BAB V
FACEBOOK E100 SUARA SURABAYA SEBAGAI RUANG PUBLIK
5.1 Analisis Isi Kualitatif Media Sosial Suara Surabaya Sebagai Ruang Publik. Ruang publik menurut Habermas dapat diartikan sebagai ruang masyarakat privat (sphere of private people) yang berkumpul membentuk suatu publik, untuk memperbincangkan masalah publik. Habermas juga mengatakan ruang publik terbuka bagi siapa saja dan bebas dari kendali pemerintahan agar opini publik nantinya dapat terwujud. Sesuai dengan apa yang dikatakan Habermas tersebut, penulis akan melihat bagaimana media sosial Suara Surabaya menjadi ruang publik yang ideal bagi para netternya dengan menggunakan analisis isi kualitatif. Pada bab ini penulis akan menganalisis media sosial Suara Surabaya yang di posting pada tanggal 6 April 2017 hingga 13 April 2017 dipilihnya tanggal tersebut untuk membatasi postingan yang akan di analisis oleh penulis selain itu pada tanggal 6 April hingga 13 April 2017 semua hastag (#) yang biasa digunakan Facebook E100 muncul di tanggal tersebut. Dalam tahap analisis ini penulis akan melakukan kategorisasi melalui hastag (#) yang biasa digunakan facebook E100 saat memposting informasinya serta satu postingan tanpa hastag namun sering di
5.1.1 Postingan Facebook E100 Hastag (#SSInfo)
Sumber : Diambil dari akun media sosial facebook E100 (https://web.facebook.com/e100ss/?fref=ts)
Postingan yang keluar pada 6 April 2017 berupa #SSInfo dalam SSInfo ini, berisi informasi mengenai “Setya Novanto Ketua DPR akan menjadi salah satu saksi, di sidang lanjutan kasus dugaan E-KTP. pagi ini Setya Novanto akan diperiksa, dalam kapasitasnya sebagai mantan ketua fraksi partai Golkar, waktu kasus ini terjadi”.
Terbuka : Far Lina dalam komentarnya berkata, Cuma saksi ternyata kpn jadi tersangka dan di bui. Hahaha. Dalam komentar Far Lina secara jelas dan berani mengatakan harapannya tentang Setya novanto yang
kapan akan menjadi tersangka. Komentar yang dituliskan oleh Far Lina merupakan kalimat sarkas yang digunakan untuk menyindir
status saksi yang di terima oleh Setya Novanto
Terbuka : Faiz Kenzi dalam komentarnya menyampaikan sindiran yang di sematkan untuk Setya Novanto dengan menuliskan ‘Anak papa jadi
saksi yah?’. Faiz Kenzi menggunakan kalimat tanya bersifat sarkas
dengan bertanya menggunakan julukan setya novanto yang diberikan oleh media yaitu Anak papa untuk menyindir status saksi dari setya novanto.
Bebas : Jati dalam komentarnya menggunakan bahasa daerah surabaya dalam mengomentari kasus E-KTP yang melibatkan setya novanto. Jati mengungkapkan kegundahannya dengan harapan Setya Novanto segera menjadi tersangka secara eksplisit menggunakan bahasa jawa timur.
untuk mengatakan kegundahannya karena merasa saat semua hal mudah sekali untuk di korupsi.
Bebas : Akh Mu’Afi dan Yuda Kris sama-sama menggunakan bahasa daerah surabaya dalam menyampaikan komentarnya terkait kegundahannya dalam kasus E-KTP yang melibatkan Setya Novanto. Komentar Akh mu’ Afi bernada sarkas dengan menggatakan KTP tidak jadi uangnya dibawa lari rayap, rayap yang dimaksudkan oleh Akh Mu’afi ini yang memiliki arti para koruptor. Independen : Cak Eck dalam komentarnya menggunakan kata ‘ku’ untuk
memberikan komentarnya mengenai kasus E-KTP, kata ‘ku’ digunakan oleh cak eck berdasarkan pengalaman pribadinya saat mengurus KTP. Cak Eck menyampaikan bahwa karena kasus E-KTP di korupsi E-E-KTPnya hingga satu tahun belum jadi.
Setara : Dalam postingan ini semua netter diberi kesempatan yang sama dalam menyampaikan komentarnya.
5.1.2 Postingan Facebook E100 Hastag (#InfoOrangHilang)
Sumber : Diambil dari akun media sosial facebook E100 (https://web.facebook.com/e100ss/?fref=ts)
Dalam #InfoOrangHilang ini penulis mengidentifikasi adanya beberapa konsep ruang publik menurut Jurgen Habermas yang muncul dalam kolom komentar.
Opini Publik : Dalam komentarnya yeni puspawati menyampaikan pendapatnya
tentang seharusnya mbah ni diantar oleh keluarga jika ingin berpergian sehingga tidak tersesat. Yeni juga dalam komentarnya
menyampaikan harapannya untuk mbah ni agar segera bertemu keluarga dan memberikan apresisasi terhadap pelapor yang menemukan mbah ni.
Opini Publik : Subchanbecham berpendapat jika besar kemungkinan mbah ni tinggal di daerah dekat tempat biasa ia berobat. Ia juga menambahkan bahwa biasanya klinik mencatat alamat pasien yang berkunjung kesana. Subchanbecham dalam komentarnya memiliki maksud untuk mencoba memberikan solusi terkait masalah yang menimpa mbah ni yang lupa jalan pulang.
Opini Publik : Arianti nduk menyarakan untuk melihat alamat mbah ni di kartu berobat yang ia bawa. Komentar yang di tuliskan Arianti bermaksud untuk memberikan solusi bagaimana cara menemukan rumah Mbah ni dengan melihat kartu berobat yang ia bawa.
Opini Publik : Beny mengatakan semoga segera ketemu keluarganya. Komentar yang diutarakan oleh beny bersifat simpati terhadap kejadian yang
menimpa Mbah ni
Opini Publik : Muchamad yunus mengatakan keprihatinannya agar mbah ni cepat bertemu keluarga. Muchamad Yunus dalam komentarnya menuliskan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Opini Publik : Putut menyampaikan pendapatnya dengan mengatakan ini adalah akibat dari anak cucu yang terbuat dari batu. Komentar yang di tuliskan oleh putut bersifat sarkas dengan mengatakan bahwa ini adalah kesalahan anak cucunya yang tidak memiliki perasaan. Opini Publik : Jefry dan milanisti mengatakan dungakno ndank ketemu
keluargane. Jefry dalam komentarnya bermaksud untuk menunjukan rasa simpatinya dengan mendoakan agar Mbah Ni cepat bertemu keluarganya
Bebas : Agnie Aloedia dalam komentarnya menggunakan bahasa jawa dengan mengatakan mugi enggal kepange kelga mbah. Agnie menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Opini Publik : Pah Taripah dalam komentarnya mengatakan Ya allah, semoga sgra ketemu dngn keluarganya ya mbah. Pah Taripah menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Opini Publik : Musriah Arie mengatakan semoga lekas bertemu keluarga. Aamiin. Musriah menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Opini Publik : Epen Achmad megatakan dalam komentarnya, Semoga lekas di temukan keluarganya. Amiin. Menuliskan komentar tersebut untuk
menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni melalui doa.
Opini Publik : Heru Indrawikana menyampaikan pendapatnya, Kok hampir tiap hari ada kejadian org ke sasar ya..?. Heru dalam komentarnya mengungkapkan keheranannya terkait seringnya orang yang kesasar sekarang ini.
Opini Publik : Whadhy Yhawhadhy mengatakan mooga cepet ketemu keluarganya amin. Whady menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Opini Publik : Yuli L. Viantaraka menyampaikan harapannya untuk mbah ni agar sabar dan smoga cepat bertemu keluarganya. Yuli menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Opini Publik : Zully Zulaikah mengatakan Oalah Saknoe mbah. Semoga cpt ketemu keluarganya. Zully menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Opini Publik : Chandra Ong dalam komentarnya berpendapat bahwa Suara Surabaya adalah ahlinya orang hilang dan pasti akan ketemu. Chandra Ong menuliskan komentar ini dengan maksud mengapresiasi apa yang sudah dilakukan Suara Surabaya yang
sering menangani kasus hilangnya seseorang.
Opini Publik : Natasya Valenzia mengatakan ya allah, smoga sgra ktmu dngn
Opini Publik : Much Dicco mengatakan Smg cepet ktmu keluargax. Muc Dicco menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Bebas : Arum Benci huruf R menshare informasi ini melalui laman facebooknya. Arum menshare informasi ini bertujuan untuk memperluas informasi yang dituliskan Suara Surabaya.
Bebas : Anaka dalam komentarnya meminta admin untuk memperjelas foto dari mbah ni.
Opini Publik : Arga Otong mengatakan semoga cpt ktm anak/ cucunya mbah,amin. Arga menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Opini Publik : Badar SiiboLang SedJati mengatakan Semoga cpt ktmu amin. Badar menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa
simpatinya terhadap Mbah Ni.
untuk meminta ijin kepada admin untuk membagikan informasi yang sudah dituliskan oleh admin.
Opini Publik : Putra Tunggal mengatakan semoga cepat ketemu kluarganya. Putra menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Opini Publik : Yuma Nino mengatakan semoga segera bertemu keluarganya amin.
Yuma menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Setara : Dalam postingan ini semua netter diberi kesempatan yang sama dalam menyampaikan komentarnya.
5.1.3 Postingan Facebook E100 Hastag (#PenemuanOrangHilang)
Sumber : Diambil dari akun media sosial facebook E100 (https://web.facebook.com/e100ss/?fref=ts)
Dalam Update #PenemuanOrangHilang ini penulis mengidentifikasi adanya beberapa konsep ruang publik menurut Jurgen Habermas yang muncul dalam kolom komentar.
.
Opini Publik : Handrijono dalam komentarnya berpendapat bahwa saat si embah masih kuat anak-anak mereka diperlakukan sebagai raja namun saat si embah membutuhkan anak-anak tak mau merawat orang tua. Handrijono juga dalam komentarnya mengutarakan harapannya agar si embah tetap diberi kekuatan dan kesehatan. Handrijono menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa kekesalan dan simpatinya terhadap Mbah Ni yang ia rasa ditelantarkan oleh keluarganya.
dengan keluarganya. Arie menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Bebas : Bunda Yenny dalam komentarnya menanyakan mengapa orang yang sudah tua seperti mbah dibiarkan oleh anak2nya untuk berpergian sendiri. Bunda Yenny menuliskan komentar tersebut
untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni yang bertemu dengan keluarganya. Afiat menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Bebas : Eksyan Tri Wibowo dalam komentarnya mengutarakan kesedihannya melihat si embah dan berharap si embah cepat bertemu keluarganya. Eksyan menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Bebas : Vivi Maya Susanti menggunakan kata Ya Allah dalam komentarnya. Vivi menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Bebas : Epen Achmad dalam komentarnya bertanya apakah si embah sudah tidak memiliki keluarga lagi.
Bebas : Shasie Syahputra dalam komentarnya berharap si embah cepat bertemu dengan keluarganya. Shasie menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Bebas : Fitri Pipit Kusumawati berkomentar Up dalam komentarnya.
Bebas : Atik dalam komentarnya berharap si embah cepat bertemu dengan keluarganya. Atik menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Bebas : Restu Aprilia berkomentar Up dalam komentarnya.
Bebas : Neneng Sri Susanti Wijaya dalam komentarnya berharap si embah di berikan kesehatan selalu. Neneng Sri menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap Mbah Ni.
Bebas : Kaka Ahmad berkomentar Up dalam komentarnya.
Setara : Dalam postingan ini semua netter diberi kesempatan yang sama
dalam menyampaikan komentarnya.
Sumber : Diambil dari akun media sosial facebook E100 (https://web.facebook.com/e100ss/?fref=ts)
Postingan ini adalah #Macet, Postingan dengan hastag #Macet biasanya digunakan pada saat ada laporan tentang situasi kemacetan di satu lokasi hingga keadaan kendaraan yang melintas dilokasi tersebut susah untuk bergerak.
Bebas : Eka Wigiana memberikan informasi beserta gambar tentang keadaan yang dia alami saat melintas di trafic light Medaeng.
Bebas : Ika Kurniasari berkomentar Macet.. cet.. cet.. dan memberikan foto sebagai informasi kepada netter e100 tentang kemacetan yang ia alami.
Opini Publik : Yusuf Hari Saputra bertanya dalam kolom komentar tentang keadaan lalu lintas di Bypas Krian.
Bebas : Bambang Gentolet memberikan komentar dan foto tentang evakuasi kendaraan di medaeng yang menyebabkan kemacetan.
Setara : Dalam postingan ini semua netter diberi kesempatan yang sama dalam menyampaikan komentarnya.
5.1.5 Postingan Facebook E100 Hastag (#Kecelakaan)
Sumber : Diambil dari akun media sosial facebook E100 (https://web.facebook.com/e100ss/?fref=ts)
Postingan ini adalah #Kecelakaan, postingan dengan hastag #Kecelakaan biasanya digunakan untuk memberikan informasi terkait kecelakaan lalu lintas.
Dalam postingan #Kecelakaan ini penulis mengidentifikasi adanya beberapa konsep ruang publik menurut Jurgen Habermas yang muncul dalam kolom komentar.
Bebas : Jering Tata dalam komentarnya mengutarakan keprihatinannya terhadap orang yang terlibat dalam kecelakaan.
Bebas : Ninit Lakshmi dalam komentarnya menuliskan doa untuk korban
dan keluarga yang di tinggalkan dan bertanya kepada admin tentang identitas pengemudi yang terlibat kecelakaan. Ninit menuliskan
komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Opini Publik : Dani Widyastuti memberikan informasi tentang kondisi terkini di tempat kejadian kecelakaan dan menyampaikan pesan untuk berhati-hati saat di jalan kepada netter e100.
menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi dengan menuliskan doa.
Bebas : Uje Uye dalam komentarnya mengutarakan keprihatinannya dan berharap netter e100 semua dalam perlindungan yang maha kuasa.
Opini Publik : Dedy Prasetyo dalam komentarnya memberikan informasi saat baru saja melintas di daerah tersebut mengira melihat serpihan
daging semangka namun ternyata itu adalah serpihan daging manusia. Tujuan dedy menuliskan komentarnya untuk memberikan gambaran tentang kejadian terkini yang ada di tempat kejadian kecelakaan saat ia melintas.
Opini Publik : Mami Wildan dalam komentarnya menyampaikan pendapatnya bahwa truk yang melintas di jalan sering ngawur, maunya kebut – kebutan hingga menbrak orang.
Terbuk : Indra Prihantono dalam komentarnya menuliskan harapannya kepada pemerintah agar pihak terkait seperti pemerintah tidak tutup mata karena tingginya angka laka antara roda dua dan truck.
Independen : Gunaningtyas Ayu Lestari Putri dalam komentarnya menyampaikan pendapatnya bahwa sebelumnya ia pernah melintas disitu dan kondisi jalan bergelombang dan berlubang. Gunaningtyas juga menanyakan kronologi kejadian kepada netter e100. Gunaningtyas menuliskan komentar tersebut bermaksud untuk memberikan gambaran terkait kondisi jalan tempat terjadinya
kejadian kecelakaan berdasarkan pengalamannya selama melintas di daerah tersebut.
Bebas : Nazwa Toserba dalam komentarnya menuliskan doa untuk korban kecelakaan. Nazwa menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Opini Publik : Cristina Mery dalam komentarnya menyampaikan kondisi terkini setelah melintas di tempat kejadian kecelakaan, ia menyampaikan bahwa jalanan di sekitar tempat kejadian masih macet dan hanya melihat roda motor yang hancur.
Opini Publik : Nanang Basuki dalam komentarnya menyampaikan bahwa sudah
ada polisi di tempat kejadian kecelakaan dan anggota tubuh korban yang berserakan sudah di tutup terpal. Ia juga memberikan informasi tentang kondisi lalu lintas yang macet parah ke arah mojokerto.
Bebas : Andrew Bowen menuliskan doa dalam komentarnya. Andrew Bowen menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Terbuka : Devi dalam komentarnya menyampaikan harapannya agar keluarganya diberikan keselamatan dan bertanya mengapa polisi diam saja terhadap jenazah korban. Devi menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi namun juga mengutarakan kekesalannya karena jenazah korban kecelakaan dibiarkan begitu saja oleh polisi yang ada di tempat kejadian.
Bebas : Endang Sri menuliskan doa dalam komentarnya. Endang menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Bebas : Ariy Antique menuliskan doa dalam komentarnya. Ariy menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Bebas : TinNie Bundha Agita dalam komentarnya meminta admin untuk menghapus foto-foto korban kecelakan yang di post oleh netter
dengan mengatakan jika ingin mengupload foto mohon di blur karna kasian keluarga yang ditinggalkan.
Opini Publik : Robin dalam komentarnya menyampaikan bahwa sudah dua kali ia melihat kejadian ini di tempat yang sama hingga hancur potongan daging seperti ini. Robin menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi karena menurutnya ini sudah keduakalinya kejadian seperti ini
terulang di tempat yang sama.
Bebas : Niar Aditya dalam komentarnya mengatakan baru saja melintas di tempat kejadian kecelakaan semenit yang lalu. Maksud dari komentar niar adalah untuk memberikan informasi terkini setelah ia melintasi tempat kejadian kecelakaan.
Bebas : Air Zsia, Mochamad Isroi, dan Nuryanti dalam komentarnya
menuliskan doa bagi korban. Air Zsia dan Nuryanti menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Opini Publik : Johan Efendi mengatakan dalam komentarnya mengatakan bahwa tempat kejadian di dekat pom bensin gilang. Johan efendi bermaksud untuk memberikan informasi yang tepat mengenai tempat terjadinya kecelakaan.
Bebas : Wasito Eko dalam komentarnya menuliskan doa bagi korban kecelakaan. Wasito menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Bebas : Indah purwati dalam komentarnya menuliskan doa bagi korban dan menyampaikan keprihatinnya dengan kondisi korban yang hingga hancur. Indah menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Bebas : Bhayu Siantar dalam komentarnya menuliskan doa bagi korban . Bhayu menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Independen : Ferdiansyah dalam komentarnya mengatakan bahwa setelah ia melintas di jalan tersebut, kondisi jalan di sana bergelombang dan
mengimbau untuk berhati-hati. Ferdiansyah menuliskan komentar ini untuk memberikan informasi kepada netter lainya tentang
Setara : Dalam postingan ini semua netter diberi kesempatan yang sama dalam menyampaikan komentarnya.
5.1.6 Postingan Facebook E100 Hastag (Update #Kecelakaan)
Sumber : Diambil dari akun media sosial facebook E100 (https://web.facebook.com/e100ss/?fref=ts)
Postingan ini adalah postingan Update #Kecelakaan, postingan dengan hastag ini
biasa digunakan untuk memperbarui informasi yang sebelumnya sudah di unggah khusus untuk informasi kecelakaan.
Bebas : Noni Icha dalam komentarnya menuliskan doa untuk korban yang meninggal. Noni menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi..
Bebas : Wahyu dalam komenternya mengutarakan bahwa kita tidak boleh menyalahkan takdir karena kita tidak akan tau bagaimana kita akan mati. Wahyu menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Opini Publik : Ayu Sholekah dalam komentarnya berpendapat bagi yang memiliki foto untuk tidak di share melainkan lebih baik di doakan. Ayu
menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi dan memberikan imbaun kepada masyarakat untuk tidak menshare gambar korban kecelakaan.
untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Bebas : Yeyen Coi yeyen dan Lia Agustina Mahbub dalam komentarnya menuliskan ya Allah. Yeyen dan Lia menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang
terjadi.
Bebas : Angga Utomo dalam komentarnya menuliskan masih menunggu kronologi dari kecelakaan yang terjadi. Angga dalam komentarnya bermaksud untuk menunggu kronologi kejadian yang lebih jelas dari informasi kecelakaan yang diposting E100.
Bebas : Surya Sanjana dalam komentarnya menuliskan MashaAllah. Surya menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Bebas : Ikhsan halilintar dalam komentarnya mengatakan sampai berantakan ngunu yo. Ikhsan menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa herannya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Bebas : Moch Herry Iryawan dalam komentarnya menuliskan doa untuk korban. Moc Herry menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Bebas : Fahroel Ubaydillah Yanuar Rohman dalam komentarnya menggunakan bahasa jawa untuk menuliskan tuhan dengan kata gusti pangeran. Fahroel dan Yanuar menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Bebas : Squar Barada dalam komentarnya menuliskan doa untuk korban. Squar menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Opini Publik : Tohi Alkatiri dalam kometarnya menuliskan sesama DRIVER di jalan musuh di tempat parkir sahabat. Tohi berkomentar sarkas untuk menyampaikan keprihatinannya terhadap kecelakaan yang terjadi dengan mengatakan sesama driver di jalan adalah musuh.
Bebas : Ayu W. Putri dalam komentarnya bertanya kronologi kepada admin.
Bebas : Dimas dalam komentarnya menggunakan bahasa jawa ‘jalur budal moleh’.
Bebas : Rajo Ndang dalam komentarnya menggunakan bahasa jawa ‘kok enek terpai iku opo iku’.
Bebas : Mulan Mulin, Cahyo Laksono,Rohma Swastika dan Azhar maghribsya Shubuhdhuhur menuliskan doa untuk korban dalam komentarnya. Mulan, Cahyo, Rohma dan Azhar menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Bebas : Intan dalam komentarnya menuliskan doa untuk korban. Intan menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Bebas : M Irfan Firbianto dalam komentarnya menuliskan doa untuk korban dan bertanya ini dilindes apa kok ampek ancur. M Irfan
menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Bebas : Hanum Ayu Lestari dalam komentarnya mengingatkan temannya yane bernama Bai Mahesta untuk berhati-hati dijalan setelah melihat postingan E100
Bebas : Dana Anggri Awan dalam komentarnya menuliskan doa untuk korban. Dana menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Bebas : Dicky Caesareza dalam komentarnya bertanya menggunakan bahasa jawa timur, Lawan e apa iku kok bisa ancur gitu. Komentar Dicky mengungkapkan keheranannya terhadap kecelakaan yang terjadi yang menyebabkan motor korban hingga rusak parah.
Bebas : Mohammad Efendi dalam komentarnya menuliskan doa untuk korban dan menghimbau menggunakan bahasa jawa timur, ati2 dolor lek nak jalan raya. Mohammad menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Bebas : Novy Purwanto Hadi dalam komentarnya menuliskan Al-Fatikhah. Novy menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa
simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Bebas : Andre Tox dalam komentarnya menuliskan doa untuk korban.
Bebas : Aryo Damar Fauzan dalam komentarnya menuliskan ya Allah. Aryo menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Bebas : Arezter dalam komentarnya menggunakan bahasa jawa timur, Gari kaki e tok..tutup terpal. Arezter menceritakan kondisi jenzah yang
saat kecelakaan sudah ditutupi terpal.
Bebas :Alif Rahman Sudibyo dalam komentarnya berkata ‘Duh’. Alif menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Setara : Dalam postingan ini semua netter diberi kesempatan yang sama dalam menyampaikan komentarnya.
Sumber : Diambil dari akun media sosial facebook E100 (https://web.facebook.com/e100ss/?fref=ts)
Postingan ini adalah postingan #SnapNShare, postingan dengan Hastag ini biasanya digunakan untuk memberikan informasi berupa kecelakaan, kejadian alam, banjir
dan sebagainya disertai foto yang menarik yang dikirimkan oleh netter E100.
Dalam postingan #SnapNShare ini penulis mengidentifikasi adanya beberapa konsep ruang publik menurut Jurgen Habermas yang muncul dalam kolom komentar.
Bebas : Melysa Damayanti Sudigdoyo dalam komentarnya mengatakan dari beberapa kecelakaan hari ini kita dapat memetik pelajaran bahwa pohon-pohon jangan berdiri di pinggir jalan dan selalu waspada apabila ada mobil atau motor oleng mengarah ke kita sebaiknya langsung loncat. Melysa menuliskan komentar bernada sarkas yang bertujuan menyindir pengemudi yang menabrak pohon.
Opini Publik : Alive Alphenliebhe dalam komentarnya menduga bahwa pengemudi tidak menggunakan sabuk pengaman karna dada pengemudi yang di informasikan terbentur stir mobil.
Opini Publik : Didi Combat dalam komentarnya mengatakan bahwa sopir mobil adalah penggemar permainan COC yang bermain sampai menabrak pohon. Didi juga mengatakan sekarang tidak ada jalan yang lebar meski jalanan sudah dilebarkan. menuliskan komentar bernada sarkas yang bertujuan menyindir pengemudi yang menabrak pohon.
Opini Publik : Surya Ardy dalam komentarnya mengatakan mobil yang menabrak pohon harus turun mesin, jika ganti mesin biaya yang harus dikeluarkan sekitar tujuh puluh lima juta dan bila punya asuransi mungkin hanya di cover dua puluh lima juta. Surya dalam komentarnya bertujuan memberikan informasi tentang biaya memperbaiki mobil yang menabrak tersebut
Bebas : ChaCha ChiChi ChuChu dalam komentarnya menggunkan bahasa jawa timur untuk menyampaikan kepada korban kecelakaan jika sudah bosan dengan mobilnya jangan di tabrakin pohon tapi diberikan saja ke dia. menuliskan komentar bernada sarkas yang bertujuan menyindir pengemudi yang menabrak pohon.
kepada pengemudi yang menabrak pohon tentang informasi apabila air bag mobil tidak berfungsi.
Bebas : Rahmat Hidayat dalam komentarnya mengatakan bahwa ini adalah salah satu contoh uji coba real safety berkendara. Rahmat menuliskan komentar bernada sarkas yang bertujuan menyindir pengemudi yang menabrak pohon.
Bebas : Aji purnomo menggunakan bahasa jawa dalam komentarnya untuk mengatakan pendapatnya tentang kenapa bisa menabrak pohon pas tengah kap mobil apa pohonnya yang tembus pandang. Aji juga mengatakan harapannya agar pegemudi mobil tidak apa apa. Aji
menuliskan komentar bernada sarkas yang bertujuan menyindir pengemudi yang menabrak pohon. Aji juga memberikan rasa simpatinya dengan menuliskan doa untuk pengemudi
Komentar yuan bertujuan memberikan informasi bahwa mobil tersebut ngebut saat dijalan.
Bebas : Hery Dovan dalam komentarnya mengatakan bahwa yang salah pohonnya karena tidak mau minggir. Hery menuliskan komentar bernada sarkas yang bertujuan menyindir pengemudi yang
menabrak pohon.
Independen : Candra Yogi mengatakan dalam komentarnya pengendara yang menabrak pohon pasti sopir Uber karena selalu mementingkan hp. Candra juga menggunakan kata saya dalam komentarnya bahwa dia tau sendiri kalau naek mobil nyetir mobil pasti nabrak. Candra dalam komentarnya memberikan perkiraan bahwa yang menabrak itu adalah sopir uber karena sopir uber selalu berurusan dengan handphone yang menurutnya rawan kecelakaan.
Bebas : Saru Ngan dalam komentarnya mengatakan jangan salahkan salahkan yang naruh pohon, lihat posisi pohon ada di tengah paving sedangkan jalannya beraspal. Saru menuliskan komentar bernada sarkas yang bertujuan menyindir pengemudi yang menabrak pohon.
Bebas : Syaifullah Safya Pratama dalam komentarnya menggunakan bahasa jawa timur untuk mengatakan apa pengemudi sedang belajar atau sedang mabuk.
Bebas : Pocherry dalam komentarnya mengatakan untung nabrak pohon daripada nabrak orang.
Opini Publik : Saiful Hidayat dalam komentarnya mengatakan pengemudi ngantuk dan melamun lalu dalam komentarnya juga saiful mengatakan semoga pengemudi tidak ada yang cedera. Saiful mengungkapkan rasa simpatinya melalui komentar terhadap kecelakan yang terjadi.
Bebas : Rachmawati Marhan dalam komentarnya mengungkapkan keheranannya karena mobil ertiga seharusnya sudah dilengkapi airbag.
Bebas : Akok Thok dalam komentarnya menggunakan bahasa jawa timur saat mengatakan kasihan pada pohonnya. Akok menuliskan komentar bernada sarkas yang bertujuan menyindir pengemudi yang menabrak pohon.
Bebas : Rudi Tanoeraja menggunakan bahasa jawa timur untuk
mengatakan supirnya pintar. Rudi menuliskan komentar bernada sarkas yang bertujuan menyindir pengemudi yang menabrak pohon.
Opini Publik : Sri Sukoyo dalam komenternya mengatakan pendapatnya bahwa jika safetybelt tidak terpasang maka air bag tidak dapat keluar. Sri menyampaikan informasi tentang airbag yang tidak mengembang karen safetybelt tidak terpasang.
Bebas : Arizona mengungkapkan kekesalannya menggunakan bahasa jawa timur untuk mengomentari netter E100 yang masih menyalahkan pohon dalam komentarnya.
Bebas : Prima Rizal Arrofi dalam komentarnya mengatakan itulah perbedaan antara buatan manusia dan buatan tuhan. Mobil ringsek pohon kokoh tak tertandingi. Prima menuliskan komentar bernada sarkas yang bertujuan menyindir pengemudi yang menabrak pohon.
Bebas : Ekky Kurnia dalam komentarnya mempertanyakan airbag yang tidak berfungsi.
Bebas : Rama Rindra dalam komentarnya menyapaikan kekecewaannya menggunakan bahasa jawa timur dengan mengatakan emane pada mobil yang menabrak pohon.
Setara : Dalam postingan ini semua netter diberi kesempatan yang sama dalam menyampaikan komentarnya.
5.1.8 Postingan Facebook E100 Hastag ( #InfoBMKG )
Sumber : Diambil dari akun media sosial facebook E100 (https://web.facebook.com/e100ss/?fref=ts)
Postingan ini adalah postingan #InfoBMKG, postingan dengan Hastag ini biasanya digunakan untuk memberikan informasi berupa kondisi cuaca yang ada di kota
surabaya yang didapatkan dari Badan meteorologi dan geofisika surabaya.
Dalam postingan #InfoBMKG ini penulis mengidentifikasi adanya beberapa
Bebas : Wida Yati dalam komentarnya menuliskan doa untuk para netter dan berpesan agar berhati-hati saat hendak berpergian. Wida
menuliskan komentar tersebut untuk menunjukan rasa simpatinya terhadap kecelakaan yang terjadi.
Independen : Wida Tama dalam komentarnya menggunakan kata ’ku’ untuk menceritakan keadaan yang ia alami terkait cuaca hujan lebat yang ia alami di daerah gedangan.
Iskandar juga menggunakan kata bro untuk memberikan sebutan pada netter e100.
Terbuka : Bimasakti memberikan kritik terhadap postingan BMKG terkait kata sesaat karena di tempat ia tinggal di krian hujan deras sudah turun selama satu jam.
Opini Publik : Zidane Adya dalam komentarnya memberikan informasi terkait
hujan lebat disertai angin kencang di nganjuk.
Opini Publik : Aryadwi Saketi Siwanata dalam komentarnya memberikan informasi di jalan legundi mengarah ke mojokerto sedang hujan.
Opini Publik : Abdur Rochim dalam komentarnya berharap tidak terjadi apa-apa terkait info yang diberikan oleh BMKG.
Opini Publik : Lutfi Destiantono dalam komentarnya memberikan informasi terkait hujan lebat yang ada di jalan buduran.
Opini Publik : Pairy Jaya dalam komentarnya memberikan informasi tentang hujan yang terjadi di jalan ponokawan krian dan menyertakan foto saat ia berda dilokasi tersebut.
Opini Publik : Mega Putri Pratama dalam komentarnya memberikan informasi terkait hujan yang terjadi di batu jawa timur.
Opini Publik : Ijonk dalam komentarnya mengatakan pendapatnya terkait informasi BMKG denganm berpendapat bahwa sidoarjo akan cerah.
Bebas : Ade Putra dalam komentarnya menggunakan bahasa daerah jawa timur untuk menyampaikan himbauannya.
Opini Publik : SieRatuEndhelz dalam komentarnya memberikan informasi bahwa di kebraon sedang hujan deras.
5.1.9 Postingan Facebook E100 Hastag ( #Terbakar )
Sumber : Diambil dari akun media sosial facebook E100 (https://web.facebook.com/e100ss/?fref=ts)
Postingan ini adalah postingan #terbakar, postingan dengan Hastag ini biasanya digunakan untuk memberikan informasi berupa kejadian kebakaran, baik kebakaran mobil, rumah ataupun gedung.
Independen : Faisal akbar menggunakan kata saya dalam memberikan komentarnya karena semua yang ia katakan adalah pengalaman pribadinya mengenai terbakarnya mobil VW.
Opini Publik : Dody Dodi dalam komentarnya memberikan pendapatnya untuk menyediakan pemadam api dan hati-hati bila tempat parkir mobil dekat dengan sampah atau tempat kuliner agar tikus tidak mengerat kabel mobil.
Terbuka : Yulia Megawati dalam komentarnya menceritakan kondisi macet yang ia alami akibat VW yang terbakar secara eksplisit. Menurutnya kemacetan disebabkan oleh pengendara lainnya yang melaju lambat
untuk melihat mobil VW yang terbakar karena setelah tempat terjadinya kebakaran mobil jalanan lancar sekali.
Independen : Cak arif dalam komentarnya memberikan foto kondisi mobil VW yang masih terbakar.
Opini Publik : Nafisa Rahmaniah dalam komentarnya bahwa saat ini jalan sedang macet parah di sekitar Sebelum tempat kejadian kebakaran.
Bebas : Doni Kintojono dalam komentarnya menyampaikan keprihatinannya kepada pemilik mobil dengan menuliskan sungguh kasihan.
Bebas : Mei ismadani dalam komentarnya bertanya bagaimana keadaan sopir yang mobilnya sedang terbakar.
Bebas : Franky William Daromes dalam komentarnya bertanya VW jenis apa yang terbakar serta bertanya ada platnya atau tidak.
Bebas : Joko Poerwoko dalam komentarnya berharap sopir dan penumpang selamat dari peristiwa tersebut.
Bebas : Wong jowo menggunakan bahasa jawa untuk menyatakan keprihatinannya terhadap musibah terbakarnya mobil VW.
Independen : Mjoe Songolas Pitulikur dalam komentarnya memberikan foto kemacetan sebelum lokasi kejadian terbakarnya mobil VW.
Bebas : Mukti dalam komentarnya menggunakan bahasa jawa untuk menyampaikan rasa seramnya kepada reza saputra karena seringnya terjadi mobil terbakar.
5.1.10 Postingan Facebook E100 Hastag ( Update #Kebakaran )
Sumber : Diambil dari akun media sosial facebook E100 (https://web.facebook.com/e100ss/?fref=ts)
Postingan ini adalah postingan Update #Kebakaran, postingan dengan Hastag ini biasanya digunakan untuk memperbaharui informasi tentang kejadian kebakaran yang sebelumnya sudah di posting.
Independen : Dhewieq Luchikha dalam komentarnya menuliskan pengalaman pribadinya terkait mobil VW yang pernah di alami oleh orantua dan adek iparnya setahun lalu.
Independen : Ayu Nurul Ozie menggunakan kata saya dalam menyampaikan informasi di tempat kejadian yang sedang macet parah.
Independen : Nafisa Rahmaniah dalam komentarnya menuliskan informasi
tentang kemacetan setelah ia melewati tempat kejadian kebakaran.
Bebas : Sumedi Pho dalam komentarnya bertanya apakah ada foto mobil vw tang terbakar pada netter e100 yang lainnya.
Bebas : Gladdy Cavalliera dalam komentarnya menggunakan bahasa jawa timur untuk berkata iki videonya vw kebakar.
Independen : Syahrian dalam komentarnya memberikan foto kejadian kebakaran mobil VW yang apinya masih dapat terlihat menyala.
5.1.11 Postingan Facebook E100 Share Berita SuaraSurabaya.net.
Sumber : Diambil dari akun media sosial facebook E100 (https://web.facebook.com/e100ss/?fref=ts)
Postingan ini adalah postingan Share berita dari laman berita suarasurabaya.net , postingan ini biasanya digunakan untuk menshare berita yang ditulis dari laman SuaraSurabaya.net
Terbuka : Hesti Widy Astuti dalam komentarnya mengatakan jika tidak suka dengan mobilnya mending disumbangkan dari pada ditinggalkan di jalan.
Bebas : Azizah Rasi dalam komentarnya menggunakan bahasa jawa timur saat berkomentar.
Opini Publik : Marizha Yuni dalam komentarnya menuliskan pendapatnya tentang ke anehan dari mobil terios yang ditinggalkan oleh penumpangnya saat ada polisi. Dan berpendapat juga apa mungkin benar teroris.
Bebas : Syarifuddin Syarif dalam komentarnya menyarankan temannya untuk segera pulang agar tidak terjebak macet saat melintas di tempat kejadian.
Opini Publik : Al dalam komentarnya menuliskan informasi tentang mobil terios yang ditinggalkan akibat dihentikan polisi. Al juga menuliskan
secara jelas mengatakan kemungkinan orang yang meninggalkan mobil adalah teroris dan sedang lari menuju ke arah pemukiman warga.
Independen : Kii dalam komentarnya menggukan kata ‘ku’ untuk berkata lebih baik mobilnya diberikan kepadanya agar ia merasakan rasa punya mobil.
Opini Publik : Vinsensius Dedy Christiawan menyarankan untuk mobil tersebut diderek ke polisi nanti juga ada yang cari mobilnya.
Independen : Dara dalam komentarnya menggunakan kata “tak” yang berarti saya untuk mengatakan mobil tersebut adalah mobilnya yang ia tinggalkan karena kehabisan bensin kemarin.
Bebas : Imam Santosa dalam komentarnya menggunakan bahasa jawa untuk berkata seperti stiker: Rewel Pegat. Untuk mengomentari
mobil yang ditinggal lari oleh penumpangnya.
Terbuka : Anton Priyono dalam komentarnya secara jelas mengkritik tulisan admin terkait kata-kata mobil mirip rush karena menurutnya mobil tersebut adalah mobil terios.
Bebas : Wida yati dalam komentarnya menggunakan bahasa jawa timur untuk mengatakan apakah mobil terios itu sudah ketinggalan jaman ya.
Independen : Furqan Daniel Akshani Taqwim dalam komentarnya bertanya kepada admin untuk menanyakan apakah itu mobil mogok atau apa terkait berita yang dibagikan.
Bebas : Hilmi Hafidy dalam komentarnya menggunakan bahasa jawa timur untuk mengatakan ini pasti seru.
Bebas : Yugha Putra dalam komentarnya menuliskan bahwa yang naik mobil terios kelihatannya para koboi.
Terbuka : As As Ferdi Kustrian dalam komentarnya berkata mengapa tidak di tembak saja pak polisi yang lari.
Independen : Ari Sambodo dalam komentarnya memberikan informasi jenis mobil tersebut adalah terios TX tahun 2014.
Bebas : Daru Hendrianto menggunakan bahasa jawa timur untuk
Bebas : Azuel dalam komentarnya menuliskan horang kaya untuk mengkritik orang yang lari meninggalkan mobil.
Bebas : Dedy Wong dalam komentarnya menggunakan bahasa jawa timur dan menuliskan komen untuk temannya agar mobil tersebut di ambil saja olehnya.
Setara : Dalam postingan ini semua netter diberi kesempatan yang sama
dalam menyampaikan komentarnya.
5.2 Refleksi Hasil Penelitian.
Ruang publik menurut Jurgen Habermas merupakan sebuah lingkup masyarakat privat yang berhimpun membentuk sebuah publik, untuk membahas masalah-masalah publik. Ruang publik sendiri dikatakan Habermas berkembang pada abad ke 18 di negara inggris, jerman, dan prancis yang bermula dari diskusi di cafe, salon-salon, atau pubs yang sedang banyak ditemukan di negara tersebut dan dalam diskusi tersebut individu-individu privat membahas masalah masalah publik yang ada. Pemikiran Habermas mengenai ruang publik tertuang dalam karyanya yang berjudul The Structural Transformation of The Public Sphere: an Inquiry Into a Category of Bourgeois Society (1989) dalam tulisannya Habermas menjabarkan ciri ruang publik yang bersifat bebas, terbuka, opini publik, setara, dan independent. Dengan dasar konsep Habermas tersebut, peneliti akan menggambarkan ruang publik yang ada di media sosial Facebook E100 milik Suara Surabaya pada tanggl 6 April 2017 hingga 13 April 2017 yang berpotensi menghadirkan ruang publik di era yang modern ini menurut teori ruang publik Jurgen Habermas. Dalam Sub bab ini penulis akan fokus menggambarkan ruang publik menurut Jurgen Habermas yang dikaitkan dengan hasil temuan temuan peneliti berupa screen
capture yang diperoleh dari akun media sosial Facebook E100 milik Suara Surabaya. Ciri ruang publik sebagai berikut :
setiap orang bebas masuk tanpa adanya sensor dan dominasi sehingga ia dapat mengirim informasi atas nama siapa saja dan dari mana saja tanpa perlu berpihak pada posisi moral tertentu.
Dalam screen capture yang sudah dikumpulkan peneliti ciri bebas dapat kita lihat dimana munculnya kalimat – kalimat sarkasme yang dikeluarkan oleh para netter E100 contohnya seperti yang sudah di jabarkan
dalam bab sebelumnya yang terdapat pada hastag #SnapNShare selain itu netter di E100 juga menggunakan bahasa daerah jawa timur dalam menyampaikan komentarnya tentang suatu permasalahan, hal lain yang dapat kita lihat adalah netter E100 juga bebas menyatakan keberatannya terkait sebuah permasalahan yang sedang di posting di dinding E100. Namun kebebasan di Facebook E100 juga tidak sepenuhnya bebas dari sensor contohnya dengan adanya SOP ( Standar operasional produksi ) yang dibuat oleh Suara Surabaya untuk memfilter kalimat-kalimat rasis, hoax, no provokatif dan, harus menggunakan nama asli saat memposting sebuah informasi.
b. Terbuka : Informasi dalam ruang publik merupakan elemen yang penting dalam ruang publik. Dalam ruang publik individu dapat menjelaskan secara eksplisit tentang pendapatnya. Informasi yang ada di dunia maya memiliki keterhubungan sehingga memungkinkan tiap individu melompat dari satu teks ke teks yang lain untuk keperluan mendapatkan informasi.
Dalam komentar – komentar yang terdapat pada bab sebelumnya netter E100 secara eksplisit berani secara jelas menyampaikan pendapatnya
bahkan kritik terhadap admin akun dan kepada pemerintahpun secara eksplisit dikatakan dalam komentar – komentarnya.
c. Opini Publik : Ruang publik merupakan ruang terciptanya opini non-pemerintahan yang menjadi ajang pembentukan pendapat tiap individu di luar kendali pemerintahan.
latar belakang masyarakat biasapun dapat mengungkapkan opininya disini. Bahkan dalam beberapa komentar masyarakat biasapun berani menyalahkan pemerintah.
d. Setara : Ruang publik merupakan jembatan yang menghubungkan kepentingan pribadi individu dalam kehidupan sosial dan publik yang muncul dalam konteks kekuasaan negara. Setiap individu yang ada di dalam
ruang publik memiliki kedudukan yang setara dalam berbicara.
Setiap individu dari berbagai lapisan masyarakat baik dari pemerintahan hingga masyarakat biasa yang berada dalam akun Facebook E100 memiliki kesempatan yang sama dalam mengungkapan pikirinnya terhadap sebuah peristiwa kemudian kepentingan pribadi individu dalam kehidupan sosial juga diakomodir oleh Facebook E100 contohnya seperti yang terdapat pada hastag #InfoOrangHilang.
e. Independen : Ruang publik berfungsi sebagai sebuah wadah yang independent dari pemerintah dan bebas dari aturan otoritas negara. Masyarakat bebas berpendapat melalui debat rasional tanpa diarahkan demi kepentingan tertentu sehingga pada akhirnya terciptalah opini publik. dalam dunia maya sebagai wadah informasi dapat dengan cepat tersebar ke setiap individu sehingga setiap individu dapat ikut serta dalam mendiskusikan banyak perkara sekaligus tanpa diarahkan demi kepentingan tertentu.
Setiap individu yang terlibat di akun Facebook E100 mengemukakan argumentasinya berdasarkan pengalaman pribadi individu dengan menggunakan kata saya dan aku contohnya seperti yang terdapat pada hastag #Terbakar salah satu netter dalam komentarnya menceritakan
dengan jelas pengalaman pribadinya tentang mengapa mobil VW dapat dengan mudah terbakar saat digunakan berkendara.
