HUBUNGAN ANTARA LAMA BEKERJA DAN KEBIASAAN MEROKOK DENGAN KAPASITAS VITAL PARU (KVP) DAN VOLUME EKSPIRASI
PAKSA SATU DETIK (VEP1) PADA SUPIR ANGKUTAN UMUM DI
TERMINAL AMPLAS MEDAN
Oleh :
CINDY AUDINA PRADIBTA 120100369
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
HUBUNGAN ANTARA LAMA BEKERJA DAN KEBIASAAN MEROKOK DENGAN KAPASITAS VITAL PARU (KVP) DAN VOLUME EKSPIRASI
PAKSA SATU DETIK (VEP1) PADA SUPIR ANGKUTAN UMUM DI
TERMINAL AMPLAS MEDAN
Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh kelulusan Sarjana Kedokteran
Oleh :
CINDY AUDINA PRADIBTA 120100369
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
ABSTRAK
Individu yang sering bekerja di wilayah yang sering terpapar polusi dan zat pencemar lebih rentan untuk mengalami penurunan fungsi paru. Profesi supir angkutan umum sangat rentan untuk megalami penurunan fungsi paru karena setiap harinya mengalami kontak langsung dengan polusi udara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada hubungan antara faktor lama bekerja dan kebiasaan merokok dengan kapasitas vital paru (KVP) dan volume ekspirasi paksa satu detik (VEP1 ) pada supir angkutan umum di Terminal Amplas Kota Medan.
Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan disain potong lintang dan pengambilan sampel dengan teknik consecutive sampling. Jumlah subjek dalam penelitian ini adalah 100 supir angkutan umum di Terminal Amplas Kota Medan yang memenuhi kriteria inklusi. Data diperoleh dari pengisian lembar kuesioner dan hasil pemeriksaan spirometri yang dilakukan pada setiap subjek untuk menentukan fungsi restriksi paru (KVP) dan fungsi obstruksi paru (VEP1)
Dari hasil pengukuran diperoleh data bahwa terdapat 60 orang mempunyai gangguan restriksi paru dan 40 orang yang tidak mempunyai gangguan restriksi paru. Sedangkan hasil pengukuran terhadap obstruksi fungsi paru menunjukkan bahwa terdapat 55 orang yang mempunyai gangguan obstruksi paru dan 45 orang yang tidak mempunyai gangguan obstruksi paru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara lama bekerja dengan KVP (p = 0,01) maupun dengan VEP1 (p = 0,01). Analisis hubungan antara kebiasaan merokok dengan KVP dan VEP1 juga didapatkan hasil yang signifikan, yaitu dengan nilai p = 0,01 dan p = 0,04.
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa faktor lama bekerja dan kebiasaan merokok berhubungan secara signifikan dengan fungsi paru restriksi dan obstruksi pada supir angkutan umum.
ABSTRACT
Individuals who often work in areas that are highly exposed to pollution and contaminants are more susceptible to have a decreased lung function. Public transportation drivers are very susceptible to have a decreased lung function because of daily contact with polluted air. The purpose of this study was to determine the relationship between duration of work and smoking habits with lung vital capacity (FVC) and forced expiratory volume in one second (FEV1)in
public transportation drivers at Medan Amplas Bus Station.
This was an analytic cross sectional study with consecutive sampling technique. This study involved 100 public transportation drivers who are working at Medan Amplas Bus Station and met the inclusion criterias. The way of the sampling is using consecutive sampling technique. Datas were obtained by filling questionnaire and spirometry test that was performed on each subject to determine lung vital capacity (FVC) and forced expiratory volume in one second (FEV1).
From the measurement results, there were 60 persons who had restrictive lung disorder and 40 persons who did not have restrictive lung disorder . While from the result of obstructive lung function measurement, data showed that 55 persons had obstructive lung disorder and 45 persons had obstructive lung disorder. The result of this study showed that there was a significant relationship between duration of work with FVC (p = 0,01) and with FEV1 (p = 0,01). The
relationship between smoking habits with FVC and with FEV1 were also found to
be significant, with p = 0,01 and p = 0,04.
Based on the results of this study, it can be concluded that factors such as duration of work and smoking habits were significantly related to lung function (FVC and FEV1) in public transportation drivers.
Keywords: KVP, FVC, VEP1, FEV1, public transportation driver, obstruction,
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
berkat dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah
ini yang berjudul “Hubungan Lama Bekerja dan Kebiasaan Merokok dengan Kapasitas Vital Paru (KVP) dan Volume Ekspirasi Paksa Satu Detik (VEP1) pada
Supir Angkutan Umum di Terminal Amplas Medan”.
Penyusunan karya tulis ilmiah ini dapat diselesaikan atas bantuan dan
dukungan dari berbagai pihak. Dengan ini penulis mengucapkan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada:
1. Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp. PD-KGEH selaku dekan Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
2. dr. Fasihah Irfani Fitri, M.Ked (Neu), Sp. S selaku dosen pembimbing
yang telah menyediakan waktu, tenaga, dan pemikirannya dalam
membimbing dan mengarahkan penulis, mulai dari awal penyusunan
penelitian, pelaksanaan di lapangan, hingga selesainya laporan hasil
penelitian ini.
3. dr. Hj. T. Kemala Intan, M.Pd selaku dosen penguji I yang telah
memberikan masukan, arahan dan bimbingan serta nasihat selama proses
penyusunan karya tulis ilmiah ini.
4. dr. M. Surya Husada, Sp.KJ selaku dosen penguji II yang telah
memberikan masukan, arahan dan bimbingan serta nasihat selama proses
penyusunan karya tulis ilmiah ini.
5. Seluruh dosen pengajar Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara
atas ilmu dan didikan yang telah diberikan
6. Kepada keluarga terkasih : Ayahanda Benjamin Bukit, Ibunda Veronica
Tarigan, serta kakak dan adik penulis Chitra Almaditya Pradibta dan
Theo Andarias Zofania yang telah memberikan banyak doa, fasilitas,
semangat dan dukungan kepada penulis.
7. Sahabat-sahabat penulis yang telah memberikan saran, kritik dan
8. Semua pihak yang telah memberikan bantuan secara langsung maupun
tidak langsung.
Penulis menyadari bahwa karya tulis ilmiah ini masih jauh dari
kesempurnaan. Oleh karena itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang
membangun guna perbaikan tulisan ini.
Semoga karya tulis ilmiah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak dan bagi
perkembangan ilmu kedokteran.
Medan, 2015
Penulis
DAFTAR ISI
2.5. Gambaran Pola Ventilasi Abnormal... 21
2.5.2 Pola Restriktif (Gangguan Pengembangan Paru) ... 21
2.5.3 Interpretasi Hasil Pemeriksaan Spirometri ... 22
2.5.4 Klasifikasi Gangguan Fungsi Paru Berdasarkan Nilai Spirometri ... 22
2.6. Faktor–Faktor yang Berhubungan dengan Kapasitas Vital Paru dan Volume Ekspirasi Paksa Satu Detik ... 22
2.6.1. Lama Bekerja ... 22
2.6.2. Kebiasaan Merokok... 23
2.7. Terminal Amplas Kota Medan ... 24
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL ... 25
3.1. Kerangka Konsep Penelitian ... 25
4.4.1.1 Alat dan Pengumpulan Bahan Penelitian... 30
4.4.1.2 Prosedur Penelitian ... 31
4.5. Ethical Clearance ... 32
4.6. Teknik Pengolahan dan Analisa Data ... 32
4.6.1. Pengolahan Data ... 32
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN ... 34
5.1 Hasil Penelitian ... 34
5.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian ... 34
5.1.2 Deskripsi Data Penelitian ... 34
5.1.3 Karakteristik Responden ... 34
5.1.4 Hasil Analisis Penelitian ... 37
5.2 Pembahasan Hasil Penelitian ... 40
5.2.1Hubungan antara Lama Bekerja dengan KVP dan VEP1 ... 40
5.2.2Hubungan antara Kebiasaan Merokok dengan KVP dan VEP1 ... 43
5.2.3 Keterbatasan Penelitian ... 46
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ... 47
6.1 Kesimpulan ... 47
6.2 Saran ... 48
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Halaman
2.1 Volume dan Kapasitas Paru ... 10
2.2 Perkiraan Presentase Komponen Pencemar Udara dan
Sumber Pencemar Transportasi di Indonesia ... 19
2.3 Interpretasi Hasil Pemeriksaan Spirometri ... 22
2.4 Klasifikasi Gangguan Fungsi Paru Berdasarkan Nilai
Spirometri ... 22
3.2 Variabel dan Definisi Operasional ... 25
5.1 Distribusi Frekuensi Karakteristik Supir Angkutan Umum
Terminal Amplas Medan ... 35
5.2 Hubungan Antara Lama Bekerja Dengan KVP Supir Angkutan
Umum Terminal Amplas Medan ... 36
5.3 Hubungan Antara Lama Bekerja Dengan VEP1 Supir Angkutan
Umum Terminal Amplas Medan ... 37
5.4 Hubungan Kebiasaan Merokok Dengan KVP Supir Angkutan
Umum Terminal Amplas Medan ... 38
5.5 Hubungan Kebiasaan Merokok Dengan VEP1 Supir Angkutan
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Halaman
Gambar 2.1 Anatomi Paru... 7
Gambar 2.2 Otot-Otot Pernafasan Inspirasi Dan Ekspirasi ... 8
DAFTAR SINGKATAN
CO Carbon Monoxide
Depdikbud Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
Depkes RI Departemen Kesehatan Republik Indonesia
ERV Expiratory Reserve Volume
FRC Functional Residual Capacity
FVC Forced Vital Capacity
HbCO Karboksihaemoglobin
HbO2 Oksihaemoglobin
HC Hydrocarbon
IC Inspiratory Capacity
IRV Inspiratory Reserve Volume
ISPA Infeksi Saluran Nafas Atas
KVP Kapasitas Vital Paru
NOx Nitrogen Dioksida
Pb Plumbum
PTM Penyakit Tidak Menular
RISKESDAS Riset Kesehatan Dasar
RV Residual Volume
SPM Suspended Particulate Matter
SPSS Statistic Package for Social Science
TLC Total Lung Capacity
USU Universitas Sumatera Utara
VC Vital Capacity
VEP1 Volume Ekspirasi Paksa Satu Detik
VT Volume Tidal
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Daftar Riwayat Hidup
Lampiran 2 Surat Persetujuan Komisi Etik
Lampiran 3 Surat Izin Penelitian
Lampiran 4 Lembar Penjelasan Responden
Lampiran 5 Lembar Persetujuan Menjadi Responden
Lampiran 6 Formulir Kuesioner Penelitian
Lampiran 7 Data Induk Penelitian
Lampiran 8 Hasil Data Penelitian