• Tidak ada hasil yang ditemukan

LEMBARAN DATA KESELAMATAN BAHAN PT ROHM AND HAAS INDONESIA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LEMBARAN DATA KESELAMATAN BAHAN PT ROHM AND HAAS INDONESIA"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

Nama Produk: KATHON 886 0.47%/OFFGRADE Tanggal Terbit: 13.01.2015 Tanggal Cetak: 09.03.2015 PT ROHM AND HAAS INDONESIA mendorong dan mengharapkan Anda membaca dan memahami (M) SDS keseluruhan, karena ada informasi penting dalam seluruh dokumen tersebut. Kami

mengharapkan anda untuk mengikuti tindakan pencegahan yang diidentifikasi dalam dokumen ini kecuali kondisi penggunaan akan memerlukan metode lain yang sesuai atau tindakan.

1. PRODUK DAN IDENTIFIKASI PERUSAHAAN

Nama Produk: KATHON 886 0.47%/OFFGRADE

Penggunaan yang dianjurkan dan pembatasan penggunaan

Penggunaan yang teridentifikasi: Produk biosida

Tanda pengenal perusahaan PT ROHM AND HAAS INDONESIA

A Subsidiary of The Dow Chemical Company WISMA GKBI 20 FLOOR SUITE 2001 JL. JEND. SUDIRMAN NO. 28 10210 JAKARTA

INDONESIA

Nomor Informasi Pelanggan: 62-21-299-56200

SDSQuestion@dow.com

Faks: 62-21-574-2121

NOMOR TELEPON DARURAT

Nomor Darurat 24 Jam: (62) 21-7591-2862

Penghubung Tanggap Darurat Lokal: 21-7591-2862

2. KOMPOSISI /INFORMASI BAHAN

Produk ini adalah suatu campuran.

CASRN / No-EC /

No-Indeks Konsentrasi Komponen Klasifikasi

CASRN 26172-55-4 No-EC 247-500-7 No-Indeks – >=0,25 - <0,5% 5-Chloro-2-methyl-4-isothiazolin-3-one T - R23/24/25 C - R34 Xi - R43 N - R50 CASRN 2682-20-4 No-EC 220-239-6 No-Indeks >=0,1 - <0,2% Methyl-4-isothiazolin-3-one T - R24/25 C - R34 Xi - R37 R43 N - R50

(2)

CASRN 3251-23-8 No-EC 221-838-5 No-Indeks – >=0,01 - <0,02% Copper nitrate O - R 8 Xn - R22 Xi - R36/38 N - R50/53

Teks yang lengkap untuk tiap ungkapan R didapatkan di seksi 16

3. IDENTIFIKASI BAHAYA

Klasifikasi risiko bahaya

Produk ini diklasifikasikan sebagai produk berbahaya sesuai dengan Peraturan Keselamatan Kerja Indonesia terhadap bahan kimia berbahaya dari Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi no. KEP-187/MEN/1999.

Dapat mengakibatkan sensitisasi jika kena kulit.

Bahaya untuk organisme air, dapat menyebabkan efek merugikan jangka-panjang dalam lingkungan air.

Bahaya lain data tidak tersedia

4. TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN

Penjelasan mengenai tindakan pertolongan pertama

Penghirupan: Pindahkan ke tempat berudara segar. Berikan pernapasan buatan jika pernapasan

berhenti. Jika gejala berlanjut, panggil dokter.

Kena kulit: SEGERA masuk ke bawah pancuran keselamatan. Lepaskan pakaian yang tercemar.

Cuci bersih dengan sabun dan air. Diperlukan bantuan medis segera . Cuci pakaian yang tercemar sebelum dipakai lagi. Jangan membawa pakaian pulang untuk dicuci. Buang sepatu, ikat pinggang, dan barang lain dari kulit yang tercemar.

Kena mata: Segera bilas dengan banyak air untuk sedikitnya selama 15 menit. Diperlukan bantuan

medis segera .

Tertelan: Minum 1 atau 2 gelas air. SEGERA periksakan ke dokter. Jangan sekali-kali memberikan

apa pun lewat mulut kepada orang yang tidak sadar.

Kumpulan gejala / efek terpenting, baik akut maupun tertunda: Selain dari informasi yang

ditemukan dibawah Deskripsi langkah-langkah pertolongan pertama (atas) dan indikasi perhatian medis segera dan perlakuan khusus diperlukan (dibawah), semua gejala tambahan dan efek-efek yang dijelaskan dalam seksi 11: Informasi Toksikologi.

Indikasi pertolongan medis pertama dan perawatankhusus yang diperlukan

Instruksi kepada dokter: BAHAN BERSIFAT KOROSIF. Mungkin tidak dianjurkan untuk

memaksakan muntah. Kemungkinan rusaknya selaput lendir dapat menentukan penggunaan bahan pencuci perut. Mungkin diperlukan tindakan untuk menanggulangi

(3)

5. TINDAKAN PEMADAMAN KEBAKARAN

Media pemadaman yang sesuai: Gunakan media pemadaman yang sesuai untuk sekeliling

kebakaran

Media pemadaman yang tidak sesuai: data tidak tersedia

Bahaya khusus yang muncul dari bahan atau campuran

Produk pembakaran berbahaya: data tidak tersedia

Bahaya Kebakaran dan Ledakan Luar Biasa: Pembakaran menghasilkan asap beracun dari yang

berikut ini: hidrogen klorida Nitrogen oksida (NOx) belerang oksida

Saran bagi petugas pemadam kebakaran

Prosedur Pemadaman Kebakaran: Dinginkan wadah / tangki dengan semprotan air. Minimumkan

pemajanan Jangan menghirup asap. Bendung aliran

Alat pelindung khusus bagi petugas pemadam kebakaran: Kenakan alat bantu pernapasan SCBA

dan pakaian pelindung.

6. TINDAKAN PENANGGULANGAN JIKA TERJADI TUMPAHAN DAN KEBOCORAN

Langkah-langkah pencegahan diri, alat pelindung dan prosedur tanggap darurat: Gunakan alat

pelindung pernafasan CEN yang disetujui (atau setara) (dengan bahan penyaring dalam selongsong untuk uap organik/gas asam dan debu/kabut) selama pembersihan dan tindakan penonaktifan tumpahan dari bahan ini. BAHAN BERSIFAT KOROSIF. Pakai pelindung, termasuk kacamata-gogel percik atau karet butil, celemek karet, atau pakaian dari karet nitril atau karet butil, dan sepatu-luar dari karet harus dipakai selama pembersihan area dan penon-aktifan bahan ini. Jika bahan kena kulit pada waktu operasi pembersihan segerah lepaskan semua pakaian yang tercemar dan cuci bagian kulit yang terpajan dengan sabun dan air. Lihat seksi 4 tindakan pertolongan pertama, untuk informasi lanjut.

Langkah-langkah pencegahan bagi lingkungan: Jangan biarkan bahan mengkontaminasi sistem

air tanah. Cegah produk agar tidak masuk ke saluran pembuangan.

Metode dan bahan untuk penangkalan (containment) dan pembersihan: PERINGATAN:

JAUHKAN TUMPAHAN DAN RESIDU PEMBERSIH DARI SALURAN PEMBUANGAN KOTA DAN BADAN / AIR TERBUKA. Serap tumpahan dengan bantal tumpahan atau padatan lembam seperti lempung atau vermikulit, dan pindahkan bahan tercemar kewadah yang sesuai untuk dibuang. Non aktifkan area tumpahan dengan larutan 5% natrium bicarbonat dan 5% natrium hipoklorit dalam air, yang baru disiapkan. Siramkan larutan kearea tumpahan dengan nisbah sepuluh volume larutan penonaktif per volume perkiraan residu tumpahan untuk menon-aktifkan residu kandungan aktif. Biarkankan selama 30 menit. siram area tumpahan dengan sejumlah besar air dan hanyutkan ke saluran pembuang kimia (jika sesuai dengan prosedur, ijin, dan peraturan lokal). JANGAN

menambahkan larutan penonaktif keember limbah untuk menon-aktifkan bahan yang sudah terserap. Lihat seksi 13, "Pertimbangan pembuangan", untuk informasi yang berhubungan dengan

(4)

7. PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN

Kehati-hatian dalam menangani secara aman: Bahan ini korosif. Untuk perlindungan pribadi lihat

seksi 8. Jangan menangani bahan di dekat makanan, pakan hewan, atau air minum.

Kondisi untuk penyimpanan yang aman: Simpan di tempat yang berventilasi baik. Produk sebagai

persediaan mungkin membentuk gas (sebagian besar Karbon Dioksida) secara perlahan-lahan. Untuk mencegah kenaikan tekanan produk dikemas dalam kontainer yang dilengkapi dengan lubang angin, bila diperlukan.Produk ini dijaga untuk tetap disimpan pada kontainer aslinya selama tidak dipakai. Kontainer harus disimpan dan dipindahkan dengan kondisi menghadap ke atas untuk mencegah terjadi tumpahan melalui lubang angin, pada saat terjadi pelepasan tekanan.

Jangan menyimpan bahan ini dalam wadah yang terbuat dari bahan berikut ini: baja Jangan menyimpan bahan ini di dekat makanan, pakan hewan, atau air minum.

WADAH BERBAHAYA JIKA SUDAH KOSONG. Karena wadahyang sudah kosong masih berisi residu produk, patuhi semua peringatan MSDS dan label, bahkan juga setelah wadah kosong

Tanggal kadaluwarsa hanya berdasarkan pada retensi >95% aktif pada kondisi penyimpanan yang direkomendasikan

Kestabilan penyimpanan Suhu penyimpanan 1 - 55 °C

8. KONTROL PAPARAN/ PERLINDUNGAN DIRI

Parameter pengendalian

Batas paparan didaftarkan berikut ini, jika ada.

Komponen Peraturan Jenis pendaftaran Nilai/Notasi

5-Chloro-2-methyl-4-isothiazolin-3-one

Rohm and Haas TWA 0,076 mg/m3

Rohm and Haas STEL 0,23 mg/m3

Methyl-4-isothiazolin-3-one Rohm and Haas TWA 1,5 mg/m3

Rohm and Haas STEL 4,5 mg/m3

Pengendalian pendedahan

Kontrol teknik: Gunakan hanya di daerah yang memiliki ventilasi gas-buang yang sesuai.

Tindakan perlindungan diri: Fasilitas untuk menyimpan atau menggunakan bahanini harus

diperlengkapi dengan fasilitas pencuci mata dan pancuran keselamatan.

Tindakan perlindungan individual

Perlindungan mata/wajah: Perlidungan mata: Gunakan kaca mata pelindung percikan kimia

dan perisai muka (EN166). Perlindung mata yang digunakan harus sesuai dengan sistem perlindung pernafasan yang dipakai.

Perlindungan kulit

Perlindungan tangan:Sarung tangan tahan bahan kimia harus dipakai ketika bahan

ini ditangani. Sarung tangan yang tercantum di bawah ini dapat memberikan perlindungan te yang tahan bahan kimia mungkin tidak memberikan perlindungan yang memadai karet butil Karet nitril. Sarung tangan PVC setebal >1 mm Sarung tangan harus dilepaskan dan segera diganti jika ada indikasi terjadi penguraian atau perembesan bahan kimia. Segera bilas dan lepaskan sarung tangan setelah dipakai. Cuci tangan dengan sabun dan air. CATATAN: Bahan mungkin penyensitif kulit.

Perlindungan lain: Pakai jika diperlukan: celemek tahan bahan kimia pakaian

(5)

Perlindungan pernapasan: Ciri khas menggunakan bahan ini adalah tidak menghasilkan paparan di area kerja dimana melebihi batas paparan yang terdaftar di Bagian Informasi Batas Paparan. Untuk kondisi area kerja yang khusus dimana melebihi daftar batas paparan, program perlindungan pernafasan sesuai dengan persyaratan Perintah 89/686/EEC dan EN133 dan persyaratan standar 134 harus diikuti. Untuk konsentrasi sampai di atas 10 kali batas paparan, gunakan sepantasnya CEN yang disetujui (atau sepadan), separuh masker (EN140), atau perlindung muka keseluruhan dengan aliran udara yang dimurnikan (EN136) dilengkapi dengan CEN yang disetujui (atau sepadan), saringan uap organik (EN14387), dan saringan partikel (EN143). Jika ada kabut oli, gabungkan dengan saringan partikel (EN143) FFP3. Untuk situasi yang tidak mungkin dimana paparan sangat mungkin melebihi daftar batas paparan (adalah lebih besar dari sepuluh lipat), atau di dalam situasi darurat, gunakan sepantasnya CEN yang disetujui (atau yang sepadan), alat bantuan pernafasan (SCBA) pada setelan kebutuhan tekanan atau perlidung muka keseluruhan dengan disambung aliran udara pernafasan pada setelan kebutuhan tekanan dengan perlengkapan jalan keluar dalam keadaan darurat. Lihat SEKSI 6, Tindakan Menanggulangi Pembebasan Tak-disengaja, tentang persyaratan respirator dan pakaian pelindung untuk pembersihan tumpahan dan dekontaminasi bahan ini.

9. SIFAT FISIKA DAN KIMIA

Tampilan

Keadaan Fisik cair

Warna hijau

Bau Bau menyengat

Ambang Batas Bau data tidak tersedia

pH 3,0 - 5,0

Titik lebur/rentang data tidak tersedia

Titik beku data tidak tersedia

Titik didih (760 mmHg) 100,00 °CAir

Titik nyala Tak-mudah-terbakar

Tingkat evaporasi (Butil Asetat = 1)

<1,00

Sifat mudah menyala (padatan, gas)

TIDAK BERKENAAN/BERLAKU.

Terendah batas ledakan TIDAK BERKENAAN/BERLAKU.

Tertinggi batas ledakan TIDAK BERKENAAN/BERLAKU.

Tekanan Uap 13,3322400 Pa Isotiazolon

Relatif Densitas Uap (udara = 1) 0,6200 diperkirakan

Kepadatan Relatif (air = 1) 1,0200

Kelarutan dalam air larut sepenuhnya

Koefisien partisi (n-oktanol/air) log Pow: 0,401Metode Tidak Dinyatakan.

Suhu dapat membakar sendiri (auto-ignition temperature)

TIDAK BERKENAAN/BERLAKU.

Suhu penguraian data tidak tersedia

Viskositas Dinamis 3,000 mPa,spada25,00 °Cdiperkirakan

Viskositas kinematik data tidak tersedia

(6)

Sifat oksidator data tidak tersedia

Berat Molekul data tidak tersedia

Persen sifat atsiri (volatilitas) > 97,00 %

CATATAN: Data fisik yang disajikan di atas adalah nilai-nilai tipikal dan jangan diartikan sebagai spesifikasi.

10. STABILITAS DAN REAKTIFITAS

Reaktifitas: data tidak tersedia

Stabilitas kimia: data tidak tersedia

Reaksi berbahaya yang mungkin di bawah kondisi spesifik/khusus: Stabil pada kondisi

penyimpanan yang disarankan.

Produk tidak akan mengalami polimerisasi.

Kondisi yang harus dihindari: data tidak tersedia

Bahan yang harus dihindari: Hindari kontak dengan yang berikut ini: Oksidator Amin Reduktor.

merkaptan

Produk berbahaya hasil penguraian: Nitrogen oksida (NOx) Sulfur oksida hidrogen klorida

11. INFORMASI TOKSIKOLOGI

Informasi toksikologis tentang produk ini atau komponennya tercantum pada seksi ini jika data tersebut tersedia.

Toksisitas akut

Toksisitas oral akut

LD50, tikus, betina, 3.310 mg/kg LD50, tikus, jantan, > 5.000 mg/kg Toksisitas kulit akut

LD50, kelinci, > 5.000 mg/kg

Toksisitas inhalasi akut

LC50, tikus, 4 Hour, debu/kabut, > 5 mg/l Diperkirakan.

Korosi/iritasi kulit Bahan ini korosif.

Kerusakan mata serius/iritasi mata Korosif

Sensitisasi

(7)

Target Specifik Sistem Organ Racun (Paparan Tunggal) Data uji produk tidak tersedia.

Target Specifik Sistem Organ Racun (Pengulangan Paparan) Data uji produk tidak tersedia.

Karsinogenisitas

Tidak menyebabkan kanker pada hewan laboratorium.

Teratogenisitas

Tidak menunjukkan efek teratogenik pada percobaan hewan.

Toksisitas terhadap Reproduksi

Dalam kajian hewan, tidak menggangu sistem reproduksi.

Mutagenisitas (Kemampuan menyebabkan perubahan gen) Tidak mutagenik ketika diuji pada sistem bakteri atau mamalia.

Bahaya terhirup

Data uji produk tidak tersedia.

KOMPONEN-KOMPONEN YANG MEMPENGARUHI TOKSIKOLOGI: 5-Chloro-2-methyl-4-isothiazolin-3-one

Target Specifik Sistem Organ Racun (Paparan Tunggal)

Evaluasi data yang tersedia menunjukkan bahwa bahan ini bukan racun STOT-SE. Target Specifik Sistem Organ Racun (Pengulangan Paparan)

Berdasarkan data yang tersedia, pemaparan berulang kali diperkirakan tidak menyebabkan efek merugikan yang berarti.

Bahaya terhirup

Dapat terhirup dalam paru-paru selama penelanan atau muntah, sehingga menyebabkan kerusakan jaringan atau cedera paru-paru.

Methyl-4-isothiazolin-3-one

Target Specifik Sistem Organ Racun (Paparan Tunggal) Dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernafasan. rute paparan: Penghirupan

Organ-organ sasaran: Saluran Pernafasan

Target Specifik Sistem Organ Racun (Pengulangan Paparan)

Berdasarkan data yang tersedia, pemaparan berulang kali diperkirakan tidak menyebabkan tambahan efek merugikan yang berarti.

Bahaya terhirup

Dapat terhirup dalam paru-paru selama penelanan atau muntah, sehingga menyebabkan kerusakan jaringan atau cedera paru-paru.

Karsinogenisitas

Komponen Daftar Klasifikasi

Copper nitrate IARC Kelompok 2A: Kemungkinan karsinogenik

(8)

12. INFORMASI EKOLOGI

Informasi ekotoksikologis tentang produk ini atau komponennya muncul pada seksi ini jika data tersebut tersedia.

Ekotoksisitas

5-Chloro-2-methyl-4-isothiazolin-3-one Sangat/akut beracun pada ikan

Bahan ini sangat berbahaya terhadap organisma air ( LC50/EC50/IC50 dibawah 1 mg/L di dalam spesies yang paling sensitip).

LC50, Ikan trout pelangi (Oncorhynchus mykiss), 96 Hour, 0,19 mg/l, OECD Test Guideline 203 atau yang Setara

LC50, Ikan Bluegill sunfish (Lepomis macrochirus), 96 Hour, 0,28 mg/l Sangat/akut beracun pada binatang air yang tidakbertulang belakang EC50, Daphnia magna, 48 Hour, 0,16 mg/l

Toksisitas akut untuk ganggang / tanaman air

NOEC, Selenastrum capricornutum (ganggang hijau), Laju pertumbuhan, 0,0099 mg/l EC50, Algae (Selenastrum capricornutum), 72 Hour, Laju pertumbuhan, 0,018 mg/l Keracunan untuk bakteria

EC50, Bakteri, 16 Hour, 5,7 mg/l

Kronis beracun pada binatang air yang tidak bertulang belakang

NOEC, Daphnia magna, 21 d, Jumlah dari janin dalam kandungan., 0,172000 mg/l

Konsentrasi Efek Terendah yang Teramati?, Daphnia magna, 21 d, Jumlah dari janin dalam kandungan., 0,572000 mg/l

Methyl-4-isothiazolin-3-one

Sangat/akut beracun pada ikan

Bahan ini sangat berbahaya terhadap organisma air ( LC50/EC50/IC50 dibawah 1 mg/L di dalam spesies yang paling sensitip).

LC50, Oncorhynchus mykiss (Ikan rainbow trout), 96 Hour, 4,77 mg/l, OECD Test Guideline 203 atau yang Setara

Sangat/akut beracun pada binatang air yang tidakbertulang belakang LC50, Daphnia magna, 48 Hour, 0,93 - 1,9 mg/l

Toksisitas akut untuk ganggang / tanaman air

EC50, Algae (Selenastrum capricornutum), 72 Hour, Laju pertumbuhan, 0,158 mg/l, Pedoman Tes OECD

Kronis beracun pada binatang air yang tidak bertulang belakang NOEC, Daphnia magna, 21 d, 0,04 mg/l

Copper nitrate

Sangat/akut beracun pada ikan

Bahan ini sangat beracun pada organisma air pada basis yang akut (LC50/EC50 <0,1 mg/L pada spesies yang paling sensitif).

(9)

Bahan ini sangat berbahaya terhadap organisma air ( LC50/EC50/IC50 dibawah 1 mg/L di dalam spesies yang paling sensitip).

LC50, Ikan Coho salmon, ikan salmon perak (Oncorhynchus kisutch), 96 Hour, 0,286 mg/l, Metode Tidak Dinyatakan.

LC50, Cyprinodon variegatus, 96 Hour, 0,22 mg/l, Metode Tidak Dinyatakan.

LC50, Ikan Zebra (Danio/Brachydanio rerio), 96 Hour, 0,21 mg/l, Metode Tidak Dinyatakan. LC50, Ikan nyamuk (Gambusia affinis), 72 Hour, 0,12 mg/l, Metode Tidak Dinyatakan. LC50, Ikan Bluegill sunfish (Lepomis macrochirus), 96 Hour, 0,62 mg/l, Metode Tidak Dinyatakan.

EC10, Ikan trout pelangi (Salmo gairdneri), 672 Hour, 0,0165 mg/l, Metode Tidak Dinyatakan. Sangat/akut beracun pada binatang air yang tidakbertulang belakang

LC50, ceriodaphnia dubia (kutu air), 48 Hour, 0,066 mg/l, Metode Tidak Dinyatakan. Toksisitas akut untuk ganggang / tanaman air

EC50, Tumbuhan laut yang memiliki dua atom, 72 Hour, Laju pertumbuhan, 0,005 mg/l EC50, Ganggang, 96 Hour, Laju pertumbuhan, 0,033 mg/l

EC50, Algae (Selenastrum capricornutum), 336 Hour, 0,085 mg/l EC50, Ganggang, 504 Hour, 0,07 mg/l

Persistensi dan penguraian oleh lingkungan 5-Chloro-2-methyl-4-isothiazolin-3-one

Daya hancur secara biologis: Bahan dengan mudah mengalami biodegradasi. Lulus ujian OECD untuk biodegradabilitas mudah.

10 hari : tidak tersedia

Degradasi biologis: 98 %

Waktu pemajanan: 2 d

Metoda: OECD Test Guideline 302B atau yang Setara Methyl-4-isothiazolin-3-one

Daya hancur secara biologis: Bahan ini diharapkan akan mudah terdegradasi

Degradasi biologis: 98 %

Waktu pemajanan: 48 d

Metoda: Penelitian simulasi Potensi bioakumulasi

Koefisien partisi (n-oktanol/air)(log Pow): 0,401Metode Tidak Dinyatakan.

Mobilitas dalam Tanah

5-Chloro-2-methyl-4-isothiazolin-3-one Tidak ada data relevan ditemukan. Methyl-4-isothiazolin-3-one

Tidak ada data relevan ditemukan. Copper nitrate

Data tidak tersedia.

(10)

Zat/campuran ini tidak mengandung satu komponen pun yang dianggap baik persisten, bioakumulatif, dan beracun (PBT) maupun sangat persisten dan sangat bioakumulatif (vPvB) pada kadar 0,1% atau lebih.

Efek merugikan lainnya

5-Chloro-2-methyl-4-isothiazolin-3-one

Zat ini tidak dalam Lampiran I dari Peraturan (EC) 2037/2000 pada zat yang menguras lapisan ozon.

Methyl-4-isothiazolin-3-one

Zat ini tidak dalam Lampiran I dari Peraturan (EC) 2037/2000 pada zat yang menguras lapisan ozon.

Copper nitrate

Zat ini tidak dalam Lampiran I dari Peraturan (EC) 2037/2000 pada zat yang menguras lapisan ozon.

13. PERTIMBANGAN PEMBUANGAN/ PEMUSNAHAN

Metode pembuangan: Buang sebagai limbah khusus sesuai dengan peraturan lokal dan nasional.

14. INFORMASI TRANSPORTASI

Penggolongan untuk angkutan JALAN dan Rel Nama pengapalan yang

sesuai berdasarkan PBB

CORROSIVE LIQUID, ACIDIC, ORGANIC, N.O.S.( 5-Chloro-2-methyl-4-isothiazolin-3-one)

Nomor UN UN 3265

Kelas 8

Kelompok pengemasan II

Penggolongan untuk pengangkutan LAUT (IMO-IMDG): Nama pengapalan yang

sesuai berdasarkan PBB

CORROSIVE LIQUID, ACIDIC, ORGANIC, N.O.S.( 5-Chloro-2-methyl-4-isothiazolin-3-one)

Nomor UN UN 3265

Kelas 8

Kelompok pengemasan II

Transportasi dalam jumlah besar sesuai Annex I atau II MARPOL 73/78 dan IBC atau IGC Kode

Consult IMO regulations before transporting ocean bulk

Penggolongan untuk pengangkutan UDARA (IATA/ICAO): Nama pengapalan yang

sesuai berdasarkan PBB

Corrosive liquid, acidic, organic, n.o.s.( 5-Chloro-2-methyl-4-isothiazolin-3-one)

Nomor UN UN 3265

(11)

Kelompok pengemasan II

Informasi ini tidak dimaksudkan untuk menyampaikan seluruh persyaratan peraturan atau operasional spesifik / informasi yang berkaitan dengan produk ini. Klasifikasi pengangkutan akan berubah oleh volume kontainer dan akan di pengaruhi oleh daerah atau perbedaan peraturan negara. Transportasi sistem informasi tambahan dapat diperoleh melalui perwakilan penjualan atau layanan pelanggan. Ini adalah tanggung jawab dari organisasi transportasi untuk mengikuti semua undang-undang, peraturan dan aturan yang berkaitan dengan transportasi material

15. INFORMASI YANG BERKAITAN DENGAN REGULASI

Label

Penggolongan dan pelabelan telah dilakukan sesuai dengan peraturan. Simbol bahaya dan Indikasi bahaya

Xi Iritan

Mengandung: Methyl-4-isothiazolin-3-one

R - Frasa

R43 Dapat mengakibatkan sensitisasi jika kena kulit.

R52/53 Bahaya untuk organisme air, dapat menyebabkan efek merugikan jangka-panjang dalam lingkungan air.

S - frasa

S24 Jangan sampai kena kulit.

S37 Pakai sarung tangan yang sesuai.

S60 Bahan ini dan/atau wadah harus dibuang sebagai limbah berbahaya.

Keputusan Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia Nomor Kep-187/MEN/1999 tentang Pengendalian Bahan Kimia Berbahaya di Tempat Kerja.

16. INFORMASI LAIN

Daftar frase-R yang relevan

R 8 Dapat menimbulkan kebakaran jika kena bahan yang mudah-terbakar.

R22 Berbahaya jika tertelan.

R23/24/25 Beracun jika terhirup, jika kena kulit, dan jika tertelan. R24/25 Beracun jika kena kulit atau jika tertelan.

R34 Mengakibatkan luka bakar.

R36/38 Mengiritasi mata dan kulit. R37 Mengiritasi sistem pernapasan.

R43 Dapat mengakibatkan sensitisasi jika kena kulit. R50 Sangat beracun untuk organisme air.

(12)

R50/53 Sangat beracun untuk organisme air, dapat menyebabkan efek merugikan jangka-panjang dalam lingkungan air.

Sistem Pemeringkatan Bahaya HMIS Kesehatan Derajat kemampuan untuk terbakar Bahaya Fisik 3 0 0 Revisi

Nomor Identifikasi: 101079698 / 1889 / Tanggal Terbit:13.01.2015 / Versi:1.2 Revisi terbaru ditandai dengan garis ganda tebalpada sisi kiri di sepanjang dokumen Legenda

Rohm and Haas OEL Rohm and Haas

STEL Batas Pemajanan Jangka Pendek (Short Term Exposure Limit = STEL): TWA Time Weighted Average (TWA):

Sumber Informasi dan Referensi

SDS ini disiapkan oleh Product Regulatory Services dan Hazard Communications berdasarkan informasi dari referensi internal dalam perusahaan kami.

PT ROHM AND HAAS INDONESIA meminta setiap pelanggan atau penerima (M)SDS ini untuk mempelajarinya secara cermat dan berkonsultasi dengan ahli-ahli yang sesuai, sebagaimana

diperlukan atau selayaknya, agar menyadari dan memahami data yang termuat dalam (M)SDS ini dan setiap bahaya yang terkait dengan produk. Informasi ini diberikan dengan itikad baik dan dipercaya sebagai informasi yang akurat pada tanggal yang berlaku di atas. Meskipun demikian tidak ada jaminan yang diberikan, baik secara tersurat maupun tersirat. Kewajiban peraturan yang berlaku dapat berubah sewaktu-waktu dan mungkin berbeda antara satu lokasi dengan lokasi lainnya. Pembeli/pemakai bertanggung jawab untuk memastikan kepatuhan kegiatannya terhadap seluruh undang-undang pemerintah, propinsi atau peraturan setempat. Informasi yang disampaikan disini berkaitan hanya dengan produk dalam bentuk seperti pengiriman semula. Karena kondisi pemakaian produk tidak berada di bawah pengawasan pabrik, maka pembeli/pemakai wajib menentukan kondisi yang diperlukan demi keselamatan pemakaian produk ini. Karena pelipatgandaan sumber informasi, seperti (M)SDS yang khusus disusun pabrik, kami tidak dan tidak dapat bertanggung jawab atas (M)SDS dari sumber manapun selain kami sendiri. Jika Anda mendapatkan (M)SDS dari sumber lain atau Anda meragukan keabsahan (M)SDS yang Anda miliki, silakan menghubungi kami untuk mendapatkan versi yang terbaru.

Referensi

Dokumen terkait

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah, serta kemudahan, sehingga penyusun dapat menyelesaikan penyusunan skripsi yang berjudul

Satuan 5urah hu-an adalah mm7 yang berarti -umlah air hu-an yang -atuh pada satu satuan luas tertentu&amp; )adi ( mm berarti pada luas ( m *  -umlah air hu-an yang  -atuh sebanyak (

Berdasarkan data yang ada, pajanan berulang diperkirakan tidak menyebabkan tambahan dampak buruk yang

Pemaparan yang berulang- ulang pada debu dari bahan ini tidak diantisipasi untuk menghasilkan racun sistemik atau cedera paru-paru yang permanen; bagaimanapun pemaparan

Produk ini tidak diklasifikasikan sebagai produk berbahaya sesuai dengan Peraturan Keselamatan Kerja Indonesia terhadap bahan kimia berbahaya dari Menteri Tenaga Kerja dan

Pemilihan sarung tangan spesifik untuk aplikasi tertentu dan lama pemakaiannya di tempat kerja harus juga memperhitungkan seluruh faktor di tempat kerja, seperti tetapi tidak

Semua praktek pembuangan harus mematuhi seluruh undang- undang dan peraturan yang berlaku, baik nasional maupun propinsi/daerah Peraturan perundangan mungkin berbeda

Media pemadaman yang tidak sesuai: data tidak tersedia Bahaya khusus yang muncul dari bahan atau campuran Produk pembakaran berbahaya: data tidak tersedia.. Bahaya Kebakaran