• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tanggung Jawah Hukum Perusahaan Patungan (Joint Venture Company) dalam Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Tanggung Jawah Hukum Perusahaan Patungan (Joint Venture Company) dalam Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

LAMPIRAN

Tabel I. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 2014

Daftar Bidang Usaha Yang Tertutup Untuk Penanaman Modal

NO BIDANG BIDANG USAHA

1 Pertanian Budidaya Ganja

2 Kehutanan 1. Penangkapan Spesies ikan yang tercantum

2. Pemanfaatan (pengambilan) koral/karang dari alam untuk bahan bagunan/kapur/kalsium dan perhiasan, serta koral hidup atau mati dari alam

3 Perindustrian 1. Industri kimia yang dapat merusak lingkungan:

- Industri pembuat Chlor Alkali dengan proses merkuri

- Industri bahan aktif pestisida :

DiphenyTricloroethanel(DDT),aldrin, ednrin, diedrin, mirex .

- Industri bahan perusak lapisan ozon (BPO)

2. Industri bahan kimia yang terdaftar dalam daftar -1 konvensi senjata kimia dalam lampiran Undang-undang Nomor 9 Tahun 2008 tentang Pengunaan Bahan Kimia Sebagai Senjata Kimia

3. Industri minuman mengandung alkohol : - Minuman keras

- Anggur

- Minuman mengandung malt

4 Perhubungan 1. Penyelenggaraan dan pengoperasian terminal penumpang angkutan Darat.

2. Penyelenggaraan dan pengoperasian penimbangan kendaraan bermotor.

3. Telekomunikasi/sarana bantuan navigasi pelayaran. 4. Penyelenggaraan pelayanan navigasi penerbangan 5. Penyelenggaraan pengujian tipe kendaraan

bermotor. 5 Komunikasi

dan

informatika

Manajemen dan penyelenggaraan stasiun monitoring

spectrum frekuensi Radio dan orbit satelit 6 Pendidikan dan

kebudayaan

1. Museum pemerintah

(2)

Tabel II. Daftar Bidang Usaha Yang Terbuka Dengan Persyaratan

a. Bidang Kehutanan

No Bidang Usaha Uraian Persyaratan

Keterangan

1 Penangkapan dan peredaran dan satwa liar (TSL) dari habitat alam kecuali reptile (ular, biawak, kura-kura dan buaya)

a. dicadangkan untuk usaha mikro,kecil,menegah,koperasi b. Kemitraan

c. Kepemilikan modal asing d. Lokasi tertentu

e. Perizinan khusus

f. Modal dalam negeri 100% g. Perizinan khusus dan

kepemilikan modal asing h. Modal dalam negeri 100%

dan perizinan khusus.

i. Persyaratan kepemilikan modal asing/bagi penanaman modal dari ASEAN

2 Pengusahaan hutan tanaman lainnya (aren, kayu manis) 3 Pengusahaan

sarang burung wallet dari alam 4 Industri kayu

gergajian (kapa-sitas produksi sampai 2000M3) 5 Industirian primer

pengelolaan rotan 6 Pengusahaan

perburuan

Maksimal 49 %

7 Pengusahaan rotan 8 Pengusahaan

pariwisata alam berupa

pengusahaan

(3)

sarana, kegiatan dan jasa ekowisata di dalam kawasan hutan

b. Bidang Pertanian

No Bidang Usaha Uraian Persyaratan

Keterangan

1 Usaha pembibitan tanaman pokok pangan yang luasnya lebih dari 25 Ha: -Padi

- Jagung - Kedelai - Kacang tanah - Kacang hijau

a. dicadangkan untuk usaha mikro,kecil,menegah, koperasi

b. Kemitraan

c. Kepemilikan modal asing d. Lokasi tertentu

e. Perizinan khusus

f. Modal dalam negeri 100%

g. Perizinan khusus dan kepemilikan modal asing h. Modal dalam negeri

100% dan perizinan khusus.

i. Persyaratan kepemilikan modal asing/bagi penana-man modal dari ASEAN 2 Usaha budidaya

tanaman pangan yang kurang dari 25 Ha:

-Padi - Jagung - Kedelai - Kacang tanah - Kacang hijau 3 Usaha perkebunan

dengan luas 25 Ha sesuai dengan peraturan per-undang-undangan:

(4)

- Pekebunan tebu - Perkebunan

tembakau - Perkebunan

bahan Baku tekstil dan tana man kapas - Perkebunan

jambu mete. 4 Industri pengolahan

hasil perkebunan di bawah kapasitas tertentu sesuai dengan peraturan perundang-undangan:

- Industri minyak Mentah ( minyak makan) dari nabati dan hewani

- Industri minyak kelapa.

- Industri minyak kelapa sawit. - Industri serat

kapas

- Industri biji kapas - Industri gula

pasir

- Industri daun tembakau kering - Industri karet

(5)

c. Bidang Energi dan Sumber Daya Mineral

No Bidang Usaha Uraian Persyaratan

Keterangan

1 Jasa konstruksi migas:

c. Kepemilikan modal asing d. Lokasi tertentu

e. Perizinan khusus

f. Modal dalam negeri 100% g. Perizinan khusus dan

kepemilikan modal asing h. Modal dalam negeri 100%

dan perizinan khusus.

i. Persyaratan kepemilikan modal asing/bagi penana-man modal dari ASEAN

2 Jasa survei:

-Migas di darat - Migas di laut - Panas bumi

- Maksimal 75 % Maksimal 95 % 4 Pembangkit tenaga

listrik:

- Pembangkit listrik

Maksimal 49 %

(6)

> 10MW swasta selama masa konsesi) 5 Pembangunan dan

pemasangan instalansi tenaga listrik:

- Instalansi penyediaan tenaga listrik - Instalansi

pemanfaatan tenaga listrik

Maksimal 95 %

-

6 Pemeriksaan dan pengujian instalansi listrik

-

7 Industri penghasil biomassa untuk energi

d. Bidang Perindustrian

No Bidang Usaha Uraian

Persyaratan

Keterangan

1 Industri penggaraman/ pengeringan ikan dan biota perairan lainnya

a. Dicadangkan untuk usaha mikro, kecil, menegah, koperasi

b. Kemitraan

c. Kepemilikan modal asing d. Lokasi tertentu

e. Perizinan khusus

f. Modal dalam negeri 100%

g. Perizinan khusus dan kepemilikan modal asing h. Modal dalam negeri

100% dan perizinan khusus.

(7)

2 Industri kerajinan

3 Industri jasa pemeliharaan dan perbaikan sepeda motor

4 Industri makanan olahan

5 Industri

pengolahan susu bubuk dan susu kental manis

6 Industri rokok Rekomendasi dari Kementrian Perindustrian 7 Industri barang

dari tanah liat untuk bahan bagunandan dari semen

8 Industri tinta khusus

- Izin operasional dari BOTASU - Rekomendasi

dari Kementrian Perindustrian 9 Industri peleburan

timah hitam

(8)

e. Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

No Bidang Usaha Uraian

Persyaratan

Keterangan

1 Biro perjalanan wisata

Maksimal 49 % (jika 51 % bermitra dengan UMKMK)

a. Dicadangkan untuk usaha mikro,kecil,menegah, koperasi

b. Kemitraan

c. Kepemilikan modal asing d. Lokasi tertentu

e. Perizinan khusus

f. Modal dalam negeri 100% g. Perizinan khusus dan

kepemilikan modal asing h. Modal dalam negeri 100%

dan perizinan khusus.

i. Persyaratan kepemilikan modal asing/bagi penana-man modal dari ASEAN 2 - Restoran

- Bar

- café

- Maksimal 51% - Maksimal

49% (jika 51 % bermitra dengan UMKMK) - Maksimal

49%

3 Jasa akomodasi - Maksimal 51 %

4 Usaha rekreasi, seni dan hiburan

(9)

f. Bidang Kelautan dan Perikanan

No Bidang Usaha Uraian Persyaratan

Keterangan

1 Perikanan tangkap dengan mengguna-kan kapan penagkap ikan berukuran sampai dengan 30 GT, di wilayah perairan sampai dengan 12Mil

a. Dicadangkan untuk usaha mikro, kecil, menegah, koperasi

b. Kemitraan

c. Kepemilikan modal asing d. Lokasi tertentu

e. Perizinan khusus

f. Modal dalam negeri 100%

g. Perizinan khusus dan kepemilikan modal asing h. Modal dalam negeri

100% dan perizinan khusus.

i. Persyaratan kepemilikan modal asing/bagi penana-man modal dari ASEAN 2 Usaha pengolahan

hasil perikanan yang dilakukan secara terpadu dengan penangkapan ikan di perairan umum 3 Pembesaran ikan:

- Ikan laut - Ikan air payau - Ikan air tawar 4 Pembenihan ikan 5 Usaha Pengolahan

hasil perikanan 6 Usaha pemasaran,

distribusi,

perdagangan besar, dan ekspor hasil perikanan

(10)

g. Bidang Pekerjaan Umum

No Bidang Usaha Uraian Persyaratan

Keterangan

1 Jasa konstruksi yang menggunakan teknologi sederhaan dan/atau resiko rendah dan/ atau nilai pekerjaan sampai dengan Rp. 1.000.000.000,00

a. Dicadangkan untuk usaha mikro,kecil,menegah,

koperasi b. Kemitraan

c. Kepemilikan modal asing d. Lokasi tertentu

e. Perizinan khusus

f. Modal dalam negeri 100% g. Perizinan khusus dan

kepemilikan modal asing h. Modal dalam negeri 100%

dan perizinan khusus.

i. Persyaratan kepemilikan modal asing/bagi penana-man modal dari ASEAN 2 Pengusahaan air

minum

Maksimal 95%

3 Pengusahaan jalan tol

Maksimal 95%

4 Jasa bisnis/jasa konsultasi konstruksi 5 Pengelolaan dan

pembuangan sampah yang tidak berbahaya

6 Jasa konstruksi yang menggunakan teknologi tinggi dan/ atau nilai pekerjaan lebih dari Rp.

1.000.000.000,00

Gambar

Tabel I.
Tabel II.  Daftar Bidang Usaha Yang Terbuka Dengan Persyaratan

Referensi

Dokumen terkait

In this paper, a dense matching algorithm based on Self-Adaptive Patch in view of urban scene have been accomplished and mesh simplification is achieved using

Bioakumulasi Logam Berat Kadmium (Cd) pada Akar, Kulit Batang dan Daun Avicennia marina di Kawasan Mangrove Percut Sei Tuan KabupatenDeli Serdang, Sumatera Utara.. Dibimbing

INSTITUT TEKNOLOGI ADHI TAMA SURABAYA 4 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS SURABAYA 68.

Sebagai kontrasepsi darurat (dipasang setelah hubungan seksual terjadi) dalam beberapa kasus mungkin memiliki mekanisme yang lebih mungkin adalah dengan

authority starting from the authority to test the validity of the Political Party’s leadership at the central level through testing the official resolution letter regarding the

Data hasil pengukuran empat buah motor rotary tengah sebelum diberi beban (Kopi) diatas dapat dilihat bahwa, pada motor 1, motor 2, motor 3 dan motor 4 dengan tegangan

Web Sistem Pakar Analisa Gizi merupakan salah satu alternatif yang digunakan untuk memudahkan masyarakat dalam memberikan informasi mengenai kesehatannya. Sehingga masyarakat

Proses ini akan mendeteksi sawah dengan warna padi yang menguning kemudian langkah selanjutnya thresholding dan filtering yang kemudian citra hasil akan dihitung