• Tidak ada hasil yang ditemukan

Implementasi Manajemen Risiko di Bidang Impor (Studi Kasus Pada Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Teluk Nibung Kota Tanjungbalai)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Implementasi Manajemen Risiko di Bidang Impor (Studi Kasus Pada Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C Teluk Nibung Kota Tanjungbalai)"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BAB II

METODE PENELITIAN

II.1 Metode Penelitian

Dalam melakukan penelitian ilmiah perlu diketahui dan dipelajari metode

penelitian yang akan digunakan peneliti. Metode penilitian juga dapat dikatakan

sebagai strategi dalam pemecahan masalah, karena pada tahap ini dapat

memberikan gambaran bagaimana suatu masalah dalam penelitian dapat

dipecahkan dan ditemukan jawabannya. Hal lain yang perlu diperhatikan juga

adalah tahap-tahap dari penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini

adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif.Menurut Usman

(2009:4), penelitian dengan menggunakan metode deskriptif bermaksud membuat

penyandaran secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta-fakta dan

sifat-sifat populasi tertentu.Secara teoritis, menurut Bogdan dan Taylor dalam

Moeleong (2006 : 4), penelitian kualitatif merupakan prosedur penelitian yang

menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang

dan perilaku yang dapat diamati. Berdasarkan pengertian di atas, maka penelitian

ini adalah penelitian yang penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif

(2)

II.2 Lokasi Penelitian

Penelitian akan dilaksanakan di Kantor Pengawasan Dan Pelayanan Bea

Dan Cukai Tipe Madya Pabean C Teluk Nibung, Jl. Besar Pelabuhan, Teluk

Nibung, Kota Tanjungbalai.

II.3 Informan Penelitian

Penelitian kualitatif tidak dimaksudkan untuk menggeneralisasi suatu

penelitian sehingga dalam penelitian kualitatif tidak menggunakan populasi dan

sampel. Informan penelitian adalah pelaksana kebijakan yang mengetahui tentang

informasi objek penelitian maupun orang lain yang memahami objek penelitian.

Dalam penelitian ini penulis menggunakan informan yang terdiri dari:

1. Informan Kunci adalah informan yang mengetahui dan memiliki

berbagai informasi pokok yang diperlukan dalam penelitian atau

informan yang mengetahui secara mendalam permasalahan yang diteliti.

Dalam penelitian ini yang menjadi informan kunci adalah Kepala Kantor

Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai.

2. Informan Utama adalah mereka yang terlibat langsung dalam interaksi

sosial yang diteliti. Adapun informan utama dalam penelitian adalah

(3)

II.4 Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini diperlukan data atau keterangan dan informasi. Untuk

itu penelitian menggunakan teknik pengumpulan data sebagai berikut:

1. Untuk memperoleh data primer yang dibutuhkan dalam penelitian ini

maka pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan pihak

institusi kepabeanan tersebut dan para stakeholder lainnya.

a. Wawancara

Yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara melakukan

tanya jawab secara langsung antara peneliti dengan informan yang telah

dijadikan sumber data. Sehingga akan diperoleh informasi yang berkaitan

dengan penelitian.

b. Observasi

Yaitu teknik pengumpulan data dengan melakukan pengamatan secara

langsung terhadap objek penelitian kemudian mencatat gejala-gejala

yang terjadi di lapangan untuk melengkapi data-data yang diperlukan

sebagai acuan yang berkaitan dengan permasalahan penelitian.

2. Teknik Pengumpulan Data Sekunder

Untuk memperoleh data sekunder yang dibutuhkan dalam penelitian ini

maka pengumpulan data dilakukan melalui kajian buku-buku, data dari

internet, peraturan perundang-undangan, maupun sumber tertulis lainnya

yang berkaitan dengan objek penelitian. Teknik pengumpulan data

sekunder dapat dilakukan dengan menggunakan instrumen sebagai

(4)

a. Studi Dokumentasi

Yaitu teknik pengumpulan data dengan menggunakan catatan-catatan

atau dokumentasi-dokumentasi yang ada di lokasi penelitian atau

sumber-sumber lain yang terkait dengan objek penelitian.

b. Studi Kepustakaan

Yaitu teknik pengumpulan data yang diperoleh dari buku-buku,

karyailmiah, dan pendapat para ahli yang berkompetensi, serta memiliki

relevansi dengan masalah yang diteliti.

II.5 Teknik Analisis Data

Teknik data merupakan kegiatan mengelompokkan, membuat suatu urutan,

memanipulasi serta menyingkatkan data sehingga mudah untuk membuat suatu

deskripsi dari gejala yang diteliti. Adapun teknik analisis data yang digunakan

dalam penelitian ini adalah teknik analisa kualitatif yaitu dengan menyajikan data

yang dimulai dengan menelaaj seluruh data yang tersedia dari berbagai sumber

data yang terkumpul, mempelajari data yang tersedia, menelaah, menyusunnya

dalam satu-satuan, yang kemudian dikategorikan pada tahap berikutnya dan

memeriksa keabsahan data serta menafsirkannya dengan analisis sesuai dengan

kemampuan daya nalar peneliti untuk membuat kesimpulan penelitian. (Moleong

2006:247). Terdapat beberapa langkah dalam melakukan analisis data, yaitu:

1. Resuksi Data

Reduksi data dilakukan dengan merangkum dan memfokuskan hal-hal

(5)

memberikan gambaran yang lebih jelas serta mempermudah peneliti

untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya dan mencarinya bila

diperlukan.

2. Penyajian Data

Bermakna sebagai sekumpulan informasi tersusun yang memberikan

kemungkinan adanya kesimpulan adanya penarikan kesimpulan dan

penarikan tindakan. Penyajian data ini dilakukan dalam bentuk teks yang

bersifat naratif, bagan, dan dalam bentuk tabel.

3. Penarikan Kesimpulan

Kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara dan akan

berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti yang kuat pada tahap

pengumpulan data berikutnya. Namun apabila kesimpulan pada tahap

awal didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten saat peneliti

kembali ke lapangan mengumpulkan data, maka kesimpulan yang

Referensi

Dokumen terkait

Melakukan pemberian bimbingan dalam rangka meningkatkan kepatuhan pengguna jasa di bidang kepabeanan.. - Melakukan identifikasi permasalahan pelaksanaan

Mengasah keterampilan yang di berikan di Universitas (kampus). Menambah keterampilan, pengetahuan, gagasan-gagasan seputar dunia usaha serta industri yang professional dan

Hasil dari penelitian diharapkan dapat bermanfaat dalam meningkatkan pengawasan dan pencegahan terhadap tindak pidana penyelundupan yang berkaitan dengan pakaian bekas impor di

Hal tersebut karena di akhir tahun 2012 KPPBC TMP C Manado banyak melakukan sosialisasi dan pembimbingan secara langsung bagi pengusaha pabrik yang memiliki masalah ataupun

Wawancara merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara tanya jawab antara peneliti dengan informan yang telah dijadikan sumber data. Wawancara dilakukan dengan

Terkait Penyelundupan Narkotika melalui barang kiriman dari luar negeri kendala yang ditemui ketika pengamatan dilapangan yakni keseluruhan barang kiriman yang berada di dalam

Menimbang : Dalam rangka peningkatan pelayanan serta untuk menghindari penyalahgunaan wewenang oleh pihak yang tidak bertanggung jawab di lingkungan Kantor

Dokumen yang dihasilkan pada Kantor Bea dan Cukai Selatpanjang adalah dokumen atau file hasil rekapitulasi surat masuk ke dalam Microsoft Excel, file lembar kuesioner transaksi pasar