• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGARUH KEGIATAN PROMOSI PENJUALAN DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PADA DEALER YAMAHA JAYA ABADI MOTOR DI KOTA CILEGON

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PENGARUH KEGIATAN PROMOSI PENJUALAN DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PADA DEALER YAMAHA JAYA ABADI MOTOR DI KOTA CILEGON"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Peningkatan taraf hidup rakyat membuat kemampuan daya beli orang untuk

membeli dan mengkomsumsi berbagai macam produk menjadi meningkat, dan hal

ini menyebabkan makin meningkatnya perindustrian motor yang menyebabkan

persaingan dalam perdagangan motor semakin ketat. Beberapa waktu belakangan,

tepatnya sepanjang tahun 2015 memang untuk angka penjualan dari kendaraan

sepeda motor di pasaran industri automotif global maupun lokal tengah

mengalami penurunan. Terkait hal ini, para pelaku bisnis automotif khususnya

kendaraan roda dua mengharapkan adanya perbaikan di tahun 2016 ini.

Oleh karena itu perbaikan dalam upaya menngkatkan angka penjualan setiap

perusahaan harus dapat memperbaiki dan mengembangkan berbagai aspek dalam

pemasaran, diantaranya adalah kegiatan promosi penjualan dan kualitas pelayanan

seperti yang dilakukan pada Dealer Yamaha Jaya Abadi Motor dalam upaya

meningkatkan angka penjualan.

Promosi penjualan dapat menciptakan suatu kegiatan promosi yang mencuri

perhatian konsumen baru maupun eksisting guna menimbulkan keinginan suatu

pembelian terhadap produk dengan kegiatan promosi yang menarik. Oleh sebab

itu di dalam teori promosi penjualan menurut American Association (AMA)

yaitu :

“ Promosi penjualan merupakan upaya pemasaran yang bersifat media dan non-media untuk merangsang coba-coba dari konsumen, meningkatkan

permintaan dari konsumen atau untuk memperbaiki kualitas pelayanan”.

Peran promosi penjualan dirancang untuk memperkenalkan produk dan

(2)

disampaikan dalam promosi, selain itu promosi penjualan dapat

mendorong konsumen dengan segera untuk melakukan pembelian.

Menurut Nugroho J. Setiadi (2008:257) Secara umum terdapat tiga

tujuan dari promosi penjualan, yaitu :

1.Merangsang permintaan oleh pengguna industri atau konsumen rumah

tangga

2.Memperbaiki kinerja pemasaran dari penjualan kembali

3.Sebagai suplemen periklanan, penjualan tatap muka, hubungan

masyrakat, dan pemasaran langsung.

Upaya Dealer Yamaha Jaya Abadi Motor selain melakukan kegiatan

ptomosi penjualan perusahaan juga memperhatikan kualitas pelayanan yang

diberikan kepada konsumen baru maupun eksisting dengan optimal guna

mempertahan konsumen eksisting juga dalam usaha perusahaan merebut

konsumen baru. kualitas pelayanan merupakan suatu hal yang penting untuk

sebagai acuan dalam pembenahan pelayanan sehingga terciptanya suatu kepuasan

pelanggan dan menciptakan keputusan pembelian. Analisis kualitas pelayanan

menurut teori Pengertian kualitas pelayanan menurut Tjiptono yang dikutip

dalam sunyoto(2012 :236 ) memilki pandangan lain dari kualiatas pelayanan lain

diantaranya yaiu :

“kualitas pelayanan merupakan suatu penyajian produk atau jasa sesuai

ukuran yang berlaku ditempat produk tersebut diadakan dan

penyimpanannya setidaknya sama denagn yang diinginkan dan diharapkan

oleh konsumen”.

Sedangkan menurut Philip Kotler (2012)

“Kualitas Pelayanan adalah model yang menggambarkan kondisi pelanggan

dalam membentuk harapan akan layanan dai pengalaman masa lalu, promosi

dari mulut ke mulut, dan membandingkan pelayanan yang mereka harapkan

(3)

Usaha perusahaan dalam melakukan kegiatan promosi penjualan maupun

kualitas pelayanan pada saat pembelian hingga pasca pembelian semata-mata

dilakukan perusahaan untuk menciptakan keputusan pembelian terhadap produk

yamaha di Dealer Yamaha Jaya Abadi Motor Cilegon. Hal ini juga tertuang dalam

teori keputusan pembelian menurut Kotler dan Amstrong (2008:181),

keputusan pembelian konsumen adalah membeli merek yang paling disukai dari

berbagai alternatif yang ada, tetapi dua faktor bisa berada diantara niat pembelian

dan keputusan pembelia. Faktor pertama adalah sikap orang lain dan faktor kedua

adalah faktor situasional.

Di Indonesia terdapat beberapa perusahaan sepeda motor terkenal yang telah

lama menjadi idola masyarakat luas diantaranya Yamaha, Honda, Suzuki dan

Kawasaki. Berdasarkan data AISI ( Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia )

pada semester pertama tahun 2015 penjualan sepeda motor Yamaha mengalami

penurunan, pada semester kedua tahun 2015 hingga awal tahun 2016 penjualan

Yamaha mengalami fluktuasi.

Gambar 1.1

Diagram Pangsa pasar Sepede Motor Indonesia Periode 2015

(4)

Berdasarka data yang di kemukakan www.pertamax7.com Honda

menguasai pangsa pasar selama periode 2015 dengan persentase 61% dan

Yamaha menyusul diurutan kedua dengan persentase 32%. Selanjutnya seperti

data yang didapat berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia

(AISI) pada bulan pertama 2015 penjualan unit Yamaha di Indonesa selama

periode 2015 berada pada urutan kedua setelah Honda.

Tabel 1.1

Data Penjualan Motor Tahun 2015

Periode Honda Yamaha Suzuki Kawasaki TVS Total

Jan-2015 339,850 140,243 11,389 10,782 519 502,783

Feb-2015 376,973 150,840 11,010 16,968 300 556,091

Mar-2015 376,571 145,609 9,009 14,736 244 546,169

Apr-2015 371,001 139,978 8,604 5,089 103 524,775

May-2015 304,900 150,745 7,355 6,330 300 469,630

Jun-2015 361,767 191,965 12,097 8,636 249 574,714

Jul-2015 278,754 124,875 10,234 7,706 269 421,838

Aug-2015 430,953 169,277 10,155 11,518 186 622,089

Sep-2015 425,458 158,101 9,050 10,251 242 603,102

Oct-2015 453,944 131,463 7,242 10,105 128 602,882

Nov-2015 394,726 125,472 7,600 7,804 80 535,682

Dec-2015 338,991 170,062 6,137 5,083 127 520,400

Total 4,453,888 1,798,630 109,882 115,008 2,747 6,480,155

Sumber : Data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia

Akibat adanya persaingan yang semakin ketat setiap perusahaan dituntut

(5)

para pelanggan yang ada sekarang dan pelanggan potensial dalam

mengkomunikasikan produk kepada konsumen sasarannya. Dan hal inipun seiring

dengan penjualan unit produk Yamaha yang terjadi di Kota Cilegon selama

periode 2015 dimana penjualan unit Yamaha memiliki angka penjualan sebanyak

8437 unit dan Honda memiliki angka penjualan sebanyak 10416 unit.

Tabel 1.2

Data Penjualan Unit Motor di Kota Cilegon Periode 2015

Sumber: Dealer Yamaha Jaya Abadi Motor Cilegon

Berdasarkan data penjualan di Kota Cilegon di atas dimana penjualan

produk yamaha cenderung mengalami penurunan maka kondisi demikian

berdampak pada penjualan Yamaha yang terjadi pada Dealer Yamaha Jaya Abadi

Motor di Kota Cilegon yang terlihat fluktuaktif dan terjadi penjurunan penjualan

di bawah angka rata-rata penjualan perbulannya.

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des Total

Yamaha 651 711 824 865 638 874 625 794 584 759 576 572 8437

Honda 927 742 856 1089 707 1104 784 1113 867 737 747 743 10416

Suzuki 46 40 66 68 47 79 59 95 49 48 36 35 668

Kawasa

ki

19 17 34 33 12 25 9 19 15 25 17 37 262

Vespa 3 2 1 3 10 3 1 2 4 40 - 6 120

(6)

Gambar 1.2

Grafik Penjualan Dealer Yamaha Jaya Abadi Motor Tahun 2015 Sumber : DealerYamaha Jaya Abadi Motor Cilegon

Berdasarkan Grafik di atas terlihat bahwa penjualan yang dilakukan

Dealer Yamaha Jaya Abadi Motor pada periode tahun 2015, dimana pada bulan

April tahun 2015 penjualan produk Yamaha di Dealer Yamaha Jaya Abadi Motor

mengalami penurunan penjualan yang signifikan dimana menurut hasil interview

penulis dengan manajer Dealer Yamaha Jaya Abadi Motor bahwa penjualan pada

bulan April 2015 di bawah angka 100 dan angka tersebut merupakan angka di

bawah rata-rata penjualan produk Yamaha dalam satu bulan, yang biasanya angka

penjualan produk Yamaha dalam satu bulan adalah 100 perbulannya namun

bulan-bulan berikutnya yaitu bulan Mei dan Juni 2015 angka penjualan produk

Yamaha kembali mengalami kenaikan penjualan namun pada bulan berikutnya

yaitu bulan Juli dan Agustus 2015 kembali mengalami penurunan penjualan

sehingga perusahaan mengadakan kegiatan komunkasi pemasaran dan di bulan

(7)

kenaikan yang signifikan, maka dapat dilihat dari data yang telah dijabarkan

bahwa penjualan produk Yamaha mengalami penjualan yang tidak stabil dan

fluktuasi dapat dilhat kembali pada bulan November angka penjualan kebali

mengalami penurunan.

Namun Delaer Yamaha Jaya Abadi Motor tidak tinggal dia melihat kondisi

penjualan yang seperti ini maka perusahaan melakukan kegiatan promosi penjulan

dan pelayanan pasca pembelian, hal ini di informasikan berdasarkan penjajakan

atau observasi yang telah dilakukan pada Dealer Yamaha Jaya Abadi Motor,

bahwa upaya perusahaan dalam melakukan kegitan promosi menunjukan masih

jarang dilakukan hal ini dikarenakan budget yang dikeluarkan oleh perusahaan

untuk kegiatan promosi masih terbatas, namun dealer mengupayakan fasilitas dan

kenyamanan yang optimal dalam melakukan pelayanan dengan menyediakan

fasilitas service rutin yang berada di sebelah Dealer Yamaha Jaya Abadi Motor,

dan berbagai pelayanan menarik lainnya yang dilakukan perusahaan. Namun

menurut Bapak Muharam La Zaiba selaku manajer Dealer Yamaha Jaya Abadi

Motor masih terdapat masalah internal perusahaan dalam melakukan kegiatan

promosi yaitu diduga disebabkan oleh :

”Anggaran perusahaan dalam melakukan kegiatan promosi, hal ini terlihat dari, masih kurang seringnya promosi penjualan seperti pemberian hadiah,

diskon dan cash back. Namun perusahaan tetap mengupayakan kegiatan

yang menarik perhatian para calon konsumen serta pelayanan pasca

pembelian seperti fasilitas service yang di sediakan langsung di samping

dealer, suku cadang yang lengkap dan warranty pasca pembelian produk

Yamaha membuat konsumen existing senang terhadap pelayanan dealer

dengan fasilitas yang lengkap. selain pelayanan yang optimal juga kegiatan

promosi merupakan sama sama hal yang penting untuk menunjang

pencapaian target yang telah ditetapkan di dalam kegiatan promosi dan

(8)

Berdasarkan fenomena yang terjadi pada Dealer Yamaha Jaya Abadi

Motor di Kota Cilegon yaitu terjadi penjualan di bawah rata-rata target penjualan

perbulannya dan terlihat angka penjualan unit pada Dealer Yamaha Jaya Abadi

Motor yang fluktuaktif penulis tertarik untuk melakukan penelitian untuk

mengetahui kegiatan promosi penjualan dan upaya meningkatkan kualitas

pelayanan yang dilakukan Dealer Yamaha Jaya Abadi Moto di Kota Cilegon,

untuk itu penulis melakukan penelitian dengan judul : “Pengaruh Kegiatan

Promosi Penjualan dan Kualitas Pelayanan Terhadap Keputusan Pembelian

Pada Dealer Yamaha Jaya Abadi Motor di Kota Cilegon“.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian yang telah disebutkan dalam latar belakang, maka

yang menjadi perumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah:

1. Bagaimana kegiatan promosi penjualan, kualitas pelayanan dan keputusan

pembelian customer pada Dealer Yamaha Jaya Abadi Motor?

2. Berapa besar pengaruh kegiatan promosi penjualan terhadap keputusan

pembelian pada Dealer Yamaha Jaya Abadi Motor?

3. Berapa besar pengaruh kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian

pada Dealer Yamaha Jaya Abadi Motor?

4. Berapa besar pengaruh kegiatan promosi penjualan dan kualitas pelayanan

terhadap keputusan pembelian produk Yamaha pada Dealer Yamaha Jaya

Abadi Motor?

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian adalah :

1. Untuk mengetahui bagaimana kegiatan promosi penjualan, kualitas

pelayanan dan keputusan pembelian konsumen pada Dealer Yamaha Jaya

(9)

2. Untuk mengetahui berapa besar pengaruh promosi penjualan terhadap

keputusan pembelian pada Dealer Jaya Abadi Motor

3. Untuk mengetahui berapa besar pengaruh kualitas pelayanan terhadap

keputusan pembelian pada Dealer Yamaha Abadi Motor.

4. Untuk mengetahui berapa besar pengaruh kegiatan promosi penjualan dan

kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian di Dealer Jaya Abadi

Motor.

1.4 Manfaat Penelitian

Peneliti mengaharapkan penelitian ini dapat memberikan hasil yang

bermanfaat sesuai dengan tujuan peneliti di atas. Hasil dari penelitian ini

diharapkan dapat berguna atau bermanfaat baik bagi

1. Bagi Peneliti

Sebagai tambahan pengetahuan dan pengalaman mengenai dunia

penjualan sepeda motor dan dapat menambah wawasan ilmu pengetahuan

di bidang pemasaran, khususnya mengenai kualitas pelayanan, promosi

penjualan, juga keputusan pembelian, dan juga dapat menganalisis

kesesuaian anara teori yang telah diperoleh selama duduk di banku

perkuliahan dengan kenyataan yang ada.

2. Bagi Perusahaan

Penelitian mengandung informasi mengenai kualiatas pelayanan dan

promosi penjualan terhadap keputusan pembelian konsumen sehingga

informasi tersebut diharapkan dapat dijadikan sebagai dasar pertimbangan

dalam perencanaan strategi pemasaran perusahaan.

3. Bagi Pihak Lain

Diharapkan dapat memberikan informasi yang bermanfaat sebagai

referensi tambahan dalam bidang marketing, dan untuk membantu para

(10)

1.5 Statistika Penulisan

Untuk kemudahan dalam pemahaman isi skripsi, maka akan disampaikan

dengan sistematika sebagai berikut:

BAB 1 : PENDAHULUAN Bab ini menjelaskan mengenai latar belakang

permasalahan, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian

dan sistematika penulisan skripsi.

BAB 2 : TINJAUAN KEPUSTAKAAN Bab ini menyampaikan mengenai

penelitian terdahulu, landasan teori yang berkaitan dengan topik, model

konseptual serta hipotesis penelitian.

BAB 3 : METODE PENELITIAN Bab ini menjelaskan mengenai jenis

penelitian, identifikasi variabel, definisi operasional variabel, jenis dan

sumber data, pengukuran variabel, alat dan metode pengumpulan data,

populasi, sampel dan teknik pengambilan sampel, serta teknik analisis

data.

BAB 4 : ANALISIS DAN PEMBAHASAN Bab ini menyampaikan

deskripsi responden, statistik deskriptif variabel penelitian, analisis data

serta pembahasannya.

BAB 5 : SIMPULAN DAN SARAN Bab ini menyampaikan hasil akhir

dari penelitian dalam bentuk kesimpulan dari hasil serta saran-saran

Gambar

Tabel 1.2
Grafik Penjualan Gambar  1.2 Dealer Yamaha Jaya Abadi Motor Tahun 2015

Referensi

Dokumen terkait

belajaran dengan model pembelajaran kooperatif tipe berkirim salam-soal. Selanjutnya menggunakan one shot case study design untuk memperoleh data keterampilan

[r]

Investasi pada produk unit link mengandung risiko, termasuk namun tidak terbatas pada risiko politik, risiko perubahan peraturan pemerintah atau perundang-undangan lainnya,

Frekuensi makan tujuh jenis makanan lainnya yang diuji secara univariate tidak menunjukan adanya perbedaan persentase kadar UIC berlebih yang signifikan secara

eksperimen ini Sugiyono (2012, hlm. 72 ) menjelaskan bahwa “ metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh perlakuan tertentu terhadap yang lain.. dalam kondisi

Berdasarkan latar belakang ter- sebut, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Apakah ter- dapat peningkatan perbedaan rata- rata hasil belajar fisika siswa

Dengan demikian jelaslah bahwa intelegensi sangat berpengaruh terhadap hasil belajar fisika siswa, yakni me- nentukan tinggi rendahnya hasil belajar yang dicapai siswa

Latihan kondisi fisik yang tepat memegang peranan penting dalam sukseskan penampilan atlet untuk semua Cabang olahraga. Peningkatan kondisi fisik atlet bertujuan