STUDI KASUS KEPERAWATAN JIWA STUDI KASUS KEPERAWATAN JIWA
Ners syams ,mahasiswa Akper malahayati medan ,sedang praktek di RS Jiwa dan Ners syams ,mahasiswa Akper malahayati medan ,sedang praktek di RS Jiwa dan merawat Tuan B,35 tahun,Duda.Saat ini klien tdk bekerja,klien tinggal dirumah hanya merawat Tuan B,35 tahun,Duda.Saat ini klien tdk bekerja,klien tinggal dirumah hanya dengan pembantu,klien dirawat dirumah sakit jiwa untuk ketiga kalinya dengan alasan dengan pembantu,klien dirawat dirumah sakit jiwa untuk ketiga kalinya dengan alasan marah,merusak lingkungan dan tidak mengurus diri.
marah,merusak lingkungan dan tidak mengurus diri.
Pada saat pengkajian,Ners Syam mendapatkan data bahwa klien mengatakan ia Pada saat pengkajian,Ners Syam mendapatkan data bahwa klien mengatakan ia sering mendengar suara-suara yang ingin membunuh dirinya.suara itu menakutkan sering mendengar suara-suara yang ingin membunuh dirinya.suara itu menakutkan sehingga klien kesal dan ingin memukul,melempar barang agar suara tersebut sehingga klien kesal dan ingin memukul,melempar barang agar suara tersebut hilang.Slama di RS Jiwa klien selalu menyendiri.duduk dipojok atau tiduran ditempat hilang.Slama di RS Jiwa klien selalu menyendiri.duduk dipojok atau tiduran ditempat tidur,kadang-kadang klien berjalan mondar-mandir.klien sering berbicara sendiri dan tidur,kadang-kadang klien berjalan mondar-mandir.klien sering berbicara sendiri dan tertawa sendiri.
tertawa sendiri.
Menurut perawat ruangan bahwa klien tersebut bila diajak berbicara,klien Menurut perawat ruangan bahwa klien tersebut bila diajak berbicara,klien mengatakan malas beraktivitas dan tidak mengurus diri.
mengatakan malas beraktivitas dan tidak mengurus diri. 1.
1. Identifikasi masalah keperawatan berdasarkan data diatas dengan menggunakan prosesIdentifikasi masalah keperawatan berdasarkan data diatas dengan menggunakan proses analisa data :
analisa data :
No.
No. DataData Masalah keperawatanMasalah keperawatan
1 1
:klien mengatakan ia sering :klien mengatakan ia sering
mendengar suara-suara yang mendengar suara-suara yang ingin membunuh dirinya ingin membunuh dirinya :klien sering berbicara sendiri :klien sering berbicara sendiri
dan tertawa sendiri dan tertawa sendiri
Gangguan sensori persepsi :halusinasi Gangguan sensori persepsi :halusinasi
2 2
:klien mengatakan malas :klien mengatakan malas
berhubungan(brgaul) dengan berhubungan(brgaul) dengan orang lain
orang lain
:-klien selalu menyendiri, :-klien selalu menyendiri,
-Klien slalu duduk dipojok atau -Klien slalu duduk dipojok atau tiduran di tempat tidur
tiduran di tempat tidur
Isolasi sosial : menarik diri Isolasi sosial : menarik diri
3 3
:klien mengatakan kesal & ingin :klien mengatakan kesal & ingin
memukul,melempar barang memukul,melempar barang ketika mendengar suara-suara ketika mendengar suara-suara aneh
aneh
:-klien marah,muka merah dan :-klien marah,muka merah dan
tegang tegang
-berjalan mondar-mandir -berjalan mondar-mandir
Resiko mencederai diri,orang lain dan Resiko mencederai diri,orang lain dan lingkungan
lingkungan
4 4
:klien mengatakan malas :klien mengatakan malas
beraktivitas dan tidak beraktivitas dan tidak mengurus diri
mengurus diri :klien tampak kotor :klien tampak kotor
Defisit perawatan diri : kebersihan diri Defisit perawatan diri : kebersihan diri
2.
2. Pohon masalah berdasarkan masalah keperawatan yang teridentifikasi :Pohon masalah berdasarkan masalah keperawatan yang teridentifikasi :
Resiko mencederai diri,orla dan lingkungan Resiko mencederai diri,orla dan lingkungan
Akibat Akibat
Gangguan sensori persepsi :Halusinasi Gangguan sensori persepsi :Halusinasi
Masalah utama Masalah utama
Isolasi sosial : Menarik diri Isolasi sosial : Menarik diri
Defisit perawatan diri : kebersihan diri Defisit perawatan diri : kebersihan diri
Penyebab Penyebab
3.
3. Diagnosa keperawatan berdasarkan prioritas :Diagnosa keperawatan berdasarkan prioritas :
1.Resiko mencederai diri,orang lain dan lingkungan 1.Resiko mencederai diri,orang lain dan lingkungan 2.Gangguan sensori persepsi : Halusinasi
2.Gangguan sensori persepsi : Halusinasi 3.isolasi sosial : Menarik diri
3.isolasi sosial : Menarik diri
4. Defisit perawatan diri : kebersihan diri 4. Defisit perawatan diri : kebersihan diri
4.
4. Catatan Perkembangan atau dokumentasi keperawatan :Catatan Perkembangan atau dokumentasi keperawatan : Nama
Nama klien klien : : RM RM ::
Ruangan Ruangan : : DxDx Medis : Medis : NO NO DX DX HARI/ HARI/ TGL/JAM
TGL/JAM IMPLEMENTASIIMPLEMENTASI EVALUASIEVALUASI PARAFPARAF
1 1 SelasaSelasa 07-07-2011 2011 Jam 09.00 Jam 09.00 TUK 1 TUK 1
Membina hubungan saling percaya dengan Membina hubungan saling percaya dengan cara :
cara :
Memberi salam terapeutik :
Memberi salam terapeutik : Selamat PagiSelamat Pagi “Pak”
“Pak” (tersenyum (tersenyum dan dan membungkuk membungkuk keke arah klien)
arah klien)
emperkenalkan diri dengan sopan “
emperkenalkan diri dengan sopan “ Nama Nama saya Syam, Saya mahasiswa keperawatan saya Syam, Saya mahasiswa keperawatan
GIA , praktik disini sudah dua hari,
GIA , praktik disini sudah dua hari, merawatmerawat Klien lain dan juga Bapak, saya disini
Klien lain dan juga Bapak, saya disini selama 2 minggu , mulai senin
selama 2 minggu , mulai senin – – sabtu , dari sabtu , dari jam 08.00
jam 08.00 – – 14.00 wita.14.00 wita.
enanyakan nama klien dan nama panggilan enanyakan nama klien dan nama panggilan yang disukai :
yang disukai :
ama bapak siapa dan suka dipanggil apa ? ama bapak siapa dan suka dipanggil apa ? Menjelaskan tujuan interkasi : Bapak Menjelaskan tujuan interkasi : Bapak “B’“B’
disini saya akan membantu masalah Bapak disini saya akan membantu masalah Bapak “B” Saya akan menemani dan merawat “B” Saya akan menemani dan merawat bapak
bapak dari dari jam jam 08.00- 08.00- 14.00 14.00 . . tujuannyatujuannya adalah kita sama-sama akan mebahas adalah kita sama-sama akan mebahas masalah
masalah yang yang “B” “B” rasakan, rasakan, mudah mudah--mudahan saya dapat membantu mudahan saya dapat membantu memecahkan masalahnya. Untuk itu saya memecahkan masalahnya. Untuk itu saya berharap
berharap bapak bapak mau mau menceritakan menceritakan apaapa yang ada dalam fikiran dan perasaan bapak, yang ada dalam fikiran dan perasaan bapak,
biar saya lebih tahu permasalahannya. biar saya lebih tahu permasalahannya. embuat kontrak dengan klien : “B”, embuat kontrak dengan klien : “B”, Jika Jika bapak
bapak tidak tidak keberatan, keberatan, apakah apakah bapakbapak bersedia kita cerita-cerita sebentar ? sekitar bersedia kita cerita-cerita sebentar ? sekitar 15 menit saja.
15 menit saja.
Klien menjawab salam Klien menjawab salam
“
“ Pagi Pagi “ “ dandan
menyebutkan “B”. menyebutkan “B”. O : O : Bicara Lambat Bicara Lambat Suara pelan Suara pelan
Klien kadang gelisah Klien kadang gelisah Kontak mata kurang. Kontak mata kurang. Klien nampak Klien nampak mengacuhkan perawat mengacuhkan perawat Hubungan saling Hubungan saling
percaya belum terbina percaya belum terbina
P: P:
Ulangi
Ulangi TUK TUK 1.1.
selanjutnya interaksi selanjutnya interaksi dilanjutkan
dilanjutkan pada pada jamjam 11.00 wita.
11.00 wita.
5.
5. Strategi pelaksana komunikasi TUK 1 bedasarkan diagnosa keperawatan utamaStrategi pelaksana komunikasi TUK 1 bedasarkan diagnosa keperawatan utama STRATEGI PELAKSANAAN
STRATEGI PELAKSANAAN INTERAKSI PERTAMA/AWAL INTERAKSI PERTAMA/AWAL
A.
A. PROSES KEPERAWATAN
PROSES KEPERAWATAN
1.
1. KONDISI PASIEN
KONDISI PASIEN
-- klien selalu menyendiri.klien selalu menyendiri.
-- duduk dipojok atau tiduran ditempat tidur,duduk dipojok atau tiduran ditempat tidur,
-- kadang-kadang klien berjalan mondar-mandir.kadang-kadang klien berjalan mondar-mandir.
-- klien sering berbicara sendiri dan tertawa sendiri.klien sering berbicara sendiri dan tertawa sendiri. 2.
2. MASALAH DIAGNOSA KEPERAWATANMASALAH DIAGNOSA KEPERAWATAN Gangguan sensori persepsi: Halusinasi Gangguan sensori persepsi: Halusinasi 3.
3. TUJUAN KHUSUSTUJUAN KHUSUS
Membina hubungan saling percaya Membina hubungan saling percaya
4.
4. TINDAKAN KEPERAWATAN
TINDAKAN KEPERAWATAN
Bina hubungan saling percaya dengan mengungkapkan prinsip komunikasi terapeutik : Bina hubungan saling percaya dengan mengungkapkan prinsip komunikasi terapeutik : a.
a. Sapa klien dengan ramah baik verbal maupun nonverbalSapa klien dengan ramah baik verbal maupun nonverbal b.
b. Perkenalkan diri dengan sopanPerkenalkan diri dengan sopan c.
c. Tanyakan nama lengkap klien dan nama panggilan yang disukai klienTanyakan nama lengkap klien dan nama panggilan yang disukai klien d.
d. Jelaskan tujuan pertemuanJelaskan tujuan pertemuan e.
e. Jujur dan menepati janjiJujur dan menepati janji f.
f. Tunjukkan sikap empati dan menerima klien apa adanyaTunjukkan sikap empati dan menerima klien apa adanya g.
g. Beri perhatian pada klien dan perhatikan kebutuhan dasar klienBeri perhatian pada klien dan perhatikan kebutuhan dasar klien B.
B. STRATEGI KOMUNIKASISTRATEGI KOMUNIKASI 1.
1. OrientasiOrientasi
o
o Salam terapeutik Salam terapeutik
Assalamu Alaikum/selamat
Assalamu Alaikum/selamat pagi, saya ners Syam, saya senanpagi, saya ners Syam, saya senangnya dipanggil Syam, Sayagnya dipanggil Syam, Saya mahasiswa Ners Gia, saya bertugas disini selama 2 minggu mulai jam 08.00 pagi mahasiswa Ners Gia, saya bertugas disini selama 2 minggu mulai jam 08.00 pagi sampai jam 14.00 siang, saya yang akan merawat anda pagi ini. Nama bapak siapa, sampai jam 14.00 siang, saya yang akan merawat anda pagi ini. Nama bapak siapa, senangnya dipanggil apa.??
senangnya dipanggil apa.??
o
o Kontrak Kontrak
1).
1). Topik Topik
Bagaimana kalau kita bercakap-cakap tentang kejadian di rumah , agar saya dapat Bagaimana kalau kita bercakap-cakap tentang kejadian di rumah , agar saya dapat membantu mengatasinya
membantu mengatasinya 2) Waktu
2) Waktu
Berapa lama kita bercakap-cakap, bagaimana kalau 15 menit Berapa lama kita bercakap-cakap, bagaimana kalau 15 menit 3) Tempat
3) Tempat
Bagaimana kalau di ruangan ini Bagaimana kalau di ruangan ini
o
Apa
Apa yang yang terjadi terjadi di di rumah rumah sampai sampai bapak bapak datang datang kemari kemari ?? 2.
2. KerjaKerja
“apa yang terjadi dirumah sehingga bapak di
“apa yang terjadi dirumah sehingga bapak di bawa kemari,siapa yang membawa bapakbawa kemari,siapa yang membawa bapak kemari”
kemari” “ Dirumah an
“ Dirumah anda tinggal dengan sda tinggal dengan siapa” iapa” “ Siapa yang
“ Siapa yang paling dekat dengan paling dekat dengan anda” anda” “ Apa yang mem
“ Apa yang membuat anda debuat anda dekat dengannya” kat dengannya” “ Bagus sekali, a
“ Bagus sekali, anda dapat mennda dapat menyebutkan yang meyebutkan yang membuat dekat denmbuat dekat dengan seseorang” gan seseorang” “ Dengan siapa
“ Dengan siapa anda tidak dekatanda tidak dekat” ” “ Apa yang mem
“ Apa yang membuat anda tbuat anda tidak dekat” idak dekat” “ Apa yang ha
“ Apa yang harus anda lakukan rus anda lakukan agar dekat dengaagar dekat dengan seseorang” n seseorang” 3.
3. TerminasiTerminasi
1). Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan 1). Evaluasi respon klien terhadap tindakan keperawatan
a). Evaluasi subyektif a). Evaluasi subyektif
“
“ Bagaimana Bagaimana perasaan perasaan bapak bapak setelah setelah kita kita bercakapbercakap-cakap tentang kejadian di-cakap tentang kejadian di rumah”
rumah”
b). Evaluasi objektif b). Evaluasi objektif “belum ada kar
“belum ada karna belum terjadi na belum terjadi interaksi” interaksi” 2. Rencana lanjut klien
2. Rencana lanjut klien “
“ Baik, Baik, bagaimana bagaimana kalau kalau anda anda ingatingat-ingat kembali yang menyebabkan anda dekat-ingat kembali yang menyebabkan anda dekat dengan seseorang dan siapa lagi
kira-dengan seseorang dan siapa lagi kira-kira yang dekat kira-dengan anda” kira yang dekat dengan anda” 3. Kontrak yang akan datang
3. Kontrak yang akan datang (topic, waktu, tempat)(topic, waktu, tempat) “Bagaimana kala
“Bagaimana kalau nanti kita beu nanti kita bercakaprcakap-cakap tentang penyebab tidak ingin bergaul-cakap tentang penyebab tidak ingin bergaul dengan orang lain dan mendiskusikan akibat yang dirasakan apabila tidak bergaul dengan orang lain dan mendiskusikan akibat yang dirasakan apabila tidak bergaul dengan orang lain”
dengan orang lain” “ Anda mau
“ Anda mau ketemu lagi jam beketemu lagi jam berapa ?” “ Bagaimarapa ?” “ Bagaimana kalau jam 10 na kalau jam 10 nanti” nanti” “ Anda mau b
“ Anda mau bercakapercakap--cakap di mana?” “ bagaimana kalau di sini lagi” cakap di mana?” “ bagaimana kalau di sini lagi”
6.mengaplikasikan SP I TUK I kedalam analisa proses interaksi(API) 6.mengaplikasikan SP I TUK I kedalam analisa proses interaksi(API) Nama
Nama : : Ruangan Ruangan ::
Umur
Umur : : Tgl/Jam Tgl/Jam ::
Setting : Setting : Perawat Perawat (verbal/nonverbal) (verbal/nonverbal) Pasien Pasien (verbal/nonverbal) (verbal/nonverbal) Teknik Teknik komunikasi komunikasi terapeutik terapeutik Analisa/Evaluasi Analisa/Evaluasi Fase orientasi/pengenalan Fase orientasi/pengenalan