• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III DATA PERANCANGAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III DATA PERANCANGAN"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

12

BAB III

DATA PERANCANGAN

A. Data Perancangan a. Pengertian animasi

Animasi (animation) berasal dari perkataan latin yang membawa arti ‘dihidupkan’. Dengan kata lain, animasi merujuk kepada satu perbuatan atau proses menjadikan sesuatu agar kelihatan hidup. Secara keseluruhannya, animasi boleh didefinisikan sebagai satu proses menghidupkan atau memberikan gambaran bergerak kepada sesuatu yang statik agar kelihatan hidup dan dinamik. Pengertian lain tentang

Animasi secara ringkasnya merujuk kepada proses menambahkan pergerakan kepada image statik dengan menggunakan pelbagai kaedah. Animasi juga boleh merujuk kepada set grafik yang dipaparkan dengan pantas dalam bentuk siri bingkai (frame) atau objek mahupun aksara.

adalah pembuatan gambar atau isi yang berbeda-beda pada setiap frame, kemudian dijalankan rangkain frame tersebut menjadi sebuah motion atau gerakan sehingga terlihat seperti sebuah film (Zeembry, 2001:43)

(http://www.kajianpustaka.com/2013/04/pengertian-teknik-dan-perancangan.)

b.

Animasi 2D adalah Animasi yang digambar frame by frame. Dimana animasi tersebut di gambarkan diatas kertas, dan biasanya untuk satu gerakan 1 langkah saja membutuhkan 8 frame gambar yang mengambarkan alur / cara orang bejalan secara sederhana. Metode dalam animasi ini disebut juga metode animasi tradisional.

Pengartian animasi 2D

c.

Animasi 3D adalah animasi yang berwujud 3 dimensi. Meskipun bukan dalam wujud 3D yang sesungguhnya, yaitu bukan wujud yang dapat di sentuh , namun dalam layar kaca 2D (TV, Bioskop, Komputer, Proyektor, dll). Berbeda dengan animasi 2D yang hanya memiliki dimensi panjang (X) dan lebar (Y), pada animasi 3D, memilii Panjang (X), Lebar (Y) dan kedalaman (Z).dapat dibedakan animasi 2D bersifat datar atau

Pengertian animasi 3D

flat sedangkan animasi 3D memiliki kedalaman bentuk. animasi 3D juga dapat di definisikan sebagai animasi yang dapat dilihat dari berbagai sudut pandang (Point of

(2)

13 View). Seluruh tahapan animasi 3D dikerjakan dengan media komputer, mulai dari modeling, texturing,dan rendering.

d. Pengertian pembalakan liar (illegal loging)

Illegal logging adalah perusakan hutan yang berdampak pada kerugian baik dari aspek ekonomi, ekologi, maupun sosial dan budaya. Oleh karena itu kegiatan tidak melalui proses perencanaan secara komperhensif maka illegal logging mempunyai potensi merusak hutan dan lingkungan.

Illegal logging dapat dilihat dari pengertian yang secara harfiah yaitu dari kata bahasa inggris. DalamThe Contemporary English Indonesia Dictionary, kata “illegal” artinya tidak sah, dilarang atau bertentangan dengan hukum yang berlaku, haram. Dalam Black’s Law Dictionary, kata “illegal” artinya yang dilarang menurut hukum yang ada dan berlaku atau tidak sah, diancam dengan pidana(sanksi) bagi para pelanggarnya. Kata “log” dalam bahasa Inggris artinya batang kayu atau kayu gelondongan, potongan-potongan kayu dan “logging” artinya menebang kayu dan membawanya ketempat gergajian untuk dipotong-potong dan diolah.

e. Warna

Pengertian Warna dapat diartikan sebagai sebuah spektrum tertentu yang terdapat di dalam cahaya yang sempurna / putih.Dalam dunia desain, warna bisa berarti pantulan tertentu dari cahaya yang dipengaruhi oleh pigmen yang terdapat di permukaan benda. warna sebagai elemen dalam seni lukis untuk membangun kesan yang dapat mempengaruhi suasana perasaan, di mana kehadiran warna sangat penting untuk menambah nilai estetik dan artistik dalam satu kesatuan karya yang

(3)

14

Gambar 2. Lingkaran Warna

Pada animasi warna sangat penting, disamping untuk kebutuhan visualisasi, warna juga bisa mejadi dayatarik pada sebuah animasi.

f. Titik

Titik atau spot merupakan yang menandai sebuah tempat. Tidak memiliki panjang dan lebar, tidak mengambil daerah atau ruang merupakan pangkal dan ujung sepotong garis dan merupakanperpotongan atau pertemuan antara dua garis.

Gambar3.Contoh Titik

Titik dalam sendirinya belum berarti dan baru mendapat arti setelah tersusun penempatannya.Titik dapat membentuk wujud bila ditunjang dengan gerak, sinar, dan warna. Titik yang digerakkan bisa memberi kesan adanya garis, tampilnya sinar dalam titik memberikan adanya kehidupan pancaran, dan tampilnya titik-titik berwarna ditempatkan saling berdekatan yang memberi kesan seolah-olah ada warna lain atau memberi kesan adanya warna baru.

(4)

15 Garis sebagai sekumpulan titik yang bila dideretkan maka dimensi panjangnya akan tampak menonjol dan sosoknya disebut dengan garis.

Gambar4.Contoh Garis

Beberapa jenis garis beserta suasana yang ditimbulkannya seperti, garis lurus mengesankan kekuatan, arah dan perlawanan. Garis lengkung mengesankan

keanggunan, gerakan, pertumbuhan.

h. Bentuk

Bentuk merupakan garis yang kedua ujunga saling bersentuhan yang dilingkarkan dalam suatu areal, atau terhubung garis satu sama lain yang memiliki makna. Bentuk juga bisa berbentuk tiga dimensi atau tiga dimensi.

Gambar5.Contoh Bentuk

Bentuk yang ke arah dua dimensi mempunyai raut (shape), mempunyai arah, posisi, ukuran dalam bidang, adapun bentuk yang mengarah ke tiga dimensi adalah bidang yang mempunyai ukuran lebar, panjang, dan tingi atau kedalaman, misalnya lingkaran, bujur sangkar, segi tiga, kubus, maupun bentuk dari makluk

(5)

16 i. Bidang

Bidang adalah suatu garis yang mempunyai ukuran lebar dan panjang yang mempunyai permukaan. Garis bisa ditampilkan secara berulang-ulang yang memberi kesan adanya kesan ketampakan suatu bidang, baik bidang datar

atau miring.

Gambar6.Contoh Bidang

Dalam perancangan objek pada animasi 3D bidang atau biasa di sebut segmen bagian penting untuk pembentukan sebuah objek 3 dimensi.

j. Texture

Texture (tekstur) adalah unsur rupa yang menunjukkan rasa permukaan bahan, yang sengaja dibuat dan dihadirkan dalm susunan untuk mencapai bentuk rupa, sebagai usaha untuk memberikan rasa tertentu pada permukaan bidang pada perwajahan bentuk pada karya seni rupa secara nyata atau semu.(http//satriowibisono.blogspot)

(6)

17 Sedangkan menurut Kusmiati dalam “Teori Dasar Desain Komunikasi Visual”, tekstur adalah sifat dan kualitas fisik dari permukaan suatu bahan (material), seperti kasar, mengkilap, pudar, kusam, yang dapat diterapkan secara kontras, dan serasi.

k. Value

Value secara umum adalah terang atau gelap suatu daerah. Dalam hal spektrum dari hitam menjadi putih dan banyak nuansa warna abu-abu. Setiap bayangan pada spektrum ini memiliki nilai, dari yang sangat ringan hingga yang sangat gelap. Value memisahkan, menunjukan suasana hati, menambah drama, dan menciptakan ilusi kedalaman. velue dalam sebuah animasi 3D yaitu pencahayaan dimana pencahayaan tersebut dapat dikomposisikan dari penempatan dan pengaturan cahaya tersebut.

Gambar8.Contoh Value

Value dapat digunakan sebagai:

a. Memimpin mata di seluruh rancangan, seperti memandu dari daerah gelap ke terang

b. Membuat pola

c. Memberikan ilusi dari volume dan kedalaman denganmenambahkan shading ke suatu daerah

d. Membuat gambar terang atau gelap

e. Membuat tata letak dramatis dengan area besar bayangan gelapatau terang f. Tekanan elemen yang lebih penting

(7)

18 l. Modelling

Tahap modeling ini adalah pembuatan object-object yang dibutuhkan pada tahap animasi. Object ini bisa berbentuk primitif object seperti sphere (bola), cube( kubus ) sampai complicated object seperti sebuah karakter dan sebagainya.

Gambar9. Contoh Modeling

Ada beberapa jenis materi objek yang disesuaikan dengan kebutuhannya yaitu: polygon, spline, dan metaclay.

m. Rendering

Rendering adalah proses akhir dari keseluruhan proses pemodelan ataupun animasi komputer. Dalam rendering, semua data-data yang sudah dimasukkan dalam proses modeling, animasi, texturing, pencahayaan dengan parameter tertentu akan diterjemahkan dalam sebuah bentuk output (tampilan akhir pada model dan animasi).Render juga sebagai proses menangkap segala sesuatu yang ada di dalam scene termasuk geometri, material, cahaya, lingkungan serta efek-efek yang terdapat didalamnya dan menjadibagian terakhir dalam pembuatan animasi untuk menjadikan file video. Dalam standard PAL system, resolusi sebuah render adalah 720×576 pixels.

(8)

19

Gambar10. Contoh Rendering

Rendering tidak hanya digunakan pada game programming, tetapi juga digunakan pada banyak bidang, misalnya arsitektur, simulator, movie, spesial effect pada tayangan televisi, dan design visualization. Rendering pada bidang-bidang tersebut memiliki perbedaan, terutama pada fitur dan teknik renderingnya.

n. Sinopsis

Sinopsis adalah Alur cerita yaitu penjelasan bagaimana alur cerita suatu drama film, suatu film yang dijelaskan dalam bentuk tulisan yang jelas sehingga pemain maupun penonton memahami jalannya cerita serta produsen memahami isi dari cerita tersebut.dapat juga dijelakan bahwa sinopsis adalah ringkasan cerita dari alur cerita yang panjang yang dapat dijelaskan dengan jelas dari alur cerita tersebut. Adanya sinopsis adalah “…untuk meningkatkan kemampuan seorang penulis agar lebih baik dan lebih terarah dari alur ceritanya”.Cerita yang nantinya akan diwujudkan kedalam storyboard sebelum di animasikan.

o. Storyboard

Storyboard adalah sketsa gambar yang disusun berurutan sesuai dengan naskah /sinopsis, storyboard nantinya akan menjadi acuan dalam produksi animasi, “karenakhayalan seseorang mengikuti gambar-gambar yang ada, sehingga menghasilkan persepsi yang sama pada ide cerita”.

(9)

20

Gambar11. Contoh Storyboard

Dalam kata lain storyboard dapat diartikan sebagai alat perencanaan yang menggambarkan urutan kejadian berupa kumpulan gambar dalam sketsa sederhana.

p. Frame

frame adalah satuan terkecil dalam video. pada software animasi, frame diumpamakan seperti kertas hvs yang telah digambar, dan contoh apabila framenya kita perpanjang sebanyak 5 frame, maka diumpamakan seperti 5 kertas hvs dengan gambar yang sama.apabila kita merubah gambar salah satu frame, maka frame yang lain akan mengikuti perubahan gambar tersebut. karenaframe tidak dapat berdiri sendiri.

Gambar 12. Contoh Frame

Frame dapat diumpamakan seperti film, yaitu “merupakan kumpulan gambar yang dimainkan secara berurutan dengan kecepatan tertentu, sehingga gambar tersebut

terlihat bergerak”

q. Keyframe

Key Frame adalah frame yang berperan sebagai titik referensi, yang biasanya menggambarkan momen waktu utama dan mengunci sebuah objek yang sudah di gerakan.

(10)

21 r. Background/latar

Gambar 13. Contoh Background/latar

Background atau bisa juga disebut “latar belakang”, pada animasi 3D latar belakang atau set sebuah visual bentuk untuk menggambarkan sebuah situasi dan suasana sebagai belengkap sebuah objek utama dari sebuah animasi.

s. Objek Referensi

Orisinalitas adalah kemampuan untuk berpikir mandiri dan kreatif.Jadi mengapa begitu penting bahwa kita, sebagai desainer, adalah pemikir asli.Masukan paling sederhana, desain yang original lebih efektif.

Perbedaan antara orisinalitas dalam teknik dan orisinalitas dalam berpikir serta eksekusi ialah sangat besar. Meskipun dapat memilih untuk menyalin teknik rancangan desain lain dengan tutorial, style, atau desain yang terang-terangan menyalin, pemikiran orisinalitas bukanlah sesuatu yang hanya dapat disalin. Dibutuhkan pemikiran yang independen dan asli.

(11)

22 a) Referensi Karya Sejenis

IMAGE KARYA REFERENSI KETERANGAN / URAIAN PEMJELASAN

Judul : Woody tale Jenis Karya : Animasi 2D Durasi: 04.21 menit

Ide, Bentuk, konsep, Cara ungkap karya:

Animasi ini menceritakan seorang penebang pohon yang ingin menebang pohon,tanpa ia sadari ia sedang diintai oleh pohon-pohon tersebut dan pada saat ia menebang pohon,pohon tersebut hidup dan mengejar si penebang pohon tersebut ia pun lari ketakutan.

Sumber:

http://www.youtube.com/watch?v=yCEogtnRon0

(12)

23 Judul : Save tree save earth

Jenis Karya :Animasi 3D Durasi: 01.00 menit

Ide, Bentuk, konsep, Cara ungkap karya:

Animasi ini meceritakan bencana dari penebangan pohon dangan visualisasi seperti efek domino dari awal menebangan,kerusakan di kota,mencairnya gunung es dan timbunlnya bencana tsunami.

Sumber :

http://www.youtube.com/watch?v=UZ6gUGDV7lc

(13)

24 b) Perbedaan (Komparasi) Karya Sejenis

Referensi Karya & Objek Inspirasi Komentar / penjelasan apa yang menjadi referensi ataupun inspirasinya

Judul / jenis karya: Woody tale / Animasi 2D Durasi:

04.21 menit

Dari animasi 2D dengan tema sejenis ini sangat bagus dalam segi teknis animasi dan kurang dalam segi ide cerita audience kurang mengerti apa yang ingin disampaikan pada akhir animasi tersebut, hanya menampilkan bahwa pohon itu hidup.

(14)

25 Judul / jenis karya:

Save tree save earth / Animasi 3D Durasi: 1 menit

Dari animasi ini cerita yang disampaikan cukup dimengarti karena poin-poin permasalahan / bencana yang di timbulkan dari illegal loging sangat jelas di tampilkan dapa animasi tersebut, walaupun durasinya animasi tersebut sangat singkat.

Penjelasan:

Kesimpulan yang didapat dari animasi karya sejenis tersebut adalah animasi yang mudah dipahami dari alur cerita dan jelas dalam menyampaikan poin-poin masalah yang menjadi informasi memudahkan

audiace menangkap makna yang disampaikan dari animasi tersebut.masing-masing animasi memiliki perbedan dari visualisasinya dan saya memilih animasi ke-dua yaitu Save tree save earth / Animasi 3Duntuk menjadi sebuah acuan dalam membuat animasi.

Gambar

Gambar 12. Contoh Frame
Gambar 13. Contoh  Background/latar
Tabel 1.  Referensi Karya Sejenis 1
Tabel 2. Referensi Karya Sejenis 2
+3

Referensi

Dokumen terkait

Simple Pay 0% untuk 3, 6 & 12 bulan Minimum transaksi Rp.1.000.000,- Berlaku di seluruh outlet ORISKIN Berlaku untuk PermataKartuKredit Berlaku hingga 31 Mei 2018 Moira Beauty

Laporan hasil penelitian terdiri dari dua jenis laporan (Laporan Hasil Akhir Penelitian dan Manuscript (berbahasa Indonesia dan Inggris) yang harus dikirimkan pada periode

Pengujian alpha dilakukan dengan menggunakan metode black-box yang berfokus pada persyaratan fungsional perangkat lunak. Pengujian program ini menggunakan metode

- Pengalaman kerja diutamakan dibidangnya - Familiar dengan bidang pemasaran property - Memiliki kemampuan negosiasi/presentasi - Networking luas, berpenampilan menarik,

Segala puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan berkah, rahmat, dan karuniaNya sehingga penulis akhirnya dapat menyelesaikan penulisan hukum

Dengan berlandaskan salafiyah Pondok Pesantren Darussalam mencetak santri muslim sejati yang berjiwa salaf agar santri menjadi ulama yang intelektual dan intelektual yang

Setelah melalui rangkaian proses pengembangan yang telah dipilih, akhirnya dihasilkan produk berupa multimedia pembelajaran Bahasa Inggris untuk Siswa SMA Kelas

Baik bagian depan maupun belakang kendaraan, sistem suspensi bekerja secara masing-masing atau dengan kata lain dalam kendaraan roda empat memiliki dua sistem yang bekerja