaya ... 37

• GEAK BERSEMI (Gerakan Komunitas Bersih Sehat dan Mandiri)... 39

• BPPUTK (Bumi Pelatihan dan Percontohan Usaha Tani Konservasi) ... 41

Dana Program Pengembangan Masyarakat 2010 ... 43

(4)

Laporan Implementasi Tanggung Jawab Sosial Tahun 2010

(5)

P

emerintah Republik Indonesia telah menerbitkan payung hukum yang mengatur tanggung jawab sosial dan lingkungan (Corporate Social Responsibility-CSR), bagi perusahaan pengelola sumber daya alam (SDA). Payung hukum itu diatur dalam pasal 74 UU No 40/2007 tentang Perseroan Terbatas (PT) dan pasal 25 UU No 25/200 tentang Penanaman Modal.

Meski demikian, kedua UU tersebut belum mengatur secara rinci terkait teknis pelaksanaan, besaran dana dan bahkan masih adanya polemik seputar ruang lingkup CSR itu sendiri. Tidak heran, dalam pasal lain UU No 40/2007 menyebutkan, ketentuan lebih lanjut mengenai tanggung jawab sosial dan lingkungan, diatur dengan Peraturan Pemerintah (PP). Namun sampai saat ini, PP yang mengatur regulasi CSR itu belum juga diterbitkan.

Meski demikian, PT Kaltim Prima Coal (KPC) sebagai perusahaan yang memiliki kepedulian terhadap masyarakat, tetap menjalankan berbagai program CSR. Melalui Divisi External Afairs and Sustainable Development (ESD), KPC merumuskan dan menjalankan berbagai program CSR sebagai bentuk implementasi dari Visi dan Misi perusahaan. Program CSR ini bahkan dimulai sejak tahun pertama KPC beroperasi di Sangata.

Filosoi dasar dari pembuatan program CSR KPC bermuara pada tercapainya peningkatan ekonomi masyarakat, peningkatan derajat sosial, serta terpeliharanya kondisi alam dan budaya di sekitar wilayah operasional perusahaan. Tujuan akhir dari program CSR KPC bermuara pada terciptanya kemandirian masyarakat dan tersedianya kegiatan ekonomi berbasis pada sumber daya yang terbarukan di masa yang akan datang.

Filosoi ini dijabarkan lagi kedalam tujuh program unggulan, antara lain, Pengembangan Agribisnis, Peningkatan Pendidikan dan Pelatihan, Peningkatan Kesehatan dan Sanitasi Lingkungan, Pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Peningkatan Infrastruktur, Pelestarian Alam dan Budaya serta Peningkatan Kapasitas Kelembagaan Masyarakat dan Pemerintah.

Laporan implementasi CSR ini berisi pelaksanaan tujuh program tersebut yang dilaksanakan dalam tahun 2010. Penyusunan laporan berdasarkan pada laporan bulanan, laporan triwulan, dan data-data pelaksanaan program CSR selama tahun 2010. Sehubungan dengan banyaknya program dan bantuan yang dilaksanakan, maka laporan ini hanya menampilkan program-program yang mempunyai dampak ekonomi, sosial, dan lingkungan secara luas bagi masyarakat Kutai Timur.

Kami terbuka terhadap kritik dan saran yang membangun untuk perbaikan laporan ini di masa yang akan datang.

Selamat membaca dan salam

Huseinsyah Akma

GM - External Afairs & Sustainable Development Division

SAMBUTAN

GM EXTERNAL

AFFAIRS AND

SUSTAINABLE

DEVELOPMENT

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(6)

(7)

September

• Kesetiakawanan Sosial Nasional (KSN) Award 2010

Kategori SILVER

PENGHARGAAN

2010

Oktober

• gelar Karya Pemberdayaan Masyarakat Expo & Award 2010

• CSR Best Practice for MDG’s

Kategori GOLD

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(8)

Desember

• Metro tV MDGs Award 2010 Goal 4: Reduce Child Mortality

• runner Up one Best Sustainability report 2009 in 6th_{Indonesia Sustainability Reporting Award 2010}

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(9)

Peta Program Pengembangan Masyarakat PT. Kaltim Prima Coal KALBAR KALTENG KALSEL BONTANG SAMARINDA BALIKPAPAN KALIMANTAN TIMUR KUTAI TIMUR KALBAR KALTENGG SAMAMARINDA Kec. Teluk Pandan KUTAI TIMUR BONTANG Kecamatan Sangatta Utara an an atan Teluk

an _BONT_NTANG a a Kecamata ta ta Sangatt Sangatta Sangat a a Utara a a ata Kaliorang Kec. Bengalon Kecamatan Rantau Pulung Kecamatan Sangatta Selatan Ke Sangkulirang Sungai Bengalon TAMAN NASIONAL KUTAI SWARGA BARA BATU PUTIH TANJUNG BARA Selat Makassar

TITIK BERWARNA MERAH ADALAH CAKUPAN PROGRAM PENGEMBANGAN MASYARAKAT OLEH PT KALTIM PRIMA COAL DI KUTAI TIMUR

Keraitan Lama Tebangan Lembak Tepian Langsat Tepian Indah Manunggal Jaya Pulung Sari Margo Mulyo Rantau Makmur Mukti Jaya Tanjung Labu Kebun Agung Meratak Tepian Baru Segading Bajang Tidung Sepaso Timur Sepaso Selatan Sepaso Barat Sepaso Induk Sekurau Atas Bukit Makmur Sekerat Lubuk Tutung Sekurau Bawah Muara Bengalon Kabo Jaya Singa Gembawa Teluk Lingga Sangatta Utara Sangatta Selatan Singa Geweh

Sangkimah Teluk Lombok

(10)

Sasaran program pengembangan

masyarakat

Sasaran program pengembangan masyarakat KPC dalam mendukung pemerintah melalui 7 program dengan menitikberatkan pada peningkatan ekonomi masyarakat, yaitu :

Pengembangan Agribisnis

Peningkatan pengetahuan dan keterampilan, pemberian stimulan, sarana produksi dan penyediaan tenaga ahli.

Kesehatan dan Sanitasi

Peningkatan fasilitas kesehatan, pengobatan dan operasi gratis, penanggulangan tBC dan penyediaan air bersih.

Pendidikan dan Pelatihan

Beasiswa SD–S3, pengembangan kurikulum berbasis kompetensi, peningkatan fasilitas pendidikan, Prestasi Junior indonesia (PJi), komunitas masyarakat peduli pendidikan dan pelatihan keterampilan bagi calon tenaga kerja.

Pengembangan UKM

Pelatihan teknis dan manajemen kewirausahaan, pelayanan informasi dan klinik bisnis bagi UKM, bantuan modal usaha dan pengembangan lembaga keuangan mikro.

Pembangunan Infrastruktur

Perbaikan jalan, jembatan, saluran irigasi, perkantoran dan fasilitas dasar lain bagi masyarakat.

Pelestarian Alam dan Budaya

Dukungan terhadap Mitra taman Nasional Kutai, partisipasi dalam program penghijauan nasional, rehabilitasi hutan mangrove, pelestarian satwa langka dan dokumentasi adat dan budaya lokal.

Pemberdayaan SDM

Bantuan pelatihan, dana santunan kepada tokoh agama dan masyarakat di sekitar tambang, bantuan perayaan hari besar agama, bantuan kendaraan MUSPiDa, perabotan Polres, dan BBM untuk instansi di Kutai timur.

Sasaran/Tujuan 7 program

• Sinergis dengan Grand Strategy pemerintah baik nasional maupun regional dan lokal

• Memenuhi kebutuhan masyarakat (mulai dari

sekitar tambang, Kutai Timur hingga Kaltim)

• Menjalin hubungan masyarakat (mulai dari tingkat

desa hingga pusat)

• Ikut mendukung pencapaian Millennium Development Goals (MDGs)

• Memenuhi persyaratan AMDAL (2010)

• Amanat perusahaan yang sesuai dengan arah RPT

Pelaksanaan Program

Pengembang-an Masyarakat tahun 2010

• Landasan Pelaksanaan :

• Kebijakan perusahaan di bidang pengembangan

masyarakat sesuai UU 40/2007

• SK Bupati Kutai Timur tg Pembentukan Forum

MSH CSR & Dokumen RAB

• Pemenuhan kewajiban AMDAL 70 Mtpa bidang

lingkungan dan sosial

• Acuan Kriteria penentuan program:

• Mempunyai nilai manfaat bagi pembangunan

masyarakat yang berkelanjutan

• Memiliki nilai strategis bagi perusahaan,

pemerintah dan masyarakat

• Kelanjutan program tahun sebelumnya (“ multi-years program”)

• Kesesuaian dengan Grand Strategy Pembangunan Wilayah Kutai Timur (RTRW & RPJMD Kabupaten)

• Kesesuaian dengan Strategi Pembangunan Desa

(RPJMDes & RKPDes)

• Rencana Road Map penutupan tambang KPC

(11)

P

eran kegiatan pertambangan KPC terhadap ekonomi Kutai Timur masih sangat menonjol. Berdasarkan data BPS Kabupaten Kutai Timur tahun 2009, sektor pertambangan pada Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) mencapai 86,17 %.

Dalam menjalankan program peningkatan ekonomi masyarakat, KPC secara berkesinambungan mendorong kemandirian, melibatkan partisipasi masyarakat, serta menggali sumber daya yang terbarukan dan berjangka panjang.

Selain itu, program peningkatan ekonomi juga diarahkan untuk membangun sinergi dengan program Pemerintah Kabupaten Kutai Timur, mendukung pencapaian pembangunan millenium (Millenium Development Goals) kategori 1 yaitu pemberantasan kemiskinan, dan diselaraskan dengan program penutupan tambang KPC.

Cakupan wilayah yang diprioritaskan adalah pada daerah di sekitar tambang, yakni Kecamatan Sangata

PENINGKATAN

KESEJAHTERAAN

MASYARAKAT

Utara, Sangata Selatan, Bengalon dan Rantau Pulung. Untuk mendapatkan hasil yang optimal dan obyektif, KPC melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi, lembaga penelitian, LSM, lembaga donor internasional, dan lainnya.

Sedangkan untuk menyerap aspirasi masyarakat secara tepat dan akuntabel, KPC menempatkan tenaga-tenaga Pendamping Wilayah (PW) di masing-masing desa pada empat kecamatan tersebut bersama sejumlah staf lapangan setingkat supervisor yang bertanggungjawab secara teknis atas semua kegiatan CSR di lapangan. Pemantauan pelaksanaan program dilakukan melalui mekanisme survei terhadap masyarakat, dan pertemuan rutin dengan masyarakat.

Dalam tahun 2009, progam peningkatan ekonomi masyarakat berfokus pada kegiatan agribisnis dan UMKM, serta peningkatan jumlah dan kapasitas kontraktor lokal dalam rantai pasokan usaha KPC dan sub kontraktornya.

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

7

STUDI BPS 2007 MENYATAKAN BAHWA SETIAP SATU

JUTA RUPIAH UPAH DAN GAJI KARYAWAN KPC,

DAPAT MEMBENTUK PENDAPATAN DI KUTAI TIMUR

(12)

(13)

P

rogram Pengembangan Agribisnis merupakan bentuk dukungan terhadap grand strategy pembangunan Kutai Timur yaitu Gerdabangagri (Gerakan Daerah Pengembangan Agribisnis)

KPC memandang, sektor agribisnis merupakan satu peluang usaha jangka panjang yang mampu menciptakan nilai tambah ekonomi yang berkelanjutan bagi Kabupaten Kutai Timur. Hal itu didukung dengan ketersediaan lahan yang cukup luas dan daya dukung iklim tropis, yang mana Kutai Timur berada di daerah garis katulistiwa. Selain itu, program pengembangan agribisnis juga merupakan bentuk dukungan terhadap grand strategy pembangunan Kabupaten Kutai Timur, yakni, Gerakan Daerah Pengembangan Agribisnis (Gerdabangagri).

Pada tahun 2010, program agribisnis yang dilakukan, sebagian besar masih melanjutkan kegiatan yang dilakukan pada tahun sebelumnya yang berfokus pada tanaman pangan, perkebunan, perikanan, dan peternakan. Sebanyak 2.882 orang mendapat manfaat secara langsung dari program-program agribisnis yang dikembangkan KPC. Mereka umumnya berasal dari keluarga yang berada di wilayah sekitar tambang KPC, yakni Kecamatan Sangata Utara, Sangata Selatan, Bengalon dan Rantau Pulung. .

Berkembangnya perkebunan sawit, beredarnya varietas jeruk lain yang lebih murah, serta pembatasan pengembangan Jeruk Siam oleh Dirjen Hortikultura adalah beberapa tantangan yang dihadapi petani jeruk pada tahun 2010. Akan tetapi, petani juga mempunyai kekuatan seperti harga jual akhir yang cukup tinggi, iklim yang mendukung, kerjasama dengan BPMT dan Balijestro, serta luasan lahan ekonomis yang cukup.

[image:13.567.49.567.108.307.2]

Berkembangnya kelompok tani dan anggotanya, dan juga luasan lahan perkebunan jeruk merupakan cerminan tren positif yang ditunjukkan oleh program ini. Hal yang perlu ditingkatkan lagi adalah pengawasan kualitas jeruk dengan menerapkan SOP (Standard Operational Procedure) secara optimal. Pada tahun 2010, rata-rata produksi jeruk adalah 30 ton/bulan.

Grafik Perkembangan Agribisnis Jeruk Siam dan Keprok Borneo Prima

PENGEMBANGAN

AGRIBISNIS

Jumlah Kelompok Tani 0 100 200 300 400 500 600 700 800

(14)

Peta Persebaran Agribisnis Jeruk Siam

Sampai dengan tahun 2010, luas perkebunan jeruk mencapai 322 ha, 270 ha merupakan jeruk varietas Siam dan 52 ha merupakan jeruk varietas keprok Borneo Prima. Kebun jeruk tersebar di 9 desa di Kecamatan rantau Pulung dan melibatkan 659 petani yang tergabung dalam 60 kelompok tani

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(15)

Di tahun 2010, KPC memfasilitasi pertemuan pedagang lokal, petani dan berbagai pihak untuk memahami rantai tata niaga kakao, dengan tujuan agar terbangun kesepakatan dalam pembagian peran dalam tata niaga tersebut dan petani dapat mendapatkan harga yang lebih baik dengan memperbaiki kualitas dan kuantitas biji kakao kering.

296 petani terlibat dalam pengembangan bisnis kakao dengan lahan seluas 70 ha dari total

tertanam 199,8 ha La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(16)

Pada bulan Maret 2010 telah dilakukan panen perdana yang dipusatkan di kebun Bapak Dadang di Desa Mukti Jaya yang dihadiri oleh Wakil Bupati Kutim beserta sejumlah pejabat terkait lainnya setelah sebelumnya melakukan panen Penangkaran Padi Sawah varitas IR 64 di Pulung Sari. Pada panen perdana tersebut Pak Dadang berhasil memperoleh pendapatan kurang lebih 25 juta dari hasil sebagian atau 20 pohon durian yang dimilikinya, dari hasil distribusi bibit durian yang dilakukan pada tahun 2003-2005.

Distribusi bibit durian dilakukan pada tahun 2003-2005 sejumlah 12.000 pohon dimana sekitar 25% masih terawat dengan baik. Berdasarkan hal tersebut Camat Rantau Pulung mencanangkan Agrowisata menjadi salah satu fokus pembangunan di Rantau Pulung .

Sementara itu, dalam rangka mendukung program nasional swasembada daging pada tahun 2014 serta Gerdabangagri, KPC mengembangkan Peternakan Sapi Terpadu (PESAT) sebagai salah satu program agribisnis sejak tahun 2009. Program ini memanfaatkan lahan

bekas tambang, setelah melewati uji penelitian “Teknik

Pengembangan Tanaman Penutup Tanah pada Lahan Paska Tambang Batu bara sebagai Pastura” yang dilakukan oleh dosen Universitas Mulawarman.

Sebagai bentuk tindak lanjut, KPC bekerja sama dengan Institut Pertanian Bogor (IPB), merencanakan pengembangan sapi dengan kapasitas sampai dengan 110 ekor di lokasi bekas Pit Surya, D2 Murung. Jumlah ternak sapi dilokasi PESAT sampai bulan Desember 2010 berjumlah total 49 ekor, 33 induk dan 16 ekor anak sapi.

Untuk berperan dalam kegiatan ekonomi sekitar, kegiatan PESAT dilakukan dengan melibatkan masyarakat dalam penyediaan kebutuhan pakan. Sampai saat ini kebutuhan pakan tambahan didapatkan melalui pemberian dedak padi. Dedak padi dibeli dari Rantau Pulung dan Sangata.

PESAT juga menyediakan model dan fasilitas pembelajaran Peternakan Terpadu yang menggabungkan isu sosial, ekonomi dan lingkungan sehingga dapat menjadi tempat belajar bagi masyarakat melalui berbagai kegiatan sesuai dengan kebutuhan.

Bekerjasama dengan STIPER dan Unmul, KPC melakukan uji coba metode SRI (System Rice Intensiication) di lahan seluas 0,5 ha di Sangkima. Hasil ujicoba menunjukkan bahwa sistem SRI menghasilkan pertumbuhan dan besaran produksi yang lebih baik dibandingkan dengan cara-cara konvensional. Selain itu, KPC juga bekerjasama dengan Dinas Pertanian TK II Kutai Timur dan Balai Pengawasan Sertiikasi Benih Propinsi Kalimantan Timur membantu penangkaran padi sawah varitas IR 64 mendukung target Kecamatan Rantau Pulung untuk menjadi salah satu lumbung padi di Kutai Timur.

Wakil Bupati Kutai timur, ardiansyah, melakukan panen durian bersama dengan pemilik kebun, Pak Dadang, di rantau Pulung

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(17)

Peternak maupun masyarakat yang ingin belajar mengenai peternakan sapi bisa melakukan magang di tempat ini. Dengan pemagangan, mereka diharapkan bisa meningkatkan kapasitas dan kemampuan mereka sehingga bisa diterapkan di lokasi masing-masing.

Selain peternakan sapi, KPC juga membantu masyarakat dalam peternakan kambing, itik, dan ayam. Program pengembangan peternakan kambing berlokasi di Kecamatan Rantau Pulung, Bengalon, dan Kaliorang. Sedangkan pengembangan peternakan itik dan ayam dilakukan pada 5 kelompok perempuan di Kecamatan Rantau Pulung dengan total anggota sebanyak 109 orang dan 1 kelompok perempuan di dusun Kabo Jaya dengan anggota sebanyak 20 orang.

Program PeSat (Peternakan Sapi terpadu) ini memanfaatkan lahan bekas tambang yang berlokasi di D2 Murung

Lebih dari 150 bibit ayam kampung telah dibagikan kepada peternak beserta dengan kandang, tempat pakan, vitamin, dan pakan ayam

Peternakan ayam kampung dan itik sebagai salah satu kegiatan dalam pemberdayaan perempuan tidak hanya memberikan kontribusi dalam nilai ekonomi rumah tangga namun juga nilai sosial dengan adanya kebersamaan dalam kelompok kaum perempuan.

Kegiatan edukasi gizi serta penambahan gizi melalui konsumsi produk ternak ayam dan pemupukan pekarangan rumah adalah hal lain yang juga dilakukan oleh kelompok-kelompok ini. Kegiatan lain yang muncul dalam kelompok ini antara lain pengolahan sampah rumah tangga, pembuatan permen tape, pembuatan minuman rosella, dan lain-lain.

Pelatihan budidaya ternak kambing yang

diadakan pada bulan april 2010 di rantau Pulung La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(18)

Wilayah Kutai Timur yang berbatasan langsung dengan Selat Makassar di sebelah timur membuat daerah ini kaya akan potensi perikanan yang sangat menjanjikan. Oleh karena itu, KPC terus berupaya mengembangakan perikanan air payau maupun air tawar di daerah-daerah yang mempunyai potensi di sekitar Sangata, Bengalon, dan Rantau Pulung.

KPC mendorong sistem komunikasi berdasarkan prinsip saling percaya dan saling menghargai, meningkatkan kualitas masyarakat melalui program kesehatan, dan memberikan dukungan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dan pemerintah.

Bantuan 2.300 kg pakan ikan juga telah diberikan sebagai stimulan untuk peternak ikan di Kutai Timur.

Bantuan yang diberikan tidak hanya berupa bibit dan pakan, tetapi juga peralatan perikanan seperti cool storage, keramba, dan alat tangkap ikan yang diberikan kepada peternak ikan di Sangata Selatan, Muara Ancalong, dan Kaliorang.

Pada tahun 2010 ini, rata-rata produksi ikan adalah 1 ton/bulan untuk 32 kelompok yang beranggotakan keseluruhan mencapai 362 orang. Sedangkan luasan kolam yang dimiliki oleh petani dampingan samapi dengan akhir tahun 2010 mencapai luasan 50 ha.

No 1 2 3 4 5 6 Kegiatan Agroklinik

Perawatan Demplot jeruk varietas siam pontianak

Perawatan Demplot jeruk varietas Keprok Borneo Prima

BPMT Jeruk Varietas Keprok Borneo Prima

Penangkaran Bibit Jeruk Borneo Prima

Pengolahan Kompos jerami & Arang Sekam

Capaian

Tersedia poster,brosur, hasil penelitian,majalah,buku pertanian

100 phn tanaman jeruk mulai memasuki tahap produktif

120 pohon jeruk telah tertanam dimana perawatan yang dilakukan mengikuti Standar Prosedur Operational

Menghasilkan Produksi mata tempel (entres) sebanyak 67.680 entres

8.658 bibit jeruk varietas keprok Borneo P siap tanam dimana pengokulasiannya bekerjasama dengan 8 orang penangkar yang ada di Rantau Pulung

Hasilnya untuk media pembibitan dan pemupukan kebun demplot jeruk

Pada tahun 2010 telah dibagikan sebanyak 45.000 bibit ikan di Desa Sepaso timur, Sangatta Selatan, Singa gembara, Muara Bengalon, dan Kampung Kajang serta beberapa daerah lainnya.

Prima Agri (Pemberdayaan Komunitas Agribisnis)

Prima Agri merupakan sebuah fasilitas yang dibangun KPC berdasarkan kerjasama dan kesepakatan dengan Pemerintah Desa dan Kecamatan yang secara isik baru dibangun di tahun 2010 untuk mendukung percepatan Gerakan Ketahanan Pangan dan Agrowisata di Rantau Pulung dimana KPC melalu berbagai program telah berkiprah sejak tahun 2000.

Kegiatan-kegiatan yang dikelola difokuskan untuk mendukung Visi dan Misi ESD untuk menjadi mitra pembangunan yang mampu menjalankan fungsi pemberdayaan menuju terwujudnya masyarakat agribisnis yang produktif dan mandiri, dengan memanfaatkan sumberdaya yang terbarukan.

Untuk mendorong peningkatan ekonomi tersebut, Prima Agri akan memfokuskan kegiatannya dalam memperluas jaringan kerja untuk kemitraan pembangunan, mengembangkan kapasitas/kemampuan masyarakat dan kelembagaan pelaku agribisnis, serta menyediakan layanan informasi, inovasi, dan teknologi agribisnis khususnya kepada masyarakat Rantau Pulung dan masyarakat Kutai Timur pada umumnya.

Sepanjang tahun 2010, kegiatan dan capaiannya Prima Agri, sebagai fasilitas percontohan, pembelajaran dan kerjasama adalah sebagai berikut ini.

(19)

Salah satu program peningkatan ekonomi masyarakat sekitar tambang KPC adalah peningkatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) baik yang berhubungan dengan agribisnis maupun tidak. Tujuan utama dari program ini adalah turut membantu Pemerintah dalam melakukan pengembangan dan percepatan perekonomian berdasarkan sumber daya yang terbaharukan sebagai bagian dari strategi persiapan penutupan tambang yang berorientasi pasar.

Pengembangan produk makanan

olahan di Sangatta Selatan

Usaha makanan olahan meliputi: kerupuk dan keripik kepiting, gula semut, sirup dan serbuk jahe, teh dan selai rosella, amplang ikan/kepiting/kerang.

Bentuk pendampingan: pelatihan keterampilan, pemasaran, stimulan peralatan, perlengkapan, dan konsultasi usaha.

Pengembangan pengrajin batik tulis

5 pengrajin batik mendapatkan pelatihan membatik di Yogyakarta untuk mempelajari teknik pewarnaan dan penanganan limbah pewarnaan pada bulan Maret 2010. Pengrajin dari Sangata dan Rantau Pulung berkomitmen untuk memajang batik di rumah mereka sebagai sarana promosi.

PENGEMBANGAN

UKM DAN

KONTRAKTOR

LOKAL

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(20)

Pengembangan kerajinan dari

limbah kertas dan plastik

Komunitas pengrajin ini tersebar dalam 6 kelompok besar (FKPL, Periska & guru YPPSB, SALIMAH, PKK ABO, GEAK BERSEMI dan Sanggar Belajar Lia). Kegiatan ini merupakan bagian dari GEAK BERSEMI dengan memanfaatkan berbagai sampah non organik menjadi berbagai produk yang dapat memberikan nilai ekonomi.

Program AKU BISA

Program AKU BISA adalah upaya KPC dalam memperhatikan tenaga kerja lokal yang tidak bisa mendapat kesempatan sebagai karyawan karena tidak memiliki pendidikan yang cukup.

Program ini telah menghasilkan 44 orang pengusaha lokal sesuai dengan pilihan usaha masing-masing. Sebagian dari peserta yang tertarik untuk berternak sapi telah mengikuti pemagangan di PESAT tahap pertama di tahun 2010.

Program pelatihan ternak sapi AKU BISA bersinergi dengan program PESAT PT.KPC.

Usaha toko pakaian/distro

Usaha bengkel motor

Usaha warung makan

Usaha pulsa handphone

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(21)

Pemberdayaan Kontraktor Lokal

Komitmen KPC untuk meningkatkan kerjasama dengan kontraktor lokal terus dilanjutkan melalui pelibatan dalam pekerjaan KPC. Sepanjang 2010, sebanyak 28 kontraktor lokal mengerjakan 61 pekerjaan infrastruktur dari KPC.

Safety Talk diberikan kepada kontraktor lokal untuk meningkatkan pengetahuan dan prosedur keselamatan kerja sesuai standar KPC.

KPC juga memberikan penghargaan “LBD (Local Business Development) Award” kepada 3 kontraktor lokal yang berprestasi setelah dibina melalui Program LBD PT.KPC Usaha toko kelontong

Usaha warung internet (warnet)

Penyerahan LBD Award kepada kontraktor lokal yang dihadiri oleh management KPC

Pelibatan 5 Kontraktor Lokal dalam pengerjaan Pemagaran PLr (Port Link Road) sepanjang 30 km

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(22)

(23)

D

alam operasional tambangnya di Kabupaten Kutai Timur, KPC selalu menjalin hubungan yang harmonis dengan semua pemangku kepentingan dan selalu menjaga tatanan sosial masyarakat setempat.

KPC mendorong sistem komunikasi berdasarkan prinsip saling percaya dan saling menghargai, meningkatkan kualitas masyarakat melalui program kesehatan, dan memberikan dukungan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dan pemerintah.

Dalam menjalankan operasi perusahaannya, KPC dituntut untuk mematuhi aturan yang berkaitan dengan kelayakan tambang. Salah satu aturan yang diamanatkan dalam AMDAL 2005 adalah pengelolaan keluhan masyarakat akibat aktivitas tambang. Kepatuhan KPC ini diatur dalam Rencana Pengelolaan Lingkungan Sosial.

KPC melalui Departemen Community Empowerment, melakukan proses komunikasi melalui pertemuan toga tomas, pertemuan formal/informal dari program yang dijalankan. Selain itu, secara spesiik mengelola keluhan masyarakat yang berkaitan dengan isu lingkungan, bencana alam, dan konlik sosial. Selain itu, KPC juga melakukan koordinasi dan fasilitasi bagi kelancaran proses monitoring sosial bekerja sama dengan instansi pemerintahan terkait dan pemerintah lokal kecamatan di masing-masing wilayah. Pengelolaan tersebut mencakup pemecahan pertentangan atau persinggungan dan kekecewaan masyarakat akibat aktivitas tambang KPC.

Untuk menangani keluhan kritikal, KPC masih tetap menggunakan Sistem Umpan Balik Masyarakat (Community Feedback System) yang tertuang dalam memo Ref. M004/ESD/VII/06. Penanganan isu-isu ini dilakukan sesuai dengan Standard Operating Procedure (SOP) ESDMS/DOC/SOP/ESD/CFS/002 sebagai panduan pelaksanaan teknis.

MEMBANGUN

HARMONI

SOSIAL

Selain untuk mempererat tali silaturahmi, pertemuan dengan masyarakat Segading seperti ini dilakukan

oleh KPC untuk menampung aspirasi masyarakat La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(24)

Senyum dari bibir Salma dan Salwah,

keduanya pernah menjadi pasien bibir

sumbing dan telah dioperasi beberapa kali

melalui Program Senyum dan Harapan

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(25)

Pada pasca operasi, peserta anak-anak dihibur dengan buku cerita bergambar

PENINGKATAN

KESEHATAN

MASYARAKAT

D

alam mengatasi dampak kesehatan yang

mungkin timbul akibat aktiitas tambang, KPC melakukan upaya-upaya di bidang pemeliharaan dan pemantauan lingkungan. Selain itu, KPC melalui Departemen Community Empowerment

melakukan program peningkatan kesehatan masyarakat di Kabupaten Kutai Timur.

Pada tahun 2010 ini, Program Senyum dan Harapan kembali dilaksanakan di Balikpapan, tepatnya di RS.Kanudjoso pada tanggal 24 Mei – 4 Juni. Sebanyak 66 pasien berhasil dioperasi yang terdiri dari 46 pasien bibir sumbing dan 20 pasien luka bakar. Sebagian besar pasien berasal dari Kutai Timur, sedangkan lainnya berasal dari berbagai macam tempat di Kalimantan Timur.

Program ini bekerjasama dengan Interplast Australia, RS.Kanudjoso Djatiwibowo Balikpapan, PEAPI, Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya, dan pemerintah setempat. Selain itu beberapa perusahaan juga mendukung program ini seperti: Trakindo, United Tractor, Liebher, MBSS, PAMA, Hexindo, dan hiess.

Pemeriksaan pasien sebelum menjalani operasi

Dalam kegiatan sunatan massal di rantau Pulung, 111 anak berhasil disunat. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama dengan Puskesmas rantau Pulung dan melibatkan 16 petugas

kesehatan La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(26)

Donor Darah dan Pengobatan

Massal

Untuk memperingati HUT Group Usaha Bakrie ke 68, KPC menggelar kegiatan donor darah untuk karyawan KPC dan kontraktornya. Sebanyak 103 karyawan menyumbangkan darah mereka.

Sementara itu, pada HUT KPC ke-19, diadakan pengobatan massal untuk lansia dan pembagian sembako. 75 manula dari Kabo dan 135 dari Sangata Selatan mendapatkan pengobatan gratis dan sembako.

Pada tanggal 11 Februari 2010, KPC menggelar Penyuluhan Narkoba dan HIV/AIDS yang dikhususkan untuk pelajar.

Acara yang masih dalam rangka HUT Bakrie ke-68 ini dihadiri oleh 750 siswa dari 15 sekolah di Kutai Timur.

Nara Sumber yang berasal dari BNN (Badan Narkotika Nasional) menyajikan presentasi yang atraktif dan menarik dengan sulap dan drama.

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(27)

Program Pencegahan TB (Tuberkolosis)

Bekerjasama dengan PPTI, Dinas Kesehatan Daerah dan Depkes Pusat, KPC melaksanakan program pencegahan Tuberkolosis dengan menerapkan strategi pengobatan nasional dan WHO yaitu DOTS (Directly Observed Treatment Shortcourse).

Program Pemenuhan Hak Sehat Anak Sekolah

Program yang dimulai sejak akhir tahun 2009 ini dilaksanakan di 2 sekolah yaitu SD YPPSB 2 dan SDN 01 Sangata Selatan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan status gizi siswa dan meningkatkan kesehatan mereka.

Lebih dari 400 anak sekolah terlibat langsung dalam program ini. Orang tua pun juga dilibatkan secara aktif untuk menjaga program ini bisa berjalan dengan baik.

Beberapa hal yang dilakukan adalah sarapan pagi bersama dan pemeriksaan kesehatan anak secara berkala.

Program ini bekerjasama dengan Uplit Internasional dan telah menghasilkan kader sebanyak 22 orang dari guru maupun orang tua siswa.

Program Pencegahan HIV/AIDS

Dalam Rangka memperingati hari AIDS se dunia yang jatuh pada tanggal 1 Desember 2010 ini, PT Kaltim Prima Coal (KPC) bekerja sama dengan dinas kesehatan Kutim serta Badan Narkotika Nasional (BNN) Kutim dan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Balikpapan menggelar acara Talk Show bersama di bundaran pohon beringin Town Hall.

Ini merupakan salah satu kegiatan Program Pencegahan HIV/AIDS di masyarakat. Dalam acara talk show tersebut, KPC menghadirkan ODHA (orang Dengan HIV/AIDS) yang memberikan testimony secara lansung. Acara yang ditandai dengan penyalaan lilin pada lambang HIV/ AIDS tersebut dihadiri oleh Wabup Kutim, Ardiansyah Sulaiman, serta sekitar 300 orang dari berbagai kalangan terutama pelajar di Kutai Timur.

Sosialisasi mengenai HiV/aiDS juga diberikan kepada Pekerja Seks Komersil (PSK) di lokalisasi-lokalisasi untuk menumbuhkan kesadaran akan bahaya HiV/aiDS.

Posyandu Bougenville di teluk Lingga Sangatta

Utara dan Posyandu Melati di Mukti Jaya, rantau Pulung yang selesai dibangun pada tahun 2010 ini oleh KPC.

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(28)

PERGIZI (Program Rehabilitasi dan Edukasi Status Gizi Balita)

Pelaksanaan program PERGIZI th 2010 dilakukan dengan melakukan penjaringan anak gizi buruk dan gizi kurang di puskesmas yaitu Puskesmas Teluk Lingga di Sangata Utara dan Puskesmas Sangata di Kecamatan Sangata Selatan dengan membentuk klinik gizi. Klinik gizi ini berfungsi untuk menjaring anak gizi buruk dan gizi kurang dari posyandu-posyandu yang tidak termasuk dalam 12 posyandu pilot projek program PERGIZI. Untuk mengoptimalkan kegiatan klinik gizi ini di kedua puskesmas tersebut diatas, KPC melengkapi meubel dan peralatan untuk kegiatan klinik gizi.

Selama tahun 2010 kunjungan balita gizi buruk dan gizi kurang di Puuskesmas Teluk lingga sebanyak 70 anak, sedangkan di Puskesmas Sangata Selatan sebanyak 26 anak. Sementara itu, kegiatan PERGIZI di 12 posyandu pilot project program PERGIZI selama tahun 2010 adalah memberikan bantuan vitamin (sirup zinc) sebanyak 255 botol untuk anak balita yang masih gizi buruk dan gizi kurang.

Pemeriksaan gizi balita di lakukan di Puskesmas ataupun Posyandu.

Program PergiZi menerima penghargaan Metro tV MDgs Awards 2010 atas usahanya mencapai tujuan

ke-4 yaitu Reducing Child Mortality

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(29)

PENDIDIKAN

DAN

MELATIHAN

MASYARAKAT

S

esuai komitmen perusahaan untuk menyediakan peluang ekonomi masa depan yang tidak bergantung pada sumber daya tambang, KPC menggelar berbagai program pendidikan. Untuk tujuan itu, KPC menyediakan beasiswa setiap tahunnya bagi masyarakat dari jenjang SMP, SMA, D3/S1, S2 dan S3.

asrama Balai Latihan Kerja (BLK) Mandiri Kutim ini diresmikan langsung oleh Bupati Kutim, isran Noor. asrama BLK-seluas 33x9 m ini memiliki 16 kamar tidur, 2 kamar mandi, 6 toilet, 2 kamar cuci, dan 2 dapur serta fasilitas penunjang asrama BLK

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(30)

Sampai dengan tahun 2010, total beasiswa yang diberikan, mencapai 1.332 beasiswa. Program beasiswa yang dilakukan sejak tahun 2000 ini juga merupakan bentuk dukungan terhadap Millenium Development Goal kategori 2, yaitu tercapainya pendidikan dasar universal dan dukungan terhadap program Pemerintah Kutai Timur ‘Kutim Cemerlang’.

Selain beasiswa KPC juga memberikan bantuan pendirian sarana pendidikan serta pelatihan guru dan siswa. Melalui Program Celoteh Pendidikan di radio Gema Wana Prima (GWP), KPC juga melakukan penyuluhan pendidikan yang interaktif.

Prestasi Junior Indonesia

Kegiatan ini sudah dilaksanakan sejak tahun 2003 yang tujuan utamanya adalah memberikan pendidikan kewirausahaan sejak dini kepada anak melalui metode learning by doing.

Dalam kegiatan ekstrakurikuler ini, siswa yang terlibat dibimbing untuk membuat perencanaan usaha atau bussines plan sebagai dasar mendirikan perusahaan. Modal yang diperlukan didapatkan dari penjualan saham dimana modal tersebut dimanfaatkan secara riil selama 9 bulan dan pada akhirnya dilikuidasi dan nilai saham yang dikembalikan diperhitungkan berdasarkan kinerja usaha masing-masing usaha

Sampai dengan Desember 2010, telah terlibat 4 SMP, 4 SMU, dan 1 Sekolah Tinggi dalam kegiatan ini dan telah melibatkan kurang lebih 2.500 pelajar. Pada tahun 2007, PJI Sangata menjadi model PJI terbaik se-Indonesia.

Uji Kompetensi SMK

Tahun 2010, KPC mengirimkan 8 karyawannya untuk terlibat dalam uji kompetensi di 2 SMK yaitu SMK Muhammadiyah 1 Sangata dan SMK Kutim Cemerlang Teluk Pandan. Sebanyak 167 siswa dari 3 jurusan mengikuti ujian ini.

Program ini tidak hanya meningkatkan kualitas lulusan SMK, tetapi juga sekaligus meningkatkan sumber daya guru SMK.

Pelatihan Guru SD, SMP, dan SMA

41 guru SD dan 40 guru SMP dan SMA dari Sangata Utara, Sangata Selatan, Bengalon, Teluk Pandan serta Rantau Pulung mengikuti pelatihan Quantum Teaching di Sangata.

Pelatihan ini bertujuan untuk memperkaya metode konsep dan metode pengajaran modern sehingga lebih efektif dan menyenangkan.

Searah jarum jam dari kiri atas adalah: SD Kefas Swarga Bara, ruang Kelas PaUD Yayasan Kartini Kutim, ruang kantin SD 004 Sangatta Utara, SD Filial 005 Sangkima. Semuanya mendapatkan bantuan melalui forum MSH-CSr (Multi Stake Holder for Corporate Social Responsibility).

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(31)

KPC kembali memberikan beasiswa penuh untuk 3 pelajar Kutim ke StPMD ’aPMD’ Yogyakarta. Sampai saat ini sudah 9 pelajar dikirim ke sekolah tinggi tersebut, 5 diantaranya sudah lulus dan berkarya di masyarakat.

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(32)

(33)

PENGUATAN

KAPASITAS

PEMERINTAH

DAN

MASYARAKAT

Perekrutan Tenaga Kerja Lokal

KPC berkomitmen untuk memberikan kesempatan lebih luas kepada tenaga kerja lokal seperti yang tertuang di dalam surat Managing Director (ref L-051/MD-ESD5-2/ VII/06) yang ditujukan bagi KPC dan subkontraktornya.

Dalam penerimaan tenaga kerja non pengalaman, sejak tahun 2005 KPC mengacu ke Surat Keputusan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Kutai Timur Nomor: 562/973-PLK/Disnaker/VII/2005 yang mengatur

sistem penerimaan berdasarkan “Scoring System”. Kandidat dengan skor tertinggi akan mendapatkan prioritas utama untuk dilakukan seleksi penerimaan kemudian menyusul skor yang ada dibawahnya.

U

ntuk meningkatkan kapasitas masyarakat dan pemerintahan desa hingga kecamatan, KPC melaksanakan program-program community development yang berhubungan dengan hal itu. Salah satu yang dilakukan KPC adalah kegiatan magang mekanik dan operator.

Program magang bagi putra daerah berhasil mendidik sebanyak 111 orang pada tahun 2010. Mereka disekolahkan menjadi calon mekanik dalam empat tahap selama periode 2010. Program yang telah dimulai sejak tahun 2007 ini telah mendidik sebanyak 286 orang. Sebagian besar dari mereka telah bekerja di KPC dan kontraktornya. Sementara itu program magang operator 2010 baru dilaksanakan pada awal Desember dan sampai saat ini masih dalam proses.

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(34)

Program Pengembangan Desa

Mandiri

Kelanjutan dari pemberian beasiswa penuh ke STPMD (Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa) yang sampai dengan tahun 2010 telah menghasilkan lulusan sebanyak 6 orang, dan sekarang telah menjadi Mitra KPC dalam melakukan pendampingan peningkatan kapasitas masyarakat dan pemerintah desa dalam proses pembuatan RPJMDes (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa), RKPDes (Rencana Kerja Pembangunan Desa) dan sosialisasi pengembangan BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) di Kecamatan Sangata Utara, Bengalon dan Rantau Pulung.

Sampai dengan Desember 2010, pendampingan telah menghasilkan 23 dokumen RPJMDes (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa) dan dokumen RKPDes.

Forum MSH-CSR (Multi Stake Holder

for Corporate Social Responsibility)

Melalui forum ini, KPC memaksimalkan pengelolaan dana pengembangan masyarakat yang pada tahun 2010 terimplementasikan sebanyak US $ 1,075,554.

Program yang dijalankan merupakan masukan langsung dari masyarakat yang ditampung dalam forum ini dengan kriteria-kriteria tertentu. Pengelolaan forum ini juga dibarengi dengan pertemuan KPC dengan anggota sekretariat forum secara rutin termasuk perencanaan program, pelaksanaan program, serta pemantauan dan evaluasi program.

(Kiri) : Suasana pendaftaran tenaga kerja lokal di kantor Departemen Community Empowerment KPC (Kanan) : Kandidat yang memenuhi syarat sedang mengikuti seleksi ujian tertulis

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(35)

PENINGKATAN

INFRASTRUKTUR

MASYARAKAT

P

ada tahun 2010, KPC telah membangun beberapa sarana infrastruktur sebagai dukungan untuk meningkatkan pembangunan ekonomi lokal dan penguatan kapasitas pemerintah dan masyarakat. Dalam pembangunan infrastruktur tersebut, KPC juga melibatkan kontraktor lokal.

Pendampingan kepada kontraktor, pemeriksaan kualitas pekerjaan, pengawasan terhadap sistem kerja dan pekerja yang diberikan oleh KPC, secara tidak langsung meningkatkan kapasitas kontraktor lokal selain tentu saja keuntungan materi yang didapatkan dari pekerjaan itu sendiri.

Pembangunan infrastruktur pada tahun ini meliputi pembangunan dan perbaikan jalan, rumah sakit, rumah ibadah, fasilitas air bersih, fasilitas olah raga, dan fasilitas perkotaan.

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(36)

Pembangunan Lapangan Bola

Kecamatan Bengalon

Lapangan ini selain digunakan sebagai sarana olahraga masyarakat Bengalon juga digunakan sebagai alun-alun kota

Pekerjaan tanah yang dilakukan di lapangan bola Bengalon

Pemasangan/penanaman rumput.

Pembuatan drainase lapangan, pembuatan sub drainase lapangan

Penyelesaian Pembangunan RSUD

Sangatta

Setelah menyelesaikan tahap I yaitu UGD dan Poliklinik, KPC menyelesaikan pengembangan RSUD yaitu kamar jenazah, ruang laundry, dan dapur serta ruang rawat inap.

Pelayanan rawat inap ViP

Pelayanan MCU (Medical Check Up)

Pelayanan UgD

Peningkatan kesehatan masyarakat perlu didukung oleh fasilitas infrastruktur kesehatan yang baik. Oleh karena itu, KPC berkomitmen untuk membangun Rumah Sakit Umum Daerah yang bisa digunakan secara luas untuk masyarakat di Kutai Timur.

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw

ab S

o

si

a

l T

a

h

u

n 2

0

1

0

(37)

Proyek Air Bersih Masyarakat

Setiap program air bersih disesuaikan dengan kondisi ketersedian sumber air bersih dan tidak mendapatkan program yang sama dari Pemerintah (PDAM). KPC bekerja sama dengan penyedia WTP memberikan bantuan dana untuk alat WTP, pendampingan organisasi untuk manajemen teknis, pengelolaan dan keuangan.

WtP (Water Treatment Plant) Ultrafiltrasi di Desa Sepaso Selatan, Kecamatan Bengalon

Bantuan Pura Dadiya-Kec.Kaliorang

Bantuan gereja Kerapatan Pantekosta –Kec. Sangatta Utara

Masjid at taqwa-teluk Lingga Mini WtP di Kecamatan rantau Pulung

Bantuan pembangunan tempat

ibadah

Pada tahun 2010, KPC telah memberikan bantuan renovasi dan pembangunan 24 masjid/musholla/TPA, 12 gereja, dan 4 pura.

La

p

o

ran I

m

p

le

m

e

n

ta

si T

an

g

gu

n

g J

aw